SOLOPOS - Pusat Dokumentasi
Page 1 of 1
62/2326 62/2326-OQ$GLVXFLSWR6ROR
386$7'2.80(17$6, *UL\D
7HOS)D[ (PDLO3XVGRN#VRORSRVQHW
Edisi : 4/1/2009, Ha
.ODWHQ
Korban puting beliung belum peroleh bantuan Klaten (Espos) Ratusan korban puting beliung yang akhir pekan lalu menerpa wilayah Kecamatan Bayat dan Caw Klaten, belum juga menerima bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten. Padahal belasan korban mengalami kerugian cukup besar akibat ambruknya rumah mereka. Camat Bayat, Agus Sukoco SH MM, Senin (30/3) mengaku telah melaporkan data korban bencan angin kencang dan angka kerugiannya kepada Pemkab Klaten. “Biasanya ada bantuan, etapi sam saat ini belum ada bantuan dana untuk para korban. Bahkan belum ada kepastian apakah para korban itu akan mendapat bantuan atau tidak,” ujarnya kepada Espos. Dia berharap bantuan diberikan kepada para korban, tidak hanya untuk korban yang rumahnya ambruk tetapi juga yang rumahnya rusak. Diuraikan Agus, jumlah rumah rusak di Desa Tegalrejo akibat angin kencang itu tercatat 29 unit, di Desa Gununggajah 20 unit, Jambakan 20 unit, serta Talang 38 unit. Ditambah lagi, aset warga daerah bencana berupa ratusan pohon jati berumur tanggung, tumbang sehingga tidak bisa dimanfaatkan. “Total kerugian materiil akibat bencana ini mencapai Rp 500 jut termasuk infrastruktur umum seperti SDN Talang,” imbuhnya. Senada, Camat Cawas, Sutrisno, menyatakan telah jauh hari melaporkan data dampak bencana angin kencang kepada Pemkab Klaten. Namun diakuinya sejauh ini belum ada komitmen bantuan dana bagi para korban. Para korban, diakuinya telah membangun kembali rumah mereka secara swadaya dengan bantuan para tetangga. ”Sebagian besar korban sudah berbenah memperbaiki rumah mereka secara gotong royong. Seja ini baru bantuan logistik seperti gula yang sudah diberikan,” terang dia. Jumlah rumah rusak akiba angin sedikitnya tercatat 100-an unit, satu unit rumah lain beserta satu tower di Desa Cawas roboh kur
&RS\ULJKW62/23263XVDW'RNXPHQWDVL$OO5LJKWV5HVHUYHG
6RIW0HGLD6ROXVL,QIRUPDWLND
0LVL
http://www.solopos.co.id:81/sp_search_detail_tamu.asp?id=266627
4/2/2009