Soal Cbt 49-56.docx

  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Soal Cbt 49-56.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 433
  • Pages: 2
49. Sisitim pernafasan bayi kurang efisien jika dibandingkan dengan dewasa, karena: a. Otot diafragma banyak sel type 1 b. Posisi costae vertikal c. Diafragma berbentuk kubah (dome shape) d. Otot pernafasan kekurangan sel type 1 e. Otot intercostae belum berfungsi 50. Pemberian obat golongan anticholinesterase akan berakibat a. Reversal efek golongan depolarisasijika blok neuromuskular tidak total b. Selalu diikuti efek reversal dari obat golongan non depolarisasi c. Reversal efekobat golongan non depolarisasi, asal kadar obat non depolarisasi cukup rendah d. Efek blok neuromuscular obat golongan depolarisasi memendek e. Blok neuromuscular memanjang 51. Usia 24 tahun BB:54kg direncanakan pembedahan tonsilektomi. Pasien alergi ikan laut dan udang. Induksi propofol dan recuronium setelah preoksigenasi, rumatan sevoflurance, suplement analgetik fentanyl, cairan rumatan RL 1000cc, operasi berlangsung 90 menit, pasca ekstubasi pasien mengalami laryngospasme. Saat dirawat di Rrpasien mengeluh sesak nafas dan auskultasi paru menunjukan ronchi halus di kedua lapang paru. Penyebab kondisi ini adalah: a. Overload cairan rumatan RL b. Perdarahan ulang dari luka operasi intra oral c. Edema paru pasca laringospasme d. Pelepasan histamin yg hebat karean recuronium e. Pemasangan ETT dengan ukuran yg terlalu besar 52. Pada sirkuit mapleson B, agar tidak terjadi rebreathing, aliran oksigen pada nafas spontan adalah a. Aliran oksigen nafas spontan lebih tinggi dibanding nafas buatan b. Aliran oksigen 3 kali nafas semenit jika perbandingan inspirasi : ekspirasi adalah 1:2 c. Aliran oksigen cukup separuh volume nafas semenit d. Aliran oksigen sama dengan volume nafas semenit e. Aliran oksigen cukup 2 kali volume nafas semenit 53. Kecepatan mencapi kedalaman anestesi isoflurance berkurang pada kondisi patologis di bawah ini a. Morbus basedow b. Pulmonary hipertension c. Right to left intra cardiac shunt d. Arterio venous fistulae e. Shock hipovolemic 54. Seorang laki laki 64th akan dilakukan opersi dengan diagnosis osteoathritis dengan tindakan total knee replacement. Dari pemeriksaan umum dan penunjang pada pasien ini tidak ada kelainan. Dan dirancanakan menggunakan tindakan anestesi regional spinal. Kontra indikasi relative pada anestesi regional spinal adalah a. Sepsis b. Severe mitral stenosis c. Hipovolemi berat

d. Pasien menolak e. Severe aortic stenosis 55. Seorang wanita usia 35th dengan BB:85kg mengalami persistent sommolence setelah menjalani operasi ortopedi di area kaki dengan anestesi spinal. Selama 2 jam operasi, pasien mendapat obat midazolam 5mg dan fentanyl 150mcg untuk mengurangi rasa tidak nyaman dan gelisah. Agar pasien segera bisa dipindah ke ruang perawatan maka diberikan flumazenil. Manakah hal yang memungkinkandapat terjadi akibat pemberian flumazenil a. Reversal dan kondisi somnolen akibat re sedasi b. Hipertensi dan takikardi c. Edema paru mendadak d. Apneu e. Kejang grandmall 56. Larutan Thiopental 2,5% mempunyai pH: a. >10 b. 2 c. 6 d. 4 e. 8

Related Documents

Catatan Soal Cbt .docx
November 2019 7
Soal Cbt-ku.docx
June 2020 5
Cbt
November 2019 52
Soal Cbt 49-56.docx
April 2020 4
Cbt Rec
November 2019 34