Skripsi Steganography Bab 1

BAB I PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang Masalah Dewasa ini, proses pertukaran data dan informasi termasuk pengiriman pesan dapat dilakukan dalam berbagai macam cara. Selain itu, pesan yang dapat dikirim pun tidak terbatas pada pesan yang berbentuk data teks saja, tetapi bisa juga berbentuk data audio mau pun data video. Media

penyampaian pesan pun semakin berkembang seiring dengan

pertumbuhan teknologi di bidang informasi, kita tidak hanya bisa menggunakan jasa pos untuk mengirimkan pesan, tetapi juga bisa menggunakan layanan e-mail yang tersedia di internet. Walau pun pengiriman pesan melalui e-mail dapat diterima secara langsung oleh penerima pesan, tetapi pengiriman dengan cara ini juga rentan terhadap bahaya pencurian data. Oleh karena itu, diperlukan suatu sistem pengamanan data yang dapat melindungi pesan-pesan yang bersifat pribadi dan rahasia supaya sampai ke tangan orang yang berhak menerima pesan tersebut. Salah

satu

cara

untuk

mengatasi

situasi

diatas

adalah

menggunakan teknik steganografi dan kriptografi. Steganografi adalah ilmu dan seni menyembunyikan pesan rahasia di dalam pesan lain sehingga keberadaan pesan rahasia tersebut tidak dapat diketahui (Rinaldi Munir, 2004:301). Kriptografi adalah ilmu dan seni untuk menjaga

1

kerahasiaan pesan dengan cara menyandikannya ke dalam bentuk yang tidak dapat dimengerti lagi maknanya (Rinaldi Munir, 2006:2). Steganografi dapat menyamarkan pesan ke dalam suatu media tanpa orang lain menyadari bahwa media tersebut telah disisipi suatu pesan, karena hasil keluaran steganografi adalah data yang memiliki bentuk persepsi yang sama dengan data aslinya apabila dilihat menggunakan indera manusia, namun berbeda apabila dilihat dengan perangkat pengolah data digital seperti komputer, sedangkan perubahan pesan dalam kriptografi dapat dilihat dan disadari langsung oleh indera manusia. Steganografi membutuhkan dua properti yaitu media penampung dan pesan rahasia. Media penampung yang umum digunakan adalah gambar, suara, video, atau teks. Pesan yang disembunyikan dapat berupa artikel, gambar, daftar barang, kode program, atau pesan lain (Rinaldi Munir, 2004:302). Salah satu media penampung yang sering digunakan adalah file audio dan salah satu file audio yang populer adalah file dengan format WAV, sehingga dapat mengurangi kecurigaan orang untuk ingin mengetahui isi pesan yang tersimpan dalam file tersebut. Penggunaan teknik steganografi dan kriptografi secara bersamaan dimaksudkan untuk memberikan keamanan berlapis dalam pengamanan pertukaran. Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka tema penulisan skripsi ini, adalah “Analisis dan Implementasi Steganografi dan Kriptografi Pada File Audio”.

2

1.2.

Rumusan Masalah Dalam kajian ini penulis ingin memberikan suatu solusi dengan merancang dan mengaplikasikan suatu aplikasi pengamanan data digital dengan cara menggabungkan kedua teknik pengamanan data yaitu steganografi dan kriptografi. Sesuai dengan tema

penulisan skripsi ini, yaitu “Analisis dan

Implementasi Steganografi dan Kriptografi Pada File Audio”, dapat dirumuskan menjadi beberapa masalah sebagai berikut : 1.

Bagaimana mengimplementasikan teknik steganografi dan kriptografi sebagai suatu solusi pengamanan pesan.

2.

Apakah terjadi perubahan kualitas dan besar ukuran data pada file audio setelah melalui proses penyisipan dan ekstraksi pesan?

1.3.

Batasan Masalah Untuk menghindari meluasnya materi pembahasan tugas akhir ini, maka penulis membatasi permasalahan hanya mencakup hal-hal berikut : 1.

Metode steganografi yang digunakan adalah LSB (Least Significant Bit).

2.

Metode enkripsi yang digunakan menggunakan teknik enkripsi simetris, menggunakan algoritma enkripsi Rijndael (Advanced Encryption Standard (AES)).

3.

File audio yang digunakan sebagai media penampung adalah file yang berformat WAV saja; 44.1 kHz; 16 bit stereo.

3

4.

File yang disisipkan hanya file txt, htm, cs, xml dan rtf.

5.

Pokok objek penelitian adalah kualitas file dan besar file keluaran.

6.

Program dibuat dengan bahasa Visual C#, Microsoft Visual Studio 2005.

1.4.

Tujuan Penulisan Tujuan dari diadakannya penulisan, perancangan, dan pembuatan aplikasi steganografi dan enkripsi dalam menunjang penulisan skripsi ini adalah : 1. Mengamankan pesan ke dalam file berformat WAV dengan menggunakan teknik steganografi dan kriptografi. 2. Membandingkan kualitas dan ukuran data pada file audio sebelum dan sesudah melalui proses penyembunyian dan ekstraksi pesan.

1.5.

Manfaat Penulisan Manfaat yang akan didapat dari penulisan skripsi dalam pembuatan aplikasi steganografi ini adalah sebagai berikut : A. Bagi Penulis 1. Menerapkan ilmu-ilmu yang diperoleh selama kuliah, khususnya ilmu kriptografi. 2. Untuk menghasilkan program aplikasi steganografi file multimedia dalam hal ini audio steganografi menggunakan Kriptografi.

4

3. Untuk memenuhi salah satu syarat dalam kurikulum tingkat akhir Program Studi Teknik Informatika dan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. B. Bagi Universitas : 1. Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menguasai materi teori yang telah diperoleh selama kuliah. 2. Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menerapkan ilmunya dan sebagai bahan evaluasi C. Bagi Instansi Program aplikasi audio steganografi ini dapat dijadikan sebagai media alternatif untuk pengamanan pertukaran pesan. 1.6.

Metodologi Penelitian Metode yang akan digunakan untuk menyelesaikan skripsi ini adalah : 1. Metode Pengumpulan Data Dalam

pengumpulan

data

dan

informasi

tentang

permasalahan yang dibahas, penulis membaca dan mempelajari dokumen-dokumen, buku-buku, skripsi atau diktat serta sumber lainnya yang berkaitan dengan penelitian untuk dijadikan referensi.

5

2. Metode Pengembangan Sistem Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam menyelesaikan

skripsi

ini

menggunakan

model

Rapid

Application Development (RAD), yang terdiri dari : a. Fase perencanaan syarat-syarat Pada fase ini pengguna tingkat tinggi memutuskan fungsi apa yang harus difiturkan oleh aplikasi tersebut (Kendall & Kendall, 2003: 239). b. Fase perancangan pengguna Pada

tahap

ini

dilakukan

perancangan

proses

dan

Perancangan antarmuka dari aplikasi c. Fase Konstruksi Pada tahapan ini dilakukan pengkodean terhadap rancanganrancangan yang telah didefinisikan. d. Fase Pelaksanaan Pada tahapan ini dilakukan pengujian dan analisa pengujian terhadap aplikasi.

6

1.7.

Sistematika Penulisan Dalam penyusunan skripsi ini, dilakukan pembahasan dengan membagi ke dalam lima bab. Pembagian tersebut dapat dijelaskan dengan struktur sebagai berikut : 1.

BAB I

: PENDAHULUAN

Pada bab ini dijelaskan mengenai latar belakang dari permasalahan yang akan dibahas, pembatasan masalah, tujuan dan manfaat yang diperoleh dari penulisan, metode yang digunakan dan gambaran umum tiap bab serta sistematika penulisan. 2.

BAB II

: LANDASAN TEORI

Pada bab ini akan menguraikan secara garis besar beberapa teori yang menjadi dasar skripsi diantaranya mengenai teori-teori tentang steganografi,

enkripsi,

dekripsi,

algoritma

yang

digunakan,

karakteristik file audio. 3.

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN Bab ini membahas mengenai metodologi yang dipakai penulis, metode pengumpulan data dan metode pengembangan sistem, yaitu metode Rapid Application Development (RAD) yang terdiri dari fase menentukan tujuan dan perancangan informasi, fase perancangan, fase konstruksi dan fase pelaksanaan.

7

4.

BAB IV

: ANALISIS DAN PERANCANGAN

Bab ini menjelaskan spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan, implementasi program, pengujian serta tampilan layar hasil program yang dikembangkan berikut cara penggunaannya. 5.

BAB V

: PENUTUP

Bab ini berisi beberapa kesimpulan berdasarkan uraian-uraian yang diperoleh sebelumnya dan berupa saran untuk pengembangan lebih lanjut.

8