Sen In

  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Sen In as PDF for free.

More details

  • Words: 1,122
  • Pages: 9
Senin, 28 Januari 2009 Dalam berbagai tantangan dan ketidakpastian kehidupan, tersembunyi banyak misteri yang kadang mengejutkan. Kejutan yang membahagiakan, tapi tak jarang pula menyedihkan.

Namun, semua itu pastilah mengandung muatan pembelajaran. Karena itu, saat kegagalan menghadang, pastikan segera bangkit jadi pilihan! Dan, ketika kemenangan didapatkan, pastikan pula kesombongan dijauhkan!

Mari, kita hadapi semua dengan penuh kebijakan, sehingga, hidup akan jauh lebih membahagiakan Andrie Wongso

RefleksiLoading Images... Loading Images...

.

Misi :Membangun Kekayaan Mental Manusia Indonesia Demi Kehidupan Yang Lebih Bernilai Slogan : Bosan kita menderita ! Saatnya Bersama ! Bangun Indonesia !

Tell A Friend | Contact Us | Sitemap

Sabtu, 28-3-2009, 6:27:40 PM

Home Profil Artikel AW Shop AW Friends AW Chat Q & A T.Motivasi Testimoni Galeri Foto Download

Talk Show: Andrie Wongso Smart Motivation Setiap Hari Senin. Jam 07.05 WIB 08.00 WIB (Live Interaktif Motivation). Jam 15.05 WIB - 16.00 WIB (Siaran Ulang). Di Radio SMART FM: Jakarta 95.9 FM, Makasar 101.1 FM, Palembang 101.8 FM, Banjarmasin 101.1 FM, Balikpapan 97.8 FM, Medan 101.8 FM, Semarang 93.4 FM, Ral FM Manado 102,65 FM, Smart FM Surabaya 88,9 FM Jangan lupa dengarkan setiap hari kapsul-kapsul Wisdom & Motivation.

Product Shop

Kalender Maret 2009 SMTWTFS 1234567 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31

Kategori Artikel • Ada Ada Saja • Artikel Anda • Artikel Tetap • AW Corner • AW Inspirational Video • AW Jokes

• Business Wisdom • Campus Corner • English Corner • Entrepreneur Corner • Family Corner • Health Corner • Peristiwa Luar Biasa • Serba Serbi • Serba Serbi Olimpiade • Sports Corner • Success Story • Tahukah Anda

Baca Juga

• Pitoyo Amrih Sabtu, 05-Juli-2008 12:20:00 WIB Tindakan Nyata Bukan Hanya Sekedar Kata-kata

• Pitoyo Amrih Jumat, 21-November-2008 08:12:09 WIB Kita Harus Berubah

• Pitoyo Amrih Sabtu, 02-Agustus-2008 08:05:00 WIB Kecanduan Akan Minyak

• Pitoyo Amrih Sabtu, 13-September-2008 12:29:53 WIB Menjadi Berguna Dan Berkompeten

Shopping Product

Poster BW

Medium - Size 37.5 x 26.5 cm

TEKAD!

Bagaimanapun buruknya keadaan kita.

Selama masih memiliki percikan api berupa TEKAD,

maka tidak ada kata terlambat untuk memulai hidup baru dan menciptakan sukses yang baru!!

View Shopping Product

Artikel Tetap Senin, 16-Maret-2009; 08:37:37 WIB Menjadi Pemenang (bag I) ( 0 Komentar ) - Klik Profil Penulis Rating Artikel : Oleh : Pitoyo Amrih

Save page as PDF

Mungkin kalau kita mau merenung, sebenarnya tidak sederhana, ketika kita mengemukakan sebuah nasehat untuk ‘Menjadi Pemenang’. Sebuah nasehat yang sepertinya saat ini begitu sering terdengar di telinga. Dan saya memang lebih suka mempersepsikan hal ini pada sebuah tingkatan pemahaman, yang tentunya kita tidak bisa memaksakan seseorang untuk paham pada sesuatu yang saat ini belum berada tingkat pemahamannya. Seperti analogi pada seseorang yang masih pada tahap awal belajar piano, rasanya tidak mungkin kalau dia sudah disodori deretan partitur gubahan yang begitu rumit untuk dimainkan. Hanya saja, yang penting bagi si murid sekolah piano ini, bahwa di awal proses belajarnya dia paham akan tingkatan-tingkatan yang harus dilaluinya.

Entah kita sadari atau tidak, tapi perilaku budaya kita saat ini juga banyak menggiring pemahaman akan makna pemenang. Bahkan sampai membuat makna itu cukup berbeda signifikan secara umum secara gender. Mari coba kita renungkan,

seorang anak laki-laki lebih banyak dari kecil dididik untuk melihat bahwa dunia ini adalah sebuah persaingan. Sementara anak perempuan secara naluriah lebih melihat kehidupan sebagai sebuah kebersamaan.

‘Menjadi Pemenang’ bagi sebuah paradigma ‘persaingan’ tentunya akan diterjemahkan secara berbeda oleh seseorang yang memiliki paradigma ‘kebersamaan’. Hal inilah yang mungkin membuat slogan dan penjelasan panjang lebar ‘Menjadi Pemenang’ tanpa diikuti oleh perenungan akan pemahaman paradigma diri, akan menyebabkan penajaman makna persaingan atau kebersamaan itu sendiri dalam diri.

Dalam konteks ini, kita memang tidak bisa melihat secara benar salah, tapi saya mencoba melihat hal ini pada sebuah tingkatan. Dimana tingkatan yang pertama adalah sebuah kemenangan pada sebuah atmosfer persaingan. Karena yang terjadi apakah sebuah persaingan atau tidak sebenarnya bukan pada keadaan itu sendiri, tapi lebih kepada cara pandang kita melihat sebuah kondisi.

Orang yang melihat segala hal sebagai iklim persaingan, tentunya akan menerjemahkan bahwa ‘Menjadi Pemenang’ berarti mengalahkan. Pendekatan Stephen Covey akan hal ini ada pada istilahnya mengenai Scarcity Mentality. Sebuah Mentalitas yang melihat segalanya serba terbatas. Pada batas tertentu hal ini memang bisa positif, terutama dalam membakar semangat dan motivasi dalam melihat rintangan kehidupan. Tapi tanpa pendalaman dan perenungan lebih lanjut, hal yang positif ini bisa menyeret kepada sesuatu yang tidak baik.

Pernah saya melihat pada sebuah lomba gambar anak-anak. Ada seorang anak yang memang terkenal selalu menjuarai lomba gambar di daerahnya sendiri. Piala dan penghargaannya begitu banyak. Tapi kali ini si anak harus mengikuti lomba di luar daerahnya. Dan benar, kali ini si anak sama sekali tidak mendapat nomor urutan juara. Alih-alih si orang tua berusaha untuk mendidik anaknya agar sesekali menerima kekalahan dan kekecewaan, si orang tua ternyata sudah menyiapkan piala membawa diam-diam dari rumah. Menunggu sampai sebagian besar peserta pulang, kemudian datang kepada panitia, agar mengumumkan di panggung memberi piala yang dibawanya agar diberikan ke anaknya.

Saya menilai kejadian itu, bahwa sang orang tua masih melihat ‘Menjadi Pemenang’ dalam tingkatan hanya pada sebuah iklim kompetisi. Dan tidak berusaha menggali tingkatan lebih lanjut. Sehingga motivasi yang begitu kuat kepada si anak untuk

membuat gambar yang sebaik-baiknya dalam lomba itu, proses pembelajarannya justru terganggu oleh jalan pintas yang akan menghambat pendewasaan si anak.

Tingkatan yang kedua adalah ‘Menjadi Pemenang’ dalam sebuah pemahaman iklim ‘kebersamaan’. Sebuah iklim yang melihat bahwa semua orang pasti berpihak kepada kita. (bersambung)

Pitoyo Amrih

www.pitoyo.com

Bersama Memberdayakan Diri dan Keluarga

Share on Facebook |

Redaksi menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Redaksi berhak untuk tidak menampilkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA

Belum Ada Komentar Untuk Artikel Diatas. Posting komentar Anda

( View : 488 | Refer : 3 | Print : 13 | Rate : 9.00 / 1 Votes )

Artikel Selanjutnya

Karakter Baku - Selasa, 17-Maret-2009; 08:15:07 Arti Kehidupan - Selasa, 17-Maret-2009; 12:02:55 Lidah Buaya Tetangga - Kamis, 19-Maret-2009; 14:44:13 Rahasia Kekuatan Entrepreneur Sukses! - Jumat, 20-Maret-2009; 09:16:34 Menemukan Misi Hidup - Senin, 23-Maret-2009; 11:33:49

Artikel Sebelumnya

Menjadi Seorang Hypnotherapist Profesional - Jumat, 13-Maret-2009; 08:49:07 The Rules Of Success - Kamis, 12-Maret-2009; 08:23:04 Hambatan - Rabu, 11-Maret-2009; 08:41:20 Kerja Ikhlas = Kerja Bodoh? - Selasa, 10-Maret-2009; 08:41:24 Hujan-hujanan (3) - Selasa, 03-Maret-2009; 09:01:11

AW Jumlah Pengunjung Total Pengunjung (Sejak 10/10/2006) 1759776 Pengunjung Kemarin 3543

Pengunjung Hari Ini 2157 Online 30

Pengiriman Artikel dan AW Jokes Jika Anda ingin mengirimkan Artikel, silahkan tekan tombol dibawah ini

Layanan Operator

Sitemap | Contact Us | Privacy Policy Copyright © 2007, Andriewongso.com - Action & Wisdom Motivation Training, All Rights Reserved

Untuk dapat mendengarkan AW Jukebox ini, Anda harus punya Flash Player di browser Anda.

Related Documents

Sen In
April 2020 23
Sen In
June 2020 5
Revolution In India, Sen
December 2019 11
Sen
June 2020 36
Sen Sdk
November 2019 50
Madhumita Sen
June 2020 26