Secret Lover

  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Secret Lover as PDF for free.

More details

  • Words: 3,478
  • Pages: 14
SECRET LOVER Author e-mail

: nade : [email protected]

pairing genre

: tetsuxOC (Other Character), hydextetsu : shonen-ai, PG, once more…fluffy story, and one-shot

author’s note : eeee…..eee….eee….eee…..*dipukul tetchan* ^^;;;…..iya, akhirnya otak mau jalan juga hehehehe. Cerita ini muncul pada saat nade melihat comment seseorang *melirik tetsu yang masih memegang palu* dalam sebuah interview singkat di acara music station. Tetsu ternyata punya obsesi terhadap hehehhehehe…..dari comment tetsu sih, hubungannya dengan “secret lover” nya ini baik-baik saja, bahkan sampai sekarang tetsu semakin mencintainya. Mau tahu siapa dia??....sosok yang membuat tetsu bertekuk lutut dan melupakan hyde hahahaha…..(this is REAL). ---------------------------------------------

SECRET LOVER “BRAKKKKK!!!!BLLAMMM!!” suara pintu yang terbuka keras dan juga langsung tertutup dengan keras pula, membuat ken dan yukki yang duduk didalam studio langsung menoleh terkejut. Tatapan mereka menabrak sosok hyde yang masuk dengan cepat dan memasang wajah suntuk. Hyde terus berjalan mendekati ken dan yukki yang masih terdiam membisu – menatap bingung kearah hyde yang makin lama makin mengeluarkan aura hitam disekeliling tubuhnya. “apa..kau tidak apa-apa, hyde?” Tanya yukki mencoba mencairkan suasana studio yang tiba-tiba berubah menjadi musim dingin. “terima kasih kau sudah menanyakannya, yukki. Dan aku dengan senang hati menjawab…TIDAKKK!!!” pekik hyde kesal membuat yukki semakin menciut. “SRAKK!!” “lihat ini!!” seru hyde yang membuang sebuah majalah keatas meja yang ada dihadapan ken dan yukki. “apa yang harus kami lihat?” Tanya ken sambil mengambil perlahan majalah yang dilempar hyde. Jemarinya satu demi satu membuka halaman majalah tersebut “buka halaman 52, paragraph keempat, kalimat ke 3!!” ucap hyde membuat ken dan yukki terhenti sejenak memandang majalah dan kembali menatap heran kearah hyde “apa yang kalian tunggu?? Lihat cepat!!!” teriak hyde

ken dengan sabar membuka halaman yang diinginkan oleh hyde. Saat halaman 52 terbuka lebar, ken dan juga yukki dapat melihat sosok pemuda manis dengan senyum kekanak-kanak annya terpampang besar dihalaman tersebut. “aaa…bukankah ini tetsu?” ucap yukki “aku ingat sekarang! Aku dengar memang tetsu diwawancarai untuk artikel khusus sebuah majalah. Jadi ini ya majalahnya?” ucap ken “lalu masalahnya apa?” Tanya yukki “paragraph 4 kalimat ke 3.” Ucap hyde tidak sabar “paragraph em…pat…hmmmm…ini dia!! Lalu….kalimat ketiga…….” Ucap ken sambil jemarinya menelusuri tiap detail tulisan dalam halaman itu. “baca yang keras,ken!!” ucap hyde “….. aku tidak akan menyembunyikan rahasia ini lagi. Sudah hampir 3 bulan ini aku memiliki secret lover.” Ucap ken pelan 3 detik kemudian… “APAAAA???!!!!!” teriak ken dan yukki bersamaan “masih ada lanjutannya…lanjutkan,ken!!” pekik hyde “namanya kou-chan. Aku sangat menyukainya, bahkan aku tidak bisa melepaskannya. Warna merah adalah warna yang selalu melekat dalam dirinya – yang juga menjadi warna favoritku. Kou-chan sangatlah manis dan lucu, dia selalu berhasil membuatku tertawa riang, melupakan semua masalah yang ada dalam hidupku. Hidupku akan sangat berantakan jika tidak ada kou-chan disisiku. Aku bahagia telah bertemu dengannya.” Yukki juga ken saling berpandangan tidak percaya. Mereka tidak tahu harus mengatakan apa lagi untuk ungkapan tetsu dalam majalah tersebut. “kalian sudah mengerti khan kenapa aku kesal hari ini?” “….sejujurnya tidak, hyde!! Kami tidak mengerti.” Ucap yukki lirih “benar, bukankah kita seharusnya senang karena akhirnya tetsu menemukan seseorang yang…..cocok dengan dirinya. Memang sih agak sedikit mengesalkan karena dia menyembunyikan si kou-chan ini selama tiga bulan dari kita, tetapi…melihat sifat tetsu yang tidak suka membicarakan hidupnya pada orang lain…aku jadi memahaminya.” Ucap ken ringan “itu tidak benar!!! Kita seharusnya kesal!! Aku seharusnya kesal!!...bukankah…bukankah kita semua berteman sudah sangat lama? Bukankah seharusnya dia lebih jujur kepada kita semua? Iya khan?”

“hyde..kau terlalu berlebihan!!” ucap ken “kalian harus membantuku untuk menyelidiki ini semua?!” “hah? Apa maksudmu?” Tanya ken “si kou-chan ini…kita sama sekali tidak tahu apa-apa tentangnya!!...bisa saja dia hanya orang yang ingin mengeruk kekayaan tetsu saja, atau hanya ingin bersenang-senang dengan tetsu saja lalu setelah puas, dia akan meninggalkan tetsu yang sudah tidak suci lagi…atau mungkin dia hanyalah sosok orang yang berusaha mendekati tetsu – mendapatkan kepercayaan tetsu – lalu suatu malam saat tetsu yang telah lengah tidak sadar kalau kou-chan ini akan membunuhnya atau…” “oi-oi-oi-oi..hyde!!! kembalilah kedunia nyata!! Jangan masuk semakin dalam didunia horror mu itu!!” seru ken “hyde, sadarlah!! Ini adalah kehidupan pribadinya tetsu….kau tahu akibatnya jika tetsu tahu kau hendak mencampuri urusan pribadinya khan? Kau tahu kemarahan dia lebih parah daripada kiamat ?!” ucap yukki “tetap saja aku ingin tahu lebih jauh tentang kou-chan ini.” “sebenarnya..kenapa kau begitu kebingungan dengan semua ini,hyde?” Tanya ken membuat hyde terdiam membisu, warna wajahnya langsung berubah menjadi merah ranum dan keringat dingin mengucur deras. “….ooo begitu ya?!” ucap ken sambil tersenyum licik “hah?apa,ken? Apa yang kau ketahui?” Tanya yukki heran dan bingung. Ken langsung membisikkan sebuah kalimat kearah telinga yukki. “…tidak mungkin!!! Benarkah itu,hyde?” tanya yukki dengan tatapan tidak percayanya “hentikan!! Sekarang masalah kita adalah pada tetsu …bukan pada diriku.” “tentu saja…jika tetsu terus bersama dengan kou-chan ini maka…..kau tidak akan mendapat kesempatan khan? Hehehehe…” ucap ken membuat wajah hyde semakin merah. “apa yang sedang kalian bicarakan?” Tanya tetsu yang kemunculannya mengejutkan ketiga manusia laruku tersebut. Dengan cepat ken mengambil majalah yang memuat artikel tersebut dan menyembunyikannya di balik pakaiannya. “tidak!! Tidak ada apa-apa,tetsu!!..kami hanya…” ucap ken gugup “kami hanya bicara tentang konsep lagu berikutnya.” Ucap yukki cepat disambut dengan anggukan hyde dan ken secara bersamaan. “lalu kenapa tidak mengajakku? Aku khan juga harus tahu konsep lagu baru kalian.”

“iya, kami juga hendak memanggilmu tadi tetapi ternyata kau muncul duluan.” Ucap ken “o, begitu ya? Baiklah!!..sekarang katakan apa konsepnya?” ucap tetsu sambil mengambil kursi dorong yang ada didekat yukki dan mendudukinya “itu……….” Ucap yukki bingung “tetsu, aku ingin bertanya tentang secret..hmmmmfffmmhhhhhh!!!!” ujar hyde yang tibatiba langsung dibungkam oleh ken. Hyde berusaha memberontak tetapi ken tetap menutup mulut hyde dengan kuat tetsu menatap heran dan curiga kearah ken dan juga hyde tetapi ken hanya berusaha melempar senyum tak bersalahnya dengan maksimal. “..secret…apa yang dia ingin katakan,ken?” Tanya tetsu “ooo itu….itu..” ucap ken gugup “lirik!!!” pekik yukki keras sambil berdiri dari duduknya “apa?lirik?” Tanya tetsu “iya!! Hyde ingin….merahasiakan lirik lagunya hingga konsep lagu yang kita buat telah selesai heheheh…ya, kali ini hyde ingin memberikan kejutan dengan liriknya.” Ucap yukki cepat disambut dengan anggukan ken. “kenapa ingin merahasiakannya?...dan ken, kenapa kau membungkam hyde seperti itu? Lepaskan dia!!” ucap tetsu tegas “tadi dia salah makan dan sekarang perutnya sedikit mual…kurasa dia ingin muntah. Aku akan mengantarnya kekamar mandi sebentar!! Ayo hyde!!!” seru ken sambil menarik hyde yang masih terbungkam keluar dari studio “aku..aku akan mencarikan obat untuk hyde!! Sebentar ya, tetsu!!” ucap yukki yang ikut menyusul ken dan hyde. “…ada apa dengan mereka??...apa mereka merahasiakan sesuatu dariku?” Tanya tetsu lirih ----------------------------“apa yang kau lakukan,ken? Aku hampir mati kehabisan nafas!!” seru hyde sambil melepas dekapan tangan ken dimulutnya. “itu salahmu sendiri,hyde!! Kau hampir saja mati di bunuh tetsu.” Ucap ken “aku hanya ingin menanyakan si kou-chan itu!! Apa yang salah?”

“hyde, rasa cemburumu itu akan membuat pertanyaanmu seperti bom waktu!! Aku bisa merasakannya…nada suaramu akan mulai terdengar iri lalu kau mulai mengatakan hal-hal aneh yang sempat kau katakan tadi kepada ku dan yukki…walhasil tetsu akan marah mendengar semua persepsi bodohmu dan BLARRRR….studio kita meledak dan kita ikut mati didalamnya!! Paham?” “ken, jika kau takut mengetahui tentang kou-chan ini maka menjauhlah untuk sementara waktu., biar aku sendiri saja yang mengurusnya!!” “kau pikir kau bisa melakukannya,hyde?” “dengarkan aku!! Walaupun kau ataupun yukki…ataupun yang diATAS sana melarangku untuk bertanya tentang pasangan jeleknya tetsu itu…AKU AKAN TETAP MENANYAKANNYA KARENA AKU TIDAK AKAN MEMBIARKAN SEORANG TIDAK DIKENAL MENDEKATI SESEORANG YANG PALING KUCINTAI DALAM HIDUPKU DAN MENYENTUHNYA SEENAK PERUT!!!! Kau juga paham itu,ken??!!” seru hyde dengan tegas sekali membuat ken hanya bisa menghembuskan nafas menyerah. “jadi….jika memang ingin membantuku..maka jangan halangi aku!!” ucap hyde datar “ lakukan yang ingin kau lakukan,hyde!! Aku sudah tidak bisa mencegahmu lagi khan?” “terima kasih,ken!!” ------------------------“PINPON-PINPON!!” tetsu membuka pintu rumahnya dan memasang wajah keheranan saat melihat hyde,ken, juga yukki berdiri didepan pintu rumahnya sambil tersenyum seramah mungkin. “hai,tetsu!! Kami sedang ada disekitar lingkungan rumahmu jadi..kami memutuskan untuk mampir sebentar.” Ucap hyde “jika kau tidak keberatan….kami akan masuk sebentar dan…berbincang-bincang sebentar denganmu.” Ucap ken “…..aku hanya ikut dengan mereka.” Ucap yukki pendek “…….ya, tentu saja. Masuklah!!” ucap tetsu hyde, ken, dan yukki melangkah memasuki rumah tetsu yang besar. Mereka langsung beranjak menuju ruang keluarga yang dipenuhi sofa mahal berwarna putih dan juga hiasan yang menunjukkan kemewahan. “hyde, apa yang akan kita lakukan?” ucap yukki lirih “kita akan melihat apa ada petunjuk tentang kou-chan itu…” ucap hyde

“perabotan tetsu sama sekali tidak berubah…sama seperti saat aku datang kesini 6 bulan yang lalu.” Ucap ken “itu artinya…si kou-chan ini sama sekali tidak memberikan barang-barang yang bisa menunjukkan siapa dirinya. Ini semakin mencurigakan!! Aku semakin yakin kou-chan adalah orang yang sangat misterius dan berbahaya.” Ucap hyde mereka bertiga langsung terdiam saat tetsu muncul sambil membawa 4 buah kaleng cola, dengan perlahan tetsu membagi minuman itu kepada ketiga temannya yang masih melempar senyum ramah nan uniknya tersebut. “kami tidak mengganggumu kan, tetsu?” Tanya yukki “tidak, jangan kuatir!! Aku memang sedang tidak ada kerjaan!!” ucap tetsu sambil meminum minuman kalengnya dengan santai. Hyde,ken, juga yukki pun ikut membuka minuman kaleng tersebut dan meminumnya sedikit demi sedikit. “perabotanmu…tidak berubah,tetsu!! Apa kau…beberapa waktu ini…tidak membeli atau… mungkin menerima hadiah dari seseorang?” Tanya ken “aku menerima hadiah.” “oh ya??” pekik ketiga manusia yang duduk dihadapan tetsu itu “ya, sama seperti kalian. Banyak fans laruku yang juga memberikan hadiah untukku. Memangnya hanya kalian yang dapat hadiah?” ucap tetsu sedikit bersungut “hehehe…bukan begitu. Tentu saja kau akan menerima banyak hadiah.” Ucap ken “apa ada yang special? Maksudku….hadiah-hadiah itu apa ada yang special bagimu?” Tanya hyde “hmmm…ada beberapa yang hanya memberi buah-buahan, lalu kerajinan tangan, boneka, hmmm…banyak juga sehingga aku tidak ingat semuanya.” “itu….” Ucap yukki lirih “hah?apa?” Tanya tetsu heran “dijemarimu…apa itu…cincin baru?” Tanya yukki membuat hyde dan ken langsung menatap jemari kanan tetsu yang dihiasi sebuah cincin perak “aa ini ya?! Iya-ya..aku hampir lupa!! Seseorang juga menghadiahkan ini padaku…aku sangat menyukainya jadi aku memakainya.” Ucap tetsu sambil tersenyum lembut “apa seseorang itu…..apa kau mengenalnya?” Tanya hyde gugup “ya, aku mengenalnya!!...dia juga sangat mengenalku sehingga dia tahu aksesoris seperti apa yang paling kusukai.”

“sudah berapa lama…dia memberikan cincin itu padamu?” Tanya hyde “eee…sekitar…2 bulan yang lalu.” “ooo…ooo begitu ya?! Kelihatannya kau..sangat menyukai orang ini.” Ucap ken “oh ya? Kenapa begitu,ken?” Tanya tetsu “karena..karena kau terlihat senang saat menerima hadiahnya dan….kau juga tersenyum begitu bahagia saat membicarakan cincin itu.” Ucap ken “kau berlebihan , ken!! Saat kalian memberiku hadiahpun, aku juga bahagia khan?” ucap tetsu “apa..apa dia sering kesini? Bertemu denganmu disini atau…mengajakmu jalan-jalan mungkin?” Tanya yukki “tidak juga!! Dia orangnya sangat sibuk,pekerjaannya menguras energi dan perhatiannya.” “pekerjaannya apa?” pekik hyde,ken, juga yukki hampir bersamaan dan ini membuat tetsu semakin keheranan “dia….dia juga penyanyi. Kenapa dengan kalian?” ucap tetsu “ne tetsu…apakah kami mengenal orang ini…penyanyi yang memberimu cincin itu.” Tanya ken “kenapa kalian ingin tahu?” Tanya tetsu dengan pandangan penuh curiga “karena..karena kami menyukai cincin mu!! Kami ingin tahu darimana dia mendapatkannya, dan mungkin saja….mungkin saja kami bisa menemukan aksesoris lainnya yang sama bagusnya dengan cincinmu itu. Iya khan,teman-teman?” ucap hyde gugup disambut dengan anggukan setuju kedua temannya “jika hanya tempatnya, kalian bisa tahu dariku saja….” “kami ingin tahu nama orangnya!!” ucap hyde tegas membuat tetsu terkejut “ada apa denganmu,hyde?” “jawab saja!!! Siapa namanya!!!” “nishikawa-kun!!..dia yang memberiku cincin ini.” Ucap tetsu “…apa? Maksudmu…nishikawa…nishikawa …takanori nishikawa?” ucap ken “nishikawa…TMR?” ucap yukki “nishikawa…pop jam?” Tanya hyde

“..iya, dia!! Nishikawa-kun!! Dia yang memberikan cincin ini karena dia mengenalku dan mengetahui minatku. Sebenarnya ada apa dengan kalian semuanya? Kalian bersikap aneh semenjak distudio kemarin malam.” Hyde berdiri dari duduknya dan memandang tajam memandangnya dengan tatapan heran.

kearah

tetsu yang

balik

“jika itu memang nishikawa-kun…kenapa kau memanggilnya kou-chan? Kenapa tidak langsung nishikawa saja?” “apa? Apa yang…..” “sejak kapan kau berhubungan dengan nishikawa ooo maaf..si kou-chan ini hah? Sejak tiga bulan yang lalu? Tidak, aku piker semenjak kau bekerjasama dengannya di proyek NANA itu khan?” “hyde, tenanglah!!” ucap yukki “kou-chan? Tunggu dulu…hyde…” “lalu kenapa kau tidak memberitahu kami duluan? Kenapa kau tidak meminta pendapat kami apakah dia memang cocok untukmu? Apa kau sadar kalau si kou-chan mu ini terlalu….terlalu…terlalu pendek!!!” pekik hyde “hyde, itu terlalu kasar!!” ucap ken “hyde, berhentilah menghina nishikawa-kun!! Walaupun dia lebih pendek darimu, tapi dia sama baiknya dengan kalian semua. Dan jika perlu kutambahkan …kau sama chibi nya dengan dia” “sekarang kau memanggilnya nishikawa-kun? Atau hanya jika kau bicara dengan temantemanmu, kau akan memanggilnya nishikawa-kun dan kau baru memanggilnya kou-chan hanya dihadapan dia saja begitu? Mesra sekali!!” ucap hyde “itu karena aku memang selalu memanggilnya nishikawa-kun, untuk apa aku memanggilnya kou-chan jika dia memang bukan kou-chan.” Ucap tetsu hyde, ken, dan yukki langsung terkejut dan terdiam mematung untuk beberapa saat. Mereka mencoba menelaah apa yang baru saja diucapkan tetsu. “apa tadi kau bilang…..nishikawa kun…bukan kou-chan?” Tanya hyde “ya,benar!! Nishikawa-kun memang yang memberikan cincin ini padaku tetapi dia bukan kou-chan.” “jadi..kou-chan itu…orang yang berbeda?” Tanya yukki “hah? Sebenarnya apa yang ingin….” Ucap tetsu terputus “sial padahal aku ingin sekali mengetahui kou-chan ini.” Ucap ken lirih

“tunggu dulu!! Jadi sebenarnya kalian kesini..hanya ingin tahu tentang kou-chan? Kenapa kalian tidak bilang dari tadi sih?” ucap tetsu “memangnya kami boleh?” Tanya yukki “tentu saja!! Kalian bisa bertemu dengannya sekarang juga!!” “apa?? Apa maksudmu,tetsu? Sekarang juga? Dia….dia..dia disini..sekarang?” Tanya hyde terkejut “iya..dia disini!! Tiap hari dia memang disini..karena dia tinggal disini bersamaku.” “apaa????” pekik ketiga temannya bersamaan “kenapa kalian terkejut seperti itu? Tidak perlu terkejut khan?” “tentu saja kami terkejut,tetsu!! Hubungan kalian sudah sampai sejauh ini.” Ucapken “ini tidak mungkin!! Ini tidak mungkin terjadi!!” ucap hyde histeris “hyde…” desah yukki yang merasa kasihan melihat wajah depresi hyde “sebentar, dia ada di kamarku!!” ucap tetsu yang langsung berlari menuju kamar tidurnya “hyde…tabahlah!! Kelihatannya…kali ini kau harus mengalah.” Ucap ken “tetapi ini tidak mungkin!!...aku tidak mau kehilangan tetsu!! Aku tidak mau!!” “hyde, tetsu dan kou-chan sudah tinggal serumah!! Mereka sudah sampai ketahapan seperti itu….artinya mereka serius dengan hubungan cinta mereka.,”ucap yukki “saat kita berkenalan dengan kou-chan nanti..aku harap kau bisa bersikap dewasa,hyde!! Kau harus menjadi sosok yang kuat.” Ucap ken “ini dia!!” teriak tetsu yang keluar dari kamarnya dan berjalan mendekati ketiga temannya. Hyde,ken, dan yukki menatap kemunculan tetsu. Ketiga pasang mata langsung menatap sosok yang ada dekat disisi tetsu. Tak butuh waktu lama, bibir mereka langsung menganga lebar dan mata merekapun ikut terbelalak bagai ikan koki. Pandangan mereka tidak bisa melepas kearah wujud berselimutkan warna merah yang ada disisi tetsu. “kenalkan..ini kou-chan!! Dan kou-chan…mereka ini teman-temanku…namanya hyde – yang chibi itu, lalu yang jangkung namanya ken, dan yang kurus seksi itu yukki.” Ucap tetsu dengan wajah ceria “…..hai….” ujar hyde,ken, dan yukki lirih sekali “kenapa kalian lemas seperti itu?..bukankah tadi ingin berkenalan dengan kou-chan?”

“tetsu…..dia..dia….” ucap ken “kou-chan itu….dia…..” ucap yukki “…….kou-chan…..itu….adalah…………VACCUM CLEANER??” Tanya hyde yang pandangannya tidak melepas dari sosok vaccum cleaner berwarna merah – berdiri tegak disisi tetsu yang masih tersenyum senang. “ya, kou-chan itu vaccum cleaner yang paling terbaru – keluaran eletrolux. Dia benarbenar hebat lho!! Kalian harus memilikinya….warna merahnya juga seperti warna merah bass ESP ku, lalu kau lihat tombol ini..jika aku menekannya..dia akan bergerak sendiri dan berputar-putar seperti AIBo hihihihihi…lucu sekaliii!!! Kalian pasti akan tertawa terbahakbahak jika melihat dia mulai bergerak sendiri dan berputar tidak karuan hihihihi…” ucap tetsu dengan ceria “dia..sedang membicarakan vaccum cleaner!!” ucap ken lirih “selama ini..hanya tentang….alat pembersih ruangan.” Ucap yukki lirih “secret lover tetsu……vaccum cleaner?” ucap hyde lirih “lihat-lihat!! Ada alarm disini..kalau muncul warna merah artinya ada kotoran, tapi kalo warnanya berubah hijau artinya tempat itu bersih dari kotoran. Aku sangaaattttt menyukai kou-chan!! Dia sangat membantuku untuk membuat rumah ini sangat bersih!! Pokoknya kalau tidak ada dia..aku tidak tahu harus bagaimana!!!” ucap tetsu tetsu terpaksa berhenti berbicara karena mendengar suara gelak tawa ken danjuga yukki. Tetsu menatap heran kedua temannya yang tertawa lepas sambil kedua tangannya memegang perut mereka yang terasa sakit. “kenapa kalian tertawa seperti itu?” Tanya tetsu heran “anoo…hahahahahhaa…maaf hahahahahaa…..aku..aku..aku ada urusan dengan yukki sebentar!!! Hahahahaha….bye!!!” ucap ken yang langsung melesat pergi “hahahaha….duluan hahaha duluan ya hahahahahah….” Ucap yukki yang ikut melangkah pergi dari dalam rumah tetsu. “ada apa dengan mereka? Jangan2…mereka stress karena terlalu berat bekerja ya?” ucap tetsu lirih tetsu langsung terdiam dan memandang heran saat hyde bergerak mendekati tetsu dengan tatapan yang sangat dingin dan tajam. Tatapan hyde membuat tetsu gemetar ketakutan. Ia dapat merasakan sesuatu akan terjadi. “ee..hy…hyde….” ucap tetsu sambil bergerak mundur tetapi hyde dengan secepat kilat melesat kearah tetsu dan mendorong tubuh tetsu hingga jatuh tepat diatas sofa panjang. “kyaaa!! Hyde!! Apa yang kau lakukan?” Tanya tetsu yang sudah terjatuh tepat diatas sofa. Ia memandang takut kearah hyde yang menindih tubuhnya dan tepat berada diatasnya.

“aku sangat marah padamu,tetsu!! Setelah membaca artikel itu, kau berhasil membuatku bingung dan juga tidak bisa tidur!! Kau sudah membuat wajahku yang tampan ini menjadi lesu dan tidak bersinar. Kouchan – kouchan – kouchan…kenapa kau bisa menamakan vaccum cleanermu dengan nama kouchan? Selain itu, bagaimana kau bisa mengatakan dia secret lover mu? Apa kau sadar orang yang membaca nya akan salah paham?” “tapi nama kouchan sangat imuuuttt..seimut wujudnya yang kecil dan tambun. Dan itu juga benar kalau dia secret lover ku!! Aku memang sangat menyayanginya!!” “kau kekanak-kanakan,tetsu!!” “kau yang kekanak-kanakan,hyde!! Ada apa denganmu? Lepaskan aku!!! Kau membuatku sesak nafas,hyde!!” “aku tidak akan pergi sebelum kemarahanku terpuaskan!!” “apa? Apa maksudmu?...hyde….hyde lepaskan aku!!!” “aku akan memperlihatkan kepada secret lovermu itu,tetsu!!!” ucap hyde sambil mendekatkan wajah nya kearah wajah tetsu yang berubah menajdi merah karena malu. “aku akan membuat kou-chan mu itu melihat…bahwa kau adalah milikku!! Bukan milik mesin pembersih itu!!” “hy..hyde…..jangan..jangan bersikap aneh!! Bagaimana mungkin kau bisa cemburu dengan vaccum?” “jangan salahkan aku,tetsu!! Hukuman ini akan membuatmu berpikir untuk tidak… menyebut nama orang ataupun nama benda apapun dimedia massa dan membuatku cemburu buta.” “hydeee!!!!!!! Waaaaaaa!!!! Tidakkkk!!! Hydeee jangaannnn!!!” pekik tetsu “kutunjukkan pada dirimu….siapa yang pantas menjadi secret lover mu?” ---------------------------------ken memasuki ruangan studio dengan membawa sebuah majalah disalah satu tangannya. yukki hanya menganggukkan kepalanya sebagai sebuah salam saat ken memutuskan untuk duduk disisi yukki. Sedangkan hyde masih sibuk menulis lirik untuk lagu baru laruku di sofa hitam yang ada di salah satu sisi ruangan studio tersebut. “sudah sebulan semenjak kejadian kouchan itu….keadaan kalian tenang-tenang saja.” Ucap ken “….bukankah itu yang kalian inginkan? Aku dan tetsu hidup tenang dan tidak saling bertengkar.” Ucap hyde

“ya, tetsu juga tidak banyak bercerita lagi tentang kou-chan nya. Tapi ada satu hal yang membuatku heran, sehari setelah perkenalan kita dengan kouchan…tetsu tampak…. hmmm…aku susah menemukan kata-kata yang pas.” Ucap yukki “…… gugup.” Ucap ken “yaa…ada kegugupan, tapi juga ada hal lainnya.” Ucap yukki “hoi, hyde!! Apa yang kau lakukan setelah kami pergi hari itu hah? Kau tidak berbuat anehaneh khan?”ucap ken “apa yang maksud kalian? Aku hanya marah sebentar padanya dan dia tahu kesalahannya dn meminta maaf. Itu saja!!” ucap hyde “kau yakin hanya itu saja?” ujar ken curiga “…positif!!” ucap hyde sambil tersenyum manis “…ken, majalah apa itu?” Tanya yukki “oh ini ya? Ini majalah yang memuat artikel tetsu untuk bulan ini. Aku hanya ingin tahu pernyataan tolol apa lagi yang diucapkan tetsu disini…mungkin kali ini dia memuat pacar sejatinya adalah….panci.” ucap ken disambut tawa kecil yukki ken membuka halaman demi halaman majalah tersebut, dan beberapa detik kemudian, dia sudah menemukan halaman yang memuat artikel tetsu. “baca yang keras,ken!!aku juga ingin tahu panci macam apa yang dia sukai hehehe ” ucap hyde sambil meminum kopi yang ada disisinya “dengar ya?!......kou-chan memang sosok yang sangat berharga dalam hidupku dan aku sangat menyukainya.. tetapi aku telah menemukan hal baru yang membuatku berubah pikiran. Aku menemukan chibichan.” “chibi chan??” ujar yukki heran “burrssttttt!!!!!” ken dan yukki melihat hyde yang memuncratkan semua kopi yang baru saja dia minum, sehingga lantai studio menjadi basah dan berwarna hitam. “hyde!! Apa-apaan kau ini? Lantai jadi kotor khan?” ujar yukki kesal “maa..maaf!! maaf, tidak sengaja!! Akan kubersihkan.” Ucap hyde gugup “….aku akan meneruskan artikel ini!!....chibichan memang kecil dan mungil tetapi sangat manis. Jika kau memperlakukannya dengan baik maka dia akan sangat lembut dan hangat padamu, tetapi jika kau membuatnya marah maka dia akan menghukummu dengan dengan keganasannya. Chibi chan memiliki tatapan mata yang tajam dan menusuk relung hatimu, tetapi pandangannya tidak membuatmu takut dan ngeri, malah

membuatmu merasa dicintai dan dilindungi. Aku memutuskan…chibichan adalah my only and real secret lover.” “…..apa tetsu merawat anjing kecil?” Tanya yukki pelan “aku..aku akan keluar mengambil kain pel.” Ucap hyde yang langsung berlari keluar dengan wajah merona merah. Ken dan yukki menatap kepergian hyde dengan berbagai tanda Tanya. “…..entah kenapa? Sekarang mereka berdua lah yang memiliki rahasia dari kita berdua.” Ucap ken “ya…dan entah kenapa..aku merasa….rahasia tetsu dan rahasia hyde saling berkaitan.” Ucap yukki “…. Heh, itu urusan mereka berdua deh!! Aku tidak punya keinginan ikut-ikut lagi!!” “hmmm..kau benar!!” ucap yukki mereka kemudian kembali tenggelam dalam pekerjaan musik mereka. Yukki sibuk menyusun konsep lagunya, dan ken sibuk memainkan keyboard yang ada dihadapannya. 5 menit berlalu dengan cepat dan sunyi senyap. “tetsu sekarang ada di lantai 5 untuk urusan dengan pihak SONY khan?” Tanya ken “ya, aku rasa sudah selesai.” “jadi……..” ucap ken sambil menatap yukki dalam-dalam “hyde pasti disana juga!!!” ucap yukki “aayooo!!!” pekik ken sambil tersenyum dan berdiri dari duduknya. Yukki pun ikut berdiri dan melangkah mengikuti ken keluar dari ruangan studio tersebut – meninggalkan semua pekerjaan mereka. “what’s your new secret??”

~~OWARI~~

Related Documents

Secret Lover
November 2019 15
Lover
November 2019 26
Book Lover
June 2020 14
Secret
June 2020 22
Secret
June 2020 18
Secret
November 2019 40