PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI DINAS PENDIDIKAN
SMPN 4 JAMPANGTENGAH Jl. Padabeunghar Desa Padabeunghar Kec. Jampangtengah Kab. Sukabumi E mail :
[email protected] telp. (0266)460 499 Kode Pos 43171
RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL TAHUN PELAJARAN 2018-2019 A
Komponen Layanan
Layanan Dasar
B C
Bidang Layanan Topik Layanan
Karir Eksplorasi karir
D E
Fungsi Layanan Tujuan Umum
Pemahaman Wawasan dan Persiapan Karir
F
Tujuan Khusus
G H I J
Sasaran Layanan / Semester Materi Layanan Waktu Sumber
Peserta didik dapat; 1. Mengidentifikasi ragam alternatif pekerjaan. 2. Menyadari keragaman nilai dan persyaratan dan aktivitas yang menuntut pemenuhan kemampuan tertentu. 3. Mengekspresikan ragam pekerjaan Kelas IX SMP/I Kenalan Yuk dengan Profesi (Lampiran 1) 2 X 40 menit - Hasil need assesment melalui ITP-ATP tahun 2018 - Winkel & Sri Hastuti (2004), Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan, Yogyakarta : Media Abadi. - Klasifikasi jabatan standard Internasional (KJSI/ ISCO-2007), Jakarta: Depnakertrans.
K
Metode/ Teknik
Metode : Kooperatif Tipe GI (Group Investigation) Teknik : Penugasan dan Simulasi
L
Media / alat
LCD, Laptop guru dan siswa(5 kelompok @1 leptop), Power Point, lembar kerja individual
(carier key), lembar kerja kelompok, kertas A4, selotip, kertas plano, spidol, slogan. M
Pelaksanaan : 1. Tahap Awal (15 menit) a. Pernyataan Tujuan (5 menit) 1) Peserta didik menjawab salam dan mengucapkan jargon kalimat yang membuat mereka bersemangat 2) Ice Breaking Menyanyikan “marina menari diatas menara” 3) Peserta didik menyimak penjelasan guru BK/Konselor tentang tujuan-tujuan yang akan dicapai, yaitu : memahami pengertian profesi, macam- macam profesi, syarat suatu profesi, serta memahami cara memilih profesi. b. Penjelasan tentang langkahlangkah Kegiatan (8 menit)
Peserta didik menyimak penjelasan Guru BK/ Konselor mengenai apa yang akan dilakukan dalam layanan klasikal, meliputi; 1. Penyajian materi, pembagian lembar kerja individu (Carier key) 2. Menganalisis hasil lembar kerja (Carier key) 3. Mengisi lembar kerja kelompok yang berisi tentang kemampuan dan ketrampilan (syarat profesi yang dipilih) 4. Presentasi kelompok dalam bentuk permainan “tebak profesi”.
c. Mengarahkan kegiatan (Konsolidasi) (2 menit)
Peserta didik diarahkan pada topik yang akan dibicarkan yaitu; Eksplorasi karir.
d. Tahap Peralihan (Transisi) (1 menit)
Peserta didik menjawab pertanyaan Guru BK/Konselor mengenai kesiapan peserta didik melaksanakan kegiatan
2. Tahap Inti (50 menit) a. Kegiatan Peserta didik (50 1. Peserta didik menyimak penjelasan guru menit) BK/Konselor tentang pengertian profesi, Macam- macam profesi, Syarat suatu profesi, serta Memahami cara memilih profesi. 2. Peserta didik mengisi lembar kerja individu (Carier Key)
3. Peserta didik bersama Guru BK menganalisis hasil lembar kerja individu (Carier Key) 4. Peserta didik menempati posisi kelompok sesuai profesi yang diminati berdasarkan hasil analisis lebar kerja individu (Carier Key) 5. Peserta didik mengisi lembar kerja kelompok yang berisi antara lain : - Mencari informasi yang berhubungan dengan profesi yang mereka impikan serinci mungkin, sehingga akan lebih mudah bagi peserta didik untuk membayangkan masa depan dan mengetahui ketrampilan apa yang perlu ditingkatkan. - Untuk setiap jenis profesi, ada serangkaian keterampilan dan kemampuan yang akan membantu peserta didik menjalankan profesi tersebut dengan sukses. - Peserta didik membuat daftar profesi yang diimpikan sesuai hasil angket. Kemudian di samping setiap profesi tersebut peserta didik menuliskan ketrampilan dan kemampuan apa yang harus dimiliki untuk mencapai setiap jenis profesi tersebut. 6. Presentasi dengan bentuk aktifitas “Tebak profesiku” : - Peserta didik yang ditunjuk maju ke depan di punggungnya ditempeli tulisan nama satu profesi, dia tidak diizinkan membaca tulisan tersebut. - Peserta didik bertanya tentang profesi yang dimaksud pada peserta didik yang lain. Pertanyaan yang diajukan harus tertutup (jawaban yang dibolehkan hanya “ya” dan “tidak”) - Peserta didik lain bertugas untuk menjawab pertanyaan sampai peserta didik yang di depan dapat menyebutkan nama profesi yang ditulis di punggungnya
-
Tidak boleh menanyakan secara langsung “apa profesi saya”? - Setelah aktifitas “tebak profesi” masingmasing perwakilan kelompok membacakan hasil diskusi pada lembar kerja 2 secara bergantian 7. Peserta didik/ siswa aktif mengikuti kegiatan kelompok b. Kegiatan Guru BK/Konselor
1.
2.
3.
4.
5.
Guru BK guru BK/Konselor menjelaskan tentang pengertian profesi, Macam- macam profesi, Syarat suatu profesi, serta Memahami cara memilih profesi. Guru BK/ Konselor membagikan lembar kerja individu (Carier Key) angket carier key test Guru BK/ Konselor membantu siswa Menganalisis hasil lembar kerja individu (Carier Key) Membagi peserta didik menjadi 5 kelompok sesuai profesi yang diminati berdasarkan hasil analisis lembar kerja individu (carier key) yang telah diisi. Guru BK/Konselor membagikan lembar kerja kepada setiap kelompok yang berisi tentang : - Meminta peserta didik untuk mencari informasi yang berhubungan dengan profesi yang mereka impikan serinci mungkin, sehingga akan lebih mudah bagi peserta didik untuk membayangkan masa depan dan mengetahui ketrampilan apa yang perlu ditingkatkan. - Untuk setiap jenis profesi, ada serangkaian keterampilan dan kemampuan yang akan membantu peserta didik menjalankan profesi tersebut dengan sukses. - Meminta peserta didik membuat daftar profesi yang diimpikan sesuai hasil angket. Kemudian di samping setiap profesi tersebut peserta didik menuliskan ketrampilan dan kemampuan apa yang
3. Tahap Penutup (15 menit)
harus dimiliki untuk mencapai setiap jenis profesi tersebut. 6. Meminta peserta didik presentasi dengan bentuk aktifitas “Tebak profesiku” - Guru BK/ Konselor menuliskan nama satu profesi pada kertas kosong, kemudian ditempelkan di punggung salah satu peserta didik yang diminta ke depan. - Guru BK/ Konselor meminta kepada peserta didik agar bertanya tentang profesi yang dimaksud pada peserta didik yang lain. Pertanyaan yang diajukan harus tertutup (jawaban yang dibolehkan hanya “ya” dan “tidak”) - Peserta didik lain bertugas untuk menjawab pertanyaan sampai peserta didik yang di depan dapat menyebutkan nama profesi yang ditulis di punggungnya - Tidak boleh menanyakan secara langsung “apa profesi saya”? - Setelah aktifitas “tebak profesi” guru BK/ Konselor meminta masing-masing perwakilan kelompok membacakan hasil diskusi pada lembar kerja 2 secara bergantian 7. Guru BK/Konselor menetapkan waktu dalam proses diskusi dan presentasi kelompok selama 15 menit. 8. Guru BK/Konselor menjelaskan dalam proses kegiatan bimbingan klasikal diharapkan keaktifan dari peserta didik. 1. Peserta didik bersama Guru BK menyimpulkan hasil presentasi kelompok. 2. Peserta didik bersama Guru BK merefleksi kegiatan dengan menanyakan kemanfaatan dan kebermaknaan kegiatan 3. Peserta didik bersama Guru BK membuat komitmen untuk tidak segan meminta bantuan guru Bimbingan dan Konseling jika menghadapi masalah sehubungan pemilihan profesi. 4. Peserta didik mendengarkan penjelasan Guru
BK tentang materi dan kegiatan minggu depan 5. Peserta didik bersama Guru BK menutup kegiatan layanan dengan bersyukur dan mengucapkan salam O
Evaluasi 1. Evaluasi Perencanaan
2. Evaluasi Proses
3. Evaluasi Hasil
Guru BK melakukan evaluasi perencanaan sebelum memberikan layanan BK dengan membuat Rencana Pelaksanaan BK yang sesuai dengan : 1. Topik layanan yang diberikan 2. Tujuan layanan 3. Media, metode dan teknik yang digunakan Guru BK melakukan evaluasi dengan memperhatikan proses yang terjadi: a. Sikap peserta didik dalam mengikuti kegiatan b. Cara peserta didik menyampaikan pendapat atau bertanya c. Cara peserta didik memberikan jawaban terhadap pertanyaan guru BK Guru BK melakukan evaluasi setelah melakukan bimbingan klasikal dengan memberikan kuisioner kepada peserta didik mengenai pemberian layanan yang telah dilakukan Setelah mengikuti kegiatan bimbingan klasikal peserta didik diharapkan dapat menyimpulkan mengenai ; 1. Pengertian profesi 2. Macam- macam profesi dan syarat profesi yang dipilih 3. Pemilihan profesi
Lampiran : 1. Materi layanan 2. Lembar evaluasi Mengetahui Kepala sekolah,
Sukabumi, ………….2018 Guru BK/Konselor,
Supriatno, S.Pd, M.Si
Maulidya Galih Utami, S.Pd
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI DINAS PENDIDIKAN
SMPN 4 JAMPANGTENGAH Jl. Padabeunghar Desa Padabeunghar Kec. Jampangtengah Kab. Sukabumi E mail :
[email protected] telp. (0266)460 499 Kode Pos 43171
Materi : Apa yang dimaksud dengan profesi? Secara umum, pengertian profesi adalah suatu pekerjaan yang membutuhkan ilmu pengetahuan atau keterampilan khusus sehingga orang yang memiliki pekerjaan tersebut harus mengikuti pelatihan tertentu agar dapat melakukan pekerjaannya dengan baik. Mereka yang berprofesi di bidang tertentu biasanya disebut dengan profesional, yaitu seseorang yang memiliki keahlian teknis di bidang tertentu. Misalnya arsitek, dokter, akuntan, tentara, pengacara, desainer, dan lain sebagainya. Kata “profesi” diadaptasi dari bahasa Inggris, yaitu “profession” yang berasal dari bahasa Latin “professus”. Kedua kata tersebut memiliki arti yang sama, yaitu mampu atau ahli di bidang tertentu. Sehingga pengertian profesi adalah suatu pekerjaan yang membutuhkan keahlian tertentu yang didapat dari pendidikan tinggi, dimana umumnya mencakup pekerjaan mental yang didukung dengan kepribadian dan sikap profesional.
1. Ciri-Ciri Profesi Ada beberapa sifat dan karakteristik profesi yang tidak terdapat pada jenis pekerjaan yang bukan merupakan profesi. Adapun ciri-ciri profesi adalah sebagai berikut: a. Terdapat keahlian atau pengetahuan khusus yang sesuai dengan bidang pekerjaan, dimana keahlian atau pengetahuan tersebut didapatkan dari pendidikan atau pengalaman. b. Terdapat kaidah dan standar moral yang sangat tinggi yang berlaku bagi para profesional berdasarkan kegiatan pada kode etik profesi. c. Dalam pelaksanaan profesi harus lebih mengutamakan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi. d. Seorang profesional harus memiliki izin khusus agar dapat menjalankan pekerjaan sesuai profesinya. e. Pada umumnya seorang profesional merupakan anggota suatu organisasi profesi di bidang tertentu.
2. Syarat-Syarat Profesi Secara umum, terdapat beberapa syarat pada suatu profesi. Adapun syarat-syarat profesi adalah sebagai berikut: a. Memiliki pengetahuan khusus di suatu bidang ilmu tertentu. b. Melibatkan berbagai kegiatan intelektual. c. Membutuhkan adanya suatu persiapan tertentu yang cukup dalam, jadi bukan hanya sekedar latihan saja. d. Membutuhkan latihan yang berkesinambungan di dalam melaksanakan pekerjaannya atau jabatannya. e. Lebih mengutamakan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi. f. Adanya organisasi para profesional sesuai dengan bidang profesi. g. Terdapat kode etik atau standar baku dalam pelaksanaan pekerjaannya.
1. Cara-Cara Memilih Profesi a. Kenali Kekuatan dan Kemampuan Anda Sendiri Setiap orang memiliki kekuatan dan kemampuan masing-masing, tentu dengan kekurangannya juga. Cara memilih karir yang harus Anda lakukan pertama kalinya adalah mengenali kekuatan dan kemampuan Anda sendiri. Maksud di sini adalah, hal atau pekerjaan apa saja yang Anda kuasai dengan baik atau Anda minati. Misalnya saja Anda pandai menulis, mengedit video, merancang desain dan sebagainya. Buat daftar skill yang Anda kuasai, lalu pilih yang “terkuat”. Anda juga bisa meminta pendapat dari orang lain seperti keluarga atau teman dekat Anda mengenai hal ini. Jika Anda menjalani karir sesuai dengan kemampuan Anda, maka Anda akan menjalani pekerjaan tersebut dengan menyenangkan.
b. Mengetahui Kepribadian Diri Sendiri Sama seperti kemampuan diri, setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda satu sama lain. Ada yang memiliki kepribadian introvert dan ada pula mereka yang ekstrovert. Dengan mengetahui tipe kepribadian, Anda bisa mengetahui jenis lingkungan kerja yang paling sesuai untuk digeluti.
c. Melakukan Tes Karir Cara memilih karir yang tepat selanjutnya adalah melakukan tes karir. Biasanya tes ini mengharuskan Anda menjawab sejumlah pertanyaan dengan batas waktu tertentu. Tes karir ditujukan untuk menilai kemampuan dan kekuatan diri Anda untuk kemudian disesuaikan dengan pilihan karir yang cocok. Setelah semua pertanyaan telah terjawab, Anda akan diberi beberapa rekomendasi karir yang sesuai dan (dianggap) menjanjikan. Anda bisa melakukan tes ini secara
online dan dengan waktu yang singkat. Walaupun sebagian besar penyedia tes mengharuskan Anda membayar, ada penyedia tes yang mempersilakan Anda mencoba secara gratis.
d. Meminta Saran dari Orang Lain Meminta saran dari orang lain adalah salah satu cara memilih karir yang tepat untuk dilakukan. Terlebih jika Anda meminta saran dari ahli yang berpengalaman atau mereka yang profesional dalam bidang tertentu. Tanya semua hal yang ingin Anda ketahui dan gali informasi sebanyak mungkin mengenai karir atau industri yang ingin dituju. Minta nasihat yang bisa Anda gunakan sebagai cara memilih karir lainnya yang bisa Anda lakukan.
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI DINAS PENDIDIKAN
SMPN 4 JAMPANGTENGAH Jl. Padabeunghar Desa Padabeunghar Kec. Jampangtengah Kab. Sukabumi E mail :
[email protected] telp. (0266)460 499 Kode Pos 43171
EVALUASI HASIL LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL Identitas: 1. Nama peserta didik 2. Nama guru BK
: :
Petunjuk Pengisian: 1. Bacalah secara teliti 2. Berilah jawaban dengan cara memberikan tanda silang (x) pada alternatif jawaban yang tersedia, angka 1 jika sangat tidak setuju, 2 jika tidak setuju, 3 jika setuju, 4 jika sangat setuju
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Pernyataan Saya merasa senang menerima materi tentang pengenalan profesi Saya kurang senang menerima materi tentang Pengenalan profesi Saya tidak senang menerima materi tentang Pengenalan profesi Materi yang disampaikan sangat penting Materi yang disampaikan kurang penting Materi layanan tentang pengenalan profesi tidak penting Materi tentang pengenalan profesi mudah saya pahami Materi layanan tentang pengenalan profesi sulit saya pahami Materi layanan tentang pengenalan profesi tidak dapat saya pahami Total Skor =
1
SKOR 2 3
4
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI DINAS PENDIDIKAN
SMPN 4 JAMPANGTENGAH Jl. Padabeunghar Desa Padabeunghar Kec. Jampangtengah Kab. Sukabumi E mail :
[email protected] telp. (0266)460 499 Kode Pos 43171
TRANSKRIP (BERITA ACARA) PELAKSANAAN KEGIATAN BIMBINGAN KLASIKAL
Pada hari ini, Kamis tanggal 27 bulan November tahun 2019 bertempat di SMPN 4 Jampangtengah telah melaksanakan kegiatan bimbingan klasikal dengan tujuan Peserta didik mampu mengenal profesi. Dengan deskripsi hasil sebagai berikut: 1. Tahap kegiatan yang dilakukan: Bimbingan Klasikal 2. Gambaran kondisi konseli sebelum dan sesudah kegiatan: A. Sebelum pelaksanaan : Peserta didik masih ada yang belum memahami mengenal macam-macam profesi B. Sesudah pelaksanaan : Peserta didik membuat rancangan kegiatan untuk memulai merencanakan pemilihan profesi 3. Tindak Lanjut: Peserta didik yang memiliki masalah mengenai pola hidup sederhana pengenalan profesi dapat mengikuti konseling kelompok maupun konseling individual. 4. Catatan : selama proses kegiatan layanan peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan.
Bandung, 27 September 2019 Guru BK
Maulidya Galih Utami, S.Pd
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI DINAS PENDIDIKAN
SMPN 4 JAMPANGTENGAH Jl. Padabeunghar Desa Padabeunghar Kec. Jampangtengah Kab. Sukabumi E mail :
[email protected] telp. (0266)460 499 Kode Pos 43171
RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TAHUN PELAJARAN 2018-2019 A Komponen Layanan
Layanan Dasar
B
Bidang Layanan
Sosial
C
Fungsi Layanan
Pencegahan
D Tujuan
Kematangan hubungan dengan sebaya
E F
Kiat Menghadapi Perilaku Bullying Peserta didik Kelas VIII (10 orang)
Topik Sasaran Layanan
G Materi
H Metode dan Teknik
1. Pengertian perilaku bullying 2. Cara menghindari perilaku bullying 3. Cara menghadapi perilaku bullying Sosiodrama
I
Waktu
40 menit
J
Media / Alat
-
K Tanggal Pelaksanaan
27 November 2018
L
-
Sumber Bacaan
-
Kemendikbud, 2016, Panduan Operasional Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling SMA Sosio Didaktika: Social Science Education Journal, Vol. 3 No. 2 Tahun 2016 Tips dan cara menghindari Bullying Di sekolah : http // : www.tips-cewek.com
M Uraian Kegiatan 1. Tahap Awal (4 menit) 1) Guru BK memberi salam dan menyapa peserta didik dengan ramah. (religius) 2) Menunjukkan penerimaan dan menyampaikan terima kasih atas kehadiran segenap peserta didik 3) Guru BK memimpin doa, atau memberi kesempatan pada peserta didik untuk memimpin doa mengawali kegiatan. (religius) 4) Guru BK menyampaikan maksud dan tujuan dilaksanakannya Bimbingan kelompok (BKp) (menjelaskan teknik sosiodrama) 5) Menjelaskan proses pelaksanaan BKp dan peran guru BK maupun peserta didik 6) Menjelaskan asas- asas bimbingan kelompok (kesukarelaan, keterbukaan, kekinian, kenormativan) 7) Perkenalan dilanjutkan dengan permainan (membangun dinamika kelompok) 2. Tahap Peralihan ( Transisi) (1 menit) 1) Guru BK menjelaskan kembali secara ringkas kegiatan yang akan dilaksanakan dalam BKp. 2) Tanya jawab tentang kesiapan peserta didik untuk memasuki tahap inti/kerja. 3) Mengenali suasana kesiapan kelompok dan mengatasinya bila diperlukan. 4) Mendorong peserta didik untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan BKp 3. Tahap Inti / Kerja (30 menit) 1) Guru BK mempertegas topik BKp dan pentingnya topik tersebut dibahas. 2) Guru BK menyampaikan garis besar cerita sosiodrama. 3) Guru BK menawarkan atau menunjuk individu yang akan memainkan peran sesuai skenario. 4) Guru BK Menjelaskan peran setiap pemain sosiodrama 5) Guru BK menjelaskan peran penonton/ observer 6) Memainkan sosiodrama. 7) Guru BK memberikan kesempatan kepada seluruh peserta didik untuk mendiskusikan sosiodrama yang telah ditampilkan. Diskusi diarahkan pada pencapaian tujuan, yaitu memahami, menghindari, dan menghadapi perilaku bulliying. 8) Guru BK memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menyimpulkan. 9) Selingan diisi dengan menyanyi bersama.
10) Guru BK memberikan penguatan 11) Permaianan sosiodrama dapat diulang dengan pemain yang berbeda. 4. Tahap Pengakhiran (Terminasi) (5 menit) 1) Guru BK mengingatkan peserta didik bahwa kegiatan akan segera berakhir. 2) Guru BK meminta peserta didik untuk menyampaikan kesan-kesan, harapan, dan rencana kedepan setelah mengikuti BKp 3) Gueu BK memberi motivasi agar peserta didik tidak melakukan praktek-praktek bulliying , tetapi membangun persahabatan dan persaudaraan dengan adik kelas serta mampu menjadi kakak kelas yang mengayomi dan patut menjadi teladan kebaikan. 4) Menyepakati kegiatan lanjutan 5) Menyampaikan terimakasih kepada peserta didik atas partisipasi aktifnya dan kekompakkannya selama mengikuti kegiatan BKp. 6) Guru BK memimpin doa penutup (religius) 7) Menyampaikan salam perpisahan dan dilanjutkan dengan menyanyi bersama. M Evaluasi 1. Evaluasi Proses
Evaluasi ini dilakukan oleh Guru BK dengan melihat proses yang terjadi dalam kegiatan BKp yang meliputi: a. Dinamika kelompok b. Partisipasi aktif peserta didik selama mengikuti BKp c. Antusiasisme peserta didik selama mengikuti BKp
2. Evaluasi hasil
Evaluasi ini dilakukan oleh guru BK untuk mengetahui hasil yang diperoleh peserta didik setelah mengikuti kegiatan BKp yang meliputi: a. Pengetahuan dan pemahaman baru peserta didik b. Perasaan-perasaan positif peserta didik c. Rencana atau kegiatan apa yang akan dilakukan d. Peserta didik mengisi instrument penilaian dari guru BK
Sukabumi,........................ Mengetahui Kepala Sekolah,
Guru BK/Konselor,
Supriatno, S.Pd, M.Si
Maulidya Galih Utami, S.Pd
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI DINAS PENDIDIKAN
SMPN 4 JAMPANGTENGAH Jl. Padabeunghar Desa Padabeunghar Kec. Jampangtengah Kab. Sukabumi E mail :
[email protected] telp. (0266)460 499 Kode Pos 43171
SKENARIO SOSIODRAMA
5 Orang Pemeran ( A, B, C, D, E) 5 Orang Pengamat ( F, G, H, I, J)
ADEGAN 1 A adalah seorang siswa yang dianggap cupu di kelas VIII. A seorang pendiam dan pemalu, ia tidak bisa melawan diperlakukan seperti apapun oleh temannya. B dan C adalah dua orang siswa di kelas VIII yang sering mengganggu, mengejek bahkan memaksa teman teman sekelas untuk memberikan sejumlah uang. Suatu hari, pada jam istirahat, B dan C meminta sejumlah uang kepada A secara paksa.
ADEGAN 2 B dan C sedang di kantin untuk membelanjakan uang hasil permintaan paksa pada A. Kemudian datan D,E dan A. D adalah ketua kelas dan E adalah teman sekelas A. D dan E membantu A untuk menyadarkan B dan C agar mengembalikan uang milik A.
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI DINAS PENDIDIKAN
SMPN 4 JAMPANGTENGAH Jl. Padabeunghar Desa Padabeunghar Kec. Jampangtengah Kab. Sukabumi E mail :
[email protected] telp. (0266)460 499 Kode Pos 43171
TRANSKRIP (BERITA ACARA) PELAKSANAAN KEGIATAN BIMBINGAN KELOMPOK
Pada hari ini, Kamis tanggal 27 bulan Oktober tahun 2019 bertempat di SMPN 4 Jampangtengah telah melaksanakan kegiatan bimbingan kelompok dengan tujuan peserta didik memiliki menghadapi perilaku bullying. Dengan deskripsi hasil sebagai berikut: 1. Tahap kegiatan yang dilakukan: Bimbingan Kelompok 2. Gambaran kondisi konseli sebelum dan sesudah kegiatan: A. Sebelum pelaksanaan : Anggota kelompok masih ada yang mengalami perilaku bullying. B. Sesudah pelaksanaan : Anggota kelompok mulai memiliki keberanian menghadapi perilaku bullying. 3. Tindak Lanjut: Peserta didik yang merasa masih belum memiliki keberanian menghadapi perilaku bullying dapat mengikuti konseling kelompok maupun konseling individual. 4. Catatan : selama proses kegiatan layanan peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan.
Bandung, 27 Oktober 2019 Guru BK
Maulidya Galih Utami, S.Pd
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI DINAS PENDIDIKAN
SMPN 4 JAMPANGTENGAH Jl. Padabeunghar Desa Padabeunghar Kec. Jampangtengah Kab. Sukabumi E mail :
[email protected] telp. (0266)460 499 Kode Pos 43171
RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK TAHUN PELAJARAN 2018-2019 Nama Konseli Hari, Tanggal Pertemuan keWaktu Tempat Topik Permasalahan
Media yang diperlukan Rumusan Masalah Rumusan Tujuan Pendekatan Evaluasi Tindak Lanjut
: : : : : :
A.D, R.B, M.F, R.W Kamis, 15 November 2017 1 40 menit (1 x pertemuan) Ruang Konseling 1. Konseli selalu mengejek temannya dengan kata-kata kasar. 2. Konseli sering memukul temannya. 3. Konseli sering membuat temannya menangis. 4. Konseli mendapat sangsi dari guru urusan kesiswaan : Alat tulis : : : :
Konseli memiliki kecenderungan perilaku bullying Peserta didik dapat menghilangkan kebiasaan membully Penggunaan rasional emotif 1. Konseli dapat menghilangkan perilaku bullying 2. Konseli dapat berperilaku positif
: Perkembangan perubahan perilaku konseli yang dihasilkan dan diprogramkan dalam proses konseling.
Sukabumi, November 2018 Guru BK/ Pembimbing
Maulidya Galih Utami, S.Pd
Keterangan: Dokumen ini bersifat rahasia
PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI DINAS PENDIDIKAN
SMPN 4 JAMPANGTENGAH Jl. Padabeunghar Desa Padabeunghar Kec. Jampangtengah Kab. Sukabumi E mail :
[email protected] telp. (0266)460 499 Kode Pos 43171
KEPUASAN PESERTA DIDIK TERHADAP KONSELING KELOMPOK Nama Peserta didik Kelas Nama Konselo r
: : :
Petunjuk : 1. Bacalah secara teliti 2. Berilah tanda centang (v) pada kolom jawaban yang tersedia Sangat No. Aspek yang dinilai Memuaskan memuaskan 1. Penerimaan guru bimbingan dan konseling atau konselor terhadap kehadiran anda 2. Waktu yang disediakan untuk konseling kelompok 3. Kesempatan yang diberikan guru bimbingan dan konseling kepada konseli untuk menyampaikan pendapat/ide 4. Kepercayaan anda terhadap guru bimbingan dan konseling dalam layanan konseling kelompok 5. Hasil yang diperoleh dari konseling kelompok 6. Kenyamanan dalam pelaksanaan konseling
Kurang memuaskan