Ringkasan Botani Farmasi Ii.docx

KELAS

ORDO Fagales

FAMILI

CONTOH & MANFAAT

Fagaceae  Habitus: pohon, perdu  Daun: tunggal, stipula deciduous  Bunga: infloresensi uniseksual, ovarium inferiortrilokuler  Buah: nuks + involukra Betulaceae  Habitus: pohon/perdu, berumah satu  Daun: tunggal, berseling, stipula deciduous, petiolus (bertangkai)  Bunga: ovarium inferior

Monochlamydeae (Apetalae) Ciri:  Pohon, perdu  Perianth blum ada  Sepal & petal belum deferensiasi  uniseksual

Juglandales

Salicales

Urticales

Juglandaceae  Habitus: pohon, berumah satu/dua  Daun: majemuk pinnatus, berseling, tanpa stipula  Bunga: infloresensi rasemosa, ovarium inferior  Buah: drupa Salicaceae  Habitus: perdu, berumah dua  Daun: tunggal, stipula deciduous  Bunga: infloresensi amentum, ovarium superior  Buah: kapsula Ulmaceae  Habitus: perdu  Daun: tunggal  Bunga: zigomorf  Buah: samara Moraceae  Habitus: pohon, perdu  Daun: tunggal, berseling  Bunga: aktinomorf, infloresensi simosa, ovarium superior  Buah: majemuk semu 1

1. Querqus alba Quercus Cortex 2. Querqus infectoria Acidum Tannicum (menghasilkan asam galat untuk antidiare, antiseptik) 3. Querqus suber Menghasilkan gabus sumbat botol 1. Betula lenta (Black birch) Oleum Betulae (antirematik) 2. Betula pendula Oleum Rusci 3. Betula nigra 4. Betula alba 1. Juglands regia (English walnut) Juglandis folium (antidiare) 2. Juglands cinerea Juglandis cortex 1. Salix alba 2. Salix purpurea Salicis Cortex (glikosida salisin untuk antirematik) 3. Populus nigra Daunya berbentuk oval berseling 1. 2. 3. 4.

Celtis australis Celtis laevigata Ulmus pumilla Ulmus americana

1. Morus nigra (murbei) Mori Folium (deuretik) 2. Ficus elastica (karet) 3. Ficus septica (awar-awar) Untuk obat cacing

Kandungan: kumarin, flavonoid, triterpen alkohol, saponin, 4. Ficus religiosa (pohon bodi) 5. Morus alba antiarin, ficin, isoficin 6. Antiaris toxicaria (pohon upas) Untuk racun panah 7. Artokarpus champeden (Cempedak) Untuk anti cancer & anti malaria 8. Artocarpus altilis (bread fruit) 9. Artocarpus heterophyllus (nangka) 10. Artocarpus communis (kluwih) Cannabinaceae  Habitus: herba aromatis, racun 1. Cannabis sativa var indica (ganja)  Daun: tunggal, palmatipartitus, daun + trikoma uniseluler, Cannabis Herba (marijuana) : narkotik sistolit; trikoma glanduler, stipula persisten 2. Humulus lupulus (hop) Untuk bir (rambut dan buah)  Bunga: uniseksual  Buah: akhenus, nuks Urticaceae 1. Urtica urens  Habitus: herba, punya rambut penggatal (trikoma), tidak Urticae Herba (antidiare & antirematik) bergetah 2. Urtica dioica (rambut gatal)  Daun: tunggal, berhadapan, stipula biasanya ada 3. Boehmeria nivea (rami)  Bunga: uniseksual, aktinomorf, ada braktea 4. Laportea stimulans (kemaduh)  Buah: drupa, akhenus 1. Piper nigrum (merica, lada) Piperaceae Piperis nigri Fruktus  Habitus: herba, perdu, memanjat 2. Piper retrofractum (cabe jawa)  Daun: tunggal, tulang daun menyirip, disertai sel minyak 3. Piper cubeba (kemukus)  Bunga: rasemosa (spika) Cubebae Fruktus  Buah: buni 4. Peperomia pellucida  Kandungan: minyak atsiri, alkaloid (piperin) bersifat 5. Piper betle (sirih) melebarkan pembuluh darah Betelis Folium (obat luka) 1. Ricinus communis (jarak kepyar) Euphorbiaceae Oleum Ricini  Habitus: perdu, herba, bergetah, batang berdaging 2. Ricinus tiglium (ceraken/  Daun: tunggal Oleum Crotonis (pencahar)  Bunga: aktinomorf, infloresensi simosa (cyathium), 3. Sauropus androgynous (katu) ovarium superior trilokuler Sauropi Folium (ASI) 

Piperales

Euphorbiales

2

 

Santalales

Poplygonales

Caryophyllales

Buah: kapsula, biji + karunkula Kandungan: fitosteroid, poliisopren, alkaloid, sianogen, minyak lemak, toksalbumin

Santalaceae  Habitus: hemiparasitik  Daun: tunggal, oposita  Bunga: infloresensi spika  Buah: akhenus Lorantaceae  Habitus: herba, perdu, parasit  Daun: tunggal, oposita  Bunga: rasemosa, panikula spika  Buah: buni  Kandungan: alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, terpenoid Polygonaceae  Habitus: herba, perdu, punya nodus yang membesar  Daun: tunggal, berseling, punya okhrea (pada bagian basis daun)  Bunga: infloresensi simosa  Buah: akhenus  Kandungan: flaven, flavonoid, kuinon Chenopodiaceae  Habitus: halopitik (tumbuh di tempat yang banyak garam / batu-batu / kering  Daun: tunggal, berseling  Bunga: infloresensi dikhasial  Buah: nuks 3

4. Phyllanthus niruri (meniran) Untuk immunomodulator 5. Jatropa multifida (daun iodium) Untuk luka 6. Euphorbia tirucalli (kayu urip) Untuk patah tulang 7. Jatropa curcas (jarak pagar) 8. Euphorbia pulcherrima (daun merah) 9. Manihot utilissima (ubi kayu) 1. Commandra umbellate 2. Santalum eclipticum (cendana wangi) Santali albi Lignum Oleum Santali (ekspektoran) 1. Scurrula atropurpurea (benalu teh) obat cancer 2. Viscum album L. Visci Herba (anti tumor) 3. Dendrophtoe pentandra (benalu mangga) u/ kanker 4. Loranthus europeus (benalu)

1. Rheum palmatum (kelembak) Rhei Radix (laksansia, stomakikum)

1. Chenopodium ambrosioides Chenopodii Fructus (antelmitik (obat cacing)) Oleum Chenopodii 2. Beta vulgaris (bit gula)

Amarantaceae  Habitus: herba  Daun: tunggal, oposita  Bunga: infloresensi spika  Buah: kapsula, nuks Nyctaginaceae  Habitus: herba, perdu  Daun: tunggal, oposita  Bunga: aktinomorf, braktea sepaloid, kaliks petaloid  Buah: akhenus  Kandungan: flavonoid Caryophyllaceae  Habitus: herba  Daun: tunggal, stipula ada atau tidak, oposita dengan basis yang konatus  Bunga: aktinomorf  Buah: kapsula, akhenus Portulacaceae  Habitus: herba  Daun: tunggal, berseling  Bunga: bunga mulai soliter, tidak bergerombol, aktinomorf  Buah: kapsula  Kandungan: saponin, triterpenoid, steroid, alkaloid, asam organik, garam kalium

1. Amaranthus spinosus (bayam berduri)

1. Mirabilis jalapa (kembang pukul empat) 2. Bougainvillea spectabilis 3. Pisonia alba (kol banda) obat asma

1. Saponaria officinalis Saponaria Radix (ekspektoran, bahan deterjen) Banyak mengandung saponin

1. Portulaca oleracea (krokot) 2. Talinum paniculatum (gingseng jawa)

Phytolaccaceae

1. Phytolacca decandra Phytolaceae Radix (anti rematik)

Cactaceae  Habitus: batang berdaging, bersegi-segi, herba, disertai rambut halus, globuler, silindris, berduri, sukulen  Daun: tunggal, berseling, pipih  Bunga: soliter  Buah: buni

1. Lophophora wiliamsii Mngandung alkaloid (halosinogenik) 2. Epiphyllum sp. (wijaya kusuma)

Basellaceae

1. Baselia rubra (gedola) Untuk bisul dan borok. 4

Ericales

Sympetalae Ciri:  Petal digabung, bunga bentuk mangkuk/corong  Terjadi reduksi dari stamen, karpela atau integum a. Pentacyclicae Ca(n), Co(n), A n+n, G(n) Dalam bunga ada 5 lingkaran b. Tetracyclicae Ca(n), Co(n), A n, G(
Ebenales

Ericaceae  Habitus: herba, perdu, pohon  Daun: vertisilata (1 nodus terdapat beberapa daun), oposita  Bunga: aktinomorf, 3-15 berkumpul, corola putih kemerahan  Buah: baka, merah mengkilat  Kandungan: arbutin, doterpenoid, siklitol Sapotaceae  Habitus: pohon, bergetah seperti susu  Daun: berseling, stipula  Bunga: aktinomorf  Buah: baka  Kandungan: lateks, glikosida, saponin, tanin, leukoantosianin, alkaloid Styracaceae  Habitus: rambut stelatus bentuk bintang  Daun: alternate (berseling)  Bunga: axillary rasemosa (di ketiak daun)  Buah: drupa  Kandungan: resin, asam fenolat, tanin “benzofuran egonol” Symplocaceae  Habitus: pohon, perdu  Daun: tunggal berseling, tanpa stipula  Buah: baka seperti drupa Ebenaceae  Habitus: pohon atau perdu  Daun: berseling (umum), berhadapan, tanpa stipula

Plumbaginales Bunga kelipatan 5

Plumbaginaceae Ca (5), Co (5), A 5, G(5)  Habitus: perdu, liana  Daun: tunggal, berseling  Bunga: infloresensi sinsinus 5

1. Arctostaphylos uva-ursi Uvae-ursi Folium (desinfektan saluran urine, antimikroba) 2. Gaultheria procumbens Oleum gaultheriae (minyak gandapura) antirematik 3. Vaccinium myrtillus (blueberry) 1. Palaquium gutta Menghasilkan getah perca buat plester 2. Manilkara zapota / Achras zapota (sawo manila) Untuk permen karet Bark untuk astrigen pada infeksi akut Biji untuk diuretik 3. Manilkara kauki (sawo kecik) 1. Styrax benzoin (kemenyan) Menghasilkan resin 2. Styrax officinalis

1. Symplocos paniculata 2. Symplocos odoratissima Symploci Folium (obat seriawan) 1. Diospyros khaki (kesemek) Kandungan diospyrin 2. Diospyros celebica Menghasilkan kayu hitam 1. Plumbago zeylanica (bunga putih) Plumbaginis Folium untuk anti rematik 2. Plumbago indica/ P. Rosea (bunga merah) Plumbaginis indicae Herba 3. Plumbago capensis (bunga biru)

  Primulales

Buah: utrikulus Kandungan: alkaloid, plumbagin, flavonoid, saponin

Primulaceae Myrsinaceae Batang : umum terdapat rongga sekret resin kekuningan atau coklat kemerahan

Oleales Oleaceae *Ca 4, [Co (4), A 2], G(2)  Habitus: perdu, liana  Daun: oposita, tunggal pinatus  Bunga: aktinomorf, bilangan 2  Buah: baka, drupa, kapsula, samara  Kandungan: iridoid, kumarin, flavonoid, alkaloid, minyak atsiri, syringin Apocynales (Contortae)

1. Primula elatior Primulae radix (ekspektoran) 1. Ardisia japonica 2. Labisa pumila (rumput fatimah) Untuk melancarkan menstruasi, melancarkan kelahiran dalam dosis yang pas 1. Jasminum sambac (melati) Oleum Jamsin (parfum) Memiliki pubescent (bulu yang putih seperti kapas) 2. Olea europaea (zaitun) Oleum Olivae (minyak zaitun untuk laksansia) 3. Fraxinus griffithii Buah samara / tiken (pemalsu pecandu) 4. Forsythia sp. 5. Nyctanthes arbror-tristis (srigading) Nyctanthi Folium/Flos 6. Forsythia viridissima

Loganiaceae  Habitus: pohon, perdu, liana  Daun: tunggal, oposita, evergreen  Bunga: aktinomorf, simosa  Buah: kapsula, baka, drupa  Kandungan: alkaloid, glikosida, polifenol, triterpen

1. Strychnos nux-vonica Untuk stimulant, tonik, afrodisiaka 2. Fagraea fragans (tembesu) Untuk malaria, demam

Gentianaceae *Ca 5, Co 5, A 5, G(2) atau *Ca 4, Co (4), A 4, G(2)  Habitus: herna, percabangan dikotomi, batang tegak  Daun: tunggal, oposita  Bunga:aktinomorf, peniculated, corola kuning  Buah: kapsula biji + endosperm

1. Gentiana lutea Gentinae Radix (tonikum, amarum) 2. Centaurium umbellatum/ C. Erythraceae/Erythraceae centaurium Centauri Herba untuk digestive, appetizer. Part use : aerial part (semua bagian diatas tanah) Daun: sesil (daun duduk / daun tidak punya tangkai atau tangkainya kecil sekali.

6



Kandungan: alkaloid, glikosida iridoid, flavon, xanthon, asam fenolat

Apocynaceae *Ca 5, [Co (5), A 5], G(2)  Habitus: bergetah seperti susu, herba, pohon, perdu  Daun: vertisilata, BP bikolateral, oposita  Bunga: aktinomorf, infloresensi simosa  Buah: folikulus, kapsula, drupa, biji + rambut pada ujungnya  Kandungan: alkaloid indol, alkaloid steroid, glikosida jantung, saponin, tanin, kumarin, terpenoid, siklitol.

Tubiflorae (Solanes atau Personatae)

Asclepiadaceae  Habitus: herba, bergetah seperti susu  Daun: tunggal, oposita  Bunga: aktinomorf  Buah: folikulus, biji + rambut panjang  Kandungan: triterpen, alkaloid indol, kardenolid, glikosida, saponin, tanin, siklitol Adanya ginostegium (organ jantan dan betina menyatu), adanya korona, bergetah Convolvulaceae *Ca 5, [Co (5), A 5], G(2)  Habitus: herba, perdu, bergetah  Daun: tunggal, berseling, tepi daun rata, BP bikolateral  Bunga: aktinomorf  Buah: kapsula  Kandungan: alkaloid (indol, isokuinolin, pirolidin), resin (purgative resin), asam fenolat, saponin, triterpenoid Boraginaceae *Ca 5, [Co (5), A 5], G(2) 7

1. Catharanthus roseus (tapak dara) Catharanthi Herba Vincae Herba Untuk vinkristin, vinblastin, anti leukimia 2. Rauvolfiae serpentine (pule pandak) Rauvolfiae Radix untuk reserpine, antihipertensi 3. Alstonia scholaris (pule) Alstoniae Cortex (obat demam, malaria) 4. Thevetia peruviana (ginje) Thevetiae Folium (obat jantung) 5. Nerium oleander (kembang mentega) Nerii Folium (obat jantung) 6. Allamanda cathartica (alamanda) 1. Asclepias tuberosa (sekar mas) Asclepiadis Radix (diaforetik, diuretic, ekspektoran) 2. Calotropis gigantea (widuri) Calotropitis Radix Calotropitis Folium (bat gatal, aborsi, bunuh diri) Adanya coron (mahkota tambahan) 3. Marsdenia condurango Condurango Cortex

1. Ipomoea purga (exogonium purga) Jalapae Tuber mengandung resin 2. Ipomoea reptans (kangkung) 3. Ipomoea batatas (ketela rambut)

1. Borago officinalis Rambut lebat

    

Habitus: herba, liana, punya rambut Daun: tunggal, berseling Bunga: aktinomorf Buah: nuks Kandungan: alkaloida (pirolizidin), alantoin, asam fenolat, siklitol, tanin

Lamiaceae *Ca 5, [Co (5), A 4 atau 2], G(2)  Habitus: herba aromatik, perdu, liana, mengandung minyak atsiri, batang segiempat  Daun: tunggal, oposita, stomata diasitik, trikoma glanduler, sisik kelenjar labiate  Bunga: aktinomorf, infloresensi vertisilata, bilobiatus (bentuk bibir)  Buah: nuks + kaliks persisten  Kandungan: minyak atsiri, di/tri terpenoid, saponin, polifenol, tanin. Iridoid, kuinon. Siklitol, kumarin, rafinose Verbenaceae  Habitus: herba, perdu, pohon, percabangan bentuk bulat atau segiempat, liana  Daun: tunggal, majemuk pinatus/palmatus, oposita  Bunga: infoleresensi bervariasi  Buah: drupa, nuks, kapsula  Kandungan: minyak atsiri, saponin, tanin, kuinon, iridoid, alkaloid Solanaceae * -↑Ca (5), [Co (5), A 5], G(2)  Habitus: herba, perdu  Daun: berseling, tunggal, BP bikolateral, stomata anisositik, rambut penutup/rambut kelenjar  Bunga: aktinomorf  Buah: baka + kaliks persisten, buah kapsul 8

2. Symphytum officinale (kompring) Untuk demam

1. Thymus vulgaris Thymi Herba (obat batuk) 2. Mentha arvensis Menthae arvensidis Folium (obat batuk, karminativum) 3. Orthosiphon stamineus (kumis kucing) Othosiphonis folium (obat kencing batu, diuretik) 4. Salvia officinalis Salviae folium (karminativum) 5. Ocimum basilicum (kemangi) Oleum Basilici (parfum, sabun) 6. Coleus scutellarioides (iler,miana) Untuk obat wasir, obat luka 1. Vitex trifolia (legundi) 2. Vitex negundo 3. Stachytarpheta jamaecensis (pecut kuda) 4. Lantana camara (tembelekan) 5. Clerodendron calamitosum (keji beling no.2) 6. Tectona grandis (jati) 7. Verbena officinalis 8. Avicennia marina (api-api) 1. Atropa belladonna Belladonnae Folium / Herba Belladonnae Radix (beladonin, atropine, hiosiamin, skopulamin) 2. Datura metel (kecubung) Datura fastuosa (dibakar bagian daun/bunga = dihirup asapnya) Daturae metelis Folium (obat asma, obat rematik) 3. Solanum nigrum Solani nigri Herba



Kandungan: alkaloid, saponin, steroid, kumarin, siklitol, antrakuinon, karotenoid

4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.

Scropulariaceae  Habitus: herba, perdu, liana, kadang parasit  Daun: tunggal, pinatilobus, oposita  Bunga: zigomorf, bentuk genta (bel), stamen didinamus (satu pantang, satu pendek)  Buah: kapsula, endosperm lunak  Kandungan: glikosida jantung, saponin steroid, naftakuinon, antrakuinon, iridoid, saponin triterpenoid, alkaloid kuinolizidin Acanthaceae ↑Ca 4-5, [Co (4-5), A 4 atau 2], G(2)  Habitus: herba, perdu, liana, adanya sistolit pda bagian vegetatif  Daun: tunggal oposita  Bunga: infloresensi simosa, braktea dan brakteola tumbuh dengan baik, korola bilobiatus, ovarium bilokuler  Buah: kapsula  Kandungan: alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, kalium, minyak atsiri Plantaginaceae  Habitus: herba  Daun: tumbuh pada basis batang, oposita, tanpa stipula 9

Solanum tuberosum (kentang) Solanum dulcamara Solanum lycopersicum (tomat) Solanum toroum (takokak) Solanum mammosum (terong susu) Hyoscyamus niger Hyoscyami Folium (obat penenang, hiosiamin, melemaskan otot polos) Nicotiana tabacum Nicotinae Folium (nikotin) Capsicum annuum (lombok besar) Capsicum frutescens (cabe rawit) Physalis minima (ceplukan)

1. Digitalis purpurea Digitalis purpureae Folium (digitoksin, kardiotonikum, diuretikum) 2. Digitalis lanata Digitalis lanatae Folium (obat gagal ginjal) 3. Verbascum phlomoides Verbasci Flos (ekspektoran, diuretikum) Verbasci Folium (emolien) 1. Barleria prionitis (landep) Barleriae Folium (obat rematik) 2. Andrographis paniculata (sambiloto) Andrographidis Herba (obat malaria, obat diabetes) 3. Sericocalyx crispus (keji beling no. 4) Seriocalycis Folium (obat kencing batu) 4. Graptophyllum pictum (daun wungu) Graptophylli Folium (obat wasir) 5. Justicia gendarussa (gandarusa) Justiciae Folium (obat KB laki-laki) 6. Ruellia napifera (keji beling no. 3) 1. Plantago major (daun sendok) Plantaginis Herba (diuretic, obat batuk) 2. Plantago psyllium

  

Rubiales

Bunga: infloresensi spika, aktinomorf Buah: kapsula, nuks Kandungan: minyak (dari biji), polifenol, flavonoid, alkaloid, polisakarida, triterpen Pedaliaceae Ca (5), Co (5), A 5, G(2)  Habitus : Herba (umum), perdu (jarang)  Daun : opposita  Bunga : Infloresensi simosa, braktea ada/tidak ada  Buah : tidak berdaging, kapsula, nut  Kandungan kimia: iridoid Bignoniaceae Ca 5, Co (5), A (4-5), G(2)  Habitus: pohon, perdu, liana, herba  Daun: opposita, berseling  Bunga: inflor simosa/rasemosa, umum dichasial, tetrasiklik  Buah: tidak berdaging  Kandungan kimia: iridoid antrakuinon, quercetin Rubiaceae ̅̅̅̅̅̅ atau *Ca 4, [Co (4), A 4], G(2) ̅̅̅̅̅̅ *Ca 5, [Co(5), A 5], G(2)  Habitus: herba, perdu, pohon  Daun: tunggal, oposita, stipula interptioler atau intraptioler  Bunga: aktinomorf, ovarium inferior  Buah: baka, kapsul, biji + endosperm  Kandungan: alkaloid, antrakuinon, antosianin, koumarin, katekin, di/tri terpenoid, glikosida iridoid Caprifoliaceae  Habitus: herba, liana  Daun: tunggal, oposita  Bunga: infloresensi simosa, ovarium inferior  Buah: buni, kapsula, biji + endosperm  Kandungan: glikosida, asam valerianat, saponin, koumarin, glikosida sianogenik Valerianaceae 10

Plantaginis Semen (laksansia) 3. Plantago indica Bijinya untuk minyak injeksi

1. Sesamum indicum (wijen) Sesami Semen (minyak lemak) Oleum Sesami (pelarut injeksi, pembuat salep, sabun, kosmetik) 2. Sesamum radiatum

1. Bignonia capreolata

1. Morinda citrifolia (mengkudu) Morindae citrifoliae Fruktus (obat tekanan darah tinggi, stamina, sampo) 2. Paederia foetida (sembukan) Antiflatulence 3. Cinchona succirubra (kina) Cinchonae Cortex (sinkonin, kinidin obat anti malaria) Ada bulu putih pada bunga (corola)

1. Sambucus nigra Sambuci Flos bunga untuk diaforetik (mis : demam) Sambuci Fruktus (aromatikum, spasmolitik/antikontraksi)

1. Valeriana officinalis

    

Habitus: herba, perdu, termasuk tumbuhan beracun Daun: basalis, rozet atau oposita Bunga: infloresensi simosa, zigomorf, bunga terminal, ovarium inferior Buah: akhenus, kaliks berkembang menjadi sayap Kandungan: alkaloid, iridoid

Cucurbitales Cucurbitaceae  Habitus: herba, punya sulur spiral, batang segilima  Daun: palmatilobus, BP bikolateral  Bunga: infloresensi simosa ovarium inferior  Buah: pepo  Kandungan: kukurbitasin, triterpenoid, alkaloid, minyak, karbonat

Asterales

Campanulaceae  Habitus: herba, kadang pohon, mengandung cairan seperti susu  Daun: tunggal, oposita  Bunga: infloresensi simosa, ovarium inferios  Buah: kapsula, buni  Kandungan: alkaloid, senyawa fenolat, tanin, inulin, triterpenoid Asteraceae  Habitus: herba, perdu, mempunyai cairan (lateks)  Daun: tunggal, kadang rozet, oposita, sisik kelenjar tipe composite, trikoma bentuk T  Bunga: infolresensi kapitulum rasemosa + involukra, punya braktea, ovarium inferior, papus (perubahan kalix), stamen singenesius 11

Valerianae Radix (mempengaruhi SSP, anti depresi, sedatif, spasmolitik, karminativum) 2. Valeriana latifolia

1. Momordica charanthia (pare) Buah untuk obat diabetes, KB kaum pria 2. Cucurbitaceae moschata (labu merah) Cucurbitae Semen (obat cacing) 3. Cucumis sativus (mentimun) Buah untuk obat tekanan darah tinggi, diuretic 4. Bryonia dioica Bryoniae Radix (diuretic, laksansia) 5. Ecballium elaterium (labu siam) 6. Tricosanthes anguina (pare welut) 7. Citrullus vulgaris (semangka) 8. Cucumis melo (blewah) 9. Lagenaria leuchanta (labu air) 1. Lobelia inflata Lobeliae Herba (obat asma, bronchitis kronis) 2. Isotoma longiflora (ki- tolod) Daun untuk obat bronchitis, sakit gigi 3. Campanula sp. 1. Bellis perennis L (Liguleflorae) 2. Tussilago farfara (Tubuliflorae) Ekspektorant, tonik, demulcent 3. Artemisia vulgaris Artimisiae vulgaris Herba (artemisini) (sesquiterpen lacton) 4. Sonchus arvensis (tempuyung) Sonchi Folium (diuretic, obat batu ginjal)

 

Bromeliales

Buah: akheus, biji + papus yang persisten dengan braktea Kandungan: minyak atsiri, seskuiterpen lakton, saponin triterpenoid, fenol, kumarin, flavonol, lignan Dibagi 2 kelompok:  Tubuliflorae: saluran lateks tidak ada, punya pembuluh minyak sizogenus, korola bentuk tabung  Leguliflorae: terdapat saluran lateks, korola pipih (ligulatus)

Bromoliaceae Ciri:  Batang pendek  Daun basalis, rozet, linearis+ duri  Persisten

1. Ananas comusus 2. Ananas saivus (nenas, fructus) u/ e. Protease, diuretic, abortivum 3. Tillandsia sp. 1. 2. 3. 4. 1. 2. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Rheo discolor Zebrine pendula Commelina nudiflora Commelina erecta Eichornia crassipes (enceng gondok) Ponteredia cordata Veratrum album (rizhoma) u/ anastesia, protoveratrin Colchicum autumnale (semen) u/ antimitosis, antireumatik, analgesic Aloe vera (lidah buaya) u/menyuburkan rambut dan laksansia Allium cepa (bawang merah, bulbus) u/ diuretikum, antiseptic Allium sativum (bawang putih, bulbus) u/ penurun kolestrol Pleomele angustifolia (suji, radix, folium) Urginea maritime (bulbus) u/ glikosida jantung Smilax china (radix) u/ tonik, korigens Gloriosa superba (kembang sungsang, umbi) mngandung glikosida jantung 1. Agave Americana u/ steroid

Commelinaceae Monocotyledon (liliopsida) Ciri:  Jumlah daun lembaga= 1  Herba atau perdu  Daun: linier, rektinervis  Nodus & internidia jelas

Ponterediaceae Liliales Ciri:  Herba  Perian 2 seri  Stamen 3-6  Karpeleum 3  Biji endosperm

5. Blumea balsamifera (sembung) Blumeae Folium (karminativum, diaforetik) 6. Eclipta prostrata (urang- aring) Minyak rambut 7. Chrysanthemum cinerariifolium Pyrethri Flos (insektisida) 8. Elephantopus scaber (tapak liman) Elephantropi scaberis Folium (anti piretik) 9. Pluchea indica (beluntas) Daunnya untuk deodorant, stomakikum 10. Helianthus annuus (bunga matahari) 11. Dahlia hybrida 12. Tithonia diversifolia (marygold)

Liliaceae Ciri:  Rizhoma  Perian petaloid  Inflor. Umbrella  Memeliki bulbus  Ovarium superus  Buah kapsula/ baka Amaryllidaceae 12

2. Amaryllis sp. 3. Crinum asiaticum (bakung) Iridaceae Ciri:  Herba, rhizome  Daun linearis, basalis, rektinervis  Infloresensi panikula  Bunga zigomorf, ovarium inferus

1. Eleutherine bulbosa (bulbus, umbi lapis) u/ analgetik, antipiretik 2. Crocus sativus (croci stigma) u/pewarna makanan 3. Iris germanicia (rizhoma) u/ diuretic, kosmetik, aromatikum

Dioscoreaceae Ciri:  Herba, perdu memanjat  Tuber  Daun tunggal, cordatus, nervi palmatus  Bunga unuisexsual

1. Dioscorea alata (uwi) 2. Dioscorea esculenta (gembili) 3. Diocorea bulbifera (gembolo)

Zingiberaceae Ciri:  Duduk daun berseling  Batang semu  Infloresensi spika  Rhizome  Zigomorf  Sepal=3, petal=3 (petal posterior lebih besar)  Ovarium inferus

1. Zingiber officinalis (jahe, rhizoma) u/ karminativum, stimulansia, aromatikum 2. Boesenbergia pandurata (rimpang temu kunci) u/ obat sakit perut 3. Cucrcuma domestica (kunir, rizhoma) u/ obat diare, reumatik 4. Cucrcuma xanthorrhiza (temu lawak, rhizoma) u/ obat hepatitis 5. Cucrcuma aeruginosa (temu ireng, rhizoma) u/ karminativum, obat rematik 6. Cucrcuma zedoaria (temu putih, rizhoma) u/ obat pasca bersalin, obat kanker, aromatikum 7. Kaepferia galanga (kencur, rizhoma) u/ obat batuk, analgetik, roboransia, diaforetik 8. Languas galanga (lengkuas, rizhoma) u/ obat panu, karminativum 9. Elletaria cardamomum (kapulaga, fruktus) u/ karminativum, aromatikum 10. Costus sp (pacing, tdk berbau aromatic, rizhoma) u/ bahan obat kb, ekspektoran

Marantaceae Ciri:  Herba, rhizome  Daun lengkap  Ada ligule

1. Maranta arundinacea (garut, amylum)

Zingiberales

13

 Petioles bersayap  Bentuk daun linier  Buah kapsula Cannaceae Ciri:  Herba, zigomorf  Berbatang semu  Rhizome  Daun lebar, nervi menyirip  Ca 3, Co 3, A 3+3, G(3) Musaceae Ciri:  Herba besar, batang semu  Bunga majemuk, braktea yg besar  Ovarium inferior Heliconiaceae

1. Canna edulis (ganyong, rhizoma) mngandung amilum

1. Musa paradisiaca (pisang, radix) u/ antidatum

Strelitziaceae Poales / glumiflorae

Cyperales

Orchidales

Poaceae (grminae) Ciri:  P0+2, A 3+0, G(1)  Herba annual  Batang: nodus jelas, internodia belubang, rhizome  Daun: linier, rektinervis, ligula, vagina  Infloresensi spikelet  Bunga tdk memiliki perian (lodikula) Cyperaceae Ciri:  Herba, rizhoma  Batang tdk berongga, triangularis  Tanpa ligile, vagina  Unilokuler Ochidaceae Ciri: 14

1. 1. 2. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Heliconia sp Strelitzia reginae Ravenala madagascariensis Triticum aestivum (gandum, amylum) Oryza sativa (padi, amylum) Saccharum officinarum (tebu) Imperata cylindrica (alang-alang, rizhoma) u/ diuretic, antipiretik Andropogon nardus (sereh, oleum) u/ pengusir serangga Andropogon zizanioides (akar wangi, oleum) u/ parfum, sabun Bambusa vulgaris (bamboo wulung, cortex) u/ anti mual, antiepasmodik, hemostatic

1. Cyperus rotundus (rumput teki, rhizoma) mngandung minyak atsiri

1. Vanilla planifolia (fructus) u/ aromatikum 2. Cattleya gutata

Arecales

 Hidup menumpang  Ovarium inferior & resupinatus  Polen digabung mnjadi polenia  Adanya ginadrium Araceae Ciri:  Herba, rizhoma, bergetah  Daun bervagina, petiolatus, nervi menjari  Infloresensi spediks Arecaceae (palmae) Ciri:  Daun majemuk pinatus, terminal, rozet  Infloresensi panikula, spadik

Pandales

Ranales Dialypetale Ciri umum:  Calyx dan Corolla dapat dibedakan

Pandanaceae Ciri:  Bercabang & rizhoma  Daun tunggal, linier, rektinervis  Daun tertata spiral  Infloresesnsi panikulata atau kapitulum  Konatus dalam satu karangan  Buah berdaging, agregat Cyclanthaceae Stemonaceae Triuridaceae Nymphaceae  Habitus: herba, akuatik, perenial atau annual  Daun: tunggal, mengapung, ptiolus panjang, licin  Bunga: aktinomorf  Buah: folikulus, nuks  Kandungan: alkaloid 15

3. Phalaenopsis amabilis (anggrek bulan)

1. 2. 3. 4.

Acorus calamus (dringu, rhizoma) u/ karminativum Amorphophallus titannum (bunga bangkai) Colocasia esculenta (tales) Anthurium crystallinum

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Areca catechu (pinang, semen) u/ antelmintik Elaeis guineensis (sawit, olem) u/ bahan sabun, mentega Cocos nucifera (kelapa, oleum) u/ bahan sabun, sampo, mentega Phoenix dactylifera (kurma) Borassus flabellifer (siwalan) Arenga pinnata (aren) Serenoa repens (sabal palmetto, fructus) u/ obat hipertrofi prostat Salacca edulis (salak)

1. Pandanus furcatus (pandan wangi, folium) 2. Buah merah dari papua mengandung antioksidan

1. Nymphea alba 2. Nymphea lotus (teratai) akar dan bunga untuk obat diabetes 3. Victoria regia (daun sangat lebar) 4. Nelumbo lutea (biji dapat dimakan)



Daun-daun mahkota bebas satu dengan lainnya

Ranunculaceae  Habitus: herba, punya rimpang  Daun: majemuk, palmatus, berseling  Bunga: aktinomorf, ovarium superior  Buah: folikulus, baka, kapsul, akenus  Kandungan: alkaloid, glikosida, saponin

Berberidiaceae *Ca 3+3, Co 3+3, A 3, G(1)  Habitus: herba, perenial, perdu, rimpang/umbi  Daun: tunggal, majemuk pinatus, beseling  Bunga: aktinomorf  Buah: baka Menispermaceae *Ca 3+3, Co 3+3, A 3+3, G(3)  Habitus: liana (tumbuhan panjat), herba rumah 2  Daun: tunggal, berseling, persisten, palmatus  Bunga: uniseksual, aktinomorf  Buah: drupa, akenus  Kandungan: alkaloid, zat pahit (pikrotoksin, kolumbin), minyak lemak, saponin, triterpen, sterin, polifenol Magnoliaceae *Ca 3, Co∞, A∞, G∞  Habitus: perdu, pohon  Daun: tunggal, berseling, stipula membungkus kuncup  Bunga: biseksual, aktinomorf  Buah: baka-buah ganda, folikulus 16

1. Aconitum napelus Aconiti Tuber : kandungan alkaloid akonitin (obat jantung, syaraf) 2. Hydrastis canadensis Hydrastis Rhizoma : alkaloid hidrastin (hemostatikum) 3. Coptis trifolia Coptis Herba : bahan tonikum 4. Adonis vernalis Adonis vernalis Herba : alkaloid adonidin ( tonikum) 5. Nigella sativa (jinten hitam) Nigellae Semen : karminativum 6. Helleborus niger Hellebori nigri Rhizoma : glikosida heleborin (obat jantung) 1. Podophyllum peltatum Podophylii Rhizoma : podofilin (obat kanker) 2. Berberis aristata Berberis Rhizoma : berberin 3. Caulophyllum thalictroides Caulophyllum Rhizoma : saponin, alkaloida u/ epilepsi 1. Tinospora crispa / Tinospora tuberculata (brotowali) Tinosporae caulis, tinosporae stipites: alkaloid, tonikum, obat diabetes antimalaria 2. Jatrorhiza palmata Columba Radix : alkaloid palmatin untuk stomatium 3. Anamirta coculus 4. Arcangelisia flava (kayu kuning) Mengandung alkaloid berberin dan palmitin untuk homeostatikum 5. Menispermum canadense 6. Cycle peltata 7. Cocolus hirsutus 1. Michelia champaca (cempaka putih) 2. Michelia alba 3. Illicium verum Anisi stellati Fruktus, Oleum Anisi (aromatikum, stimulansia, ekspektoran) 4. Magnolia grandiflora 5. Liriodendron tulipifera



Kandungan: minyak atsiri, alkaloid, polifenol

Annonaceae *Ca 3, Co 3+3, A∞, G∞  Habitus: pohon, aromatik  Daun: tunggal  Bunga: aktinomorf  Buah: baka, buah ganda

1. Annona muricata (sirsak) Folium, untuk anti kanker 2. Annona squamosa (srikaya) 3. Annona reticulata (mulwa) 4. Canangium odoratum (kenanga) Minyak kenanga, aromatik 5. Stelochocarpus burahol (kepel)

Myristicaceae  Habitus: pohon, perdu, aromatik  Daun: tunggal, berseling  Bunga: aktinomorf  Buah: drupa  Kandungan: minyak eteris, minyak lemak, polifenol, tritepen, sterin

1. Myristica fragrans (pala) Myristica Semen (stimulansia, karminativum, sedatif) Oleum Myristica 2. Myristica elongata

Lauraceae P 3+3, A 9, G(3)  Habitus: pohon, perdu, aromatik  Daun: tunggal  Bunga: infloresensi paniculata  Buah: drupa  Kandungan: minyak atsiri, alkaloida, triterpen, sterin, saponin, karbohidrat

Monimiaceae 17

1. Cinnamomum zeylanivum (kayu manis, keningar) Cinnamomi Cortex (aromatikum, korigensia bau) 2. Cinnamomum burmani (Java Cinnamon) Burmani Cortex 3. Cinnamomum cassia (Tiongkok) Cinnamomum cassiae Cortex 4. Cinnamomum camphora (kampfer jepang) 5. Cinnamomum sintok Sintok Cortex 6. Sassafras officinale Masoia aromatica (mayosi) 7. Laurus nobilis Lauri Folium (penyedap makanan, Lauri Fruktus, Oleum Lauri) 8. Litsea odorata Odoreferae Folium (daun trawas) 9. Persea americana (Apokat) Perseae Foilum (antidiabetes) 10. Cassythia filiformis (taliputri) 1. Peumus boldus Boldi Folium (diuretikum, aromatikum, stimulansia)

2. 1. 1. 2. 1. 2. 1.

Hernandiaceae Aristolochiales

Aristolochiaceae Rafflesiaceae

Rosales

2.

Rosaceae *Ca 5, Co 5, A5-∞, G1-∞  Habitus: perdu, herba berduri  Daun: tunggal, majemuk pinatus  Bunga: aktinomorf  Buah: akenus  Kandungan: glikosida, saponin, tanin, terpenoid

3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.

Crassulaceae  Habitus: herba, perdu, sukulen  Daun: tunggal, oposita  Bunga:  Buah: folikulus biji  Kandungan: asam isositrat, tanin, glikosida Saxifragaceae Ca 5, Co 5, A 5+5, G(2)  Habitus: herba, pohon kecil  Daun: tunggal, berseling 18

Atherosperma moschatum Hernandia peltata Aristolochia kewensis Aristolochia grandiflora Rafflesia arnoldi Rafflesia padma Rosa damasena (mawar) Oleum Rosae (parfum) Rosa centifolia Rosae Flos Rosa canina Rosa gallica Quillaja saponaria Quillajae Cortex (glikosida, saponin) ekspektoran Potentilla ercta Hagenia abyssinica Koso Flos (untuk antelmintikum) Prunus amygdalus var. amara Amygdalae amarae Semen (untuk pencahar, kosmetik) Prunus serotina Pruni Cortex (untuk ekspektoran, amarum) Prunus domestica (plum) Pyrus malus (apel) Pyrus communis (peer) Fragria vesca (arbe)

1. Bryophyllum calycinum (cocor bebek) 2. Crassula sp. 3. Sedum sp. 1. 2. 3. 4.

Hydrangea arborescens Saxifraga flagellaris Ribes rubrum Ribes vulgare

  Leguminosae (Fabales)

5. Pidhelpus pallidus

Bunga: aktinomorf Buah: kapsula, baka

Mimosaceae *Ca 5, Co 5, A10-∞, G(1)  Habitus: perdu, herba, pohon  Daun: majemuk pinatus, bipinatus, stipulae  Bunga: inflorosensi spika atau bongkol  Buah: legumen

Caesalpiniaceae *Ca 5, Co 5, A 10, G(1)  Habitus: perdu pohon  Daun: majemuk pinatus  Bunga: non-papilionaseus  Buah: legumen

Papilionaceae ↑Ca 5, Co 5, A(9)+1, G(1)  Habitus: herba, perdu, pohon  Daun: tunggal, majemuk  Bunga: zigomorf, bentuk kupu-kupu, stamen 10  Buah: legumen

19

1. Acacia senegal Penghasil Gummi Arabicum 2. Parkia bigbolosa (kedawung) Parkiae Semen (karminativ, diare) 3. Parkia speciosa (pete) 4. Mimosa pudica (putri malu) 5. Leucena glauca (lamtoro) 1. Tamarindus indica (asem jawa) Tamarindi Pulpa (laksansia) 2. Cassia alata (ketepeng cina) 3. Cassia tora Cassiae Folium 4. Cassia fistula (trengguli) Fistulae Fruktus 5. Cassia angustifolia Sennae Folium (laksansia) 6. Cassia siamea (johar) 7. Caesalpinia pulcherrima (merak) 8. Caesalpinia sappan (secang) Sappan Lignum (anti diare) 9. Inocarpus edulis (gayam) 10. Delonix regia (flamboyan) 11. Cynometra cauliflora (nan-nam) 1. Derris eliptica (tuba) Derridis Radix (insektisida, racun ikan) 2. Arachis hypogea (kacang tanah) Arhacidis Semen, Oleum Archidis (pelarut obat suntik) 3. Pterocarpus indicus (angsana) 4. Glycyrrhizae glabra Glyzyrrhizae Radix (akar manis, obat batuk) 5. Meroxylon balsamum var pereirae Balsamum Peruvianum (perubalsem, obat luka) 6. Astragalus gummifer

Myrtales

Myrtaceae  Habitus: perdu, aromatik  Daun: tunggal, oposita  Bunga: inflorosensi simosa dan rasemosa  Buah: baka, drupa, dan kapsula  Kandungan: minyak atsiri, tanin, flavonoid

Punicaceae  Habitus: pohon kesil, perdu, berduri daun  Daun: tunggal, oposita  Bunga: aktinomorf  Buah: buni, sepal yang persisten  Kandungan: alkaloid, flavonoid triterpen, sterin, karbohidrat, leukoantosianin 20

Tragacanth (perekat pil) 7. Physostigma venenosum Physostigmatis Semen : alkaloid fisotigmin 8. Abrus precatorius (saga) Abri Folium (obat sariawan, obat batuk) 9. Phaseolus vulgaris (kacang merah) Phaseoli Fructus (diuretikum) 10. Glycine soya (kedele) Soya Semen, Oleum Soyae 11. Sesbania grandiflora (turi) Sesbaniae grandiflorae Folium: menambah ASI 1. Syzygium aromaticum (cengkeh) Eugenia carophyllata, Caryophilli Flos (stimulans, aromatikum, obat mual) 2. Eucalyptus globulus (kayu putih) Eucalypti Folium (antiseptik, ekspektoran, karminativum) Oleum Eucalypti (obat batuk, antiseptik) 3. Syzygium polyantha (salam) Polyanthae Folium 4. Melaleuca leucadendra (kajuput) Mellaleucae folium Oleum Cajuputi (obat batuk, obat gosok, antiseptik) 5. Psidium guajava (jambu biji) 6. Myrtus communis Oleum Myrti 7. Pimenta officinalis Pimenta Fruktus (aromatikum, karminativum) 8. Eugenia polyantha Polyanthae Folium (obat asam urat) 1. Punica granatum (delima) Granati Fruktus Cortex (obat cacing pita, obat keputihan) Granati Cortex (kandungan tanin tinggi) Granati Perikarpii

Lythraceae  Habitus: herba, perdu, pohon  Daun: tunggal, oposita  Bunga: aktinomorf, zigomorf Mempunyai hipantium, stamen tdak sama dan jumlahnya 2 kali jumlah sepal Papaverales Papaveraceae *Ca 2, Co 2+2, A∞, G(2) atau G(∞)  Habitus: herba, perdu, bergetah seperti susu  Daun: tunggal, berseling, pinatus/palmatus  Bunga: aktinomorf  Buah: kapsul  Kandungan: alkaloid (morfin, kodein, papaverin), polifenol Capparidaceae ↑Ca 4, Co 4, , A6-∞, G(2-5)  Habitus: herba, liana, tanpa lateks  Daun: tunggal majemuk, berseling  Bunga: zigomorf  Buah: kapsul, buni Cruciferae (Brassiaceae) Ca 2+2, Co 4, A 2+ 2x2, G(2)  Habitus: herba, bergetah seperti air  Daun: tunggal, berseling, tanpa stipula  Bunga: biseksual, aktinomorf, rasemosa  Buah: siliqua  Kandungan: minyak lemak, fenol, glikosida, pseudoalkaloid, karbohidrat Moringaceae  Habitus: pohon decidous  Daun: majemuk 21

1. Lagerstroemia speciosa (bungur) 2. Lagerstroemia indica (sakura) 3. Woodfordia floribunda (sidowayah) Woodfordiae Flos et Fruktus (untuk astringen) 4. Lawsonia inermis (pacar banyu) 5. Lythrum sp. 6. Cuphea sp. 1. Papaver somniferum (opium) Papveris Fruktus (obat bius/sedativ) Papaveris Semen (bahan makanan) Opium/candu : getah kering dari buah yang belum masak mengandung alkaloid 2. Sanguinaria canadensis Sanguinariae Rhizoma (ekspektoran, emetikum) 3. Chelidonium majus Chelidonii Flos (pencahar, ekspektoran, diuretik), mengandung chelidonin 4. Argemone sp. 1. Gynandropis gynandra 2. Gynandropis speciosa 3. Cleome sp.

1. 2. 3. 4.

Brassica juncea (sawi) Raphanus sativus (lobak) Nasturtium officinale (selada air) Brassica nigra (mustard hitam) Sinapsis nigrae Semen (glikosida sinigrin) 5. Brassica alba (mustard putih) Sinapsis albae Semen (glikosida sinalbin) 1. Moringa oleifera (kelor) 2. Moringa arabica

Parietales

 Bunga: aktinomorf, biseksual, simosa  Buah: kapsula, biji bersayap Bixaceae  Habitus: perdu, getah warna merah  Daun: tunggal, berseling  Bunga: aktinomorf, panikula  Buah: kapsula, punya endospermium Passifloraceae  Habitus: herba, liana  Daun: tunggal, berseling, punya stipula  Bunga: aktinomorf, akselir punya braktea  Buah: buni  Kandungan: plifenol, falvonoid, alkaloid, asam sitrat, glukosa, fruktosa, sakarosa, amilum, antosianin Droseraceae Flacurtiaceae

Violaceae

Guttiferales

Begoniaceae Carricaceae  Habitus: pohon kecil, lunak, getah seperti susu  Daun: tersebar, palmatiolus, ptiolus panjang  Bunga: uniseksual  Buah: buni  Kandungan: alkaloid, saponin, enzim papain, minyak lemak Camelliaceae (Theaceae)  Habitus: perdu, pohon  Daun: tunggal, tersebar 22

1. Bixa orellana (kasumba) Untuk warna textil, mentega Bixaae Folium (diaforetikum, karminativum) 1. Passiflora quadrangularis (markisah) Untuk sirop 2. Passiflora edulis Untuk sirop 3. Passiflora incarnata Passiflorae Flos (obat penenang, antidiare) 1. Drosera longifolia Droserae Herba (obat batuk bronkhitis) 1. Pangium edule (kluwek) 2. Hydnocarpus anthelminthica Oleum Chaulmograe (minyak biji : obat lepra, antirematik, obat sakit kulit) 1. Viola odorata Viloae odoratae Flos (ekspektoran, sedativ) 2. Viola tricolor Violae tricoloris Herba (diuretik) 1. Begonia sempeflorens 1. Carica papaya (pepaya) Caricae Radix (obat cacing) Caricae Folium (antimalaria) Getah pepaya mengandung enzim papain 1. Camellia sinensis (teh) (Thea sinensis) Thea Folium (mengandung alkaloid kafein, stimulan jantung, anti-diare) 2. Camellia assamica

  

Bunga: aktinomorf Buah: kapsula, baka Kandungan: alkaloid (kafein, theobromin, theofilin), tanin, minyak atsiri Jumlah stamen banyak, adanya braktea

(teh Asam/India) 3. Camellia japonica

1. Garcinia mangostana (manggis) Garcinia pericarpii (antioksidan, anti kanker, diabetes Mengandung mangosti (xanthone) 2. Garcinia hamburyi 3. Garcinia dulcis (mundu) 4. Mesua ferrea (nagasari) Mesuae ferreae Flos (bahan kosmetik, antipiretik) 5. Calophyllum inophyllum (nyamplung) Mengandung minyak nabati 6. Hypericum perforatum Hyperici Flos (antelmintik)

Clusiaceae  Habitus: perdu, pohon, getah resin  Daun: tunggal, oposita, tanpa tipula  Bunga: aktinomorf  Buah: kapsula, baka

Dipterocarpaceae  Habitus: pohon, kayu + resin, punya rambut bentuk bintang  Daun: tunggal, tersebar  Bunga: aktinomorf  Buah: tidak membelah, calix persisten  Kandungan: minyak lemak, damar, kamfer Biji + 2 sayap Malvales Tiliaceae Tumbuhan berkayu, *Ca 5, Co 5, A∞, G(5) pohon, perdu, ada  Habitus: pohon, perdu trikoma, bunga  Daun: tunggal, berseling aktinoorf, stamen  Bunga: aktinomorf banyak, ovarium  Buah: basah atau kering multilokuler  Kandungan: glikosida jantung Elaeocarpaceae Mirip Tiliaceae tetapi tidak ada saluran lendir 23

1. Dipterocarpus alatus (kayu keruwing) 2. Dryobalanops aromatica 3. Dryobalanops camphora (kayu kamfer, kamfer, borneol) Baros Campher (kapur barus : sedativum, afrodisiakum, anti-parasit) 4. Shorea stenoptera (kayu meranti)

1. Tilia cordata 2. Tilia platyphyllos Tiliae Flos (diaforetikum) 3. Triumfetta tomentosa 4. Corchorus capsularis (jute) Serabut kuli untuk karung goni 1. Elaeocarpur grandiflorus (anyang-anyang) 2. Elaeocarpus ganitus (jenitri) 3. Muntingia calabura (kersen)

Malvaceae *Ca (5), Co 5, A(∞), G(∞)  Habitus: herba, perdu, berlendir  Daun: tunggal stipulae  Bunga: aktinomorf  Buah: kapsula, baka, biji berambut  Kandungan: gosipol, minyak lemak, alkaloid, triterpen, lendir, saponin, tanin, leukoantosianin, asam fenolat Bulir polen berduri stipula persisten, jaingan berlendir

Bombaceae  Habitus: pohon, batang tinggi  Daun: tunggal, majemuk palmatus dan deciduous  Bunga: aktinomorf  Buah: kapsula, buni seperti baka Butir polen licin, daun majemuk palmatus gugur, adanya staminodia Sterculiaceae  Habitus: perdu, pohon, kadang liana  Daun: tunggal, palmatilobus  Bunga: aktinomorf  Buah: membelah atau tidak membelah, biji + endosperm  Kandungan: alkaloida (kafein, theobromin), lendir, minyak Stamen monoadelfus, pericarpium tidak ada 24

1. Gossypium hirsutum (kapas) Gossypii Purificatum (kapas murni : absorben, pembalut) Oleum gossypii Seminis (untuk pelarut injeksi) Gossypii Radicis Cortex (untuk emenagogum) 2. Gossypium herbaceum (kapas) 3. Gossypium arboreum 4. Althea officinalis Altheae Radix, Altheae Folium, Altheae Flos 5. Malva silvestris Malvae Folium (ekspektoran) Malvae Flos 6. Abelmoschus moschatus (waron, kasturi) Abelmoschi Semen Oleum Abelmoschi (minyak kasturi : kosmetika) 7. Hibiscus sabdariffa (frambos) 8. Hibiscus cannabinus (penghasil serat untuk karung) 9. Hibiscus tiliaceus (waru) 10. Urena lobata (pulutan) 11. Sida retusa (sidaguri) 12. Sida rhombifolia (sidaguri) 13. Hibiscus rosa-sinensis (kembang sepatu) 1. Durio zibethinus (durian) 2. Ceiba pentandra (randu, kapok) Pentandrae Folium (obat diare) 3. Bombax malabaricum (randu alas, kapok hutan) 1. Cola vera 2. Cola nitida Colae Semen (mengandung kafein, stimulan saraf dan jantung) Pembuatan softdrink 3. Cola acuminata 4. Theobroma cacao (cokelat) Theobromatis Semen

Rutales

Rutaceae  Habitus: herba, pohon, perdu  Daun: tunggal/majemuk, reduksi menjadi duri  Bunga: aktinomorf  Buah: kapsula, hesperidium, buni  Kandungan: alkaloid, asam sitrat, vitamin C, minyak atsiri, glikosida, terpenoid Daun majemuk unifoliatus, kelenjar minyak skizolisigen

Simarubaceae / Simaroubaceae  Habitus: pohon, perdu, tidak ada kelenjar minyak atsiri  Daun: majemuk pinnatus, berselin  Bunga: aktinomorf  Buah: kapsula, drupa Rasa pahit, tidak mempunyai kelenjar minyak, tangkai daun bersayap Burceraceae  Habitus: perdu, aromatik 25

Oleum Theobromatis 5. Guazuma ulmifolia (jati belanda) Guazumae Folium (obat pelangsing) 6. Sterculia foetida (kepuh) 1. Citrus aurantium / Citrus sinensis (jeruk manis) 2. Citrus nobilis (jeruk keprok) 3. Citrus maxima (jeruk bali) 4. Citrus aurantifolia (jeruk nipis, jeruk pecel) Aurantifoliae Fructus Cortex (antiseptik) 5. Citrus hystrix (jeruk purut) 6. Citrus medica (jeruk sitrun) 7. Borosma betulina 8. Pilocarpus jaborandi Jaborandi Folium (mengandung alkaloida : pilocarpin) 9. Ruta graveolens (inggu) Rutae Folium (glikosida : rutin, penenang) Oleum Rutae (untuk parfum sabun) 10. Murraya paniculata (kemuning) Murrayae Folium (ramuan obat pelangsing) 11. Aegle marmelos (maja) 12. Xanthoxylum americanum Xanthoxylum Fructus (bahan tonikum, stimulansia) 13. Triphasia trifolia (jeruk kingkit) 1. Brucea amarissima (kuwalot) / B. sumatrana / B. javanica Bruceae Fructus (biji makasar : antidisentri) 2. Simaruba amara / Simarouba amara Simarubae Cortex (stomakikum) 3. Quassia amara (kayu pahit) Quassiae Lignum (obat cacing kremi) 4. Eurycoma longifolia (pasak bumi) Eurycomae Radix (obat malaria, tonikum), mengandung terpenoid : kuasinoid 5. Picrasma excelsa 1. Commiphora molmol Myrrh (minyak atsiri, resin, oleoresin)

  

Geraniales (Gruinales)

Daun: majemuk pinatus, tanpa stipula Bunga: aktinomorf Buah: baka

Meliaceae *Ca (4-5), Co 4-5, A 4-5, G(3-5)  Habitus: pohon, perdu, ada kelenjar minyak  Daun: majemuk, tersebar, tanpa stipula  Bunga: aktinomorf  Buah: buni, buah kendaga, drupa  Kandungan: zat pahit, triterpen , polivenol, flavonol, kumarin,minyak eteris, saponin, alkaloid, minyak lemak Oxalidaceae  Habitus: herba, perdu, pohon, ada tuber/rhizoma  Daun: maejmuk/tunggal, tanpa stipula  Bunga: aktinomorf  Buah: baka, buni, kapsula  Kandungan: asam oksalat, flavonoid, minyak lemak, amilum Eryhtroxylaceae *Ca 5, Co 5, A(10) atau A 5+5, G(3)  Habitus: perdu, pohon kecil  Daun: tunggal, stipula intrapetioler, nervi daun sejajar ibu tulang daun, epidermis bawah ada papila  Bunga: aktinomorf, stamen monoadelpus  Buah: drupa, baka  Kandungan: alkaloid, polifenol, saponin, minyak eter Linaceae Ca 5, Co 5, A 5, G(5) Ciri:  Bunga pentameros, korola kontort  Filamen konatus 26

2. Bursera microphylla Menghasilkan resin 3. Bursera odorata 4. Canarium comune (kenari) 5. Boswellia carteri Menghasilkan kemenyan 1. Melia azedarach (mindi kecil) Meliae Fructus (insektisida) 2. Melia dubia (mindi besar) 3. Aglaia odorata (pacar cina) 4. Swietenia macrophylla / S. mahogani (mahoni) 5. Azadirachta indica (mimba) Azadirachtae Folium (insektisida, antipirekti) 1. Averrhoa bilimbi (belimbing wuluh) Averrhoae bilimbi Fructus (obat batuk) 2. Averrhoa carambola (belimbing manis) 3. Oxalis corniculata (calincing) 4. Oxalis repens 5. Oxalis tetraphylla 1.

2. 3. 4.

Erythroxylum coca (koka, koka Peru) / Erythroxylon coca, tinggi 1- 2 m Cocae Folium mengandung alkaloid : kokain 0,7 – 1,5%, anestesi lokal/obat bius. Erythroxylum novogranatense (koka Jawa) Perdu, tinggi 1 – 3 m Erythroxylum cuneatum / E. sumatranum Nectaropetalum spp.

1. Linum usitatissimum (lena) Lini Semina (mengandung glukosida : linamarin) 2. Linum angustifolium



Buah kapsula

Zygophyllaceae

Geraniaceae Sapindales Sapindaceae

Anacardiaceae Apiales Herba, infloresensi umbela, ovarium inferior Apiaceae  Habitus: herba, aromatik  Daun: majemuk pinatus, tunggal berseling  Bunga: infloresensi umbela/payung, ovarium inferior bilokuler  Buah: skizokarpium  Kandungan: minyak atsiri, alkaloid, resin, kumarin, saponin, terpenoid, seskuiterpen

27

1. Guajacum officinale Guajaci Resina (ekspektoran, laksansia) Guajaci Lignum 2. G. sanctum 3. Zygophyllum sp. 1. Pelargonium odoratissimum Menghasilkan minyak atsiri 2. Geranium sanguineum 1. Sapindus rerak (lerak) Sapindi Fruktus (mengandung saponin) 2. Naphelium lappaceum (rambutan) 3. Pometia tomentosa 4. Lichi sinensis (leci) 1. Anacardium ocidentale (jambu monyet) 2. Mangifera indica (mangga) 3. Spondias pinata (kedondong) 1. Anetum graveolens Aneti Fructus (stimulansia, karminativum, aromatikum) Oleum Aneti 2. Apium graveolens (seledri) Apii Fructus (karminativum, stomakikum) Apii Folium (aromatikum) 3. Carum carvi (jinten) Carvi Fructus (karminativum, aromatikum) Oleum Carvi (karminativum) 4. Carum copticum (mungsi) 5. Coriandrum sativum (ketumbar) Coriandri Fructus (karminativum) Oleum Coriandri 6. Cuminum cyminum (jintan putih) Cumini Fructus (karminativum) Oleum Cumini 7. Ferula asa-foetida (inggu) 8. Foeniculum vulgare (adas manis)

Araliaceae / Hederaceae  Habitus: herba, perdu, pohon, liana  Daun: majemuk/tunggal  Bunga: aktinomorf, infloresensi umbela  Buah: baka

Rhamnales

Rhamnaceae Vitaceae Memiliki alat pembelit (sulur) yang berhadapan dengan daun

28

Foeniculi Fructus (ekspektoran, karminativum) 9. Centella asiatica (pegagan, kaki kuda) / Hydrocotyle asiatica Centellae Herba (diuretikum) Hydrocotyle Folium (tonikum) 10. Pimpinella anisum (anis) Anisi Fructus (diuretikum, aromatikum) Oleum Anisi (obat batuk, karminativum) 11. Eryngium foetidum (walangan) 12. Daucus carota (wortel) Carotae Fructus/Semen (emenagogum) 13. Pimpinella saxifraga Pimpinellae Radix 14. Pimpinella alpina (purwoceng) 1. Panax gingseng (gingseng : akarnya obat kuat) 2. Panax repens Gingseng Radix (kolesom, glikosida “panaquilon”) afrodisiakum, stomakikum, anggur kolesom 3. Aralis medicinalis (sarsaparila) 4. Hedera helix Hederae Radix (mengandung glikosida saponin, ekspektoran) 5. Nothopanax scutellarium (daun mangkokan) 6. Nothopanax fruticosum (kedondong laut) 1. Zizypus jujuba (bidara) 2. Colybrina ferruginosa 1. Vitis vinivera (anggur) 2. Vitis quadrangularis (tikel balung) 3. Vitis trifolia (galing) 4. Cissus sp.