Program Kerja Instalasi Rehabilitasi Medikrumah Sakit.docx

  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Program Kerja Instalasi Rehabilitasi Medikrumah Sakit.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,309
  • Pages: 11
PROGRAM KERJA UNIT FISIOTERAPI TIARA SELLA TAHUN 2019

DAFTAR ISI 1. PENDAHULUAN 2. LATAR BELAKANG 3. TUJUAN 4. SASARAN 5. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN 6. SKEDUL/JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN 7. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORANNYA 8. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN 9. PENUTUP

PROGRAM KERJA INSTALASI REHABILITASI MEDIK RUMAH SAKIT TIARA SELLA BENGKULU TAHUN 2019

1. PENDAHULUAN Rumah Sakit sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Oleh karena itu rumah sakit dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar yang sudah ditentukan. Untuk menunjang hal tersebut maka diperlukan suatu program kerja Instalasi Rehabilitasi Medik Rumah Sakit Tiara Sella mendukung terjaminnya penerimaan pasien, pelayanan dengan baik dan efisien. Program kerja ini disusun untuk mengoptimalkan kerja Instalasi Rehabilitasi Medik pada tahun 2019 dengan memperbaiki program kerja yang telah dilakukan pada Tahun 2018.

2. LATAR BELAKANG Ruang

rehabilitasi

medik

merupakan

bagian

dari

Rumah

Sakit

yang

berperan

menyelenggarakan program kesehatan yang mencakup usaha peningkatan (promotif), pencegahan (preventif), penyembuhan (kuratif), dan pemulihan (rehabilitatif). Rehabilitasi medik merupakan salah satu fasilitas pelayanan penunjang untuk mendukung pulihnya fungsi-fungsi motorik pasien setelah mengalami suatu tindakan medis di Rumah Sakit. Dengan berkembangnya dunia kedokteran, rehabilitasi medik pada saat ini menjadi unit pelayanan terpadu yang spesialistik. Berdasarkan hal tersebut di atas, maka diperlukan Pedoman Teknis yang dapat dijadikan acuan bagi pengelola Rumah Sakit. Menyikapi tingginya tuntutan masyarakat akan pelayanan rehabilitasi medik yang optimal dan berkualitas, maka Instalasi Rehabilitasi Medik Rumah Sakit Tiara Sella berusaha meningkatkan pelayanan rehabilitasi medik dengan melengkapi sarana dan fasilitas yang ada. Bersamaan dengan ini Rumah Sakit Tiara Sella terus berupaya dalam meningkatkan mutu pelayanan yang sesuai dengan :

Visi : Terwujudnya Rumah Sakit unggul yang memberikan pelayanan bermutu dan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.

Misi : a. Menyediakan pelayanan dan fasilitas kesehatan dengan mengutamakan kendali mutu dan keselamtan pasien. b. Menurunkan angka kematian dan meninkatkan harapan hidup masnyarakat. c. Mengaplikasikan tata kelola perusahaan yang baik, serta mencapai pertumbuhan perusahaan yang stabil. Program kerja ini merupakan kerangka dasar dalam pelaksanaan kegiatan atau rencana kerja bidang pelayanan rehabilitasi medik rumah sakit tiara sella sehingga dapat melaksanakan kegiatan tersebut secara sistematis dan terkordinasi.

3. TUJUAN Tujuan Umum a. Melangsungkan dan mengembangkan pelayanan Rehabilitasi Medik yang optimal sesuai dengan keadaan pasien dan fasilitas yang tersedia. b. Menyelenggarakan

kegiatan

pelayanan

profesional

berdasarkan

prosedur

Rehabilitasi Medik, sumpah, peraturan perundang-undangan dan etika profesi. c. Melaksanakan

KIE

(Komunikasi,Informasi,Edukasi)

mengenai

tindakan

pelayanan Rehabilitasi Medik. d. Menyediakan

perbekalan

Rehabilitasi

Medik yang

bermutu

untuk

kepentingan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit, mengelola dan mengawasi penggunaannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. e. Melakukan dan memberikan pelayanan bermutu melalui analisa, telaah, dan evaluasi pelayanan.

Tujuan Khusus a. Memastikan bahwa program kerja dan indikator mutu Instalasi Rehabilitasi Rumah Sakit Tiara Sella tercapai dengan baik. b. Mengupayakan peningkatan mutu pelayanan Rehabilitasi Medik dan keselamatan pasien dengan mengurangi angka kejadian nyaris cedera (KNC) dan kejadian tidak diharapkan (KTD). c. Tersusunnya sistem Monitoring dan evaluasi pada unit Instalasi Rehabilitasi Medik Rumah Sakit Tiara Sella.

4. SASARAN a. Meningkatkan kekuatan otot dengan Manul Muscle Testing(MMT). b. Meningkatkan lingkup gerak sendi (LGS) dengan Goniometer. c. Penurunan skala nyeri dengan VAS (Visual Analog Skill). d. Mengoptimalkan gerak dan fungsi tubuh sepanjang daur kehidupan.

5. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN Instalasi Rehabilitasi Medik Unit Pelayanan Rawat Jalan Dan Rawat Inap

No Kegiatan pokok 1 SDM

Rincian kegiatan

Cara pelaksanaan

sasaran

Dokter spesialis rehab medik

Melakukan open recruitment untuk Dokter Spesialis Rehab medi

a. Penambahan 1(satu) dokter rehab medik sesuai menteri Kesehatan RI No. 104 tahun 1999 tentang Rehabilitasi Medik

1. Diklat staff rehabilitasi medik 2. Sosialisasi informasi tentang pelayanan rehabilitasi medik

a. Sosialisasi internal oleh kepala instalasi b. Mengikuti pelatihan teknik aseptik yang resmi diterima oleh KARS.

>50% telah mengikuti sosialisasi

Mengikuti pelatihan komunikasi efektif Mengikuti pelatihan BHD Melakukan penilaian staf menggunakan form evaluas

>30% telah mengikuti diklat

-Teknik aseptis  Komunikasi Efektif  Bantuan Hidup Dasar (BHD) -Penilaian kinerja staf pelayanan rehabilitasi medik

>50% telah mengikuti diklat

100% telah mengikuti diklat Capaian hasil

kinerja staff dalam pelayanan >80%

2

FASILITAS

-Perluasan ruang pelayanan rehabilitasi medik -Penambahan bed exercise -Penambahan ruang exercise -Penambahan alatalat exercise

3

PRODUKTIVIT AS

-Penambahan ruangan dan membuat ruangan khusus untuk dokter rehab medik dan ruang exercise

-Evaluasi Efek pemakaian deatermi

Melakukan pengajuan pengadaan kepada direktur Melakukan sosialisasi dan pembekalan ulang mengenai SPO Pelayanan rehabilitasi medik.

-Pemantauan rehabilitasi medik -Melakukan pengecekan

melakukan pemantauan berkala untuk pemakaian alat deatermi

-Menurunkan angka insiden keselamatan pasien

Angka kepuasan pasien umum dan perusahaan 50% Meningkatnya jumlah pelayanaan pasien di instalasi rehabiliatasi medik 70%

Tidak ada kejadian (Angka Kejadian = 0) Tidak ditemukan efek pemakaian deatermi yang dapat membahayakan keselamatan pasien (Angka kejadian = 0) 100% inventaris terdokumentasi

inventaris alkes -Melakukan kebutuhan perencanaan alkes

Dokter rehab medik dan fisioterapi secara aktif pengisian CPPT (Catatan Perkembangan Pasien Terintegritas) secara lengkap dokumentasi pelayanan di rawat inap dan pengisian assesmen awal rawat jalan bersama tenaga medis lain.

Tercapainya pemenuhan alkes kebutuhan alkes yang efisien

Staf teknisi elektro medis melakukan pengecekan setiap bulan.

4

MUTU

Kepala instalasi bersama dengan kepala unit logistik medis melakukan perencanaan tahunan Untuk alat kesehatan. perluasan dan penambahan bed untuk tindakan fisioterapi.

-Mengurangi waktu tunggu tindakan rehabilitasi medik

-Pelayanan yang ramah,sopan dan senyum tulus dari staf.

-Meningkatkan kepuasan pasien

-Melakukan pelayanan sesuai SOP

Waktu tunggu pelaksanaan tindakan fisioterapi maksimal 30-45 menit . -angka kepuasan pelanggan >80% setiap hari. >80% melayani sesuai SOP.

6. SKEDUL/JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

NO 1

Rincian Kegiatan Penambahan

KETERANGAN 1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

2

3

dokter rehab medik dan terapi wicara Diklat Rehabilitasi Medik -Pelayanan Rehabilitasi Medik -Seminar dan Workshop Diklat staf farmasi -Sosialisasi informasi tentang Pekerjaan Rehabilitasi Medik - Teknik Aseptis

4

5

6

- Komunikasi Efektif Penilaian kinerja staf pelayanan Rehabilitasi Medik Perluasan ruang pelayanan Rehabilitasi Medik Penambahan bad exercise Penambahan ruang exercise

7

8

Penambahan alat-alat exercise Menurunkan angka insiden keselamatan pasien Evaluasi Efek

9

10

11

12

pemakaian Deartemi Pemantauan pemakaian Deartemi Melakukan perencanaan inventaris alkes Mengurangi waktu tunggu tindakan fisioterapi Meningkatkan kepuasan pasien

7. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORANNYA

NO. RINCIAN 1 Penambahan dokter rehab medik dan terapi wicara 2 Diklat Rehabilitasi Medik -Pelayanan Rehabilitasi Medik -Seminar dan Workshop 3 Diklat staf Rehabilitasi Medik -Sosialisasi informasi tentang Pekerjaan Rehabilitasi Medik - Teknik aseptis 4 Penilaian kinerja staf pelayanan farmasi 5 Perluasan ruang pelayanan Rehabilitasi Medik 6 Penambahan bad exercise -Penambahan ruang exercise -Penambahan alat-alat 7 Menurunkan angka insiden keselamatan pasien

Waktu evaluasi Laporan tahunan

PIC Kepala Ruangan

Laporan tahunan

Kepala Ruangan

-Laporan bulanan -Laporan bulanan

Kepala ruangan

Laporan bulanan

Kepala ruangan

Laporan tahunan

Kepala ruangan

Laporan tahunan

Kepala ruangan

-Laporan bulanan

8

Evaluasi Efek pemakaian deatermi

-Laporan bulanan

9

Pemantauan pemakaian deatermi

-Laporan bulanan

10

Melakukan perencanaan inventaris alkes

Laporan awal tahun

Penanggung jawab manajemen mutu dan kepala ruangan Penanggung jawab manajemen mutu dan kepala ruangan -Penanggung jawab manajemen mutu dan kepala ruangan Kepala unit Logistik Medis

11

Mengurangi waktu tunggu tindakan Rehabilitasi Medik

-Laporan harian

12

Meningkatkan kepuasan pasien

Laporan Harian

bersama Kepala Ruangan Kepala Ruangan, Petugas pelaksana/petugas penanggung jawab Kepala Ruangan

8. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN

Pencatatan dilakukan melalui sensus harian indikator mutu oleh petugas pelaksana maupun petugas penanggung jawab yang diketahui oleh Penanggung Jawab Manajemen Mutu. Pelaporan dilakukan setiap bulan oleh Penanggung Jawab Manajemen Mutu kepada Kepala Instalasi Rehabilitasi Medik untuk dilakukan analisa dan pembuatan rencana tindak lanjut dan dilanjutkan kepada Direktur RS Tiara Sella melalui Kepala Instalasi Rehabilitasi Medik. Pelaporan juga dilakukan dalam bentuk laporan evaluasi setiap bulan. kepada Direktur RS Tiara Sella oleh Kepala Instalasi Rehabilitasi Medik. Evaluasi kegiatan melalui laporan tahunan oleh Kepala Instalasi Rehabilitasi Medik kepada Direktur RS Tiara Sella.

9. PENUTUP

Demikian program kerja peningkatan mutu dan keselamatan pasien di Instalasi Rehabilitasi Medik sebagai pedoman dalam pelaksanaan peningkatan mutu pelayanan di lingkup Instalasi Rehabilitasi Medik Rumah Sakit Tiara Sella.

Bengkulu, 19 Januari 2018 Kepala Penunjang Medis

Venzi Sefriandi Amd.Ft

Fadillah Rizki S.E

Direktur

Dr. Vini Restu Insani

Related Documents