PERINTAH-PERINTAH DOS MELIHAT DAFTAR PERINTAH YANG VALID DI COMMAND PROMPT: "HELP" Untuk mengetahui perintah-perintah apa saja yang berlaku di Command Prompt, cukup ketikkan HELP kemudian tekan Enter. Untuk mengetahui daftar parameter spesifik untuk perintah tertentu, ketikkan spasi diikuti tanda /? di belakang perintah utama. Misalnya, untuk mengetahui parameterparameter apa saja yang dapat diberikan untuk perintah "DIR", cukup ketikkan "DIR /?" kemudian tekan Enter. Di bawah ini diberikan ringkasan daftar perintah-perintah yang dapat digunakan di Command Prompt, yang penyajiannya dibagi dalam tiga kategori: dasar, mengenah dan lanjut. Pembagian ini diharapkan dapat memudahkan pembaca yang masih pemula untuk memilih prioritas perintah-perintah mana yang perlu dipelajari terlebih dahulu, terutama perintah-perintah yang paling sering digunakan. Sebenarnya tidak semua perintah disajikan di sini, hanya seingat dan sesempat penulis saja (halah...). Perintah dasar: Perintah-perintah tingkat dasar diperuntukkan bagi mereka yang masih dalam tahap belajar. 1. ATTRIB Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah atribut file 2. CLS Perintah internal. Untuk menghapus layar monitor 3. COPY Perintah internal. Untuk mengkopi file 4. DEL Perintah internal. Untuk menghapus file 5. DIR Perintah internal. Untuk melihat daftar file/folder di folder/direktori tertentu 6. MD Perintah internal. Untuk membuat direktori/folder baru 7. RD Perintah internal. Untuk menghapus folder (folder kosong) 8. REN Perintah internal. Untuk mengubah nama file/folder 9. TYPE Perintah internal. Untuk melihat isi file Perintah menengah: Perintah-perintah tingkat menengah diperuntukkan bagi mereka yang mulai mempelajari langkah-langkah recovery ringan, seperti format/install ulang, bad sector recovery. 1. EDIT Perintah eksternal. Untuk mengedit file teks (interaktif)
2. FDISK Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah/membuat partisi harddisk 3. FORMAT Perintah eksternal. Untuk memformat disket/harddisk 4. MORE Untuk mencegah tampilan menggulung terus-menerus 5. SYS Eksternal apa internal ya? Yang jelas untuk membuat disket/harddisk jadi bootable Perintah tingkat lanjut: 1. DEBUG Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah isi file dalam format heksadesimal 2. REG Perintah eksternal. Untuk melihat/mengubah/menghapus key/value registry 3. TASKKILL Perintah eksternal. Untuk menghentikan/membunuh proses yang sedang berlangsung 4. TASKLIST Perintah eksternal. Untuk melihat daftar proses yang sedang berlangsung Perintah-perintah BATCH FILE @ ECHO REM Program-program Utilities QuickBASIC, PASCAL, TURBO C (bahasa pemrograman, program untuk membuat program) Partition Magic for DOS (program partisi yang lebih mudah digunakan dibandingkan FDISK MELIHAT DAFTAR FILE: "DIR" Perintah "DIR" berfungsi untuk melihat daftar file/folder yang berada di direktori atau folder tertentu. Sebenarnya perintah DIR mempunyai banyak sekali parameter perintah yang dapat kita gunakan untuk membatasi daftar file/folder yang kita inginkan. Di antaranya, parameter-parameter ini dapat kita gunakan untuk menentukan file, folder atau file dan folder yang ingin kita lihat di direktori/folder tertentu, kemudian menentukan apakah kita akan menampilkan file-file yang hidden atau tidak, kemudian mengurutkan berdasarkan nama, tanggal, ukuran, dan sebagainya. Untuk mengetahui daftar parameter dan cara penggunaannya, ketikkan "DIR /?" kemudian tekan Enter. Melihat daftar file/folder DIR (tanpa parameter)
dalam
direktori/folder
tertentu
Melihat daftar file saja DIR /a-d Melihat daftar folder saja DIR /ad Melihat daftar file yang tersembunyi DIR /a-dh Melihat daftar folder yang tersembunyi DIR /adh Melihat daftar file/folder yang tersembunyi DIR /ah
MENGETAHUI/MENGUBAH ATRIBUT FILE: "ATTRIB" Untuk mengetahui daftar parameter untuk perintah "ATTRIB", ketikkan "ATTRIB /?". Melihat attribut file/folder Format umum: ATTRIB namafile Contoh: ATTRIB readme.txt Untuk melihat attribut dari beberapa file/folder, gunakan wildcards character (*) pada namafile. Mengubah attribut file/folder ATTRIB daftaratribut namafile Daftar atribut yang valid: H, R, S Gunakan tanda '-' di depan kode attribut untuk menonaktifkan atribut tertentu, gunakan tanda '+' untuk mengaktifkan atribut tertentu. Contoh pemakaian: Mengubah atribut file README.TXT menjadi hidden ATTRIB +h README.TXT
Mengaktifkan atribut hidden README.TXT ATTRIB +h +s README.TXT
sekaligus
atribut
system
pada
file
Menonaktifkan attribut hidden, read-only dan system pada semua file dalam direktori aktif (current directory). Kombinasi atribut ini dapat digunakan untuk memunculkan kembali file-file yang 'disembunyikan', misalnya sebagai dampak infeksi virus ke komputer: ATTRIB -h -r -s *.*