BUKU PANDUAN TEKNIS
PENCAK SILAT
1
KATA PENGANTAR ASSALAMU’ALAIKUM, WR. WB, SALAH SEJAHTERA UNTUK KITA SEMUA, DAN SALAM OLAHRAGA BUKU
PANDUAN
TEKNIS
INI
DISUSUN
DAN
DITERBIKAN
DALAM
RANGKA
TERSELENGGARANYA PERTANDINGAN/PERLOMBAAN DENGAN LANCAR, TERTIB DAN TERARAH SERTA MENCAPAI HASIL YANG OPTIMAL SESUAI DENGAN PERATURAN / KETENTUAN
FEDERASI
INTERNASIONAL
YANG
BERLAKU
DAN
BERDASARKAN
PERSETUJUAN INDUK ORGANISASI CABANG OLAHRAGA UNTUK DIBERLAKUKAN DALAM PON XVII/2008 DI KALIMANTAN TIMUR. BUKU PANDUAN INI DISAMPING MEMUAT KETENTUAN TEKNIS PENYELENGGARAAN PERTANDINGAN, JUGA MEMUAT BEBERAPA INFORMASI YANG DIPANDANG RELEVAN DENGAN KEGIATAN PERTANDINGAN, CABANG OLAHRAGA PON XVII/2008. KEPADA SEMUA PIHAK TERKAIT KHUSUSNYA SELURUH PESERTA AGAR DAPAT MEMAHAMI DAN MELAKSANAKAN SEGALA KETENTUAN YANG TERTUANG DALAM BUKU PANDUAN TEKNIS INI. SALAH
SATU
TOLOK
UKUR
KEBERHASILAN
PON
XVII/2008
ADALAH
DAPAT
TERSELENGGARANYA PERTANDINGAN SETIAP CABANG OLAHRAGA DAN TERCAPAINYA PRESTASI OLAHRAGA NASIONAL YANG DAPAT DIBANGGAKAN. UNTUK ITU, DIHARAPKAN DUKUNGAN SEMUA PIHAK DALAM MENSUKSESKAN PERTANDINGAN. DEMIKIAN HARAP MAKLUM DAN TERIMAKASIH. WASSALAMU’ALAIKUM WR. WB.
Samarinda,
Mei 2008
KETUA UMUM PB. PON XVII/2008 KALIMANTAN TIMUR
Yurnalis Ngayoh
2
3
SUSUNAN PENGURUS KONI MASA BAKTI 2007 – 2011 Ketua Umum
: Rita Subowo
Wakil Ketua Umum I
: Hendardji Soepandji
Wakil Ketua Umum II
: Sri Sudono Sumarto
Sekretaris Jenderal
: Rosihan Arsyad
Wakil Sekretaris Jenderal – I
: Nuranto
Wakil Sekretaris Jenderal – II
: Cahya Azis
Bendahara
: Budi Rustanto
Wakil Bendahara
: Istiqlal Taufiq Syaifullah
Ketua Bidang Organisasi
: Ngatino
Wakil Ketua Bidang Organisasi
: Arsyad Achmadin
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi
: Mulyana
Wakil Ketua Bidang Pembinaan Prestasi
: Otte Ruchiyat
Ketua Bidang Litbang
: S. Wimbo Hardjito
Wakil Ketua Bidang Litbang
: Sonny Teguh Trilaksono
Ketua Badan Audit Internal
: S. N. Suwisma
Kepala Biro Perencanaan Anggaran
: Oong S. Wiradinata
Wakil Kepala Biro Perencanaan Anggaran
: Eman Sumusi
Kepala Biro Media dan Humas
: Atal S. Depari
Wakil Kepala Biro Media dan Humas
: Firmansyah Gindo
Kepala Biro Promosi dan Pemasaran
: Juliari P. Batubara
Kepala Biro Umum
: Santosa Jayaatmadja
Ketua Komisi Hukum
: Umbu S. Samapaty
Wakil Ketua Komisi Hukum
: Faisal Abdullah
Ketua Komisi Kerjasama dan Hubungan Antar Lembaga
: Djati Waluyo
Ketua Komisi Kesejahteraan Pelaku Olahraga : Kusnan Ismukanto Ketua Komisi Pembibitan dan Pemanduan Bakat
: Johansyah Lubis
Ketua Komisi Pendidikan dan Penataran
: Abdul Rauf
Ketua Komisi IPTEk Olahraga
: Dr. Ismeth S. Abidin
Ketua Pusat Data
: Yuanita Nasution
4
SUSUNAN PENGURUS KOI MASA BAKTI 2007 – 2011 Ketua Umum
: Rita Subowo
Wakil Ketua Umum
: Indra Kartasasmita
Sekretaris Jenderal
: Arie Ariotedjo
Wakil Sekretaris Jenderal
: Martina Widjaya
Bendahara
: Ahmed Solihin
KOMISI Athlete
: Lukman Niode
Women and Sport
: Jetty R. Pattiasina
Olympic Solidarity
: Djoko Pramono
Sport and Environment
: Utut Adianto
Ethics
: Timbul Thomas Lubis
Cultural & Olympic Education
: Pusparani C. Hakim
Sport for All
: Sumohadi Marsis
Medical
: Dr. Leane Suniar
5
SUSUNAN PANITIA INTI PB. PON XVII/2008 Tim Pengarah dan Pengawas Penasehat
: KONI : - Muspida Kaltim - H. Suwarna AF - Drs. H. Herlan Agussalim
Ketua Umum Ketua Harian Sekretaris Umum Wakil Sekretaris Umum Sekretaris I Sekretaris II Bendahara
: : : : : : :
Ketua I Wakil Ketua I
: H. Nusyirwan Ismail : H. Syaiful Gafur
Ketua II Wakil Ketua II
: H. Sulaiman Gafur : H. Zairin Zein
Ketua III Wakil Ketua III
: H. Syachruddin : H. Syahril Basran
Ketua IV Wakil Ketua IV
: H. Achmad Amin : RP. Sibuarian
Yurnalis Ngayoh H. Syaiful Teteng H. Ibnu Nirwani H. Elmy Rustam A. Doeriat Fuad Asaddin Syafruddin AH.
6
Ketua Bidang Pertandingan
: H. Harbiansyah Hanafiah
Ketua Bidang Kesehatan
: Sutarnyoto
Ketua Bid. Sarana & Prasarana
: H. Awang Darma Bakti
Ketua Bidang Akomodasi dan Konsumsi
: H. Suwatno
Ketua Bidang Transportasi
: H. Adi Buchori Muslim
Ketua Bidang Keamanan
: Kepolisian Daerah Kaltim
Ketua Bidang Promosi
: H. Ichwansyah
Ketua Bidang Dana dan Usaha
: H. Abdurrachim Asmaran
Ketua Bidang Humas
: H. Jauhar Effendi
Ketua Bidang Municipality dan Hospitality
: H. Arpan Zainal
Ketua Bidang Upacara dan Api PON
: H. Hamka Halek
Ketua Bidang Porcanas
: H. Kasyful Anwar As’ad
7
SUSUNAN PENGURUS BESAR IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA (PB. IPSI)
1. KONI KALIMANTAN TIMUR Ketua Umum
: Mayjen (Purn) H. Suwarna AF
Plh Ketua Umum
: Ir. H. Zuhdi Yahya MP
Alamat
: Jl. Kesuma Bangsa
Telp. dan Fax
: (0541) 741932 Fax. (0541) 732464
2. Pengurus Besar PON XVII-2008 Ketua Umum
: Yurnalis Ngayoh
Ketua Harian
: H. Syaiful Teteng
Alamat
: Jl. Jend. Sudirman No.1 Lt.III Samarinda
Telp. dan Fax
: (0541) 733333 Ext. 292
3. International Pencak Silat Federation (PERSILAT) President
: Eddie M. Nalapraya
Sekretaris Jenderal
: H. Haryadi Anwar
Address
: Padepokan Pencak Silat Indonesia Jl. Taman Mini I, Jakarta 13560
Telp. dan Fax
: 021 - 8416666
8
4. PENGURUS BESAR IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA (PB IPSI) Ketua Umum
: H. Prabowo Subianto
Sekretaris Umum
: Erizal Chaniago
Alamat
: Padepokan Pencak Silat Indonesia Jl. Taman Mini I, Jakarta 13560
Telp. dan Fax
: 021 – 8413815 , 021 – 8416214
5. Panitia Pelaksana Ikatan Pencak Silat Indonesia PON XVII 2008 Ketua
: Drs. Harimurti WS, MM
Telepon
: 0811 5865 55
Sekretaris
: Antung Lenny R.N, S.Hut
Telepon
: (0541) 7024126 0813 4717 8375
Alamat Sekretariat
: Jl. Kesuma Bangsa Samarinda
Telp. dan Fax
: (0541) 741932 Fax. (0541) 732464
9
SUSUNAN PANITIA INTI PELAKSANA CABANG OLAHRAGA : PENCAK SILAT Ketua
:
Drs. Hari Murti W.S, MM
Sekretaris
:
Antung Lenny R. N, S. Hut
Kesekretariatan
:
Azis Syaiful
Technical Delegate
:
Tafsil Rimsal
10
INFORMASI UMUM A. WAKTU DAN TEMPAT Waktu Pelaksanaan
: Tanggal 11 s/d 16 Juli 2008
Tempat Pelaksanaan
: Gedung Serba Guna Stadion Madya Sempaja Samarinda Jl. KH. Wahid Hasyim Sempaja
B. NOMOR-NOMOR YANG DIPERTANDINGKAN DALAM PON XVII/2008 1. Putera a.
2.
Kategori Tanding 1).
Kelas A
45 Kg
S/d
50 Kg
2).
Kelas B
diatas
50 Kg
S/d
55 Kg
3).
Kelas C
diatas
55 Kg
S/d
60 Kg
4).
Kelas D
diatas
60 Kg
S/d
65Kg
5).
Kelas E
diatas
65 Kg
S/d
70 Kg
6).
Kelas F
diatas
70 Kg
S/d
75 Kg
7).
Kelas G
diatas
75 Kg
S/d
80 Kg
8).
Kelas H
diatas
80 Kg
S/d
85 Kg
9).
Kelas I
diatas
85 Kg
S/d
90 Kg
10).
Kelas J
diatas
90 Kg
S/d
95 Kg
45 Kg
s/d
50 Kg
2). Kelas B
diatas
50 Kg
s/d
55 Kg
3). Kelas C
diatas
55 Kg
s/d
60 Kg
4). Kelas D
diatas
60 Kg
s/d
65 Kg
5). Kelas E
diatas
65 Kg
s/d
70 Kg
6). Kelas F
diatas
70 Kg
s/d
75 Kg
b.
Kategori Tunggal
c.
Kategori Ganda
d.
Kategori Regu
Puteri a.
Kategori Tanding 1). Kelas A
b.
Kategori Tunggal
c.
Kategori Ganda
d.
Kategori Regu
11
JADWAL KEGIATAN PENCAK SILAT PEKAN OLAHRAGA NASIONAL XVII – 2008 KALIMANTAN TIMUR, 11 Juli - 16 Juli 2008 TANGGAL
WAKTU
ACARA
PENANGGUNG JAWAB
Senin, 7 JULI ‘08
08.00 – Selesai
Kedatangan Wasit Juri
Panpel
Selasa, 8 JULI ‘08
08.00 – 12.00
Refreshing Wasit Juri
PB. IPSI
14.00 – 17.00
Lanjutan Refreshing Wasit Juri
PB. IPSI
08.00 – 12.00
Lanjutan Refreshing Wasit Juri
PB. IPSI
14.00 – 17.00
Lanjutan Refreshing Wasit Juri
PB. IPSI
08.00 – 12.00
Penimbangan & Pemeriksaan
Panpel
Rabu, 9 JULI ‘08
Kesehatan Pesilat Kamis, 10 JULI ‘08 14.00 – 17.00
Jumat, 11 JULI ‘08
08.00 – 11.00
1. Technical Meeting
PB. IPSI
2. Undian Pesilat ( Drawing )
Panpel
Pembukaan FINAL Regu Putri +
Panpel
UPP
Sabtu, 12 JULI ‘08
Minggu, 13 JULI ‘08
Senin, 14 JULI ‘08
14.00 – 17.30
Penyisihan Tanding
Panpel
08.30 – 12.00
Penyisihan Tanding
Panpel
14.00 – 17.30
Penyisihan Tanding
Panpel
08.30 – 12.00
Penyisihan Tanding
Panpel
14.00 – 17.30
Penyisihan Tanding
Panpel
08.30 – 12.00
Penyisihan Tanding
Panpel
14.00 – 17.30
Penyisihan Tanding
Panpel
19.30 – 22.00
Semi Final Tunggal + Ganda
Panpel
08.30 – 12.00
Semi Final Tanding
Panpel
14.00 – 17.30
Final Tunggal + Ganda Pa/Pi + UPP
Panpel
08.30 – 12.00
Final Tanding 6 partai
Panpel
Upacara Penghormatan Pemenang
Panpel
Final Tanding 6 partai
Panpel
Upacara Penghormatan Pemenang
Panpel
Final Tanding 4 partai
Panpel
Upacara Penghormatan Pemenang
Panpel
Selasa, 15 JULI ‘08
Rabu, 16 JULI ‘08
19.30 – 22.00
12
D.
MEDALI YANG DIPEREBUTKAN 1. Medali Emas 22 ( dua puluh dua ) buah 2. Medali Perak 22 ( dua puluh dua ) buah 3. Medali Perunggu 38 ( tiga puluh delapan ) buah
E.
PESERTA 1. Peserta Pertandingan PON XVII / 2008 adalah : a. Utusan Pengda IPSI yang lolos kualifikasi PON XVII dan disahkan oleh PB. IPSI. b. Utusan Pengda IPSI Kalimantan Timur, sebagai Tuan Rumah Penyelenggara PON XVII / 2008. c. Utusan Pengda IPSI, yang mendapat Wild Card oleh PB IPSI 2. Penggantian Atlet : a. Atlet yang lolos Kualifikasi PON XVII / 2008, karena sesuatu hal tidak memungkinkan bertandang dalam PON XVII / 2008 maka Pengurus Daerah yang bersangkutan dapat mengganti atlet tersebut dengan atlet yang lainnya pada Kelas yang sama serta mengajukannya
kepada
PB.
IPSI
untuk
memperoleh
pengesahan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. b. Pengajuan penggantian atlet tersebut harus dilampiri : 1. Surat perjanjian dari Atlet yang diganti dengan diketahui oleh Ketua Pengda IPSI yang bersangkutan. 2. Surat Persetujuan dari KONI Daerah yang bersangkutan. 3. Batasan Umur dan Domisili : a. Atlet pada tanggal / hari pertama pertandingan dilaksanakan minimal telah berumur 17 tahun atau maksimal 35 tahun yang dibuktikan Akte Kelahiran / Ijasah / Paspor. b. Atlet harus memenuhi syarat sebagai penduduk suatu daerah Provinsi, dan paling sedikit dua tahun sebagai daerah Provinsi yang bersangkutan sebelum dilaksnakannya PON XVII / 2008
13
yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk serta terdaftar pada Kartu Keluarga. 4. Keabsahan atlet : a. Daftar nama atlet yang dikirim oleh setiap Kontingen akan di cek keabsahannya oleh KONI Pusat bersama PB. IPSI. b. Bagi Atlet yang telah memenuhi persyaratan keabsahan akan ditetapkan dengan Surat Keputusan Ketua Umum KONI Pusat. c. Seorang atlet dinyatakan tidak boleh mengikuti PON XVII / 2008 apabila : 1.
Berdasarkan Peraturan Pertandingan Pencak Silat PON
2.
Dinyatakan tidak boleh bertanding atau tidak lolos dalam
XVII / 2008 tidak memenuhi kriteria batas umur.
pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh Dokter yang telah ditunjuk panitia. d.
Protes dan Sanggahan Terhadap Keabsahan Atlet : 1). Apabila seorang atlet mendapat sanggahan tentang keabsahannya, maka atlet tersebut dapat mengikuti PON
XVII
/
2008
setelah
statusnya
mendapat
rekomendasi dari PB. IPSI. 2).
Protes dan sanggahan harus dilaksanakan
secara
tertulis dengan dukungan data-data cukup, diajukan kepada PB. PON XVII / 2008 paling lambat 10 ( sepuluh ) hari sebelum pelaksanaan PON XVII / 2008.
14
II.
PERATURAN Peraturan Pertandingan yang dipergunakan dalam PON XVII / 2008 adalah Peraturan Pertandingan Pencak Silat Hasil Keputusan Munas IPSI XI Tahun 2003. A.
Sistem Pertandingan 1. Kategori Tanding : Pertandingan Pencak Silat PON XVII / 2008 untuk Kategori Tanding akan Dilaksanakan dengan Sistem Gugur yang mengacu pada Peraturan Pertandingan Pencak Silat Hasil Munas IPSI XI Tahun 2003. 2. Kategori Tunggal, Ganda dan Regu : Pertandingan Pencak Silat PON XVII / 2008 untuk Kategori Tunggal, Ganda dan Regu akan Dilaksanakan dengan Sistem sekali Tampil artinya atlet yang berhasil memperoleh Nilai Tertinggi akan ditetapkan sebagai Juara I ( Kalau pesertanya lebih dari 5 akan dipergunakan Sistem Pool ) yang mengacu pada Peraturan Pertandingan Pencak Silat Hasil Munas IPSI XI Tahun 2003.
B.
Delegasi Teknik 1.
Untuk membantu kelancaran pelaksanaan pertandingan akan ditetapkan satu orang Delegasi Teknik ( Technical Delegate ) yang akan ditunjuk oleh PB. IPSI.
2.
Dalam melaksanakan tugasnya, Delegasi Teknik akan dibantu oleh seorang Asisten delegasi Teknik yang diusulkan oleh Panitia Pelaksana.
C.
Perwasitan dan Penjurian 1. Perwasitan dan Penjurian dalam Pertandingan Pencak Silat PON XVII / 2008 akan dilaksanakan oleh Wasit – Juri yang telah
15
mempunyai Sertifikat Wasit – Juri Pencak Silat minimal dengan Kualifikasi Tingkat Nasional Kelas III. 2. Pelaksanaan Perwasitan dan Penjurian ini akan dilengkapi dengan Aparat Pertandingan yang terdiri dari : Delegasi Teknik, Asisten Delegasi Teknik, Ketua Pertandingan, Dewan Wasit – Juri dan Wasit – Juri. 3. Penentuan personalia Delegasi Teknik, asisten Delegasi Teknik, Ketua Pertandingan,
Dewan Wasit – Juri dan Wasit Juri
ditetapkan dan disahkan oleh PB. IPSI dengan Surat Keputusan. D.
Dokter Pertandingan 1. Dokter Pertandingan ditunjuk oleh Panitia Pelaksana Pertandingan Pencak Silat PON XVII / 2008. 2. Dokter
Pertandingan
mempunyai
wewenang
penuh
dalam
menentukan boleh / tidaknya seorang atlet untuk bertanding, berdasarkan hasil pemeriksaannya. E.
Perlengkapan Pertandingan 1. Perlengkapan Pertandingan disediakan oleh Panitia Pelaksana Pertandingan Pencak silat PON XVII / 2008 kecuali Perlindungan Kemaluan ( Cup Protector ) dan Perlindungan Sendi yang disediakan oleh masing – masing Kontingen. 2. Perlindungan Dada ( Body Protector ) yang boleh digunakan pada waktu Pertandingan Pencak Silat PON XVII / 2008 adalah Perlindungan Dada ( Body Protector ) yang telah disediakan oleh Panitia Pelaksana Pertandingan Pencak Silat PON XVII / 2008.
F.
Pengajuan Keberatan Masalah Pertandingan 1.
Team Manager yang bersangkutan diwajibkan menyampaikan keberatannya dengan mengisi formulir yang tersedia pada Sekretaris Pertandingan Pengambilan Formulir dilakukan dalam waktu selambat – lambatnya 10 (sepuluh) menit setelah Keputusan Pemenang diumumkan dan diserahkan kembali kepada Sekretaris Pertandingan dalam waktu selambat –
16
lambatnya 20 ( dua puluh ) menit sejak formulir diterima. Dalam pengajuan keberatan harus dicantumkan uraian keberatannya dengan jelas. 2.
Keputusan atas Keberatan tersebut pada Tingkat Pertama diselesaikan oleh Ketua Pertandingan bersama dengan Dewan Wasit
–
Juri,
dan
disampaikan
kepada
Team
Manager
bersangkutan selambat – lambatnya 2 ( dua ) jam sejak diterimanya pengajuan keberatan. 3.
Bila Keputusan Tingkat Pertama tetap tidak bisa diterima oleh yang bersangkutan, maka yang bersangkutan dapat mengajukan banding.
Banding
yang
disampaikan
dalam
waktu
selambat – lambatnya 20 ( dua puluh ) menit setelah Keputusan Tingkat Pertama diserahkan kepada yang mengajukan keberatan. 4.
Pengadil Tingkat Banding terdiri atas delegasi Teknik sebagai Ketua dan Ketua Pertandingan serta Dewan Wasit – Juri sebagai Anggota,
yang
akan
meninjau
kembali
masalahnya
dan
mengambil keputusan selambat – lambatnya 3 ( tiga ) jam setelah Banding diajukan. Keputusan pada Tingkat Banding bersifat Final. 5.
Pengajuan Keberatan dikenakan biaya sebesar Rp. 500.000,( lima ratus ribu rupiah ). Diserahkan pada saat point 1 dilaksanakan.
G.
Tata Tertib dan Sanksi 1. Tata Tertib yang harus dipatuhi dan berlaku bagi semua Atlet, Official serta Supporter selama berlangsungnya pertandingan adalah : a.
Dilarang membawa segala macam Senjata api dan Senjata Tajam ke dalam Arena Pertandingan dan dilarang membuat kegaduhan / keributan yang dapat mengganggu jalannya pertandingan.
17
b.
Dilarang bertindak kasar, baik dengan kata – kata maupun dengan perbuatan terhadap seluruh Aparat Pertandingan.
2. Pelanggaran terhadap Peraturan Umum dan Khusus serta larangan – larangan tersebut dalam butir G. 1 diatas akan dikenakan Sanksi berupa :
a.
Untuk Atlet : 1). Peringatan Keras 2). Dinyatakan Kalah 3). Diskualifikasi untuk seluruh pertandingan 4). Diskors
b.
Untuk Oficial : 1). Peringatan Keras 2). Tidak diakui Haknya sebagai Oficial 3). Diskors
c.
Untuk Supporter / Penonton : 1). Peringatan Keras 2). Dikeluarkan dari Arena Pertandingan
H.
Penutup Segala
sesuatu
yang
belum
tercantum
dalam
Peraturan
Penyelenggaraan Pertandingan Pencak Silat PON XVII / 2008 ini akan ditentukan kemudian sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
18
APARAT PERTANDINGAN CABANG OLAHRAGA PENCAK SILAT PON XVII 2008 KALIMANTAN TIMUR Technical Delegate Asisten Technical Delegate Ketua Pertandingan
Dewan Wasit Juri
Wasit Juri
Jumlah
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 2 1 2 2 1 1 2 2 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1
PB IPSI Kaltim DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Timur Nusa Tenggara Timur DKI Jakarta DI Yogyakarta Sulawesi Tenggara Nusa Tenggara Barat Jawa Tengah Sulawesi Utara Nangroe Aceh Darussalam Sumatera Utara Kepulauan Riau Riau Sumatera Barat Jambi Sumatera Selatan Lampung DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah DI Yogyakarta Jawa Timur Bali Nusa Tenggara Barat Nusa Tenggara Timur Kalimantan Timur Kalimantan Barat Kalimantan Selatan Sulawesi Selatan Sulawesi Utara Sulawesi Tenggara Gorontalo Sulawesi Tengah Maluku Utara Maluku Papua
48
Orang
19