Pemrograman C++ 02

  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pemrograman C++ 02 as PDF for free.

More details

  • Words: 1,236
  • Pages: 6
PEMROGRAMAN C++ (Catatan Kuliah 14 November 2009 )

JENIS OPERATOR C+ + 1. Operator C+ + Aritmatika (x, /, +, -, %) Contoh : a) 10 % 3 = 1 (hasilnya 3 sisa 1) b) 9 % 2 = 1 (hasilnya 4 sisa 1) 2. Operator C+ + Unary (-. +) Contoh : 2 + 3 Operator Operand 3. Operator C+ + Penugasan (=) Contoh : A = 1 A=A+1 A+=1 4. Operator C+ + Majemuk Pada dasarnya Operator Aritmatika bisa dijadikan Operator Majemuk. Contoh : A + = 1 Ax=1 A=Ax1 A%=1 A=A%1 5. Operator C+ + Penambah & Pengurang (Increment & Decrement) Contoh yang Increment : a = a + 1 sama dengan a + + Contoh yang Decrement : a = a + 1 sama dengan a - 6. Operator C+ + Relasi (= =, !=, <, <=, >, >=) Digunakan untuk membandingkan 2 buah nilai Contoh : A = = B 7. Operator C+ + Logika (And, Or, Not) simbulnya (&&, ||, !) Ketentuannya sama dengan Logika Matematika yaitu : T and T = T T and F = F T = True F and T = F F = False F and F = F 8. Operator C+ + Bitwise Digunakan untuk memanipulasi data dalam bentuk bit (~, <<, >>, &, |, ^) Arti simbul : ~ adalah NOT << adalah GESER KE KIRI >> adalah GESER KE KANAN & adalah AND | adalah OR ^ adalah X OR Semua operator Biswise dikompresikan ke biner

Page 1 of 6

www.joshaxis.co.cc

PEMROGRAMAN C++ (Catatan Kuliah 14 November 2009 )

Contoh menggunakan geser ke kiri ( << ) : 50 << 2 = ? Jawab : 50 desimal = ... biner ? menjadi = 110010 Caranya (dari desimal ke biner) : 50 0 2 Artinya : 25 1 2 50 : 2 = 25 sisa 0 dibalik 12 0 2 25 : 2 = 12 sisa 1 6 0 2 12 : 2 = 6 sisa 0 3 1 2 6 : 2 = 3 sisa 0 1 3 : 2 = 1 sisa 1 sisa 1 Cara dari biner ke desimal adalah : Diketahui 110010 biner = 50 desimal yaitu dari : 110010 5 4 3 2 1 0 Artinya : 222222 Yang dijumlah adalah yang True (1) Yaitu : = 1 . 25 + 1 . 24 + 1 . 21 110010 1 . 25 = 32 + 16 + 2 5 4 3 2 1 0 1 . 24 = 50 222222 1 . 21

Bila menggunakan Geser kekiri << sbb : Contoh : 50 << 2 = ... ? 50 sudah kita ketahui binernya, yaitu seperti diatas = 1 1 0 0 1 0 Jadi ; 11001000 Artinya : 7 6 5 4 3 2 1 0 Yang dijumlah adalah yang True (1) 22222222 Dan karena digeser kekiri 2 (<< 2) 7 6 3 Bitnya adalah 8 bit. =1.2 +1.2 +1.2 maka ditambah 0 sebanyak dua = 128 + 64 + 8 dibagian belakangnya = 200 Yaitu : Jadi 50 << 2 = 200 Dari biner 50 = 1 1 0 0 1 0 Menjadi : 1 1 0 0 1 0 0 0

Page 2 of 6

www.joshaxis.co.cc

PEMROGRAMAN C++ (Catatan Kuliah 14 November 2009 )

Bila menggunakan Geser kekanan >> sbb : Contoh : 50 >> 2 = ... ? 50 sudah kita ketahui binernya, yaitu seperti diatas = 1 1 0 0 1 0 Jadi ; 00001100 Artinya : 7 6 5 4 3 2 1 0 Yang dijumlah adalah yang True (1) 22222222 Dan karena digeser kekanan 2 (>> 2) 3 2 Bitnya adalah 8 bit. =1.2 +1.2 Ketika digeser kekanan, maka 1 1 0 0 1 0 =8+4 tingal 1 1 0 0 = 12 maka ditambah 0 sebanyak dua didepannya Jadi 50 << 2 = 12 Yaitu : Dari biner 50 = 1 1 0 0 1 0 Menjadi : 0 0 0 0 1 1 0 0 8 bit

Untuk Operator AND yaitu sbb : Contoh : 50 & 40 = ...? 50 sudah kita ketahui biner 8 bit nya, yaitu seperti diatas = 0 0 1 1 0 0 1 0 Untuk yang 40 kita cari sbb : 2 40 0 Jadi 40 = 0 0 1 0 1 0 0 0 2 20 0 2 10 0 00110010 2 5 1 00101000 2 2 0 00100000 1 Kemudian 00100000 7 6 5 4 3 2 1 0

22222222 = 1 . 25 = 32 Jadi 50 & 40 = 32

Page 3 of 6

www.joshaxis.co.cc

PEMROGRAMAN C++ (Catatan Kuliah 14 November 2009 )

Untuk Operator OR yaitu benar bernilai benar jika ada salah satu operand yang digabungkan ada yang bernilai benar , sbb ; T and T = T T = True T and F = T F = False F and T = T F and F = F Contoh : 00110010 00101000 00111010 Kemudian 00111010 7 6 5 4 3 2 1 0

22222222 = 1 . 25 + 1 . 24 + 1 . 24 + 1 . 21 = 32 + 16 + 8 + 2 = 58 Jadi 50 | 40 = 58

Untuk Operator X OR yaitu benar dua bit yang dibandingkan hanya sebuah yang bernilai benar, sbb ; T and T = F T = True T and F = T F = False F and T = T F and F = F Contoh : 00110010 00101000 00011010 Kemudian 00011010 7 6 5 4 3 2 1 0

22222222 = 1 . 24 + 1 . 23 + 1 . 21

Page 4 of 6

www.joshaxis.co.cc

PEMROGRAMAN C++ (Catatan Kuliah 14 November 2009 )

= 16 + 8 + 2 = 26 Jadi 50 ^ 40 = 26 Untuk negasi NOT digunakan membalik nilai bit dari suatu operand. Misal ~ 50 yaitu : 00110010 11001101

Dibalik

7 6 5 4 3 2 1 0

22222222 = 1 . 27 + 1 . 26 + 1 . 23 + 1 . 22 + 1 . 20 = 128 + 64 + 8 + 2 = 58 Jadi ~ 50 = 58

PENYELESAIAN KONDISI Penyelesaian Kondisi kalau dalam flowchart dinyatakan dengan tanda :

No

?

Yes ? Atau dalam program dinyatakan : IF... Than... Else...

(Kondisi)

(Pernyataan)

(Bila tidak / jika bukan kondisi yang pertama)

Contoh 1 : Pembelian kurang dari 50.000 tidak ada potongan, jika pembelian lebih / sama dengan 50.000 maka ada potongan sebesar 20% dari total pembelian. Jawab : X = Pembelian, Y = Potongan

Page 5 of 6

www.joshaxis.co.cc

PEMROGRAMAN C++ (Catatan Kuliah 14 November 2009 )

IF X < 50.000 Then Cout (‘Tidak Ada Potongan’) Else Y = X x 0,2 Cout(‘Potongan =’,Y)

( x adalah tanda kali)

(bila lebih dari satu pernyataan, maka diberi tanda { dan } sebagai pemisahnya. Seperti : { Y= X x 0,2 } { ..... }

Contoh 2 : Jika menjual hingga 20.000, komisi 10.000 + 10% dari pendapatan Jika menjual diatas 20.000, komisi 20.000 + 15% dari pendapatan Jika menjual diatas 50.000, komisi 30.000 + 20% dari pendapatan Jawab : X = Penjualan, K = Komisi IF X <= 20.000 Then K = 10.000 + 0,1 x X IF (X > 20.000) AND ( X <= 50.000) Then K = 20.000 + 0,15 x X Else K = 30.000 + 0,2 x X

[ Terima kasih \

Page 6 of 6

www.joshaxis.co.cc

Related Documents

Pemrograman C++ 02
June 2020 1
Pemrograman C++ 4
November 2019 6
02 Pemrograman Web
May 2020 31
Dasar Pemrograman C++
November 2019 28
Pemrograman C++ 01
June 2020 0
Pemrograman C++ 5
November 2019 2