Multi Boot Pada Linux

  • Uploaded by: asep panji nugraha
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Multi Boot Pada Linux as PDF for free.

More details

  • Words: 773
  • Pages: 5
Copyright go-aliya.com

MULTI BOOT PADA LINUX Sabdo Hastopo [visit us : www.go-aliya.com]

Saat kita menginstall Linux kadang kita sangat sayang menghilangkan Windows. Apa lagi sebagai pemula yang baru mau mengenal linux, karena kita biasa pertama kali diperkenalkan dengan Windows saat berhadapan dengan computer, Nah pada saat menggunakan Linux kita agak canggung dan bingung,itu sih lumrah sebagai kesan pertama namun jangan cepat putus asa. Kendala yang biasa nya dihadapi orang setelah menginstal linux adalah sulitnya mengatur booting .apalagi setelah menginstal ulang Windows dimana kita juga mempunyai OS Linux Nah biasanya para pengguna linux terutama yang baru mengenal sedikit, akan ketakutan setelah format ataupun install ulang Windows,dimana tidak ditemukannya pilihan untuk masuk Os Linux dengan kata lain tidak ada nya booting linux.ini dikarenakan mbr yang aktif adalah windows. Jangan kuatir artikel ini akan membahasnya,jangan takut walaupun kita sebagai pemula ini caranya sangat mudah kok. Nah setelah install Windows kemudian anda kehilangan linux maka tak perlu melakukan repair linux apalagi install ulang yang anda lakukan hanya lah memasukan CD 1 instaler linux yang anda pake kemudian restart kompurter anda lalu pilih resource cd. Nah bagai mana kalau anda tidak punya CD 1 instaler linux?, tenang masih banyak para pengguna linux yang mau bantu anda cukup pinjam teman atau siapa saja atau juga bisa beli ☺ , anda bisa menggunakan live cd linux apa saja bias ex: Knopix,Ubuntu dll lah….?? Langkah yang kita lakukan adalah me mounting partisi linux ke folder dari linux live cd yang kita jalanan, kemudian mengedit file lilo.conf yang ada di /etc. Langkah 1 Setelah itu buka console dan masuk sebagai root “#” Dengan perintah $su root Untuk ubuntu

Copyright go-aliya.com $sudo su root Langkah 2 Setelah masuk sebagai root kita lakukan pengecekan partisi linux,dengan tujuan agar kita mengetahui letak partisi linux tersebut dengan perintah fdisk –l #fdisk –l Langkah 3 Setelah langkah 2 dilakukan maka lakukan mounting pada partisi linux tersebut kesuatu folder tertentu pada Os Live cd yang anda gunakan, sebelumnya kita buat folder dengan nama linux pada home #mkdr /home/linux Kemudian lakukan mounting partisi linux ke folder tersebut, kita asumsikan partisi linuxnya /dev/hda5 #mount /dev/hda5 /home/linux

Langkah 4 Nah setelah mounting berhasil dengan baik maka yang kita lakukan adalah berpindah OS yaitu dari Live cd ke linux yang kita mounting tersebut,setelah berpindah maka kita sudah menggunakan OS yang kita mounting dengan mengetikan perintah chroot #chroot /home/linux Langkah 5 Setelah langkah 4 selesai maka kita lakukan pengeditan file /etc/lilo.conf jika anda menggunakan lilo sebagai bootloader dan jika Ini dapat kita lakukan dengan text editor yaitu vi,pico #pico /etc/lilo.conf Dengan contoh # Modified by YaST2. Last modification on Thu Feb 15 01:39:04 2007

message = /boot/message

## Pesan yang ditampilkan ##

Copyright go-aliya.com timeout = 40 prompt default = Windows boot = /dev/had

## Loading dalam 4 detik ## ## Default Os adalah Windows ## ##/dev/hda merupakan hardisk master##

###Don't change this comment - YaST2 identifier name:Windows ### label = Windows ## nama label ## other = /dev/hda1 ## letak partisi OS windows ##

###Don't change this comment - YaST2 identifier name: Suse ### label = Suse ## nama label ## image = /boot/vmlinuz ## Letak kernel ## initrd = /boot/initrd ## Letak ramdisk ## optional root = /dev/hda7 ## letak partisi OS Suse ## vga = 0x31a ## VGA atau display ## append = "splash=silent desktop hdc=ide-scsi hdclun=0 showopts" ## Tampilan Dekstop ##

anda dapat mengedit jika perlu,tapi jika tidak perlu tidak apa apa. Anda dapat mengubah nama saat loading ,lama loading dll.tanda “#”sebagai keterangan Nah jika kita ingin menambahkan OS baru lagi maka tinggal ditambah pada baris berikitnya : label = nama_OS image = letak_kernel initrd = letak_initial_ramdisk optional root = letak_partisi_OS_anda vga = display_yang_anda_gunakan append = "tampilan_desktop_anda " untuk option lain dapat anda tambahkan sesuai selera,setelah selesai maka kita dapat mengetikan perintah “lilo” #lilo Jika tidak ada pesan error maka ini sudah berhasil,tinggal di restart saja computer kita. Nah cara ini juga dapat digunakan bila kita lupa akan password “root” jadi kita tidak perlu untuk install ulang linux kita.Cukup dengan melakukan langkah 1-4 kemudian mengetikan perintah “passwd”

Copyright go-aliya.com #passwd

Oke selamat mencoba…!! Semoga bermanfaat bagi kita semua..!!

Referensi http://pinguin.stttelkom.ac.id/ http://ilmukomputer.com http://forum.linux.or.id

Copyright go-aliya.com

Biodata Sabdo hastopo ,nama saya banyak menggunakan huruf "O" ya maklum lah orang java namun saya lahir dan besar bukan di java jadi ngk bisa bahasa java dong,lahir KOBA 0404-1985 ...?? di Koba bangka bukan kobe nya jepang .....beda kale,,,,,?? pendidikan TK,SD,SMP,SMA saya selesaikan di KOBA sekarang sedang menyelesaikan kuliah S1 di STT TElkom bandung.....?? sekarang saya baru mulai belajar linux dan ingin mendalami nya.......?? bercita cita ingin menjadi orang yang sukses lahir dan batin serta dunia dan akhirat..? email : [email protected] YM : [email protected]

Related Documents

Multi Boot Pada Linux
April 2020 11
Multi Boot
June 2020 4
Usb Linux Boot
June 2020 9
Dual Boot Linux Vista
June 2020 8
Linux Boot Process
April 2020 10
Linux Boot Process
November 2019 22

More Documents from ""