Lost & Grief: Kehilangan & Kematian

  • Uploaded by: Tien Kartini
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Lost & Grief: Kehilangan & Kematian as PDF for free.

More details

  • Words: 856
  • Pages: 21
LOST & GRIEF KEHILANGAN & KEMATIAN By: Lisna Annisa Fitriana, S.Kep., Ners, M.Kes

3/26/2019

A. PENGERTIAN • Kehilangan & Kematian : peristiwa dari

pengalaman manusia yg bersifat universal dan unik secara individual. • Kehilangan karena kematian : suatu keadaan pikiran, perasaan, dan aktivitas yg mengikuti kehilangan. • Dukacita : proses mengalami reaksi psikologis, sosial, dan fisik thd kehilangan yg dipersepsikan (Rando, 1991). 3/26/2019

• Berkabung : proses yg mengikuti suatu kehilangan dan mencakup berupaya untuk melewati dukacita • Kehilangan terjadi ketika sst atau sso tidak dapat lagi ditemui, diraba, didengar, diketahui, atau dialami.

3/26/2019

Kehilangan : 1. Kehilangan maturasional : kehilangan yg diakibatkan oleh transisi kehidupan normal untuk pertama kalinya. 2. Kehilangan situasional : kehilangan terjadi secara tiba2 dalam merespons kejadian eksternal spesifik seperti kematian mendadak dari orang yg dicintai.

3/26/2019

Sumber Kehilangan : 1. Kehilangan objek eksternal 2. Kehilangan lingkungan yg telah dikenal 3. Kehilangan orang terdekat 4. Kehilangan aspek diri 5. Kehilangan hidup

3/26/2019

Respon Dukacita : 1. Dukacita adaptif : proses berkabung, koping, interaksi, perencanaan, dan pengenalan psikososial. 2. Dukacita terselubung : mengalami kehilangan yg tidak atau tidak dapat dikenali, rasa berkabung yang luas, atau didukung secara sosial.

3/26/2019

Proses Berduka : ENGEL (1964) : a. Syok dan Tidak Berdaya : menarik diri, duduk tdk bergerak, menerawang, pingsan, berkeringat, mual, diare, HR me , gelisah, insomnia, & keletihan b. Mengembangkan kesadaran c. Mengenali dan restitusi

3/26/2019

• KUBLER-ROSS (1969) : a. Menyangkal (Denial) : tremor, menghela nafas, dingin, pucat, berkeringat >>, anoreksia, ketidaknyamanan b. Marah (Anger) c. Tawar-menawar (Bergaining) d. Depresi (Depretion) : rawan bunuh diri e. Penerimaan (Acceptence)

3/26/2019

• RANDO (1991) : a. Penghindaran : syok, menyangkal, & ketidakpercayaan b. Konfrontasi : luapan emosi >>, melawan kehilangan c. Akomodasi : penurunan kedukaan akut, mulai memasuki emosional dan kehidupan sosial sehari-hari.

3/26/2019

ASUHAN KEPERAWATAN 1. Pengkajian  Hindari asumsi perawat  beri kesempatan pd klien untuk menceritakan apa yg sedang terjadi dgn cara mereka sendiri  Makna kehilangan  Kaji bagaimana K bereaksi bukan bagaimana K seharusnya bereaksi  Fase dukacita : berurutan, tidak urut, terjadi berulang

3/26/2019

• Yg mempengaruhi respons thd kehilangan : 1. Karakteristik personal : usia, jenis kelamin, status sosial ekonomi, & pendidikan 2. Sifat hubungan : suami-istri, ortu-anak 3. SIfat kehilangan : permanen-sementara 4. Keyakinan kultural & spiritual 5. Sistem pendukung sosial 6. Kehilangan tujuan hidup pribadi 3/26/2019

Harapan Fase Dukacita Dukacita klien menjelang ajal & keluarganya Faktor resiko pd org yg ditinggal Dukacita perawat

3/26/2019

2. Diagnosa Keperawatan  Dukacita adaptif b.d. potensial kehilangan org terdekat  Dukacita maladaptif b.d. tidak ada antisipasi thd berduka  Ggn penyesuaian b.d. berduka yg tidak selesai  Perubahan nutrisi : < kebutuhan tubuh b.d. respon dukacita yg tertahan  Perubahan koping keluarga  Perubahan proses klg  Keputusasaan b.d. stres jangka panjang  Isolasi sosial b.d. sumber pribadi tdk adekuat  Distress spiritual  Ggn pola tidur 3/26/2019

3. Perencanaan 4. Implementasi Komunikasi terapeutik Pemeliharaan harga diri Peningkatan kembalinya aktivitas kehidupan Merawat klien menjelang ajal & keluarganya Perawatan setelah kematian Perhatian untuk perawat 5. Evaluasi

3/26/2019

DYING Durasi b`variasi, menit sampai minggu. Tanda Klinis Dying :  Refleks menghilang  Respirasi > cepat, dyspnea, kadang cheyne stokes  Kulit dingin, lembab, tp suhu inti tubuh me  Pupil dilatasi & terfiksasi sampai diameter tt  Nadi cepat & lemah  TD  Pe kesadaran  Wajah tampak kurus - cyanosis 3/26/2019

Intervensi Kep Klien Dying a. Emotional Intervention  Bebaskan klien dr kesendirian, rasa takut & depresi  butuh sso u/mhabiskan waktu  Pelihara keamanan, kepercayaan diri, & martabat klien  jangan diabaikan  Pelihara harapan klien  Spiritual support  terutama malam hari

3/26/2019

b. Physiologic Intervention  Analgesic  Pe kemampuan mengontrol defekasi & urination  gunakan handuk & kateter  Akumulasi secret/mucus  suction  Lubrikasi mukosa mulut  air, juice  akibat kekeringan & pe suhu tubuh  Atur posisi  tonus otot  Posisi fowler (pasien sadar)  membantu mempermudah respirasi Posisi sim`s (pasien tdk sadar) membantu mengeluarkan secret  Ciptakan lingk kondusif  penerangan cukup (pe fungsi penglihatan) 3/26/2019

PERUBAHAN FISIOLOGIS SESUDAH KEMATIAN

1. Rigor mortis :  Kekakuan tbh 2-4 jam sampai 96 jam setelah kematian  Muncul akibat pe sintesis ATP  ATP penting u/ relaksasi otot ATP : relaksasi otot terganggu  otot kontraksi/kaku  Rigor mortis dimulai dari otot2 involunter (jantung, bladder,dll) lalu ke kepala, leher, rahang, & ektremitas.  posisikan tbh dlm posisi anatomis, tu2p mata & mulut, copot gigi palsu 3/26/2019

2. Algor mortis :  Seiring penurunan TD & fungsi hipothalamus  suhu tubuh 1 C/jam sampai di bawah suhu ruangan  Pada waktu yg sama elastisitas kulit berkurang  kulit mudah rusak & robek  Lepaskan plester& balutan scr perlahan

3/26/2019

3. Postmortem Decomposition  Livor mortis : sirkulasi darah  kulit discolored (PD rusak sel darah rusak  Hb mewarnai jaringan sekitar) warna kulit tidak merata, bercak kebiruan terutama daerah > bawah  Tinggikan kepala u/mcegah perub warna pd wajah  Terjadi penguraian o/bakteri terutama pd jaringan lunak  Penguraian o/bakteri bisa dipercepat o/suhu yg meningkat  Suhu rendah menghambat penguraian  Simpan dlm tempat yg dingin di RS 3/26/2019

SELAMAT BELAJAR !!!

3/26/2019

Related Documents

Amp
July 2020 26
Amp
May 2020 18
Amp
December 2019 37
Amp
November 2019 42

More Documents from "Silvia nichen A R"