Kesuksesan Perusahaan Merupakan Akumulasi Dari Kesuksesan Individu

  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Kesuksesan Perusahaan Merupakan Akumulasi Dari Kesuksesan Individu as PDF for free.

More details

  • Words: 743
  • Pages: 3
KESUKSESAN PERUSAHAAN MERUPAKAN AKUMULASI DARI KESUKSESAN INDIVIDU INDIVIDU DAN LINGKUNAN SEKITARNYA. Hal yang sering kita pahami mengenai kesuksesan perusahaan pada umumnya berpandangan hanya berdasar pada suatu nilai yang menggambarkan tercapainya tingkat pertumbuhan profit. Selain itu, perusahaan di katakan sukses apabila mampu menjadi seorang market leader yang mengalahkan para competitor.tetapi, pandangan kesuksesan perusahaan tersebut tidaklah seluruhnya benar, karena pandangan tersebut bersifat global dan tidak dirasakan oleh seluruh stackholder yang berada pada perusahaan tersebut. Menurut pandangan saya, kesuksesan suatu perusahaan selain mampu meningkatkan profit dan menjadi market leader, juga harus memiliki kemampuan untuk mensukseskan komponen – komponen perusahaan secara menyeluruh, diantaranya adalah: A. Buruh Buruh memiliki andil yang besar dalam mencapai kesuksesan suatu perusahaan, namun kontribusinya sering terlupakan,sebagian besar kesuksesan perusahaan hanya dirasakan kalangan eksekutif dan karyawan, hal ini yang saya anggap sebagai belum terciptanya suatu kesuksesan yang benar – benar dirasakan oleh seluruhnya, padahal perusahaan dapat sukses karena adanya akumulasi kesuksesan dari perjuangan individu – individu.maka dari itu sudah seharusnya perusahaan lebih meperhatikan kepentingan – kepentingan buruh. Dalam melakukan pendekatan dan memberikan kesuksesan kepada buruh, saya mengelompokan beberapa bagian pendukung yang saya sebut sebagai (6K),diantaranya adalah: 1) Keikhlasan Keikhlasan merupakan factor terpenting dalam pencapaian kesuksesan,karena jika suatu perbuatan di awali dengan keikhlasan dari seluruh individu baik itu para eksekutif,karyawan maupun buruh sendiri.secara otomatis akan menimbulkan keadaan tiap – tiap individu mempunyai kesadaran akan tanggung jawabnya masing – masing, maka segala tanggung jawab akan di jadikannya sebagai tantangan bukan sebagai beban, sehingga sesulit apapun masalahnya akan dihadapi,dihayati dan dinikmati. 2) Kesejahteraan Kesejahteraan adalah factor yang utama seteleah keikhlasan, setiap orang menginginkan akan tercapainya kesejahteraan dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya, begitu juga dengan buruh, buruhpun menginginkan tercapainya hal itu. Dalam kontekstual di lapangan menyatakan adanya suatu perbedaan kesenjangan yang signifikan antara buruh dan top managemen. Hal ini sebagai tidak adanya tanggung jawab perusahaan terhadap jasa – jasa buruh yang turut andil dalam kesuksesan

perusahaan, seharusnya pihak perusahaan memiliki tanggung jawab moril terhadap kesejahteraan buruh menjadi lebih baik . 3) Keamanan dan Kenyamanan Rasa Aman dan Nyaman merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dalam pemenuhan kebutuhan setiap orang, hal ini menuntut perusahaan melakukan/merancang system kerja yang aman dan nyaman dengan di dasarkan pada Ergonomi dan Keselamatan Kerja yang baik. 4) Kekeluargaan Suasana kekeluargaan merupakan nilai lebih yang dapat di ciptakan untuk terciptannya kesuksesan perusahaan secara menyeluruh, hal ini akan memberikan suatu nilai yang baik bagi perkembangan perusahaan, karena dengan adanya penerapan nilai – nilai kekeluargaan akan secara alamiah membentuk suasana yang kondusif,saling toleransi dan saling mendukung satu dengan yang lainnya. jika hal ini di lakukan dengan baik dan konsisten maka akan menimbulkan loyalitas yang tinggi pada perusahaan, karena 6 Faktor tersebut telah membuat buruh merasa memiliki perusahaan, sehingga mereka akan melakukan setiap pekerjaan dengan Optimal dan penuh keikhlasan. B. Corporate Social Responsibility (CSR). Corporate Social Responsibility adalah suatu kondisi yang menuntut adanya tanggung jawab social perusahaan terhadap lingkungannya.berkaitan dengan kesuksesan perusahan yang menyeluruh, maka hal ini merupakan tanggung jawab yang harus di lakukan perusahaan sebagai bentuk penghargaan dan dukungan pada lingkungan sekitar yang telah turut mendukung dalam tercapainya kesuksesan.tetapi,kondisi di lapangan menyatakan hanya sedikit perusahaan yang memperhatikan , sehingga kesuksesan yang diraih perusahaan tidak dirasakan oleh lingkungan sekitarnya. Maka dari itu,perusahaan yang memiliki pandangan kesuksesan menyeluruh akan senantiasa memberikan tanggung jawab sosialnya kepada masyarakat, karena bagaimanapun tidak ada ruginya memberikan perhatian kepada lingkungan sekitar dan bahkan juga telah menguntugkan, diantaranya adalah : a) Memberikan kesempatan kepada masyarakat sekitar untuk bekerja sesuai dengan Job Requirement, sehingga menghasilkan win – win solution. dimana perusahaan di untungkan oleh ketersediaan tenaga kerja sehingga tidak perlu mencari lagi, sedangkan masyarakat di untungkan karena mendapatkan pekerjaan untuk kelangsungan hidupnya. b) Perusahaan memberikan bantuan social dan pendidikan untuk lingkungan masyarakat sekitarnya, cara ini dapat menumbuhkan rasa simpati kepada perusahaan.sehingga masyarakat akan di untungkan dengan adanya perusahaan di tempatnya. Selain kedua hal tersebut,masih banyak yang dapat dilakukan perusahaan sebagai bentuk tanggung jawabnya terhadap lingkungan sekitarnya, pada intinya jika semua pihak memiliki kepedulian, maka

tidak akan adalagi orang – orang yang terjalimi. Perubahan dan pengembangan dari seluruh pihak yang berkaitan dalam perusahaan adalah suatu hal yang harus dilakukan untuk menghadapi tantangan dan tuntutan lingkungan sekitar,selain itu tanggung jawab social kepada masyarakat harus di berikan secara optimal sehingga seluruh bagaian yang turut andil dalam mensukseskan perusahaan dapat merasakannya.tiada perubahan besar, tanpa diawali oleh perubahan – perubahan kecil.maka dari itu marilah perubahan di mulai dari diri sendiri, dari hal terkecil dan dari saat ini. Bandung,21 – 08 -2007 Penulis Dedi Dharmawan Mahasiswa Semester V Jurusan Teknik Industri UNPAS Bandung.\

Related Documents