DEPARTEMEN FARMASI KLINIK FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA PROGRAM BPP RUMAH SAKIT
LAPORAN KASUS
Inisial Pasien : An. NA
Berat Badan : 8,3 kg
Ginjal : -
Umur
Tinggi Badan : -
Hepar : -
: 1 tahun
Keluhan utama
: mencret selama 4 hari, ampas (+), cair (+), muntah (+), mencret > 4 kali, panas selama 4 hari, kejang (+) 1 kali selama ± 8 menit.
Diagnosis
: Diare akut + dehidrasi sedang + bronkopneumonia
Riwayat Penyakit
:-
Riwayat Pengobatan : -
Alergi: Kepatuhan
_
Obat Tradisional
_
Merokok
_
OTC
_
Alkohol
_
Lain-lain
_
CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN
1
DEPARTEMEN FARMASI KLINIK FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA PROGRAM BPP RUMAH SAKIT
Inisial Pasien: An. NA Tanggal 4/3/2010
5/3/2010
6/3/2010 7/3/2010 8/3/2010 9/3/2010
Problem/Kejadian/Tindakan Klinisi Mencret sejak 3 hari SMRS, hari ini mencret 2x cair dan berampas. Panas sejak 4 hari SMRS, panas langsung tinggi. Kejang 1 x selama ±2 menit, mata melirik ke bawah, kejang berhenti sendiri. Kondisi umum cukup baik, namun terdapat mata cowong pada pasien. Mencret 4x, cair dan berampas, panas (38,8C), dan batuk. Kondisi pasien lemah, mata sudah tidak cowong, namun pasien mengalami ronchi. Dilakukan tes foto torax, dan kesimpulan hasilnya adalah pasien mengalami bronkopneumonia. Pasien mengalami mencret 2x, cair, berampas dan berlendir, panas Kondisi umum pasien lemah BAB lembek sebanyak 2x, batuk dahak, panas, kondisi masih lemah, panas (38,3C) Pasien sudah tidak mencret lagi, namun kondisi masih lemah
2
DEPARTEMEN FARMASI KLINIK FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA PROGRAM BPP RUMAH SAKIT
FORMAT ASUHAN KEFARMASIAN Farmasis: Selvia Eko Mei Romalasari, S.Farm.
No. DMK: 11029xxx MRS/KRS: 4 Maret 2010/10 Maret 2010 Inisial Pasien: An. NA Umur/BB/Tinggi: 1 tahun/8,3 kg/Alamat: Surabaya Riwayat Sosial: -
Obat
Rute
Keluhan Utama: mencret selama 4 hari, ampas (+), cair (+), muntah (+), mencret > 4 kali, panas selama 4 hari, kejang (+) 1 kali selama ± 8 menit. Diagnosa: Diare akut + dehidrasi sedang + bronkopneumonia Riwayat Penyakit: Riwayat Obat: Kepatuhan: -
Dosis
KAEN 3B (evaluasi jam 20.30) Probiotik (Lacto-B®) Zinc (Zinkid®) ASI/PASI Koreksi Ca glukonas Inj. Diazepam
iv
560 cc
p.o p.o p.o iv iv
20 mg 60 cc 4 cc 2 mg
Inj. Novalgin®
iv
90 mg
Parasetamol Nebul PZ Inj. Ampicillin Cefixime
p.o
90 mg 2 cc 200 mg 30 mg
iv p.o
Frekuensi Tiap 3 jam 1 x 1 sachet 1 x ½ tab (k/p) bila kejang (k/p) bila t>38,5C 3x1 (k/p) 4x1 2x1
4/3 19.00 √ √ √ √ √
5/3 20.30 830/ 2 jam √ √ √ √
830/ 24 jam √ √ √ // √
Tanggal 6/3 18.00 √ √
Alergi: Merokok/Alkohol: Obat Tradisional: OTC: -
7/3
8/3
√
//
9/3
√ √ √
√ √ √
√ √ √
√ √ √
√ 1 x 20 30 cc
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√ √ √
√ √ √
√ √ // √
√ √
√ 3 cc
√
√
√
√
3
DEPARTEMEN FARMASI KLINIK FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA PROGRAM BPP RUMAH SAKIT
Komposisi:
KAEN 3B: tiap 1000 mL mengandung dekstrosa 27 g, natrium 50 mEq, kalium 20 mEq, klorida 50 mEq, laktat 20 mEq (MIMS, 2009)
Probiotik (Lacto-B®): tiap sachet mengandung viable cell count 1 x 10 7 CFU/g (lactobacillus acidophilus, Bifidobacterium longun, sterptococcus faecium), vit C 10 mg, vit B10,5 mg, vit B2 0,5 mg, vit B6 0,5 mg, niacin 2 mg, protein 0,02 g, fat 0,1 g, energi: 3,4 kal (MIMS, 2009).
Zinc (Zinkid®): Tiap tablet mengandung zinc sulfat 64,9 mg setara dengan zinc 20 mg (Indofarma, 2010).
4
DEPARTEMEN FARMASI KLINIK FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA PROGRAM BPP RUMAH SAKIT
DATA KLINIK Inisial Pasien: An. NA Data Klinik Suhu Nadi RR Ronchi Mata cowong T Batuk dahak Kondisi umum: Cukup Lemah Mencret Panas Kejang
Nilai Normal 36-37 (C) 80-100 (x/menit) 20 (x/menit)
Tanggal 4/3 37,5 104 40
5/3 38,8 160 44
6/3 37,8 120 32
7/3
8/3 38,3 130 35
9/3 37 100 30
+ -
+ +
-
-
+
+
+ 4x + -
+ 2x + -
+
+ Lembek + -
+ -
Komentar dan Alasan -
+ 2x + +
-
-
5
DEPARTEMEN FARMASI KLINIK FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA PROGRAM BPP RUMAH SAKIT
DATA LABORATORIUM Inisial Pasien: An. NA Data Laboratorium WBC RBC HGB HCT MCV MCH MCHC PLT RDW MPV PCT PDW Lym Mono Gra Na K Cl Ca Glukosa
Nilai Normal (4,5-10,5) 103/ul (4,00-6,00) 106/µl (11,0-18,0) g/dl (35,0-60,0) % (80,0-99,9) fl (27,0-31,0) pg (33,0-37,0) g/dl (150-450) 103/µl (11,6-13,7)% (7,8-11,0) fl (0,190-0,360) (15,5-17,1) (1,2-3,4) 103/ul (0,1-0,6) 103/ul (1,4-6,5) 103/ul (136-144) mmol/L (3,8-5,0) mmol/L (97-103) mmol/L (8,1-10,4)mg/dL (70-110)mg/dL
Tanggal 4/3 6,9 4,61 9,3 28,4 61,5 20,1 32,7 298 20,0 7,6 0,226 19,0 3,8 0,4 2,7 131,5 3,84 110,1 7,5 100
Komentar dan Alasan - Kadar kalsium pasien berada dibawah normal, untuk itu dilakukan koreksi menggunakan Ca glukonas
6
DEPARTEMEN FARMASI KLINIK FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA PROGRAM BPP RUMAH SAKIT
PROFIL PENGOBATAN Inisial Pasien: An. NA Mulai Jenis Obat 4/3 KAEN 3B (evaluasi jam 20.30) 4/3 Probiotik 4/3 Zinc
Rute iv
OBAT Dosis Frekuensi 560 cc Tiap 3 jam
p.o p.o
1 x 1 sachet 1 x ½ tab
20 mg
Berhenti 8/3
Komentar dan Alasan
Indikasi
Pemantauan Kefarmasian
Pemantauan Kefarmasian
Komentar dan Alasan
Indikasi
-
Lanjutan Profil Pengobatan Mulai Jenis Obat 4/3 Koreksi Ca glukonas 5/3 Inj. Diazepam
Rute iv
OBAT Dosis Frekuensi 4 cc
iv
2 mg
5/3
Inj. Novalgin®
iv
90 mg
5/3 5/3
Parasetamol Nebul PZ
p.o
90 mg 2 cc
(k/p) bila kejang (k/p) bila t>38,5C 3x1 (k/p)
Berhenti 5/3 10/3 9/3 9/3 10/3
7
DEPARTEMEN FARMASI KLINIK FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS AIRLANGGA PROGRAM BPP RUMAH SAKIT
Lanjutan Profil Pengobatan Mulai Jenis Obat 5/3 Inj. Ampicillin 6/3 Cefixime (18.00 WIB)
Rute iv p.o
OBAT Dosis Frekuensi 200 mg 4x1 30 mg
2x1
Berhenti 6/3 (18.00 WIB) -
Indikasi
Pemantauan Kefarmasian
Komentar dan Alasan
8