Friends
This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA
Overview
Download & View Friends as PDF for free.
More details
- Words: 409
- Pages: 2
Nggak
terasa udah 8 tahun lebih kita kenal , berteman, dan
bersahabat. Banyak cerita yang bisa diingat dan dikenang. Mulai dari awal Ospek, ada yang bawa tahu super jumbo sampai salah atribut. Awal semangat2nya kuliah, absen dan catatan yang selalu penuh, ujian dan quiz yang dibela-belain nggak tidur buat belajar atau cuma sekedar buat contekan, tugas yang selalu dikerjain, walaupun mungkin lebih sering cuma copy paste dari teman yang diandalin. Sampai masa jenuhnya kuliah, berhadapan sama dosen yang kadang semaunya sendiri dan tugas yang numpuk sampai kadang bingung mana yang mau dikerjain. Dan kadang solusi aman yang dipilih adalah bolos, dan cari hiburan lain di luar. Ada yang pacaran, gebet sana, gebet sini, ada yang sibuk sama hobinya, ada yang gabung ke ormawa, ada juga yang cuma sekedar kongkow bareng dan hunting makanan di mall. Atau bikin acara refreshing bareng ke luar kota tiap akhir semester. 4 tahun jadi warga kampus dengan segala kesenangan, kehebohan dan keruwetannya, dengan segala sifat dan karakter masing-masing dari kita. Banyak hal-hal sepele yang kalau diingat sekarang, bakal buat kita tersenyum, entah tersenyum manis, tersenyum pahit, tersenyum simpul, atau malah geleng-geleng kepala kalau ingat kebodohan, kenakalan, keisengan yang pernah kita lakuin dulu 4 tahun pertama, yang diwarnai dengan segala suka, cita, konflik, bahkan cinta, nggak hanya mempererat persahabatan, tapi juga ada yang sampai meretakkan persahabatan itu sendiri. 4 tahun berikutnya, masing-masing dari kita udah mulai berpencar dan mencari
kebutuhan
hidup
yang
lain.
Sambil
mencoba
mempertahankan persahabatan yang sudah dirajut dengan segala
masalah hidup yang baru, yang mungkin nggak pernah kita bayangin sebelumnya. 8 tahun bukan waktu yang singkat untuk sebuah persahabatan. Tapi 8 tahun juga bukan waktu yang lama untuk kita bisa benar2 paham karakter dan pribadi masing-masing dari kita. Selama 8 tahun itu juga, banyak masalah dan banyak orang yang hadir dalam hidup kita, yang mungkin secara nggak sadar, membuat kita menjadi diri kita yang sekarang. Sebesar apapun atau sekecil apapun perannya, dengan segala cerita manis ataupun pahit bersamanya, yang mengisi
lembaran cerita kita. Karena masalah nggak akan
membuat kita jadi orang yang sama sebelum dan sesudahnya. Yang baik atau buruknya merupakan pilihan kita sendiri. Buat teman dan sahabat selama 8 tahun ini... semoga semua cerita, masalah, senang dan sedih, atau konflik yang jadi warna dalam persahabatan kita selama 8 tahun ini, membuat kita jadi orang yang lebih baik dari sebelumnya... UR GUYS ARE ONE OF THE PIECES IN MY LIFE PUZZLE , EVEN JUST ONE, IT WONT BE COMPLETE WITHOUT U
terasa udah 8 tahun lebih kita kenal , berteman, dan
bersahabat. Banyak cerita yang bisa diingat dan dikenang. Mulai dari awal Ospek, ada yang bawa tahu super jumbo sampai salah atribut. Awal semangat2nya kuliah, absen dan catatan yang selalu penuh, ujian dan quiz yang dibela-belain nggak tidur buat belajar atau cuma sekedar buat contekan, tugas yang selalu dikerjain, walaupun mungkin lebih sering cuma copy paste dari teman yang diandalin. Sampai masa jenuhnya kuliah, berhadapan sama dosen yang kadang semaunya sendiri dan tugas yang numpuk sampai kadang bingung mana yang mau dikerjain. Dan kadang solusi aman yang dipilih adalah bolos, dan cari hiburan lain di luar. Ada yang pacaran, gebet sana, gebet sini, ada yang sibuk sama hobinya, ada yang gabung ke ormawa, ada juga yang cuma sekedar kongkow bareng dan hunting makanan di mall. Atau bikin acara refreshing bareng ke luar kota tiap akhir semester. 4 tahun jadi warga kampus dengan segala kesenangan, kehebohan dan keruwetannya, dengan segala sifat dan karakter masing-masing dari kita. Banyak hal-hal sepele yang kalau diingat sekarang, bakal buat kita tersenyum, entah tersenyum manis, tersenyum pahit, tersenyum simpul, atau malah geleng-geleng kepala kalau ingat kebodohan, kenakalan, keisengan yang pernah kita lakuin dulu 4 tahun pertama, yang diwarnai dengan segala suka, cita, konflik, bahkan cinta, nggak hanya mempererat persahabatan, tapi juga ada yang sampai meretakkan persahabatan itu sendiri. 4 tahun berikutnya, masing-masing dari kita udah mulai berpencar dan mencari
kebutuhan
hidup
yang
lain.
Sambil
mencoba
mempertahankan persahabatan yang sudah dirajut dengan segala
masalah hidup yang baru, yang mungkin nggak pernah kita bayangin sebelumnya. 8 tahun bukan waktu yang singkat untuk sebuah persahabatan. Tapi 8 tahun juga bukan waktu yang lama untuk kita bisa benar2 paham karakter dan pribadi masing-masing dari kita. Selama 8 tahun itu juga, banyak masalah dan banyak orang yang hadir dalam hidup kita, yang mungkin secara nggak sadar, membuat kita menjadi diri kita yang sekarang. Sebesar apapun atau sekecil apapun perannya, dengan segala cerita manis ataupun pahit bersamanya, yang mengisi
lembaran cerita kita. Karena masalah nggak akan
membuat kita jadi orang yang sama sebelum dan sesudahnya. Yang baik atau buruknya merupakan pilihan kita sendiri. Buat teman dan sahabat selama 8 tahun ini... semoga semua cerita, masalah, senang dan sedih, atau konflik yang jadi warna dalam persahabatan kita selama 8 tahun ini, membuat kita jadi orang yang lebih baik dari sebelumnya... UR GUYS ARE ONE OF THE PIECES IN MY LIFE PUZZLE , EVEN JUST ONE, IT WONT BE COMPLETE WITHOUT U
