RUMAH SAKIT UMUM YARSI PONTIANAK Jalan Tanjung Raya II Telp. (0561) 739685 – FAX. (0561) 767078
PONTIANAK-KALBAR
email:
[email protected]
NAMA PESERTA : UNIT : BERIKAN TANDA CEKLIS ( √ ) PADA KOLOM YA / TIDAK PADA PELAKSANAAN PROSEDUR NO
1.
2.
3.
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Prosedur 1. Indentifikasi pasien 2. Jelaskan tujuan prosedur yang akan dilaksanakan 3. Atur posisi klien pada duduk. 4. Jaga Privasi klien. Persiapan Alat : 1. Sputum pot yang berisi lisol 2 – 3% 2. Handuk kecil 3. Bantal (BP) 4. Tissue 5. Bengkok 6. Sarung tangan bersih Prosedur Pelaksanaan : 1. Jelaskan kembali prosedur yang akan dilakukan. 2. Dekatkan alat 3. Atur posisi klien pada posisi duduk. 4. Cuci tangan 5. Pakai sarung tangan 6. Pasang handuk kecil dibawah dagu klien untuk pengalas, fiksasi dengan peniti (bila perlu). 7. Setelah menggunakan pengobatan bronkhodilator (jika diresepkan), tarik nafas dalam dan tahan nafas selama 3 detik. 8. Batukan 2 kali, batuk pertama untuk melepaskan mukus dan batuk kedua untuk mengeluarkan sekret. Jika klien merasa nyeri dada pada saat batuk, takan dada dengan bantal. Tampung secret kedalam sputum pot yang berisi lisol. pada saat batuk anjurkan klien untuk mencondongkan badannya kedepan dan ekspirasi dengan kuat dengan suara hembusan. 9. Anjurkan klien untuk inspirasi dengan nafas pendek cepat secara bergantian untuk mencegah mukus bergerak kembali ke jalan nafas yang sempit. 10. Anjurkan klien untuk beristirahat. 11. Hindari batuk yang terlalu lama karena dapat menyebabkan kelelahan dan hipoksia. 12. Bereskan peralatan. 13. Buka sarung tangan
YA
TIDAK
RUMAH SAKIT UMUM YARSI PONTIANAK Jalan Tanjung Raya II Telp. (0561) 739685 – FAX. (0561) 767078
PONTIANAK-KALBAR
email:
[email protected]
14. Evaluasi hasil tindakan 15. Simpan peralatan pada tempatnya 16. Cuci tangan 17. Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan.
Catatan :
Nama Assesor :
Tanda Tangan :
Tanggal : Nama Peserta :
Tanda tangan :
Tanggal :