Aqua-ar08.pdf

  • Uploaded by: Tens Gravy
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Aqua-ar08.pdf as PDF for free.

More details

  • Words: 31,610
  • Pages: 96
cares PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK

l a p o r a n t a h u n a n 2 0 0 8 a n n u a l re p o r t 2 0 0 8

Daftar Isi Contents

ikhtisar keuangan konsolidasian

02

laporan dewan komisaris

06

laporan direksi

09

profil perseroan

14

bidang dan kegiatan usaha

16

riwayat singkat perseroan

17

struktur organisasi

18

visi dan misi

18

dewan komisaris

19

direksi

20

sumber daya manusia

21

pemegang saham

22

data anak perusahaan

22

ringkasan saham

24

data profesi penunjang

24

daftar sertifikasi

25

saham, penggunaan laba dan dividen

26

investasi AQUA 2008

27

analisis dan pembahasan manajemen

29

tata kelola perusahaan yang baik

31

faktor risiko

37

tanggung jawab sosial perseroan

38

perkara penting yang dihadapi perseroan

42

tempat dan alamat yang bisa dihubungi oleh pemegang saham

42

laporan keuangan konsolidasian

43

consolidated financial highlights board of commissioners’ report board of directors’ report company profile

company core business and activities brief company history organization chart

vision and mission statements board of commissioners board of directors human resources shareholders

subsidiary company

summary of shares

data of supporting professions list of certifications

AQUA shares, profit use, and dividends AQUA investment 2008

management’s analysis and discussion good corporate governance risk factor

corporate social responsibility

major cases involving the company

address and contact number for shareholder use consolidated financial statements

02 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Ikhtisar Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Highlights

(dalam jutaan Rupiah)

2008

2007

2006

2005

2004

RESULT FROM OPERATION

HASIL USAHA Pendapatan Bersih

(in million Rupiah)

2,331,532

1,952,156

1,683,721

1,563,156

1,333,147

Net Revenue

Laba Kotor

126,684

119,190

116,244

104,094

141,950

Gross Profit

Laba Usaha

95,634

89,271

85,669

72,503

116,674

Operating Income

Laba Bersih

82,337

65,913

48,854

64,350

91,582

Net Income

13,162,473 13,162,473

13,162,473

13,162,473

13,162,473

Number of Shares

6,958

Net Earnings per Share Basic and Diluted (Rupiah)

Jumlah Lembar Saham Laba Bersih per Saham Dasar dan Dilusian (Rupiah)

6,255

5,008

3,712

4,889

Dividen Tunai per Saham (Rupiah)

1,200

1,000

630

830

Rasio Laba Kotor Terhadap Pendapatan Bersih

5.43%

6.11%

6.90%

6.66%

10.65%

Gross Profit to Net Revenue Ratio

Rasio Laba Usaha Terhadap Pendapatan Bersih

4.10%

4.57%

5.09%

4.64%

8.75%

Operating Income to Net Revenue Ratio

Rasio Laba Bersih Terhadap Pendapatan Bersih

3.53%

3.38%

2.90%

4.12%

6.87%

Net Income to Net Revenue Ratio

Rasio Laba Bersih Terhadap Jumlah Aset

8.21%

7.39%

6.14%

8.81%

13.65%

Net Income to Total Assets Ratio

Rasio Laba Bersih Terhadap Ekuitas

14.16%

12.99%

10.92%

15.88%

25.77%

Return on Equity Ratio

1,180 Cash Dividend per Share (Rupiah)

FINANCIAL POSITION

POSISI KEUANGAN Aset Lancar

660,532

564,787

527,137

442,484

378,367

Current Assets

Jumlah Aset

1,003,488

891,530

795,244

732,354

671,109

Total Assets

Jumlah Investasi (Bersih)

77,042

82,224

1,592

38,301

28,618

Total Investment (net)

Kewajiban Lancar

84,482

79,642

73,395

62,333

85,921

Current Liabilities

Modal Usaha Bersih

576,050

485,145

453,742

380,151

292,446

Net Working Capital

Jumlah Kewajiban

412,466

377,577

342,897

318,127

308,620

Total Liabilities

Jumlah Ekuitas

581,580

507,270

447,225

405,324

355,338

Total Equity

Saldo Laba

537,129

467,848

410,228

372,299

323,481

Retained Earnings

Rasio Lancar

7.82

7.09

7.18

7.10

4.40

Current Ratio

Rasio Kewajiban Terhadap Ekuitas

0.71

0.74

0.77

0.78

0.87

Debt to Equity Ratio

Rasio Kewajiban Terhadap Jumlah Aset

0.41

0.42

0.43

0.43

0.46

Liability to Assets Ratio

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

Jumlah Aset | Total Assets 1,003,488

Laba Bersih | Net Income 91,582 82,337

891,530

732,354

. 03

795,244

65,913

64,350

671,109

48,854

2004

2005

2006

2007

2008

2004

Laba Kotor | Gross Profit

2005

2006

2007

2008

Jumlah Ekuitas | Total Equity

141,950

581,580 126,684 116,244

507,270

119,190 447,225

104,094

405,324 355,338

2004

2005

2006

2007

2008

2004

2005

2006

2007

2008

Pendapatan Bersih | Net Revenue 2,331,532

1,952,156 1,683,721 1,563,156 1,333,147

2004

2005

2006

2007

2008

Dalam Jutaan Rupiah | In Million Rupiah

Lisa Tirto Utomo President Commissioner R.Soekardi Independent Commissioner Janto Utomo Commissioner

Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report

Laporan Direksi

Board of Directors’ Report Parmaningsih President Director Burhan Sutanto Director Theresia L. Setionegoro Director

Janto Utomo Commissioner

Lisa Tirto Utomo President Commissioner

R.Soekardi Independent Commissioner

06 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report

Pemegang Saham yang Terhormat,

Dear Valued Shareholders,

Tahun 2008 adalah tahun yang penuh dinamika, mengingat beberapa kondisi makro seperti: fluktuasi harga bahan baku biji plastik (resin), kenaikan harga BBM, dan persaingan usaha dari private label. Meskipun demikian, Perseroan masih tetap memimpin pasar Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) dan menjaga pertumbuhan volume penjualan.

Year 2008 was a dynamic period, which presented numerous challenging macro economic conditions such as fluctuating price of resin, increasing price of fuel and the growing competition from private labels. In spite of the challenging business environment, the Company continued to secure its lead in the Bottled Drinking Water market and maintained a strong growth in sales volume.

Dewan Komisaris senantiasa memantau perkembangan Perseroan melalui pertemuan rutin dengan Direksi untuk membahas topik-topik yang relevan. Namun, Perseroan masih memerlukan peningkatan di beberapa aspek antara lain, implementasi Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance - GCG), Kompetensi Sumber Daya Manusia, dan Pengelolaan Lingkungan yang berkesinambungan (Sustainable). Guna mencapai hal-hal tersebut di atas, kami tetap mendukung Direksi untuk menerapkan GCG secara konsisten dan berkesinambungan.

In an effort to monitor the Company’s performance, we conducted meetings with the Directors on a regular basis to discuss relevant topics. The Company still has area for improvement in a number of areas of operations such as Good Corporate Governance, Human Resources Competence and Sustainable Environmental Management. In order to achieve these objectives the Board of Commissioners will continually support the Directors in the task of consistently implementing Good Corporate Governance.

Prospek usaha Perseroan semakin meningkat mengingat tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi air minum bagi kesehatan dan meningkatnya permintaan produk AQUA dari tahun ke tahun berdasarkan target penjualan distributor tunggal Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan harus menetapkan prioritas utama yang dapat mendukung peningkatan volume produksi guna menunjang prospek usaha Perseroan.

The Company’s business prospect continues to improve in line with the public’s awareness towards the importance of drinking water for health as well as the rising demand for AQUA products over the years based on reports of the Company’s sole distributor’s sales target. Accordingly, the Company must establish those top priority issues, which will encourage increased production volume and in turn strengthen the Company’s business outlook.

Dengan pengalaman lebih dari 35 tahun, Perseroan semakin berpengalaman dalam menghadapi berbagai tantangan yang dihadapi dan kami menilai bahwa Perseroan cukup berhasil menjalankan kinerjanya sebagaimana tercermin dalam laporan keuangan konsolidasian yang berakhir pada periode 31 Desember 2008, telah diaudit oleh KAP Haryanto Sahari & Rekan (a member firm of PricewaterhouseCoopers). Kami telah menelaah laporan keuangan tersebut serta menyetujui usulan Direksi mengenai penggunaan laba Perseroan.

Backed with more than 35 years of experience in the business, the Company is ever becoming more prepared to meet challenges ahead and it is our honest opinion that the Company has performed successfully as reflected in its consolidated financial statement for the period ending on 31 December 2008 audited by KAP Haryanto Sahari & Rekan (a member firm of PricewaterhouseCoopers). We have analyzed these financial statements and approved the Directors’ proposal concerning the disbursement of the Company’s profits.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 07

Tahun 2008, Perseroan belum memiliki Unit Internal Audit untuk mendukung Komite Audit. Kami berharap di tahun 2009 mendatang, Direksi sudah dapat membentuk Unit Internal Audit sebagaimana yang disyaratkan dalam Keputusan Ketua Bapepam-LK Nomor: Kep-496/BL/2008.

In 2008, the Company has not yet established an Internal Audit Unit to support the Audit Committee. We hope that in the coming year the Directors will have established this unit in compliance with the requirements of the Head of Bapepam-LK (Indonesia Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency) No. Kep-496/BL/2008.

Dewan Komisaris menyampaikan penghargaan dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan, kerjasama yang baik dari Direksi, para karyawan serta pemangku kepentingan lainnya atas keberhasilan yang dicapai oleh Perseroan di tahun 2008.

The Board of Commissioners extends its sincere appreciation and thanks for the support and cooperation from the Board of Directors, employees and all stakeholders for the Company’s success in 2008.

Akhir kata, Dewan Komisaris juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bapak Willy Sidharta, Bapak John Abdi dan Bapak Purnama Sidhi yang telah mengundurkan diri dari jabatannya masing-masing sebagai: Presiden Direktur, Direktur, dan anggota Komite Audit di tahun 2008.

Lastly, the Board of Commissioners would also like to express its highest appreciation for the services of Messrs. Willy Sidharta, John Abdi and Purnama Sidhi, who resigned in 2008 from their respective positions as President Director, Director and Audit Committee member.

Pengggunaan Laba Perseroan / Disbursement of the Company’s Profits Dividen Tunai/ Cash Dividends

Rp. 15,794,967,600

Laba ditahan/ Retained Earnings

Rp. 66,541,965,780

Laba Bersih 2008/ 2008 Net Income

Rp. 82,336,933,380

Jumlah saham/ Total shares

13,162,473

Dividen per saham/ Dividend per share

Rp. 1200,-

Burhan Sutanto Director

Theresia L. Setionegoro Director

Parmaningsih President Director

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 09

Laporan Direksi

Board of Directors’ Report Pemegang Saham yang Terhormat,

Dear Valued Shareholders,

Suatu kehormatan bagi kami dapat menyampaikan kinerja Perseroan tahun 2008, yang masih merupakan tahun penuh tantangan bagi Perseroan. Pencapaian kinerja ini dapat dilihat dari pertumbuhan penjualan baik dalam volume maupun dalam nilai Rupiah. Di tengah kenaikan harga minyak bumi yang sangat mempengaruhi kenaikan harga bahan baku biji plastik (resin), merupakan salah satu tantangan bagi kami untuk dapat menetapkan kebijakan-kebijakan Perseroan yang mendukung kelangsungan produksi dan pertumbuhan penjualan, serta memastikan Perseroan tetap mampu membukukan laba. Laba bersih yang berhasil dibukukan di tahun 2008 adalah sebesar Rp. 82,34 milyar.

It is with pleasure that we present you the Company’s performance report for the year of 2008, a period that has still undeniably presented many challenges for the Company. The Company’s performance can be assessed by the growth in sales figures represented in volume and Rupiah value. Amidst the escalating price of resin inevitably resulting from increased oil prices not only were we confronted with the challenge of implementing those Company policies that support continued production and growth of sales but also of ensuring that the Company was able to gain profit in these conditions. Despite such obstacles, the Company successfully booked a net income in 2008 of Rp. 82.34 billion.

Secara keseluruhan Perseroan telah berhasil mencapai volume penjualan konsolidasian sebesar 5.898,66 juta liter, atau naik 13,64% dibandingkan dengan penjualan tahun 2007 sebesar 5.191,71 juta liter. Tingkat pertumbuhan produksi dari 3 pabrik Perseroan dan 11 pabrik milik pemegang lisensi mencapai 13,64% yaitu dari 5.180,31 juta liter pada tahun 2007 menjadi 5.887 juta liter pada tahun 2008. Sedangkan volume produksi dari 3 Pabrik Perseroan, naik sebesar 110 juta liter atau naik 6,9% dibandingkan dengan volume produksi yang dicapai di tahun 2007 sebesar 1.596,31 juta liter.

Overall, the Company gained a consolidated sales volume of 5,898.66 million liters, or 13.64% higher than sales achieved in 2007 of 5,191.71 million liters. Production growth rate from the Company’s 3 plants and licensees’ 11 plants was 13.64%, from 5,180.31 million liters in 2007 to 5,887 million liters in 2008. Production volume from the Company’s 3 plants increased by 110 million liters or 6.9% compared to 1,596.31 million liters achieved in 2007.

Volume penjualan anak Perseroan, IBIC Sdn.Bhd. di tahun 2008 tercatat sebesar 11,65 juta liter dan hasil penjualan mencapai Rp. 27,67 milyar, yang meningkat sebesar 14,64% dibandingkan tahun 2007 yang mencatatkan hasil penjualannya sebesar Rp. 24,14 milyar.

Sales volume of the Company’s subsidiary IBIC Sdn.Bhd. in 2008 was recorded at 11.65 million liters, with a total sales of Rp. 27.67 billion, increasing by 14.64% from year 2007 of Rp. 24.14 billion.

Pendapatan bersih konsolidasian secara total meningkat 19,43% dari Rp. 1.952,15 milyar di tahun 2007 menjadi Rp. 2.331,53 milyar.

Total consolidated net income increased by 19.43 % from Rp. 1,952.15 billion in 2007 to Rp. 2,331.53 billion.

Kenaikan Beban Pokok Pendapatan dari produksi Perseroan sebesar 11,68% dari Rp. 532,37 milyar menjadi Rp. 594,46 milyar antara lain disebabkan kenaikan harga BBM dan fluktuasi harga bahan baku biji plastik (resin) sebagaimana tersebut diatas. Demikian pula secara keseluruhan Beban Pokok Pendapatan 3 pabrik Perseroan dan 11 pabrik milik pemegang lisensi di tahun 2008 naik sebesar 20,34% dari Rp. 1.820,94 milyar menjadi Rp. 2.191,26 milyar.

Cost of Revenue from Company production increased by 11.68% from Rp. 532.37 billion to Rp. 594.46 billion among others due to rising fuel prices and fluctuating prices of resin as previously mentioned. Similarly, total Cost of Revenue in 2008 of the Company’s 3 plants and 11 licensees’ plants increased by 20.34 % from Rp. 1,820.94 billion to Rp. 2,191.26 billion.

10 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Indikator Utama / Key Indicators 2008 Pabrik Sendiri Pabrik Lisensi Own Factories Licensees Factories

Total AQUA Pabrik Brunei Total AQUA Brunei Factory

Total AGM Total AGM

Volume Penjualan (juta liter)

1,706.42

4,180.59

5,887.01

11.65

5,898.66

Sales Volume (million liters)

Pendapatan Bersih (juta Rupiah)

682,806

1,621,058

2,303,864

27,668

2,331,532

Net Revenue (million Rp)

Beban Pokok Pendapatan (juta Rupiah)

594,462

1,596,803

2,191,265

13,583

2,204,848

Cost of Revenue (million Rp)

Laba Kotor (juta Rupiah)

88,344

24,255

112,599

14,085

126,684

Gross Profit (million Rp)

Total AQUA Pabrik Brunei Total AQUA Brunei Factory

Total AGM Total AGM

2007 Pabrik Sendiri Pabrik Lisensi Own Factories Licensees factories Volume Penjualan (juta liter)

1,596.31

3,584.00

5,180.31

11.40

5,191.71

Sales Volume (million liters)

Pendapatan Bersih (juta Rupiah)

619,960

1,308,061

1,928,021

24,135

1,952,156

Net Revenue (million Rp)

Beban Pokok Pendapatan (juta Rupiah)

532,370

1,288,571

1,820,941

12,025

1,832,966

Cost of Revenue (million Rp)

Laba Kotor (juta Rupiah)

87,590

19,490

107,080

12,110

119,190

Gross Profit (million Rp)

Kebijakan Strategis

Strategic Action

Sepanjang tahun 2008, Perseroan melakukan berbagai kebijakan strategis untuk meningkatkan keseluruhan hasil operasional diantaranya dengan melakukan kajian terhadap sistem produksi, peningkatan kualitas AQUA agar dapat terus bersaing dengan produk-produk air minum lainnya, dan meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia sebagai salah satu pilar Perseroan.

Throughout 2008, the Company undertook a number of strategic actions in a bid to improve its overall operations performance, including the evaluation of production system, improvement quality of AQUA to maintain competitive edge against other bottled drinking water products, and development of the competence in its Human Resources as one of the Company’s mainstay.

Dalam pelaksanaan kebijakan-kebijakan tersebut di atas, kami melibatkan seluruh karyawan untuk mendukung dan mengambil bagian sesuai dengan bidangnya masingmasing. Perseroan mengimplementasikan Total Productivity Management (TPM) guna memaksimalkan hasil produksi dan meningkatkan efisiensi. Perseroan juga telah mengganti desain botol AQUA 600ml. Selain desainnya yang anggun dan lebih mudah digenggam, botol AQUA dengan desain baru ini juga menggunakan bahan baku plastik yang lebih sedikit, merupakan bukti kepedulian Perseroan terhadap pelestarian lingkungan hidup.

In implementing these actions we have secured the participation of all employees, who provided support and assumed roles in their respective fields of expertise. The Company put in place a Total Productivity Management (TPM) program to maximize production and improve efficiency. The Company has also revamped the design of its 600ml AQUA bottle. Besides elegant and easier to hold, production of the new AQUA bottle design uses a smaller amount of resin, which reflects the Company’s concern towards conservation of the environment.

Sebagai bagian dari program AQUA Quality Commitment (AQC), tim dari departemen Quality Assurance telah memperkenalkan AQUA Quality Mobile Unit (AQMU) yang bertujuan untuk memastikan keberlanjutan mutu produk AQUA terjamin mulai dari pabrik sampai ke tangan konsumen.

As a part of the AQUA Quality Commitment (AQC) program, a team from the Quality Assurance department introduced the AQUA Quality Mobile Unit (AQMU), aimed to ensure the continued quality of AQUA products from the plant all the way to consumers.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 11

Hal ini dilakukan dengan mendatangi toko-toko, pasarpasar, bahkan sampai ke rumah pelanggan untuk mengecek dan memberikan edukasi mengenai penanganan & penyimpanan produk AQUA yang benar serta mendengarkan berbagai masukan dari konsumen untuk senantiasa meningkatkan mutu produk dan pelayanan kepada konsumen. Dengan demikian diharapkan mereka akan setia mengkonsumsi AQUA.

The unit operates by visiting stores, markets and even households to check and educate consumers on the proper handling & storage of AQUA products as well as gathering inputs for continued improvement of product quality and service to consumers. These measures will hopefully help to secure the loyalty of AQUA consumers.

Guna mendukung implementasi AQC dan TPM, kami juga fokus pada peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia. Direksi mendorong agar pelaksanaan pelatihan bagi seluruh karyawan mulai dari level shopfloor (pekerja level bawah) sampai Direksi lebih ditingkatkan lagi baik dari frekuensi maupun materinya. Target pelatihan yang kami tetapkan sedikitnya berupa 50 program pelatihan untuk semua level. Sampai dengan akhir tahun 2008, total program pelatihan yang sudah dilaksanakan adalah 109 program pelatihan di 3 lokasi Pabrik Perseroan.

In support of the AQC and TPM, we have also been focusing on enhancing the competence of our Human Resources. The Board of Directors have also urged the Company to improve the frequency and material of training programs provided to all employees, from shopfloor to Director level. We have established a minimum target of 50 training programs across all levels. As at the end of 2008, a total of 109 training programs had been conducted at the Company’s 3 plants.

Tata Kelola Perusahaan

Corporate Governance

Untuk memastikan kelangsungan Perseroan, Direksi telah menetapkan Pertumbuhan Berkelanjutan dan Tanggung Jawab Sosial (Sustainable Development and Corporate Social Reponsibility atau disingkat SD-CSR) sebagai salah satu kebijakan strategis Perseroan. Perseroan adalah bagian dari masyarakat, karena itu Perseroan mempunyai tanggung jawab sosial kepada masyarakat. Dalam hal ini Perseroan mempunyai komitmen ganda: komitmen untuk mencapai target keuangan (financial) dan komitmen untuk berkontribusi kepada masyarakat melalui program-program CSR.

To ensure the continuity of the Company’s operations, the Board of Directors has established Sustainable Environmental Management and Corporate Social Responsibility (SD-CSR) as part of the Company’s strategic policy. As a member of the society, the Company is obligated to perform social responsibilities. The Company has a dual commitment: to achieve a financial target and to contribute to the society through its CSR programs.

Salah satu pilar dari SD-CSR adalah Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance - GCG), yang telah diterapkan oleh Perseroan dengan mengacu kepada tools GCG yang diterapkan di Grup Perseroan antara lain Danone Way, Danone Operating Models, Business Conduct Policy, Danone Internal Control Evaluation, dan lain-lain, yang semuanya dirangkum dalam Danone Governance and Operating Procedures. Penerapan ini dimonitor dan terus disempurnakan dari waktu ke waktu, agar dapat terus menjawab tantangan dan dinamika di dalam (internal) maupun di luar (external) Perseroan. Direksi berupaya untuk dapat meningkatkan implementasi GCG di tahun 2009, baik di dalam menjalankan fungsi organ yang ada di Perseroan sesuai dengan asas transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab, independensi, kewajaran dan kesetaraan, maupun untuk menyempurnakan sistem kontrol internal

One of the basis of SD-CSR is Good Corporate Governance (GCG), which the Company has implemented in compliance with the GCG tools already incorporated within the Group, among others, Danone Way, Danone Operating Models, Business Conduct Policy and Danone Internal Control Evaluation, all of which are integrated in the Danone Governance and Operating Procedures. The implementation of these tools are continually monitored and improved from time to time to allow us to respond to the challenges and dynamics, both internally within the Company as well as externally. The Board of Directors are striving to heighten GCG performance in 2009, by managing functions existing within the Company in line with the principles of transparency, accountability, responsibility, independence, reasonableness / prudence and equality, as well as improving the Company’s internal control system by forming

12 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Perseroan dengan membentuk unit Internal Audit. Dengan implementasi GCG secara konsisten dan terus menerus, diharapkan kinerja Perseroan akan menjadi lebih meningkat.

an Internal Audit unit. It is hoped that a consistent and continuous implementation of GCG will boost the Company’s performance.

Tantangan dan Risiko

Challenges and Risks

Krisis global di akhir tahun 2008 merupakan salah satu tantangan lain yang harus dihadapi oleh Perseroan dimana hal tersebut turut mempengaruhi hasil pencapaian Perseroan. Dampaknya antara lain yaitu depresiasi Rupiah terhadap mata uang asing dan penurunan daya beli konsumen. Sejauh ini dampak terhadap volume penjualan belum terlihat, akan tetapi Direksi telah mengambil langkahlangkah yang diperlukan guna mengantisipasi dampak negatif yang lebih besar lagi di tahun 2009, antara lain dengan memberi pengertian kepada karyawan dan mengajak mereka untuk lebih kreatif mencari solusi bagi peningkatan produktivitas dan efisiensi, serta menerapkan sikap positif yang selalu menempatkan mutu produk AQUA dan kepuasan Konsumen sebagai prioritas utama di dalam menjalankan pekerjaan sehari-hari.

The global crisis which commenced towards the end of 2008 is another challenge that the Company faced head on, which affected the Company’s overall achievement for the year. A repercussion of the crisis are, among others, the depreciation of the Rupiah against foreign currencies and a weakening of consumer purchasing power. Although the impact of the recession on sales volume has thus far not been apparent, the Board of Directors has nevertheless initiated necessary measures to anticipate even greater ramifications in 2009, among others by communicating the present situation to employees and urging them to be more creative in seeking ways to improve productivity and efficiency and instilling a positive attitude to always place the quality of AQUA products and Consumer satisfaction as top priority when performing their daily duties.

Dalam kesempatan ini, Direksi mengucapkan terima kasih atas dukungan Dewan Komisaris, karyawan dan seluruh pemangku kepentingan yang telah menjadikan Perseroan sebagai pemimpin pasar dan produsen yang dipercaya di Industri Air Minum Dalam Kemasan.

On this opportunity, the Board of Directors would like to thank the Board of Commissioners, all employees and stakeholders for your strong support that has placed the Company as market leader and trusted producer in the Bottled Drinking Water industry.

Secara khusus, Direksi juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Willy Sidharta dan Bapak John Abdi selama menjabat, masing-masing sebagai Presiden Direktur dan Direktur Perseroan pada periode Januari 2008 sampai dengan Juni 2008.

Our special heartfelt appreciation to Messrs. Willy Sidharta and John Abdi, during their tenure as President Director and Director, respectively, for the period of January 2008 up to June 2008.

AQUA Menanam

14 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Profil Perseroan Company Profile PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK Jl. Pulo Lentut No.3 Kawasan Industri Pulo Gadung Jakarta 13920

Dewan Komisaris

Board of Commissioners

Presiden Komisaris : Lisa Tirto Utomo Komisaris Independen : R. Soekardi Komisaris : Janto Utomo

President Commissioner : Lisa Tirto Utomo Independent Commissioner : R. Soekardi Commissioner : Janto Utomo

Direksi

Board of Directors

Presiden Direktur : Parmaningsih Direktur : Burhan Sutanto Direktur : Theresia L. Setionegoro

President Director : Parmaningsih Director : Burhan Sutanto Director : Theresia L. Setionegoro

Eksekutif

Executive

Sekretaris Perusahaan : Theresia L. (Yanie) Setionegoro Direktur Quality Assurance : Dudi Amrullah Direktur Operasional : Winnarni Dipoarto Kepala Pabrik Bekasi : Tatang Sondana Kepala Pabrik Citeureup : Asep Priadi Kepala Pabrik Mekarsari : Emma S. Rochmah

Corporate Secretary : Theresia L. (Yanie) Setionegoro Quality Assurance Director : Dudi Amrullah Operation Director : Winnarni Dipoarto Bekasi Plant Head : Tatang Sondana Citeureup Plant Head : Asep Priadi Mekarsari Plant Head : Emma S. Rochmah

Informasi Perseroan

Corporate Information

Tanggal Pendirian : 23 Februari 1973

Date of Establishment :

Pencatatan di Bursa Efek Jakarta : 1 Maret 1990 Pencatatan di Bursa Efek Surabaya : 29 Mei 1992 (Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya digabung menjadi Bursa Efek Indonesia)

Listed on Jakarta Stock Exchange : 1 March 1990 Listed on Surabaya Stock Exchange : 29 May 1992 (Jakarta Stock Exchange and Surabaya Stock Exchange have since been merged as Indonesia Stock Exchange)

Modal Dasar

: Rp. 45.000.000.000,-

Authorized Capital : Rp. 45,000,000,000,-

Nilai Nominal per Saham

: Rp. 1.000,-

Nominal Value per Share

: Rp. 1,000,-

Modal Disetor

: Rp. 13.162.473.000,-

Paid-up Capital

: Rp. 13,162,473,000,-

Pemegang Saham : PT Tirta Investama (93,6%) Publik (6,4%)

Shareholders

: PT Tirta Investama (93.6%) Publik (6.4%)

Akuntan Publik

: KAP Haryanto Sahari & Rekan (PricewaterhouseCoopers) Jl. HR. Rasuna Said Kav.X-7 No.6 Jakarta 12940

Auditors

: KAP Haryanto Sahari & Rekan (PricewaterhouseCoopers) Jl. HR. Rasuna Said Kav.X-7 No.6 Jakarta 12940

Biro Administrasi Efek

: PT Sirca Datapro Perdana Jl. Johar No.18 Menteng, Jakarta

Share Registrar

: PT Sirca Datapro Perdana Jl. Johar No.18 Menteng, Jakarta

23 February 1973

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 15

Pabrik Perseroan Company Plants

1. Bekasi Jl. Raya Bekasi Km 27 Medan Satria – Bekasi.

2. Citeureup Jl. Raya Mercedes Benz Cicadas – Gunung Putri, Bogor 16964.

3. Mekarsari Blok Nyangkowek RT 01 RW 06 Desa Mekarsari – Cicurug, Sukabumi.

16 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Bidang dan Kegiatan Usaha Company Core Business and Activities Perseroan bergerak di bidang industri minuman yang memproduksi Air Minum Dalam Kemasan sebagai kegiatan usahanya, dengan merek dagang AQUA dalam berbagai kemasan yakni: kemasan 19 liter, 1500 ml, 600 ml, 380 ml, 330 ml, dan 240 ml.

The Company is engaged in the beverages industry, manufacturing Bottled Drinking Water under the brand name AQUA in various bottle sizes: 19 liters, 1500 ml, 600 ml, 380 ml, 330 ml and 240 ml.

240 ml

330 ml

380 ml

600 ml

1500 ml

19 liter

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 17

Riwayat Singkat Perseroan Brief Company History

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK adalah pelopor di bidang industri air minum dalam kemasan di Indonesia dan wilayah Asia Tenggara. Perseroan didirikan pada tanggal 23 Pebruari 1973, mulai memasarkan produknya dengan merek dagang AQUA pada bulan Oktober 1974 dan sejak itu Perseroan telah memasarkan produknya dalam berbagai ukuran kemasan yaitu: 5 Galon (19 liter) dengan botol polycarbonate pakai ulang, botol PET 1500 ml, 600 ml dan 330 ml, gelas polypropylene 240 ml dan botol kaca 380 ml pakai ulang.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK is the pioneer in the bottled drinking water industry in Indonesia and the South East Asia region. Established on 23 February 1973, the Company started to market its products under the brand name AQUA in October of 1974 and has since marketed the product in a variety of packaging types and sizes: 5 gallon (19 liters) polycarbonate returnable bottles; PET 1500 ml, 600 ml and 330 ml; 240 ml polypropylene cups; and 380 ml returnable glass bottles.

Kualitas produk yang tinggi, inovasi teknologi kemasan, pelayanan konsumen, sistem dan jaringan distribusi telah terus menjadi faktor utama dari keberhasilan AQUA. Disamping itu, dukungan dari Grup Perseroan telah menciptakan suatu program dalam rangka edukasi kepada konsumen berupa mini lab – mobile unit.

Our superior product quality and innovative bottling technology, reliable consumer service and sound distribution system and network has been and continue to be the key factors of AQUA’s success. In addition, with support from its Group members, the Company launched the mini lab – mobile unit program to educate consumers.

Keunggulan lainnya dari AQUA adalah bahan baku air yang digunakan berasal dari sumber mata air pegunungan yang mengandung mineral-mineral penting dan seimbang. Setiap tetes AQUA melalui 27 langkah tepat sistem Hydro pro untuk menjamin kemurniannya. Ini adalah persyaratan untuk semua produk AQUA terlepas dimanapun AQUA diproduksi.

Another distinctive advantage of AQUA is that the water originates from natural self-flowing mountain springs containing a perfect balance of essential minerals. Each drop of AQUA undergoes a strict 27-step Hydro pro system process to ensure its purity. This is a prerequisite to all AQUA products regardless of where they are produced.

Sejak tahun 1987, AQUA telah memasuki pasar regional di Negara tetangga, seperti Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, Maladewa dan Taiwan serta ke Australia, New Zealand, Hong Kong, Filipina dan Vietnam. Saat ini AQUA hanya melakukan ekspor ke Singapura, Brunei Darussalam, Australia, dan Papua Nugini.

Since 1987, AQUA has gained entry into the markets of neighboring countries such as Singapore, Malaysia, Brunei Darussalam, the Maldives and Taiwan, and has since expanded into Australia, New Zealand, Hong Kong, the Philippines and Vietnam. Currently AQUA is only exported to Singapore, Brunei Darussalam, Australia, and Papua New Guinea.

Perseroan melakukan penawaran umum pada tanggal 1 Maret 1990 dan telah mencatatkan seluruh saham yang dikeluarkan oleh Perseroan di Bursa Efek Indonesia (d/h Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya). Sampai dengan saat ini, Perseroan memiliki 3 buah pabrik yang masing-masing berlokasi di Bekasi, Citeureup-Bogor, dan Mekarsari-Sukabumi. Disamping itu, Perseroan telah memberikan lisensi kepada 11 pabrik lainnya untuk memproduksi produk AQUA.

The Company conducted its initial public offering on March 1st, 1990 and listed all shares issued by the Company with the Indonesia Stock Exchange (formerly the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange). To date, the Company owns a total of three plants, each located in Bekasi, Citeureup-Bogor and MekarsariSukabumi. In addition, the Company currently grants licenses to 11 plants to manufacture its range of AQUA products.

18 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Struktur Organisasi Organization Chart

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM / GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

DEWAN KOMISARIS / BOARD OF COMMISSIONERS

Presiden Komisaris / President Commissioner : Lisa Tirto Utomo Komisaris Independen / Independent Commissioner : R. Soekardi Komisaris / Commissioner : Janto Utomo

KOMITE AUDIT / AUDIT COMMITTEE Ketua / Chairman : Anggota / Member : Anggota / Member :

R. Soekardi Raymond Chaspuri Purnama Sidhi

DIREKSI / BOARD OF DIRECTORS Presiden Direktur / President Director : Parmaningsih Direktur / Director : Burhan Sutanto Direktur / Director : Theresia L. Setionegoro SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY Theresia L. (Yanie) Setionegoro

MANAJEMEN / MANAGEMENT

DIREKTUR QUALITY ASSURANCE QUALITY ASSURANCE DIRECTOR

DIREKTUR OPERASIONAL OPERATION DIRECTOR

Dudi Amrullah

Winnarni Dipoarto

KEPALA PABRIK BEKASI BEKASI PLANT HEAD

KEPALA PABRIK CITEUREUP CITEURUEP PLANT HEAD

KEPALA PABRIK MEKARSARI MEKARSARI PLANT HEAD

Tatang Sondana

Asep Priadi

Emma S. Rochmah

Visi dan Misi

Vision and Mission Statements Visi:

Vision:

1. Memberikan kesehatan dan kesejahteraan melalui Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang aman dan sehat bagi sebanyak mungkin masyarakat. 2. Mengembangkan organisasi yang lebih dinamis, terbuka,dan etis, sehingga dapat memberikan kesempatan yang luas kepada para karyawannya untuk lebih berkembang. 3. Menjadi referensi di bidang Pertumbuhan Berkelanjutan, melakukan langkah nyata untuk melindungi sumber mata air, melestarikan lingkungan, dan mengembangkan pemberdayaan masyarakat.

1. Bringing health and welfare through safe and healthy Bottled Drinking Water to the greatest number of people. 2. Developing a more dynamic, open and ethical organization so that it can provide more opportunities for its employees to develop.

Misi:

Mission:

Memproduksi AMDK yang sehat dan aman dikonsumsi bagi seluruh lapisan masyarakat dengan memegang teguh komitmen terhadap Pertumbuhan Berkelanjutan dan Tanggung Jawab Sosial Perseroan.

3. Becoming a reference in Sustainable Development, acting to protect water resources, preserving the environment and developing communities’ capabilities.

Producing healthy and safe Bottled Drinking Water for people of all society levels whilst strongly committed to the Company’s Sustainable Development and Social Responsibility.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 19

Dewan Komisaris

Board of Commissioners

Lisa Tirto Utomo

Lisa Tirto Utomo

Presiden Komisaris

President Commissioner

Lahir di Malang pada tahun 1934. Merupakan salah satu pendiri Perseroan. Secara aktif mulai terlibat dalam pengawasan Perseroan pada tahun 1994 sebagai Komisaris dan diangkat sebagai Presiden Komisaris pada tahun 1999. Mengikuti pendidikan di akademi bahasa Inggris Universitas Kristen Indonesia pada tahun 1954 juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial, seni & budaya, dan juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT. Tirta Sibayakindo sejak tahun 1999.

Born in Malang in 1934. Co-founder of the Company. Started active involvement in monitoring the Company in 1994 as Commissioner and subsequently appointed as President Commissioner in 1999. Studied English at Kristen Indonesia University in 1954 and is actively involved in various activities related to sports, social, arts & culture. Concurrently President Commissioner of PT. Tirta Sibayakindo since 1999.

R. Soekardi

R. Soekardi

Komisaris Independen

Independent Commissioner

Lahir di Praya, Lombok pada tahun 1920. Purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia pada tahun 1976 ini pernah aktif dalam dunia politik sebagai Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat/Majelis Permusyawaratan Rakyat (DPR/MPR) pada periode 1987–1992, diangkat sebagai Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 1989.

Born in Praya, Lombok in 1920. Retired Army officer and was Vice Chairman of the Indonesian Legislative Council / People’s Consultative Assembly (DPR/MPR) for the period of 1987 to 1992. Appointed as Company’s Independent Commissioner in 1989.

Janto Utomo

Janto Utomo

Komisaris

Commissioner

Lahir di Jakarta pada tahun 1965. Mendapatkan gelar Bachelor of Arts dari St. Edward’s University pada tahun 1990. Tahun 1992 melanjutkan pendidikannya di Lincoln University, San Fransisco, Amerika dan mendapatkan gelar Master of Business Administration. Selain menjadi Komisaris Perseroan sejak tahun 1999, saat ini juga menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur PT. Tirta Investama.

Born in Jakarta in 1965. Earned his Bachelor of Arts from St. Edward’s University in 1990. He went on to obtain a Master Degree in Business Administration (MBA) from Lincoln University in San Francisco, USA in 1992. Aside from being a member of the Board of Commissioners as of 1999, he is also the Vice President Director of PT. Tirta Investama.

20 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Direksi

Board of Directors Parmaningsih

Parmaningsih

Presiden Direktur Lahir di Jakarta pada tahun 1955. Mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi dengan bidang studi Akuntansi dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 1980. Sebelum bergabung dengan Perseroan, berkarir di bidang Keuangan antara lain di PT. Unilever Indonesia Tbk, Monsanto Group of Companies di Indonesia, kemudian di PT. Tirta Investama sebagai Vice President Corporate Secretary. Pada tahun 2007 diangkat sebagai Direktur Perseroan dan sejak bulan Juni 2008 dipercaya sebagai Presiden Direktur Perseroan. Saat ini juga menjabat sebagai Direktur Utama di PT. Tirta Sibayakindo.

President Director Born in Jakarta in 1955. Graduated in 1980 with a degree in Accounting from the Faculty of Economics of Gadjah Mada University. Prior to joining the Company, she has had working experience in the Finance area among others with PT. Unilever Indonesia Tbk, Monsanto Group of Companies in Indonesia, and in PT. Tirta Investama as Vice President Corporate Secretary. In 2007 she was appointed as the Company Director and as from June 2008 was entrusted the position of the Company’s President Director. She is concurrently President Director of PT. Tirta Sibayakindo.

Tanggungjawab utama: Mengkoordinasikan, mengendalikan & mengevaluasi jalannya Perseroan agar seluruh kegiatan berjalan sesuai visi, misi, kebijakan dan program kerja yang telah ditetapkan.

Primary responsibilities: To direct, manage & evaluate Company operations to ensure that all activities are in line with the Company’s established vision, mission, policies and working programs.

Burhan Sutanto

Burhan Sutanto

Direktur Lahir di Palembang pada tahun 1971. Mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti pada tahun 1994 dan memulai karirnya di KAP Prasetio, Utomo & Co., PT. HM Sampoerna Tbk., dan terakhir di PT. Tirta Investama dengan jabatan terakhirnya sebagai Proximity Project Director. Pada tahun 2008 bergabung dengan Perseroan sebagai Direktur Perseroan.

Director Born in Palembang in 1971. Obtained his undergraduate degree in Economics from Trisakti University in 1994 and started his career at KAP Prasetio, Utomo & Co., PT. HM Sampoerna Tbk., and more recently with PT. Tirta Investama, as Proximity Project Director. In 2008 joined the Company as Director.

Tanggungjawab utama: Mengkoordinasikan, mengendalikan & mengevaluasi pelaksanaan tugas operasional bidang pendanaan, anggaran, pengawasan, akuntansi dan teknologi informasi.

Primary responsibilities: To direct, manage & evaluate Company operations pertaining to funding, budget, supervision, accounting and information technology.

Theresia L. Setionegoro

Theresia L. Setionegoro

Direktur & Sekretaris Perusahaan Lahir di Jakarta pada tahun 1958. Telah bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1984 sebagai Direktur Hukum dan Perijinan Perseroan. Mendapatkan gelar Master of Humaniora dari Universitas Indonesia. Ditunjuk Menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak tahun 1991. Dipercaya untuk menjabat sebagai Direktur juga merangkap sebagai Sekretaris Perusahaan pada tahun 2008. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris di PT. Tirta Sibayakindo, PT. Danone Dairy Indonesia dan Pengawas di Yayasan Institut Danone Indonesia, disamping sebagai konsultan Hak Atas Kekayaan Intelektual No.M.227-HT.04.02 Tahun 2006.

Director & Corporate Secretary Born in Jakarta in 1958. Joined the Company since 1984 as Corporate Legal & Permit Director. Earned her Master’s degree in Law from the University of Indonesia. Appointed as Corporate Secretary in 1991. In 2008, she was appointed Director and concurrently Corporate Secretary. At present, she is a Commissioner at PT. Tirta Sibayakindo, PT. Danone Dairy Indonesia and Supervisor at the Indonesian Danone Institute Foundation, aside from consultant of Intellectual Property Rights No.M.227-HT.04.02 of year 2006.

Tanggungjawab utama: Mengkoordinasikan, mengendalikan & mengevaluasi pelaksanaan tugas operasional bidang hubungan investor, kehumasan, pelayanan hukum serta memastikan kepatuhan terhadap hukum dan regulasi.

Primary responsibilities: To direct, manage & evaluate Company operations pertaining to investor relations, public relations, legal services and to ensure compliance towards prevailing laws and regulations.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 21

Sumber Daya Manusia Human Resources

Keberhasilan kinerja Perseroan di tahun 2008 tidak lepas dari dukungan, dedikasi dan komitmen dari 2.368 karyawan yang terampil dan termotivasi.

The Company owed its success in 2008 to the strong support, dedication and commitment of its 2,368 skilled and motivated employees.

Berlandaskan nilai-nilai yang dianut Perseroan dan ditanamkan ke seluruh jajaran karyawan Perseroan serta sesuai dengan salah satu visi Perseroan untuk memberikan kesempatan yang luas kepada para karyawannya untuk lebih berkembang, Perseroan berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi karyawan dengan memberikan pelatihan, perputaran pekerjaan serta metode-metode kerja yang mutakhir.

Holding true to and instilling the Company’s core values in all employees across all levels and in line with one of the Company’s vision to provide employees with more opportunities to develop, the Company is committed to enhance the competency levels of its workforce by providing them with training, coaching, job rotation, job enlargement, and best practise methods of working.

Sepanjang tahun 2008 telah dilakukan 109 pelatihan dimana lebih dari 19.880 jam pelatihan telah dilaksanakan bagi karyawan Perseroan pada tingkat shopfloor (pekerja level bawah) maupun manager di 3 lokasi pabrik.

Throughout 2008, the Company has conducted 109 training programs of which 19,880 training hours were provided to its employees from the shopfloor to manager level at the Company’s 3 plants.

Sebagian besar dari 109 pelatihan tersebut diatas antara lain adalah: Safety, Delivering Quality Result, Coaching Workshop, Business Center Maintenance, Label and Sealing SPS, dan Total Productivity Management (TPM). TPM memberikan kepercayaan, mengajarkan, dan melatih setiap karyawan di semua tingkatan untuk mengatasi masalah yang terjadi serta mendiskusikan dengan rekan kerja tanpa harus selalu melibatkan atasannya.

The majority of the above 109 training programs included: Safety, Delivering Quality Result, Coaching Workshop, Business Center Maintenance, Label and Sealing SPS and Total Productivity Management (TPM). TPM provides employees with confidence, teaches and trains them to overcome problems and discuss issues with colleagues without always having to involve their supervisors.

Tahun berikutnya, Perseroan akan memberikan training yang harus diikuti baik oleh karyawan di Kantor Pusat maupun di ketiga lokasi Pabrik Perseroan berupa antara lain: 1. Sistem support (SAP improvement). 2. Personal Hygiene. 3. Management Warehouse. 4. Equipment Lubrication. 5. Manual Handling. 6. Pelayanan Pelanggan. 7. Keterampilan Komunikasi. 8. Penanganan Bahan Kimia. 9. Ergonomi/Angkat-Angkut. 10. Production Process Skill.

In the next year, the Company aims to provide mandatory training programs to employees at the Head Office as well as in all af the three plants, some of which cover the following topics: 1. System support (SAP improvement). 2. Personal Hygiene. 3. Management Warehouse. 4. Equipment Lubrication. 5. Manual Handling. 6. Customer Service. 7. Communication Skills. 8. Chemical Handling. 9. Ergonomics / Lifting-Carrying. 10. Production Process Skills.

22 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Pemegang Saham Shareholders

Domestik / Domestic Jenis Investor Investor Type

Jumlah Saham Total Shares

Jumlah Pemegang Saham Total Sharesholders

Jumlah Saham Total Shares

Persentase Percentage

Jumlah Pemegang Saham Total Sharesholders

514,952

3.91%

289

12,930

0.1%

11

12,401,961

94.22 %

28

123,630

0.94%

15

108,796

0.82%

2

98.96%

319

136,560

1.04%

26

Ritel / Retail Institusi / Institutions

Persentase Percentage

Asing / Foreign

Lain-lain / Others JUMLAH / TOTAL

Direksi yang memiliki saham Perseroan: Theresia L. Setionegoro sejumlah 1.000 lembar saham.

Member of the Board of Directors holding Company shares: Theresia L. Setionegoro with 1,000 shares.

DAFTAR PEMEGANG SAHAM PUBLIK / LIST OF PUBLIC SHAREHOLDERS *) Diatas 30.000 lembar saham / *) In excess of 30,000 shares

No.

Nama Pemegang Saham *)

1

PT Tirta Investama

2

Jumlah Saham / Shares

Shareholder Name *)

12,319,500

PT Tirta Investama

Koperasi Karyawan AQUA Grup

108,473

AQUA Group Employee Cooperative

3

Nomura Int’l (Hong Kong) Ltd S/A Customer Segregated Account

106,065

Nomura Int’l (Hong Kong) Ltd S/A Customer Segregated Account

4

Aries Liman

85,590

Aries Liman

5

PT. Universal Broker Indonesia

63,590

PT. Universal Broker Indonesia

6

Istas Joko Suroso

55,000

Istas Joko Suroso

7

Paulo Liman

47,000

Paulo Liman

8

TH. Setyowati Suroso

30,750

TH. Setyowati Suroso

9

Lelyanty Kurniawan

32,875

Lelyanty Kurniawan

Data Anak Perusahaan Subsidiary Company IBIC SDN. BHD. Head Office:

Pabrik / Factory:

Taman Alam Block A No.4. Jl. Gadong - Tutong Link, Kampong Beribi Bandar Seri Begawan 3188, Negara Brunei Darussalam T. : (02) 650282-5 | F. : (02) 650286

Km 83 Lumut Sungai Liang, Kuala Belait Negara Brunei Darussalam T. : +67 33236101 | F. : +67 33236102

Peduli AQUA terhadap Lingkungan

24 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Ringkasan Saham Summary of Shares

Deskripsi / Description

Jumlah Saham Biasa Total Ordinary Shares

Jumlah Saham Publik Total Public Shares

Jumlah Lembar Total Shares

Nilai nominal Rp. 1.000 per saham Nominal value of Rp. 1,000 per share 1.

Initial Public Offering (IPO) tahun 1990 Initial Public Offering (IPO) in 1990

5,000,000

1,000,000

6,000,000

2.

Saham Bonus tahun 1993 Bonus Shares in 1993

7,500,000

1,500,000

9,000,000

3.

Saham Bonus tahun 1994 Bonus Shares in 1994

9,750,000

1,950,000

11,700,000

4.

Saham Bonus tahun 1996 Bonus Shares in 1996

10,968,750

2,193,750

13,162,473*)

*) Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 11 Juni 1997 memutuskan untuk tidak mengeluarkan/membagikan kelebihan saham setelah diadakan pembulatan sebanyak 27 lembar saham (1.462.500 – 1.462.473).

*) The Annual General Meeting of the Shareholders of 11 June 1997 resolved not to distribute excess shares after rounding-off of 27 shares (1,462,500 – 1,462,473).

Data Profesi Penunjang Data of Supporting Professions Akuntan Publik / Public Accountant

Notaris / Notary

KAP Haryanto Sahari & Rekan (PricewaterhouseCoopers) Jl. HR. Rasuna Said Kav.X-7 No.6 Jakarta 12940 - Indonesia P.O. Box 2473 JKP 10001 T : +62 21 5212901 F : +62 21 52905555/5290505 www.pwc.com

Lindasari Bachroem, SH Jl. Cianjur No.8 Jakarta Pusat – Indonesia T : +62 21 3142562/3142549/3140533 F : +62 21 327644

Biro Administrasi Efek / Share Registrar PT Sirca Datapro Perdana Jl. Johar No.18 Menteng, Jakarta 10340 – Indonesia T : +62 21 3140032/3900645/ 3905920 (hunting) F : +62 21 3140185/3900652/3900671

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 25

Daftar Sertifikasi List of Certifications

Dalam upaya Perseroan mewujudkan visinya untuk menjadi penyedia air minum sehat paling terpercaya bagi konsumen Indonesia, Perseroan berkomitmen untuk memenuhi persyaratan standar internasional di bidang kualitas, keselamatan, kepedulian lingkungan, manajemen dan praktek bisnis yang baik. Beberapa sertifikasi yang telah diperoleh Perseroan yakni:

In an effort to fulfill the Company’s vision to become the most trusted producer of healthy drinking water for the Indonesian consumers, the Company is committed to ensure compliance to international standards with regards to quality, safety, environmental awareness, management and good business practices. To achieve this goal, the Company has secured the following certifications:

1. ISO 14001 : 2004 PSB Certification of Production of Bottled Drinking Spring Water, September 21st 2006 – June 27th 2008, Certificate No. 2005-0302 at Citeureup Plant, Bekasi Plant and Mekarsari Plant.

2. ISO 9001 : 2000 PSB Certification of Production of Bottled Drinking Spring Water, August 1st 2006 – June 20th 2008, Certificate No. 2005-1-0001 at Citeureup Plant, Bekasi Plant and Mekarsari Plant.

3. ISO 22000 : 2005 SGS Certification of Food Safety Management System, July 18th 2008 – July 17th 2011, Certificate Number CH06/0126.0 at Mekarsari Plant.

26 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Saham, Penggunaan Laba dan Dividen AQUA Shares, Profit Use and Dividends

Jumlah saham yang dikeluarkan per tanggal 31 Desember 2008 adalah sebesar 13.162.473 saham biasa dengan nilai nominal Rp. 1.000,- per saham, serta dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.

Total issued shares on 31st December 2008 was 13,162,473 ordinary shares with a nominal value of Rp. 1,000,- per share, listed on the Indonesia Stock Exchange.

Tabel di bawah ini memperlihatkan pergerakan harga saham Perseroan per kwartal di tahun 2008 dan 2007.

The table below provides a summary of the Company’s share price movements per quarter of 2008 and 2007.

Laba bersih konsolidasian Perseroan pada tahun 2008 sebesar Rp. 82.336.933.380. Direksi mengusulkan untuk membagikan dividen tunai kepada para Pemegang Saham sebesar Rp. 15.794.967.600 atau Rp. 1.200,- per saham, yang diambil dari laba bersih konsolidasian dan laba ditahan Perseroan.

The Company’s consolidated net income in 2008 was Rp. 82,336,933,380. The Board of Directors proposed to distribute to the shareholders a cash dividend of Rp. 15,794,967,600 or Rp. 1,200,- per share from the Company's consolidated net income and retained earnings.

Pergerakan Harga Saham 2008 / 2007

Share Price Movement 2008 / 2007 2008

Tertinggi Highest

Terendah Lowest

2007 Penutupan Closed

Tertinggi Highest

Terendah Lowest

Penutupan Closed

Kuartal Pertama

129,500

100,000

100,000

129,000

120,000

129,000

First Quarter

Kuartal Kedua

126,500

100,000

126,000

129,000

129,000

129,000

Second Quarter

Kuartal Ketiga

127,500

127,500

127,500

118,000

110,000

110,000

Third Quarter

Kuartal Keempat

127,000

127,000

127,000

129,500

128,000

129,000

Fourth Quarter

Ringkasan Dividen Tahun Buku Book Year

Summary of Dividends

Laba Bersih juta Rp Net Income Rp millions

Saham Ditempatkan Lembar Issued Shared Units

Laba Bersih Rp / saham Net Income Rp / share

Dividen Tunai Rp / saham Cash Dividend Rp / share 1,180

2004

91,582

13,162,473

6,958

2005

64,350

13,162,473

4,889

830

2006

48,854

13,162,473

3,712

630

2007

65,913

13,162,473

5,008

1,000

2008

82,337

13,162,473

6,255

1,200

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 27

Investasi AQUA 2008 AQUA Investment 2008

Lebih dari 70% dari volume penjualan Perseroan adalah dalam bentuk botol pakai ulang berukuran 5 galon. Dalam menjaga kualitas air dan kemasannya serta menunjang pertumbuhan penjualan pada segmen ini, Perseroan secara berkala mengganti botol yang rusak dengan melakukan investasi berupa penambahan botol ukuran 5 galon. Total investasi atas botol 5 galon di tahun 2008 sebesar 47% dari total investasi, atau sejumlah Rp. 61.893 juta.

More than 70% of the Company’s total sales volume was achieved through its 5 gallon returnable bottles. To maintain high quality water and bottles, the Company regularly replaces damaged bottles by investing in additional 5 gallon bottles. Total investment for 5 gallon bottles in 2008 was 47% of total Company investment or Rp. 61,893 million.

Selain itu, dana sebesar Rp. 69.039 juta diinvestasikan dalam bentuk bangunan, infrastruktur, mesin dan peralatan kantor yang dibutuhkan untuk mendukung kegiatan usaha Perseroan.

In addition, Rp. 69,039 million in funds were invested in buildings, infrastructure, office machinery and equipment that are vital in supporting the Company’s business activities.

Rangkuman dari investasi konsolidasian dapat dilihat di tabel berikut:

A summary of the consolidated investment can be seen in the table below:

Tabel Investasi Konsolidasian / Consolidated Investment Table: Jumlah 2008 / Total 2008

Juta (Rp) Tanah Bangunan dan Infrastruktur Mesin dan Peralatan Produksi Kendaraan Peralatan Kantor Sub-total Botol dan Krat Jumlah

1,103 16,944 49,225 1,767 69,039 61,893 130,932

Million (Rp) Land Buildings and Infrastructure Production Machinery and Equipment Vehicles Office Equipment Sub-total Bottles and Crates Grand Total

1

2

3

4

Peduli AQUA terhadap Kesehatan & Keselamatan Kerja Peduli AQUA on Work Health and Safety

1 Tangga dengan standar baik, memiliki hand rail, baik yang turun maupun naik, permukaan tangga tidak licin.

1 Example of a safety-standard staircase: installed with handrails, arrows pointing at direction for ascending and descending, and non-slip surface.

2 Emergency eye wash adalah salah satu fasilitas keselamatan untuk mencegah cidera yang lebih serius, misalnya akibat terkena bahan kimia.

2 Emergency eye wash is a safety facility installed to prevent more serious types of injury, such as exposure to chemicals.

3 &4 Merupakan salah satu program SHE (Safety Healthy Environment), Housekeeping yang baik merupakan bagian dari Program WiSE (Working in Safety Environment) dan 5R (Ringkas, Resik, Rapih, Rawat, Rajin).

3 &4 One of the Company's current SHE (Safety Healthy Environment) programs, good housekeeping practice is part of the WiSE (Working in Safety Environment) and 5R (Ringkas, Resik, Rapih, Rawat, Rajin) Program.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 29

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management’s Analysis and Discussion

Penjualan

Sales

Di tengah berbagai tantangan tahun 2008, Perseroan berhasil membukukan kenaikan Pendapatan Bersih 19,4% melalui kontribusi peningkatan volume penjualan sebesar 13,6%. Pada tahun 2008, Perseroan melakukan 2 kali kenaikan harga untuk mengimbangi kenaikan harga bahan baku masing-masing pada rentang 3% - 8%.

Amidst the various challenging conditions for business in 2008, the Company succeeded in booking a 19.4% increase in Net Revenue through contributions from improved sales volume of 13.6%. In 2008, the Company increased product prices twice in order to recover increasing costs (commodities), at a range of 3% - 8% respectively.

Profitabilitas

Profitability

Secara keseluruhan Laba Kotor konsolidasian meningkat sebesar Rp. 7,5 milyar atau kenaikan sebesar 6,3% dari Laba Kotor konsolidasian tahun 2007. Sedangkan margin Laba Kotor konsolidasian turun dari 6,1% menjadi 5,4%. Hal ini disebabkan upaya inovasi yang dilakukan Perseroan dengan Proyek Desain - Ulang 600 ml dan upaya kenaikan harga jual belum dapat meredam sepenuhnya kenaikan harga bahan baku biji plastik (resin) dan kemasan lain. Proyek Desain-Ulang 600 ml adalah inovasi dengan meluncurkan botol kemasan 600ml pada kuartal kedua dengan disain yang lebih menarik dan botol plastik yang lebih ringan untuk meningkatkan efisiensi pemakaian biji plastik.

Total consolidated Gross Profit rose by 6.3% or Rp. 7.5 billion from the previous year. Consolidated Gross Profit margin dropped from 6.1% to 5.4% despite the Company’s implementation of the innovative Re - design 600 ml Project and efforts to increase selling price, both of which were unable to completely recover the consequences of increases in price of plastic resin and other raw materials. The Re design 600 ml Project was an innovative attempt in the second quarter of 2008 to launch better-designed 600ml bottles as well as lighter plastic bottles to improve efficiency in the use of plastic resin.

Namun pergerakan harga minyak bumi yang berlangsung selama tahun 2008 sehingga melampaui harga USD 140 per barrel, menyebabkan berbagai harga bahan baku biji plastik (resin) dan kemasan lain selalu mengalami kenaikan dari waktu ke waktu. Adapun rata-rata kenaikan harga bahan baku biji plastik dan kemasan lain dalam rentang 7%-24% dibanding rata-rata harga bahan baku biji plastik dan kemasan lain pada tahun 2007. Kenaikan harga bahan baku biji plastik (resin) dan kemasan lain mempunyai dampak langsung yang cukup besar pada bahan pengemas untuk air minum dalam kemasan botol plastik dan gelas plastik. Ditambah lagi kenaikan harga bahan bakar solar untuk produksi yang pada puncaknya melampaui Rp. 11.000/liter.

However, the soaring prices of crude oil throughout 2008 at more than USD 140 per barrel inevitably caused increases in the price of plastic resin as well as raw materials used in other packaging types. The average rise in price of plastic resin and raw materials for other packaging increased within a range of 7% -24% against that in 2007. These price increases had a significant direct impact on raw materials used in the manufacturing of plastic bottles and cups for drinking water. The situation was further compounded by the rise in price of diesel fuel for production, hitting Rp. 11,000/liter.

Laba Usaha konsolidasian meningkat Rp. 6,4 milyar atau meningkat sebesar 7,1% dibanding Laba Usaha tahun 2007. Ini merupakan keberhasilan Perseroan mengendalikan Beban Usaha hanya mengalami kenaikan 3,8% dari tahun 2007 sebesar Rp. 29,9 milyar menjadi Rp. 31,0 milyar.

Consolidated Operating Income rose by Rp. 6.4 billion or 7.1% compared to 2007. This was a milestone in the Company’s effort to control Operating Expenses, with an increase of only 3.8% from 2007, from Rp. 29.9 billion to Rp. 31.0 billion.

Akhirnya Perseroan berhasil membukukan Laba Bersih sebesar Rp. 82,3 milyar dengan kenaikan sebesar Rp. 16,4 milyar atau sebesar 24,9% dari tahun 2007. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh kenaikan Laba Usaha sebesar Rp. 6,4 milyar, keuntungan selisih kurs bersih sebesar Rp. 4,5 milyar, pendapatan bunga sebesar Rp. 8,1 milyar dan penghasilan lain-lain, termasuk di antaranya penghapusan hutang dari uang jaminan botol sebesar Rp. 3,6 milyar.

Ultimately, the Company successfully recorded a Net Income of Rp. 82.3 billion, achieving an increase of Rp. 16.4 billion or 24.9% against year 2007 figures. This improvement was brought about mainly through improved Operating Income of Rp. 6.4 billion, profit from net currency translation differences of Rp. 4.5 billion, interest income of Rp. 8.1 billion and other incomes including the write-off of receivables from bottle deposits amounting to Rp. 3.6 billion.

30 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Rasio Keuangan Lainnya

Other Financial Ratios

Jumlah Aset konsolidasian meningkat 12,6% yaitu sebesar Rp. 112 milyar dari tahun 2007. Kenaikan Aset terutama disumbangkan oleh kenaikan Aset Lancar sebesar Rp. 96 milyar. Kenaikan ini juga menguatkan posisi Modal Usaha Bersih menjadi Rp. 576 milyar atau naik Rp. 91 milyar. Aset Tidak Lancar pada tahun 2008 tumbuh 4,9% atau Rp. 16 milyar menjadi Rp. 343 milyar dibanding Aset Tidak Lancar tahun 2007 yaitu sebesar Rp. 327 milyar. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh penambahan Aset Tetap dan sedikit perubahan Uang Muka Pembelian untuk Aset Tetap menjadi Aset tetap.

Total consolidated Assets increased by 12.6% or Rp. 112 billion from year 2007. The increase in Assets was mainly contributed by increased Current Assets of Rp. 96 billion. This increase also reinforced the Company’s Net Operating Income to Rp. 576 billion, increasing by Rp. 91 billion. Non-Current Assets in 2008 had an increase of 4.9% or Rp. 16 billion growth to Rp. 343 billion compared to that in 2007 of Rp. 327 billion. This increase was primarily caused by additional Fixed Assets and slightly offset by Advance for Purchases of Fixed Assets.

Jumlah Kewajiban konsolidasian meningkat 9,2% atau sebesar Rp. 35 milyar menjadi Rp. 412 milyar pada tahun 2008, dibanding Rp. 377 milyar pada tahun 2007. Peningkatan ini disebabkan karena Kewajiban Lancar meningkat seiring pertumbuhan bisnis dari Rp. 80 milyar di tahun 2007 menjadi Rp. 84 milyar di tahun 2008 yakni sebesar Rp. 4,8 milyar atau 6,0%. Sedangkan Kewajiban Tidak Lancar meningkat 10,1% atau sebesar Rp. 30 milyar dari tahun 2007 sebesar Rp. 298 milyar menjadi Rp. 328 milyar di tahun 2008. Kenaikan ini sebagian besar karena kenaikan Uang Jaminan Botol dan Krat sebesar Rp. 24 milyar.

Total consolidated Liabilities increased by 9.2% or Rp. 35 billion to Rp. 412 billion in 2008, against Rp. 377 billion in 2007. This increase was due to higher Current Liabilities in line with business growth of Rp. 4.8 billion or 6.0% from Rp. 80 billion in 2007 to Rp. 84 billion in 2008. Non-Current Liabilities increased by 10.1% or Rp. 30 billion from year 2007, from Rp. 298 billion to Rp. 328 billion in 2008. This increase was mostly generated by higher Advances for Bottles and Shells, amounting to Rp. 24 billion.

Pertumbuhan bisnis yang sehat dan solid di tahun 2008 telah meningkatkan jumlah Ekuitas 14,6% menjadi Rp. 582 milyar pada tahun 2008 dari tahun sebelumnya sebesar Rp. 507 milyar. Pertumbuhan ini semakin memperkuat rasio Kewajiban terhadap Ekuitas dari 0,74 pada tahun 2007 menjadi 0,71 pada akhir tahun 2008.

The healthy and solid business growth in 2008 has boosted total Equities by 14.6% to Rp. 582 billion in 2008 compared to Rp. 507 billion in the previous year. The business growth rate strengthened the debt to Equity ratio from 0.74 in 2007 to 0.71 in 2008.

Berdasarkan kinerja Perseroan yang cukup baik pada tahun 2008 dan dampak krisis keuangan global, manajemen memandang perlu untuk menerapkan asas kehati-hatian. Oleh karena itu Perseroan mengusulkan untuk membagikan dividen sebesar Rp. 1.200 per lembar saham atau naik 20% dibandingkan dividen tunai yang dibagikan pada tahun 2007. Sehingga total dividen yang akan dibagikan adalah sebesar Rp. 16 milyar.

With regards to the Company’s outstanding performance in 2008 and in consideration of the ongoing repercussion of the global financial crisis, the management deems it necessary to exercise prudence. Therefore, the Company proposes to pay a dividend of Rp. 1,200 per share, or a 20% increase from the amount of cash dividend remitted in 2007. Total dividend paid is Rp. 16 billion.

Secara keseluruhan Perseroan memandang kinerja keuangan perusahaan dalam kondisi yang berkesinambungan sehingga mengusulkan kepada Pemegang Saham agar membagikan dividen yang diusulkan di atas dalam bentuk dividen tunai.

Overall, the Company views its financial performance to be in good shape and hence proposes Shareholders to pay out above said dividend in cash.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 31

Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance

Dalam rangka menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang baik (“GCG”), Perseroan telah menjalankan fungsi organ Perseroan sesuai dengan asas transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab, independensi, kewajaran dan kesetaraan. Semua upaya ini tidak terlepas dari dukungan para pemangku kepentingan serta komitmen dari Manajemen untuk mengimplementasikan GCG, yang diharapkan akan meningkatkan kinerja Perseroan secara berkesinambungan.

In an ongoing effort to implement Good Corporate Governance, the Company has operated its functional components in highest compliance with the principles of transparency, accountability, responsibility, impartiality, reasonableness / prudence and equality. This substantial undertaking has been successful thanks to the support of all stakeholders and the commitment of the Management to implement GCG, which we hope will continuously boost the Company’s performance levels.

DEWAN KOMISARIS

BOARD OF COMMISSIONERS

Dewan Komisaris berfungsi sebagai wakil pemegang saham yang mengawasi pengelolaan Perseroan yang dijalankan oleh Direksi. Dewan Komisaris bertugas dan bertanggungjawab secara kolektif melakukan pengawasan atas kebijakan yang dibuat oleh Direksi, memberikan nasihat kepada Direksi, memastikan terselenggaranya prinsip-prinsip GCG dalam kegiatan usaha, memastikan bahwa Komite Audit melaksanakan tugasnya dengan efektif dan menelaah Laporan Tahunan yang dibuat oleh Direksi. Selama tahun 2008, Dewan Komisaris telah mengadakan 5 kali pertemuan sebagaimana tertera pada daftar hadir Rapat Dewan Komisaris ini.

The Board of Commissioners represents the interests of our shareholders, monitoring the management of Company operations by the Directors. The Board of Commissioners duty and responsibility is to effect monitoring of policies set up by the Board of Directors, provide advice to the Board of Directors, to ensure that the principles of GCG are implemented in our business operations, to ensure that the Audit Committee carries out its duties effectively and to analyze the Annual Report prepared by the Board of Directors. Throughout 2008, the Board of Commissioners has carried out 5 meetings as shown in the Board of Commissioners Meeting attendance list below.

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Jumlah Rapat : 5 Number of Meetings : 5 Jan

Mar

Jun

Sep

Okt

Lisa Tirto Utomo

1

-

-

-

-

R. Soekardi

1

1

1

1

1

Janto Utomo

1

1

1

1

1

Remunerasi Dewan Komisaris sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan Pasal 15 ayat 7 ditentukan oleh Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”) dan RUPS melimpahkan kewenangan tersebut kepada Direksi Perseroan.

Jabatan Title Dewan Komisaris Board of Commissioners

Remuneration of the Board of Commissioners is in line with Article 15 paragraph 7 of the Company’s Articles of Association, which is to be resolved in the General Meeting of Shareholders (“GMS”), the authority of which was delegated to the Corporate Board of Directors.

Remunerasi Bulanan Monthly Remuneration

Total Remunerasi plus Tantiem 2008 Total Remuneration plus Bonus 2008

Rp. 69,326,201

Rp. 831,914,412

Dalam mendukung pemenuhan fungsi pengawasannya, Dewan Komisaris membentuk 1 (satu) Komite pada tingkat Komisaris yaitu Komite Audit.

As a means of fulfilling its supervisory function the Board of Commissioners has established 1 (one) Audit Committee at the Commissioner level.

32 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

DIREKSI

BOARD OF DIRECTORS

Sebagai organ Perseroan yang bertugas dan bertanggungjawab secara bersama-sama dalam mengelola Perseroan, masing-masing anggota Direksi dapat melaksanakan tugas dan mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya. Direksi mengelola Perseroan untuk kepentingan Perseroan dan bertanggungjawab atas struktur rencana usaha, termasuk manajemen risiko bisnis, rencana strategis usaha serta kepatuhan Perseroan terhadap ketentuan perundangundangan yang berlaku. Setiap tahunnya, Direksi wajib membuat laporan tahunan atas kegiatan usaha Perseroan untuk disampaikan kepada Para Pemegang Saham dan Rencana Kerja tahun berikutnya untuk disampaikan kepada Dewan Komisaris.

As an organ of the Company whose collegial duty and responsibility is to manage the Company, members of the Board of Directors may carry out their duties and make decisions that are within their respective job allocations and scope of authority. The Board of Directors manages the Company in its best interest and is responsible for implementing the structure of business plan, including business risk, strategic business plan and the Company’s compliance to prevailing laws and regulations. Each year the Board of Directors is required to prepare an annual report of the Company’s operations for presentation to Shareholders as well as a Work Program for the coming year to be presented to the Board of Commissioners.

Pada tanggal 13 Juni 2008, Perseroan mengadakan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa yang salah satu agendanya mengenai perubahan komposisi Direksi Perseroan. Direksi telah menyelenggarakan 15 kali pertemuan selama tahun 2008 sesuai dengan daftar kehadiran Direksi berikut ini.

On 13th June 2008, the Company held its Annual GMS and Extraordinary Shareholder’s Meeting which addressed, among others, the change in composition of the Company Board of Directors. The Board of Directors has held 15 meeting throughout 2008 as shown in the following Board of Directors meeting attendance list.

Direksi Board of Directors

Periode Period

Jumlah Rapat : 15 Number of Meetings : 15 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des

Jan’08 s/d Jun’08 Jan’08 s/d Jun’08 Jan’08 s/d Jun’08

Willy Sidharta John Abdi Parmaningsih Burhan Sutanto Theresia L. Setionegoro

Jun’08 s/d Des’08 Jun’08 s/d Des’08 Jun’08 s/d Des’08

Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas menyatakan bahwa ketentuan mengenai besarnya gaji atau honorarium dan tunjangan bagi anggota Direksi ditetapkan oleh RUPS, yang dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris yang ditetapkan dalam Rapat Dewan Komisaris.

Jabatan Title Direksi Board of Directors

1

1

1

1

-

-

-

-

-

-

-

-

1

1

1

1

-

-

-

-

-

-

-

-

1

1

1

1

1

1

1

2

2

2

3

1

-

-

-

-

-

-

1

2

2

2

3

1

-

-

-

-

-

-

1

2

2

2

3

1

Law No. 40 / 2007 concerning Limited Liability Company states that policies pertaining to the salary or honorarium and allowance for members of the Board of Directors shall be resolved by the GMS, which may be delegated to the Board of Commissioners and established in a meeting of the Board of Commissioners Meeting.

Remunerasi Bulanan Monthly Remuneration

Tantiem Bonuses

Total Remunerasi plus Tantiem 2008 Total Remuneration plus Bonus 2008

Rp. 252,497,570

Rp. 875,171,711

Rp. 3,396,047,276

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 33

Pertemuan Bersama

Joint Meetings

Disamping pertemuan rutin yang dilakukan baik oleh Direksi atau Dewan Komisaris, ada juga pertemuan khusus yaitu berupa Pertemuan Bersama antara Dewan Komisaris dengan Direksi ataupun antara Direksi dengan Komite Audit. Pertemuan Bersama ini bertujuan untuk mempermudah Dewan Komisaris dalam mendapatkan gambaran yang jelas atas pengelolaan Perseroan oleh Direksi disamping secara langsung Dewan Komisaris dapat melakukan fungsi pengawasannya. Di tahun 2008, Dewan Komisaris, Komite Audit dan Direksi telah melakukan 3 kali Pertemuan Bersama. Pertemuan Bersama ini dilakukan atas permintaan dari Dewan Komisaris, Komite Audit dan Direksi.

In addition to the meetings of the respective Boards which held on a regular basis, Joint Meetings are also held between the Board of Directors and the Board of Commissioners or between the Board of Directors and the Audit Committee. The objective of these Joint Meetings is to facilitate the Board of Commissioners in obtaining a clear account of how the Board of Directors is managing the Company, aside from providing the Board of Commissioners the means of directly carrying out its supervisory function. In 2008, the Board of Commissioners, Audit Committee and the Board of Directors have held 3 separate Joint Meetings. These Joint Meetings were held at the request of the Board of Commissioners, the Audit Committee and the Board of Directors.

Pertemuan Bersama Joint Meeting

Jumlah Rapat : 3 Number of Meetings : 3 Mei

Sep

Des

Lisa Tirto Utomo

1

1

1

Janto Utomo

-

1

1

R. Soekardi

1

1

1

Raymond Chaspuri

1

-

1

Parmaningsih

-

1

2

-

1

2

-

1

2

Theresia L. Setionegoro Burhan Sutanto

Pelatihan dan Seminar

Trainings and Seminars

Selama tahun 2008, Direksi mengikuti berbagai pelatihan, seminar dan konferensi dengan bermacam topik untuk mendukung tugas dan tanggungjawab Direksi dalam mengelola Perseroan yaitu:

All through 2008, members of the Board of Directors have attended various trainings, seminars and conferences covering topics that are deemed relevant to their respective duties and responsibilities within the Company, namely:

34 . NO.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Materi / Subject

Tanggal / Date

1

Sosialisasi PP No. 81 tahun 2007 tentang Penurunan Pajak Penghasilan bagi WP Badan Dalam Negeri berbentuk PT & Peraturan Bapepam No.X.K.6 tentang Laporan Keuangan dan No. X.K.2 tentang Laporan Tahunan / Introduction to Government Regulation No. 81/2007 on Reduction of Income Tax for Domestic Private Liability Company Tax Holders & Bapepam Regulation No.X.K.6 concerning Financial Statements and No.X.K.2 concerning Annual Reports

29 Januari 2008

2

CSR Workshop "AQUA Toward Sustainability"

22 Januari 2008

3

Musyarawah Anggota AEI "Memberdayakan Ekonomi Kerakyatan Melalui Pasar Modal" /Conference of AEI Members "Empowering the People’s Economy through the Capital Market”

14 Pebruari 2008

4

People & Organization Cruise Workshop

20-21 Pebruari 2008

5

Building Reputation by optimizing New Media

28 Pebruari 2008

6

Goose Method

Maret 2008

7

Dampak implementasi UU No.40/2007 tentang Perseroan Terbatas terhadap perubahan Anggaran Dasar Emiten / Impact of the Implementation of Law No.40/2007 on Limited Liability Company on Emittent’s Statutes

26 Maret 2008

8

Internal Control for Asia & Pacific Region

26-27 Maret 2008

9

Danone Finance University

April 2008

10

Seminar Nasional Peranan Pasar Modal Menggerakkan Pertumbuhan sektor Riil / National Seminar on the Role of the Capital Market in Driving the Growth of the Real Sector.

7 April 2008

11

Workshop Implementasi Peraturan Bapepam No.X.K.2 tentang Laporan Keuangan Tahunan / Workshop on Implementation of Bapepam Regulation No.X.K.2 on Annual Reports

9 April 2008

12

Odyssee Lead Programme - Module 1

21-24 April 2008

13

Sosialisasi Rancangan UU tentang perubahan UU No.15/2001 tentang Merek / Introduction to Draft Bill on changes to Law No.15/2001 on Trademark

30 April 2008

14

Safety Training (WiSE)

14 Mei 2008

15

Kick-Off Workshop: Crisis Management

10 Juni 2008

16

Seminar Perusahaan Terbuka dan Pemberitaan Media dalam Melindungi Kepentingan Stakeholder / Seminar on Public Companies and Media Reporting in Safeguarding the Stake holder’s Interest

21 Agustus 2008

17

ASIA IPR Border Control & Enforcement Seminar

28-29 Agustus 2008

18

Income Tax Workshop

Oktober 2008

19

Government & Enterprise Risk Management " the Role of the Board of Directors in Internal Control and Value Creation"

13 Oktober 2008

20

Odyssee Lead Programme - Module 2

28 Oktober 2008

21

Workshop on New Site Development

7 Nopember 2008

22

Water Seminar

25-26 Nopember 2008

23

Seminar "Legal Strategies for Maximizing Opportunities in Indonesia in the Current Economic Climate

3 Desember 2008

24

Economic and Political Outlook 2009; Transforming and Optimizing Opportunities for Listed Companies

10 Desember 2008

25

Year end Roundtable Discussion entitled " Coping with the Economic Crisis in Indonesia: What Needs to be Done?"

17 Desember 2008

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 35

KOMITE AUDIT

AUDIT COMMITTEE

Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, fungsi utama Komite Audit adalah membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan fungsi pengawasannya. Tugas pokok Komite Audit adalah untuk membantu Dewan Komisaris dalam menguji Laporan Keuangan yang disiapkan oleh Direksi, mengidentifikasi dan menganalisa kepatuhan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku yang terkait dengan kegiatan usaha Perseroan, memastikan bahwa Laporan Keuangan setiap kwartal maupun tahunan yang dibuat oleh Direksi adalah sesuai dengan Prinsipprinsip Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”), menganalisa dan melaporkan kepada Dewan Komisaris setiap kebijakan Direksi yang berpotensi menimbulkan resiko bagi Perseroan.

In line with current policies, the primary function of the Audit Committee is to assist the Board of Commissioners in carrying out its supervisory function. The main duties of the Audit Committee are to support the Board of Commissioners in assessing the Financial Statement prepared by the Board of Directors, to identify and analyze the Company’s compliance towards prevailing regulations related to the Company’s business, to ensure that the Board of Director’s quarterly and annual Financial Statements adhere to the Standard Principles of Financial Accounting (PSAK), to analyze and report to the Board of Commissioners all policies set up by the Board of Directors which are of potential risk to the Company.

Anggota Komite Audit Perseroan adalah:

The Audit Committee members are:

R. Soekardi Ketua / Chairman

Raymond Chaspuri Anggota / Member

*Karena gangguan kesehatan, yang bersangkutan mengundurkan diri sebagai anggota Komite Audit pada tanggal 11 Agustus 2008. Meskipun Dewan Komisaris Perseroan telah berusaha untuk mencari penggantinya tetapi hingga akhir Desember 2008, posisi ini belum terisi. Di tahun 2008, Komite Audit mengadakan 4 kali pertemuan berkala. Selengkapnya mengenai kehadiran Anggota Komite Audit pada pertemuan-pertemuan tersebut adalah sebagai berikut : Komite Audit Audit Committee

Purnama Sidhi* Anggota / Member

*Due to health problems, the incumbent resigned from the Committee on 11th August 2008. Despite efforts by the Audit Committee to find a replacement, as at end of December 2008 the position remains vacant. In 2008, the Audit Committee has had 4 regular meetings. Attendance of Audit Committee members in these meetings can be seen in the attendance list below:

Jumlah Rapat : 4 Number of Meetings : 4 Mar

Sep

Des

R. Soekardi

1

1

2

Raymond Chaspuri

1

1

2

Purnama Sidhi

1

-

-

Laporan Singkat Komite Audit

Brief Report of the Audit Committee

Salah satu fokus utama Komite Audit pada tahun 2008 adalah upaya untuk menerapkan GCG dengan memantau pelaksanaan tools GCG yang diterapkan di Grup Perseroan dan menyarankan agar Perseroan terus meningkatkan penerapan GCG secara konsisten dan berkelanjutan.

A main focus of the Audit Committee in 2008 is the implementation of GCG by monitoring the utilization of GCG tools established by the Company’s Group members and recommend that the Company maintains a strong effort to implement GCG in a consistent and continuous manner.

36 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Komite Audit juga mengawasi beberapa hal penting yang terjadi di Perseroan, antara lain implementasi sistem baru dan proses akuntansi serta penyusunan laporan keuangan.

The Audit Committee also supervised a number of crucial issues within the Company, including implementation of a new system and process of accounting processes and preparation of financial statements.

SEKRETARIS PERSEROAN

CORPORATE SECRETARY

Theresia L. (Yanie) Setionegoro

Theresia L. (Yanie) Setionegoro

Lahir di Jakarta pada tahun 1958. Telah bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1984 sebagai Direktur Hukum dan Ijin Perseroan. Mendapatkan gelar Master of Humaniora dari Universitas Indonesia dan ditunjuk sebagai Sekretaris Perusahaan sejak tahun 1991. Dipercaya untuk menjabat sebagai Direktur dan merangkap sebagai Sekretaris Perusahaan pada tahun 2008. Saat ini juga menjabat sebagai Komisaris di PT. Tirta Sibayakindo, PT. Danone Dairy Indonesia dan Pengawas di Yayasan Institut Danone Indonesia, disamping sebagai konsultan Hak Atas Kekayaan Intelektual No.M.227HT.04-02 tahun 2006.

Born in Jakarta in 1958. Joined the Company since 1984 as Corporate Legal & Permit Director. Earned her Master’s degree in Law from the University of Indonesia. Appointed as Corporate Secretary in 1991. In 2008, she was appointed Director and concurrently Corporate Secretary. At present, she is a Commissioner at PT. Tirta Sibayakindo, PT. Danone Dairy Indonesia and Supervisor at the Indonesian Danone Institue Foundation, aside from consultant of Intellectual Property Rights No.M.227-HT.04.02 of year 2006.

Sekretaris Perseroan membantu Direksi dalam menyelenggarakan hubungan yang baik antara Perseroan sebagai Emiten dengan Regulator dan lembaga-lembaga penunjang Pasar Modal, investor, masyarakat luas dan sebagai pengelola informasi yang terkait dengan lingkungan bisnis Perseroan. Tugas utama Sekretaris Perseroan meliputi:

The Corporate Secretary assists the Board of Directors in maintaining good relations between the Company as Emittent with the Capital Market Regulator and supporting agencies, investors, the public and manages information pertaining to the Company’s business activities. The main duties of the Corporate Secretary are:

1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya peraturan-peraturan yang berlaku di bidang Pasar Modal. 2. Memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap informasi yang dibutuhkan pemodal yang berkaitan dengan kondisi Emiten. 3. Memberikan masukan kepada Direksi Emiten untuk mematuhi ketentuan Undang-Undang yang berlaku di Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya. 4. Sebagai penghubung antara Emiten dengan BapepamLK dan Masyarakat. 5. Memegang daftar pemegang saham, termasuk kepemilikan 5% saham atau lebih. 6. Menghadiri rapat Direksi dan membuat minuta hasil rapat. 7. Bertanggungjawab dalam penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham dan rapat-rapat lainnya yang diadakan oleh Perseroan.

1. Keep abreast of developments within the Capital Market, particularly related to applicable Capital Market regulations. 2. Provide services to the public by propagation information required by investors related to the Emittent’s condition.

AUDIT INTERNAL

INTERNAL AUDIT

Saat ini Perseroan belum memiliki Unit Audit Internal, dan sesuai dengan Keputusan Ketua Bapepam-LK No.Kep496/BL/2008 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal, maka Perseroan akan segera melakukan pemenuhan peraturan tersebut.

As yet, the Company does not have an Internal Audit Unit, and pursuant to Resolution of the Chairman of BapepamLK No.Kep-496/BL/2008 on the Establishment and Guidelines for the Preparation of an Internal Audit Unit Charter, the Company shall forthwith comply with the requirement.

3. Advise Emittent’s Board of Directors to comply with laws prevailing within the Capital Market and regulations on procedures. 4. Liaise between Emittent, Bapepam-LK and the Public. 5. Keep a list of shareholders, including ownership of 5% or more shares. 6. Attend Board of Directors meetings and prepare minutes of meeting 7. Responsible for conducting General Shareholder’s Meetings and other meetings held by the Company.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 37

Faktor Risiko Risk Factor

AQUA hanya memanfaatkan sumber mata air alami, yang berasal dari lapisan tanah dalam yang tertekan (confined aquifer). Air permukaan yang dipakai oleh masyarakat untuk keperluan sehari-hari berasal dari lapisan yang berbeda dengan lapisan tanah dalam yang tertekan. Sistem yang diterapkan oleh Perseroan di dalam pengambilan air menjamin tidak ada hubungan antara kedua lapisan yang berbeda tersebut. Selain untuk menjaga kemurnian air yang dimanfaatkan AQUA, hal ini juga untuk memastikan bahwa air permukaan yang dipakai oleh masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari tidak terganggu oleh kegiatan produksi AQUA. Namun, kurangnya pemahaman masyarakat setempat atas perbedaan air permukaan dan air di lapisan bawah tanah dapat menyebabkan kritik yang tidak berdasar kepada Perseroan, terutama saat penduduk di sekitar pabrik AQUA mengalami kekeringan air permukaan pada musim kemarau.

AQUA only utilizes natural springs which originate from confined aquifers. Surface water used by the community for everyday use is derived from a different aquifer. The system by which the Company employs to extract water ensures that there is no interconnection between the two different aquifers. Aside from safeguarding the purity of the water AQUA uses, this method ensures that the surface water used by the community for everyday use is not affected by AQUA production activities. However, the lack of local community’s understanding of the difference between surface water and underground water may result in their expressing unfounded criticism towards the Company, especially during times when the community surrounding the AQUA plants are experiencing shortage of surface water during the dry season.

Kelestarian daerah resapan air mutlak diperlukan bagi kelestarian sumber mata air. Kerusakan lingkungan di daerah resapan dapat mengurangi persediaan air di lapisan tanah dalam. Begitu juga pemanfaatan air tanah dalam yang berlebihan oleh pemukiman dan industri lain yang tumbuh dengan pesat di sekitar pabrik AQUA. Secara keseluruhan akan berdampak pada kelangsungan produksi AQUA. Dalam mengantisipasi risiko ini, Perseroan bekerjasama dengan Pemerintah dan para pemangku kepentingan terkait, melaksanakan program pelestarian lingkungan di daerah resapan dan pengelolaan pemanfaatan air bawah tanah di sekitar lokasi pabrik secara efisien. Secara Geografis, Indonesia terletak di atas 3 lempeng tektonik. Pergeseran dan benturan lempeng tektonik mengakibatkan wilayah-wilayah di Indonesia rawan terhadap gempa bumi. Apabila terjadi gempa didekat sumber mata air AQUA, hal ini dapat meningkatkan risiko terhadap kelangsungan sumber mata air.

The conservation of water catchments is critical to the preservation of springs. Environmental damage at catchment areas may diminish the availability of underground water. Similarly, over exploitation of underground water by residential areas and other industries that are emerging at a rapid rate around AQUA plants. Overall, this will have an affect on sustained AQUA production. To anticipate this risk, the Company works together with the Government and other relevant stakeholders to put into effect an environmental conservation program at catchment areas and manage the efficient use of underground water in areas surrounding our plants.Geographically, Indonesia sits on top of 3 tectonic plates. The shifting and colliding of these tectonic plates are responsible for rendering Indonesia as an earthquake zone. An earthquake occurring within the vicinity of AQUA springs may increase the risk towards the spring’s continuity.

Proses eksplorasi sumber mata air pegunungan memerlukan investasi waktu, tenaga dan biaya yang tidak sedikit. Namun demikian, eksplorasi sumber mata air mengandung faktor-faktor risiko teknik, infrastruktur serta dukungan dan/atau tuntutan pemangku kepentingan di sekitar area eksplorasi sumber mata air.

The process of exploiting mountain springs requires considerable investments in time, effort and cost. However, the exploration of springs has its risks, involving technical factors, infrastructure and the support and/or demands of stakeholders living within the vicinity of the spring under exploration.

Selama tahun 2008, tidak ada aset yang diagunkan oleh Perseroan. Risiko kerugian karena fluktuasi kurs mata uang asing dapat dikelola dengan baik sehingga Perseroan membukukan keuntungan akibat fluktuasi mata uang asing sebesar Rp. 3.081 juta, dibandingkan dengan kerugian Rp. 1.418 juta pada tahun sebelumnya.

In 2008, Company had no assets pledged as collateral. Risk of loss due to fluctuations in foreign currencies were effectively managed, allowing the Company to record profit from foreign currencies fluctuations of Rp. 3,081 million compared to the Rp. 1,418 million in losses suffered in the previous year.

Tanggung Jawab Sosial Perseroan Corporate Social Responsibility

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 39

Perseroan telah berdiri selama hampir 36 tahun dan selama itu pula Perseroan sangat bergantung pada sumber daya AIR sebagai bahan baku utamanya. Ketersediaan air untuk kelangsungan usaha Perseroan sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan sumber air yang tidak terlepas dari keberadaan masyarakat yang tinggal dalam radius tertentu di sekitarnya yang merupakan bagian dari lingkungan itu sendiri.

Since its incorporation almost 36 years ago, the Company’s continued existence solely depends on the natural resource of WATER. The availability of water is highly reliant on the environmental conditions of the areas where springs are located. In turn, these conditions are heavily affected by the presence of surrounding communities, which itself form part of the environment.

Perseroan menyadari pentingnya keseimbangan antara sumber air, Perseroan dan masyarakat di lingkungan sekitar sebagai salah satu syarat terciptanya pertumbuhan berkelanjutan. Perseroan berkomitmen menjalankan berbagai kegiatan atau program dalam rangka menciptakan keseimbangan serta wujud Tanggungjawab Sosial Perseroan. Perseroan sudah menerapkan pendekatan berbasis masyarakat dalam menjalankan program-program sosialnya dengan melakukan kemitraan dengan masyarakat, pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan yang lain. Pertumbuhan Berkelanjutan dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Sustainable Development and Corporate Social Responsibility – SD&CSR) telah menjadi bagian dari kebijakan strategis Perseroan di bawah payung “AQUA Lestari”, yaitu perkembangan berkelanjutan berbasis masyarakat. Di tahun 2008 ini, kegiatan-kegiatan atau program yang telah dilaksanakan Perseroan di lingkungan pabriknya antara lain:

The Company realizes the need to maintain the balance between water resources, the Company itself and the surrounding community as a means of nurturing sustainable growth. As its Corporate Social Responsibility program, the Company is committed to putting in place various activities or programs to create this equilibrium. We have implemented community-based approaches in our social programs by partnering with the local community, regional government and other stakeholders. Sustainable Development and Corporate Social Responsibility (SD&CSR) has been incorporated into the Company’s strategic policies under the “AQUA Lestari” program, namely communitybased sustainable development. In 2008, the following activities or programs were implemented on location at the Company’s plants, including:

1. Konservasi Lingkungan Perseroan turut berkontribusi dalam inisiatif-inisiatif konservasi lingkungan. Fokus kegiatan konservasi yang dilakukan Perseroan pada saat ini adalah pembibitan pohon keras dan pohon buah, yang merupakan langkah awal dari kegiatan konservasi di hutan dan daerah tangkapan air. Program yang dinamakan “Hutan Sekolah” dirancang untuk melibatkan sekolah-sekolah supaya ikut serta dalam upaya pelestarian lingkungan. Selama Tahun 2008, sudah 3 sekolah yang terlibat, yakni SDN Babakan Pari 2, SDN Dukuh dan Madrasah Al Barokah. Murid dan guru dari ketiga sekolah dengan pendampingan Perseroan dan Kebun Raya Bogor, mengembangkan pembibitan pohon keras dan buah di lingkungan sekolah.

1. Environmental Conservation The Company actively participates in environment conservation initiatives. The focus of the Company’s current undertakings is the cultivation of hardwood and fruit tree seedlings as an initial step in forest and water catchments conservation. The program, called ‘School Forest’, is designed to involve schools in environmental conservation efforts. Throughout 2008, 3 schools have joined the cause: Babakan Pari State Elementary, Dukuh State Elementary and Al Barokah Islamic Elementary School. The teachers and pupils of these three institutions, accompanied by representatives from the Company and Bogor Botanical Garden, are cultivating hardwood and fruit tree seedlings around their school grounds.

Selain itu, dilakukan juga penanaman pohon di daerah sekitar daerah sumber dan pembagian pohon manggis sebanyak 4.000 buah yang dilakukan dalam dua tahap kepada 1.665 Kepala Keluarga di Desa Tangkil, Kecamatan Ciawi sebagai lanjutan dari program tahun lalu di Desa Babakan Pari. Pada tahun ini, Perseroan juga mulai bekerja sama dengan Pondok Pesantren Al- Amin dalam program pembibitan Pohon Puspa dan Albasia yang nantinya digunakan untuk program konservasi Gunung Salak.

In addition, trees were planted at areas around the springs and 4,000 mangosteen trees were given away in two phases to 1,665 heads of families at Desa Tangkil, Ciawi Regency as a continuation of the previous year’s program at Desa Babakan Pari. This year, the Company has also embarked on a joint venture with Al-Amin Islamic Boarding School in flowering Puspa trees and Albasia seedling cultivation program to be used in the conservation of Salak Mountain.

40 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Perseroan dalam melakukan kegiatannya selalu mengacu pada kebutuhan masyarakat sekitar, dan bekerja sama dengan pemerintah, sekolah dan masyarakat di daerah sekitar Pabrik dalam pembibitan, pendistribusian dan penanaman pohon, baik di daerah konservasi, lingkungan desa, pekarangan masyarakat maupun di sekitar sumber AQUA.

The Company has always implemented its programs with deliberation to the community’s needs, working together with the Government, schools and the communities surrounding our plants to cultivate, distribute and plant trees at conservation areas, villages, neighborhood gardens as well as around AQUA springs.

2. Air Bersih Hidup Sehat Program Air Bersih Hidup Sehat merupakan program yang dirancang oleh Perseroan untuk berkontribusi dalam upaya perbaikan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan kesehatan lingkungan. Pada tahun 2008, Perseroan mengimplementasikan program tersebut di Kampung Darmaga, Babakan Pari, yang lokasinya berdekatan dengan Sumber Air Kubang. Sebelum program tersebut dilaksanakan, masyarakat menggunakan air yang berasal dari rembesan sawah yang disalurkan ke kolam penampungan air. Air tersebut digunakan untuk kebutuhan sehari-hari seperti mandi, cuci, masak, wudhu dan kebutuhan lainnya. Di dalam program ini, kegiatan yang dilakukan adalah pembangunan instalasi pompa, penampungan air, MCK umum, dan tempat wudhu yang dapat dimanfaatkan oleh sekitar 320 orang yang merupakan penduduk Rt 4 - Rw 2, Desa Babakan Pari. Pada pelaksanaan Program Air Bersih Hidup Sehat ini, Perseroan bekerja sama dengan Panitia Sarana Air Bersih yang dibentuk secara mandiri oleh masyarakat. Partisipasi masyarakat ditunjukkan dengan keterlibatan yang aktif dalam perencanaan, pelaksanaan dan pemeliharaan fasilitas yang telah terbangun. Kontribusi Perseroan dalam program ini berbentuk bantuan teknis, peralatan dan material bangunan, pompa, listrik, serta pemipaan. Selain pembangunan sarana-sarana tersebut, Perseroan merencanakan untuk melanjutkan program ini dengan pelatihan dan penyuluhan perilaku hidup bersih bagi masyarakat.

2. Clean Water for Healthy Living The Clean Water for Healthy Living is a Program conceived by the company to contribute to the community’s wellbeing by improving environmental health. In 2008, the Company implemented the program at Kampung Darmaga, Babakan Pari, located close to Kubang Spring. Prior to installment of the program, the local community were using seepage water from rice paddies that were channeled into a holding pool. This water was used in everyday activities such as bathing, washing, cooking, prayer ablutions as well as for other household uses. Through this program, the Company constructed a pumping installation, water reservoir, public toilet and a prayer ablution facility that can now be used by approximately 320 inhabitants of Rt 4 – Rw 2, of Desa Babakan Pari. The Clean Water for Healthy Living program is carried out in conjunction with the Clean Water Facility Committee independently formed by the local community. The Community demonstrated active participation in the program right from the planning, construction and maintenance stages of the facility. The Company contributed technical assistance, equipment and construction materials, pumps, electricity and piping installations. Aside from construction of these facilities, the Company is planning to advance the program by providing the community with training and education on healthy living.

3. Pendidikan Sejak akhir tahun 2007 Perseroan berpartisipasi dalam mengembangkan program pendidikan di sekitar lokasi Pabrik Perseroan.

3. Education Since the end of 2007, the Company has been actively partaking in developing education programs in areas surrounding its plants.

Program pendidikan yang telah dikembangkan, mengutamakan pola transparansi dan kemitraan, baik melalui capacity building (perencanaan, pelaksananaan, pelaporan) dan pendanaan. Dengan mempertimbangkan sejumlah faktor, baik dari sisi kebijakan pemerintah maupun Perseroan maka disusunlah Program Bantuan Sekolah (Supporting School Program). Program ini bertujuan untuk memperkaya dalam bentuk dukungan pendidikan dari Perseroan.

These educational programs focus on transparency and partnership models, through capacity building (planning, execution and reporting) and funding. By taking into consideration a number of factors, such as government and the Company’s policies, the Company set up the Supporting School Program. The Company’s program objective is to provide education enrichment through education support.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Annual Report 2008

. 41

Secara rutin, Perseroan mulai memberikan kontribusi tersebut kepada 25 SD/MI sekitar lokasi pabrik berupa pengembangan infrastruktur maupun kelengkapan lain yang terkait dengan aktivitas belajar-mengajar di sekolah-sekolah tersebut.

On a regular basis, the Company makes contributions to 25 primary education institutions located around the plants, by developing existing infrastructure or other equipment related to schooling activities in these schools.

Di samping itu, Perseroan juga turut mengembangkan kampanye lingkungan hidup bagi murid-murid sekolah melalui RAMSAR Game. Pendidikan tentang lingkungan hidup yang disampaikan melalui permainan ini, dapat dimainkan di dalam kelas. Diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan kecintaan anak-anak sebagai generasi penerus akan arti pentingnya pelestarian lingkungan.

In addition, the Company is supporting environmental campaign for school students through the RAMSAR Game. This program provides education on the environment through games that can be played in the classroom. We hope that this approach will have a desirable impact in cultivating children’s awareness and love of the environment and instill in these future generation the importance of environmental conservation.

4. Bantuan Sosial Selain tiga program tersebut, kepedulian Perseroan kepada masyarakat juga ditunjukkan dengan melakukan bantuan-bantuan sosial, antara lain: 1. Khitanan masal dan pembagian hewan kurban setiap tahun di sekitar pabrik.

4. Social Assistance On top of the above three programs, the Company’s concern for the community is demonstrated by our social assistance program, such as: 1. Annual Mass circumcision and distribution of sacrificial kurban meat to communities surrounding the factory. 2. Free medication at Mekarsari and Babakan Pari villages in conjunction with the Sukabumi Branch of the Indonesian Red Cross. 3. Repair flood prevention waterways around the Citeureup Plant.

2. Pengobatan gratis di Desa Mekarsari dan Babakan Pari bekerja sama dengan Bulan Sabit Merah Indonesia Cabang Sukabumi. 3. Perbaikan saluran air untuk penanggulangan banjir di sekitar Pabrik Citeureup. Perseroan tetap terus melaksanakan program-program tanggung jawab sosialnya secara bertahap, dan berkesinambungan dengan melibatkan para pemangku kepentingan.

The Company will continue to carry out its social responsibility programs in a gradual and continuous manner by involving all stake holders.

Pengeluaran Perseroan dalam program sosial pada tahun 2008 sejumlah Rp. 1,5 milyar yang dialokasikan untuk program-program dan bantuan sosial untuk masyarakat di sekitar pabrik-pabrik milik Perseroan.

In 2008 alone, the Company allocated Rp. 1.5 billion to programs and provides social assistance to communities surrounding its Plants.

42 .

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK | Laporan Tahunan 2008

Perkara Penting yang Dihadapi Perseroan Major Cases Involving the Company

Di tahun 2008, Perseroan tidak menghadapi perkara penting yang berpengaruh terhadap kondisi keuangan Perseroan termasuk tidak ada perkara yang dihadapi oleh anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

In 2008, the Company was not involved in any major judicial case that could impact on the Company’s financial conditions, including those faced by members of the Board of Commissioners and/or Board of Directors.

Namun, sampai dengan 31 Desember 2008 ada 4 perkara merek (atas pemakaian merek dagang “AQUA” oleh produsen air minum dalam kemasan lainnya) yang pada saat ini masih dalam proses hukum di tingkat Kasasi dan Peninjauan Kembali di Mahkamah Agung.

However, as of 31st December 2008, there were 4 cases concerning use of “AQUA” brand name by other producers of bottled drinking water. These cases are currently awaiting final Judicial Review at the Supreme Court level.

Tempat dan Alamat yang Bisa Dihubungi oleh Pemegang Saham Address and Contact Number for Shareholder Use Pemegang Saham dapat menghubungi Perseroan di:

Shareholder may contact the Company at:

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK.

Jl. Pulo Lentut No.3 Kawasan Industri Pulo Gadung Jakarta 13920 Telepon : 021- 4603070/46823523 Faksimili : 021 – 4600283 www.aqua.com

Jl. Pulo Lentut No.3 Kawasan Industri Pulo Gadung Jakarta 13920 Telephone : 021- 4603070/46823523 Facsimile : 021 – 4600283 www.aqua.com

U.p

Attn.

: Theresia L. (Yanie) Setionegoro Sekretaris Perusahaan

: Theresia L. (Yanie) Setionegoro Corporate Secretary

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK Dan Anak Perusahaan / And Subsidiary Laporan Keuangan Konsolidasian / Consolidated Financial Statements 31 Desember 2008 dan 2007 / 31 December 2008 and 2007

Halaman ini sengaja dikosongkan / This page has been intentionally left blank

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARY LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2008 DAN 2007/ 31 DECEMBER 2008 AND 2007

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 1/1 - Schedule NERACA KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2008

CONSOLIDATED BALANCE SHEETS AS AT 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

2007

ASET

ASSETS

ASET LANCAR Kas dan setara kas 60,938,360,436 Piutang usaha - Pihak ketiga, setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp 599.125.244 (2007: Rp 545.727.262) 7,744,603,270 - Pihak yang mempunyai hubungan istimewa 511,562,012,195 Piutang lain-lain 949,456,510 Persediaan, setelah dikurangi penyisihan persediaan usang dan lambat bergerak sebesar Rp 2.296.740.946 (2007: Rp 1.789.635.968) 26,278,139,926 Uang muka pembelian persediaan 45,533,825,168 Beban dibayar dimuka 453,909,128 Pajak dibayar dimuka 7,071,955,174 Jumlah aset lancar

JUMLAH ASET

44,200,124,158

2e, 4

6,179,258,691

CURRENT ASSETS Cash and cash equivalents Trade receivables Third parties, net of allowance for doubtful accounts of Rp 599,125,244 (2007:Rp 545,727,262)

2c, 2e, 4 5

444,750,997,979 3,566,604,759

2f, 6

24,700,679,220

7

33,909,248,309 408,043,227 7,071,955,174

Related parties Other receivables Inventories, net of provision for obsolete and slow moving of Rp 2,296,740,946 (2007:Rp 1,789,635,968) Advances for purchases of inventories Prepaid expenses Prepaid taxes

564,786,911,517

Total current assets

2j, 12a

660,532,261,807

ASET TIDAK LANCAR Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya 282,993,792 Uang muka pembelian aset tetap 8,316,284,138 Aset pajak tangguhan - bersih 1,766,208,379 Aset tetap, setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan nilai sebesar Rp 493.603.619.358 (2007:Rp 446.831.838.956) 332,516,223,773 Goodwill, bersih 73,957,500 Jumlah aset tidak lancar

2a, 3

2a, 3

2j, 12d

2g, 8 2h

NON-CURRENT ASSETS Restricted cash and cash 241,888,536 equivalents Advances for purchases of 21,887,864,940 fixed assets 2,267,867,585 Deferred tax assets - net Fixed assets,net of accumulated depreciation and provision for impairment of Rp 493,603,619,358 302,246,443,818 (2007:Rp 446,831,838,956) 98,610,000 Goodwill, net

342,955,667,582

326,742,674,879

Total non-current assets

1,003,487,929,389

891,529,586,396

TOTAL ASSETS

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 1/2 - Schedule NERACA KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2008

CONSOLIDATED BALANCE SHEETS AS AT 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/ Notes

2007

KEWAJIBAN DAN EKUITAS

LIABILITIES AND EQUITY

KEWAJIBAN LANCAR Hutang usaha - Pihak ketiga - Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Hutang lain-lain Hutang pajak Beban yang masih harus dibayar Penyisihan imbalan kerja bagian lancar

51,835,725,915

9

55,403,618,840

CURRENT LIABILITIES Trade payables Third parties -

9,741,168,525 546,217,685 10,955,585,792

2c, 9 2j, 12b

381,355,437 9,252,874,129

Related party Other payables Taxes payable

9,975,169,793

10

12,889,062,823

1,428,507,000

2l, 13

1,714,974,000

Accrued expenses Provision for employee benefits - current portion

Jumlah kewajiban lancar

84,482,374,710

79,641,885,229

Total current liabilities

2k, 11

266,885,684,130

NON-CURRENT LIABILITIES Deposits on returnable bottles and shells

2j, 12d

10,542,501,260

KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Uang jaminan botol dan krat 291,379,819,647 Kewajiban pajak tangguhan bersih 10,333,133,189 Penyisihan imbalan kerja bagian jangka panjang 26,271,078,000

2l, 13

Deferred tax liabilities - net Provision for employe benefits 20,507,343,000 - non current portion

Jumlah kewajiban tidak lancar

327,984,030,836

297,935,528,390

Total non-current liabilities

JUMLAH KEWAJIBAN

412,466,405,546

377,577,413,619

TOTAL LIABILITIES

6,682,599,808

MINORITY INTEREST

HAK MINORITAS

9,441,575,134

EKUITAS Modal saham - modal dasar 45.000.000 lembar saham, ditempatkan dan disetor penuh 13.162.473 lembar saham biasa, dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham 13,162,473,000 Agio saham 8,624,230,550 Selisih kurs penjabaran laporan keuangan 22,664,544,519 Selisih penilaian kembali aset tetap Saldo laba 537,128,700,640 Jumlah ekuitas JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS

14

EQUITY

15 16

13,162,473,000 8,624,230,550

2d

17,528,629,159

2g

105,739,163 467,848,501,097

Share capital - authorised capital 45,000,000 shares, issued and fully paid 13,162,473 ordinary shares with par value Rp 1,000 per share Share premium Currency translation difference Fixed assets revaluation reserve Retained earnings

581,579,948,709

507,269,572,969

Total equity

1,003,487,929,389

891,529,586,396

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 2 - Schedule LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME

FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2008

Catatan/ Notes

2007

PENDAPATAN BERSIH

2,331,532,417,087

18

1,952,156,096,821

BEBAN POKOK PENDAPATAN

(2,204,848,648,362)

19

(1,832,966,380,848)

LABA KOTOR

126,683,768,725

BEBAN USAHA Penjualan Umum dan administrasi

(3,237,827,985) (27,811,565,807)

LABA USAHA

20 21

GROSS PROFIT

(2,973,685,057) (26,945,318,636)

OPERATING EXPENSES Selling General and administrative

(29,919,003,693)

95,634,374,933

89,270,712,280

3,082,614,873 8,765,916,526 (289,107,840)

Penghapusan uang jaminan botol dan krat Lain-lain

7,475,310,000 3,066,719,336

COST OF REVENUE

119,189,715,973

(31,049,393,792)

PENGHASILAN/(BEBAN) LAIN-LAIN Keuntungan penjualan aset tetap Keuntungan/(kerugian) selisih kurs - bersih Penghasilan bunga Beban keuangan

NET REVENUE

OPERATING INCOME OTHER INCOME/ (EXPENSES)

264,695,248

8

2k, 11 22

708,914,783

Gain on sale of fixed asset Foreign exchange gain/ (1,418,358,243) (loss) - net 676,330,883 Interest income (254,223,833) Finance charges Waiver of liability arising from deposits on returnable 6,898,110,000 bottles and shells (60,645,834) Others

22,366,148,143

6,550,127,756

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN

118,000,523,076

95,820,840,036

BEBAN PAJAK PENGHASILAN

(34,188,593,210)

(28,953,203,491)

INCOME TAX EXPENSE

LABA SEBELUM HAK MINORITAS

83,811,929,866

66,867,636,545

INCOME BEFORE MINORITY INTEREST

HAK MINORITAS

(1,474,996,486)

LABA BERSIH

82,336,933,380

LABA BERSIH PER SAHAM - DASAR DAN DILUSIAN

6,255

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

14

24

(954,801,446)

PROFIT BEFORE INCOME TAX

MINORITY INTEREST

65,912,835,099

NET INCOME

5,008

NET EARNINGS PER SHARE - BASIC AND DILUTED

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 3 - Schedule LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan/ Notes

Saldo 1 Januari 2007 Laba bersih

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Agio saham/ Share premium

Modal saham/ Share capital

Selisih kurs penjabaran laporan keuangan/ Currency translation difference

Selisih penilaian kembali aset tetap/ Fixed assets revaluation reserve

Jumlah/ Total

Saldo laba/ Retained earnings

13,162,473,000

8,624,230,550

15,105,060,337

105,739,163

410,228,023,988

447,225,527,038

Balance at 1 January 2007

-

-

-

-

65,912,835,099

65,912,835,099

Net income

(8,292,357,990)

(8,292,357,990)

Dividen kas

17

-

-

-

-

Selisih kurs penjabaran laporan keuangan

2d

-

-

2,423,568,822

-

-

13,162,473,000

8,624,230,550

17,528,629,159

105,739,163

467,848,501,097

Balance at 31 December 507,269,572,969 2007, before adjusments

105,739,163

-

Adjustment arising from adoption of PSAK 16 (Revised 2007)

Saldo 31 Desember 2007, sebelum penyesuaian Penyesuaian yang timbul dari adopsi PSAK 16 (Revisi 2007)

2g

Saldo 31 Desember 2007 setelah penyesuaian Laba bersih

2,423,568,822

Cash dividends Currency translation difference

-

-

-

13,162,473,000

8,624,230,550

17,528,629,159

-

467,954,240,260

507,269,572,969

Balance at 31 December 2007 after adjustment

-

-

-

-

82,336,933,380

82,336,933,380

Net income

(13,162,473,000)

(13,162,473,000)

(105,739,163)

Dividen kas

17

-

-

-

-

Selisih kurs penjabaran laporan keuangan

2d

-

-

5,135,915,360

-

-

5,135,915,360

Currency translation difference

13,162,473,000

8,624,230,550

22,664,544,519

-

537,128,700,640

581,579,948,709

Balance at 31 December 2008

Saldo 31 Desember 2008

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

Cash dividends

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 4 - Schedule LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2008 Arus kas dari aktivitas operasi Penerimaan dari pelanggan Pembayaran kepada pemasok dan untuk beban usaha Pembayaran kepada karyawan dan iuran pensiun Kas yang dihasilkan dari operasi Penerimaan restitusi pajak tahun 2005 Penerimaan penghasilan bunga Pembayaran pajak penghasilan badan Arus kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2007

2,295,125,503,810

1,962,454,816,583

(2,059,941,893,492)

(1,734,709,329,918)

(79,740,116,044)

(76,573,505,152)

155,443,494,274

151,171,981,513

769,087,168

4,448,750,625 676,330,883

Cash flows from operating activities Receipts from customers Payments to suppliers and for operating expenses Payments to employees and pension contribution Cash generated from operations

(32,449,068,031)

(40,307,853,697)

Receipts of 2005 tax refund Receipts of interest income Payments of corporate income tax

123,763,513,411

115,989,209,324

Net cash flows provided from operating activities

Arus kas dari aktivitas investasi Hasil penjualan aset tetap Perolehan aset tetap

264,695,248 (100,684,092,770)

887,623,054 (102,528,614,719)

Cash flows from investing activities Proceeds from sale of fixed assets Acquisitions of fixed assets

Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi

(100,419,397,522)

(101,640,991,665)

Net cash flows used in investing activities

Arus kas dari aktivitas pendanaan Pembayaran dividen kas

(13,116,133,421)

Cash flows from financing activity (8,260,746,944) Payment of cash dividends

Kenaikan bersih kas dan setara kas

10,227,982,468

6,087,470,715

Net increase in cash and cash equivalents

Kas dan setara kas awal tahun

44,200,124,158

36,576,849,174

Cash and cash equivalents at beginning of the year

Dampak perubahan kurs terhadap kas dan setara kas

6,510,253,810

1,535,804,269

Effect of exchange rate changes on cash and cash equivalents

Kas dan setara kas akhir tahun

60,938,360,436

44,200,124,158

Cash and cash equivalents at end of the year

Aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas Penambahan aset tetap melalui uang muka pembelian aset tetap Perolehan aset tetap melalui hutang

21,887,864,940

6,197,319,568

10,200,147,033

17,796,011,229

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian

Activities not affecting cash flows Acquisition of fixed assets through reclassification of advances for purchases of fixed assets Acquisition of fixed assets through payables

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/1 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

1.

UMUM

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1.

GENERAL

PT Aqua Golden Mississippi Tbk (“Perusahaan”) didirikan berdasarkan akta notaris Tan Thong Kie, SH No. 24 tanggal 23 Februari 1973. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dalam Surat Keputusan No. Y.A.5/213/22 tanggal 19 Juni 1973 serta diumumkan dalam Tambahan Berita Negara No. 84 tanggal 19 Oktober 1973. Anggaran dasar Perusahaan telah beberapa kali mengalami perubahan, perubahan terakhir dengan akta notaris Lindasari Bachroem, SH No. 13 tanggal 17 Oktober 2008 dalam rangka penyesuaian dengan Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Perubahan ini masih dalam proses pengesahan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia.

PT Aqua Golden Mississippi Tbk (the “Company”) was established on 23 February 1973 based on notarial deed No. 24 of Tan Thong Kie, SH. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice in Decision Letter No. Y.A.5/213/22 dated 19 June 1973 and was published in the Supplement State Gazette No. 84 dated 19 October 1973. The articles of association have been amended from time to time, the latest amendment was by the notarial deed No. 13 dated 17 October 2008 of Lindasari Bachroem, SH relating to the compliance with the Company Law No. 40 of 2007. This amendment was still under process of approval from the Minister of Laws and Human Rights.

Perusahaan bergerak dalam industri pengolahan dan pembotolan air minum dalam kemasan. Perusahaan memulai kegiatan usaha komersialnya pada tahun 1974.

The Company is engaged in the manufacturing and bottling of drinking water. The Company started its commercial operations in 1974.

Perusahaan berkedudukan di Jakarta dan berkantor pusat di Jalan Pulo Lentut No. 3, Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta. Pabrik Perusahaan berlokasi di Bekasi, Citeureup dan Mekarsari, Jawa Barat.

The Company is domiciled in Jakarta, and its head office is located at Jalan Pulo Lentut No. 3, Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta. The Company’s factories are located in Bekasi, Citeureup and Mekarsari, West Java.

Induk Perusahaan adalah PT Tirta Investama dan induk utama Perusahaan adalah Groupe Danone, sebuah Perusahaan yang berdiri dan berkedudukan di Perancis.

The parent of the Company is PT Tirta Investama and the ultimate parent of the Company is Groupe Danone, a limited liability Company, which is incorporated and domiciled in France.

Kegiatan Perusahaan yang mempengaruhi efek yang diterbitkan (corporate action) sejak tanggal penawaran umum perdana sampai dengan tanggal 31 Desember 2008 adalah sebagai berikut:

The Company’s corporate actions from the date of its initial public offering up to 31 December 2008 are as follows:

Tanggal/Date

1 Maret/March 1990

13 Oktober/October 1994

Kebijakan Perusahaan/ Nature of corporate actions

Saham ditempatkan dan disetor penuh/ Number of issued and fully paid shares

Nilai nominal per saham/ Par value per share

Penawaran umum perdana sebesar 6.000.000 saham/ Initial public offering of 6,000,000 shares

6,000,000

1,000

Saham bonus dengan ketentuan satu (1) saham baru untuk setiap dua (2) saham yang dimiliki/ Bonus stock with requisite of one (1) new share for every two (2) existing shares held

3,000,000

1,000

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/2 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

1.

UMUM (lanjutan)

Tanggal/Date

16 Oktober/October 1995

8 Agustus/August 1997

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1.

GENERAL (continued) Saham ditempatkan dan disetor penuh/ Number of issued and fully paid shares

Kebijakan Perusahaan/ Nature of corporate actions

Nilai nominal per saham/ Par value per share

Saham bonus dengan ketentuan tiga (3) saham baru untuk setiap sepuluh (10) saham yang dimiliki/ Bonus stock with requisite of three (3) new shares for every ten (10) existing shares held

2,700,000

1,000

Dividen saham dengan ketentuan satu (1) saham baru untuk setiap delapan (8) saham yang dimiliki/ Stock dividend with requisite of one (1) new share for every eight (8) existing shares held

1,462,473

1,000

Jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh/ Number of issued and fully paid shares

13,162,473

Seluruh saham Perusahaan tercatat pada Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta dan Surabaya).

All of the Company’s shares are listed in the Indonesia Stock Exchange (formerly Jakarta and Surabaya Stock Exchanges).

Perusahaan mempunyai kepemilikan secara langsung pada anak perusahaan IBIC Sendirian Berhad yang berdomisili di Brunei Darussalam. IBIC memulai kegiatan komersial pada tahun 1991. Pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007 memiliki jumlah aset masing-masing sebesar Rp 59 miliar dan Rp 44 miliar. Aktivitas utamanya sama dengan Perusahaan.

The Company has direct ownership in IBIC Sendirian Berhad, which is domiciled in Brunei Darussalam. IBIC started its commercial operation in 1991. As at 31 December 2008 and 2007, the total assets is Rp 59 billion and Rp 44 billion, respectively. The main activity is the same with the Company.

Kepemilikan pemegang saham minoritas atas IBIC Sendirian Berhad sebesar 20% dipegang oleh PT Tirta Investama, pemegang saham utama Perusahaan.

Minority ownership of IBIC Sendirian Berhad of 20% is held by PT Tirta Investama, the major shareholder of the Company.

Pada tanggal 31 Desember 2008 and 2007, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:

As at 31 December 2008 and 2007, the composition of the Company’s Board of Commissioners and Directors were as follows:

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/3 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

1.

UMUM (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1.

GENERAL (continued)

2008

2007

DEWAN KOMISARIS Komisaris Utama Komisaris Independen Komisaris DEWAN DIREKSI Direktur Utama Direktur

2.

Lisa Tirto Utomo R. Soekardi Janto Utomo

Lisa Tirto Utomo R. Soekardi Janto Utomo

Parmaningsih S.E. Burhan Sutanto Theresia Lianawaty Setionegoro

Willy Sidharta John Abdi Parmaningsih S.E.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

2.

BOARD OF COMMISSIONERS President Commissioner Independent Commissioner Commissioner BOARD OF DIRECTORS President Director Directors

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

Laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dan anak perusahaan disusun oleh Direksi dan diselesaikan pada tanggal 30 Maret 2009.

The consolidated financial statements of the Company and its subsidiary were prepared by the Directors and were completed on 30 March 2009.

Berikut ini adalah kebijakan akuntansi penting yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian.

Presented below are the summary of significant accounting policies adopted in preparing the consolidated financial.

a.

a.

Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian

Basis of preparation of the consolidated financial statements

Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan dasar harga perolehan.

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with accounting principles generally accepted in Indonesia. The consolidated financial statements were prepared on the basis of historical costs.

Laporan keuangan konsolidasian juga disusun berdasarkan konsep akrual kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian.

The consolidated financial statements were also prepared on the basis of the accrual concept except for the consolidated statement of cash flows.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas ke dalam kegiatan operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statement of cash flows was prepared using the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.

Untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas mencakup kas, bank dan investasi jangka pendek yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang, setelah dikurangi cerukan, jika ada.

For the purpose of the consolidated statements of cash flows, cash and cash equivalents include cash on hand, cash in banks and short-term investments with a maturity of three months or less, net of overdrafts, if any.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/4 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) a.

b.

c.

Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) a.

Basis of preparation of the consolidated financial statements (continued)

Kas dan setara kas yang dibatasi untuk tujuan tertentu disajikan sebagai “Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya”.

Cash and cash equivalents which are restricted for special purposes are presented as “Restricted cash and cash equivalents”.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan kewajiban dan pengungkapan aset dan kewajiban kontinjen pada tanggal laporan keuangan konsolidasian serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Hasil aktual dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.

The preparation of consolidated financial statements in conformity with accounting principles generally accepted in Indonesia requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and the disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the consolidated financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results may differ from these estimates.

Prinsip-prinsip konsolidasi

b. Principles of consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan anak perusahaan, IBIC Sendirian Berhad (“IBIC Sdn. Bhd.”).

The consolidated financial statements include the accounts of the Company and its subsidiary, IBIC Sendirian Berhad (“IBIC Sdn. Bhd.”).

Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam menyusun laporan keuangan konsolidasian telah diterapkan secara konsisten dalam semua hal yang material oleh anak perusahaan, kecuali dinyatakan lain.

The accounting policies adopted in preparing the consolidated financial statements have been consistently applied in all material respects by the subsidiary, unless otherwise stated.

Pengaruh dari seluruh transaksi dan saldo yang material antara Perusahaan dan anak perusahaan telah dieliminasi dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian.

The effect of all material transactions and balances between the Company and its subsidiary has been eliminated in preparing the consolidated financial statements.

Hak minoritas atas hasil usaha dan ekuitas anak perusahaan disajikan terpisah baik pada laporan laba rugi maupun neraca konsolidasian.

Minority interest in the result and equity of a subsidiary is presented separately in the consolidated statements of income and balance sheets.

Transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa Perusahaan dan anak perusahaan mempunyai transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Definisi pihak yang mempunyai hubungan istimewa yang dipakai adalah definisi yang sesuai dengan yang diatur dalam PSAK No. 7 “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”.

c.

Related party transactions

The Company and its subsidiary have transactions with related parties. The definition of related parties used is in accordance with PSAK No.7 “Related Party Disclosures”.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/5 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) c.

Transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan) Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

d.

Penjabaran mata uang asing

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c.

Related party transactions (continued)

All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.

d. Foreign currency translation

Transaksi dan saldo

Transactions and balances

Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam mata uang Rupiah, yang merupakan mata uang pelaporan Perusahaan.

The consolidated financial statements are presented in Rupiah, which is the reporting currency of the Company.

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal neraca, aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dengan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut.

Transactions denominated in foreign currencies are converted into Rupiah at the exchange rate prevailing at the date of the transaction. At the balance sheet date, monetary assets and liabilities in foreign currencies are translated at the exchange rates prevailing at that date.

Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang asing atau dari penjabaran aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing, diakui pada laporan laba rugi konsolidasian.

Exchange gains and losses arising on transactions in foreign currency or on the translation of foreign currency monetary assets and liabilities are recognised to the consolidated statements of income.

Penjabaran perusahaan

Translation statement

laporan

keuangan

anak

Aset dan kewajiban IBIC Sdn. Bhd. dijabarkan dari Dolar Brunei ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan nilai tukar yang berlaku pada tanggal neraca. Pendapatan dan beban dijabarkan dengan nilai tukar rata-rata sepanjang tahun yang bersangkutan sebagai berikut: 2008 Rupiah

of

subsidiary

financial

The assets and liabilities IBIC Sdn. Bhd. translated from Brunei Dollar into Rupiah using the exchange rates ruling on the balance sheets date. Revenue and expenses are translated using the average rates for the year as follows:

2007 Rupiah

Aset dan kewajiban

7,607

6,502

Assets and liabilities

Pendapatan dan beban

6,912

6,103

Revenue and expenses

Selisih yang timbul dari penjabaran laporan keuangan tersebut disajikan dalam akun “Selisih kurs penjabaran laporan keuangan” dalam kelompok ekuitas pada neraca konsolidasian.

The resulting differences arising from translation of the financial statements are presented as "Currency translation difference" under the equity section in the consolidated balance sheets.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/6 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) e.

Piutang usaha dan piutang lain-lain

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) e.

Piutang usaha dan piutang lain-lain disajikan sebesar jumlah bersih setelah dikurangi dengan penyisihan piutang ragu-ragu, yang berdasarkan telaah atas kolektibilitas saldo piutang pada tanggal neraca. Piutang dihapuskan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih. f.

g.

Persediaan

Trade and other receivables Trade and other receivables are recorded net of an allowance for doubtful accounts, based on a review of the collectibility of outstanding amounts at balance sheet date. Accounts are written-off as bad debts at the time in which they are determined to be not collectible.

f.

Inventories

Persediaan dinyatakan pada nilai terendah antara harga perolehan dan nilai realisasi bersih.

Inventories are stated at the lower of cost or net realisable value.

Harga perolehan ditentukan dengan menggunakan metode “masuk pertama, keluar pertama”.

Cost is determined by the first-in, first-out method.

Harga perolehan barang jadi terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja serta alokasi biaya pabrikasi yang dapat diatributkan secara langsung baik yang bersifat tetap maupun variabel.

Cost of finished goods comprises material, labor and an appropriate proportion of directly attributable fixed and variable overheads.

Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga penjualan dalam kegiatan usaha biasa dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi beban penjualan.

Net realisable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less an estimation of the costs of completion and selling expenses.

Penyisihan untuk persediaan usang dan lambat bergerak ditentukan berdasarkan estimasi penggunaan atau penjualan masing-masing jenis persediaan pada masa mendatang.

Provision for obsolete and slow moving inventory is determined on the basis of estimated future usage or sale of individual inventory items.

Aset tetap dan penyusutan

g. Fixed assets and depreciation

Aset tetap dicatat sebesar biaya perolehan setelah dikurangi dengan penyusutan. Biaya perolehan mencakup semua pengeluaran yang terkait secara langsung dengan perolehan aset tetap tersebut.

Fixed assets are stated at cost less depreciation. Cost includes expenditure that is directly attributable to the acquisition of the items.

Sehubungan dengan penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 16 (Revisi 2007) “Aset Tetap”, Perusahaan memilih untuk menggunakan metode biaya, sehingga selisih penilaian kembali aset tetap di bagian ekuitas telah direklasifikasi ke saldo laba.

In accordance with the implementation of the Statement of Financial Accounting Standards (SFAS) No. 16 (Revised 2007) “Fixed Assets”, the Company adopted cost method, accordingly the fixed assets revaluation reserve in the equity section was reclassified to retained earnings.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/7 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) g.

2.

Aset tetap dan penyusutan (lanjutan)

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g. Fixed assets and depreciation (continued)

Biaya-biaya setelah pengakuan awal aset diakui sebagai bagian dari nilai tercatat aset atau sebagai aset yang terpisah, sebagaimana mestinya, hanya apabila kemungkinan besar grup akan mendapatkan manfaat ekonomis masa depan berkenaan dengan aset tersebut dan biaya perolehan aset dapat diukur dengan handal. Nilai tercatat komponen yang diganti tidak lagi diakui. Semua perbaikan dan pemeliharaan dibebankan ke dalam laporan laba rugi konsolidasian selama periode dimana perbaikan dan pemeliharaan tersebut terjadi.

Subsequent costs are included in the asset’s carrying amount or recognised as a separate asset, as appropriate, only when it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the group and the cost of the item can be measured reliably. The carrying amount of the replaced part is derecognised. All other repairs and maintenance are charged to the consolidated income statement during the financial period in which they are incurred.

Tanah tidak disusutkan.

Land is not depreciated.

Penyusutan aset tetap selain tanah dihitung dengan menggunakan metode garis lurus untuk mengalokasikan biaya perolehan hingga mencapai nilai sisa sepanjang estimasi masa manfaatnya sebagai berikut:

Depreciation of fixed assets except land is calculated using the straight-line method to allocate their cost to their residual values over their estimated useful lives, as follows:

Tahun / Year Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Botol, krat dan dispenser Kendaraan Peralatan dan perabot kantor

9 - 20 5 - 10 4 5 6 - 10

Buildings and improvements Machinery and factory equipment Bottles, shells and dispensers Transportation equipment Office furniture and fixtures

Nilai residu dan umur manfaat setiap aset ditelaah, dan disesuaikan jika perlu, pada setiap tanggal neraca.

The assets’ residual values and useful lives are reviewed, and adjusted if appropriate, at each balance sheet date.

Nilai tercatat aset diturunkan menjadi nilai yang dapat diperoleh kembali jika nilai tercatat aset lebih besar dari estimasi nilai yang dapat diperoleh kembali.

An asset’s carrying amount is written down immediately to its recoverable amount if the asset’s carrying amount is greater than its estimated recoverable amount.

Keuntungan dan kerugian yang timbul dari pelepasan aset tetap ditentukan sebesar perbedaan antara penerimaan hasil pelepasan dan jumlah tercatat aset tersebut dan diakui dalam akun “Penghasilan/(beban) lain-lain” di laporan laba rugi konsolidasian.

Gains and losses on disposals of fixed assets are determined by comparing the proceeds with the carrying amount and are recognised within “Other income/(expenses)” in the consolidated income statement.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari aset tetap. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan. Penyusutan mulai dibebankan pada saat aset tersebut siap digunakan.

Construction in progress is stated at historical cost and is presented as part of fixed assets. The accumulated costs will be reclassified to the appropriate fixed assets account when construction is substantially completed and the asset is ready for its intended use. Depreciation is charged from the date when the assets are available for use.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/8 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) h.

Goodwill

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) h. Goodwill

Goodwill merupakan selisih antara harga perolehan investasi dan nilai wajar aset bersih anak perusahaan yang diakuisisi. Goodwill diamortisasi selama 20 tahun dengan menggunakan metode garis lurus dengan perhitungan bahwa taksiran masa manfaat ekonomis aset utama yang diakuisisi adalah 20 tahun. i.

j.

Pendapatan dan Beban

Goodwill represents the excess of the acquisition cost over the fair value of the net assets of the acquired entities. Goodwill is amortised using the straight line method over 20 years with a consideration that the estimated useful lives of the main assets acquired are 20 years.

i.

Revenue and Expenses

Pendapatan bersih adalah pendapatan Perusahaan dan anak perusahaan yang diperoleh dari penjualan produk dan jasa setelah dikurangi diskon, retur dan pajak pertambahan nilai.

Net revenue represent revenue earned from the sale of the Company’s and its subsidiary’s products and services net of discounts, returns and value added tax.

Pendapatan dari penjualan barang diakui pada saat risiko dan manfaat kepemilikan barang secara signifikan telah berpindah kepada pelanggan.

Revenue from the sale of goods is recognised when the significant risks and rewards of ownership of the goods have been transferred to customers.

Pendapatan jasa diakui pada saat jasa diberikan selama jumlah tersebut dapat diukur dengan andal.

Revenue from the rendering of services is recognised when services are performed, provided that the amount can be measured reliably.

Beban diakui pada saat berdasarkan metode akrual.

Expenses are recognised when incurred on an accrual basis.

terjadinya

Perpajakan

j.

Taxation

Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan menggunakan liability method, untuk semua perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak atas aset dan kewajiban dengan nilai tercatatnya untuk masingmasing perusahaan. Pajak penghasilan tangguhan ditentukan dengan menggunakan tarif pajak yang telah diberlakukan atau secara substansi telah diberlakukan pada tanggal neraca dan diharapkan berlaku pada saat aset pajak tangguhan direalisasi atau kewajiban pajak tangguhan diselesaikan.

Deferred income tax is provided for using the liability method, for all temporary differences arising between the tax bases of assets and liabilities and their carrying values for each entity separately. Deferred income tax is determined using tax rate that have been enacted or substantially enacted as of the balance sheet date and are expected to apply when the related deferred income tax asset is realised or the deferred income tax liability is settled.

Aset pajak tangguhan diakui apabila besar kemungkinan jumlah penghasilan kena pajak di masa mendatang akan memadai untuk dikompensasi dengan perbedaan temporer yang dapat dikurangkan.

Deferred tax assets are recognised to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary differences can be utilised.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/9 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) j.

Perpajakan (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) j.

Koreksi terhadap kewajiban perpajakan diakui saat surat ketetapan pajak diterima, atau jika mengajukan keberatan/banding, pada saat keputusan atas keberatan/ banding tersebut telah ditetapkan. k.

l.

Uang jaminan botol dan krat

Taxation (continued) Amendments to taxation obligations are recorded when an assessment is received or, if objected to/appealed against, when the results of the objection/appeal are determined.

k.

Deposits on returnable bottles and shells

Uang jaminan botol dan krat diakui berdasarkan tarif jaminan yang berlaku pada tanggal transaksi.

The deposits on returnable bottles and shells are recognised based on deposit rates prevailing at the date of the transactions.

Pada tanggal neraca, Perusahaan melakukan telaah untuk mengetahui apakah ada keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat uang jaminan tersebut besar kemungkinan tidak perlu dikembalikan kepada pelanggan.

At balance sheet date, the Company performs a review to determine whether there are any circumstances indicating a portion of the carrying amount of the deposit may not be returned to customers.

Uang jaminan dihapuskan sebesar jumlah yang diestimasi oleh manajemen tidak akan dikembalikan kepada pelanggan berdasarkan telaah tersebut diatas.

Deposits are written off in an amount estimated by management based on the above review.

Imbalan kerja

l.

Employee benefits

Imbalan kerja jangka pendek

Short-term employee benefits

Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terhutang kepada karyawan.

Short-term employee benefits are recognised when they accrue to the employees.

Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja lainnya

Pension benefits and employment benefits

Perusahaan dan anak perusahaan memiliki program pensiun iuran pasti.

The Company and subsidiary have defined contribution pension plans.

Program pensiun iuran pasti adalah program pensiun dimana Perusahaan dan anak perusahaan akan membayar iuran tetap kepada sebuah entitas yang terpisah (dana pensiun) dan tidak memiliki kewajiban hukum atau konstruktif untuk membayar kontribusi lebih lanjut.

A defined contribution plan is a pension plan under which the Company and subsidiary pay fixed contributions into a separate entity (pension fund) and have no legal or constructive obligation to pay further contributions.

other

post-

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/10 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) l.

Imbalan kerja (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) l.

Employee benefits (continued)

Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja lainnya (lanjutan)

Pension benefits and other employment benefits (continued)

Kewajiban imbalan pensiun merupakan nilai kini kewajiban imbalan pasti pada tanggal neraca dikurangi dengan nilai wajar aset program yang berasal dari program yang ada dan penyesuaian atas keuntungan atau kerugian aktuarial dan biaya jasa lalu yang belum diakui. Kewajiban imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode projected unit credit. Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan arus kas estimasian menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah dalam mata uang yang sama dengan mata uang imbalan yang akan dibayarkan dan waktu jatuh tempo yang kurang lebih sama dengan waktu jatuh tempo kewajiban pensiun yang bersangkutan.

The pension benefits obligation is the present value of the defined benefit obligation at the balance sheets date less the fair value of plan assets from existing program, together with adjustments for unrecognised actuarial gains or losses and past service costs. The defined benefits obligation is calculated annually by an independent actuary using the projected unit credit method. The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash outfows using the yield at balance sheet of long term government bonds that are denominated in Rupiah in which the benefit will be paid, and that have terms to maturity approximating the terms of the related pension liability.

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan asumsi-asumsi aktuarial yang melebihi jumlah yang lebih besar dari 10% dari nilai wajar aset program atau 10% dari nilai kini imbalan pasti, dibebankan atau dikreditkan ke laporan laba rugi konsolidasian selama sisa masa kerja rata-rata yang diharapkan dari karyawan tersebut.

Actuarial gains and losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions in excess of the greater of 10% of the fair value of plan assets or 10% of the present value of the defined benefit obligations are charged or credited to consolidated statements of income over the employees’ expected average remaining service lives.

Biaya jasa lalu diakui secara langsung pada laporan laba rugi konsolidasian, kecuali perubahan terhadap program pensiun tersebut mengharuskan karyawan tetap bekerja selama periode waktu tertentu untuk mendapatkan hak tersebut (periode vesting). Dalam hal ini, biaya jasa lalu diamortisasi secara garis lurus sepanjang periode vesting. Biaya jasa kini diakui sebagai beban periode berjalan.

Past service costs are recognised immediately in the consolidated statements of income, unless the changes to the pension plan are conditional on the employees remaining in service for a specified period of time (the vesting period). In this case, the past service costs are amortised on a straight-line basis over the vesting period. Current service cost is expensed in the prevailing period.

Sesuai dengan Undang-undang (“UU”) No. 13/2003 Perusahaan dan anak perusahaan harus menyediakan imbalan pensiun minimal yang diatur dalam UU No. 13/2003, yaitu kewajiban imbalan pasti. Jika imbalan pensiun berdasarkan UU No. 13/2003 lebih besar daripada program pensiun yang ada, maka Perusahaan dan anak perusahaan membukukan selisih tersebut sebagai kewajiban imbalan kerja.

In accordance with Law No. 13/2003, the Company and subsidiary are required to provide minimum pension benefits as stipulated in Law No. 13/2003, which represents an underlying defined benefit obligation. If the pension benefits based on Law No. 13/2003 are higher than those based on the existing pension plan, the Company and subsidiary record the difference as an employee benefits obligation.

post-

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/11 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) l.

Imbalan kerja (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) l.

Employee benefits (continued)

Pesangon pemutusan kontrak kerja

Termination benefits

Pesangon pemutusan kontrak kerja terhutang ketika karyawan dihentikan kontrak kerjanya sebelum usia pensiun normal. Perusahaan mengakui pesangon pemutusan kontrak kerja ketika Perusahaan menunjukkan komitmennya untuk memutuskan kontrak kerja dengan karyawan berdasarkan suatu rencana formal terperinci yang kecil kemungkinannya untuk dibatalkan. Pesangon yang akan dibayarkan dalam waktu lebih dari 12 bulan setelah tanggal neraca didiskontokan untuk mencerminkan nilai kini.

Termination benefits are payable when an employee’s employment is terminated before the normal retirement date. The Company recognises termination benefits when it is demonstrably committed to terminate the employment of current employees according to a detailed formal plan and the possibility to withdraw the plan is less than probable. Benefits falling due more than 12 months after balance sheet date are discounted at present value.

Imbalan jangka panjang lainnya

Other long-term benefits

Imbalan jangka panjang lainnya seperti cuti berimbalan jangka panjang dihitung berdasarkan peraturan Perusahaan dan dengan metode projected credit unit dan didiskontokan ke nilai kini. Kewajiban ini dinilai setiap tahun oleh aktuaris independen yang berkualifikasi.

Other long-term benefit such as long service leave are calculated in accordance with the Company’s regulations and using projected credit unit method and discounted to present value. The obligation is valued annually by an independent qualified actuary.

Biaya jasa lalu dan keuntungan/kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan asumsi aktuarial dibebankan pada laba rugi tahun berjalan.

Past service costs and actuarial gains/losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumptions are charged immediately to current year statement of income.

m. Pelaporan segmen Sebuah segmen usaha adalah sekelompok aset dan operasi yang menyediakan barang atau jasa yang memiliki risiko serta tingkat pengembalian yang berbeda dengan segmen usaha lainnya. Sebuah segmen geografis menyediakan barang maupun jasa di dalam lingkungan ekonomi tertentu yang memiliki risiko serta tingkat pengembalian yang berbeda dengan segmen operasi lainnya yang berada dalam lingkungan ekonomi lain.

m. Segment reporting A business segment is a group of assets and operations engaged in providing products or services that are subject to risks and returns that are different from those of other business segments. A geographical segment is engaged in providing products or services within a particular economic environment that are subject to risks and return that are different from those of segments operating in other economic environments.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/12 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) n.

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2.

Laba per saham

n. Earnings per share

Laba per saham dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan. o.

Earnings per share is calculated by dividing net income with the weighted-average number of ordinary shares outstanding during the year.

Dividend

o. Dividends

Pembagian dividen final diakui sebagai kewajiban ketika dividen tersebut disetujui Rapat Umum Pemegang Saham. Pembagian dividen interim diakui sebagai kewajiban ketika dividen disetujui berdasarkan keputusan rapat Direksi sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan.

3.

KAS DAN SETARA KAS

Kas Rupiah Dolar Brunei

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

Final dividend distributions are recognised as a liability when the dividends are approved in the General Meeting of the Shareholders. Interim dividend distributions are recognised as a liability when the dividends are approved by a Board of Directors’ resolution in accordance with the Company’s Article of Association.

3.

CASH AND CASH EQUIVALENTS

2008

2007

22,000,000 65,309,186

22,000,000 36,428,414

87,309,186

58,428,414

Bank - pihak ketiga Rupiah - The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (“HSBC”), Jakarta 8,948,510,495 - PT Bank Central Asia Tbk, Jakarta 3,071,395,443 - Citibank N.A., Jakarta 1,022,674,601 Dolar AS - HSBC, Jakarta 1,147,897,260 - Citibank N.A., Jakarta 607,868,336 Euro - HSBC, Jakarta 320,960,859 - Citibank N.A., Jakarta 112,673,329 Dolar Brunei - Standard Chartered Bank, Brunei 16,393,305,463 - Bank Islam Brunei Darussalam Brunei 15,214,720 31,640,500,506

4,932,563,882 73,504,347 1,436,300,538 4,271,335,178 1,484,822,943 161,917,847 102,605,452

6,728,882,734 19,191,932,921

Cash on hand Rupiah Brunei Dollars

Cash in banks - third parties Rupiah The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (“HSBC”), Jakarta PT Bank Central Asia Tbk, Jakarta Citibank N.A., Jakarta US Dollars HSBC, Jakarta Citibank N.A., Jakarta Euro HSBC, Jakarta Citibank N.A., Jakarta Brunei Dollars Standard Chartered Bank, Brunei Bank Islam Brunei Darussalam - Brunei

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/13 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

3.

KAS DAN SETARA KAS (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. 2008

Deposito berjangka - pihak ketiga Dolar AS - Standard Chartered Bank, Brunei Dolar Brunei - Standard Chartered Bank, Brunei - HSBC, Brunei

Dikurangi: Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya - Guarantee deposit atas tenaga kerja asing di Standard Chartered Bank, Brunei (Dolar Brunei) Jumlah kas dan setara kas

2007

29,009,526,256

24,778,619,466

282,993,792 201,024,488

241,888,536 171,143,357

29,493,544,536

25,191,651,359

61,221,354,228

44,442,012,694

(241,888,536)

(282,993,792)

44,200,124,158

60,938,360,436

Suku bunga deposito berjangka per tahun di atas adalah sebagai berikut:

4.

Pihak ketiga Dolar Singapura - Field Catering & Supplies Pte. Ltd., Singapura Dolar Brunei - Piutang usaha anak perusahaan (berbagai pelanggan) Dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu (anak perusahaan)

Total cash and cash equivalents

1.95 - 2.50% 0.40%

4. 2008

Less: Restricted cash and cash equivalents Guarantee deposits for foreign employees at Standard Chartered Bank, Brunei (Brunei Dollars)

2007

1.05 - 2.55% 0.40%

PIUTANG USAHA

Time deposits - third parties US Dollars Standard Chartered Bank, Brunei Brunei Dollars Standard Chartered Bank, Brunei HSBC, Brunei -

The annual interest rates of the above time deposits are as follows:

2008 Deposito Dolar AS Deposito Dolar Brunei

CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

US Dollar deposits Brunei Dollar deposits

TRADE RECEIVABLES 2007

6,803,855,422

Third parties Singapore Dollars Field Catering & Supplies Pte. 976,939,124 Ltd., Singapore Brunei Dollars Subsidiary’s trade receivables 5,748,046,829 (various customers)

8,343,728,514

6,724,985,953

1,539,873,092

(599,125,244) 7,744,603,270

(545,727,262) 6,179,258,691

Less allowance for doubtful accounts (the subsidiary)

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/14 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

4.

PIUTANG USAHA (lanjutan)

4.

Rincian analisa umur piutang usaha adalah sebagai berikut: 2008 Lancar Lewat jatuh tempo: 1 - 3 bulan 3 - 6 bulan 6 bulan - 1 tahun Diatas 1 tahun

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

TRADE RECEIVABLES (continued) The details of the ageing analysis of trade receivables are as follows: 2007

3,165,903,932

2,632,926,488

4,538,045,606 56,439,004 65,525,995 517,813,977

3,481,236,877 78,730,817 34,036,708 498,055,063

8,343,728,514

6,724,985,953

Perubahan penyisihan piutang ragu-ragu adalah sebagai berikut: 2008

Current Overdue: 1 - 3 months 3 - 6 months 6 months - 1 year Above 1 year

The changes in the allowance for doubtful accounts are as follows: 2007

Saldo awal Pemulihan Selisih kurs penjabaran mata uang asing

545,727,262 (35,749,174)

512,776,986 (20,129,789)

89,147,156

53,080,065

Beginning balance Recovery Currency translation difference

Saldo akhir

599,125,244

545,727,262

Ending balance

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Rupiah - PT Tirta Investama Dolar AS - Frucor Beverages Australia Pty. Ltd., Australia

508,765,537,666

444,715,938,595

2,796,474,529

35,059,384

511,562,012,195

444,750,997,979

Rincian umur piutang usaha dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa dihitung sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut:

Lancar Lewat jatuh tempo 1 - 3 bulan

The details of trade receivables from related parties determined based on invoice dates are as follows:

2008

2007

247,047,213,018 264,514,799,177

186,132,857,281 258,618,140,698

511,562,012,195

444,750,997,979

Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun piutang masing-masing pelanggan pada tanggal neraca, manajemen berkeyakinan bahwa nilai penyisihan piutang ragu-ragu memadai untuk menutupi tidak tertagihnya piutang usaha.

Related parties Rupiah PT Tirta Investama US Dollars Frucor Beverages Australia Pty. Ltd., Australia

Current Overdue 1 - 3 months

Based on a review of the status of the individual receivable accounts at the balance sheet date, the management are of the opinion that allowance for doubtful accounts is sufficient to cover uncollectible accounts.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/15 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

5.

PIUTANG LAIN-LAIN

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

5.

Akun ini terutama meliputi pinjaman karyawan dan uang muka karyawan. Pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007, tidak terdapat pinjaman untuk Dewan Komisaris dan Direksi.

6.

PERSEDIAAN

Barang jadi Bahan baku Suku cadang Bahan pembantu dan kemasan Barang dalam perjalanan Lain-lain

Dikurangi penyisihan persediaan usang dan lambat bergerak: - suku cadang - bahan pembantu dan kemasan - lain-lain

These accounts represent employee loans and employee cash advances. As at 31 December 2008 and 2007, there were no loans to the Board of Directors and Board of Commissioners.

6. 2008

OTHER RECEIVABLES

INVENTORIES 2007

1,973,482,642 1,931,489,814 16,649,490,128 6,459,970,490 270,487,292 1,289,960,506

2,736,244,321 2,140,346,811 14,728,398,528 5,599,681,048 1,285,644,480

28,574,880,872

26,490,315,188

(2,184,352,964) (112,387,982) -

Less provision for obsolete and slow moving inventory: (1,710,183,676) spare parts (37,327,292) Indirect materials and packaging (42,125,000) others -

(2,296,740,946)

(1,789,635,968)

26,278,139,926

24,700,679,220

Perubahan penyisihan persediaan usang dan lambat bergerak adalah sebagai berikut: 2008

Finished goods Raw materials Spare parts Indirect materials and packaging Goods in transit Others

The changes in the allowance for obsolete and slow moving inventory are as follows: 2007

Saldo awal Penambahan Pemusnahan

1,789,635,968 1,169,830,780 (662,725,802)

320,762,395 1,468,873,573 -

Beginning balance Additions Write off

Saldo akhir

2,296,740,946

1,789,635,968

Ending balance

Penambahan penyisihan persediaan usang dan lambat bergerak dicatat sebagai beban pokok pendapatan.

The addition in the allowance for obsolete and slow moving inventory was charged to cost of revenue.

Pada tanggal 31 Desember 2008, persediaan Grup telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan sejumlah Rp 39.515.122.650 dan B$ 500.000 (2007: Rp 63.204.607.689 dan B$ 500.000). Menurut pendapat manajemen, pertanggungan asuransi telah memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari risiko-risiko tersebut di atas.

As at 31 December 2008 inventories owned by the Group were insured against losses from fire and other risks for Rp 39,515,122,650 and B$ 500,000 (2007: Rp 63,204,607,689 and B$ 500,000). In the management’s opinion, the insurance is adequate to cover possible losses arising from such risks.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/16 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

7.

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

UANG MUKA

7.

Pembelian persediaan

ADVANCES Purchases of inventories

2008 Pihak ketiga Rupiah

2007 20,121,399,620

Third parties Rupiah

-

13,787,848,689

Related parties Rupiah PT Tirta Sibayakindo -

45,533,825,168

33,909,248,309

45,533,825,168

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Rupiah - PT Tirta Sibayakindo

Akun ini terutama merupakan uang muka untuk pembelian bahan baku resin dan barang jadi.

8.

ASET TETAP

This account mainly represents advances for purchasing of the raw materials - resin and finished goods.

8.

FIXED ASSETS

2008 Awal/ Beginning

Nilai perolehan Tanah Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Botol dan krat Dispenser Kendaraan Peralatan dan perabot kantor Aset tetap dalam penyelesaian

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Disposals

Kendaraan Peralatan dan perabot kantor

Nilai buku

Akhir/Ending

6,038,332,700

-

-

1,102,965,000

7,141,297,700

75,363,902,021

-

-

18,551,278,638

93,915,180,659

308,156,725,235 308,277,565,264 699,328,498

2,727,282,470 61,893,989,173 -

43,545,339,588 364,822,083 118,843,070

349,131,381,418 338,204,572,236 818,171,568

13,784,116,527

-

396,569,587

14,180,686,114

13,690,372,824

999,005,950

(67,181,200)

949,176,397

15,571,373,971

726,010,343,069

65,620,277,593

(37,696,951,359)

65,028,994,363

818,962,663,666

23,067,939,705

49,355,815,921

749,078,282,774 114,976,093,514 Akumulasi penyusutan Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Botol dan krat Dispenser

Lain-lain/ Others

31,991,455,819

3,922,015,563

187,185,083,589 202,946,378,410 667,257,329

26,956,746,049 51,234,593,545 8,634,062

13,002,657,856

322,180,960

11,039,005,953

1,170,502,337

446,831,838,956

83,614,672,516

302,246,443,818

(5,297,965,875) (32,331,804,284) -

(37,696,951,359)

(4,522,645,284) (32,331,804,284) -

(65,266,576,161)

7,157,179,465

(237,581,798)

826,119,843,131

1,456,750,034

37,370,221,416

(2,302,724,326) 282,483,362 114,258,695

207,316,460,028 222,131,651,033 790,150,086

364,684,455

13,689,523,271

(67,181,200)

163,286,434

12,305,613,524

(36,921,630,768)

78,738,654

493,603,619,358 332,516,223,773

Acquisition cost Land Buildings and improvements Machinery and factory equipment Bottles and shells Dispensers Transportation equipment Office furniture and fixtures Construction in progress

Accumulated depreciation Buildings and improvements Machinery and factory equipment Bottles and shells Dispensers Transportation equipment Office furniture and fixtures

Net book value

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/17 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

8.

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

ASET TETAP (lanjutan)

8.

FIXED ASSETS (continued)

2007 Awal/ Beginning

Nilai perolehan Tanah Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Botol dan krat Dispenser Kendaraan Peralatan dan perabot kantor Aset tetap dalam penyelesaian

Penambahan/ Additions

Pengurangan/ Disposals

Kendaraan Peralatan dan perabot kantor

Nilai buku

Akhir/Ending

6,038,332,700

-

-

-

6,038,332,700

69,967,718,024

4,488,882,492

-

907,301,505

75,363,902,021

277,798,286,118 278,940,500,405 602,882,087

33,588,782,129 62,366,689,021 30,492,191

(856,039,354) (33,229,740,016) -

14,011,484,601

240,025,157

(702,118,574)

14,356,700,752

63,118,873

(831,144,516)

661,715,904,687 100,777,989,863

(35,619,042,460)

5,138,391,614

17,929,548,091

666,854,296,301 118,707,537,954 Akumulasi penyusutan Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan pabrik Botol dan krat Dispenser

Lain-lain/ Others

(2,374,303,658) 200,115,854 65,954,220 234,725,343

27,625,329,583

3,594,849,312

-

165,307,882,488 190,355,564,614 601,424,157

23,885,966,449 45,669,336,008 1,905,754

(625,535,139) (33,220,250,302) -

12,747,910,436

713,274,182

(666,191,341)

10,605,759,203

1,175,665,685

(831,144,514)

407,243,870,481

75,040,997,390

(35,343,121,296)

13,784,116,527

101,697,715

13,690,372,824

(864,509,021)

726,010,343,069

(35,619,042,460)

308,156,725,235 308,277,565,264 699,328,498

(864,509,021)

771,276,924 (1,383,230,209) 141,728,090 63,927,418 207,664,579

Construction in progress

23,067,939,705 749,078,282,774

31,991,455,819 187,185,083,589 202,946,378,410 667,257,329 13,002,657,856

88,725,579

11,039,005,953

(109,907,619)

446,831,838,956

259,610,425,820

Acquisition cost Land Buildings and improvements Machinery and factory equipment Bottles and shells Dispensers Transportation equipment Office furniture and fixtures

Accumulated depreciation Buildings and improvements Machinery and factory equipment Bottles and shells Dispensers Transportation equipment Office furniture and fixtures

302,246,443,818

Net book value

Lain-lain terdiri dari pemindahan atau reklasifikasi, selisih kurs penjabaran mata uang asing, dan penurunan nilai.

Others consist of transfers or reclassifications, currency translation difference, and impairment.

Perhitungan keuntungan penjualan aset tetap setelah dikurangi penghapusan adalah sebagai berikut:

The calculation of the gain on sale of fixed assets net off write-off is as follows:

2008 Hasil penjualan Nilai buku bersih Keuntungan penjualan aset tetap Penghapusan aset tetap

264,695,248 -

887,623,054 (178,708,271)

Sales proceeds Net book value

264,695,248 (775,320,591)

708,914,783 (97,212,893)

Gain on sale of fixed assets Fixed assets write off

(510,625,343)

611,701,890

Penyusutan dialokasikan sebagai berikut: 2008 Beban pokok pendapatan Beban penjualan Beban umum dan administrasi

2007

Depreciation was allocated as follows: 2007

82,784,322,364 111,279,327 719,070,825

74,082,471,793 Cost of revenue 142,605,320 Selling expenses 815,920,277 General and administrative expenses

83,614,672,516

75,040,997,390

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/18 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

8.

ASET TETAP (lanjutan)

8.

Perubahan penurunan nilai aset tetap adalah sebagai berikut: 2008 Saldo awal Penambahan Penghapusan Pemulihan Saldo akhir

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

FIXED ASSETS (continued) The changes in the fixed assets impairment are as follows: 2007

10,149,915,492 (4,341,333,772) (2,031,964,880)

14,544,225,975 1,000,000,000 (4,850,668,983) (543,641,500)

3,776,616,840

10,149,915,492

Beginning balance Additions Write off Recovery Ending balance

Penurunan nilai aset tetap sebesar Rp 14,5 miliar - bersih pada awal tahun 2007 adalah untuk mesin-mesin yang berhubungan dengan produk tertentu yang dihentikan, termasuk Aqua Splash of Fruit (ASOF). Manajemen berpendapat bahwa aset tetap tersebut bersifat “idle” dan manajemen belum memiliki rencana jangka panjang terperinci lebih lanjut, sehingga nilainya diturunkan ke jumlah yang dapat diperoleh kembali. Selama 2008 Perusahaan telah menghapuskan sejumlah Rp 4,34 miliar (2007: 4,85 miliar) dan memulihkan kembali sejumlah Rp 2,03 miliar (2007: 543 juta).

The fixed assets impairment of Rp 14.5 billion net at the beginning 2007 for machineries relating to certain discontinued product including Aqua Splash of Fruit (ASOF). Management are of the opinion that the fixed assets are “idle” in nature and management does not have further long-term detail plan, therefore the values are decreased to their recoverable amounts. During 2008 the Company wrote off the related impairment charges of Rp 4.34 billion (2007: 4.85 billion) and recovered of Rp 2.03 billion (2007: 543 million).

Aset tetap dalam penyelesaian terdiri dari berbagai proyek pemasangan mesin dan peralatan pabrik di pabrik Mekarsari dan Citeureup dengan tingkat penyelesaian berkisar 8% sampai dengan 99% dan akan selesai di tahun 2009 (2007: pabrik Mekarsari dan Citeureup dengan tingkat penyelesaian berkisar 22% sampai dengan 98% dan selesai pada bulan Januari dan Desember 2008).

Construction in progress consist of installation of various machinery and factory equipment at Mekarsari and Citeureup plant with percentage of completion ranging from 8% to 99% and will be completed in 2009 (2007: Mekarsari and Citeureup plant with percentage of completion ranging from 22% to 98% and completed in the period of January and December 2008).

Aset tetap diasuransikan terhadap risiko kerugian akibat kebakaran dan risiko kerugian lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 512.966.711.250 dan B$ 3.150.000 (2007: Rp 404.699.806.932 dan B$ 3.150.000). Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan.

Fixed assets are covered by insurance against losses by fire and other risks amounting to Rp 512,966,711,250 and B$ 3,150,000 (2007: Rp 404,699,806,932 and B$ 3,150,000). The management are of the opinion that the sum insured is adequate to cover possible losses for the assets insured.

Perusahaan mempunyai beberapa bidang tanah di Sukabumi, Citeureup, Bekasi dan Jakarta dengan sertifikat Hak Guna Bangunan (“HGB”) yang akan berakhir antara tahun 2013 - 2033. Manajemen berkeyakinan bahwa HGB tersebut di atas dapat diperpanjang tanpa adanya halangan yang berarti pada saat masa berlakunya berakhir.

The Company owns several pieces of land located in Sukabumi, Citeureup, Bekasi and Jakarta with Building Use Rights (“Hak Guna Bangunan or HGB titles”) which will expire between 2013 - 2033. Management believes that the above HGB titles can be extended upon their expiration with no difficulty.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/19 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

9.

HUTANG USAHA

9. 2008

Pihak ketiga Rupiah Dolar AS Dolar Singapura Euro Yen Jepang Frank Swiss

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Rupiah - PT Tirta Sibayakindo

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

TRADE PAYABLES 2007

40,959,389,372 8,383,959,042 1,413,588,148 1,034,977,455 33,730,757 10,081,141

44,876,844,281 10,445,651,254 21,477,410 59,645,895 -

51,835,725,915

55,403,618,840

9,741,168,525

-

61,576,894,440

55,403,618,840

Third parties Rupiah US Dollars Singapore Dollars Euro Japan Yen Swiss Franc

Related party Rupiah PT Tirta Sibayakindo -

Hutang usaha berasal dari pembelian bahan baku, kemasan, bahan pembantu dan barang jadi.

Trade payables arise from purchases of raw material, packaging, indirect materials and finished goods.

Rincian umur hutang usaha dihitung sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut:

The details of the ageing analysis of trade payables since invoice date are as follows:

Pihak ketiga: - Lancar - Lewat jatuh tempo 1 - 3 bulan 3 - 6 bulan Pihak yang mempunyai hubungan istimewa: - Lancar

2008

2007

47,776,138,925

55,128,177,030

4,059,586,990 -

176,323,031 99,118,779

Third parties: Current Overdue 1 - 3 months 3 - 6 months

9,741,168,525

-

Related parties: Current -

61,576,894,440

55,403,618,840

10. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR 2008 Bonus Listrik Lembur karyawan Jasa profesional Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar)

10. ACCRUED EXPENSES 2007

4,846,114,717 1,980,419,545 987,302,281 433,759,000

3,994,138,859 2,277,755,557 1,040,439,215 1,323,444,332

1,727,574,250

4,253,284,860

9,975,169,793

12,889,062,823

Bonus Electricity Employee’s overtime Professional services Others (each below Rp 1 billion)

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/20 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

11. UANG JAMINAN BOTOL DAN KRAT

Pelanggan melalui PT Tirta Investama Pelanggan anak perusahaan

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

11. DEPOSITS ON RETURNABLE BOTTLES AND SHELLS 2008

2007

287,462,683,480 3,917,136,167

263,691,936,155 3,193,747,975

291,379,819,647

266,885,684,130

Customers through PT Tirta Investama The subsidiary’s customers

Akun ini merupakan akumulasi dari pengiriman dan pengembalian botol dan krat sesuai tarif uang jaminan yang berlaku pada tanggal transaksi. Manajemen telah menyesuaikan uang jaminan dari pelanggan dari waktu ke waktu. Pelanggan tidak perlu membayar selisih atas tarif uang jaminan pelanggan yang berlaku saat ini dengan yang dibayarkan pada tanggal transaksi. Namun demikian, pengembalian uang jaminan botol dan krat selalu menggunakan tarif yang berlaku saat ini.

This account represents the accumulative movements of bottles and shells deliveries and returns at historical rates. The management has increased its customer deposit rates from time to time. Customers are not required to pay additional deposits for bottles and shells already held. However, the returned bottles and shells are refunded at the new customer deposit rates.

Pada tahun 2008, Perusahaan menghapuskan kewajiban sehubungan dengan uang jaminan botol dan krat sebesar Rp 7,5 miliar (2007: Rp 7 miliar). Manajemen berkeyakinan bahwa nilai uang jaminan botol dan krat yang telah dihapuskan tersebut besar kemungkinan tidak dikembalikan kepada pelanggan, karena pelanggan tersebut tidak mampu mengembalikan botol dan krat tersebut.

In 2008, the Company waived liability arising from deposits on returnable bottles and shells amounting to Rp 7.5 billion (2007: Rp 7 billion). The management are of the opinion that deposits on returnable bottles and shells which have been written off will not be claimed by customers, since the customer will not be able to return those bottles and shells.

12. PERPAJAKAN a.

12. TAXATION

Pajak dibayar dimuka

a. 2008

Perusahaan Lebih bayar pajak penghasilan badan: - tahun 2007

7,071,955,174

Prepaid taxes 2007

7,071,955,174

The Company Overpayment of Corporate income tax: year 2007 -

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/21 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

12. PERPAJAKAN (lanjutan) b.

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12. TAXATION (continued)

Hutang pajak

b. Taxes payable 2008

Perusahaan Pajak penghasilan: Pasal 21 Pasal 23 dan 26 Pasal 25/29 Pajak Pertambahan Nilai Anak perusahaan Hutang pajak penghasilan badan

c.

1,811,447,017 129,656,323 3,730,984,430 700,063,622

351,279,521 539,986,627 2,849,945,435 1,190,108,557

6,372,151,392

4,931,320,140

4,583,434,400

4,321,553,989

10,955,585,792

9,252,874,129

Beban/(manfaat) pajak penghasilan 2008 Perusahaan Kini Tangguhan

Anak perusahaan Kini Tangguhan

Konsolidasian Kini Tangguhan

2007

c.

The Company Income taxes: Article 21 Articles 23 and 26 Articles 25/29 Value Added Tax The subsidiary Corporate income tax payable

Income tax expense/(benefit) 2007

31,970,683,100 (209,368,071)

27,397,928,600 (490,731,869)

31,761,315,029

26,907,196,731

1,621,304,337 805,973,844

2,142,795,741 (96,788,981)

2,427,278,181

2,046,006,760

33,591,987,437 596,605,773

29,540,724,341 (587,520,850)

34,188,593,210

28,953,203,491

The Company Current Deferred

The subsidiary Current Deferred

Consolidated Current Deferred

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/22 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

12. PERPAJAKAN (lanjutan) c.

Beban/(manfaat) (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12. TAXATION (continued) pajak

penghasilan

Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan dengan penghasilan kena pajak Perusahaan adalah sebagai berikut: 2008 Laba konsolidasian sebelum pajak penghasilan 118,000,523,076 Disesuaikan dengan jurnal eliminasi konsolidasi 5,899,985,945 Laba anak perusahaan sebelum pajak penghasilan (9,802,260,612) Laba Perusahaan sebelum pajak penghasilan 114,098,248,409 Perbedaan temporer Perbedaan permanen Penghasilan kena pajak Perusahaan

(1,762,376,240) (5,708,594,269)

c.

Income tax expense/(benefit) (lanjutan)

A reconciliation between the profit before income tax and taxable income of the Company is as follows: 2007 95,820,840,036 3,819,205,784 (6,820,013,990) 92,820,031,830 1,635,772,900 (3,071,042,180)

Consolidated profit before income tax Adjusted with consolidated elimination entries Subsidiary’s profit before income tax The Company’s profit before income tax Temporary differences Permanent differences

106,627,277,900

91,384,762,550

Taxable income of the Company

31,970,683,100

27,397,928,600

(30,397,398,164)

(34,469,883,774)

Income tax the Company Prepayment of income taxes of the Company

Pajak kurang bayar/ (lebih bayar) - Perusahaan

1,573,284,936

(7,071,955,174)

Tax underpayment/ (overpayment) - the Company

Pajak penghasilan (anak perusahaan)

1,621,304,337

2,142,795,741

Pajak penghasilan Perusahaan Pembayaran pajak dimuka Perusahaan

Income tax (the subsidiary)

Jumlah penghasilan kena pajak Perusahaan berdasarkan hitungan di atas telah sesuai dengan taksiran penghasilan kena pajak yang dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan Perusahaan.

The amount of taxable income of the Company based on the above calculation has been agreed with the estimated taxable income reported in the Company’s Annual Tax Return.

Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan Perusahaan dengan hasil perkalian laba akuntansi Perusahaan sebelum pajak penghasilan dengan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:

The reconciliation between the Company’s income tax expense and the theoretical tax amount using the tax rate on the Company’s profit before income tax is as follows:

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/23 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

12. PERPAJAKAN (lanjutan) c.

Beban/(manfaat) (lanjutan)

12. TAXATION (continued) pajak

Laba Perusahaan sebelum pajak penghasilan Pajak dihitung pada tarif pajak progresif Beban yang tidak dapat dikurangkan Bagian laba bersih anak perusahaan Pendapatan yang dikenakan pajak final Penyesuaian atas perubahan tarif pajak Beban pajak penghasilan Perusahaan Beban pajak penghasilan anak perusahaan

d.

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

penghasilan

c.

Income tax expense/(benefit) (lanjutan)

2008

2007

114,098,248,409

92,820,031,830

The Company’s profit before income tax

34,211,974,523

27,828,509,385

Tax calculated at progressive rates

198,815,551

353,542,158

(1,769,995,784)

(1,145,761,735)

(141,398,318)

(129,093,077)

31,761,315,029

26,907,196,731

2,427,278,181

2,046,006,760

34,188,593,210

28,953,203,491

2007

Income subject to final tax Impact of changes in tax rates

-

(738,080,943)

Aset dan kewajiban pajak tangguhan

Non-deductible expenses Share of subsidiary’s net income

Income tax expense of the Company Income tax expense of the subsidiary

d. Deferred tax assets and liabilities

Dikreditkan ke laporan laba rugi/ Credited to statement of income

Selisih kurs penjabaran mata uang asing/ Currency translation difference

2008

Kewajiban pajak tangguhan

Deferred tax liabilities

Perusahaan Perbedaan antara nilai buku bersih aset tetap komersial dan fiskal 22,114,576,779 Penyisihan atas penurunan nilai aset tetap (3,044,974,648) Penyisihan atas tunjangan cuti (125,273,323) Penyisihan persediaan usang dan lambat bergerak (536,890,791) Penyisihan atas bonus (1,198,241,657) Penyisihan imbalan kerja (6,666,695,100) 10,542,501,260

(863,314,281)

-

21,251,262,498

1,911,989,596

-

(1,132,985,052)

96,012,452

-

(29,260,871)

(106,196,674) (158,670,464)

-

(643,087,465) (1,356,912,121)

(1,089,188,700)

-

(7,755,883,800)

(209,368,071)

-

10,333,133,189

The Company Difference between commercial and tax net book value of fixed assets Provision for fixed asset impairment Provision for leave benefits Provision for obsolete and slow moving inventory Provision for bonus Provision for employee benefits

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/24 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

12. PERPAJAKAN (lanjutan) d.

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12. TAXATION (continued)

Aset dan kewajiban pajak tangguhan (lanjutan)

2007

Dikreditkan ke laporan laba rugi/ Credited to statement of income

d. Deferred tax (continued) Selisih kurs penjabaran mata uang asing/ Currency translation difference

assets

and

liabilities

2008

Aset pajak tangguhan

Deferred tax assets

Anak perusahaan Perbedaan antara nilai buku bersih asset tetap komersial dan fiskal Selisih kurs yang belum direalisasi

The subsidiary Difference between commercial and tax net book value of fixed assets Unrealised foreign exchanges

(1,849,575,982)

345,243,573

(267,010,938)

(418,291,603)

460,730,271

(37,303,700)

(2,267,867,585)

805,973,844

(304,314,638)

2006

Dikreditkan ke laporan laba rugi/ Credited to statement of income

Selisih kurs penjabaran mata uang asing/ Currency translation difference

(1,771,343,347) 5,134,968 (1,766,208,379)

2007

Kewajiban pajak tangguhan

Deferred tax liabilities

Perusahaan Perbedaan antara nilai buku bersih aset tetap komersial dan fiskal 22,254,863,435 Penyisihan atas penurunan nilai aset tetap (4,363,267,793) Penyisihan atas tunjangan cuti (93,604,915) Penyisihan persediaan usang dan lambat bergerak (96,228,719) Penyisihan atas bonus (1,079,854,979) Penyisihan imbalan kerja (5,588,673,900) 11,033,233,129

(140,286,656)

-

22,114,576,779

-

(3,044,974,648)

(31,668,408)

-

(125,273,323)

(440,662,072) (118,386,678)

-

(536,890,791) (1,198,241,657)

(1,078,021,200)

-

(6,666,695,100)

(490,731,869)

-

10,542,501,260

1,318,293,145

The Company Difference between commercial and tax net book value of fixed assets Provision for fixed asset impairment Provision for leave benefits Provision for obsolete and slow moving inventory Provision for bonus Provision for employee benefits

Aset pajak tangguhan

Deferred tax assets

Anak perusahaan Perbedaan antara nilai buku bersih asset tetap komersial dan fiskal Selisih kurs yang belum direalisasi

The subsidiary Difference between commercial and tax net book value of fixed assets Unrealised foreign exchanges

(1,637,370,333)

(36,134,146)

(176,071,503)

(1,849,575,982)

(319,747,065)

(60,654,835)

(37,889,703)

(418,291,603)

(1,957,117,398)

(96,788,981)

(213,961,206)

(2,267,867,585)

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/25 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

12. PERPAJAKAN (lanjutan) d.

Aset dan kewajiban pajak tangguhan (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12. TAXATION (continued) d. Deferred tax (continued)

Pada bulan September 2008, Dewan Perwakilan Rakyat menyetujui rancangan untuk merubah Undang Undang Pajak Penghasilan yang akan berlaku efektif sejak 1 Januari 2009. Berdasarkan undangundang yang diubah ini, tarif pajak penghasilan badan berkurang menjadi tarif tetap sebesar 28% pada tahun fiskal 2009 dan 25% pada tahun fiskal 2010 dan tahuntahun berikutnya. Perubahan tarif pajak ini telah dicerminkan di dalam perhitungan aset dan kewajiban pajak tangguhan Perusahaan dan anak perusahaan pada tanggal 31 Desember 2008.

e.

Surat Ketetapan Pajak

assets

and

liabilities

In September 2008, the Indonesian House of Representatives approved a proposal to amend the Income Tax Law which will become effective as of 1 January 2009. Under this amended law, the corporate income tax rate will be reduced to a fixed rate of 28% for the fiscal year 2009 and to 25% for the fiscal year 2010 and subsequent years. This change in tax rates is reflected in the Company and subsidiaries’ computation of deferred tax assets and liabilities as at 31 December 2008.

e.

Tax Assessments

Perusahaan

The Company

Pada bulan Maret 2007, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak untuk tahun fiskal 2005 yang menyatakan lebih bayar sebesar Rp 4.781.236.461 dari Rp 5.107.130.661 yang diklaim Perusahaan. Pada waktu yang sama Perusahaan juga menerima Surat Ketetapan Pajak yang menyatakan kekurangan bayar atas berbagai jenis pajak sebesar Rp 332.485.836 (termasuk denda dan bunga). Perusahaan setuju dan membukukan surat ketetapan pajak tersebut pada tahun berjalan. Pengembalian bersih sebesar Rp 4.448.750.625 diterima pada bulan Mei 2007.

In March 2007, the Company received a tax assessment letter for the fiscal year ended 31 December 2005 confirming an overpayment of corporate income tax of Rp 4,781,236,461 out of Rp 5,107,130,661 that was claimed by the Company. At the same time, the Company also received various tax assessments confirming underpayment of other taxes totaling Rp 332,485,836 (including penalties and interest). The Company agreed with the above assessments and recorded the assessments accordingly. The net refund of Rp 4,448,750,625 was received in May 2007.

Pada tanggal laporan ini, Perusahaan sedang dalam proses pemeriksaan pajak untuk tahun pajak 2007.

As at the date of this report, the Company is in the process of tax audit for 2007 fiscal year.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/26 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

12. PERPAJAKAN (lanjutan) e.

f.

Surat Ketetapan Pajak (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12. TAXATION (continued) e.

Tax Assessments (continued)

Anak Perusahaan

The Subsidiary

Pada bulan September 2006, anak perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak untuk tahun fiskal 1999 – 2005 yang menyatakan kekurangan bayar pajak penghasilan sejumlah B$ 268.900 atau sama dengan Rp 1.581 juta dan membukukannya pada laporan laba rugi konsolidasian tahun 2006. Anak perusahaan setuju dengan surat ketetapan pajak sejumlah BS$ 36.507 atau sama dengan Rp 215 juta and membayar jumlah tersebut pada bulan November 2006. Anak perusahaan tidak setuju atas surat ketetapan pajak yang berjumlah B$ 232.393 atau sama dengan Rp 1.366 juta dan karenanya telah mengajukan keberatan pada bulan November 2006. Pada tanggal laporan ini, hasil keberatan ini masih belum diputuskan.

In September 2006, the subsidiary received Tax Assessments for the 1999 – 2005 fiscal years confirming underpayments of income taxes totalling B$ 268,900 equivalent to Rp 1,581 million and charged the amount to the 2006 consolidated statement of income. The subsidiary agreed with tax assessments of BS$ 36,507 or Rp 215 million and has paid the amount in November 2006. The subsidiary disagreed with tax assessments totalling to B$ 232,393 equivalent to Rp 1,366 million and lodged an objection letter to the tax office in November 2006. As at the date of this report, the result of this objection is still outstanding.

Administrasi Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku di Indonesia, Perseroan menghitung, menetapkan dan membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang terhutang. Direktur Jenderal Pajak ("DJP") dapat menetapkan atau mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu sepuluh tahun sejak saat terhutangnya pajak, atau akhir tahun 2013, mana yang lebih awal. Ketentuan baru yang diberlakukan terhadap tahun pajak 2008 dan tahun-tahun selanjutnya menentukan bahwa DJP dapat menetapkan atau mengubah kewajiban pajak tersebut dalam batas waktu lima tahun sejak saat terhutangnya pajak.

f.

Administration Under the taxation laws of Indonesia, the Company submits tax returns on the basis of self assessment. The Director General of Tax (DGT) may assess or amend taxes within ten years of the time the tax becomes due, or until the end of 2013, whichever is earlier. There are new rules applicable to fiscal year 2008 and subsequent years stipulating that the DGT may assess or amend taxes within five years of the time the tax becomes due.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/27 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

13. PENYISIHAN IMBALAN KERJA

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. PROVISION FOR EMPLOYEE BENEFITS 2008

2007

Imbalan pensiun Imbalan jangka panjang lainnya

25,972,167,000 1,727,418,000

21,180,004,000 1,042,313,000

Bagian jangka pendek

27,699,585,000 (1,428,507,000)

22,222,317,000 (1,714,974,000)

Bagian jangka panjang

26,271,078,000

20,507,343,000

Pension benefits Other long-term benefits

Current portion Non-current portion

Imbalan pensiun

Pension benefits

Penyisihan imbalan pensiun yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut:

Provision for pension benefits recognised in the consolidated balance sheets are determined as follows:

2008 Nilai kini dari kewajiban Kerugian aktuarial yang belum diakui Beban jasa lalu yang belum diakui Penyisihan di neraca konsolidasian

2007

34,628,641,000

36,158,311,000

(899,027,000) (7,757,447,000)

(6,473,061,000) (8,505,246,000)

25,972,167,000

21,180,004,000

Beban bersih yang diakui di laporan laba rugi konsolidasian adalah sebagai berikut: 2008

Provision in the consolidated balance sheets

2007

2,558,065,000 3,539,976,000 224,747,000 747,799,000

2,640,947,000 3,118,594,000 266,145,000 651,502,000

Beban di laporan laba rugi konsolidasian

7,070,587,000

6,677,188,000

2008

Unrecognised actuarial loss Unrecognised past service cost

Net expenses recognised in the consolidated statements of income are as follows:

Beban jasa kini Beban bunga Kerugian aktuarial Beban jasa lalu

Perubahan penyisihan imbalan pensiun yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut:

Present value of obligations

Current service costs Interest cost Actuarial loss Past service cost Recognised as expense in the consolidated statements of income

The movement of the provision for pension benefits recognised in the consolidated balance sheets are as follows: 2007

Awal tahun Jumlah beban yang dibebankan di laporan laba rugi konsolidasian Pemindahan karyawan Pembayaran imbalan pensiun

21,180,004,000

17,549,288,000

7,070,587,000 (976,731,000) (1,301,693,000)

6,677,188,000 (3,046,472,000)

Akhir tahun

25,972,167,000

21,180,004,000

Beginning of the year Total expenses charged in the consolidated statements of income Transfer of employees Pension benefits payments End of the year

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/28 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

13. PENYISIHAN IMBALAN KERJA (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. PROVISION (continued)

FOR

EMPLOYEE

BENEFITS

Imbalan jangka panjang lainnya

Other long-term benefits

Penyisihan imbalan jangka panjang lainnya yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut:

Provision for other long-term benefits recognised in the consolidated balance sheets are determined as follows:

2008 Nilai kini dari kewajiban/ penyisihan di neraca konsolidasian

1,727,418,000

Beban bersih yang diakui di laporan laba rugi konsolidasian adalah sebagai berikut: 2008 Beban jasa kini Beban bunga Kerugian aktuarial

Beban di laporan laba rugi konsolidasian

600,016,000 94,338,000 64,484,000

758,838,000

Perubahan penyisihan imbalan jangka panjang lainnya yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut: 2008 Awal tahun Jumlah beban yang dibebankan di laporan laba rugi konsolidasian Pemindahan karyawan Pembayaran imbalan

1,042,313,000

Akhir tahun

1,727,418,000

758,838,000 30,883,000 (104,616,000)

Penyisihan imbalan kerja dihitung oleh PT Eldridge Gunaprima Solution, aktuaris independen, dalam laporan aktuaria tertanggal 27 Februari 2009 (2007: 29 Februari 2008).

2007

1,042,313,000

Present value of obligations/ provision in the consolidated balance sheets

Net expenses recognised in the consolidated statements of income are as follows: 2007 442,275,000 77,513,000 179,678,000

Current service costs Interest cost Actuarial loss

699,466,000

Recognised as expense in the consolidated statements of income

The movement of the provision for other long-term benefits recognised in the consolidated balance sheets are as follows: 2007 1,079,625,000

699,466,000 (736,778,000) 1,042,313,000

Beginning of the year Total expense charged in the consolidated statements of income Transfer of employees Benefit payments Ending of the year

The provision for employee benefits is based on calculation by PT Eldridge Gunaprima Solution, an independent actuary, in actuaria report dated 27 February 2009 (2007: 29 February 2008).

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/29 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. PENYISIHAN IMBALAN KERJA (lanjutan)

13. PROVISION (continued)

FOR

EMPLOYEE

BENEFITS

Imbalan jangka panjang lainnya (lanjutan)

Other long-term benefits (continued)

Asumsi aktuarial utama yang digunakan dalam perhitungan untuk Grup adalah sebagai berikut:

The principal actuarial assumptions used in the calculations for the Group were as follows:

Usia pensiun normal Tingkat diskonto Kenaikan gaji di masa depan Tabel mortalitas Tingkat cacat

2008

2007

55 - 60 tahun/years 13% 9% CSO 1999 10% dari tabel kematian/of mortality table

55 - 60 tahun/years 10% 9% CSO 1980 10% of kematian/of mortality table

14. HAK MINORITAS

14. MINORITY INTEREST

Hak kepemilikan pemegang saham minoritas atas kekayaan bersih anak perusahaan - IBIC Sdn. Bhd.

Minority interest in the net assets of the subsidiary - IBIC Sdn. Bhd.

2008 Nilai tercatat - awal Bagian hasil bersih Selisih kurs penjabaran laporan keuangan

Normal pension age Discount rate Future salary increase Mortality table Disability rate

2007

6,682,599,808 1,474,996,486

5,121,906,156 954,801,446

1,283,978,840

605,892,206

9,441,575,134

6,682,599,808

15. MODAL SAHAM

Carrying amount - beginning Share of results Currency translation difference

15. SHARE CAPITAL 2008 dan/and 2007

Pemegang Saham PT Tirta Investama Masyarakat (masing-masing dengan kepemilikan kurang dari 5%)

Saham/ Shares

Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership %

Nilai/ Value

Shareholders

12,319,500

93.60

12,319,500,000

PT Tirta Investama

842,973

6.40

842,973,000

Public (all holdings below 5%)

13,162,473

100.00

13,162,473,000

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/30 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16. AGIO SAHAM

16. SHARE PREMIUM

Agio saham merupakan selisih antara harga jual (Rp 7.500 per lembar saham) dengan nilai nominal (Rp 1.000 per lembar saham) untuk 1.000.000 saham yang ditawarkan kepada masyarakat melalui Bursa Efek di Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta dan Surabaya) pada bulan Maret 1990, setelah dikurangi kapitalisasi ke modal saham melalui pembagian 3.000.000 lembar dan 2.700.000 lembar saham bonus senilai Rp 3.000.000.000 dan Rp 2.700.000.000 masing-masing pada tahun 1994 dan 1995 dan selisih antara harga pasar (Rp 6.350 per lembar saham) dengan nilai nominal (Rp 1.000 per lembar saham) untuk 1.462.473 lembar dividen saham yang dibagikan di bulan Agustus 1997.

17. DIVIDEN KAS

Share premium represents the difference between the selling price (Rp 7,500 per share) and the par value (Rp 1,000 per share) of 1,000,000 shares offered to the public on the Indonesia Stock Exchange (formerly Jakarta and Surabaya Stock Exchanges) in March 1990, after the transfer to share capital through distributions of 3,000,000 and 2,700,000 bonus shares amounting to Rp 3,000,000,000 and Rp 2,700,000,000 in 1994 and 1995, respectively and the difference between the market price (Rp 6,350 per share) and the par value (Rp 1,000 per share) of 1,462,473 dividend shares distributed in August 1997.

17. CASH DIVIDENDS

Dalam rapat umum tahunan para pemegang saham yang diselenggarakan pada tanggal 14 Juni 2007 dan 13 Juni 2008, para pemegang saham Perusahaan memutuskan pembayaran dividen kas sebagai berikut:

During the shareholders’ annual general meetings held on 14 June 2007 and 13 June 2008, the Company’s shareholders ratified the declaration of cash dividends as follows:

Periode

Jumlah/ Amount

Deklarasi tahun 2008 untuk laba bersih tahun 2007 Deklarasi tahun 2007 untuk laba bersih tahun 2006

13,162,473.000 8,292,357,990

18. PENDAPATAN BERSIH a.

1,000 Declaration in 2008 from the 2007 net income 630 Declaration in 2007 from the 2006 net income

a. 2008

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Lokal Ekspor

Period

18. NET REVENUE

Penjualan Barang

Pihak ketiga Lokal Ekspor

Per saham/ Per share

Sales of goods 2007

27,667,631,715 5,967,999,766

24,134,899,682 4,929,394,008

33,635,631,481

29,064,293,690

2,269,070,748,621 3,251,847,848

1,900,446,490,645 2,175,913,475

2,272,322,596,469

1,902,622,404,120

2,305,958,227,950

1,931,686,697,810

Third parties Domestic Export

Related parties Domestic Export

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/31 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

18. PENDAPATAN BERSIH (lanjutan) b.

18. NET REVENUE (continued)

Jasa

b. Rendering of services 2008

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Jasa bantuan teknik (Lihat Catatan 2c, 25, 26) Pendapatan royalti (Lihat Catatan 2c, 25, 26)

Pendapatan bersih

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2007

23,952,050,776

19,328,568,733

1,622,138,361

1,140,830,278

25,574,189,137

20,469,399,011

2,331,532,417,087

1,952,156,096,821

Related parties Technical assistance fees (Refer to Notes 2c, 25, 26) Royalty income (Refer to Notes 2c, 25, 26)

Net revenue

Tidak ada pendapatan dari pelanggan pihak ketiga yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan bersih.

No revenue earned from third party customers exceeded 10% of the total net revenue.

Lihat Catatan 26 untuk rincian transaksi pihak yang memiliki hubungan istimewa.

Refer to Note 26 for details of related party transactions.

19. BEBAN POKOK PENDAPATAN

19. COST OF REVENUE 2008

2007

Bahan baku dan kemasan yang digunakan Upah buruh Biaya overhead

350,711,113,043 40,294,783,977 216,247,564,107

306,370,217,253 37,085,338,124 201,739,554,885

Raw materials and packaging used Labor cost Overhead cost

Jumlah biaya produksi

607,253,461,127

545,195,110,262

Total manufacturing cost

Persediaan barang jadi Awal tahun Pembelian (lihat Catatan 26) Akhir tahun

2,736,244,321 1,596,832,425,554 (1,973,482,642)

Finished goods inventory 1,844,792,842 At the beginning of the year 1,288,662,722,065 Purchases (refer to Note 26) (2,736,244,321) At the end of the year

Beban pokok pendapatan

2,204,848,648,362

1,832,966,380,848

Cost of revenue

Tidak ada pembelian dari pemasok pihak ketiga yang melebihi 10% dari jumlah beban pokok pendapatan konsolidasian.

No purchases from third party suppliers exceeded 10% of total consolidated cost of revenue.

Lihat Catatan 26 untuk rincian pembelian dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa.

Refer to Note 26 for details of purchases from related parties.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/32 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

20. BEBAN PENJUALAN

20. SELLING EXPENSES 2008

Pengangkutan Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 miliar)

1,802,401,709

1,272,281,606

1,171,283,348

3,237,827,985

2,973,685,057

Freight Miscellaneous (each below Rp 1 billion)

21. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES 2008

2007

19,160,101,013 1,488,370,837 1,442,828,556

17,298,613,003 1,559,363,391 1,512,866,696

1,200,000,000 910,309,690

1,200,000,000 1,186,751,810

3,609,955,711

4,187,723,736

27,811,565,807

26,945,318,636

22. PENDAPATAN/(BEBAN) LAIN-LAIN

Salaries, wages, and employee welfare Business travelling Professional fees Management consultancy fees (Refer to Note 25) Postage and telecommunication Miscellaneous (each below Rp 1 billion)

22. OTHER INCOME/( EXPENSES) 2008

Penjualan barang bekas Penghapusan aset tetap - nilai buku bersih (Lihat Catatan 2g, 8) Denda pajak Pemulihan dari penurunan nilai aset tetap (Lihat Catatan 2g, 8) Beban penurunan nilai aset tetap (Lihat Catatan 2g,8) Lain-lain - bersih

2007

1,965,546,379

21. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI

Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Perjalanan dinas Jasa tenaga ahli Jasa konsultasi manajemen (Lihat Catatan 25) Pos dan telekomunikasi Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 miliar)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

857,623,545

(775,320,591) (246,760,941)

2,031,964,880

2007 1,069,478,298

(97,212,893) (945,056,988)

543,641,500

1,199,212,443

(1,000,000,000) 368,504,249

3,066,719,336

(60,645,834)

Scrap sales Fixed assets written-off - net book value (Refer to Notes 2g, 8) Tax penalties Fixed assets impairment recovery (Refer to Notes 2g, 8) Fixed assets impairment charges (Refer to Notes 2g, 8) Miscellaneous - net

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/33 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

23. BIAYA KARYAWAN

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

23. EMPLOYEE COSTS

Jumlah biaya karyawan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2008 adalah sebesar Rp 86.518 juta (2007: Rp 82.547 juta).

Total employee costs for the year ended 31 December 2008 amounted to Rp 86,518 million (2007: Rp 82,547 million).

Pada tanggal 31 Desember 2008, Perusahaan dan anak perusahaan mempunyai karyawan tetap sejumlah 1.843 orang (2007: 1.797).

As at 31 December 2008, the Company and its subsidiary had 1,843 permanent employees (2007: 1,797).

24. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR

24. BASIC EARNINGS PER SHARE 2008

Laba bersih

2007

82,336,933,380

Rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar dasar dan dilusian Laba per saham dasar dan dilusian

65,912,835,099

Net income

13,162,473

13,162,473

Weighted average number of ordinary shares outstanding - basic and diluted

6,255

5,008

Earnings per share basic and diluted

Pada tanggal 31 Desember 2008 dan 2007, tidak ada obligasi konversi, opsi atau waran yang dapat menimbulkan pengaruh dilusi pada laba per saham. Oleh karena itu, laba per saham dilusian sama dengan laba per saham biasa.

25. PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING I.

Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa

As at 31 December 2008 and 2007, there were no convertible securities, options or warrants that would give rise to a dilution of earnings per share. Therefore diluted earnings per share is equivalent to basic earnings per share.

25. SIGNIFICANT AGREEMENTS I.

Related parties

Perjanjian produksi

Production agreement

Perusahaan mengadakan perjanjian jual beli produk dengan PT Tirta Investama (“TIV”) dan PT Tirta Sibayakindo (“TSI”), untuk jangka waktu sampai dengan tanggal 31 Desember 2014. Berdasarkan perjanjian tersebut, TIV dan TSI setuju untuk memproduksi air minum dalam kemasan merek “AQUA” dan menjualnya kepada Perusahaan dengan harga yang telah disepakati bersama. Perjanjian ini telah beberapa kali diubah dan perubahan terakhir dibuat pada tanggal 14 Oktober 2008, khususnya mengenai perubahan harga pembelian dari TIV yang berlaku efektif sejak 1 Oktober 2008.

The Company entered into products sales and purchase agreements with PT Tirta Investama (“TIV”) and PT Tirta Sibayakindo (“TSI”), for the period up to 31 December 2014. Under the agreements, TIV and TSI agreed to produce and sell “AQUA” bottled drinking water to the Company at a mutually agreed price. These agreements have been amended several times and the last amendment was made on 14 October 2008, particularly regarding purchase price changes from TIV, which effective since 1 October 2008.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/34 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

25. PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (lanjutan) I.

Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan) Perjanjian produksi (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued) I.

Related parties (continued)

Production agreement (continued)

Perusahaan mengadakan perjanjian distribusi dengan TIV sebagai penyalur tunggal air minum dalam kemasan merek “AQUA”. Perjanjian ini telah beberapa kali diubah dan perubahan terakhir dibuat pada tanggal 8 September 2008, khususnya mengenai perubahan harga penjualan dari hasil produksi TSI yang berlaku efektif sejak 1 Agustus 2008.

The Company entered into a distributorship agreement with TIV as the sole distributor of “AQUA” bottled drinking water. This agreement has been amended several times and the last amendment was made on 8 September 2008, particularly regarding sale price changes from TSI’s production result which effective since 1 August 2008.

Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu satu tahun dan secara otomatis diperpanjang kecuali ditentukan lain.

This agreement covers a period of one year and is renewable automatically unless otherwise stated due to amendments.

Perjanjian jasa konsultasi manajemen

Management consultancy agreement

Pada tanggal 21 Januari 1999, Perusahaan mengadakan perjanjian jasa manajemen dengan TIV, dimana TIV setuju untuk memberikan jasa manajemen yang berkaitan dengan masalah ketenagakerjaan, pelatihan dan penerimaan karyawan, keamanan, hukum dan perijinan. Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu satu (1) tahun dan secara otomatis diperpanjang. Jasa konsultasi manajemen pada tahun 2008 adalah sebesar Rp 1.200.000.000 (2007: Rp 1.200.000.000), dan disajikan sebagai bagian dari “Beban Umum dan Administrasi” pada laporan laba rugi konsolidasian.

On 21 January 1999, the Company entered into a management consultancy agreement with TIV, whereby TIV agrees to provide management services in connection with human resources, training and employees recruitment, security, law and licenses. This agreement covers a period of one (1) year and is automatically renewable. The management consultancy fees in 2008 amounted to Rp 1,200,000,000 (2007: Rp 1,200,000,000) and was recorded as part of the “General and Administrative expenses” in the consolidated statements of income.

Perjanjian jasa bantuan teknik

Technical assistance agreement

Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama bantuan teknik dengan TIV dan TSI untuk jangka waktu sampai dengan tanggal 31 Desember 2014. Dalam perjanjian disebutkan bahwa Perusahaan setuju untuk memberikan bantuan teknik berupa standardisasi produk, metode produksi, metode pengendalian mutu dan penyimpanan, spesifikasi peralatan produksi yang dipergunakan dan informasi lain yang diperlukan melalui pendidikan dan pelatihan agar TIV dan TSI dapat memproduksi air minum dalam kemasan merek “AQUA” yang sesuai dengan standar yang telah ditentukan Perusahaan.

The Company entered into technical assistance agreements with TIV and TSI covering the period up to 31 December 2014. Under the agreements, the Company agreed to provide technical assistance for product standardisation, production methods, quality control and storing methods, specification of production equipment used and other information required through education and training to enable TIV and TSI to produce “AQUA” bottled drinking water in accordance with the Company’s standards.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/35 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

25. PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (lanjutan) I.

II.

Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued) I.

Related parties (continued)

Perjanjian jasa bantuan teknik (lanjutan)

Technical assistance agreement (continued)

Sebagai imbalan, Perusahaan menerima jasa bantuan teknik yang dihitung sebesar 1,5% dari pendapatan bersih per bulan jika penjualan per bulan melebihi Rp 300.000.000. Penghasilan jasa bantuan teknik yang diterima Perusahaan pada tahun 2008 adalah sebesar Rp 23.952.050.776 (2007: Rp 19.328.568.733), dan disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan bersih” pada laporan laba rugi konsolidasian.

As compensation, the Company receives technical assistance fees calculated at 1.5% of the monthly net revenue if the sales exceed Rp 300,000,000 a month. The technical assistance fees received by the Company in 2008 amounted to Rp 23,952,050,776 (2007: Rp 19,328,568,733) and were recorded as part of the “Net revenue” in the consolidated statements of income.

Perjanjian pemberian lisensi merek

Trademark license agreement

Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama pemberian lisensi merek dengan TIV. Dalam perjanjian disebutkan bahwa Perusahaan setuju untuk memberikan lisensi kepada TIV untuk menggunakan merek AQUA pada produk MIZONE yang diproduksi oleh TIV. Sehubungan dengan penggunaan merek tersebut, TIV berkewajiban untuk membayar biaya royalti kepada Perusahaan sebesar 0,5% dari penjualan tahunan bersih produk MIZONE. Penghasilan royalti yang diterima Perusahaan pada tahun 2008 adalah sebesar Rp 1.622.138.361 (2007: 1.140.830.278) dan disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan bersih” pada laporan laba rugi konsolidasian. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 1 Januari 2006 dan selama TIV memproduksi MIZONE dan menggunakan merek AQUA.

The Company entered into a trademark licence agreement with TIV. Under the agreement, the Company agreed to grant a licence to TIV to use the AQUA trade mark on MIZONE products, produced by TIV. In consideration for the use of the trademark, TIV shall pay a royalty fee to the Company 0.5% of the annual net sales of MIZONE. The royalty revenue received by the Company in 2008 amounted to Rp 1,622,138,361 (2007: Rp 1,140,830,278) and was recorded as part of the “Net revenue” in the consolidated statements of income. This agreement is effective since 1 January 2006 and is applicable as long as TIV produces MIZONE and uses the trademark.

Pihak ketiga

II.

Third party

Perusahaan

The Company

Perusahaan, bersama dengan PT Tirta Investama, pemegang saham utama perusahaan, memperoleh fasilitas dari bank HSBC yang mencakup:

The Company, along with PT Tirta Investama, the major shareholder of the Company, obtained facilities from HSBC bank, which include:

-

-

Loan for short-term working capital.

-

Loan for purchases of raw materials or product related to the company’s core business operation. Loan for forward transactions.

-

-

Pinjaman kredit modal kerja jangka pendek. Pinjaman untuk pembelian bahan baku atau produk yang merupakan operasi bisnis utama Perusahaan. Pinjaman untuk transaksi forward.

-

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/36 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

25. PERJANJIAN-PERJANJIAN PENTING (lanjutan) II.

Pihak ketiga (lanjutan)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued) II.

Third party (continued)

Perusahaan (lanjutan)

The Company (continued)

Total fasilitas untuk pinjaman-pinjaman di atas masing-masing sebesar Rp 40 miliar, USD 8 juta dan USD 1 juta.

The total facilities described above amount to Rp 40 billion, USD 8 million, and USD 1 million respectively.

Pinjaman ini berlaku sampai dengan 31 Desember 2008. Pada tanggal laporan keuangan ini, perpanjangan perjanjian sedang dalam proses.

These facilities are effective until 31 December 2008. As at the date of financial statement, the extension agreement is still under process.

Pada tanggal 31 Desember 2008 tidak ada hutang yang berasal dari perjanjian fasilitas ini (2007: Nihil).

As at 31 December 2008, there are no outstanding loans from these facilities (2007: Nil).

Anak Perusahaan

The Subsidiary

Anak perusahaan mengadakan perjanjian sewa tanah dengan Kerajaan Brunei Darussalam untuk jangka waktu sampai dengan tahun 2009. Berdasarkan perjanjian tersebut, anak perusahaan dapat menggunakan tanah tersebut untuk bangunan pabriknya.

The subsidiary has a land rental agreement with the Kingdom of Brunei Darussalam for the period until 2009. Based on the agreement, the subsidiary can use the land for its factory.

Perjanjian tersebut dapat dibatalkan apabila terjadi kondisi-kondisi sebagaimana disyaratkan dalam perjanjian.

The agreement can be cancelled if any conditions arise as set out in the agreement.

26. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA Hubungan dan sifat transaksi dengan pihakpihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut:

26. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

The relationship and the nature of transactions with related parties are as follows:

Perusahaan/ Company

Hubungan/ Relationship

Sifat saldo/transaksi/ Nature of balances/transactions

PT Tirta Investama

Pemegang saham utama/ Major shareholder

Penjualan dan pembelian air minum dalam kemasan, penerimaan uang jaminan botol dan krat, pembelian botol, jasa konsultasi manajemen, sewa menyewa, pendapatan bunga, jasa bantuan teknik dan royalti/ Sales and purchases of bottled drinking water, receipt of deposits on returnable bottles and shells, purchases of bottles, management consultancy services, rental, interest income, technical assistance services and royalty.

PT Tirta Sibayakindo

Pemegang saham utama yang sama/ The same majority shareholder

Pembelian air minum dalam kemasan, jasa bantuan teknik dan uang muka pembelian barang jadi/ Purchases of bottled drinking water, technical assistance services and advances for purchases of finished goods.

Frucor Beverages Australia Pty. Ltd., Australia

Perusahaan afiliasi/ Affiliated company

Penjualan air minum dalam kemasan/ Sales of bottled drinking water.

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/37 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

26. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG 26. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan) (continued) Rincian transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut:

Penjualan barang PT Tirta Investama Frucor Beverages Australia Pty. Ltd., Australia Jasa bantuan teknik PT Tirta Investama PT Tirta Sibayakindo Pendapatan royalti PT Tirta Investama

(sebagai persentase atas pendapatan bersih) Pembelian botol PT Tirta Investama (sebagai persentase atas jumlah penambahan aset tetap) Pembelian air minum dalam kemasan PT Tirta Investama PT Tirta Sibayakindo

(sebagai persentase atas jumlah pembelian barang jadi) Jasa konsultasi manajemen PT Tirta Investama (sebagai persentase atas beban usaha) Pendapatan bunga dari piutang usaha yang masih beredar PT Tirta Investama (sebagai persentase atas pendapatan bunga)

The details of transactions with related parties are as follows:

2008

2007

2,269,070,748,621

1,900,446,490,645

3,251,847,848

2,175,913,475

Sales of goods PT Tirta Investama Frucor Beverages Australia Pty. Ltd., Australia

20,031,782,209 3,920,268,567

16,957,004,320 2,371,564,413

Technical assistance fees PT Tirta Investama PT Tirta Sibayakindo

1,622,138,361

1,140,830,278

Royalty income PT Tirta Investama

2,297,896,785,606

1,923,091,803,131

98.56%

98.51%

(as a percentage of net revenue)

11,639,277,678

34,082,456,704

Purchases of bottles PT Tirta Investama

10.18%

28.71%

(as a percentage of total addition of fixed assets)

1,342,189,545,868 254,613,838,251

1,130,466,954,693 158,104,293,669

Purchases of bottled drinking water PT Tirta Investama PT Tirta Sibayakindo

1,596,803,384,119

1,288,571,248,362

100%

(as a percentage of total 100% purchases of finished goods)

1,200,000,000

1,200,000,000

Management consultancy fees PT Tirta Investama

3.86%

4.01%

(as a percentage of operating expenses)

7,996,829,358

-

Interest income from outstanding trade receivables PT Tirta Investama

91%

-

(as a percentage of interest income)

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/38 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. PELAPORAN SEGMEN

27. SEGMENT REPORTING

Perusahaan dan anak perusahaan hanya mempunyai satu segmen usaha yaitu pengolahan dan pembotolan air minum dalam kemasan. Sehingga informasi segmen usaha tidak disajikan.

The Company and its subsidiary only have one business segment which is the manufacturing and bottling of drinking water. Accordingly no business segment information is presented.

Ikhtisar hasil usaha berdasarkan geografis adalah sebagai berikut:

A summary of the operations by geographical area is as follows:

wilayah

2008

Indonesia

Brunei Darussalam

Penyesuaian dan eliminasi/ Adjustments and eliminations

Konsolidasian/ Consolidated

Pendapatan bersih Lokal Ekspor

2,294,644,937,758 9,219,847,614

27,667,631,715 -

-

2,322,312,569,473 9,219,847,614

Net revenue Domestic Export

Jumlah pendapatan bersih

2,303,864,785,372

27,667,631,715

-

2,331,532,417,087

Total net revenue

Beban pokok Pendapatan Lokal Ekspor

2,186,994,628,364 4,270,718,103

13,583,301,895 -

-

2,200,577,930,259 4,270,718,103

Cost of revenue Domestic Export

Jumlah beban pokok pendapatan

2,191,265,346,467

13,583,301,895

-

2,204,848,648,362

Total cost of revenue

Laba kotor Lokal Ekspor

107,650,309,394 4,949,129,511

14,084,329,820 -

-

121,734,639,214 4,949,129,511

Gross profit Domestic Export

Jumlah laba kotor

112,599,438,905

14,084,329,820

-

126,683,768,725

Total gross profit

Laba usaha

86,042,457,293

9,180,438,077

411,479,563

95,634,374,933

Operating income

Laba bersih

82,336,933,380

7,374,982,431

(7,374,982,431)

82,336,933,380

Net income

Aset

959,780,646,385

58,807,349,979

(15,100,066,975)

1,003,487,929,389

Assets

Kewajiban

398,333,977,045

14,132,428,501

412,466,405,546

Liabilities

-

Aset tetap setelah dikurangi akumulasi penyusutan

330,425,751,674

2,090,472,099

-

332,516,223,773

Fixed assets - net of accumulated depreciation

Penambahan aset tetap

114,515,125,991

460,967,523

-

114,976,093,514

Additions of fixed assets

82,628,370,975

986,301,541

-

83,614,672,516

Depreciation expense

Beban penyusutan

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/39 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27. PELAPORAN SEGMEN (lanjutan)

27. SEGMENT REPORTING (continued) 2007

Indonesia

Brunei Darussalam

Penyesuaian dan eliminasi/ Adjustments and eliminations

Konsolidasian/ Consolidated

Pendapatan bersih Lokal Ekspor

1,921,275,060,259 7,105,307,483

24,134,899,682 -

(359,170,603) -

1,945,050,789,338 7,105,307,483

Net revenue Domestic Export

Jumlah pendapatan bersih

1,928,380,367,742

24,134,899,682

(359,170,603)

1,952,156,096,821

Total net revenue

Beban pokok Pendapatan Lokal Ekspor

1,817,312,874,484 3,628,185,209

12,025,321,155 -

-

1,829,338,195,639 3,628,185,209

Cost of revenue Domestic Export

Jumlah beban pokok pendapatan

1,820,941,059,693

12,025,321,155

-

1,832,966,380,848

Total cost of revenue

Laba kotor Lokal Ekspor

103,962,185,775 3,477,122,274

12,109,578,527 -

(359,170,603) -

115,712,593,699 3,477,122,274

Gross profit Domestic Export

Jumlah laba kotor

107,439,308,049

12,109,578,527

(359,170,603)

119,189,715,973

Total gross profit

Laba usaha

81,736,001,683

7,534,710,597

89,270,712,280

Operating income

Laba bersih

65,912,835,098

4,774,007,230

(4,774,007,230)

65,912,835,098

Net income

Aset

856,660,980,277

44,070,376,191

(9,201,770,072)

891,529,586,396

Assets

Kewajiban

366,920,036,467

10,657,377,152

377,577,413,619

Liabilities

-

-

Aset tetap setelah dikurangi akumulasi penyusutan

299,925,783,085

2,320,660,733

-

302,246,443,818

Fixed assets - net of accumulated depreciation

Penambahan aset tetap

118,402,312,438

305,225,516

-

118,707,537,954

Additions of fixed assets

74,123,290,290

917,707,100

-

75,040,997,390

Depreciation expense

Beban penyusutan

28. STANDAR AKUNTANSI BARU

Ikatan Akuntan Indonesia telah menerbitkan beberapa standar akuntansi revisi. Berikut ini adalah standar akuntansi revisi yang relevan bagi Perusahaan dan anak perusahaan sebagai berikut: -

PSAK 14 (Revisi 2008) - Persediaan (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2009).

28. PROSPECTIVE CEMENT

ACCOUNTING

PRONOUN-

The Indonesian Institute of Accountants has issued the following revised accounting standards. Below are the revised standards which are applicable to the Company and subsidiary: - SFAS 14 (Revised 2008) - Inventories (applicable for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2009).

PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARY Lampiran - 5/40 - Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

28. STANDAR AKUNTANSI BARU (lanjutan)

-

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2008 AND 2007 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

28. PROSPECTIVE ACCOUNTING CEMENT (continued)

PRONOUN-

PSAK 50 (Revisi 2006) - Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010).

- SFAS 50 (Revised 2006) - Financial Instruments: Presentation and Disclosures (applicable for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2010).

PSAK 55 (Revisi 2006) - Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran (berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2010).

- SFAS 55 (Revised 2006) - Financial Instruments: Recognition and Measurement (applicable for financial statements covering periods beginning on or after 1 January 2010).

Perusahaan masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar-standar ini terhadap laporan keuangan konsolidasian.

The Company is still evaluating the possible impact of these standards on the consolidated financial statements.

-

cares PT AQUA GOLDEN MISSISSIPPI TBK Jl. Pulo Lentut No.3 Kawasan Industri Pulo Gadung Jakarta 13920 Telp.: 021- 4603070/46823523 Faks.: 021 – 4600283 www.aqua.com

More Documents from "Tens Gravy"