PEMERIKSAAN THORAX
RSU As-Shofwan STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
NOMOR DOKUMEN
NOMOR REVISI
HALAMAN
02.03.04.037
0
1/5
TANGGAL TERBIT xx/xx/xxxx
RADIOLOGI
Ditetapkan,
Dr. Agus Haryanto Direktur
PENGERTIAN
Pemeriksaan radiografi Thorax menggunakan sinar x
TUJUAN
Mendapatkan gambaran Thorax untuk menunjang diagnosa
KEBIJAKAN
1. Pemeriksaan radiologi tanpa kontras dilakukan oleh radiographer 2. Ekspertise dilakukan oleh Dokter Spesialis Radiologi
PROSEDUR
Persiapan pasien: Melepaskan benda radioopaque dari daerah yang akan diperiksa dan mengganti pakaian dengan pakaian khusus pasien yang telah disediakan Proyeksi PA Posisi pasien: Pasien berdiri tegak menghadap bucky stand Bagian depan tubuh pasien / dada menempel pada bucky stand Posisi objek: MSP tegak lurus dengan bidang kaset pada garis tengah kaset Atur kedua tangan pasien dalam posisi tolak pinggang dengan punggung tangan menempel pada pinggang dan instuksikan untuk mendorong kedua siku kearah depan Atur ketinggian kaset dengan batas atas kaset 3-5 cm diatas bahu Instruksikan pasien untuk meletakkan dagu diatas bucky stand Atur kedua bahu berada pada bidang transversal yang sama Central ray: Atur central ray tegak lurus dengan bidang film
PEMERIKSAAN THORAX
RSU As-Shofwan STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
NOMOR DOKUMEN
NOMOR REVISI
HALAMAN
xx.xx.xx.xxx
0
2/5
TANGGAL TERBIT xx/xx/xxxx
RADIOLOGI
Ditetapkan,
Dr. Agus Haryanto Direktur
Central poin: Central poin berada pada setinggi cv thoracal VII dengan FFD 150-180 cm Eksposi dilakukan pada saat tahan napas setelah inspirasi penuh Proyeksi lateral Posisi pasien: Erect dengan salah satu sisi badan menempel pada bucky stand dengan kedua tangan melipat diatas kepala Posisi objek: Atur MSP sehingga sejajar dengan bidang kaset Atur MCP sehingga midline kaset berada lk 5 cm anterior MSP Atur kaset sehingga batas atas kaset lk 5 cm diatas bahu Central ray: Atur central ray tegak lurus dengan bidang film Central poin: Central poin berada pada setinggi cv thoracal VII menuju pertengahan film Eksposi dilakukan pada saat tahan napas setelah inspirasi penuh Proyeksi AP Lordotik Posisi pasien: Erect membelakangi bucky stand dengan tubuh berjarak lk 30 cm dari kaset Posisi objek: MSP tegak lurus dengan bidang kaset pada garis tengah kaset
PEMERIKSAAN THORAX
RSU As-Shofwan STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
NOMOR DOKUMEN
NOMOR REVISI
HALAMAN
xx.xx.xx.xxx
0
3/5
TANGGAL TERBIT xx/xx/xxxx
RADIOLOGI
Ditetapkan,
Dr. Agus Haryanto Direktur
Instruksikan pasien untuk menempelkan bagian belakang bahu ke permukaan bucky dengan tanpa merubah posisi kaki Dorong pinggul pasien kearah anterior sampai posisi thorax membentuk sudut lk 45o dengan kaset Posisikan tangan pasien seperti pada posisi PA Atur ketingian kaset sehinga batas atas kaset berada lk 5 cm diatas bahu Central ray: Atur central ray tegak lurus dengan bidang film Central poin: Central poin berada pada pertengahan sternum menuju pertengahan film Eksposi dilakukan pada saat tahan napas setelah inspirasi penuh Proyeksi AP Posisi pasien: Erect membelakangi bucky stand atau supine diatas meja pemeriksaan Posisi objek: MSP tegak lurus dengan bidang kaset pada garis tengah kaset Instruksikan pasien untuk menempelkan bagian belakang tubuh ke permukaan bucky Atur kedua bahu berada pada bidang trasversal yang sama Posisikan kedua tangan pasien berada diatas kepala atau berada disamping tubuh
PEMERIKSAAN THORAX
RSU As-Shofwan STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
NOMOR DOKUMEN
NOMOR REVISI
HALAMAN
xx.xx.xx.xxx
0
4/5
TANGGAL TERBIT xx/xx/xxxx
RADIOLOGI
Ditetapkan,
Dr. Agus Haryanto Direktur
Atur ketingian kaset sehinga batas atas kaset berada lk 3 cm diatas bahu Central ray: Atur central ray tegak lurus dengan bidang film Central poin: Central poin berada setinggi cv Thoracal VII Eksposi dilakukan pada saat tahan napas setelah inspirasi penuh Proyeksi Lateral Decubitus Posisi pasien: Posisikan pasien dalam keadaan left/right lateral decubitus Posisi objek: Tempatkan pengganjal sebagai alas dibawah tubuh pasien MSP tegak lurus dengan bidang kaset pada garis tengah kaset Letakkan kaset vertikal dan menempel dibelakang tubuh pasien dengan batas atas lk 5 cm diatas bahu Atur kedua tangan melipat diatas kepala Pertahankan posisi tersebut beberapa menit sebelum dilakukan eksposi Central ray: Atur central ray tegak lurus dengan bidang film Central poin: Central poin berada setinggi cv Thoracal VII Eksposi dilakukan pada saat tahan napas setelah inspirasi penuh
PEMERIKSAAN THORAX NOMOR DOKUMEN
NOMOR REVISI
HALAMAN
xx.xx.xx.xxx
0
5/5
RSU As-Shofwan STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
TANGGAL TERBIT xx/xx/xxxx
RADIOLOGI
UNIT TERKAIT
Rawat inap
Rawat jalan
IGD
Rujukan
Ditetapkan,
Dr. Agus Haryanto Direktur