MODUL 2 ROBOT PUPPY Nama Lengkap Praktikan (Nomor Induk Mahasiswa) Kelompok 01 / Kelas 09 Asisten: Mikael Wahyu Diantama Tanggal Percobaan: 16/02/2019
Praktikum Pengantar Rekayasa Desain 2 Abstrak Pada percobaan modul 02 Lego Mindstorm EV3 ini kelompok kami membuat robot Puppy (robot anjing). Robot Puppy memiliki beberapa output seperti melompat, berjalan, tidur dan lain-lain. Output berbeda-beda tergantung dari input yang diberikan. Input diterima robot melalui sensor sentuhan dan sensor suara Kata kunci: Lego Mindstorm EV3, robot Puppy, sensor sentuhan, sensor cahaya 1.
PENDAHULUAN
Pengerjaan modul 2 ini dimulai dengan merakit komponen – komponen dari robot, termasuk color sensor, touch sensor dan kabel-kabel yang menghubungkannya ke lego mindstorm EV3. Setelah robot selesai dirakit, kami menguji robot dengan sebuah program untuk memastikan apakah robot dapat bekerja dengan baik atau tidak.
2.
METODOLOGI
Perakitan
Pemro graman
a.
c.
Testing Pada tahap ini blok program yang telah dibuat dicoba dijalankan pada EV3.
d. Troubleshooting Hasil dari testing dievaluasi pada tahap ini, jika robot sudah dapat berjalan sesuai dengan fungsi yang seharusnya maka rangkaian proses sudah selesai. Tetapi jika masih terdapat kesalahan atau kejanggalan pada output maka robot akan diperbaiki dan masuk ke tahap testing sampai robot bisa bekerja dengan baik.
Trouble
Testing
Pada Hands On robot kali berdasarkan diagram di atas.
b. Pemrograman Pada tahap ini kami menggunakan kabel untuk menghubungkan EV3 ke PC. Di PC kami menggunakan software legomind storms home edition untuk membuat blok program yang kemudian akan ditransfer ke dalam robot puppy agar robot dapat bekerja sesuai dengan tujuan program.
Shooting
ini
dilakukan
Perakitan Pada perakitan kali ini kelompok kami merakit robot puppy sesuai dengan buku instruksi. Perakitan di lakukan oleh beberapa orang. Pertama-tama komponen -komponen kecil dirakit terlebih dahulu menjadi bagain yang lebih besar. Setelah itu bagian-bagian besar ini digabungkan menjadi sebuh robot puppy. Selain merakit robot, kami juga merakit sebuah tulang untuk kebutuhan input ke robot. Laporan Kelompok – Praktikum Pengantar Rekayasa Desain
1
3. HASIL DAN ANALISIS a.
Gerakan awal
Pada keadaan awal robot puppy sedang tertidur. Saat blok program di atas dijalankan robot akan bangun dari tidur dengan membuka mata, kemudian robot akan mengelarkan suara menggonggong. b. Sensor Warna
Dengan blok program di atas dan juga sensor warna, maka robot dapat mendeteksi warna, mengeluarkan suara mengunyah, dan juga mengalami perubahan bentuk mata. c.
Touch Sensor
Blok program di atas beserta Touch Sensor akan membuat robot dapat melompat-lompat dan juga menggonggong apabila menyentuh tulang.
Laporan Kelompok – Praktikum Pengantar Rekayasa Desain
2
d. Brick
Dengan blok program di atas, apabila kita menekan tombol di brick, maka robot Puppy akan lari sampai energy dari robot habis (energi akan berkurang 1 setiap detik). Apabila robot Puppy kehabisan baterai, maka robot akan berhenti lalu tidur. Pada saat robot tidur, maka energi robot akan bertambah satu setiap detiknya. Apabila robot sudah mencapai energy maksimal yaitu 30, maka robot akan terbangun sendirinya. Sedangkan apabila robot dibangunkan sebelum energinya penuh, maka apabila robot mencapai energi kurang dari 10 robot akan bangun kemudian marah dan kembali tertidur, bila robot mencapai energi lebih dari sama dengan 10 maka robot akan terbangun tetapi dengan mata letih/lesu (robot masih mengantuk) Hasil dari analisis individu kelompok kami adalah yaitu robot Puppy dapat bekerja dan berjalan dengan baik, robot Puppy juga dapat melakukan beberapa hal seperti anjing sesungguhnya, walaupun terdapat kekurangan seperti sensor warna yang tidak berjalan dengan lancar atau sering mengalami bug.
4.
KESIMPULAN
Percobaan yang sudah dilakukan adalah membuat robot Puppy dimulai dari perakitan, kemudian membuat blok program untuk robot, melakukan testing untuk mengetahui apakah robot bekerja atau tidak, kemudian melakukan troubleshooting yaitu mengevaluasi dan memeriksa apabila terdapat kesalahan kerja pada robot. Kami menganalisis bahwa robot sudah bekerja dengan baik serta dapat melakukan hal-hal seperti anjing sesungguhnya, dan kekurangan terdapat pada kerja sensor warna.
Laporan Kelompok – Praktikum Pengantar Rekayasa Desain
3
Laporan Kelompok – Praktikum Pengantar Rekayasa Desain
4