Tugas Pak Ali Senin.docx

Nama : Siti Nurohmah NIM : G2A015005

PENGARUH TERAPI AKUPRESURE TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI PUSKESMAS BANDARHARJO SEMARANG Hipotesis: -

Ada pengaruh terapi akupresure terhadap penurunan tekanan darah sistolik Ada pengaruh terapi akupresure terhadap penurunan tekanan darah diastolik

Variabel independen : terapi akupresure Variabel dependen : tekaknan darah pada penderita hipertensi di puskesmas bandarharjo semarang Variabel: 1. 2. 3. 4.

Terapi akupresure Tekanan darah Sistolik sebelum dan sistolik sesudah Diastolik sebelum dan diastolik sesudah

Tujuan Umum : Untuk mengetahui adanya pengaruh terapi akupresure terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di puskesmas bandarharjo semarang

Tujuan Khusus : 1. 2. 3. 4. 5. 6.

Untuk mengetahui tekanan darah sistolik sebelum di lakukan terapi akupresure Untuk mengetahui tekanan darah sistolik sesudah di lakukan terapi akupresure Untuk mengetahui tekanan darah diastolik sebelum di lakukan terapi akupresure Untuk mengetahui tekanan darah diastolik sebelum di lakukan terapi akupresure Untuk mengetahui adanya pengaruh terapi akupresure terhadap tekanan darah sistolik Untuk mengetahui adanya pengaruh terapi akupresure terhadap tekanan darah diastolik

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Tekanan Darah Sistolik Sebelum Diberikan Terapi Akupresure Rata-rata hasil tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure berkisar 164±22.211 mmHg. Tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure dengan nilai terendah adalah 130 mmHg, sedangkan tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure dengan nilai tertinggi adalah 200 mmHg. Bila dikelompokan menurut Depkes ( 2018 ) dapat dilihat pada tabel 1 dibawah ini. Tabel 1. Distribusi tekanan darah sistolik sebelum diberi terapi akupressure Tekanan Darah Sistolik hipertensi Jumlah

n 10 10

% 100 100

Pada tabel 1. Terlihat rerata distribusi tingkat hipertensi atau tekanan darah sistolik melebihi batas normal sebesar 10 orang ( 100% ). Berdasarkan pada tabel 1 bisa disimpulkan bahwa seluruh responden mengaslami tekanan darah sistolik diatas batas normal. 2. Tekanan Darah Sistolik Sesudah Diberikan Terapi Akupressure Rata-rata hasil tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure berkisar 156±17.127 mmHg. Tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure dengan nilai terendah adalah 130 mmHg, sedangkan tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure dengan nilai tertinggi adalah 180 mmHg. Bila dikelompokan menurut Depkes ( 2018 ) dapat dilihat pada tabel 1 dibawah ini. Tabel 2. Distribusi tekanan darah sistolik sebelum diberi terapi akupressure Tekanan Darah Sistolik

n

%

hipertensi

10

100

Jumlah

10

100

Pada tabel 2. Terlihat rerata distribusi tingkat hipertensi atau tekanan darah sistolik melebihi batas normal sebesar 10 orang ( 100% ). Berdasarkan pada tabel 2 bisa disimpulkan bahwa seluruh responden mengaslami tekanan darah sistolik diatas batas normal. 3. Tekanan Darah Diastolik Sebelum Diberikan Terapi Akupressure Rata-rata hasil tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure berkisar 95±12.693 mmHg. Tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure dengan nilai terendah adalah 80 mmHg, sedangkan tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure dengan nilai tertinggi adalah 120 mmHg. Bila dikelompokan menurut Depkes ( 2018 ) dapat dilihat pada tabel 1 dibawah ini. Tabel 3. Distribusi tekanan darah diastolik sebelum diberi terapi akupressure Tekanan Darah Sistolik

n

%

hipertensi

10

100

Jumlah

10

100

Pada tabel 3. Terlihat rerata distribusi tingkat hipertensi atau tekanan darah sistolik melebihi batas normal sebesar 10 orang ( 100% ). Berdasarkan pada tabel 3 bisa disimpulkan bahwa seluruh responden mengaslami tekanan darah sistolik diatas batas normal. 4. Tekanan Darah Diastolik Sesudah Diberikan Terapi Akupressure Rata-rata hasil tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure berkisar 86±8.433 mmHg. Tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure dengan nilai terendah adalah 80 mmHg, sedangkan tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure dengan nilai tertinggi adalah 100 mmHg. Bila dikelompokan menurut Depkes ( 2018 ) dapat dilihat pada tabel 1 dibawah ini.

Tabel 4. Distribusi tekanan darah diastolik sesudah diberi terapi akupressure Tekanan Darah Sistolik Hipertensi normal Jumlah

n 4 6 10

% 40 60 100

Pada tabel 3. Terlihat rerata distribusi tingkat hipertensi atau tekanan darah sistolik melebihi batas normal sebesar 4 orang ( 40% ). Sedangkan rerata distribusi tingkat hipertensi atau tekanan darah yang berada pada batas normal sebesar 6 orang ( 60% ). Berdasarkan pada tabel 4 bisa disimpulkan bahwa seluruh responden mengaslami tekanan darah sistolik diatas batas normal. 5. Pengaruh Terapi Akupresure Terhadap Tekanan Darah Sistolik

Chart Title Series1 192

163

Sistolik Sebelum Diberi Akupresure

Sistolik Sesudah Diberi Akupresure

Pada diagram diatas terlihat ada perbedaan hasil pada tekanan darah sistolik saat sebelum diberikan terapi akupressure dan sesudah diberikan terapi akupressure. Terdapat rata-rata tekanan darah sistolik sebelum diberikan terapi akupresure sebesar 192 mmHg. Sedangkan rata-rata darah sistolik sesudah diberikan terapi akupressure sebesar 163 mmHg. Dari diagram balok diatas dapat disimpulkan bahwa pemberian terapi akupressure efektiv untuk menurunkan tekanan darah sistolik.

6. Pengaruh Terapi Akupresure Tehhadap Tekanan Darah Diastolik

Diastolik sebelum di berikan terapi akupresur, 93.5

Chart Title Diastolik sesudah di berikan terapi akupresur, 84

95 90 85 80 75 Diastolik sebelum di berikan terapi akupresur

Diastolik sesudah di berikan terapi akupresur

Pada diagram diatas terlihat ada perbedaan hasil pada tekanan darah diastolik saat sebelum diberikan terapi akupressure dan sesudah diberikan terapi akupressure. Terdapat rata-rata tekanan darah diastolik sebelum diberikan terapi akupresure sebesar 93,5 mmHg. Sedangkan rata-rata darah diastolik sesudah diberikan terapi akupressure sebesar 84 mmHg. Dari diagram balok diatas dapat disimpulkan bahwa pemberian terapi akupressure efektiv untuk menurunkan tekanan darah diastolik. 7. Hasil Akhir a. Ada pengaruh atas pemberian terapi akupressure terhadap penurunan tekanan darah sistolik. Berdasarkan data diatas rata-rata tekanan darah sistolik pada responden yang diberikan terapi akupressure sebesar 156±17.127 mmHg, secara signifikan (p = 0,000) maka (p < 0,05) maka Ho ditolak dan Ha diterima. b. Ada pengaruh atas pemberian terapi akupressure terhadap penurunan tekanan darah diastolik. Berdasarkan data diatas rata-rata tekanan darah diastolik pada responden yang diberikan terapi akupressure sebesar 95±12.693 mmHg, secara signifikan (p = 0,000) maka (p < 0,05) maka Ho ditolak dan Ha diterima.