Tugas Konsep Tamadun.docx

  • Uploaded by: Amie
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tugas Konsep Tamadun.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,029
  • Pages: 6
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Kebudayaan Melayu

memiliki keunikan dalam menanggapi perubahan dan

perkembangan lingkungan dan peradaban manusia.Kebesaran Kebudayaan Melayu terlihat dari kemampuan elastisitas dalam menerima sebagai bagain dari peradapan besar kehidupan dunia. Sekalipun dunia perkembangan tersebut tidak berawal dari dunia Melayu, akan tetapi

perkembangan

tersebut

dapat

disesuaikan dengan atau

diatasnamakan dengan Melayu. Budaya melayu merupakan ciri khas dari daerah melayu yang dihasilkan dalam kehidupan orang-orang melayu. Budaya yang ada sejak dahulu kala sejak awal keberadaan orang melayu. Budaya serta tamadun memainkan peranan yang sangat penting dalam mencorakkan rupa bentuk sesuatu bangsa atau masyarakat. Tamadun Melayu sering disinonimkan dengan Islam. Ia bagaikan dua entitas yang tidak dapat dipisahkan karena orang Melayu sudah lama menganut agama Islam. Alam Melayu adalah kawasan yang menerima pengaruh Hindu dan Buddha akan tetapi dengan kedatangan Islam ia telah berjaya merubah kawasan ini kepada pusat perkembangan Islam

sehingga

dikatakan

kebangkitan tamadun Melayu ini sejalan dengan

berkembangnya Islam di Nusantara. Islam di Alam Melayu sebenarnya berlangsung dalam jangka waktu yang panjang. Maka dari itu B. Rumusan Masalah 1.

Apakah Pengertian Tamadun?

2.

Apakah Pengertian Melayu?

3.

Apakah Tamadun Melayu?

4.

Apakah ciri dan karakteristik Tamadun Melayu?

C. Tujuan Penulisan 1.

Untuk Memahami Pengertian Tamadun

2.

Untuk Memahami Pengertian Melayu

3.

Untuk Memahami Pengertian Tamadun Melayu

4.

Untuk Memahami ciri dan karakteristik Tamadun Melayu

1

BAB II PEMBAHASAN A. PENGERTIAN TAMADUN Tamadun secara etimologi berasal dari perkataan madana dalam bahasa Arab. Perkataan ini merupakan kata kerja yang merujuk kepada perbuatan membuka Bandar atau kota, serta perbuatan memperhalus budi pekerti. (Bruyn Kops,1855). Secara terminologi, tamadun mengandung berbagai arti. Beg (1985:20) berpendapat bahwa tamadun merupakan pencapaian manusia dalam bentuk kota, skrip, kesenian, seni bangunan, agama, undangundang dan politik. Sementara Farmer mendefinisikan tamadun sebagai unit budaya yang terbesar dalam organisasi manusia yang terdiri dari gabungan norma- norma sosial, tradisi dan institusi-institusi yang berlanjut dari satu generasi ke satu generasi yang lain. Sedangkan Toynbee (1960:20) mendefinisikan tamadun sebagai suatu pemikiran dan gaya kebudayaan yang melahirkan institusi politik, undang- undang, kesenian, kesusastraan, agama, dan akhlak. (Roza, 2014) Menurut Saputra (2011) Kata tamadun dapat diartikan kepada keadaan hidup bermasyarakat yang bertambah maju. Istilah-istilah lain yang sama pengertiannya dengan tamadun adalah: umran, hadarah, madaniyah. Dalam bahasa Inggris, istilah yang hampir sama dengan tamadun adalah: culture dan civilisation atau kebudayaan dalam bahasa Indonesia. Istilah-istilah lain yang sama pengertiannya dengan tamadun adalah: umran, hadarah, madaniyah. Dalam bahasa Inggris, istilah yang hampir sama dengan tamadun adalah: culture dan civilisation atau kebudayaan dalam bahasa Indonesia. Menurut Benabi, (dalam Saputra, 20111) peradaban atau tamadun adalah jumlah kesatuan dari pada perbendaharaan yang bersifat moral dan material yang dapat membawa sebuah masyarakat dan memberikan setiap individu dalam masyarakat tersebut segala keperluan sosialnya untuk kemajuaan. Kemajuan tersebut bukan diukur dalam perkembangan ekonomi dan teknologi. Akan tetapi yang lebih penting dari pada itu adalah pembangunan moral. Menurutnya, asa penting dalam tamadun atau kebudayaan adalah: 1.aspek rohani dan pemikiran (bukan fizikal) ini meliputi agama, dasar pemikiran, budaya, nilai, adapt, warisan, undang-undang, bahasa, sejarah dan adab. Aspek ini akan menentukan identity sesuatu umat dan masyarakat, dan mempengaruhi kekuatan dan kebertahanan sesuatu tamadun. 2. aspek fizikal, dikenali dengan ketamadun (al_madaniyyah) atau menurut ibn_khaldun al_umran adalah aspek jasmani atau kebendaan dari pada peradaban.ia meliputi 2

pembangunan infrastruktur, kemajuan dari segi produk, pekerjaan, kemahiran, dan penghidupan. Aspek ini bersifat universal dan dapat dimiliki mana-mana masyarakat dengan usaha dan daya saing.olehsebab itu setiap hasil kemajuan sains dan teknologi menjadi milik masyarakat global.

B. PENGERTIAN MELAYU Menurut Saputra (2011) Istilah Melayu memiliki berbagai macam defenisi seperti dikemukakan oleh ilmuwan Van Ronekl yaitu, bangsa Melayu ialah orang yang bertutur bahasa Melayu dan mendiami Semenanjung Tanah Melayu, Kepulauan Riau Lingga serta beberapa daerah di Sumatera khususnya di Palembang. Tetapi pengertian definisi Melayu tersebut berbeda dengan konsep Melayu berdasarkan Konsitusi Malaysia yang menyatakan bahwa bangsa Melayu adalah orang yang berbahasa Melayu, beragama Islam dan mengamalkan budaya Melayu. Sementara itu, pengertian Melayu berdasarkan konsteks MIB adalah bangsa Melayu yang termaktub dalam Konstitusi Brunei Darussalam tahun 1959 yaitu 7 etnis yang tinggal di Brunei yaitu: Melayu Belait, Melayu Bisaya, Melayu Brunei, Melayu Dusun, Melayu Kedayan, Melayu Murut, dan Melayu Tutong. Perkataan Melayu mungkin juga berasal daripada nama sebuah anak sungai yang bernama Sungai Melayu di hulu Sungai Batang Hari, Sumatera. Di sana letaknya Kerajaan Melayu sekitar 1500 tahun dahulu. Daripada segi etomologi yakni Sanskrit ; perkataan Melayu yang berasal daripada perkataan Malaya bermaksud gunung. Bangsa Melayu yang tercatat di dalam sejarah Dinasti Tang di China adalah sekitar tahun 645 Masihi. Dicatatkan bahawa Bangsa Melayu adalah bangsa yang bertamadun dan mendiami Nusantara atau Kepulauan Melayu di Asia Tenggara.

C.PENGERTIAN TAMADUN MELAYU Tamadun Melayu adalah tamadun tamadun melayu itu ialah kota yang penuh dengan peradaban atau tamadun melayu itu ialah suatu daerah dimana terdapat komunitas ras-ras melayu ataupun rumpun-rumpun melayu yang telah maju peradabannya dan kebudayaannya, baik itu di sektor politik atau pemerintahan,teknologi, okonomi, dan pengolahan di bidang agraris dan maritim, selain itu komunitas ini juga tetap menjunjung tinggi nilai-kebudayaan, agama (Islam), Sosial yang mencakup pentauhidan kepada Allah SWT, ahklak dan hubungan antar manusia. Tamadun itu berasal dari kata madina yaitu kota/Bandar yang didalam 3

berisikan peradaban sedangkan melayu adalah berasal dari kata mala (yang berarti mula) dan yu (yang berarti negeri). (Saputra ,2011) Menurut Roza (2011) tamadun Melayu merupakan satu konsep yang luas dan kompleks berdasarkan kepada pencapaian atau hasil kegiatan masyarakat Melayu dalam bidang pengetahuan, pemerintahan, undang-undang, kepercayaan agama, kesenian, perbandaran, sistem tulisan, moral dan adat istiadat.

4

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan Konsep Tamadun Melayu adalah suatu pemikiran dan gaya kebudayaan yang melahirkan institusi politik, undang- undang, kesenian, kesusastraan, agama, dan akhlak yang dianut oleh masyarakat yang berada di lingkungan melayu

B. Kritik dan Saran Makalah ini masih jauh dari kata sempurna, karena disana sini masih terdapat kekurangan. Maka penulis sangat mengharapkan kritik demi perbaikan makalah ini kedepan, dan demi kemajuan ilmu pengetahuan penulis

5

DAFTAR PUSTAKA G.F. De Bruyn Kops dalam artikelnya yang bertajuk "Sketch of the Rhio-Lingga Archipelago" dalam Journal of Indian Archipelago (JIA) Jilid 8 dan 9,1855. Roza, Elly.2014. Internalisasi Nilai Islam Dan Tamadun Melayu Terhadap Perilaku Sosial Orang Melayu Riau. Media Komunikasi Umat Beragama Vol.6 Roza, Elly.2014. Sejarah Tamadun Melayu. Yogyakarta: Aswaja Pressindo Saputra, B.D. 2011. PENGERTIAN TAMADUN MELAYU dalam http://ekosujadibintan.blogspot.com/2011/04/pengertian-tamadun-melayu.html diakses tanggal 15 maret 2019 Pukul 23.00

6

Related Documents


More Documents from "Anonymous nhPRuO"