Disusun Oleh : ENDAH ANGGRAINI 7406030199
SEKILAS
TENTANG
( MICROSOFT
BASIS
DATA
ACC E SS )
Database atau Basis Data adalah sekumpulan file atau data yang saling berhubungan dengan suatu objek, topic atau tujuan khusus tertentu. Pada kesempatan ini saya akan membahas mengenai Microsoft Access. Dengan Ms. Access, kita dapat mengelola seluruh data ke dalam file database. Tabel dalam Ms. Access terdiri atas satu atau beberapa table, query, form, report, page, makro dan modul, yang semuanya saling terkait. •
Tabel adalah sekumpulan data yang tersusun menurut aturan tertentu. Secara fisik, table berupa suatu grid yang derdiri dari unsure baris dan unsur kolom. o Baris menunjukkan record data dan kolom menunjukkan field data.
•
Queries, digunakan untuk : o Mencari dan menampilkan data dari satu table atau lebih. o Mengupdate atau menghapus beberapa record data pada satu saat yang sama o Menjalankan perhitungan pada sekelompok data. Form, digunakan untuk : o Menampilkan data ke dalam table o Mengisi data ke dalam table o Mengubah data yang ada di dalam table o Menghapus data yang ada di dalam tabel Report, digunakan untuk menampilkan laporan hasil analisa data. o Dengan Report, kita dapat mencetak laporan data tertentu sesuai yang kita harapkan.
•
•
•
Pages, digunakan untuk membuat halaman web (page) berupa data Access page yang dapat ditempatkan di web server.
•
Macros, digunakan untuk mengoptomatisasi perintah – perintah yang sering digunakan dalam mengolah data.
•
Modules, digunakan untuk perancangan berbagai modul aplikasi pengolahan database tingkat lanjut sesuai dengan kebutuhan.
MEMBUAT
DATABASE
BARU
Membuat database baru dengan nama “Perpustakaan.mdb” Kali ini struktur tabel dalam pembuatan database Perpustakaan adalah sebagai berikut : •
Tabel Anggota
•
Tabel Buku
•
Tabel Pinjam
Struktur tabel dengan setting format : Tabel Anggota ID_Anggota
Text (5) (PK)
Nama
Text (20)
Alamat Kota No_Telp Tgl_Lahir
Text (20) Text (10) Text (15) Date/Time
(set format: AA001) (set kolom: Nama Anggota) (set kolom: Alamat Anggota) (set kolom: Kota Alamat) (set format: (031)-1234567) (set format: 21-Sep 1990)
Tabel Buku No_Buku
Text (5) (PK)
(set format: BB001)
Judul
Text (20)
(set: Judul Buku)
Pengarang
Text (20)
(set: Pengarang Buku)
Th_Terbit
Number (4)
Jenis_Buku
Text (10)
Status
Text (10)
(set: Th_Terbit Buku)
(set: Status Buku & format Yes/No)
Tabel Pinjam No_Pinjam PJ01)
Text (4) (PK)
ID_Anggota
Text (15)
No_Buku Tgl_Pinjam Tgl_Kembali
Text (4) Date/Time Date/Time
(set:
No_Peminjam
&
format:
(sesuai format Tabel Anggota) (sesuai format Tabel Buku) (set format : 21-Sep 1990) (set format : 21-Sep 1990)
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : 1. Klik “Blank database...” pada Task Pane Window.
2. Buat nama database dan disimpan pada lokasi yang kita tentukan.
3. Database baru dengan nama “Perpustakaan.mdb” terbentuk pada database window.
Membuat Tabel Dengan Design View Untuk membuat tabel baru dengan Design View, lakukan langkahlangkah berikut :
1. Membuka database window seperti pada gambar di atas. 2. Pilih (double click) Create table in Design View, maka akan tampil dialog penentuan jenis tabel.
3. Isilah tiap field sesuai dengan struktur tabel minggu lalu. Perhatikan dalam penentuan tipe data pada tiap-tiap field. Pada Tabel Anggota Isikan data seperti contoh di bawah ini
Pada Tabel Buku Isikan data seperti contoh di bawah ini
Pada Tabel Pinjam Isikan data seperti contoh di bawah ini
4. Pada saat mengisi field name, jangan lupa tentukan field mana yang dijadikan sebagai Primary Key. Lakukan : Select Field name sebagai Primary Key.
Klik ikon pada toolbar, atau klik kanan pada sisi field name dan pilih simbol yang sama.
5. Setelah selesai simpan dengan melakukan klik menu File-Save (Ctrl+S) atau klik . Lalu muncul dialog Save As
6. Klik OK. 7. Lakukan hal yang sama seperti point 4 dan 5 (memberikan primary key dan menyimpannya pada Tabel Buku dan Tabel Pinjam)
Membuka dan Menentukan Tabel pada Jendela Relationship Selanjutnya membuka dan menentukan tabel yang direlasikan dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut :
1. Bukalah database anda.
2. Buka Relationship pada menu tool: Tool – Relationship.Atau melalui klik icon
3. Hasilnya adalah tampilan window Relationships, dengan ditampilkannya terlebih dahulu dialog window Show Table.
4. Tentukan tabel yang akan anda relasikan dengan menekan tombol Add. Anda dapat sekaligus memilih beberapa tabel dengan menekan tombol CTRL. Dan hasilnya seperti gambar di bawah ini.
Membuat Hubungan Antar Tabel : Untuk membuat hubungan antar tabel yang akan direlasikan dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut : 1. Bukalah jendela Relationships anda. Lalu geser (drag) antara nama field sebagai Primary Key penghubung ke posisi nama field tabel lain sebagai Foreign Key. Lalu muncul dialog Edit Relationships dan klik Create untuk membentuk relasi.
2. Dan terbentuklah relasi antar tabel. 3. Berikan relasi pada semua tabel yang bersesuaian.
Menambahkan Tabel / Queries : Untuk menambahkan tabel lain ataupun query pada relationships, dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut : 1. Pada window Relationships pilihlah perintah Show Table dari menu Relationships, atau melalui icon. 2. Kemudian akan muncul dialog Show Table. Dari dialog tersebut pilihlah pada Tables, Queries ataukah keduanya (Both). 3. Tentukan table yang akan ditambahkan dan klik Add – Close, yang kemudian muncul window Relationships.
Akhirnya dari langkah-langkah pembuatan diatas dapat menghasilkan sebuah Query yaitu hasil gabungan dari beberapa tabel diatas,dan kita dapat meng-entry data seperti gambar dibawah ini ;