Tubuh Manusia Bagaikan Mesin Yang Sangat Penting

  • Uploaded by: Gede Juliarsa
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tubuh Manusia Bagaikan Mesin Yang Sangat Penting as PDF for free.

More details

  • Words: 2,502
  • Pages: 14
TUGAS BAHASA INDONESIA KARYA TULIS “TUBUH MANUSIA BAGAIKAN MESIN YANG SANGAT PENTING”

NAMA : MADE AYU ARISTYANA DEWI NO : 11 KELAS : IX G

1

Kata Pengantar Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Ida Sang Hyang Widhi Wasa, karena berkat rahmat dan karunia beliaulah saya dapat mengerjakan dan menyelesaikan tugas Bahasa Indonesia ini dengan baik. Tugas ini berupa karya tulis yang berjudul “Tubuh Manusia Bagaikan Mesin Yang Sangat Penting”. Saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak – pihak berikut yang telah memberikan bantuan yang sangat besar dalam pembuatan karya tulis ini : 1. Orang tua saya yang mendorong dan memberikan semangat, juga memberi bantuan materiil kepada saya dalam pembuatan karya tulis ini. 2. Pihak perpustakan SMP Negeri 3 Denpasar yang memberi bantuan dengan meminjamkan buku – buku yang berkaitan dengan pembuatan karya tulis saya. 3. Ibu guru yang telah memberikan inspirasi dan masukan – masukan yang sangat penting dalam menyempurnakan karya saya ini. 4. Teman – teman yang selalu mendukung dan membantu saya dalam mencari bahan ataupun sumber yang terkait dengan topik karya tulis saya ini. Tak Ada Gading yang tak retak, jika ada kesalahan ataupun ada kata – kata yang tidak berkenan di hati, saya mohon maaf. Segala kritik dan saran demi kesempurnaan karya tulis saya ini akan saya terima dengan hati terbuka. Semoga Karya Tulis ini bermanfaat bagi kalian yang membacanya.

Denpasar, Januari 2009

Penulis Website: www.gasymedia.com 2

DAFTAR ISI

1. 2. 3. 4.

Judul………………………………………………………………………………………………1 Kata Pengantar…………………………………………………………………………….2 Daftar Isi…………………………………………………………………………………….3 Bab 1 Pendahuluan………………………………………………………………………4 1.1 Latar Belakang………………………………………………………………….4 1.2 Tujuan…………………………………………………………………………………5 1.3 Ruang Lingkup……………………………………………………………………5 1.4 Rumusan Masalah……………………………………………………………..5 5. Bab 2 Pembahasan………………………………………………………………………6 6. Bab 3 Penutup 3.1 Kesimpulan…………………………………………………………………………13 3.2 Saran…………………………………………………………………………………13 7. Daftar Pustaka………………………………………………………………………… 14

3

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

Tubuh manusia sama halnya seperti mobil-mobil ataupun kendaraan lainnya. Di dalam tubuh manusia terdapat pula organ-organ vital yang bekerja seperti halnya mesin di dalam tubuh kita ini. Kerjasama yang baik antara beberapa organ inilah yang membuat tubuh kita menjadi hidup dan dapat melakukan hal-hal yang berguna sehingga dapat membantu orang lain. Kita sebagai manusia perlu mengetahui ataupun memahami organorgan apa sajakah yang ada di dalam tubuh kita ini. Kita semua akan memperoleh pengetahuan yang nyata jika mempunyai pengetahuan dasar tentang bagaimana tubuh bekerja dan penyakit-penyakit apa sajakah yang dapat membuat organ-organ dalam tubuh kita ini bisa tidak berfungsi dengan baik. Kita akan dapat lebih waspada dan dapat memelihara kesehatan lebih baik, dengan demikian dapat memperpanjang umur kita. Walaupun umur memang ditangan yang kuasa tapi apa salahnya jika kita menjaga seluruh karunia yang telah diberikannya kepada kita, termasuk karunia tubuh yang sempurna. Walaupun seandainya kita bukanlah dokter, dan mungkin kita tidak akan bisa mengobati penyakit kita tanpa bantuan dari dokter, setidaknya kita akan mengerti apa yang dibicarakan para dokter bila menjelaskan suatu masalah dan kita akan lebih mampu mempertimbangkan apakah pengobatan yang disarankannya sungguh kita butuhkan atau tidak. Dokter yang baik tentu akan menghargai pasien yang mengerti apa yang sedang ia bicarakan.

4

1.2

Tujuan

Tujuan dari karya tulis saya ini adalah untuk menjelaskan organ dan system tubuh, bagaimana semuanya bekerja dan mengapa tidak berfungsi sebagaimna mestinya. Beberapa system telah dikelompokan dalam beberapa bagian. Masing-masing system akan diterangkan sekaligus menjelaskan bagaimna system itu bekerja dan bagaimna keadaannya waktu sehat. Sesudah itu menyusul perbincangan bagaimna cara system dan organnya bisa terganggu sehingga tidak berfungsi sebagaimna mestinya akibat dari kelainan yang dialami beberapa organ tersebut.

1.3

Ruang Lingkup

Ruang lingkup dari karya tulis saya ini adalah ruang lingkup secara umum. Alasan saya menjelaskan ruang lingkup secara umum adalah untuk mendapatkan informasi lebih lengkap dan secara menyeluruh mengenai semua bagian tubuh bagian dalam yang tidak terlihat oleh mata manusia. Dalam ruang lingkup secara umum, nantinya akan saya uraikan lagi menjadi lebih spesifik dan dapat memberikan informasi yang lengkap bagi pembaca.

1.4

Rumusan masalah

 Apa sajakah yang termasuk system kardio-vaskuler serta berbagai kelainannya ?  Bagaimanakah system pencernaan bekerja serta berbagai kelainannya ?  Bagaimana system perkencingan bekerja dan kelainan-kelainannya ?  Apa sajakah yang termasuk system endokrin dan kelainannya ? 5

 Apakah itu system saraf dan kelainannya ? BAB 2 PEMBAHASAN

1. System Kardio-Vaskuler adalah system transportasi utama dalam tubuh. Sistem ini terdiri dari jantung, pembuluh darah dan darah.

a) JANTUNG Adalah pompa alami yang paling efisien, yang terdiri dari dua pompa berdampingan, masing-masing terdiri dari dua bilik. Dindingnya hampir seluruhnya terdiri dari otot jantung. Dua bilik yang diatas terdiri dari atria kanan dan kiri, berdinding tipis dan bertindak selaku bejana pengumpul untuk menampung darah yang kembali ke jantung. Sedangkan bilik yang dibawah terdiri dari ventrikel kanan dan kiri, berdinding tebal dan dipimpakan dari sebelah kanan ke paru-paru dan dari senelah kiri ke seluruh tubuh. Pada rata-rata berat jantung pria kira-kira 350 gram, sedangkan pada wanita kira-kira 300 gram. Jantung yang normal berdenyut berirama sebanyak enam puluh sampai delapan puluh kali semenit. Sementara pada waktu beristirahat, darah mengedari pembuluh darah yang panjangnya kira-kira 60.000 mil sekali setiap menit, dan setiap denyutan masing-masing ventrikel memompa kirakira 120 mililiter darah atau kira-kira 7.950 liter setiap hari. Pekerjaan jantung memang sangat berat. Jantung dapat melakukan pekerjaan seberat itu karena jantung beristirahat di antara denyutan. Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa waktu beristirahat ini dijumlahkan hamper dua kali lipat dari waktu bekerjanya. Irama jantung dipertahankan oleh suatu system kendali unik, yang disebut dengan pacemaker. Pacamaker adalah suatu benda atau zat yang mengendalikan tempo di mana fenomena tertentu terjadi. Benda ini terletak di dinding atrium kanan. Sedangkan alat yang dapat mendengarkan suara jantung bernama Stetoskop. Denyut jantung memberikan suara rangkap yang secara klasik disebutkan lubb-dup. Bunyi lubb-dup dihasilkan oleh tertutupnya katup antara atria dan ventrikel, yang terjadi pada waktu ventrikel mulai berkontraksi dan tekanan dalam ventrikel itu naik. 6

b) PEMBULUH DARAH Pembuluh darah pada manusia terdiri dari pembuluh darah arteri, kapiler dan vena. Arteri adalah pembuluh yang berdinding tebal, yang terutama terdiri dari otot halus dan jaringan ikat yang elastis. Aliran darah melalui arteri lebih yang lebih kecil dapat diatur menurut kebutuhan jaringan atau organ tubuh yang dilayaninya. Aorta adalah arteri yang paling besar dalam tubuh manusia. Kapiler terutama terdiri dari lapisan tunggal sel-sel endothelial. Dindingnya begitu tipis sehingga gas-gas seperti oksigen dan karbon dioksida, sari-sari makanan, dan kimiawi tubuh lainnya bisa dengan bebasnya melewatinya. Pembuluh kapiler bisa berhenti atau kembali bekerja, jika kebutuhan jaringan memerlukan. Semakin aktif jaringan, semakin banyak kapiler yang melayani. Jika jaringan relative tidak aktif, maka pembuluh kapiler akan bergantian, bekerja secara estafet memenuhi kebutuhan jaringan. Vena tidak seperti pembuluh arteri. Vena berdinding tipis, yang juga terdiri dari otot halus dan jaringan elastis. Pembuluh vena membawa darah kembali ke jantung, dengan cara yang sangat unik, yaitu dengan kontraksi otot-otot tubuh yang memberikan tekanan ke dinding vena, sehingga memeras darah menuju jantung. Kebanyakan vena tidak seperti arteri, yang mempunyai katup-katup kecil di dindingnya yang mencegah darah mengalir kembali ke belakang. Bila otot-otot kendor, maka arah baru mengalir untuk mengisi pembuluh vena. Jadi pada waktu kalian berolahraga, kontraksi dan relaksasi otot-otot sesunggguhnya memompa darah kembali ke jantung.

c) DARAH Darah yang beredar dalam pembuluh darah adalah system transportasi utama tubuh manusia. Keluar dari jantung darah membawa oksigen, sari-sari makanan, dan zat-zat kimiawi yang diperlukan sel-sel untuk bisa berfungsi dengan baik. Darah manusia kira-kira 5-5.5 liter banyaknya, terdiri dari selsel darah atau corpuscles, yang mengapung dalam cairan yang kekuning-kuningan yang disebut plasma. Plasma berisi berbagai garam-garaman,lemak, protein, hormone, gula darah, zat-zat pembeku dan antibody.Sampah utama dalam tubuh adalah karbon dioksoda dan urea.

7

Ada dua jenis sel-sel darah merah, yaitu sel-sel darah merah dan sel-sel darah putih. Sel-sel darah merah atau eritrosit berjumlah kira-kira 25-30 triliun pada orang dewasa, melebihi sel-sel darah putih kira-kira 600 berbanding satu. Sel-sel darah merah lebih kecil dari sel-sel darah putih, dan hidup kira-kira hanya 120 hari. Untuk mengganti sel-sel darah merah yang sudah usang, sumsum tulang harus menghasilkan kira-kira 200 triliun sel-sel darah merah baru setiap hari, atau kira-kira 2-3 juta setiap detik. Lima jenis sel-sel darah putih merupakan bagian dari angkatan kepolisisan tubuh, untuk mempertahankan diri terhadap penyakit dan setiap penyerang dari luar. Sel-sel tersebut terdiri dari tiga granulosit yang beredar ke seluruh tubuh untuk mencari kalau-kalau ada masalah, makrofag adalah pertahanan garis depan dan bertindak selaku penyapu,pengepung dan mengelilingi semua sampah yang masuk ke peredaran darah, dan terakhir limfosit yang dihasilkan dan disimpan dalam kelenjar limfe atau gelembung limfe,yang adalah bagian dari system limfatis.

*Kelainannya* A.

JANTUNG 1) Jantung Koroner : Penyakit ini praktis bertanggung jawab atas semua serangan jantung yang menyerang dengan tiba-tiba. Mereka yang menderita serangan jantung, 25 persen meninggal dalam tempo 3 jam. 2) Angina : rasa sakit dalam di tulang dada yang disebabkan oleh berkurangnya aliran darah ke beberapa daerah otot jantung. Ini disebabkan oleh kekejangan pada otot jantung. 3) Tekanan darah tinggi : Penyakit yang sangat memengaruhi kerja jantung. Tekanan darah tinggi adalah penyebab tersembunyi penyakit jantung dan pembuluh darah yang paling sering dan paling berbahaya, karena penyebab utama kematian di Negara-negara industri maju.

B.

PEMBULUH DARAH

8

 Buerger : peradangan lapisan bagian dalam pembuluh darah yang berulang-ulang. Terjadi lebih sering pada pembuluh arteri daripada pembuluh vena dan lebih sering menyeang kaki daripada tangan.  Raynaud : Rangsangan saraf melalui saraf yang tidak diperintah oleh otak sehingga menyebabkan berkurangnya darah yang mengalir dalam pembuluh darah.  Varises : pembesaran pada pembuluh vena di kaki. Ini disebabkan karena pembuluh vena dikaki harus bekerja sangat keras melawan gaya gravitasi saat kita berdiri.

C.

DARAH 1) Thalassemia : salah satu kelompok masalah yang diwarisi dimana hemoglobin yang tidak normal terbentuk. Umumnya penyakit ini terjadi pada orang mediterania, timur tengah dan timur jauh. 2) Purpura : Pendarahan dari pembuluh darah yang halus tepat dibawah kulit menybabkan noda atau bintik yang berwarna keunguan. 3) Hemofilia : Penyakit yang dipengaruhi oleh genetic ini, sangat berbahaya. Karena jika terkena benturan sedikitpun akan mengeluarkan darah yang terus keluar jika tidak ditangani segera. Orang yang terkena penyakit ini harus melakukan perawatan seumur hidup. Karena jika terkena benturan harus dilakukan tranfusi darah secepatnya. Itu butuh perawatan seumur hidup.

2. Sistem pencernaan Sistem pencernaan dimulai dari bibir dan berajhir di dubur. Walaupun system itu bersambung, system pencernaan dibagi menjadi beberapa bagian oleh karena struktur dan fungsi yang berubah. System pencernaan bekerja dimulai dari makanan yang masuk ke dalam tubuh kita melalui bibir yang disebut sebagai pintu masuknya suatu makanan. Setelah itu, makanan masuk ke dalam rongga mulut, yang didalamnya terdapat dua perangkat (atas dan bawah) alat pengunyah yang biasa di sebut gigi. Gigi yang berperan dalah 9

proses melumatkan makanan.Setelah makanan telah hancur akan ditelan menuju kerongkongan. Kerongkongan merupakan bagian belakang mulut yang termasuk daerah antara belakang hidung dan pintu masuk ke tenggorokan. Setelah sampai di tenggorokan, teradi gerakan meremas-remas makanan, yang sering disebut sebagai gerakan peristaltik. Kemudian makanan akan di bawa ke lambung,yang berfungsi untuk menyimpan dan memeproses makanan yang telah meninggalkan mulut dan telah ditelan masuk ke lambung.Dan terakhir, setelah semua makanan diproses, sisa-sisa makanan yang tidak diperlukan oleh tubuh akan dibuang melalui saluran dubur.

*Kelainan* 1) Bibir Sumbing : kelainan perkembangan dimana suatu celah terjadi di sebelah atau kedua belah sisi bibir atas. Jika masalah ini berlangsung tanpa diperbaiki, maka akan terjadi gangguan bicara dan gangguan psikologos oleh karena cacat wajah. 2) Bibir Pecah-Pecah : Disebabkan karena bibir terlalu banyak dijilat, terlalu banyak terkena sinar matahari dan oleh kekurangan vitamin B2. Sebaiknya makan makanan yang mengandung vitamin C dan B2. 3) Pecah – pecah di sudut-sudut mulut : Terjadi akibatdari terlalu banyak ludak (karena gigi yang tidah cocok satu sama lain bila mulut di tutup). Kekurangan vitamin B juga dapat menyebabkan kelainan ini. Pengobatan terdiri dari menghindarkan penyebab dan menjaga hygiene (kebersihan) mulut dengan baik.

3.

Sistem Perkencingan Terdiri dari ginjal kanan dan kiri, saluran ureter, uritra dan saluran kantung kemih. Proses pembentukan urine (kencing) melalui 3 faktor yaitu filterasi (penyaringan), reabsorpsi (penyerapan), augmentasi (pengeluaran). Darah setelah 15 hari akan menjadi usang (kotor), karena banyak mengandung Co2. Darah tersebut mengalir menuju ginjal yang disaring melalui filterasi, setelah darah disaring, darah-darah yang bersih diserap melalui reabsorpsi dan sisa-sisa- zatnya

10

dikeluarkan oleh augmentasi menuju ureter, setelah itu menuju kantung kemih dan dikeluarkan melalui uritra.

*Kelainannya* 1. 2. 3.

4.

Nefritis : timbul karena kerusakan pada ginjal sehingga reabsorpsinya terlalu tinggi dan menimbulkan penyakit bagian kaki bengkak (oedeom). Diabetes militus (kencing manis) : diakibatkan kerusakan pada kelenjar hormone insulin. Diabetes insipidus : disebabkan cairan reabsorpsinya terlalu tinggi, sehingga timbul penyakit ADH (Anti Deoritic Hormone).

Yang Termasuk Sistem Endokrin 1. 2.

3. 4.

5.

Kelenjar Hipofise : hormone yang dihasilkan oleh kelenjar hipofise ini sebagian besar mengatur kegiatan kelenjar-kelenjar yang lain. Kelenjar Pineal : Hormon dan kematangan. Panjang gelombang tertentu sinar yang dapay dilihat bekerja pada hipofise, yang pada gilirannya mempengaruhi organ-organ kelamin memperlambat tibanya kematangan. Kelenjar Adrenal : Kelenjar Adrenal kanan dan kiri terletak diatas ginjal kanan dan kiri. Masing-masing kelenjar terdiri dari kortex , medulla dan pelvis. Kelenjar Tiroid : bentuknya bagaikan kupu-kupu, terletak dibawah pangkal tenggorok. Kedua sayapnya terletak di depan dan di kedua samping pipa udara yang dihubungkan oleh jaringan kelenjar. Kelenjar Paratinoid : Terdiri dari empat kelenjar yang sangat kesil, yang terletak dipermukaan sebelah belakang baga tiroid yang menghasilkan hormone paratiroid.

*Kelainannya*

11

o Penyakit Adison : penyakit ini berkembang bila korteks kelenjar adrenal berhenti tumbuh atau mengecil,biasanya disebabkan oleh kelainan autoimun dimana sel-sel pertahanan tubuh menyerang sel-sel adrenalin yang sedang berfungsi. o Hipopituitarisme : salah satu hormone yang dihasilkan di baga depan kelenjar hipofise gagal diproduksi dalam jumlah cukup. o Sindroma Cushing : Terdapat kelebihan glucocorticoids yang dihasilkan oleh kortex dari kelenjar adrenal.

5.

SISTEM SARAF Unit utama system persarafan ialah sel saraf atau neuron. Sel saraf mempunyai badan sel dengan intinya, beberapa proses dengan cabang-cabangnya disebut dengan dendrites. Dan satu yang panjang, proses yang relative tidak bercabang yang disebut axon. Sel-sel saraf menghubungkan reseptor dengan efektor. Impuls-impuls saraf berjalan melalui sel saraf ke sel saraf dalam satu jurusan, masuk dari satu dendrites dan melewati badan sel ke axon. Sebagian axon pendek dan hanya membawa impuls-impuls ke sel saraf lain yang berdekatan dengannya.

*Kelainannya*  Myotonia : Pada kelainan ini penderita mengalami kesulitan untuk mengendorkan otot-otot setelah otot-otot itu dikencangkan.  Kekejangan : kontraksi yang sangat kuat atau rangkaian kontraksi otototot yang diperintah, yang diakibatkan oleh aliran listrik yang banyak dan tiba-tiba dari sel-sel saraf dalam otak.  Grand Mal : Kekejangan yang khas dan terdiri dari kontraksi hebat di otot yang tidak bisa dikendalikan, yang terjadi dengan tiba-tiba, yang pertama-tama bersifat kuat dan kemudian kendur.

12

BAB 3 PENUTUP

3.1

Kesimpulan Kesimpulan dari karya tulis ini adalah semua organ yang ada dalam tubuh kita ini sangat penting dan harus dijaga sebaikbaiknya. Dan jika sampai terjadi kelainan maka harus cepat konsultasi ke dokter. Dengan mengetahui semua tentang penyakit-penyakit yang ada dalam tubuh kita, kita lebih waspada dan dapat menghindari semua pantangan itu. Dengan demikian hidup sehat pun pasti akan terlaksana.

3.2

Saran Saya ingin menyampaikan pada semua masyarakat untuk menjaga kesehatan sebaik-baiknya, karena kesehatan adalah aset yang berharga. Jangan terlalu memvorsir dalam mengambil pekerjaan, karena walaupun kta nantinya mempunyai banyak uang, tapi jika kita sakit, apa gunanya uang banyak tapi kita tidak dapat menikmatinya. Jadi kesehatan adalah asset yang sangat berharga di dunia ini.

13

Daftar Pustaka

1. Shryock, Harold. 2003. Kiat Keluarga Sehat. Indonesia : Indonesia Publishing House.

14

Related Documents


More Documents from ""