TOR UPGRADING PPPA
Pemateri : Rahmatul Mahdalina Himpunan Mahasiswa Islam merupakan organisasi yang berfungsi untuk perkaderan sebagaimana tercantum dalam AD HMI Pasal 8. Fungsi perkaderan ini menjadikan HMI dituntut untuk melakukan regenerasi kader secara terus-menerus. HMI yang memiliki standar kualitas insan cita diharapkan mampu menjadi alat demi mewujudkan standar kader idealnya. Karena ketika HMI berhasil menelurkan kader-kader berkualitas insan cita, akan terbuka lebar jalan menuju tujuan yang tertera dalam AD HMI Pasal 4: terbinanya insan akademis, pencipta, pengabdi, yang bernafaskan Islam dan bertanggung jawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT Karena HMI memiliki tujuan yang jelas, segala bentuk aktifitasnya harus direncanakan, dilakukan, dan dievaluasi agar progresif dan mendapatkan hasil yang maksimal. Perencanaan aktifitas tersebut diharapkan dekat dengan realitas dan masyarakat untuk membangun kepercayaan masyarakat atas tujuan HMI. Secara sederhana, tujuan HMI dapat dicapai dengan jalan pembelaan atas kaum tertindas (mustadh’afin) atas kaum penindas. Untuk mewujudkan tujuan tersebut maka diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas baik dari kader HMI di tingkat komisariat maupun pengurus. Kader yang akan menjadi tulang punggung organisasi perlu ditanamkan nilai-nilai ke-HMI-an yang akan mempengaruhi cara pandang, cara sikap dan tindakan. Nilainilai ini juga yang akan menjadi identitas kader HMI. Rasa ingin tahu dan eksplorasi yang tinggi, berwawasan luas, haus akan ilmu, menjalankan ibadah mahdhah dan ibadah ma’qulatul ma’na merupakan sala satu ciri kader menuju insan cita. Tercapainya kader yang berkualitas tidak lepas dari aktivitas pengurus. Pengurus dapat menjadi wahana penghantar kader mencapai tujuan organisasi dan ideologisasi. PPPA (Peneitian, Pengembangan Anggota dan Pembinaan Anggota) merupakan salah satu bidang dalam struktur kepengurusan HMI di tingkat komisariat. “PPPA merupakan jantung perkaderan” merupakan istilah yang sering diungkapkan dalam obrolah formal maupun nonformal HMI. PPPA memiliki peran yang strategis dalam proses perkaderan HMI. PPPA dituntut sebagai orang yang
TOR UPGRADING PPPA
pertama kali tersadarkan dan pionir keilmuan komisariat sehingga mampu menanamkan nilai-nilai ke-HMI-an. Perlunya perencanaan kegiatan yang sistematis dapat terwujud ketika tiap anggota paham akan wewenang dan tanggung jawab bidang. Dalam pedoman kepengurusan sudah memuat hal tersebut secara garis besar, sehingga perlu untuk lebih dikerucutkan sesuai dengan kultur yang ada di komisariat Ahmad Dahlan 2 UMS. Pembacaan terhadap anggota yang berasal dari lintas disiplin ilmu dengan beragam basic interest dengan tujuan pengembangan pribadi kader baik dalam bentuk program kerja maupun pendekatan nonformal lainnya. Setiap usaha yang diselenggarakan diakhiri dengan evaluasi untuk
pembinaan
selanjutnya.
Dalam
pedoman
perkaderan,
dalam
menyelanggarakn usaha tiap anggota harus berlandaskan teologis, ideologis, konstitusi Dari uraian di atas arahan materi yang akan diberikan kepada anggota PPPA Komisariat Ahmad Dahlan 2 UMS: 1. Apa itu bidang PPPA? 2. Bagaimana pentingnya bidang PPPA dalam perkaderan tingkat komisariat? 3. Apa tugas dan tanggungjawab bidang PPPA? 4. Bagaimana penelitian, pengembangan dan pembinaan dalam komisariat?