Tm 1.docx

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa pemrograman merupakan instruksi standar digunakan untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman yaitu suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan atau diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi. Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek yang dikembangkan oleh perusahaan Sun Microsystem. Java salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi yang berorentasi object dan dapat dijalankan di komputer yang berbeda, di karenakan java bersifat umum. Java terususun dari bagian yang disebut class, dimana class tersebut memiliki method yang berfungsi untuk pembuatan suatu program. Dalam praktikum kali ini praktikan menggunakan program neatbeans, neatbeans merupakan sebuah aplikasi Integrated Development Environment (IDE) yang berbasiskan Java yang berjalan diatas swing yang dapat berjalan pada berabgai macam platform seperti windows, linux, Mac OS X dan Solaris. Praktikum kali ini akan membahas Tipe Data dan Struktur Program Java. Tipe data dibedakan menjadi dua yaitu tipe data Primitif dan tipe data Referensi. Dan operator dalam aplikasi java ialah operator aritmatika, operator relasional, operator logika, dll. Tipe data diperlukan agar kompiler tahu operasi apa yang valid dan seberapa banyak memori yang diperlukan oleh sebuah nilai yang akan disimpan. 1.2 Tujuan Pada praktikum dasar pemrograman kali ini bertujuan untuk memahami dan mengetahui macam-macam tipe data. Mengetahui dan memahami berbagai macam operator dalam program java. Serta, para praktikan diharapkan mampu memahami struktur pemrograman java. Selain memahami, praktikan juga mampu menerapkan dalam prakteknya dan dapat membuat pemrograman java.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tipe Data dan Operator 2.1.1 Jenis Tipe Data dalam Program Java Beserta Contohnya! Jenis tipe data pada program java ada tiga yaitu tipe data primitif, tipe data objek, dan tipe data stream. Perbedaan tipe data primitif dan tipe data objek yaitu pada tipe data untuk nilai-nilai yang dapat diberikan, namun sintaksis umumnya sama. Sedangkan pada tipe data stream, sintaksis dan tipe datanya berbeda dengan tipe data primitif dan tie data objek. Kecuali pada metode “getObject( )”, semua metode dalam tipe data primitif dan tipe data objek menggunakan sintaksis yang sama untuk memberikan nilai pada parameter IN. Contoh penerapan tipe data primitif yaitu tipe data bilangan bulat, contoh tipe data objek adalah tipe data bilangan pecahan desimal, dan contoh tipe data stream adalah digunakan untuk menulis dan membaca file biner (Nugroho, 2009). 2.1.2 Definisi Operator Aritmatika Operator aritmatika yaitu operator yang berhubungan dengan fungsi matematika. Fungsi matematika yang digunakan adalah penjumlahan, pengurangan, pembagian, dan perkalian bahkan sampai fungsi MOD atau % yang biasa disebut dengan sisa hasil bagi. Operator aritmatika digunakan pada ekspresi matematik, misalnya pada operasi aljabar. Contohnya pada operasi penjumlahan dan pengurangan dilakukan dengan menambahkan atau mengurangkan nilai pada kedua sisi, operasi pembagian atau perkalian dilakukan dengan membagi atau mengalikan nilai pada kedua sisi, operasi % (sisa pembagian), ++ (penambahan dengan 1), dan – (penambahan dengan 1) (Soeroso, 2016). 2.1.3 Definisi Operator Increment dan Decrement The controlled cluster increment operator increases a value into an additional code, represented by a group of lines. Decrement and increment operator that makeshort work of the program code. Increment variable used to add as much as 1 point, while the decrement used to reduce variable as much 1 point(Raychev, 2015). Operator increment adalah operator yang dikendalikan dapat meningkatkan nilai menjadi kode tambahan, diwakili oleh sekelompok garis. Increment dan Decrement operator adalah operator yang mempersingkat pembuatan kode program. Variabel Increment digunakan untuk menambah sebanyak 1 poin, sedangkan variable decrement digunakan untuk mengurangi variabel sebanyak 1 poin(Raychev, 2015).

2.2 Struktur Program Java 2.2.1 Definisi class pada program java! Class merupakan rancangan yang mendefinisikan metode-metode dalam program tertentu. Program java merupakan sekumpulan dari kelas yang mendefinisikaan kelas itu sendiri dan isi kelas yang dimuat. Setiap kelas digabungkan menjadi satu file dalam kode byte yang memiliki nama sama dengan nama kelas dan bereksekusi(Supardi, 2010). 2.2.2 Definisi Main Method pada program java! The word main plays a special role in Java. In practicular, you never write code that explletly calls a main method into action. The word main is the name of the method that’s called into action when the program begins running(Burds, 2014). Main method adalah metode yang digunakan untuk bertindak ketika program dijalankan. Komputer akan menemukan program main method secara otomatis dan menjalankan sejumlah instruksi di dalam main method. Main method hanya memiliki satu instruksi, dimana instruksi tersebut memberitahu komputer untuk menampilkan perintah dalam dialog box pada layar(Burds, 2014). 2.3 Flowchart 2.3.1 Definisi dan fungsi Flowchart (buku biru) Flowchart merupakan urutan logika dari suatu prosedur pemecahan masalah. Flowchart adalah alat bantu yang digunakan untuk menggambarkan sebuah algoritma yang terstruktur dan mudah dipahami oleh orang lan. Flowchart atau diagram alir ini menunjukkan alur di dalam program secara logika(Silorus, 2015). 2.3.2 Simbol-simbol pada Flowchart dan fungsinya minimal 5 No

Simbol

Nama

Fungsi

1

Terminal

Mendeskribsikan permulaan atau akhir suatu program(Silorus, 2015).

2

Input/ output

Mendeskribsikan proses input atau output tanpa tergantung jenis peralatannya(Silorus, 2015).

3

Process

Mendeskribsikan suatu tindakan (proses) yang dilakukan oleh komputer(Silorus, 2015).

4

Decision

Menunjukkan kondisi tertentu yang akan menghasilkan dua kemungkinan jawaban ya / tidak(Silorus, 2015).

5

Connector

6.

Off Page Connector

Mendeskribsikan sambungan dari proses lainnya dalam halaman yang berbeda(Silorus, 2015). Penghubung bagianbagian flowchart yang berada pada halaman yang berbeda

DAFTAR PUSTAKA Burds, Barry. 2014. Java Programming for Android Developes for Dummies. John Wiley &Sons. Canada Nugroho, Adi. 2009. Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML dan Java. CV. Andi Offset. Yogyakarta Raychev, Nikolay. 2015. Indexed cluster of controlled computational operators. International Journal of Scientific & Engineering Research. 6(8). 1295-1301 Silorus, Lamhot. 2015. Algoritma dan Pemrograman. CV. Andi Offset. Yogyakara Soeroso, Bambang, Yaulie, D.Y.R. dan Lily, S.Patras. 2016. Identifikasi Gardu Distribusi Tenaga Listrik Di Kota Manado Berbasis Sistem Informasi Geografis. Jurnal Teknik Elektro dan Komputer. 5(1):1-10 Supardi, Yuniar. 2010. Semua Bisa Menjadi Programmer Java Java Basic Programming. PT. Elex Media Komputindo. Jakarta

BAB III PRINT OUT 3.1 Studi Kasus Air sebanyak 3 kg bersuhu 15 ºC dipanaskan hingga bersuhu 18 ºC. Jika kalor jenis air 4186 J/kgºC. Tentukan kalor yang diserap air tersebut 3.2 Flowchart

Start

Input massa (m), kalor jenis (c), selisih suhu (t), dan kalor (Q)

Kalor (Q) = m*c*t

Output perhitungan Kalor yang diserap air (Q)

End

3.3 Print Screen program

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Flowchart Flowchart merupakan suatu bagan alir yang didalamnya terdapat simbolsimbol tertentu. Flowchart pada bagian studi kasus yang ada menunjukan proses perhitungan dari sebuah studi kasus tersebut. Simbol pertama pada flowchart tersebut adalah simbol terminator yang digunakan untuk memulai dan juga mengakhiri suatu algoritma. Pada studi kasus terminator pertama yaitu Start untuk memulai program yang dijalankan. Simbol kedua adalah simbol input/output, pada simbol kedua ini memiliki arti input data yaitu menginput massa (m), kalor jenis (c), selisih suhu (t), dan kalor (Q), serta digunakan garis alir untuk menghubungkan flowchart tersebut. Simbol ketiga adalah simbol proses yang pada flowchart ini memproses atau rumus dari data tersebut yaitu kalor (Q) sama dengan massa dikali kalor jenis dikali selisih suhu. Simbol ke empat adalah simbol output yang pada flowchart ini menunjukkan hasil perhitungan dari proses yang digunakan pada tahap sebelumnya. Simbol terakhir adalah simbol terminator yang menunjukkan bahwa program telah selesai dijalankan (Khandare, 2010). 4.2 Program Program yang ditulis pada bab 3 adalah program tentang perhitungan kalor yang diserap, dengan diketahui massa, suhu, dan kalor jenis nya. Struktur pada program tersebut adalah package untuk baris pertama. package merupakan folder yang berisikan program java, package pada program yaitu kalor;. Baris kedua setelah package adalah bagian import java seperti yang tertulis yaitu ‘java.util.Scanner;’ yang berfungsi mengimpor atau memasukkan kelas Scanner dari package java.util. Baris berikutnya adalah public class, pada program tersebut nama kelas pada suatu program java. Nama kelas studi kasus adalah Kalor {. Baris setelah public class adalah public static. Public static merupakan bagian yang mendeklarasikan metode yang digunakan berupa main. Bagian program ini tertulis ‘public static void main (String[ ] args) {’, metode pada program ini menggunakan metode main. Baris selanjutnya berisikan ‘Scanner input = new Scanner(System.in), pada baris ini berfungsi untuk menginputkan data saat program di running atau dijalankan. Baris berikutnya berisikan deklarasi m, c, t, Q dalam bentuk double, m, c, t, Q perlu di deklarasikan agar program tidak error. Baris selanjutnya adalah ‘system.out.print() disertai dengan input.next.Double untuk memasukkan data perhitungan dengan tipe double. Pada program yaitu ‘system.out.print (“masukan nilai massa”) disertai dengan input.next.Double. Hal ini digunakan untuk menampilkan kalimat tersebut saat program di running atau dijalankan kemudian dapat dimasukkan angka atau nilai massa yang akan digunakan untuk perhitungan dengan sistem double. Baris berikutnya adalah ‘system.out.print (“masukan nilai kalor jenis”) disertai dengan input.next.Double. Hal ini berfungsi menampilkan kalimat tersebut ketika di run

programnya dan dimasukkan angka nilai kalor jenis dengan sistem double. Baris berikutnya adalah ‘system.out.print (“masukan nilai selisih suhu”) disertai dengan input.next.Double. Hal ini berfungsi menampilkan kalimat tersebut ketika di run programnya dan dimasukkan angka atau nilai selisih suhu dengan sistem double. Perbedaan System.out.println dan System.out.print adalah jika System.out.println digunakan agar posisi kursor pindah ke baris baru tepat di bawah angka atau huruf yang telah ditampilkan. Sedangkan System.out.print agar posisi kursor tepat berada di samping angka atau huruf yang telah ditampilkan Baris berikutnya adalah deklarasi rumus untuk mencari kalor jenis yang diserap yaitu dengan mengalikan massa, kalor dan selisih suhu. Baris setelahnya adalah penampilan hasil perhitungan kalor yang diserap air dengan menggunakan ‘system.out.print (“Kalor yang diserap air sebesar: “ + Q); Hasil kalor yang diserap air yaitu 313.950 J. Tanda ; menunjukkan statement telah diakhiri. Baris terakhir adalah kurung kurawa yang berfungsi untuk memberhentikan program atau blok program (Horton, 2011).

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Tujuan praktikum dasar pemrograman ini adalah untuk mengetahui tipe data yang ada pada Java. Tujuan lainnya adalah untuk mengetahui tipe data pada java,diharapkan juga dapat mengetahui macam-macam operator pada java seperti increement dan decreement, lalu ada operator aritmatika, unary, binary. Praktikan juga diharapkan dapat mengetahui tentang flowchart pada pemrograman. Hasil dari praktikum adalah membuat program dengan menggunakan data tipe integer dan program yang dibuat dapat berjalan dengan seharusnya tanpa adanya error. Praktikan juga dapat mengetahui perbedaan operator-operator yang disebutkan diatas sekaligus dengan kegunaannya masing-masing. Hasil dari studi kasus adalah mencari perhitungan kalor jenis yang diserap air dengan mengalikan massa, kalor jenis, dan selisih suhu, yaitu 313.950 J 5.2 Saran Praktikum dasar pemrograman berjalan cukup baik. Saran untuk kedepannya adalah praktikum dilaksanakan dengan kondusif. Aplikasi untuk netbeans dapat dijelaskan cara penginstallannya bagi yang belum menginstal.

DAFTAR PUSTAKA TAMBAHAN Khandare. 2010. Programming in Java. S chand company. New Delhi Horton, Ivor. 2011. Beginning Java. Crosspoint. Indianapolis