Teknologi Informasi Dan Komunikasi.docx

  • Uploaded by: Fitri Ani
  • 0
  • 0
  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Teknologi Informasi Dan Komunikasi.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 367
  • Pages: 2
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah mempengaruhi dan membentuk kehidupan siswa baik secara social maupun budaya. Ini sangat erat kaitannya dengan system pembelajaran di abad 21, dimana beberapa kebijakan Kementerian Pendidikan Indonesia yang berisi pemanfaatan ICT. Siswa dipacu untuk menggunakan internet, padahal internet adalah dunia tanpa penguasa (siapa pun bisa menggunakan dan memasukkan informasi ke internet tanpa terkecuali). Dengan adanya teknologi, akses untuk melihat kejadian-kejadian yang ada diseluruh dunia menjadi lebih mudah. Hal ini tentu saja berdampak positif dalam porspektif social budaya, diantaranya: 1. Munculnya materi-materi yang tidak terbatas dan dapat dipahami secara mudah oleh siswa. 2. Dalam internet, ada bahkan berjuta orang yang bisa siswa jadikan guru. Guru tidak hanya orang yang mengajar siswa di kelas, tetapi siswa bisa mencari guru dimana saja dan kapanpun. 3. Sistem pembelajaran tidak harus tatap muka. Melalui pembelajaran secara online, walau tidak harus tatap muka tetapi siswa akan mempunyai banyak kenalan. Diskusi pun dapat dilakukan tanpa tatap muka, tentu saja ini dapat menambah pengetahuan siswa. 4. Mudahnya melihat perkembangan dunia. Dengan adanya internet, akses untuk melihat kejadian-kejadian yang ada di seluruh dunia menjadi lebih mudah. Hal ini membantu untuk menambah wawasan dan menjadi tidak tertinggal dalam perkembangan dunia. Namun selain dampak positif, ada pula dampak negatifnya dalam perspektif social budaya yaitu: 1. Pelanggaran asusila. Karena internet adalah dunia tanpa penguasa maka ada banyak konten-konten yang bermodus spam berbau pornografi yang tentu saja memacu siswa untuk berbuat asusila seperti melakukan hubungan seks diluar pernikahan. 2. Perkembangan Iptek dapat menimbulkan perilaku yang menyimpang misalnya siswa yang sering menghabiskan waktunya untuk bermain game,

Fb, dan chatting sehingga waktu yang seharusnya untuk belajar malah digunakan untuk bermain. 3. Membuat siswa menjadi malas. Karena banyaknya informasi yang dapat diperoleh di internet maka siswa malas dalam membuat makalah misalnya. Mereka tinggal download di internet. 4. Budaya bangsa mulai ditinggalkan. Karena seringnya melihat budaya dari negara lain maka seringkali budaya sendiri dilupakan. Seperti cara berpakain dan model rambut siswa yang berani diwarnai dengan dalih gaya modis masa kini. Contoh lainnya yaitu banyak kalangan anak smp yang masuk dalam komunitas anak punk yang merupakan budaya barat. Oleh karena itu, bijaklah dalam menggunakan teknologi online adalah pesan dari guru kepada siswa jika ingin menjadikan teknologi online sebagai media pembelajaran.

Related Documents


More Documents from ""