Masking
Oleh : Tomy Meilando Masking merupakan salah satu teknik pada photosop yang umumnya di gunakan sebagai teknik pengolahan foto, masking diambil dari kata mask yang berarti topeng, layaknya seseorang yang memakai topeng, maka topeng tersebut akan menutupi wajah asli dari pemakai topeng tersebut, inilah tujuan utama masking, menutupi sebagian gambar dengan gambar yang lain sehingga apa yang terlihat tidak seperti gambar aslinya melainkan topeng yang di gunakan untuk menutupi bagian tersebut.
Prinsip kerja masking pada photoshop berdasarkan pada dua warna yaitu warna hitam dan warna putih. Warna hitam difungsikan untuk menyembunyikan gambar sedangkan warna putih di fungsikan untuk memunculkan atau mengembalikan gambar yang telah di sembunyikan, perlu di ingat bahwa masking bukan menghapus, melainkan menyembunyikan.
Masking bukan hanya difungsikan untuk menyembunyikan gambar, atau bagian gambar, masking dapat di gunakan untuk menyembunyikan adjustment layer, layer text dan penerapan lain pada rasterize layer. Di bawah ini merupakan salah satu contoh masking pada adjustment layer, yaitu pada layer hue/saturation.
Gambar setelah di beri adjustment layer dan gambar setelah adjustment layer di masking.
Perhatikan pallete layer di atas, dapat di jelaskan bahwa tepat pada lapisan atas gambar sunset terdapat satu buah adjustment layer hue/saturation yang berdampak gambar menjadi hitam dan putih, setelah di lakukan masking pada adjustment layer maka bagian sisi kiri adjustment layer dengan komposisi hitam putih akan di sembunyikan sehingga muncul gambar pada sisi kiri tanpa adjustment layer.
Making dapat bekerja ketika kertas masking atau lapisan masking yang biasa di sebut dengan layer mask telah di tambahkan pada gambar. Ada dua cara dapat di gunakan untuk menambahkan layer mask ke dalam sebuah gambar, yang pertama melalui menu layer dan yang ke dua melalui ikon pada pallete layer. Dibawah ini merupakan cara untuk menambahkan layer mask pada gambar. 1. Melalui menu layer.
2. Melalui ikon pada pallete layer.
Perlu di ingat ketika menambahkan layer mask pada gambar, pastikan sebelumnya anda aktif pada gambar yang ingin di sembunyikan atau yang ingin di masking.
Syarat masking minimal terdapat dua foto, pun dapat digunakan lebih dari satu foto untuk membuat masking dengan beberapa kali penggabungan, berikut nya masking dapat di lakukan dengan beberapa cara, yaitu masking dengan alat seperti brush dan eraser atau masking dengan cara membuat seleksi terlebih dahulu sebelumnya. Masking dengan penggunaan alat secara langsung seperti Brush(B) dan Eraser(E). Alat Brush Eraser
Hitam Menyembunyikan Mengembalikan
Warna
Putih Mengembalikan Menyembunyikan
Sebelum memulai masking atur pola dan diameter brush terlebih dahulu, untuk mempermudah pengaturan diameter brush, gunakan shortcut [ dan ] pada keyboard untuk memperbesar dan memperkecil ukuran brush. Pola bursh di sesuaikan dengan kebutuhan.
Penggunaan Brush dan eraser berdasarkan warna foreground dan warna background, fungsikan shortcut X untuk membalik warna foreground dan background dan shortcut D untuk mengembalikan warna depan dan warna belakang menjadi default hitam putih, atau fungsikan ikon switch dan default pada toolbox.
Setelah semua pengaturan di lakukan, sapukan brush pada layer mask dengan cara klik tahan kemudian drag pada bagian yang ingin di masking. Masking dengan memanfaatkan seleksi terlebih dahulu, setelah objek masking di seleksi langkah selanjutnya adalah menambahkan layer mask pada gambar, perlu di ingat untuk memperhatikan area seleksi, lakukan inverse(gunakan menu select kemudian pilih inverse) atau balik seleksi jika di perlukan(Shift + Ctrl + I).
Setelah objek di seleksi, klik ikon add layer mask pada pallete layer, Di bawah ini merupakan hasil masking dengan memanfaatkan seleksi,.
Perlu di perhatikan posisi layer sebelum meng-klik ikon add layer mask, pastikan berada pada layer gambar yang akan di masking. Ketika ikon layer mask di klik maka area di luar seleksi akan di isi/ di fill dengan warna hitam, sehingga area di luar seleksi akan di sembunyikan/menghilang.Cat : Fungsikan inverse(Shift + Ctrl + I) jika di butuhkan. Pada teknik masking ini yang berbeda di lihat dari cara mengambil seleksi, namun konsep masking nya tetap sama, cara seleksi yang dapat di lakukan yaitu dengan menggunakan alat seleksi seperti lasso, marquee, magic wand, pen ataupun mengambil seleksi dengan menggunakan channel/color range.