1. Sudut yang saling berpelurus (Bersuplemen) Sudut berpelurus itu sudut yang seperti gambar berikut ya Squad
(sumber: Master Teacher Ruangguru) Namanya garis lurus itu besar sudutnya ialah 180°, jadi garis lurus dari titik A ke titik B dengan membentuk ∠AOB besarnya ialah 180°. Sekarang perhatikan garis AB. Di titik O dibuat garis melalui C, dan terbentuk ∠AOC dan ∠BOC. ∠AOC ini merupakan sudut berpelurus dari ∠BOC. Jumlah dari ∠AOC + ∠BOC = 180° dengan kata lain, dua sudut dikatakan berpelurus jika jumlah sudutnya 180°.
2. Sudut yang saling berpenyiku (Berkomplemen)
Sudut berpenyiku ini jika dijumlahkan ialah 90°. Coba kamu perhatikan titik A ke titik B. Ada titik O yang membentuk ∠AOB besarnya ialah 90°. Di titik O dibuat garis melalui C, dan terbentuk ∠AOC dan ∠BOC.
Kalau sudut berpelurus jika dijumlahkan sudut-sudutnya akan berjumlah 180°, maka untuk sudut berpenyiku jika ∠AOC + ∠BOC = 90° dengan kata lain, dua sudut dikatakan berpenyiku jika jumlah sudutnya 90°
3. Sudut yang saling bertolak belakang Perlu kamu ingat nih Squad, besarnya sudut yang bertolak belakang ini sama lho ya.
(sumber: Master Teacher Ruangguru) Garis AB dan CD itu garis lurus yang berpotongan di titik O, sehingga terbentuk pasangan ∠AOC dan ∠BOD atau ∠BOC dan ∠AOD. Nah, pasangan sudut-sudut tersebut itulah yang disebut dengan sudut yang bertolak belakang.
Berdasarkan i dan ii, ∠AOC = ∠BOD, maka dapat disimpulkan bahwa sudut yang saling bertolak belakang itu sama besar. Mudahnya, itu dapat dipahami seperti ini Squad. 1. ∠AOC dan ∠BOD saling bertolaj belakang sehingga ∠AOC = ∠BOD 2. ∠BOC dan ∠AOD saling bertolak belakang sehingga ∠BOC = ∠AOD B. Hubungan Antarsudut Hubungan antarsudut itu nggak seperti hubungan antarnegara yang saling bekerja sama . Hubungan antarnegara itu menyatukan visi misi dalam bekerja sama (sumber: hidupsimpel.com) Kalau hubungan antarnegara itu dipersatukan oleh kesamaan visi dan misi, kalau hubungan antarsudut itu dipisahkan atau dipotong oleh garis lain. Yups, dipotong oleh garis lain. Perhatikan gambar berikut.
(sumber: Master
Teacher Ruangguru) Garis k // l dipotong oleh garis m dititik A dan B, maka akan terjadi sudut-sudut berikut:
A. Sudut-Sudut sehadap Coba Squad perhatikan ∠A4 dan ∠B4 menghadap ke arah yang sama kan? Menghadap ke arah kiri bawah. Sudut seperti ∠A4 dan ∠B4 disebut sudut-sudut sehadap. Ada pun pasangan sudut-sudut sehadap yang lain adalah ∠A1 dan ∠B1 , ∠A2 dan ∠B2 dan ∠A3 dan ∠B3
B. Sudut-Sudut Dalam Berseberangan Sudut dalam bersebrangan itu ialah ∠A3 dan ∠B1 terletak berseberangan yang dibatasi garis mdan berada di bagian dalam antara garis k dan l. Sudut-sudut seperti ∠A3 dan ∠B1 disebut sudut-sudut dalam berseberangan. Sudut dalam berseberangan yang lain adalah ∠A2 dan ∠B4.
C. Sudut-Sudut Luar Berseberangan Selain sudut dalam bersebrangan, ada juga sudut luar bersebrangan nih. ∠A1 dan ∠B3 terletak berseberangan yang dibatasi garis m dan berada di bagian luar garis k dan l. Sudut-sudut seperti ∠A1 dan ∠B3 disebut sudut-sudut luar berseberangan. Sudut luar berseberangan yang lain adalah ∠A4 dan ∠B2.
D. Sudut-Sudut Dalam Sepihak ∠A3 dan ∠B4 terletak pada pihak yang sama yaitu bagian bawah garis m dan berada di bagian dalam antara garis k dan l. Sudut-sudut seperti ∠A1 dan ∠B3 disebut sudut-sudut dalam sepihak. Sudut dalam sepihak yang lain adalah ∠A2 dan ∠B1 karena terletak pada pihak yang sama (di atas).
E. Sudut-Sudut Luar Sepihak ∠A4 dan ∠B3 terletak pada pihak yang sama yaitu bagian bawah garis m dan berada di bagian luar garis k dan l. Sudut-sudut seperti ∠A4 dan ∠B3 disebut sudut-sudut luar. Sudut luar sepihak yang lain adalah ∠A1 dan ∠B2 karena terletak pada pihak yang sama (di atas).