Sp 1 P.docx Pada Klien Dengan Distres Spiritual.docx

SP 1 P Orientasi P : Assalamamualaikum Bu… (tersenyum dan menatap pasien) K : pagi (senyum simple) P : perkenalkan nama saya sofia Kristina, saya senang dipagil sofi, saya perawat yang bertugas diruangan ini dari jam 8 pagi sampai jam 2 siang “(tersenyum sambil mmetap pasien)”. Bu kan saya suda memperkenalkan diri saya ini sekarang ibu dong kana dah tu pepata yag bilang tak kenal maka tak sayang kan bu. K : sus nama saya Munawaroh saya suka di pagil muna sus. P : baik bu muna bagaimana perasaan ibu muna hari ini? K : yah… saya sedang sedih sus P : bu apakah adah sesuatu yang ingin ibu cerikan kepada saya “(tersenyum)” K : iya sus (sambil menunduk) P : oke bu karna ibu mau bbercerita kira-kira ibu mau berapa lama kita ngobrolnya bu ? K : jangan lama-lama sus cukup 30 menitan saja lah. P : iya 30 menitan yah bu. Kira-kira tempatnya mau dimana bu? K : di sini saja sus ? P : oke bu disni yah. Bu saya kan akan adah di sni dari jam 8 pagi sampai 2 siang ini kirakira ibu maunya jam berapa kita ngobrolnya. K : jam 11 ajah sus S : ok jam 11 yah bu. Oke bu karna kita akan ngbrol di jam 11 makan saya akan kembali di jam 11 yah bu jadi sekarang saya tinggal dulu, jika adah hal yang ingin ibu mau saya bantuk ibu bisa saja langsung ke ruang perawat yah bu . K : iya sus .

Fase kerja

P : selamat pagi bu. Apakah ibu masi ingat dengan saya ? K : iya masi sus ini dengan suster sofi yah P : benar skli Bu.bagaimana kabar ibu sekarang? K: sama saja sus. P: Bu sesuai perjanjian kita tadih bu saya akan membantu ibu bagaimana ibu untuk bagaimana ibu bisa lebih baik lagi dan keluar dari problemnya ibu yang sekarang ini bu , bagaimana kalo kita mulai yah bu . K : iya sus P: Bu kira-kira apa yang membuat ibu merasah gagal dalam menemukan arti hidup ? K : begini sus ……….. “(di ceritakan)” P : baik bu, bagaimana dengan sholat ibu apa solat 5 waktunya masi di jalankani ? K : tidak sus karena saya rasa untuk apa lagi saya solat kalo hidup saya hanya begini-begini saja sus ngak jelas sus P : Ibu alangka lebih baiknya jika kita harus selalu mendekatkan diri kepada Tuhan di saatsaat seperti ini Bu K : “ (terdiam dan menatap)” P: Bu saya akan membantu ibu bagaimana sehinga ibu bisa kemali seperti keadan ibu yang sebelumnya bu. Apakah ibu mau? K : iya sus saya mau sus P : bu di di sini adah kegiatan-kegiatan yang bisa ibu ikuti sehingga ibu bisa bergabung dengan yang lain bu.. K : apa saja sus? P : di sini adah kegiatan seperti membaca ayat alQuran bersama, adah juga senam bersama, adah jugamerajut bersama bu .. kira-kira ibu mau mengikuti yang mana bu K : saya mau mengikuti membaca alQuran bersama dan juga merajut sus P ; oke bu. Kalo bgitu kita akan membuat jatwal kegiatan nya yah bu. K : iya sus

P : bu kira-kira alat untuk solatnya ibu punya atau tidak adah ? K : tidak adah sus P : oke bu saya akan membawakan nya yan tuk ibu Sp 2 P : selamat pagi ibu bagiamana kabar bapa pagi ini? K : baik sus P : bagaimana keadan Ibu setelah mencoba solat dan membaca alquran nya ibu ? K : lebi tenang sus P : bu hari ini kita akan mendiskusikan bagaimana persiapan alat-alat solat dan menjelaskan cara-cara solat. Kira-kira hampir 20 menit yah pak K : iya sus bole P : menurut ibu apa saja persiapan solat ? K “menjawab” P : bagus sekali bu. Coba ibu sebutkan solat lima waktu dalam sehari ? K: “menjawab” P : baik bu karna pemahaman ibu tentang beribada suda sangat baik makah hari ini kita cukupkan sampai di sni dulu yah bu. P : Assalamualaikum K : wa’ alaikum salam.

SP DISTRES SPIRITUAL PADA PERAWAT DAN KLIEN Di Susun Oleh Munawaroh Sofia Kristina Okowali

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS BOROBUDUR 2019