Sop Diet Balita Gizi Buruk.docx

  • Uploaded by: rusnadi
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Sop Diet Balita Gizi Buruk.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 656
  • Pages: 2
PENATALAKSANAAN DIET BALITA GIZI BURUK

SOP UPT PUSKESMAS MANDAH

3. 4.

5.

6.

:

No. Revisi

:

Tanggal Terbit

: 02-01-2017

Halaman

: 1/2 Hj. TURIAH, AMK NIP. 19661003 198703 2 009

Tatalaksana untuk pasien khususnya balita yang mengalami keadaan gizi buruk terlihat pada KMS berat badannya berada pada garis merah (BGM) atau secara klinis menunjukkan tanda-tanda kwashiorkor atau marasmus 1. Orang tua balita / pengasuh memahami cara pemberian makanan Tujuan pada anak gizi buruk 2. Orang tua balita / pengasuh memahami jumlah dan jenis makanan sehari yang harus diberikan kepada balita gizi buruk Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Mandah Nomor : /I/ Kebijakan PKM/2017/ Tentang Jenis Pelayanan Yang Ada di Puskesmas Mandah  Gizi dn Dietetika, oleh Joan Webster-Gandy, tahun 2014 Referensi  Ilmu Gizi untuk Praktisi Kesehatan, oleh Ayu Bulan. F tahun 2013  Gizi Terapan oleh Dr. Ari Istiany tahun 2014  Pedoman Gizi Pengkajian dan Dokumentasi oleh J.C Morris Timbangan bayi Alat dan Bahan Timbangan injak Meteran / alat ukur tinggi badan atau panjang badan Leaflet makanan seimbang untuk baduta Leaflet rehabilitasi gizi buruk pada anak balita Food model KMS ( Kartu Menuju Sehat ) Pedoman tatalaksana KEP pada anak di Puskesmas dan Rumah tangga Penuntun diit anak Formulir anamnesa diet Kartu status unit pelayanan gizi Tabel Z.Score ( BB / U, TB / U, TB / BB ) a. Baca hasil penimbangan berat badan dan membaca KMS ( jika ada Prosedur ) b. Timbang ulang berat badan balita .... ( Kg ) c. Ukur tinggi / panjang badan balita ..... ( cm ) d. Menentukan status gizi balita i. Indikator BB / U → Hasil : Gizi bail / kurang / buruk / lebih ii. Indikator TB / BB → Hasil: Normal, kurus, kurus sekali iii. Indikator TB / U → Hasil : Normal, pendek, tinggi e. Jelaskan hasil status gizi balita berdasarkan indikator BB / U, TB / BB dan TB / U f. Lakukan anamnesa diet meliputi : - Recal makan 1 x 24 jam ( Hari kemarin mulai pagi sampai malam )

1. Pengertian

2.

No. Dokumen

g. 1) 2) h. 1) 2) 3) i.

7. Unit Terkait

Pola kebiasaan makan Menghitung jumlah intake makanan dari hasil recal Jelaskan hasil anamnesa diet berdasarkan Hasil perhitungan intake makanan recall ( Cukup, kurang, lebih ) Pola kebiasaan makan pasien ( Baik, kurang, Tidak baik ) Jelaskan isi leaflet rehabilitasi gizi buruk pada anamnesa balita Pengertian status gizi buruk pada balita Penyebab timbulnya gizi buruk Akibat gizi buruk pada balita Menghitung kebutuhan zat gizi balita dalam sehari berdasarkan keadaan balita 1) Kalori : 100 kkal/kgbb/hr : masa stabilisasi 2) Protein : 1 – 1,5 gr/kgbb/hr : masa stabilisasi Masa ini dilaksanakan di rumah sakit saat anak dirawat 3) Kalori : 150 kkal/kgbb/hr : masa transisi 4) Protein : 2 - 3 gr/kgbb/hr : masa transisi Masa ini biasanya anak dengan nafsu makan kurang, bentuk makanan lunak / makanan keluarga 5) Kalori : 150 – 200 kkal/kgbb/hr : masa rehabilitasi 6) Protein : 4 - 6 gr/kgbb/hr : masa rehabilitasi Masa rehabilitasi anak dapat diberikan makanan bentuk padat 7) Kalori : 110 - 1200 kkal/kgbb/hr 8) Protein : 1 - 2 gr/kgbb/hr Jika anak sudah berubah menjadi status gizi kurang j. Konversikan kebutuhan zat gizi dalammenu sehari ( Pagi, selingan, siang, selingan, sore / malam ) dan jelaskan dengan menggunakan : Alat peraga food model Mengisi dengan jelas URT ( Ukuran Rumah Tangga ) atau gram k. Tanyakan kembali apakah orang tua balita sudah memahami penjelasan – penjelasan diet balita gizi buruk l. Merujuk balita gizi buruk ke dokter umum / dokter spesialis anak dengan kriteria sebagai berikut : 1) Status balita gizi burukmenurut indikator : BB / U : Buruk TB / BB : Kurus 2) Dengan disertai penyakit penyerta dilihat secara subyektif 3) Berat badan tidak naik dalam 2 bulan terakhir  Poli umum (Dokter Puskesmas)  Poli KIA

8. Rekaman historis perubahan No

Yang dirubah

Isi Perubahan

Tgl.mulai diberlakukan

Related Documents


More Documents from "Bejo orang pintar"