Soal 3.docx

  • Uploaded by: Geubrina Rahmatan
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Soal 3.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 534
  • Pages: 2
SOAL 1. Jelaskan asal sumber data yang dapat digunakan untuk kepentingan taksonomi ! 2. Untuk menentukan hubungan kekerabatan pada tingkat jenis banyak digunakan data sitologi. Jelaskan ! 3. Jelaskan peranan data anatomi untuk kepentingan taksonomi tumbuhan !

JAWABAN 1. Setiap informasi mengenai tumbuhan secara potensial dapat digunakan untuk menentukan dan mengetahui hubungan kekerabatannya. Informasi tersebut dapat dalam jumlah kecil atau besar, dan dapat berasal dari satu tumbuhan atau kelompok tumbuhan. Dari keseluruhan data tersebut secara umum berasal dari tiga (3) sumber dasar, yaitu : a. Berasal dari tumbuhan itu sendiri, seperti: morfologi, sitologi, genetika, anatomi, palinologi, dan kimia b. Berasal dari hasil interaksi tumbuhan dengan organisme lainnya, seperti data sitogentik, data biologi reproduksi misalnya polinasi, persebaran dengan bantuan hewan atau manusia c. Berasal dari hasil interaksi tumbuhan dengan lingkungan dalam arti luas seperti agihan (distribusi/geografi), dan ekologi. Seluruh tipe informasi tersebut dapat digunakan dalam mempelajari taksonomi tumbuhan, Namun, data yang penting adalah data yang berasal dari tumbuhan itu sendiri. Data tersebut dibedakan atas: data yang mencerminkan komposisi struktural atau arsitektur tumbuhan seperti anatomi dan morfologi; serta data yang berasal dari interaksi dinamik seluruh struktur misalnya proses perkembangan dan fisiologi Berikut akan diuraikan beberapa data (sumber bukti taksonomi tumbuhan) yang umum digunakan untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasi tumbuhan. A. Data Tumbuhan itu sendiri  Morfologi  Anatomi  Genetika  Sitologi  Palinologi  Embriologi  Ultrastruktur  Kimia  Fisiologi B. Data Interaksi Organisme\  Biologi reproduksi  Sitogenetika C. Data Interaksi Lingkungan  Ekologi

2. Sitologi adalah ilmu tentang seluk beluk sel. Meskipun istilah sitologi menyangkut semua aspek sel, namun bila dikaitkan dengan taksonomi, pembahasan difokuskan pada kromosom dan berbagai atributnya. Berbagai data kromosom yang digunakan untuk tujuan taksonomi, yaitu: jumlah, ukuran dan bentuk, perilaku pada waktu meiosis, meiosis, nucleus, jumlah dan morfologi kromosom. Data molekuler adalah data yang cukup baru dan akan sangat bermanfaat manakala diterapkan pada posisi yang tepat. Tidak semua eksperimen pasti memerlukan data molekuler. Data klasik adalah modal dasar yang tidak boleh ditinggalkan. dengan demikian, maka pemanfaatan data molekuler haruslah proporsional, sehingga di dalam mengarungi perkembangan biologi pada saat ini peran molekulernya perlu dipertimbangkan. Tetapi dalam kasus tertentu dukungan data DNA adalah suatu keharusan. - Contoh penentuan kekerabatan Gen merupakan input penting yang dibutuhkan untuk studi molekuler. Gen merupakan bagian dari genom yang membawa sifat suatu organisme. Identifikasi dan karakterisasi gen seringkali diperlukan dalam beberapa percobaan molekuler seperti isolasi, kloning, ataupun mempelajari ekspresi gennya. Pendekatan yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi keberadaan gen maupun ekspresinya adalah memanfaatkan kemajuan bioinformatika dan teknik Polymerase Chain Reaction (PCR) menggunakan marka molekuler. Marka molekuler yang berbasis DNA merupakan komponen yang penting dalam penelitian menggunakan pendekatan molekuler. 3. Data anatomin digunakan secara luas dalam taksonomi tumbuhan dan sebagian besar digunakan untuk menerangkan hubungan filogenetik. Prinsip dasar mengapa data anatomi digunakan adalah :  Bentuk anatomi merupakan sifat yang melekat secara permanen  Sifat anatomi dapat dikombinasikan dengan sifat lainnya.  Sifat anatomi lebih banyak digunakan untuk kategoti di atas genus Penggunaan data anatomi batang, daun, dan bunga sangat berguna serta mempunyai nilai taksonomi penting pada golongan-golongan tertentu. Terdapat dua jenis data anatomi, yaitu: data endomorfik dan ultrastruktur. Data-data tersebut berasal dari organ vegetatif dan organ generatif. Anatomi vegetatif lebih banyak digunakan daripada data anatomi organ generatif.

Related Documents

Soal Soal
December 2019 91
Soal
November 2019 72
Soal
July 2020 40
Soal
July 2020 41
Soal
June 2020 40
Soal
May 2020 55

More Documents from "Ali Hamidi"