FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
UNIVERSITAS BUDI LUHUR www.bl.ac.id
Deni Mahdiana
[email protected] [email protected] [email protected]
HAL : 1
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Buku Referensi • Joseph W. Wilkinson, Michael J. Cerullo dkk, Accounting Information Systems, Essential Concepts dan Applications, Fourth Edition, John Wiley and Sons, Inc, 2000 • Marshall B. Romney and Paul John Steinbart, Accounting Information System, 9th Edition, Prentice Hall, 2003
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 2
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
PENILAIAN • • • •
Absen Tugas Midtest Final
GASAL
: : : :
10 20 30 40
% (Minimal 10 x atau 60%) % % %
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 3
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Isi Materi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Tinjauan Menyeluruh SIA Tinjauan Menyeluruh Proses Bisnis Pengantar E-Business Pengendalian dan Sistem Informasi Akuntansi Pengendalian Sistem Informasi Berdasarkan Komputer Penipuan dan Pengamanan Komputer Audit Sistem Informasi Berbasis Komputer
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 4
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
KONSEP DASAR SISTEM
SUATU SISTEM DAPAT DIDEFINISIKAN SEBAGAI SUATU KESATUAN YANG TERDIRI DARI DUA ATAU LEBIH KOMPONEN ATAU SUBSISTEM YANG BERINTERAKSI UNTUK MENCAPAI TUJUAN. CONTOH : SISTEM KOMPUTER SISTEM PEMBELAJARAN SISTEM DAPAT TERDIRI DARI SISTEM-SISTEN BAGIAN (SUBSYSTEM) CONTOH : SISTEM KOMPUTER YANG TERDIRI DARI SUBSISTEM PERANGKAT KERAS DAN PERANGKAT LUNAK. SUBSISTEM PERANGKAT KERAS (HARDWARE) TERDIIRI DARI ALAT MASUKAN, ALAT PEMROSES, ALAT KELUARAN DAN SIMPANAN LUAR.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 5
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
KARAKTERISTIK SISTEM
Penghubung
• KOMPONEN-KOMPONEN (COMPONENTS)
Sub sistem
• BATAS SISTEM (BOUNDARY) Sub • LINGKUNGAN LUAR SISTEM(ENVIRONMENT) sistem
Sub sistem
• PENGHUBUNG (INTERFACE) • MASUKAN ( INPUT ) Sub sistem
• KELUARAN (OUTPUT)
Sub sistem
• PENGOLAH (PROCESS) boundary
• SASARAN (OBJECTIVE) ATAU TUJUAN (GOAL)
boundary
input
GASAL
proses
output
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 6
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
KOMPONEN SIA • • • • •
Orang-orang Prosedur-prosedur Data Software Infrastruktur Teknologi Informasi
Tiga Fungsi Penting SIA dalam Organisasi •
• •
Mengumpulkan dan Menyimpan data tentang Aktivitas – aktivitas yang dilaksanakan oleh Organisasi agar pihak manajemen, pegawai dan pihak pihak luar yang berkepentingan dapat meninjau ulang hal-hal yang telah terjadi Mengubah data menjadi Informasi yang berguna bagi pihak manajemen untuk membuat keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga aset –aset organisasi termasuk data organsiasi, untuk memastikan bahwa data tersebut tersedia saat dibutuhkan, akurat dan andal
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 7
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
INFORMASI YANG DIHASILKAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERDIRI DARI • • • •
NERACA LAPORAN LABA/RUGI LAPORAN PERUBAHAN MODAL LAPORAN ARUS KAS
PENGGUNA OUTPUT SISTEM INFORMASI AKUNTANSI • PIMPINAN PERUSAHAAN • • • • • •
PEMILIK PERUSAHAAN PEGAWAI KREDITUR INVESTOR / CALON INVESTOR PEMERINTAH PENDUDUK
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 8
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
KARAKTERISTIK INFORMASI YANG BERGUNA BAGI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI RELEVAN HANDAL LENGKAP TEPAT WAKTU DAPAT DIPAHAMI DAPAT DIVERIFIKASI
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 9
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
DEFINISI AKUNTANSI •
•
•
•
•
AICPA (AMERICAN INSTITUTE OF CERTIFIED PUBLIC ACCOUNTANS) AKUNTANSI ADALAH SUATU SENI PENCATATAN, PENGELOMPOKKAN DAN PENGIKHTISARAN MENURUT CARA YANG BERARTI DAN DINYATAKAN DALAM NILAI UANG, SEGALA TRANSAKSI DAN KEJADIAN YANG SEDIKIT-DIKITNYA BERSIFAT FINANSIAL DAN KEMUDIAN MENAFSIRKAN HASILNYA. DEFINISI MENURUT AAA (AMERICAN ACCOUNTING ASSOCIATION) AKUNTANSI SEBAGAI PROSES YANG MELIPUTI IDENTIFIKASI, PENGUKURAN DAN PENGKOMUNIKASIAN INFORMASI EKONOMI, YANG MEMUNGKINKAN PENILAIAN DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN YANG BERHARGA OLEH PENGGUNA INFORMASI. REVISI AICPA AKUNTANSI ADALAH AKTIVITAS JASA YANG BERFUNGSI UNTUK MENGHASILKAN INFORMASI YANG BERSIFAT ANGKA, TERUTAMA TENTANG FINANSIAL, DARI SUATU UNIT ENTITAS EKONOMI, YANG DIMAKSUDKAN UNTUK DAPAT BERGUNA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN EKONOMI, DALAM MENENTUKAN PILIHAN YANG DIANGGAP MEMILIKI DASAR YANG KUAT DIBANDINGKAN JIKA KITA MENGAMBIL PILIHAN YANG LAIN. MENURUT KAPLAN & NORTON AKUNTANSI DIARTIKAN SUATU SISTEM INFORMASI YANG MERUPAKAN BAGIAN DARI SISTEM BISNIS KESELURUHAN DI ERA INFORMASI. AKUNTANSI DIBUTUHKAN DISETIAP DENYUT BISNIS DI ERA INFORMASI. AKUNTANSI MENJADI MULTIDIMENSI DILIHAT DARI BERBAGAI PERSPEKTIF AKUNTANSI SEBAGAI IDEOLOGI, BAHASA, CATATAN HISTORIS, REALITAS EKONOMI, SISTEM INFORMASI, KOMODITI, PERTANGGUNG JAWABAN DAN TEKNOLOGI.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 10
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR DEFINISI AKUNTANSI SENI
AKTIVITAS JASA
PROSES
DASAR PEMILIHAN STRATEGI SEBUAH ENTITAS SISTEM INFORMASI
MULTIDIMENSI TAHAP TAHAP TEKNIK AKUNTANSI
PENCATATAN TRANSAKSI - TRANSAKSI PENGELOMPOKAN TRANSAKSI - TRANSAKSI PENGIKHTISARAN TRANSAKSI- TRANSAKSI
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 11
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
SIKLUS AKUNTANSI Bukti Transaksi
Neraca Saldo Setelah Penutupan
GASAL
Buku Besar
Jurnal
Jurnal Penutup
Neraca Saldo
Laporan Keuangan
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
Jurnal Penyesuaian
Neraca Saldo Setelah Penyesuaian
HAL : 12
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
DEFINISI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI ADALAH SUATU KERANGKA KERJA YANG TERINTEGRASI PADA SUATU ENTITAS YANG MELIBATKAN SUMBER DAYA UNTUK MENTRANSFORMASIKAN DATA EKONOMI KEDALAM BENTUK INFORMASI KEUANGAN YANG DIGUNAKAN UNTUK • MEMBENTUK OPERASI DAN AKTIFITAS DALAM LEMBAGA • MENYEDIAKAN INFORMASI TENTANG ENTITAS TERSEBUT SIA MELAKSANAKAN EMPAT TUGAS DASAR PENGOLAHAN DATA • PENGUMPULAN DATA • MANIPULASI DATA MELIPUTI • PENGKLASIFIKASIAN • PENYORTIRAN • PENGHITUNGAN • PENGIKTISARAN • PENYIAPAN DATA • PENYIAPAN DOKUMEN • OLEH SUATU TINDAKAN CONTOH FAKTUR • OLEH JADWAL WAKTU CONTOH LAPORAN KEUANGAN
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 13
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
MENGAPA MEMPELAJARI SIA • SIA yang efektif penting bagi keberhasilan jangka panjang organisasi manapun. • Mempelajari SIA adalah Hal yang penting dalam Akuntansi – Pemakaian Informasi didalam pengambilan keputusan – Sifat, Desain, Pemakaian dan Implementasi SIA – Pelaporan Informasi Keuangan • Matakuliah SIA melengkapi matakuliah sistem lainnya.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 14
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DESAIN SIA
Budaya Organisasi
Strategi Organsisasi
SIA
Teknologi Informasi
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 15
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
PERAN SIA DALAM VALUE CHAIN Secondary Activities
Valu e Primary Activities MICHAEL PORTER’S VALUE CHAIN GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 16
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
PRIMARY ACTIVITY DALAM VALUE CHAIN 1.
Inbound Logistics Terdiri dari penerimaan, penyimpanan dan distribusi bahanbahan masukan yang digunakan oleh organisasi untuk menghasilkan produk dan jasa yang dijualnya
2.
Operasi (operation) Adalah aktivitas-aktivitas yang mengubah masukan menjadi jasa atau produk yang sudah jadi.
3.
Outbound Logistics Adalah Aktivitas-aktivitas yang melibatkan distribusi produk yang sudah jadi ke para pelanggan.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 17
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Primary Activity (Lanjutan) 4. Pemasaran dan Penjualan Mengarah pada aktivitas – aktivitas yang berhubungan dengan membantu para pelanggan untuk membeli jasa atau produk yang dihasilkan Organisasi 5. Pelayanan (Service) Memberikan dukungan pelayanan purna jual kepada para pelanggan. Contoh : Pelayanan Perbaikan dan perawatan
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 18
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Support Activities 1.
Infrastruktur Perusahaan Mengarah pada aktivitas – aktivitas akuntansi, keuangan, hukum, dan administrasi umum yang penting bagi sebuah organisasi untuk beroperasi. SIA adalah bagian dari Infrastruktur.
2.
Sumber Daya Manusia Melibatkan aktivitas yang berhubungan dengan perekrutan, pengontrakan, pelatihan dan pemberian kompensasi dalam keuntungan bagi pegawai
3.
Teknologi Merupakan aktivitas yang meningkatkan produk dan jasa
4.
Pembelian (Purchasing) Termasuk seluruh aktivitas yang melibatkan perolehan bahan mentah, suplai, mesin dan bangunan yang digunakan untuk melaksanakan aktivitas utama. GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 19
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
CARA SIA MENAMBAH NILAI BAGI ORGANISASI 1. Sebagai aktivitas pendukung SIA dapat memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu, agar kelima aktivitas utama Value Chain dapat dilaksanakan dengan lebih efektif dan efisien dengan cara
– Memperbaiki Kualitas dan mengurangi biaya untuk menghasilkan produk atau jasa – Memperbaiki Efisiensi – Memperbaiki Pengambilan Keputusan – Berbagi Pengetahuan. 2. SIA dapat membantu meningkatkan Laba organisasi dengan memperbaiki efektifitas dan efisiensi Rantai persediaannya. 3. SIA dapat memberikan bantuan dalam semua fase pengambilan Keputusan. 4. SIA dapat memberikan Umpan balik (Feedback) atas hasil dari berbagai tindakan didalam organisasi.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 20
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
KARAKTERISTIK SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
• MELAKSANAKAN TUGAS YANG DIPERLUKAN • BERPEGANG PADA PROSEDUR YANG RELATIF STANDAR • MENANGANI DATA YANG RINCI • TERUTAMA BERFOKUS HISTORIS • MENYEDIAKAN INFORMASI PEMECAHAN MASALAH MINIMAL
KONTRIBUSI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SIA BERKONTRIBUSI PADA PEMECAHAN MASALAH DENGAN MENGHASILKAN LAPORAN – LAPORAN STANDAR YANG MENGIKHTISARKAN KONDISI FINASIAL PERUSAHAAN DAN MENYEDIAKAN DATABASE YANG DIGUNAKAN OLEH SUBSISTEM CBIS YANG LAIN
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 21
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
JENIS – JENIS SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (MIS) SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF SISTEM INFORMASI PEMASARAN SISTEM INFORMASI KEUANGAN SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA SISTEM INFORMASI PENUNJANG KEPUTUSAN (DSS) SISTEM PAKAR (ES) OFFICE AUTOMATION (OA)
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 22
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Studi Kasus PT. Maju Diketahui Data – data keuangan PT. Maju Per 31 Desember 2001 sebagai Berikut : • • • • • • • • • • • • • •
Kas : 6.000.000 Piutang : 2.000.000 Perlengkapan Kantor: 3.000.000 Peralatan Kantor : 4.000.000 Pendapatan Bunga : 3.000.000 Tanah : 5.000.000 Hutang Usaha : 5.000.000 Sewa dibayar dimuka : 1.500.000Buatlah Modal Maju : 6.000.000 Pendapatan komisi : 11.000.000 Hutang Gaji : 2.000.000 Biaya Iklan : 1.000.000 Biaya Listrik : 2.500.000 Prive Maju : 2.000.000
GASAL
Diminta : Laporan Keuangan
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 23
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Tugas Kasus PT. Makmur Diketahui Data – data keuangan PT. Makmur Per 31 Desember 2002 sebagai Berikut : • • • • • • • • • • • • • • •
Kas : 6.200.000 Piutang Dagang : 2.240.000 Hutang Dagang : 1.800.000 Perlengkapan Kantor : 265.000 Bunga dibayar dimuka : 50.000 Peralatan Kantor : 6.600.000 Hutang Wesel : 3.000.000 Modal PT. Makmur : 10.000.000 Pendapatan Komisi : 5.700.000 Pendapatan Sewa : 180.000 Biaya Perlengkapan : 3.900.000 Biaya Pemeliharaan : 80.000 Biaya Iklan : 395.000 Sewa dibayar dimuka : 900.000 Biaya Telepon : 50.000
GASAL
Diminta : Buatlah Laporan Keuangan
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 24
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
KODE REKENING
UNIVERSITAS BUDI LUHUR www.bl.ac.id
HAL : 25
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
PENGERTIAN KODE • Kode adalah suatu rerangka (Framework) yang menggunakan angka atau huruf atau kombinasi angka dan huruf untuk memberi tanda terhadap klasifikasi yang sebelumnya telah dibuat. Pengolahan data akuntansi sangat tergantung pada penggunaan kode untuk mencatat, mengklasifikasikan, menyimpan dan mengambil data keuangan. • Dalam sistem pengolahan data akuntansi, kode memenuhi berbagai tujuan berikut ini : – Mengidentifikasikan data akuntansi secara unik – Meringkas data – Mengklasifikasikan rekening atau transaksi – Menyampaikan makna tertentu GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 26
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Dasar Penyusunan Kode Rekening : • Pertama-tama perkiraan-perkiraan dipisahkan antara perkiraan Neraca dan perkiraan Rugi Laba. • Baik perkiraan Neraca dan perhitungan Rugi/Laba disusun seperti terdapat dalam Neraca dan Laporan Rugi/Laba • Tiap kelompok baik Neraca maupun laporan Rugi/laba disediakan sejumlah Nomer-Nomer Tertentu. • Dalam menyediakan Nomer-nomer tersebut perlu diperhitungkan kemungkinan timbulnya perkiraan baru didalam satu kelompok..
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 27
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Metode Pemberian Kode Rekening Ada 5 metode pemberian kode rekening, yaitu : • Kode Angka atau Alphabet Urut (numerical or alphabetical-sequence code) • Kode Angka Blok (block numerical code) • Kode Angka Kelompok (group numerical code) • Kode Angka Desimal (decimal code) • Kode Angka Urut Didahului dengan Huruf (numerical sequence preceded by an alphabetic reference)
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 28
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Kode Angka atau Alphabet Urut • Dalam metode pemberian kode ini, rekening buku besar diberi kode angka atau huruf yang berurutan • Pemberian kode dengan Kode Angka Urut ini memiliki karakteristik sebagai berikut : – Rekening diberi kode dengan angka urut, dari angka kecil ke angka besar. – Jumlah angka (digit) dalam kode tidak sama. – Perluasan klasifikasi pada suatu rekening akan mengakibatkan perubahan kode semua rekening yang kodenya lebih besar dari kode rekening yang mengalami perluasan.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 29
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Contoh
1. Kas Dan 2. Piutang 3. Cadangan
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 30
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Kode Angka Blok • Dalam metode pemberian kode ini, rekening buku besar dikelompokkan menjadi beberapa golongan dan setiap golongan disediakan satu blok angka yang berurutan untuk memberi kodenya. • Pemberian kode dengan Kode Angka Blok ini memiliki karakteristik sebagai berikut : – Rekening diberi kode dengan blok angka yang berurutan, dari angka kecil ke angka besar – Jumlah angka (digit) dalam kode tidak sama. – Perluasan klasifikasi pada suatu rekening ditampung dengan menyediakan angka cadangan dalam setiap blok yang diperkirakan akan mengalami perluasan klasifikasi.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 31
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Rincian susunan dan kode rekening dengan menggunakan Kode Angka Blok
1-1 2 A k tiv 2 4-3 9 In v es 1-24Aktiva Lanc 4 0-6 9 A k tiv GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 32
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Kode Angka Kelompok • Kode Angka Kelompok terbentuk dari dua atau lebih sub-codes yang dikombinasikan menjadi satu kode. Kode Angka Kelompok ini mempunyai karakteristik sebagai berikut : – Rekening diberi kode angka atau kombinasi angka dan huruf – Jumlah angka dan/atau huruf dalam kode adalah tetap – Posisi angka dan/atau huruf dalam kode mempunyai arti tertentu – Perluasan klasifikasi dilakukan dengan memberi cadangan angka dan/atau huruf ke kanan
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 33
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Contoh
Nomo 101 s.d GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 34
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Tiap Angka dalam tiap Nomor mempunyai Arti tersendiri Nomor 101 s.d 199 yang masuk golongan aktiva, dapat dibagi sebagai berikut :
Nomo 101 s.d Nomor 121 s.d 101
Nomor 101 s.d 119 sebagai perkiraan-perkiraan Aktiva Lancar dapat pula dibagi sebagai berikut :
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 35
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Kode Angka Desimal berarti persepuluhan. Kode Angka Desimal memberi kode angka terhadap klasifikasi yang membagi • Desimal kelompok menjadi maksimum 10 sub-kelompok dan membagi sub-kelompok menjadi maksimum 10 golongan yang lebih kecil dari sub-kelompok tersebut. • Pemberian kode dengan Kode Angka Desimal ini memiliki karakteristik sbb. : – Rekening diberi kode dengan angka yang berurutan, dari angka kecil ke angka besar. angka (digit) dalam kode tidak sama. Klasifikasi besar memiliki jumlah angka yang lebih sedikit bila – Jumlah dibandingkan dengan klasifikasi rinciannya. klasifikasi pada suatu rekening dilakukan dengan maksimum pecahan tidak lebih dari 10 Pemberian – Perluasan kode perluasannya dilakukan dengan menambahkan 1 angka di sebelah kanannya.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 36
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Persediaan Bahan Baku dibagi maksimum 10 golongan : 1Persediaan 1.1 Persediaan Suku Cadang 1.2 Persediaan Bahan Penolong 1.9 Persediaan Lain-lain
1.3.1Bahan
Persediaan Bahan Baku Kayu dibagi maksimum 10 golongan :
1.3.1.1Bahan Baku Serat Panjang Ex Jepang 1.3.1.2 Bahan Baku Serat Panjang Ex USA 1.3.1.3 Bahan Baku Serat Panjang Ex Brasilia 1.3.1.9 Bahan Baku Serat Kayu Lain -lain GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 37
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Kode Angka Urut Didahului dengan Huruf. • Metode ini menggunakan kode berupa kombinasi angka dengan huruf. Setiap rekening diberi kode angka yang dimukanya dicantumkan huruf singkatan kelompok rekening tersebut. Misalnya : – AL 101 – ATL 112 – MO 245 • AL merupakan singkatan dari Aktiva Lancar, ATL singkatan dari Aktiva Tidak Lancar dan MO singkatan dari Modal.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 38
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Hal Yang Perlu Dipertimbangkan Dalam Merancang Kode Rekening • Dalam merancang rerangka kode rekening, berbagai pertimbangan berikut ini perlu diperhitungkan : – Kerangka harus secara logis memenuhi kebutuhan pemakai dan metode pengolahan data yang digunakan. – Setiap kode harus mewakili secara unik unsur yang diberi kode. – Desain kode harus mudah disesuaikan dengan tuntutan perubahan.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 39
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS BUDI LUHUR www.bl.ac.id
TINJAUAN MENYELURUH PROSES BISNIS
HAL : 40
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
3 Fungsi dasar yang dilaksanakan oleh SIA 1. 2. 3.
Mengumpulkan dan memproses data mengenai kegiatan bisnis organisasi secara efektif dan efisien Menyediakan Informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan Membentuk pengendalian yang memadai untuk memastikan bahwa bisnis dicatat dan diproses secara akurat dan untuk melindungi data dan aset orgnisasi lainnya.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 41
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Subsistem dasar dalam SIA 1. The revenue cycle: mencakup kegiatan penjualan dan penerimaan dalam bentuk uang tunai 2. The expenditure cycle: mencakup kegiatan pembelian dan pembayaran dalam bentuk uang tunai 3. The human resources/payroll cycle: mencakup kegiatan mengontrak dan menggaji pegawai
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 42
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Subsistem dasar dalam SIA 4. 5.
The production cycle: Mencakup kegiatan mengubah bahan mentah dan Tenaga kerja menjadi produk jadi The financing cycle: Mencakup kegiatan untuk mendapatkan dana dari Investor dan Kreditor dan Membayar mereka kembali.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 43
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Subsistem dasar dalam SIA Financing Cycle
Expenditure Cycle
Human Resources
General Ledger & Reporting System Production Cycle
GASAL
Revenue Cycle
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 44
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Siklus Pemrosesan Data •
Siklus Pemrosesan data terdiri dari 4 Langkah : 1. Input Data 2. Penyimpanan Data 3. Pemrosesan Data 4. Output Informasi
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 45
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Siklus Pemrosesan Data •
Pemicu Input data biasanya adalah pelaksanaan beberapa aktivitas bisnis. seperti tentang: 1. Tiap Kegiatan yang menjadi perhatian 2. Sumberdaya yang dipengaruhi oleh kegiatan 3. Para pelaku yang terlibat didalam setiap kegiatan
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 46
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Siklus Pemrosesan data: Input Data • Dahulu, perusahaan kebanyakan menggunakan Dokumen sumber (Source Document) untuk mengumpulkan data awal tentang aktivitas bisnis dan kemudian memindah data tersebut kekomputer. • Sekarang, sebagian besar data aktivitas bisnis langsung dicatat oleh komputer melalui tampilan untuk entry data (Computer data entry screen).
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 47
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Kegiatan Bisnis dan dokumen sumber Kegiatan Bisnis • Siklus Pendapatan – Menerima Pesanan Pelanggan – Mengirim Pesanan – Menerima Uang Tunai – Menyimpan tanda terima tunai – Menyelesaikan Account Pelanggan
GASAL
Dokumen Sumber – Pesanan Penjualan – Bill Of Lading – Lap. Daft pembayaran – Slip penyimpanan – Memo kredit
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 48
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Kegiatan Bisnis dan dokumen sumber Kegiatan Bisnis • Siklus Pengeluaran – Permintaan Atas Barang – Pesanan Atas barang – Penerimaan atas barang – Pembayaran atas barang
GASAL
Dokumen Sumber – Purchase requition – Purchase Order – Receiving Report – Cek
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 49
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Common Source Documents and Functions HUMAN RESOURCES CYCLE Source Document
Function
W4 forms
Mengumpulkan data Pegawai
Time cards
Catat Jam kerja pegawai.
Job time tickets
Catat waktu yg dihabiskan utk pekerjaan tertentu.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 50
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Common Source Documents and Functions GENERAL LEDGER AND REPORTING SYSTEM Source Document
Function
Journal voucher
Merekam masukan yang Telah diposting kebuku besar.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 51
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Siklus Pemrosesan data: Data Processing • Batch processing adalah Update secara periodik dari data yang disimpan tentan sumber daya dan pelaku yang terlibat. • On-line, real-time processing adalah Update secara langsung setelah terjadinya transaksi.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 52
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Siklus Pemrosesan Data: Penyimpanan Data • Entity adalah sesuatu yang disimpan informasinya. • Setiap Entity mempunyai Atribut atau characteristics yang membutuhkan untuk disimpan.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 53
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Perekaman Transaksi kedalam Jurnal
• Setelah data diambil dari dokumen sumber langkah selanjutnya adalah merekam transaksi tersebut kedalam jurnal. • Sebuah jurnal dibuat untuk setiap trasaksi yang menampilkan accounts and jumlah yang di debet dan dikredit.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 54
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Perekaman Transaksi kedalam Jurnal • Jurnal Umum merekam transaksi yang tidak sering terjadi. • Jurnal khusus merupakan proses ringkas dari perekaman jumlah besar dari transaksi yang sering terjadi.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 55
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Perekaman Data Transaksi kedalam Jurnal 1 2 3 4
Penjualan Kredit Penerimaan Kas Transaksi Pembelian Pengeluaran Kas
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 56
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Perekaman Transaksi kedalam Jurnal Sales Journal
Page 5 Date
Invoice Number
AccountAccount Post Debited Number Ref.
Amount
Dec. 1
201
Lee Co.
120-122
3
800.00
Dec. 1
202
May Co.
120-033
3
700.00
Dec. 1
203
DLK Co.
120-111
3
900.00
TOTAL:
2,400.00 120/502
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 57
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Posting Transaksi Kedalam Buku Besar • Buku besar digunakan untuk meringkas status keuangan termasuk saldo sekarang dari setiap perkiraan. • Buku besar berisi Data Level ringkasan dari setiap Perkiraan Harta, Hutang, Modal, Pendapatan dan Biaya dari sebuah organisasi.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 58
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Post Transactions to Ledgers • A subsidiary ledger records all the detailed data for any general ledger account that has many individual subaccounts. • What are some commonly used subsidiary ledgers? – accounts receivable – inventory – accounts payable
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 59
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Posting Transaksi Kedalam Buku Besar • Disebut apakah hubungan antara perkiraan buku besar dengan Perkiraan buku besar Pembantu ? – (Perkiraan Control) control account • Sebuah perkiraan control berisi jumlah total dari semua jenis perkiraan dalam buku besar pembantu.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 60
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Post Transactions to Ledgers Page 5
Sales Journal Date
Invoice Number
Account Debited Account Number
Post Ref. Amount
Dec 1
203
DLK Co.
3
120-111
Total
900.00 2,400.00
120/502
General Ledger Account: Accounts Receivable Account Number: 120 Date
Description
Dec 1
Sales
GASAL
Post Ref.
Debit
SJ5
2,400
Credit
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
Balance 2,400
HAL : 61
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Apakah Chart Of Account ? • Chart Of Account (Daftar Perkiraan) adalah daftar semua perkiraan buku besar yang digunakan oleh sebuah organisasi.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 62
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Menyediakan Informasi untuk pengambilan keputusan • Fungsi kedua dari SIA adalah menyediakan untuk pihak manajemen dengan Informasi yang digunakan untuk pengambilan keputusan. • Informasi dari SIA terbagi dalam 2 kategori : – Laporan Keuangan – Laporan Manajerial
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 63
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Laporan Keuangan • • • • • • •
Menyediakan Neraca saldo Membuat Jurnal Penyesuaian. Menyediakan Neraca saldo setelah penyesuaian. Menghasilkan Laporan Laba/rugi. Membuat Jurnal Penutup. Membuat Neraca. Menyediakan Laporan Arus kas.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 64
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Laporan Manajerial • SIA harus dapat menyediakan informasi operasional terinci tentang kinerja Organisasi. • 2 Jenis Laporan Manajerial Yang penting – Laporan Anggaran – Laporan Kinerja
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 65
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Managerial Reports Apakah Anggaran? • Ungkapan formal tujuan dalam istilah keuangan. • Salah satu jenis yang paling umum dan paling penting dari Anggaran adalah Anggaran Kas.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 66
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Managerial Reports Apakah Laporan Kinerja? • Laporan Kinerja merinci anggaran dan jumlah sebenarnya pendapatan dan pengeluaran serta menunjukan pulan penyimpangan atau perbedaan diantara kedua jumlah tersebut.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 67
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Laporan Manajerial Magic Co. Monthly Performance Report Actual Variance Sales $32,400$31,500 ($900) Cost of Goods 12,000 14,000 (2,000) Gross Margin$20,400$17,500($2,900) Other Expenses 9,000 7,000 2,000 Operating Income $11,400$10,500 ($900)
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
Budget
HAL : 68
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pertimbangan – pertimbangan pengendalian Internal • Fungsi ketiga SIA adalah menyediakan pengendalian internal yang memadai untuk mencapai tiga tujuan dasar berikut : 1 Memastikan bahwa informasi yang dihasilkan oleh sistem dapat diandalkan. 2 Meyakinkan bahwa efektifitas bisnis dilaksanakan dengan efisien dan sesuai dengan tujuan manajemen, serta tidak melanggar kebijakan pemerintah yang berlaku. 3 Menjaga aset-aset organisasi, termasuk data.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 69
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pertimbangan – pertimbangan pengendalian Internal • Dua Metode penting untuk mencapai tujuan tersebut adalah : 1 Menyediakan dokumentasi yang memadai atas seluruh aktivitas bisnis 2 Memastikan pemisahan tugas yang efektif.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 70
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Introduction to e-Business
www.bl.ac.id
HAL : 71
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Introduction: E-Business E-business merujuk pada seluruh penggunaan tingkat lanjut dalam Teknologi Informasi, Khususnya Teknologi Jaringan dan Komunikasi, untuk meningkatkan cara organisasi melakukan seluruh proses bisnisnya.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 72
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Introduction: E-Business E-business bukan hanya merupakan interaksi eksternal organisasi degan: – – – – – –
Suppliers Customers Investors Creditors The government Media
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 73
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
E-Business Models • Business to Consumers (B2C): Interactions between individuals and organizations. • Business to Business (B2B): Interorganizational ebusiness.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 74
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Kategori dari E-Business Tipe dari E-Business
Karakteristik
B2C
•Organisasi-individu •Nilai Uang yg dilibatkan lebih kecil •Transaksi satu-waktu atau tdk sering terjadi •Secara Relatif Sederhana
B2B B2G B2E
•Antar - Organisasi •Nilai Uang yang dilibatkan lebih besar •Hubungan yg kuat dan berkelanjutan •Pemberian kredit oleh penjual ke pelanggan •Lebih Komplek
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 75
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pengaruh E-Bussiness atas Proses Bisnis • Electronic Data Interchange (EDI): protokol standar yang digunakan sejak 1970, untuk secara elektronik mentransfer informasi antar organisasi serta dalam berbagai proses bisnis. • EDI: – Meningkatkan Tingkat akurasi – Mengurangi Biaya-biaya
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 76
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Fasilitator Baru EDI • Internet meniadakan kebutuhan atas pemakaian jaringan khusus milik pihak ketiga untuk mentransmisikan pesan EDI. • XML: Extensible Markup Language – standar yang menetapkan isi suatu data dalam webpage.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 77
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Fasilitator Baru EDI • ebXML: – Mendefinisikan standar untuk mengkodekan dokumen umum perusahaan seperti : faktur Penjualan, Pengiriman pembayaran dan pesanan pembelian. – Meniadakan kebutuhan atas software khusus untuk menterjemahkan dokumen yang dibuat oleh perusahaan yang berbeda.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 78
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Electronic Data Interchange (EDI) yang Terintegrasi EDI Suplier Pesanan Pembelian
Pelanggan
GASAL
Perusahaan SIA
EDI
Pesanan Pelanggan
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 79
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
E-Business Effects on Value Chain Activities Value Chain – Primary Activities
E-Business Opportunity
• Inbound logistics
• akuisisi produk yang dapat didigitalkan • pengurangan inventory buffers
• Operasi
• produksi yang lebih cepat, lebih akurat
• Outbound logistics
• Distribusi produk yang dapat didigitalkan • pelacakan status berkelanjutan
• Penjualan dan Pemasaran
• peningkatan pelayanan kpd pelanggan • pengurangan biaya iklan • periklanan dgn lebih efektif
• Pelayanan dan dukungan Purnajual
• Mengurangi Biaya • Ketersediaan Sevice 24/7
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 80
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pengaruh E-Business Atas aktivitas – aktivitas Value Chain Value Chain – Support Activities
E-Business Opportunity
• Purchasing • Human Resources • Infrastructure
• Indentifikasi Sumber dan lelang terbalik (Reverse auction) • Pelayanan Mandiri karyawan • EFT, FEDI, other electronic payments
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 81
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Arus Informasi dalam E-Commerce Pembeli
1. Permintaan Keterangan
Penjual
2. Tanggapan 3. Pesanan 4. Pengakuan (Acknowledgment) 5. Penagihan Explanations:
6. Data pengiriman Uang (Remittance data)
EDI = Steps 1-6 EFT = Step 7 FEDI = Steps 1-7
GASAL
7. Pembayaran
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 82
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Financial Electronic Data Interchange (FEDI) Company A
Company B Data pengiriman uang dan Informasi tanda penerimaan uang
Data pengiriman Uang & Instruksi pembayaran
Company A’s bank
Company B’s bank
Data pengiriman uang & pembayaran
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 83
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Outbound Logistics • E-Bussines dapat meninggkatkan efisiensi dan efektivitas Outbound Logistics penjual. – Akses yg tepat waktu dan akurat atas informasi pengiriman – Mengoptimalkan persediaan. – Untuk barang-barang yang dapat didigitalkan, fungsi outbound logistics dapat dilaksanakan secara elektronik.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 84
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Sales and Marketing • Perusahaan dapat menciptakan catalog elektronik di website mereka untuk mengotomatisasi input pesanan penjualan. • Mengurangi Kebutuhan staff secara signifikan. • Meningkatkan Efektifitas Pengiklanan dan mengurangi biayanya.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 85
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Post-Sale Support and Service • Informasi yang konsisten kepada pelanggan. • Menyediakan jawaban untuk frequently asked questions (FAQs).
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 86
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Faktor – Faktor keberhasilan E-Business • Tingkat kesesuaian dan dukungan aktivitas e-business atas strategi keseluruhan perusahaan. • Kemampuan untuk menjamin bahwa e-business memenuhi tiga karakteristik kunci yang dibutuhkan dalam transaksi bisnis apapun. – Validity – Integrity – Privacy
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 87
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Encryption • There are two principal types of encryption systems: – Single-key systems: menggunakan kunci yang sama untuk melakukan enkripsi dan dekripsi pesan. • Simple, fast, and efficient • Example: the Data Encryption Standard (DES) algorithm – Public Key Infrastructure (PKI): menggunakan dua kunci : • Public key is tersedia untuk publik • Private key is tetap rahasia hanya diketahui oleh pemilik kedua kunci tersebut.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 88
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Advantages & Disadvantages of PKI Advantages • Kebutuhan kunci tidak di bagi - bagi • Lebih aman dari pada single-key systems
GASAL
Disadvantages • Lebih lambat dari single-key systems
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 89
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Digital Signatures and Digests • Digital signature: pesan elektronik yang secara unik mengidentifikasi pengirim sebuah pesan. • Digest: pesan yang digunakan untuk menciptakan tanda tangan digital biasanya adalah ringkasan digital (digital Summary). – Apabila ada perubahan pada character individual dalam dokumen aslinya, nilai dalam intisari juga akan berubah. Ciri ini merupakan alat untuk memastikan bahwa isi dokumen bisnis tdk diubah atau dirusak pada selama masa pengiriman.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 90
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Jenis – Jenis Network • Dibagi kedalam 2 bagian : 1 Local area network (LAN) — Jaringan komputer dan peralatan lainnya, seperti printer yang lokasinya dekat antara satu dengan yg lainnya (biasanya dalam satu gedung) 2 Wide area network (WAN) — mencakup wilayah geografis yang luas.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 91
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Jenis – Jenis Networks • Apakah Intranet? • The term Intranet refers to internal networks that connect to the main Internet. • They can be navigated with the same browser software, but are closed off from the general public. • Apakah Extranets?
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 92
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Types of Networks • Extranets link the intranets of two or more companies. • Either the Internet or a VAN can be used to connect the companies forming the extranet. • Value-added networks (VAN) are more reliable and secure than the Internet, but they are also expensive.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 93
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Types of Networks • Companies build a virtual private network (VPN) to improve reliability and security, while still taking advantage of the Internet.
Company A VPN AIS equipment
ISP Internet
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 94
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Communications Channels • A communications channel is the medium that connects the sender and the receiver. – standard telephone lines – coaxial cables – fiber optics – microwave systems – communications satellites – cellular radios and telephones
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 95
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Communications Channels
Satellite Microwave stations
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 96
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Network Configuration Options • Local area networks (LANs) can be configured in one of three basic ways: 1 Star configuration 2 Ring configuration 3 Bus configuration
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 97
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Network Configuration Options • A star configuration is a LAN configured as a star; each device is directly connected to the central server. • All communications between devices are controlled by and routed through the central server. • Typically, the server polls each device to see if it wants to send a message. GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 98
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Network Configuration Options The star configuration is the most expensive way to set up a LAN, because it requires the greatest amount of wiring.
A H
C
Host computer or server G
GASAL
B
F
D E
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 99
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Network Configuration Options In a LAN configured as a ring, each node is directly linked to two other nodes
A
B
C
H
D G
GASAL
F
E
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 100
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Network Configuration Options • In a LAN configured as a bus, each device is connected to the main channel, or bus. • Communication control is decentralized on bus networks.
A
B
C
Bus channel
D
Host computer or server
E GASAL
F
G
H
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 101
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Network Configuration Options • Wide area networks (WANs) can be configured in one of three basic ways: 1 Centralized system 2 Decentralized system 3 Distributed data processing
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 102
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Network Configuration Options • In a centralized WAN, all terminals and other devices are connected to a central corporate computer.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 103
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Network Configuration Options • In a decentralized WAN, each departmental unit has its own computer and LAN. • Decentralized systems usually are better able to meet individual department and user needs than are centralized systems.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 104
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Network Configuration Options A distributed data processing system WAN is essentially a hybrid of the centralized and decentralized approaches
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 105
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Network Configuration Options • Many WANs, and most LANs, are set up as client/server systems. • Each desktop computer is referred to as a client. • The client sends requests for data to the servers. • The servers perform preprocessing on the database and send only the relevant subset of data to the client for local processing.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 106
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS BUDI LUHUR www.bl.ac.id
Computer-Based Information Systems Controls
HAL : 107
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pendahuluan • Jason Scott dipekerjakan sebagai Auditor internal oleh Northwest Industries, sebuah perusahaan kehutanan yang memiliki berbagai jenis produk • Dia ditugaskan untuk mengaudit Springer’s Lumbers & Supply, sebuah toko bahan bangunan milik Northwest di Bozeman, Montana.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 108
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pendahuluan • Supervisornya, Maria Pilier, telah meminta Jason untuk melacak contoh transaksi – transaksi pembelian dari permintaan pembelian hingga kepembayaran tunai, untuk memverifikasi bahwa prosedur pengendalian yang sesuai, telah diikuti. Pada tengah hari Jason merasa Frustasi dengan tugas ini. • Mengapa Jason Frustasi ?
– Sistem pembelian tidak didokumentasikan dengan baik. – Jason kerap menemukan transaksi yang belum diproses Padahal menurut Ed Yates, Manajer bagian Hutang, seharusnya diproses.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 109
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pendahuluan Jason’s frustrations, continued – Beberapa faktur penjualan dari Vendor telah dibayar tanpa adanya dokumen pendukung, seperti pesanan pembelian dan laporan penerimaan. – Beberapa permintaan pembelian untuk beberapa jenis barang yang secara pribadi di otorisasi oleh Bill Springer, Wakil presiden bagian pembelian, telah hilang. – Harga yang dibebankan ke beberapa barang terlalu tinggi. – Springer’s adalah pemasok terbesar di wilayah tersebut dan hampir dapat dikatakan merupakan usaha monopoly. – Otoritas manajemen dipegang oleh Presiden perusahaan, Joe Springer, beserta kedua anaknya, yaitu Bill (wakil presiden bag. Pembelian) dan Ted (Controller), serta beberapa saudaranya dan teman mereka yang bekerja di bagian penggajian. Springer memiliki 10 % saham perusahaan. – Maria yakin Bahwa Ted Springer tampaknya terlibat dalam praktek “creative accounting.” untuk membuat Springer’s menjadi salah satu toko Northwest dengan kinerja terbaik.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 110
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pendahuluan • Jason mempertimbangkan isu – isu berikut:
– Haruskan Jason mendeskripsikan transaksi tersebut dalam Laporannya? – Apakah pelanggaran atas prosedur pengendalian yang sesuai dapat diterima apabila hal tersebut telah diotorisasi oleh pihak management? – Berdasarkan tugas mengenai prosedur pengendalian yang diberikan ke Jason, apakah dia memiliki tanggung jawab Profesi atau Etika untuk ikut campur dalam hal tersebut ? GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 111
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Ancaman – Ancaman atas SIA • Kehancuran karena bencana Alam dan Politik? – Kebakaran atau panas berlebih (fire or excessive heat) – Banjir (floods) – Gempa bumi (earthquakes) – Badai Angin (high winds) – Peperangan (war)
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 112
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Ancaman – Ancaman atas SIA • Error pada Software dan tidak berfungsinya peralatan? – Kegagalan Hadrware – Kesalahan atau kerusakan pada software – Kegagalan sistem Operasi – Gangguan dan Fluktuasi Listrik – Kesalahan pengiriman data yg tidak terdeteksi
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 113
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Ancaman – Ancaman atas SIA • Tindakan yang tidak disengaja? – Kecelakaan yang disebabkan oleh kesalahan manusia – Kesalahan atau penghapusan karena ketidaktahuan – Hilangnya atau salah letaknya data – Kesalahan pada logika sistem – System yang tidak memenuhi kebutuhan perusahaan atau tidak mampu menangani tugas yang diberikan.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 114
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Ancaman – Ancaman atas SIA • Tindakan sengaja (Kejahatan Komputer) – Sabotase – Penipuan melalui komputer – Pencurian
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 115
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Mengapa Ancaman – ancaman SIA Meningkat ? • Peningkatan Jumlah of client/server systems berarti bahwa Informasi yang tersedia untuk Jumlah yang tidak terprediksi bagi para pekerja. • Karena LANs and client/server systems mendistribusikan data kebanyak pemakai, mereka lebih sulit dikendalikan daripada sistem komputer utama yang terpusat. • WAN memberikan pelanggan dan Pemasok akses ke sistem dan data mereka satu sama lain, yang menimbulkan kekhawatiran dalam hal kerahasian.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 116
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Mengapa Pengendalian dan Keamanan Komputer Penting • Sebagai seorang yang mengerti Akuntansi dan Teknologi Informasi Anda harus memahami bagaimana cara melindungi sistem dari ancaman- ancaman yang dihadapi. Sehingga dapat menggunakan Teknologi informasi dalam mencapai tujuan pengendalian Perusahaan.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 117
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Tinjauan Menyeluruh Konsep – konsep pengendalian Apakah Internal Control? Internal Control adalah rencana organisasi dan metode bisnis yang digunakan untuk menjaga aset, memberikan informasi yang akurat dan handal, mendorong dan memperbaiki efisiensi jalannya organisasi, serta mendorong kesesuaian dengan kebijakan yang telah ditetapkan.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 118
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Overview of Control Concepts • What is management control? • Management control encompasses the following three features: 1 It is an integral part of management responsibilities. 2 It is designed to reduce errors, irregularities, and achieve organizational goals. 3 It is personnel-oriented and seeks to help employees attain company goals.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 119
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Internal Control Classifications • The specific control procedures used in the internal control and management control systems may be classified using the following four internal control classifications: 1 Preventive, detective, and corrective controls 2 General and application controls 3 Administrative and accounting controls 4 Input, processing, and output controls
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 120
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Information Systems Audit and Control Foundation • The Information Systems Audit and Control Foundation (ISACF) recently developed the Control Objectives for Information and related Technology (COBIT). • COBIT consolidates standards from 36 different sources into a single framework. • The framework addresses the issue of control from three vantage points, or dimensions: GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 121
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Information Systems Audit and Control Foundation 1 Information: needs to conform to certain criteria that COBIT refers to as business requirements for information 2 IT resources: people, application systems, technology, facilities, and data 3 IT processes: planning and organization, acquisition and implementation, delivery and support, and monitoring
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 122
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
The Control Environment • The first component of COSO’s internal control model is the control environment. • The control environment consists of many factors, including the following: 1 Commitment to integrity and ethical values 2 Management’s philosophy and operating style 3 Organizational structure
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 123
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
The Control Environment 4 The audit committee of the board of directors 5 Methods of assigning authority and responsibility 6 Human resources policies and practices 7 External influences
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 124
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Control Activities • The second component of COSO’s internal control model is control activities. • Generally, control procedures fall into one of five categories: 1 Proper authorization of transactions and activities 2 Segregation of duties
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 125
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Control Activities 3 Design and use of adequate documents and records 4 Adequate safeguards of assets and records 5 Independent checks on performance
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 126
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Proper Authorization of Transactions and Activities • Authorization is the empowerment management gives employees to perform activities and make decisions. • Digital signature or fingerprint is a means of signing a document with a piece of data that cannot be forged. • Specific authorization is the granting of authorization by management for certain activities or transactions.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 127
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Segregation of Duties • Good internal control demands that no single employee be given too much responsibility. • An employee should not be in a position to perpetrate and conceal fraud or unintentional errors.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 128
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Segregation of Duties Custodial Functions Handling cash Handling assets Writing checks Receiving checks in mail Recording Functions Preparing source documents Maintaining journals Preparing reconciliations Preparing performance reports GASAL
Authorization Functions Authorization of transactions
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 129
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Segregation of Duties • If two of these three functions are the responsibility of a single person, problems can arise. • Segregation of duties prevents employees from falsifying records in order to conceal theft of assets entrusted to them. • Prevent authorization of a fictitious or inaccurate transaction as a means of concealing asset thefts.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 130
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Segregation of Duties Segregation of duties prevents an employee from falsifying records to cover up an inaccurate or false transaction that was inappropriately authorized.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 131
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Design and Use of Adequate Documents and Records • The proper design and use of documents and records helps ensure the accurate and complete recording of all relevant transaction data. • Documents that initiate a transaction should contain a space for authorization.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 132
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Design and Use of Adequate Documents and Records • The following procedures safeguard assets from theft, unauthorized use, and vandalism: – effectively supervising and segregating duties – maintaining accurate records of assets, including information – restricting physical access to cash and paper assets – having restricted storage areas
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 133
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Adequate Safeguards of Assets and Records • What can be used to safeguard assets? – cash registers – safes, lockboxes – safety deposit boxes – restricted and fireproof storage areas – controlling the environment – restricted access to computer rooms, computer files, and information
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 134
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Independent Checks on Performance Independent checks ensure that transactions are processed accurately are another important control element.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 135
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Independent Checks on Performance • What are various types of independent checks? – reconciliation of two independently maintained sets of records – comparison of actual quantities with recorded amounts – double-entry accounting – batch totals
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 136
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Independent Checks on Performance • Five batch totals are used in computer systems: 1 A financial total is the sum of a dollar field. 2 A hash total is the sum of a field that would usually not be added.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 137
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Independent Checks on Performance 3 A record count is the number of documents processed. 4 A line count is the number of lines of data entered. 5 A cross-footing balance test compares the grand total of all the rows with the grand total of all the columns to check that they are equal.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 138
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Learning Objective 5 Evaluate a system of internal accounting control, identify its deficiencies, and prescribe modifications to remedy those deficiencies.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 139
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Risk Assessment • The third component of COSO’s internal control model is risk assessment. • Companies must identify the threats they face: – strategic — doing the wrong thing – financial — having financial resources lost, wasted, or stolen – information — faulty or irrelevant information, or unreliable systems
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 140
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Risk Assessment • Companies that implement electronic data interchange (EDI) must identify the threats the system will face, such as: 1 Choosing an inappropriate technology 2 Unauthorized system access 3 Tapping into data transmissions 4 Loss of data integrity
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 141
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Risk Assessment 5 Incomplete transactions 6 System failures 7 Incompatible systems
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 142
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Risk Assessment Some threats pose a greater risk because the probability of their occurrence is more likely. For example: • A company is more likely to be the victim of a computer fraud rather than a terrorist attack. • Risk and exposure must be considered together.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 143
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Learning Objective 6 Conduct a cost-benefit analysis for particular threats, exposures, risks, and controls.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 144
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Estimate Cost and Benefits • No internal control system can provide foolproof protection against all internal control threats. • The cost of a foolproof system would be prohibitively high. • One way to calculate benefits involves calculating expected loss.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 145
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Estimate Cost and Benefits • The benefit of a control procedure is the difference between the expected loss with the control procedure(s) and the expected loss without it.
Expected loss = risk × exposure
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 146
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Information and Communication • The fourth component of COSO’s internal control model is information and communication.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 147
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Information and Communication • Accountants must understand the following: 1 How transactions are initiated 2 How data are captured in machine-readable form or converted from source documents 3 How computer files are accessed and updated 4 How data are processed to prepare information 5 How information is reported 6 How transactions are initiated
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 148
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Information and Communication • All of these items make it possible for the system to have an audit trail. • An audit trail exists when individual company transactions can be traced through the system.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 149
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Monitoring Performance • The fifth component of COSO’s internal control model is monitoring. • What are the key methods of monitoring performance? – effective supervision – responsibility accounting – internal auditing
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 150
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Case Conclusion • What happened to Jason’s report? • A high-level internal audit team was dispatched to Montana. • The team discovered that the problems identified by Jason occurred almost exclusively in transactions with three large vendors from whom Springer’s had purchased several million dollars of inventory.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 151
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Case Conclusion • One of the Springers held a significant ownership interest in each of these three companies. • They also found evidence that several of Springer’s employees were paid for more hours than documented by timekeeping, and that inventories were overstated. • Northwest settled the case with the Springers.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 152
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Keamanan dan Pengendalian Komputer
www.bl.ac.id
HAL : 153
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
4 Prinsip sistem yang handal 1. 2. 3. 4.
Ketersediaan (Availability) Keamanan (Security) Dapat dipelihara (Maintainability) Integritas (Integrity).
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 154
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
3 Kategori Pengendalian yang berhubungan dengan prinsip keandalan
• Perencanaan Strategis dan penganggaran – Ancaman : SI tidak mendukung strategi bisnis, kurangnya penggunaan sumberdaya, kebutuhan informasi tidak dipenuhi atau tidak dapat ditanggung. • Mengembangkan rencana keandalan sistem – Ancaman : Ketidakmampuan untuk memastikan keandalan sistem • Dokumentasi – Ancaman : Desain, Operasi, tinjauan, Audit dan perubahan sistem yang tidak efektif.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 155
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Ketersediaan • Ketersediaan – Meminimalkan waktu kegagalan sistem
• Preventive maintenance – UPS (Uninterruptible Power Suply) – Batas toleransi kesalahan • Rencana Pemulihan dari Bencana
– Meminimalkan gangguan , kerusakan dan kerugian. – Memberi cara alternatif memproses informasi untuk sementara waktu – Meneruskan jalannya operasi normal sesegera mungkin GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 156
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Ketersediaan (Continued) – Melatih dan memperkenalkan personil dengan operasi perusahaan secara darurat. – Prioritas proses pemulihan – Jaminan Asuransi – Backup data and File Program » Pengamanan Elektronis » Konsep Grandfather-father-son » Prosedur pengulangan – Penugasan Khusus – Fasilitas cadangan komputer dan telekomunikasi – Uji dan Revisi Periodik – Dokumentasi yang lengkap
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 157
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pemisahan tugas dalam fungsi sistem •
Ancaman dan Resiko
–
•
Penipuan Komputer
Pengendalian dengan cara Otoritas dan tanggung jawab harus dengan jelas dibagi diantara fungsi – fungsi berikut :
1. Systems administration 2. Network management 3. Security management 4. Change management 5. Users 6. Systems analysis 7. Programming 8. Computer operations 9. Information system library 10.Data control
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 158
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pengendalian Atas akses secara Fisik • Ancaman/Resiko – Kerusakan komputer dan file, akses yang tidak memiliki otorisasi kedata rahasia
– Pengendalian – – – – – – – –
Letakan komputer dalam ruang terkunci Batasi akses ke personil yang memiliki otorisasis saja. Meminta ID Pegawai Meminta pengunjung untuk menandatangani daftar tamu ketika mereka masuk dan meninggkalkan lokasi Gunakan sistem Alarm Install Pengunci pada PC dan peralatan Lainnya. Simpan komponen yang penting jauh dari bahan berbahaya. Pasang detektor asap dan api serta pemadam api
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 159
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pengendalian atas akses secara Logis • Ancaman/Resiko – Akses yang tidak memiliki otorisasi ke software sistem, program aplikasi serta sumber daya sistem lainnya. • Pengendalian – passwords – physical possession identification – biometric identification – compatibility tests
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 160
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Perlindungan atas PC dan Jaringan Klien/Server • Ancaman/Resiko – Kerusakan file komputer dan perlengkapannya, akses yang tidak memiliki otorisasi ke data rahasia, pemakai yang tidak dikenali sistem pengamanan. • Pengendalian : – Latih pemakai tentang pengendalian PC. – Batasi data yang disimpan dan didownload. – Kebijakan dan Prosedur yang baik – Buat cadangan hard drive secara teratur. – Enkripsi file atau beri file password.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 161
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pengendalian Internet dan ecommerce • Ancaman/resiko – Kerusakan file data dan perlengkapan akses yang tidak memiliki otorisasi kedata rahasia. • Pengendalian – Password, Ekripsi, Verifikasi routing, Amplop elektronik, Software pendeteksi virus, Firewall, pembuatan jalur khusus, tolak akses pegawai ke Internet, dan server internet tidak terhubung dengan komputer lainnya diperusahaan.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 162
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Keterpeliharaan • 2 Kategori Keterpeliharaan – Pengembangan proyek dan pengendalian akuisisi – Perubahan Pengendalian manajemen
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 163
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pengembangan proyek dan pengendalian akuisisi • Termasuk: – Rencana Utama Strategis – Pengendalian Proyek – Jadwal Pemrosesan Data – Pengukuran Kinerja sistem – Peninjauan Pascaimplementasi
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 164
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Perubahan Pengendalian Manajemen • Termasuk : – Peninjauan secara berkala terhadap semua sistem untuk mengetahui perubahan yang dibutuhkan. – Semua permintaan diserahkan kepada format yang baku. – Pencatatan dan peninjauan permintaan perubahan dan penambahan sistem dari pemakai yang diotorisasi. – Penilaian dampak perubahan yang diinginkan terhadap tujuan, kebijakan dan standar keandalan sistem. dll.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 165
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Integritas • Sebuah Organisasi mendesain pengendalian umum untuk memastikan bahwa lingkungan pengendalian berdasarkan komputer dari organisasi yang stabil dan dikelola dengan baik. • Pengendalian Aplikasi digunakan untuk melindungi, mendeteksi dan mengkoreksi kesalahan dalam transaksi ketika mengalir melalui berbagai tahap program pemrosesan data.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 166
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Integritas : Pengendalian Sumber Data Termasuk : – Desain Formulir – Pengujian Urutan Formulir – Dokumen Berputar – Pembatalan dan penyimpanan dokumen – Otorisasi dan kumpulan tugas – Visual scanning – Verifikasi digit pemeriksaan – Verifikasi Kunci
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 167
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Itegritas: Rutinitas Validasi Input Termasuk : Sequence check
Limit check
Field check
Range check
Sign check
Reasonableness test
Validity check
Redundant data check
Capacity check
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 168
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Integrity: Pengendalian Entry Data On-Line Sasaran dari pengendalian entri data on-line adalah untuk memastikan integritas data transaksi yang dimasukan dari terminal on-line dan PC dengan mengurangi kesalahan dan penghilangan.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 169
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Termasuk : • Field, limit, range, reasonableness, sign, validity, redundant data checks • User ID numbers • Compatibility tests • Automatic entry of transaction data, where possible • Prompting • Preformatting • Completeness check • Closed-lop verification • Transaction log • Error messages
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 170
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Integritas : Pengendalian pemrosesan dan penyimpanan data Termasuk : Kebijakan dan Prosedur Fungsi pengendalian Data Prosedur Rekonsiliasi Rekonsiliasi data eksternal Pelaporan penyimpangan Pemeriksaan sirkulasi data Pencocokan data Label file Mekanisme perlindungan penulisan Mekanisme perlindungan database Pengendalian Konversi data Pengamanan data
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 171
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pengendalian Output • Ancaman/Resiko – Output komputer yang tidak akurat dan tidak lengkap. • Pengendalian – Prosedur untuk memastikan bahwa output sistem sesuai dengan tujuan integritas, kebijakan dan standar organisasi – Peninjauan visual output komputer – Rekonsiliasi jumlah total batch – Distribusi output secara tepat – Otuput rahasia yang dikirim telah dilindungi dari akses dan modifikasi dari yang tdk memiliki otorisasi, serta kesalahan pengiriman. dll
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 172
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Pengendalian Transmisi Data • Ancaman/Resiko – Akses yang tidak memiliki otorisasi terhadap data yang ditransmisi atau kesistem itu sendiri, kegagalan sistem dan kesalahan sistem dalam transmisi data. • Pengendalian – Awasi jaringan untuk mendeteksi poin-poin yang lemah – Backup komponen – Desain jaringan untuk mengatasi pemrosesan puncak – Multijalur komunikasi antara komponen jaringan – Pemeliharan pencegahan – Ekripsi data – Verifikasi Routing – Pemeriksaan kesamaan dan prosedur pengenalan pesan.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 173
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Tugas Soal Kasus Perusahaan anda telah memberi beberapa komputer pribadi. Salah satunya telah diinstall di departemen penyimpanan, yang bertanggung jawab untuk membayar barang dan memelihara catatan penyimpanan. Didalam Audit, anda menemukan bahwa seorang pegawai yang telah terlatih aplikasi komputer, menerima daftar permintaan untuk penyimpanan, meninjaunya untuk melihat kelengkapan dan persetujuannya, membayar barang tersebut, memelihara catatan operasional komputer dan mengotorisasi jumlah total barang dengan menggunakan komputer. Ketika Anda mendiskusikan dengan manajer departemen mengenai pengendalian yang dapat diterapkan, anda diberitahukan bahwa komputer pribadi secara eksklusif ke departemen tersebut. Oleh sebab itu, tidak diperlukan jenis-jenis pengendalian seperti yang diterapkan pada sistem komputer yang luas.
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 174
FAKULTAS FAKULTAS TEKNOLOGI TEKNOLOGI INFORMASI INFORMASI - UNIVERSITAS BUDI LUHUR
Diminta : • Berikan pendapat anda mengenai pernyataan manajer tersebut dengan membahas secara singkat lima jenis pengendalian yang dapat diterapkan pada aplikasi komputer pribadi tersebut.
Dikumpulkan Minggu Depan !
GASAL
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
HAL : 175