I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab IV Pasal 10 menyatakan bahwa Pemerintah dan Pemerintah Daerah berhak mengarahkan, membimbing, dan mengawasi penyelenggaraan pendidikan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Selanjutnya, Pasal 11 Ayat (1) juga menyatakan bahwa Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib memberikan layanan dan kemudahan, serta menjamin terselenggaranya pendidikan yang bermutu bagi setiap warga negara tanpa diskriminasi. Dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, wewenang Pemerintah Daerah dalam penyelenggaraan pendidikan di daerah menjadi semakin besar. Lahirnya kedua undang-undang tersebut menandai sistem baru dalam penyelenggaraan pendidikan dari sistem yang cenderung sentralistik menjadi lebih desentralistik. Kurikulum sebagai salah satu substansi pendidikan perlu didesentralisasikan terutama dalam pengembangan silabus dan pelaksanaannya yang disesuaikan dengan tuntutan kebutuhan siswa, keadaan sekolah, dan kondisi sekolah atau daerah. Dengan demikian, sekolah atau daerah memiliki cukup kewenangan untuk merancang dan menentukan materi ajar, kegiatan pembelajaran, dan penilaian hasil pembelajaran. Untuk itu, banyak hal yang perlu dipersiapkan oleh daerah karena sebagian besar kebijakan yang berkaitan dengan implementasi Standar Nasional Pendidikan dilaksanakan oleh sekolah atau daerah. Sekolah harus menyusun kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) atau silabusnya dengan cara melakukan penjabaran dan penyesuaian Standar Isi dan Standar Kompentensi Lulusan yang ditetapkan dengan Permendiknas No. 23 Tahun 2006. Di dalam Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dijelaskan: • Kurikulum dan silabus SD/MI/SDLB/Paket A, atau bentuk lain yang sederajat menekankan pentingnya kemampuan dan kegemaran membaca dan menulis, kecakapan berhitung serta kemampuan berkomunikasi (Pasal 6 Ayat 6) • Sekolah dan komite sekolah, atau madrasah dan komite madrasah, mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya berdasarkan kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi lulusan di bawah supervisi Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota yang bertangung jawab terhadap pendidikan untuk SD, SMP, SMA, dan SMK, serta Departemen yang menangani urusan pemerintahan di bidang agama untuk MI, MTs, MA, dan MAK ( Pasal 17 Ayat 2) • Perencanan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pembelajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar (Pasal 20) Berdasarkan ketentuan di atas, daerah atau sekolah memiliki ruang gerak yang seluasluasnya untuk melakukan modifikasi dan mengembangkan variasi-variasi
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
1
penyelengaraan pendidikan sesuai dengan keadaan, potensi, dan kebutuhan daerah, serta kondisi siswa. Untuk keperluan di atas, perlu adanya panduan pengembangan silabus untuk setiap mata pelajaran, agar daerah atau sekolah tidak mengalami kesulitan. B. Karakteristik Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi Setiap mata pelajaran mempunyai karakteristik yang khas. Adapun karakteristik Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah sebagai berikut: 1. Teknologi Informasi dan Komunikasi merupakan keterampilan menggunakan komputer meliputi perangkat keras dan perangkat lunak. Namun demikian Teknologi Informasi dan Komunikasi tidak sekedar terampil, tetapi lebih memerlukan kemampuan intelektual. 2. Materi Teknologi Informasi dan Komunikasi berupa tema-tema esensial, aktual serta global yang berkembang dalam kemajuan teknologi pada masa kini, sehingga mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi merupakan pelajaran yang dapat mewarnai perkembangan perilaku dalam kehidupan. 3. Tema-tema esensial dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi merupakan perpaduan dari cabang-cabang Ilmu Komputer, Matematik, Teknik Elektro, Teknik Elektronika, Telekomunikasi, Sibernetika dan Informatika itu sendiri. Tema-tema esensial tersebut berkaitan dengan kebutuhan pokok akan informasi sebagai ciri abad 21 seperti pengolah kata, spreadsheet, presentasi, basis data, Internet dan e-mail. Tema-tema esensial tersebut terkait dengan aspek kehidupan sehari-hari. 4. Materi Teknologi Informasi dan Komunikasi dikembangkan dengan pendekatan interdisipliner dan multidimensional. Dikatakan interdisipliner karena melibatkan berbagai disiplin ilmu, dan dikatakan multidimensional karena mencakup berbagai aspek kehidupan masyarakat. C. Karakteristik Peserta Didik Peserta didik adalah manusia dengan segala fitrahnya. Mereka mempunyai perasaan dan pikiran serta keinginan atau aspirasi. Mereka mempunyai kebutuhan dasar yang perlu dipenuhi (pangan, sandang, papan), kebutuhan akan rasa aman, kebutuhan untuk mendapatkan pengakuan, dan kebutuhan untuk mengaktualisasi dirinya (menjadi dirinya sendiri sesuai dengan potensinya). Dalam tahap perkembangannya, siswa SMP berada pada tahap periode perkembangan yang sangat pesat, dari segala aspek. Berikut ini disajikan perkembangan yang sangat erat kaitannya dengan pembelajaran, yaitu perkembangan aspek kognitif, psikomotor, dan afektif.
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
2
1. Perkembangan Aspek Kognitif Menurut Piaget (1970), periode yang dimulai pada usia 12 tahun, yaitu yang lebih kurang sama dengan usia siswa SMP, merupakan ‘period of formal operation’. Pada usia ini, yang berkembang pada siswa adalah kemampuan berfikir secara simbolis dan bisa memahami sesuatu secara bermakna (meaningfully) tanpa memerlukan objek yang konkrit atau bahkan objek yang visual. Siswa telah memahami hal-hal yang bersifat imajinatif. Implikasinya dalam pengajaran Teknologi informasi dan komunikasi adalah bahwa belajar akan bermakna kalau input (materi pelajaran) sesuai dengan minat dan bakat siswa. Pengajaran Teknologi informasi dan komunikasi akan berhasil kalau penyusun silabus dan guru mampu menyesuaikan tingkat kesulitan dan variasi input dengan harapan serta karakteristik siswa sehingga motivasi belajar mereka berada pada tingkat maksimal. Pada tahap perkembangan ini juga berkembang ketujuh kecerdasan dalam Multiple Intelligences yang dikemukakan oleh Gardner (1993), yaitu: (1) kecerdasan linguistik (kemampuan berbahasa yang fungsional), (2) kecerdasan logis-matematis (kemampuan berfikir runtut), (3) kecerdasan musikal (kemampuan menangkap dan menciptakan pola nada dan irama), (4) kecerdasan spasial (kemampuan membentuk imaji mentaltentang realitas), (5) kecerdasan kinestetik-ragawi (kemampuan menghasilkan gerakan motorik yang halus), (6) kecerdasan intra-pribadi (kemampuan untuk mengenal diri sendiri dan mengembangkan rasa jati diri), kecerdasan antarpribadi (kemampuan memahami orang lain). Ketujuh macam kecerdasan ini berkembang pesat dan bila dapat dimanfaatkan oleh guru Teknologi informasi dan komunikasi, akan sangat membantu siswa dalam menguasai kemampuan berteknologi informasi dan komunikasi. 2. Perkembangan Aspek Psikomotor Aspek psikomotor merupakan salah satu aspek yang penting untuk diketahui oleh guru. Perkembangan aspek psikomotor juga melalui beberapa tahap. Tahap-tahap tersebut antara lain: a. Tahap kognitif Tahap ini ditandai dengan adanya gerakan-gerakan yang kaku dan lambat. Ini terjadi karena siswa masih dalam taraf belajar untuk mengendalikan gerakangerakannya. Dia harus berpikir sebelum melakukan suatu gerakan. Pada tahap ini siswa sering membuat kesalahan dan kadang-kadang terjadi tingkat frustasi yang tinggi. b. Tahap asosiatif Pada tahap ini, seorang siswa membutuhkan waktu yang lebih pendek untuk memikirkan tentang gerakan-gerakannya. Dia mulai dapat mengasosiasikan gerakan yang sedang dipelajarinya dengan gerakan yang sudah dikenal. Tahap ini masih dalam tahap pertengahan dalam perkembangan psikomotor. Oleh karena itu, gerakan-gerakan pada tahap ini belum merupakan gerakan-gerakan yang sifatnya otomatis. Pada tahap ini, seorang siswa masih menggunakan pikirannya untuk melakukan suatu gerakan tetapi waktu yang diperlukan untuk berpikir lebih Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
3
sedikit dibanding pada waktu dia berada pada tahap kognitif. Dan karena waktu yang diperlukan untuk berpikir lebih pendek, gerakan-gerakannya sudah mulai tidak kaku. c. Tahap otonomi Pada tahap ini, seorang siswa telah mencapai tingkat autonomi yang tinggi. Proses belajarnya sudah hampir lengkap meskipun dia tetap dapat memperbaiki gerakangerakan yang dipelajarinya. Tahap ini disebut tahap autonomi karena siswa sudah tidak memerlukan kehadiran instruktur untuk melakukan gerakan-gerakan. Pada tahap ini, gerakan-gerakan telah dilakukan secara spontan dan oleh karenanya gerakan-gerakan yang dilakukan juga tidak mengharuskan pembelajar untuk memikirkan tentang gerakannya. 3. Perkembangan Aspek Afektif Keberhasilan proses pengajaran Teknologi informasi dan komunikasi juga ditentukan oleh pemahaman tentang perkembangan aspek afektif siswa. Ranah afektif tersebut mencakup emosi atau perasaan yang dimiliki oleh setiap peserta didik. Bloom (Brown, 2000) memberikan definisi tentang ranah afektif yang terbagi atas lima tataran afektif yang implikasinya dalam siswa SMP lebih kurang sebagai berikut: (1) sadar akan situasi, fenomena, masyarakat, dan objek di sekitar; (2) responsif terhadap stimulus-stimulus yang ada di lingkungan mereka; (3) bisa menilai; (4) sudah mulai bisa mengorganisir nilai-nilai dalam suatu sistem, dan menentukan hubungan di antara nilai-nilai yang ada; (5) sudah mulai memiliki karakteristik dan mengetahui karakteristik tersebut dalam bentuk sistem nilai. Pemahaman terhadap apa yang dirasakan dan direspon, dan apa yang diyakini dan diapresiasi merupakan suatu hal yang sangat penting dalam teori pemerolehan bahasa kedua atau bahasa asing. Faktor pribadi yang lebih spesifik dalam tingkah laku siswa yang sangat penting dalam penguasaan berbagai materi pembelajaran, yang meliputi: 1. Self-esteem, yaitu penghargaan yang diberikan seseorang kepada dirinya sendiri. 2. Inhibition, yaitu sikap mempertahankan diri atau melindungi ego. 3. Anxiety (kecemasan), yang meliputi rasa frustrasi, khawatir, tegang, dsbnya. 4. Motivasi, yaitu dorongan untuk melakukan suatu kegiatan. 5. Risk-taking, yaitu keberanian mengambil risiko. 6. Empati, yaitu sifat yang berkaitan dengan pelibatan diri individu pada perasaan orang lain. II. PENGERTIAN, PRINSIP, DAN TAHAP-TAHAP PENGEMBANGAN SILABUS A.
Pengertian Silabus Silabus disusun berdasarkan Standar Isi, yang di dalamnya berisikan Identitas Mata Pelajaran, Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD), Indikator, Materi Pokok, Kegiatan pembelajaran, Alokasi Waktu, Sumber Belajar, dan Penilaian. Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
4
Dengan demikian, silabus pada dasarnya menjawab permasalahan-permasalahan sebagai berikut. 1. Kompetensi apa saja yang harus dicapai siswa sesuai dengan yang dirumuskan oleh Standar Isi (Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar). 2. Materi Pokok apa sajakah yang perlu dibahas dan dipelajari peserta didik untuk mencapai Standar Isi. 3. Kegiatan pembelajaran yang bagaimanakah yang seharusnya diskenariokan oleh guru sehingga peserta didik mampu berinteraksi dengan objek belajar. 4. Indikator apa sajakah yang harus ditentukan untuk mencapai Standar Isi. 5. Bagaimanakah cara mengetahui ketercapaian kompetensi berdasarkan Indikator sebagai acuan dalam menentukan jenis dan aspek yang akan dinilai. 6. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mencapai Standar Isi tertentu. 7. Sumber Belajar apa sajakah yang dapat diberdayakan untuk mencapai Standar Isi tertentu. B.
Pengembang Silabus Pengembangan silabus dapat dilakukan oleh para guru secara mandiri atau berkelompok dalam sebuah sekolah atau beberapa sekolah, kelompok Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) pada atau Pusat Kegiatan Guru (PKG), dan Dinas Pendidikan.
4
1. Guru Sebagai tenaga profesional yang memiliki tanggung jawab langsung terhadap kemajuan belajar siswa, seorang guru diharapkan mampu mengembangkan silabus sesuai dengan kompetensi mengajarnya secara mandiri. Di sisi lain guru lebih mengenal karakteristik siswa dan kondisi sekolah serta lingkungannya. 2. Kelompok Guru Apabila guru kelas atau guru mata pelajaran karena sesuatu hal belum dapat melaksanakan pengembangan silabus secara mandiri, maka pihak sekolah dapat mengusahakan untuk membentuk kelompok guru kelas atau guru mata pelajaran untuk mengembangkan silabus yang akan dipergunakan oleh sekolah tersebut 3. Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Sekolah yang belum mampu mengembangkan silabus secara mandiri, sebaiknya bergabung dengan sekolah lain melalui forum MGMP/PKG untuk bersama-sama mengembangkan silabus yang akan digunakan oleh sekolah-sekolah dalam lingkup MGMP/PKG setempat. Dinas Pendidikan Dinas Pendidikan setempat dapat memfasilitasi penyusunan silabus dengan membentuk sebuah tim yang terdiri dari para guru berpengalaman di bidangnya masing-masing. Dalam pengembangan silabus ini sekolah, kelompok kerja guru, atau dinas pendidikan dapat meminta bimbingan teknis dari perguruan tinggi, LPMP, atau unit utama terkait yang ada di Departemen Pendidikan Nasional
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
5
C.
Prinsip Pengembangan Silabus 1. Ilmiah Keseluruhan materi dan kegiatan yang menjadi muatan dalam silabus harus benar dan dapat dipertangungjawabkan secara keilmuan. 2. Relevan Cakupan, kedalaman, tingkat kesukaran dan urutan penyajian materi dalam silabus sesuai dengan tingkat perkembangan fisik, intelektual, sosial, emosional, dan spiritual peserta didik. 3. Sistematis Komponen-komponen silabus saling berhubungan secara fungsional dalam mencapai kompetensi. 4. Konsisten Ada hubungan yang konsisten (ajeg, taat asas) antara kompetensi dasar, indikator, materi pokok, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian. 5. Memadai Cakupan indikator, materi pokok, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian cukup untuk menunjang pencapain kompetensi dasar. 6. Aktual dan Kontekstual Cakupan indikator, materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan sistem penilaian memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi, dan seni mutakhir dalam kehidupan nyata, dan peristiwa yang terjadi. 7. Fleksibel Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi variasi peserta didik, pendidikan, serta dinamika perubahan yang terjadi di sekolah dan tuntutan masyarakat. Sementara itu, materi ajar ditentukan berdasarkan dan atau memperhatikan kultur daerah masing-masing. Hal ini dimaksudkan agar kehidupan peserta didik tidak tercerabut dari lingkungannya. 8. Menyeluruh Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi (kognitif, afektif, psikomotor). 9. Desentralistik Pengembangan silabus ini bersifat desentralistik. Maksudnya bahwa kewenangan pengembangan silabus bergantung pada daerah masing-masing, atau bahkan sekolah masing-masing.
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
6
D.
Tahap-tahap Pengembangan Silabus 1. Perencanaan Tim yang ditugaskaan untuk menyusun silabus terlebih dahulu perlu mengumpulkan informasi dan mempersiapkan kepustakan atau referensi yang sesuai untuk mengembangkan silabus. Pencarian informasi dapat dilakukan dengan memanfaatkan perangkat teknologi dan informasi seperti multi media dan internet. 2. Pelaksanaan Dalam melaksanakan penyusunan silabus perlu memahami semua perangkat yang berhubungan dengan penyusunan silabus, seperti Standar Isi yang berhubungan dengan mata pelajaran yang bersangkutan dan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. 3. Perbaikan Buram silabus perlu dikaji ulang sebelum digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Pengkajian dapat melibatkan para spesialis kurikulum, ahli mata pelajaran, ahli didaktik-metodik, ahli penilaian, psikolog, guru/instruktur, kepala sekolah, pengawas, staf profesional dinas pendidikan, perwakilan orang tua siswa, dan siswa itu sendiri.
4.
Pemantapan Masukan dari pengkajian ulang dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk memperbaiki buram awal. Apabila telah memenuhi kriteria dengan cukup baik dapat segera disampaikan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan pihak-pihak yang berkepentingan lainnya.
5.
Penilaian silabus Penilaian pelaksanaan silabus perlu dilakukan mengunakaan model-model penilaian kurikulum.
secara
berkala
dengan
III. KOMPONEN DAN LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN SILABUS A. Komponen silabus Silabus memuat sekurang-kurangnya komponen-komponen berikut ini. a. Identitas Silabus b. Standar Kompentensi c. Kompetensi Dasar d. Materi Pokok/Pembelajaran e. Kegiatan pembelajaran f. Indikator g. Penilaian h. Alokasi Waktu i. Sumber Belajar
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
7
Komponen-komponen silabus di atas, selanjutnya dapat disajikan dalam contoh format silabus secara horisontal sebagai berikut.
Silabus Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Materi Pokok/ Pembelajaran
: SMP : ..... / ....... : Teknologi informasi dan komunikasi : ....... Kegiatan Pembelajaran
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Waktu
Catatan: * Kegiatan Pembelajaran: kegiatan-kegiatan yang spesifik yang dilakukan siswa untuk mencapai SK dan KD * Alokasi waktu: termasuk alokasi penilaian yang terintegrasi dengan pembelajaran (n x 40 menit) * Sumber belajar: buku teks, alat, bahan, nara sumber, atau lainnya.
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
8
Sumber Belajar
B. Langkah-langkah Pengembangan Silabus 1. Mengisi identitas Identitas terdiri dari nama sekolah, kelas/semester, mata pelajaran, dan standar kompetensi. Identitas silabus ditulis di atas matriks silabus. 2. Menuliskan Standar Kompetensi Standar Kompetensi adalah kualifikasi kemampuan peserta didik yang menggambarkan penguasaan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang diharapkan dicapai pada mata pelajaran tertentu. Standar Kompetensi diambil dari Standar Isi (Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar) Mata Pelajaran. Sebelum menuliskan Standar Kompetensi, penyusun terlebih dahulu mengkaji Standar Isi mata pelajaran dengan memperhatikan hal-hal berikut: a. urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan/atau SK dan KD; b. keterkaitan antar standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran; keterkaitan standar kompetensi dan kompetensi dasar antar mata pelajaran. 3. Menuliskan Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar merupakan sejumlah kemampuan minimal yang harus dimiliki peserta didik dalam rangka menguasai SK mata pelajaran tertentu. Kompetensi dasar dipilih dari yang tercantum dalam Standar Isi. Sebelum menentukan atau memilih Kompetensi Dasar, penyusun terlebih dahulu mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut : a. urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan/atau tingkat kesulitan Kompetensi Dasar; b. keterkaitan antarstandar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran ; c. keterkaitan standar kompetensi dan kompetensi dasar antarmata pelajaran.
e.
4. Mengidentifikasi Materi Pokok/Pembelajaran Dalam mengidentifikasi materi pokok harus dipertimbangkan: a. relevansi materi pokok dengan SK dan KD; b. tingkat perkembangan fisik, intelektual, emosional, sosial, dan spiritual peserta didik; c. kebermanfaatan bagi peserta didik; d. struktur keilmuan; kedalaman dan keluasan materi; f. relevansi dengan kebutuhan peseta didik dan tuntutan lingkungan; g. alokasi waktu. Selain itu juga harus diperhatikan: a. kesahihan (validity): materi memang benar-benar teruji kebenaran dan kesahihannya; b. tingkat kepentingan (significance): materi yang diajarkan memang benar-benar diperlukan oleh siswa diperlukan oleh siswa;
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
9
c. kebermanfaatan (utility): materi tersebut memberikan dasar-dasar pengetahuan dan keterampilan pada jenjang berikutnya; d. layak dipelajari (learnability): materi layak dipelajari baik dari aspek tingkat kesulitan maupun aspek pemanfaatan bahan ajar dan kondisi setempat; e. menarik minat (interest): materinya menarik minat siswa dan memotivasinya untuk mempelajari lebih lanjut. 5. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antarpeserta didik, peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi dasar pengalaman belajar yang dimaksud dapat terwujud melalui penggunaan pendekatan pembelajaran yang bervariasi dan berpusat pada peserta didik. Kegiatan pembelajaran memuat kecakapan hidup yang perlu dikuasai peserta didik. Kriteria mengembangkan kegiatan pembelajaran sebagai berikut. a. Kegiatan pembelajaran disusun bertujuan untuk memberikan bantuan kepada para pendidik, khususnya guru, agar mereka dapat bekerja dan melaksanakan proses pembelajaran secara profesional sesuai dengan tuntutan kurikulum. b. Kegiatan pembelajaran disusun berdasarkan atas satu tuntutan kompetensi dasar secara utuh. c.Pengalaman belajar memuat rangkaian kegiatan yan harus dilakukan oleh siswa secara berurutan untuk mencapai kompetensi dasar. d. Kegiatan pembelajaran berpusat pada siswa (student centered). Guru harus selalu berpikir kegiatan apa yang bisa dilakukan agar siswa memiliki kompetensi yang telah ditetapkan. e. Materi kegiatan pembelajaran dapat berupa pengetahuan, sikap, dan keterampilan. f. Perumusan kegiatan pembelajaran harus jelas memuat materi yang harus dikuasai untuk mencapai Kompetensi Dasar. g. Penentuan urutan langkah pembelajaran sangat penting artinya bagi KDKD yang memerlukan prasyarat tertentu. h. Pembelajaran bersifat spiral (terjadi pengulangan-pengulangan pembelajaran materi tertentu). i. Rumusan pernyataan dalam kegiatan pembelajaran minimal mengandung dua unsur penciri yang mencerminkan pengelolaan kegiatan pembelajaran siswa, yaitu kegiatan dan objek belajar. Pemilihan kegiatan siswa mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut: a. memberikan peluang bagi siswa untuk mencari, mengolah, dan menemukan sendiri pengetahuan, di bawah bimbingan guru; b. mencerminkan ciri khas dalam pegembangan kemapuan mata pelajaran;
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
10
c. disesuaikan dengan kemampuan siswa, sumber belajar dan sarana yang tersedia d. bervariasi dengan mengombinasikan kegiatan individu/perorangan, berpasangan, kelompok, dan klasikal. e. memperhatikan pelayanan terhadap perbedaan individual siswa seperti: bakat, minat, kemampuan, latar belakang keluarga, sosial-ekomomi, dan budaya, serta masalah khusus yang dihadapi siswa yang bersangkutan. 6. Merumuskan Indikator Indikator merupakan penjabaran dari kompetensi dasar dan merupakan subkompetensi dasar. Indikator dirumuskan sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan, potensi daerah dan peserta didik dan dirumuskan dalam kata kerja operasioanl yang terukur dan atau dapat diobservasi. 7. Penilaian Penilaian pencapaian kompetensi dasar peserta didik dilakukan berdasarkan indikator Di dalam kegiatan penilaian ini terdapat tiga komponen penting, yang meliputi: (a) teknik penilaian, (b) bentuk instrumen, dan (c) contoh instrumen. a. Teknik Penilaian Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis dan menafsirkan proses dan hasil belajar siswa yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan untuk menentukan tingkat keberhasilan pencapaian kompetensi yang telah ditentukan. Adapun yang dimaksud dengan teknik penilaian adalah cara-cara yang ditempuh untuk memperoleh informasi mengenai proses dan produk yang dihasilkan pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik. Ada beberapa teknik yang dapat dilakukan dalam rangka penilaian ini, yang secara garis besar dapat dikategorikan sebagai teknik tes dan teknik nontes. Teknik tes merupakan cara untuk memperoleh informasi melalui pertanyaan yang memerlukan jawaban betul atau salah, sedangkan teknik nontes adalah suatu cara untuk memperoleh informasi melalui pertanyaan yang tidak memerlukan jawaban betul atau salah. Dalam melaksanakan penilaian perlu diperhatikan prinsip-prinsip berikut ini. 1) Pemilihan jenis penilaian harus disertai dengan aspek-aspek yang akan dinilai sehingga memudahkan dalam penyusunan soal. 2) Penilaian diarahkan untuk mengukur pencapaian indikator. 3) Penilaian menggunakan acuan kriteria; yaitu berdasarkan apa yang bisa dilakukan siswa setelah siswa mengikuti proses pembelajaran, dan bukan untuk menentukan posisi seseorang terhadap kelompoknya. 4) Sistem yang direncanakan adalah sistem penilaian yang berkelanjutan. Berkelanjutan dalam arti semua indikator ditagih, kemudian hasilnya dianalisis untuk menentukan kompetensi dasar yang telah dimiliki dan yang belum, serta untuk mengetahui kesulitan siswa.
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
11
5) Hasil penilaian dianalisis untuk menentukan tindakan perbaikan, berupa program remedi. Apabila siswa belum menguasai suatu kompetensi dasar, ia harus mengikuti proses pembelajaran lagi, sedang bila telah menguasai kompetensi dasar, ia diberi tugas pengayaan. 6) Siswa yang telah menguasai semua atau hampir semua kompetensi dasar dapat diberi tugas untuk mempelajari kompetensi dasar berikutnya. 7) Dalam sistem penilaian berkelanjutan, guru harus membuat kisi-kisi penilaian dan rancangan penilaian secara menyeluruh untuk satu semester dengan menggunakan teknik penilaian yang tepat. 8) Penilaian dilakukan untuk menyeimbangkan berbagai aspek pembelajaran: kognitif, afektif dan psikomotor dengan menggunakan berbagai model penilaian,baik formal maupun nonformal secara berkesinambungan. 9) Penilaian merupakan suatu proses pengumpulan dan penggunaan informasi tentang hasil belajar siswa dengan menerapkan prinsip berkelanjutan, bukti-bukti otentik, akurat, dan konsisten sebagai akuntabilitas publik. 10) Penilaian merupakan proses identifikasi pencapaian kompetensi dan hasil belajar yang dikemukakan melalui pernyataan yang jelas tentang standar yang harus dan telah dicapai disertai dengan peta kemajuan hasil belajar siswa. 11) Penilaian berorientasi pada Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar dan Indikator. Dengan demikian, hasilnya akan memberikan gambaran mengenai perkembangan pencapaian kompetensi. 12) Penilaian dilakukan secara berkelanjutan (direncanakan dan dilakukan terus menerus) guna mendapatkan gambaran yang utuh mengenai perkembangan penguasaan kompetensi siswa, baik sebagai efek langsung (main effect) maupun efek pengiring (nurturant effect) dari proses pembelajaran. 13) Sistem penilaian harus disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran yang ditempuh dalam proses pembelajaran. Misalnya, jika pembelajaran menggunakan pendekatan tugas observasi lapangan, penilaian harus diberikan baik pada proses (keterampilan proses) misalnya teknik wawancara, maupun produk/hasil dengan melakukan observasi lapangan yang berupa informasi yang dibutuhkan. b. Bentuk Instrumen Bentuk instrumen yang dipilih harus sesuai dengan teknik penilaiannya. Oleh karena itu, bentuk instrumen yang dikembangkan dapat berupa bentuk instrumen yang tergolong teknik: 1) Tes tulis, dapat berupa tes esai/uraian, pilihan ganda, isian, menjodohkan dan sebagainya. 2) Tes lisan, yaitu berbentuk daftar pertanyaan. 3) Tes unjuk kerja, dapat berupa tes identifikasi, tes simulasi, dan uji petik kerja produk, uji petik kerja prosedur, atau uji petik kerja prosedur dan produk. 4) Penugasan, seperti tugas proyek atau tugas rumah.
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
12
5) Observasi yaitu dengan menggunakan lembar observasi. 6) Wawancara yaitu dengan menggunakan pedoman wawancara 7) Portofolio dengan menggunakan dokumen pekerjaan, karya, dan atau prestasi siswa. 8) Penilaian diri dengan menggunakan lembar penilaian diri Sesudah penentuan instrumen tes telah dipandang tepat, selanjutnya instrumen tes itu dituliskan di dalam kolom matriks silabus yang tersedia. Berikut ini disajikan ragam teknik penilaian beserta bentuk instrumen yang dapat digunakan. Tabel 1. Ragam Teknik Penilaian beserta Ragam Bentuk Instrumennya Teknik •
• •
kerja
• • •
a
• •
• • • • • Tes lisan • Tes unjuk • • • • • Penugasan • • Observasi • Wawancar • Tes tulis
Portofolio Penilaian diri
Bentuk Instrumen Tes isian Tes uraian Tes pilihan ganda Tes menjodohkan Dll. Daftar pertanyaan Tes identifikasi Tes simulasi Uji produk Uji prosedur Uji prosedur dan produk Tugas proyek Tugas rumah Lembar observasi Pedoman wawancara
•
Dokumen pekerjaan, dan/atau prestasi siswa • Lembar penilaian diri
karya,
c. Contoh Instrumen Instrumen yang sudah tersusun, selanjutnya diberikan contoh yang dapat dituliskan di dalam kolom matriks silabus yang tersedia. Namun, apabila dipandang hal itu menyulitkan karena kolom yang tersedia tidak mencukupi, selanjutnya contoh instrumen penilaian diletakkan di dalam lampiran. 8. Menentukan Alokasi Waktu Alokasi waktu adalah jumlah waktu yang dibutuhkan untuk ketercapaian suatu Kompetensi Dasar tertentu, dengan memperhatikan: a. minggu efektif per semester, Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
13
b. alokasi waktu mata pelajaran, dan c. jumlah kompetensi per semester. 9.
Menentukan Sumber Belajar Sumber belajar merupakan segala sesuatu yang diperlukan dalam proses pembelajaran, yang dapat berupa: buku teks, media cetak, media elektronika, nara sumber, lingkungan alam sekitar, dan sebagainya.
IV. PENUTUP Contoh silabus yang terdapat di dalam Lampiran 3 bukan contoh satu-satunya di dalam pengembangan silabus yang disusun berdasarkan Standar Isi. Untuk itu, diharapkan sekolah atau daerah dapat mengembangkan sendiri bentuk silabus yang lain. Dalam pelaksanaan pembelajaran, silabus harus dijabarkan lebih operasional dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
14
DAFTAR PUSTAKA Association of College and Research Libraries (ACRL), http://www.ala.org Courter, Gini (1999). Microsoft office 2000 user specialist study guide. Alameda: Sybex, Inc. Graduate school of library & information science, http://www.simmons.eduz Hall, Gene E. (1986). Competency–based education : A Process for the improvement of education, Englewood Cliffs: Prentice Hall, Inc. Merryfield, M.M., E Jarchow & Pickert (1997). Preparing teachers to teach global perspectives : A handbook for teacher educators. California: Carwin Press, Inc. Ministerial Advisory Council on Quality of Teaching, http://scs.une.edu.au Mukminan, dkk (2002). Pedoman umum pengembangan silabus berbasis kompetensi, siswa menengah pertama (SMP). Yogyakarta: Program Pascasarjana UNY. Ohio ITTF (1999). Information technology competency profile. http://www.itworks-ohio.org School of Nursing and Midwifery, http://www.kcl.ac.uk Virginia Community Colllege System (VCCS), http://www.nv.cc.va.us
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
15
Lampiran 1 GLOSARIUM Indikator: karakteristik, ciri-ciri, tanda-tanda, perbuatan, atau respons, yang harus dapat dilakukan atau ditampilkan oleh siswa, untuk menunjukkan bahwa siswa itu telah memiliki kompetensi dasar tertentu. Kecakapan hidup (life skill): kemampuan yang diperlukan untuk menempuh kehidupan dengan sukses, bahagia dan secara bermartabat, misalnya: kemampuan berfikir kompleks, berkomunikasi secara efektif, membangun kerjasama, melaksanakan peran sebagai warganegara yang bertanggung jawab, kesiapan untuk terjun ke dunia kerja. Kecukupan (adequacy): mempunyai cakupan atau ruang lingkup materi pokok yang memadai untuk menunjang penguasaan kompetensi dasar maupun standar kompetensi. Kompetensi dasar: kemampuan minimal dalam mata pelajaran yang harus dimiliki oleh lulusan; kemampuan minimum yang harus dapat dilakukan atau ditampilkan oleh siswa untuk standar kompetensi tertentu dari suatu mata pelajaran. Kompetensi lulusan: kemampuan yang dapat dilakukan atau ditampilkan lulusan suatu jenjang pendidikan yang meliputi ranah kognitif, afektif, dan psikomotor. Konsistensi (ketaatasasan): keselarasan hubungan antarkomponen dalam silabus (kompetensi dasar, materi pokok dan kegiatan pembelajaran). Materi pokok: bahan ajar minimal yang harus dipelajari siswa untuk menguasai kompetensi dasar Membelajaran berbasis kompetensi: pembelajaran yang mensyaratkan dirumuskannya secara jelas kompetensi yang harus dimiliki atau ditampilkan oleh siswa setelah mengikuti kegiatan pembelajaran. Mendekatan hierarkis: strategi pengembangan materi pokok berdasarkan atas penjenjangan materi pokok. Pendekatan prosedural: strategi pengembangan materi pokok berdasarkan atas urutan penyelesaian suatu tugas pembelajaran. Pendekatan spiral: strategi pengembangan materi pokok berdasarkan atas lingkup lingkungan, yaitu dari lingkup lingkungan yang paling dekat dengan siswa menuju ke lingkup lingkungan yang lebih jauh.
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
16
Pendekatan terjala (webbed): strategi pengembangan pelajaran, dengan menggunakan topik dari beberapa mata pelajaran yang relevan sebagai titik sentral, dan hubungan antara tema dan sub-tema dapat digambarkan sebagai sebuah jala (webb). Kegiatan pembelajaran: Menunjukkan aktivitas belajar yang dilakukan siswa dalam berinteraksi dengan objek atau sumber belajar. Kegiatan pembelajaran dapat dipilih sesuai dengan kompetensinya, dapat diperoleh di dalam kelas dan di luar kelas. Bentuknya dapat berupa kegiatan mendemonstrasikan, mempraktikkan, mensimulasikan, mengadakan eksperimen, menganalisis, mengaplikasikan, menemukan, mengamati, meneliti, menelaah, dll., yang bukan kegiatan interaksi guru-siswa seperti mendengarkan uraian guru, berdiskusi di bawah bimbingan guru, dll. Ranah afektif: aspek yang berkaitan dengan perasaan, emosi, sikap, derajat penerimaan atau penolakan terhadap suatu obyek. Ranah kognitif: aspek yang berkaitan dengan kemampuan berpikir; kemampuan memperoleh pengetahuan; kemampuan yang berkaitan dengan pemerolehan pengetahuan, pengenalan, pemahaman, konseptualisasi, penentuan, dan penalaran. Ranah psikomotor: aspek yang berkaitan dengan kemampuan melakukan pekerjaan dengan melibatkan anggota badan; kemampuan yang berkaitan dengan gerak fisik. Relevansi: keterkaitan, kesesuaian. silabus: susunan teratur materi pokok mata pelajaran tertentu pada kelas/semester tertentu. Standar kompetensi: kemampuan yang dapat dilakukan atau ditampilkan untuk satu mata pelajaran; kompetensi dalam mata pelajaran tertentu yang harus dimiliki oleh siswa; kemampuan yang harus dimiliki oleh lulusan dalam suatu mata pelajaran. Strategi pembelajaran: dimaksudkan sebagai bentuk/pola umum kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
17
Lampiran 2 DAFTAR KATA KERJA OPERASIONAL PADA PENYUSUNAN STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR STANDAR KOMPETENSI Contoh: mendefinisikan menerapkan mengkonstruksikan
mengidentifikasikan mengenal menyelesaikan
menyusun
mendemonstrasikan menafsirkan menerapkan menceritakan menggunakan menentukan menyusun menyimpulkan
membuat menerjemahkan merumuskan menyelesaikan menganalisis mensintesis mengevaluasi
KOMPETENSI DASAR Contoh: mengidentifikasikan menunjukkan membaca menghitung menggambarkan melafalkan mengucapkan membedakan KETERANGAN: 1.
Satu kata kerja tertentu, seperti mengidentifikasikan, dapat dipakai baik
pada standar kompetensi maupun kompetensi dasar; perbedaannya terletak bahwa pada standar kompetensi cakupannya lebih luas daripada pada kompetensi dasar. 2.
Satu butir standar kompetensi dapat dipecah menjadi beberapa butir
kompetensi dasar. 3.
Satu butir kompetensi dasar, nantinya harus dipecah menjadi minimal 2
indikator. 4.
Standar kompetensi dan kompetensi dasar belum memuat atau bukan
merupakan indikator.
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
18
Lampiran 3
SILABUS Sekolah Kelas/semester Mata Pelajaran
: SMP ...................... : VII (tujuh)/ 1 (satu) : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Standar Kompetensi
: 1. Memahami penggunaan teknologi informasi dan komunikasi, dan prospeknya di masa mendatang
Kompetensi Dasar
Materi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran
1. 1. Peralatan teknologi Mengidentifikasi informasi dan berbagai komunikasi peralatan teknologi informasi dan komunikasi
Mengamati peralatan teknologi informasi dan komunikasi yang ada di lab. komputer, sekolah dan sekitarnya Menemukan informasi di media cetak (buku, majalah dsb.) tentang perangkat teknologi informasi dan komunikasi
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian Indikator
Teknik
Mengidentifi Tes tertulis kasi peralatan teknologi informasi dan komunikasi di berbagai bidang
Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Uraian Tunjukkanlah gambar yang termasuk peralatan teknologi informasi dan sebutkan nama peralatannya.
Uraian/ Menjelaskan Tes Tertulis pilihan fungsi berbagai ganda peralatan teknologi informasi dan komunikasi
Jelaskan fungsi dari faximail!
Alokasi Waktu 1 x 40
Sumber Belajar Perangkat TIK (komputer, telepon/ handphone, faximail, multi media dll.), buku paket, lembar kerja
19
Kompetensi Dasar
Materi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
Mengamati tayangan peralatan teknologi informasi dan komunikasi yang digunakan di berbagai bidang kehidupan 1.2. Sejarah Mendeskripsikan perkembangan sejarah teknologi informasi perkembangan dan komunikasi teknologi informasi dan komunikasi dari masa lalu sampai sekarang
Mendiskusikan tentang sejarah perkembangan teknologi informasi dan komunikasi Melakukan studi pustaka tentang sejarah perkembangan teknologi informasi dan komunikasi Melihat tayangan tentang perkembangan perangkat teknologi informasi dan komunikasi
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Menjelaskan Tes perkembangan tertulis perangkat teknologi infomasi dan komunikasi
Uraian/ pilihan ganda
Jelaskan berbagai 2 x 40 penemuan yang terkait dengan perangkat teknologi informasi dan komunikasi!
MendeskripsiTer tertulis kan perkembangan perangkat teknologi informasi dan komunikasi beserta fungsinya
Uraian/ pilihan ganda
Deskripsikanlah fungsi peralatan teknologi informasi dan komunikasi sesuai dengan perkembangan penemuannya!
Perangkat TIK (komputer, telepon/ handphone, faximail, multi media dll.), buku paket, lembar kerja
20
Kompetensi Dasar
Materi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran
1.3. Menjelaskan Peran teknologi peranan informasi dan teknologi komunikasi informasi dan komunikasi di dalam kehidupan sehari-hari
Mengamati peran teknologi informasi dan komunikasi dalam kehidupan seharihari di berbagai bidang Melakukan studi pustaka tentang peran teknologi informasi dan komunikasi dalam kehidupan
1.4. Mengidentifikasi berbagai keuntungan dari penggunaan teknologi informasi dan komunikasi
Keuntungan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi
Mengamati tayangan tentang peran teknologi informasi dan komunikasi di dalam kehidupan Mengamati keuntungan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam kehidupan sehari-hari dan di berbagai bidang
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian
Indikator
Teknik
Menyebutka Tes tertulis n peran teknologi informasi dan komunikasi di berbagai bidang kehidupan
Alokasi Bentuk Contoh Waktu Instrumen Instrumen Uraian/ Sebutkan peran 1 x 40 pilihan teknologi ganda informasi dan komunikasi di berbagai bidang kehidupan!
Tes Menjelaskan tertulis peranan teknologi informasi dan komunikasi di dalam kehidupan sehari-hari
Uraian/ pilihan ganda
Jelaskanlah peranan teknologi informasi dan komunikasi dalam kehidupan sehari-hari!
Mengidentifi Tes tertulis kasi berbagai keuntungan penggunaan perangkat teknologi informasi dan komunikasi
Uraian/ pilihan ganda
Jelaskan keuntungan penggunaan perangkat teknologi informasi dan komunikasi!
1 x 40
Sumber Belajar Media cetak, kehidupan sehari-hari, tampilan visual (gambar, video dll.)
Media cetak, kehidupan sehari-hari, tampilan visual (gambar, video dll.)
21
Kompetensi Dasar
Materi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran
1.5. Dampak negatif Mengidentifikasi penggunaan berbagai dampak teknologi informasi negatif dari dan komunikasi penggunaan teknologi informasi dan komunikasi
Melakukan studi pustaka tentang berbagai keuntungan penggunaan perangkat teknologi informasi dan komunikasi Mengamati dampak negatif penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam kehidupan sehari hari dan di berbagai bidang Melakukan studi pustaka tentang dampak negatif penggunaan teknologi informasi dan komunikasi Mengamati tayangan tentang dampat negatif pengunaan teknologi informasi dan komunikasi
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian Indikator
Teknik
Mengidentifi Tes tertulis kasi berbagai keuntungan penggunaan produk dari teknologi informasi dan komunikasi Meng Tes tertulis identifikasi dampak negatif dari penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dilihat dari perangkat yang digunakan Tes Meng tertulis identifikasi dampak negatif dari penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dilihat dari produk yang
Bentuk Instrumen Uraian/ pilihan ganda
Uraian/ pilihan ganda
Uraian/ pilihan ganda
Contoh Instrumen
Alokasi Waktu
Jelaskanlah berbagai keuntungan penggunaan produk dari teknologi informasi dan komunikasi! Jelaskan dampak 1 x 40 negatif penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam kehidupan sehari-hari!
Sumber Belajar
Media cetak, kehidupan sehari-hari, tampilan visual (gambar, video dll.)
Jelaskan dampak negatif penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dilihat dari produk yang dihasilkan!
22
Kompetensi Dasar
Materi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
dihasilkan
Standar Kompetensi
: 2. Mengenal operasi dasar peralatan komputer
Materi Kompetensi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran Dasar 2. 1. Mengaktifkan Mengaktifkan komputer komputer sesuai prosedur
Penilaian
Melakukan pengamatan terhadap perangkat keras yang berfingsi untuk mengaktifkan komputer
Alokasi Sumber Bentuk Contoh Waktu Belajar Instrumen Instrumen Tunjukkanlah 1 x 40 Perangkat Meng Unjuk Tes kerja Identifikasi tombol-tombol komputer,buku identifikasi yang digunakan paket, lembar tombol-tombol untuk kerja yang digunakan mengaktifkan untuk komputer! mengaktifkan komputer
Mengamati demontrasi cara mengaktifkan komputer
Unjuk Uji Mela kerja prosedur kukan proses ”cold boot”
Indikator
Teknik
Unjuk Uji Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Aktifkanlah komputer melalui proses ”coldboot”! Aktifkanlah 23
Materi Kompetensi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran Dasar Mempraktikka n menyalakan komputer
2.2. Mematikan komputer sesuai prosedur
Mematikan komputer
Mengamati demontrasi mematikan komputer
Mempraktikka n mematikan komputer dengan berbagai cara
2.3. Sistem operasi Melakukan operasi dasar pada operating Pengelolaan file system dengan dan folder sistematis
Penilaian
Indikator
kerja Mela kukan proses ”Warm boot”
Alokasi Bentuk Contoh Waktu Instrumen Instrumen prosedur komputer melalui proses ”warmboot”!
Mem Unjuk Uji atikan komputer kerja prosedur menggunakan fungsi perintah sesuai dengan prosedur Mem Unjuk atikan komputer kerja menggunakan fungsi tombol pada hardware sesuai dengan prosedur Menggunakan Unjuk sistem operasi kerja (misalnya WindowsTM)
Mempraktekkan penggunakan sistem operasi (misalnya WindowsTM) untuk mengatur tampilan Menggunakan file Menggunakan manager untuk file manager
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Teknik
Matikanlah 1 x 40 komputer menggunakan fungsi perintah!
Uji prosedur
Matikanlah komputer dengan menggunakan fungsi tombol pada hardware!
Uji prosedur
Aktifkan Shortcut 4 x 40 pada desktop! Aktifkan menu pada menu taskbar! Buatlah folder pada My document!
Unjuk Uji kerja prosedur
Sumber Belajar
Perangkat komputer,buku paket, lembar kerja
Perangkat komputer,buku paket, lembar kerja
24
Materi Kompetensi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran Dasar mengelola file dan folder Mengumpulkan file dalam satu folder
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian Indikator untuk mengelola file dan folder
Teknik
Bentuk Instrumen dan produk
Contoh Instrumen
Alokasi Waktu
Sumber Belajar
25
SILABUS Sekolah Kelas/semester Mata Pelajaran
: SMP ...................... : VII (tujuh)/ 2 (dua) : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Standar Kompetensi
: 3. Mempraktekkan keterampilan dasar komputer
Kompetensi Dasar
Materi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran
3. 1. Perangkat keras Mengidentifikasi (hardware) berbagai Alat input komponen Alat Proses perangkat keras Alat Output komputer
Melihat visualisasi tentang perangkat keras Mengamati perangkat keras yang berfungsi sebagai alat input, proses dan output. Menemukan perangkat keras yang berfungsi sebagai alat input, proses dan output.
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian
Alokasi Sumber Bentuk Contoh Waktu Belajar Instrumen Instrumen Tunjukkanlah 2 x 40 Perangkat Mengidentifi Unjuk Tes kerja identifikasi perangkat komputer, kasi perangkat komputer yang buku keras yang berfungsi paket, berfungsi sebagai alat lembar sebagai alat input! kerja input Indikator
Teknik
Unjuk Mengidentifi kerja kasi perangkat keras yang berfungsi sebagai alat proses Unjuk kerja Mengidentifi kasi perangkat keras yang berfungsi
Tes Tunjukkanlah identifikasi perangkat komputer yang berfungsi sebagai alat proses! Tes Tunjukkanlah identifikasi perangkat komputer yang berfungsi sebagai alat output!
26
Kompetensi Dasar
Materi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Sumber Waktu Belajar
sebagai alat output.
3.2. Perangkat lunak Mengidentifikasi aplikasi berbagai (Application perangkat lunak Software ) program aplikasi
Mengamati program aplikasi yang terinstal di komputer Menemukan berbagai perangkat lunak program aplikasi berbasis pengolah angka Menemukan berbagai perangkat lunak program aplikasi berbasis pengolah grafis Menemukan berbagai perangkat lunak program aplikasi berbasis presentasi/multimedia Melakukan studi pustaka tentang perangkat lunak
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Tunjukkanlah 2 x 40 Mengidentifi Unjuk Tes kerja identifikasi perangkat kasi berbagai lunak program perangkat lunak aplikasi program aplikasi berbasis berbasis pengolah kata pengolah kata yang terinstal di komputer!
Perangkat komputer, buku paket, lembar kerja
Tunjukkanlah Mengidentifi Unjuk Tes kerja identifikasi perangkat kasi berbagai lunak program perangkat lunak aplikasi program aplikasi berbasis berbasis pengolah angka pengolah angka yang terinstal di komputer! Tunjukkanlah Mengidentifi Unjuk Tes kerja identifikasi perangkat kasi berbagai lunak program perangkat lunak aplikasi program aplikasi
27
Kompetensi Dasar
Materi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran
Penilaian Indikator berbasis pengolah grafis
3.3. Kegunaan program Mengidentifikasi aplikasi kegunaan dari beberapa program aplikasi
Melakukan studi pustaka tentang kegunaan program aplikasi Mengamati tayangan hasil produk penggunaan perangkat lunak aplikasi melalui media visual Mengaati contohcontoh hasil karya program aplikasi
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Teknik
Bentuk Instrumen
Alokasi Sumber Contoh Waktu Belajar Instrumen berbasis pengolah grafis yang terinstal di komputer!
Tunjukkanlah Mengidentifi Unjuk Tes kerja identifikasi perangkat kasi berbagai lunak program perangkat lunak aplikasi program aplikasi berbasis berbasis presentasi/multi presentasi/multimedia yang media terinstal di komputer! Uraian/ Jelaskan 2 x 40 Menjelaskan Tes tertulis pilihan kegunaan berbagai ganda/ program kegunaan pengolah kata! perangkat lunak program aplikasi berbasis pengolah kata Uraian/ Jelaskan Menjelaskan Tes tertulis pilihan kegunaan berbagai ganda program kegunaan pengolah perangkat lunak angka! program aplikasi berbasis
Perangkat komputer, buku paket, lembar kerja
28
Kompetensi Dasar
Materi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Sumber Waktu Belajar
pengolah angka
Tes Uraian/ Menjelaskan tertulis pilihan ganda berbagai kegunaan perangkat lunak program aplikasi pengolah grafis
Uraian/ Tes Menjelaskan tertulis pilihan ganda berbagai kegunaan perangkat lunak program aplikasi presentasi/ multimedia
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Program aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat gambar dan poster merupakan program pengolah .... a. kata b. angka c. grafis d. presenta si Jelaskan kegunaan program presentasi!
29
Kompetensi Dasar 3.4. Mempraktikan satu program aplikasi
Materi Kegiatan Pembelajaran Pokok/Pembelajaran Menu dan shortcut program aplikasi
Menemukan menu dan shortcut program aplikasi pada taskbar dan desktop Menampilkan shortcut program aplikasi pada taskbar dan desktop Mempraktikan satu program aplikasi
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Unjuk Tes Tunjukkanlah Mengidentif kasi menu dan kerja identifikasi menu dan shortcut shortcut program program aplikasi pada aplikasi pada taskbar dan taksbar dan desktop desktop! Mempraktik Unjuk Uji kerja prosedur kan satu program aplikasi
Alokasi Sumber Waktu Belajar 2 x 40 Perangkat komputer, buku paket, lembar kerja
Aktifkanlah salah satu program aplikasi yang terinstall di komputer!
30
SILABUS Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran
: SMP ...................... : VIII (delapan)/ 1 (satu) : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Standar Kompetensi
: 1. Menggunakan perangkat lunak pengolah kata untuk menyajikan informasi
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran
1.1. Tampilan menu dan Mengidentifikasi ikon menu dan ikon Tampilan pada perangkat menu dan ikon lunak pengolah pada menu bar kata Tampilan menu dan ikon pada standar menu Tampilan menu dan ikon pada formating menu Tampilan menu dan ikon pada menu drawing
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Sumber Waktu Belajar
Mengamati tampilan menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata
Tunjukkanlah 1 x 40 Mengidentifikas Unjuk Tes i menu dan ikon kerja identifikasi dan sebutkan nama perintah pada menu bar menu dan ikon pada menu bar!
Menemukan nama menu dan ikon pada menu bar, standar menu, formatting menu dan drawing menu
Tunjukkanlah Mengidentifikas Unjuk Tes i menu dan ikon kerja identifikasi dan sebutkan nama perintah pada standar menu dan ikon menu pada standar menu! Unjuk Tes Tunjukkanlah Mengidentifikas i menu dan ikon kerja identifikasi dan sebutkan nama perintah pada formatting menu dan ikon menu pada formating menu!
Melakukan
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Komputer, buku paket, lembar kerja
31
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran simulasi mencocokkan menu dan ikon sesuai dengan toolbarnya
1.2. Menjelaskan Fungsi Menu dan fungsi menu dan Ikon ikon pada Fungsi menu perangkat lunak dan ikon pada pengolah kata menu bar Fungsi menu dan ikon pada standar menu Fungsi menu dan ikon pada formating menu Fungsi menu dan Ikon pada menu drawing
Mengamati menu dan ikon pada menu bar, standar menu, formating menu dan drawing menu. Melakukan studi pustaka tentang menu dan ikon pada program pengolah kata Mencocokkan menu dan ikon sesuai dengan fungsinya
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian
Alokasi Sumber Bentuk Contoh Waktu Belajar Instrumen Instrumen Tunjukkanlah Mengindentifik Unjuk Tes asi menu dan ikon kerja identifikasi dan sebutkan nama perintah pada drawing menu dan ikon menu pada drawing menu! Indikator
Teknik
Menjelaskan menu dan ikon pada menu bar
Tes Uraian tertulis
Jelaskan fungsi 1 x 40 Komputer, dari menu Edit buku pada menu bar! paket, lembar Jelaskan fungsi kerja dari ikon Paste pada standar menu!
Menjelaskan menu dan ikon pada standar menu
Tes Uraian tertulis
Menjelaskan menu dan ikon pada formatting menu
Tes Uraian tertulis
Jelaskan fungsi dari ikon bold pada formating menu!
Menjelaskan menu dan ikon pada drawing menu
Tes Uraian tertulis
Jelaskan fungsi dari ikon Text Box pada drawing menu!
32
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran
1.3. Cara menggunakan Menggunakan Menu dan Ikon menu dan ikon Cara pokok pada menggunakan perangka lunak menu dan Ikon pengolah kata pada menu bar
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Mempraktikk an cara menggunakan menu dan ikon pada menu bar
Menggunakan Unjuk Uji kerja prosedur menu dan ikon pada menu bar
Cara menggunakan menu dan Ikon pada standar menu
Mempraktikk an cara menggunakan menu dan ikon pada Standar menu
Menggunakan Unjuk Uji kerja prosedur menu dan ikon pada standar menu
Cara menggunakan menu dan Ikon pada formating menu
Mempraktikk an cara menggunakan menu dan ikon pada formating menu
Menggunakan Unjuk Uji kerja prosedur menu dan ikon pada formatting menu
Cara menggunakan menu dan Ikon pada menu drawing
Mempraktikk an cara menggunakan menu dan ikon pada menu drawing
Menggunakan Unjuk Uji kerja prosedur menu dan ikon pada drawing menu
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Contoh Instrumen
Alokasi Sumber Waktu Belajar
Praktikkanlah 2 x 40 cara menggunakan menu dan ikon pokok pada pada menu bar! Praktikkanlah cara menggunakan menu dan ikon pokok pada pada standar menu! Praktikkanlah cara menggunakan menu dan ikon pokok pada pada formating menu! Praktikkanlah cara menggunakan menu dan ikon pokok pada pada drawing menu!
Komputer, buku paket, lembar kerja
33
Kompetensi Dasar 1.4. Membuat dokumen pengolah kata sederhana
Penilaian
Materi Pokok/Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Indikator
Membuat dokumen baru
Membuat dokumen baru
Membuat dokumen baru
Unjuk kerja
Format teks
Membuat dokumen dengan berbagai format teks
Melakukan format teks
Unjuk kerja
Edit teks
Melakukan edit teks pada dokumen
Mengedit teks Unjuk kerja
Format paragraf
Membuat dokumen dengan berbagai format paragraf
Mengatur format paragraf
Teknik
Unjuk kerja
Unjuk Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Alokasi Sumber Bentuk Contoh Waktu Belajar Instrumen Instrumen Uji Buatlah 8 x 40 Komputer, prosedur dokumen buku dan produk pengolah kata paket, Uji baru! lembar prosedur Buatlah kerja dan produk dokumen pengolah kata dengan Uji melakukan prosedur format teks! dan produk Editlah dokumen yang telah kamu buat dengan cara menghapus, menyalin data Uji dan prosedur menambahkan dan produk teks! Lakukanlah pengaturan paragraf terhadap dokumen Uji pengolah kata prosedur yang telah dan produk kamu buat! Buatlah 34
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran Penyisipan objek
Format halaman
Kegiatan Pembelajaran Membuat dokumen dengan menyisipkan objek
Membuat dokumen dengan memformat halaman
Mencetak dokumen Mencetak dokumen
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian
Indikator Menyisipkan objek
Mengatur format Halaman
Mencetak dokumen/berkas
Teknik kerja
Unjuk kerja
Unjuk kerja
Alokasi Sumber Contoh Waktu Belajar Instrumen dokumen pengolah kata Uji dengan prosedur menyipsikan dan produk objek Clip Art dan WordArt! Bentuk Instrumen
Buatlah dokumen Uji pengolah kata prosedur dengan dan produk melakukan pengaturan halaman!! Cetaklah dokumen yang telah kamu buat dengan ukuran kertas folio!
35
SILABUS Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
: SMP ...................... : VIII (delapan)/ 2 (dua) : Teknologi Informasi dan Komunikasi : : 2. Menggunakan perangkat lunak pengolah angka untuk menyajikan informasi
Materi Pokok/Pembelajaran
2. 1. Tampilan menu dan Mengidentifikasi ikon menu dan ikon Tampilan pada perangkat menu dan ikon lunak pengolah pada menu bar angka Tampilan menu dan ikon pada standar menu Tampilan menu dan ikon pada formating menu Tampilan menu dan ikon pada menu drawing
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Sumber Waktu Belajar
Mengamati tampilan menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah angka
Mengidentifikas Unjuk i menu dan ikon kerja pada menu bar
Tes Tunjukkanlah 1 x 40 identifikasi dan sebutkan nama perintah menu dan ikon pada menu bar!
Menemukan nama menu dan ikon pada menu bar, standar menu, formatting menu dan drawing menu
Mengidentifikas Unjuk i menu dan ikon kerja pada standar menu
Tes Tunjukkanlah identifikasi dan sebutkan nama perintah menu dan ikon pada standar menu!
Melakukan
Mengidentifikas Unjuk
Tes
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Komputer, buku paket, lembar kerja
Tunjukkanlah
36
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran
Penilaian
Kegiatan Pembelajaran simulasi mencocokkan menu dan ikon sesuai dengan toolbarnya
Indikator
Teknik
i menu dan ikon kerja pada formatting menu
Mengindentifik Unjuk asi menu dan ikon kerja pada drawing menu 2.2. Menjelaskan Fungsi Menu dan fungsi menu dan Ikon ikon pada Fungsi menu perangkat lunak dan ikon pada pengolah angka menu bar Fungsi menu dan ikon pada standar menu Fungsi menu dan ikon pada formating menu Fungsi menu dan Ikon pada menu drawing
Mengamati menu dan ikon pada menu bar, standar menu, formating menu dan drawing menu. Melakukan studi pustaka tentang menu dan ikon pada program pengolah angka
Tes Tunjukkanlah identifikasi dan sebutkan nama perintah menu dan ikon pada drawing menu!
Uraian Menjelask Tes tertulis an menu dan ikon pada menu bar Uraian Menjelask Tes tertulis an menu dan ikon pada standar menu Uraian Menjelask Tes an menu dan ikon tertulis pada formatting menu
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Alokasi Sumber Bentuk Contoh Waktu Belajar Instrumen Instrumen identifikasi dan sebutkan nama perintah menu dan ikon pada formating menu!
Uraian Menjelask Tes tertulis
Jelaskan fungsi 1 x 40 dari menu Format cell pada menu bar! Jelaskan fungsi dari ikon Auto Sum pada standar menu! Jelaskan fungsi dari ikon Merge and Center pada formating menu! Jelaskan fungsi dari ikon
Komputer, buku paket, lembar kerja
37
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
Mencocokkan menu dan ikon sesuai dengan fungsinya
an menu dan ikon pada drawing menu
Mempraktikka n cara menggunakan menu dan ikon pada menu bar
Mengguna Unjuk kerja kan menu dan ikon pada menu bar
Uji prosedur
Cara menggunakan menu dan Ikon pada standar menu
Mempraktikka n cara menggunakan menu dan ikon pada Standar menu
Unjuk Mengguna kerja kan menu dan ikon pada standar menu
Uji prosedur
Cara menggunakan menu dan Ikon pada formating menu
Mempraktikka n cara menggunakan menu dan ikon pada formating menu
Unjuk Menggunakan kerja menu dan ikon pada formatting menu
Uji prosedur
2.3. Cara menggunakan Menggunakan Menu dan Ikon menu dan ikon Cara pokok pada menggunakan perangka lunak menu dan Ikon pengolah angka pada menu bar
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Alokasi Sumber Contoh Waktu Belajar Instrumen Arrow pada perangkat lunak pengolah kata yang terinstal!
Praktikkanlah 2 x 40 cara menggunakan menu dan ikon pokok pada pada menu bar! Praktikkanlah cara menggunakan menu dan ikon pokok pada pada standar menu! Praktikkanlah cara menggunakan menu dan ikon pokok pada pada formating menu!
Komputer, buku paket, lembar kerja
38
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran Cara menggunakan menu dan Ikon pada menu drawing
2.4. Membuat dokumen pengolah angka sederhana
Kegiatan Pembelajaran Mempraktikka n cara menggunakan menu dan ikon pada menu drawing
Penilaian
Indikator
Teknik
Unjuk Menggunakan kerja menu dan ikon pada drawing menu Unjuk kerja
Membuat dokumen baru
Membuat dokumen baru
Membuat dokumen baru
Pengaturan lebar kolom dan tinggi baris
Membuat dokumen dengan mengatur lebar kolom dan baris
Mengatur lebar Unjuk kolom dan tinggi kerja baris
Letak data
Meletakkan data pada dokumen
Meletakan data Unjuk kerja
Pengaturan tampilan Border
Mengatur border pada dokumen
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Unjuk Mengatur tampilan Border kerja
Alokasi Sumber Bentuk Contoh Waktu Belajar Instrumen Instrumen Uji Praktikkanlah prosedur cara menggunakan menu dan ikon pokok pada pada drawing menu! Uji Buatlah 8 x 40 Komputer, prosedur dokumen baru buku dan produk berupa tabel paket, Uji sederhana! lembar prosedur Lakukanlah kerja dan produk pengaturan lebar kolom dan tinggi baris dengan Uji menyesuaikan prosedur datanya! dan produk Letakan data sesuai dengan Uji jenis datanya! prosedur dan produk Buatlah garis tabel sesuai Uji dengan prosedur datanya!
39
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Indikator
Teknik
Mengedit kolomUnjuk kerja dan baris
Pengeditan kolom dan baris Mengedit kolom dan baris pada worksheet
Penyisipan Objek
Menyisipkan objek
Unjuk kerja
Buatlah karya tabel dengan Uji menyisipkan prosedur berbagai objek dan produk untuk dapat dipublikasikan!
Mengatur format bilangan
Unjuk kerja
Formatlah kolom ”jumlah” yang Uji terdapat pada prosedur tabel dengan dan produk menggunakan format mata uang rupiah!
Unjuk
Uji
Membuat spreadsheet dengan menyisip objek Format Bilangan Membuat dokumen dengan menggunakan berbagai format bilangan
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Alokasi Sumber Contoh Waktu Belajar Instrumen Hapuslah kolom yang tidak diperlukan pada sebuah tabel dan sisipkan kolom baru untuk menambarh Uji data kolom prosedur pada tabel dan produk tersebut! Bentuk Instrumen
Buatlah Daftar 40
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran Rumus dan Fungsi
Pengaturan Halaman
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Indikator
Teknik
Menggunakan kerja rumus dan fungsi Membuat dokumen dengan menggunakan berbagai rumus dan fungsi bilangan
Mengatur Halaman
Unjuk kerja
Mengatur halaman pada dokumen
Mencetak dokumen
Mencetak dokumen Mencetak dokumen
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Unjuk kerja
Alokasi Sumber Bentuk Contoh Waktu Belajar Instrumen Instrumen prosedur gaji karyawan dan produk dengan menggunakan rumus dan fungsi! Lakukanlah Uji pengaturan prosedur halaman dari dan produk karya yang telah dibuat disesuaikan dengan ukuran kertasnya! Lakukanlah pengaturan pencetakan sesuai dengan jenis printer dan cetaklah karya yang telah dibuat.
41
SILABUS Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran
: SMP ...................... : IX (sembilan)/1 (satu) : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Standar Kompetensi
: 1.Memahami dasar-dasar penggunaan Internet/intranet
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran
1.1. Menjelaskan Pengertian pengertian internet/intranet Internet/Intranet
Kegiatan Pembelajaran Melakukan studi pustaka tentang dasar-dasar sistem jaringan internet/intra net Mengamati tayangan tentang internet
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Tes Uraian Jelaskan Menjelaskan tertulis pengertian pengertian internet! intranet Menjelaskan Tes Uraian tertulis pengertian internet
Jelaskan pengertian intranet!
Alokasi Sumber Waktu Belajar 1 x 40 Komputer, koneksi internet, lembar kerja, buku paket, tayangan
42
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Penilaian
Alokasi Sumber Bentuk Contoh Waktu Belajar Instrumen Instrumen Jelaskan tentang 1 x 40 Komputer, Menjelaskan Tes Uraian tertulis jaringan koneksi dasar-dasar internet! internet, sistem jaringan lembar internet kerja, buku paket, Tes Uraian Jelaskan tentang tayangan Menjelaskan tertulis jaringan dasar-dasar intranet! sistem jaringan intranet Indikator
Teknik
1.2. Dasar-dasar Mendeskripsikan jaringan dasar-dasar internet/intranet sistem jaringan di Internet/Intranet
Mengamati visualisasi tentang dasar-dasar sistem jaringan Mengamati tayangan tentang internet
1.2. Mengenal Ukuran kecepatan ukuran akses internet kecepatan akses Internet
Mengamati demonstrasi akses internet dengan mengukur kecepatan akses. Melakukan studi pustaka tentang ukuran kecepatan akses internet
Menjelaskan Tes Uraian/ tertulis pilihan ukuran ganda kecepatan akses internet
Mengamati perangkat keras untuk
Tunjukkanlah 4 x 40 Komputer, Mengidentifi Tes Tes unjuk identifikasi perangkat keras koneksi kasi perangkat kerja yang digunakan internet, keras beserta
1.3. Persyaratan Mengidentifikasi Perangkat keras perangkat keras internet/intranet
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Jelaskan ukuran 2 x 40 Komputer, kecepatan akses koneksi internet! internet, lembar kerja, buku paket,
Indetifikasikan Mengidentifi Unjuk Tes tertulis indentifikasi ukuran kasi ukuran kecepatan akses kecepatan akses internet sesuai internet dengan koneksi berdasarkan internet yang saluran yang tersedia! digunakan
43
Kompetensi Dasar yang digunakan dalam akses Internet/Intranet
Materi Pokok/Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran keperluan akses internet/ intranet yang terdapat di lab. Komputer (melalui tayangan) Mencocok kan peralatan yang digunakan internet/ intranet sesuai diagram jaringan Melakukan studi pustaka tentan fungsi dan perangkat yang digunakan akses internet
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Instrumen
fungsinya untuk keperluan akses internet
Mengidentifi Tes Uraian kasi perangkat tertulis keras beserta fungsinya untuk keperluan akses Tes Tes unjuk identifikasi intranet kerja
Alokasi Sumber Contoh Waktu Belajar Instrumen internet/intranet! lembar kerja, buku paket
Jelaskan fungsi Modem! Tunjukkanlah perangkat keras yang digunakan intranet!
44
Kompetensi Dasar
Materi Pokok/Pembelajaran
1.4. Melakukan Penyambungan berbagai cara Internet/Intranet untuk memperoleh sambungan Internet/Intranet
Kegiatan Pembelajaran Melakukan studi pustaka tentang tatacara penyambungan internet Mengamati tayang simulasi penyambunga n internet. Melakukan sambungan Internet/Intra net melalui koneksi yang terdapat di lab. Komputer.
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Penilaian
Alokasi Sumber Bentuk Contoh Waktu Belajar Instrumen Instrumen Jelaskan tata 4 x 40 Komputer, Menjelaskan Tes Uraian cara koneksi beberapa cara tertulis penyambungan internet, sabungan internet lembar internet/intranet menggunakan kerja, buku dial-up! paket, tayangan Lakukan Melakukan Unjuk Uji petik kerja prosedur penyambungan sambungan internet Internet menggunakan menggunakan Dial-up (Saluran Dial-up (Saluran komunikasi komunikasi lainnya misalnya lainnya misalnya ISDN (64 ISDN (64 Kbps), Kbps), Wave Wave Line (2 Line (2 Mbps) Mbps) atau atau Satelit)! Satelit). Indikator
Teknik
45
SILABUS Sekolah Kelas /Semester Mata Pelajaran
: SMP ...................... : IX (sembilan)/ 2 (dua) : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Standar Kompetensi
: 2. Menggunakan Internet untuk memperoleh informasi
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
2. 1. Akses internet Mendemontrasikan Perang akses internet kat lunak sesuai dengan yang prosedur digunakan untuk mengakses internet
Penulis an nama domain
Pengalaman Belajar
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Contoh Instrumen Instrumen
Alokasi Sumber Waktu Belajar
Mengamati dan menemukan perangkat lunak yang digunakan untuk mengakses internet yang terdapat di lab. Komputer
Mengidentifi Observasi Lembar observasi kasi perangkat lunak yang digunakan untuk mengakses internet
Tunjukkanlah 4 x 40 perangkat lunak yang digunakan untuk mengakses internet!
Mencoba mengakses situs internet dengan mengetikkan nama domain pada address bar pada perangkat lunak yang digunakan
Mengidentifi Unjuk kerja kasi nama domain internet
Akseslah situs komersial, pemerintah, organisasi, dan pendidikan yang ada di internet!
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Rubrik unjuk kerja
Komputer, koneksi internet, lembar kerja, buku paket
46
Kompetensi Dasar
Materi Pokok Search engine
2.2. Mengidentifikasi beberapa layanan informasi yang ada di internet
Layana n Internet (http, email, dll)
Pengalaman Belajar Melakukan pelacakan alamat Web melalui search engine Menemukan layanan yang ada di internet Menemukan manfaat layanan internet
Penilaian Indikator
Teknik
Bentuk Contoh Instrumen Instrumen Observasi Lembar Carilah situs Melakukan observasi tentang pelacakan alamat penjualan Web melalui komputer! search engine
Alokasi Sumber Waktu Belajar
Mengidentifi Observasi Lembar Tunjukkanlah 4 x 40 observasi layanan yang kasi layanan terdapat di yang ada di internet! internet Tes Uraian Jelaskan tertulis manfaat Mengidentifi layanan kasi manfaat internet! layanan internet
Komputer, koneksi internet, lembar kerja, buku paket
Observasi Lembar Cari beberapa 4 x 40 observasi informasi yang terdapat di internet, download informasinya dan olah informasi tersebut dengan
Komputer, koneksi internet, lembar kerja, buku paket
Melakukan studi pustaka tentang layanan informasi dan manfaatnya di internet 2.3. Mengakses beberapa situs untuk memperoleh informasi yang bermanfaat
Mendownload informasi dari internet Pengol ahan informasi dari internet
Melakukan pelacaran informasi dengan mengakses internet Melakukan proses download dengan mengambil beberapa informasi yang diperlukan Mengolah
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
Mendownload informasi Mengolah informasi menggunakan program pengolah kata
47
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Pengalaman Belajar informasi yang diperoleh menggunakan program pengolah kata
Penilaian
Indikator
Teknik
Alokasi Sumber Bentuk Contoh Waktu Belajar Instrumen Instrumen menggunakan program pengolah kata!
......................................, .............................................. Mengetahui, Kepala ...................
Guru,
..................................................... NIP/NIK
........................................... NIP/NIK
Panduan Pengembangan Silabus Teknologi Informasi dan Komunikasi
48