Sesi I
: Klien mengenal halusinasi
Alokasi waktu : 1. Fase Orientasi 10 menit 1) Persiapan a.
Mengingatkan kontrak kepada klien yang telah mengikuti sesi
b.
Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
2) Orientasi a.
Salam terapeutik Salam terapeutik
a.
Orientasi
Leader menanyakan perasaan klien saat ini
Leader menanyakan pengalaman halusinasi yang terjadi: jenis, isi, waktu, frekuensi, situasi dan respon klien
3) Kontrak a)
Menjelaskan tujuan kegiatan: latihan mengenal halusinasi
b)
Menjelaskan aturan main Jika ada yang ingin meninggalkan kelompok harus meminta izin kepada leader Lama kegiata 30 menit Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
2. Fase Kerja 15 menit Tahap kerja a) Leader menanyakan pengalaman halusinasi yang terjadi: jenis, isi, waktu, frekuensi, situasi dan respon klien b) Sesuai dengan iringan musik klien memutarkan bola ke klien yang lain bila musik berhenti klien menyebutkan pengalaman halusinasi yang terjadi : jenis, isi, waktu, frekuensi, situasi dan respon klien.
3.
Terminasi 5 menit a)
Evaluasi Leader menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK Leader memberikan pujian atas keberhasilan kelompok
Tindak Lanjut Untuk menyebutkan nama teman teman yang ikut dalam sesi TAK 1. Leader : Tugas: 1. Menyusun rencana aktifitas kelompok (proposal) 2. Mengarahkan kelompok dalam mencapai tujuan 3. Memfasilitasi setiap anggota untuk mengekspresikan perasaan,mengajukan
pendapat
dan
memberikan
umpan balik 4. Sebagai “role model” 5. Memotivasi anggota untuk mengemukakan pendapat dan memberikan umpan balik, mengungkapkan perasaan dan pikiran 6. Menciptakan suasana dimana anggotanya dapat menerima perbedaan dalam perasaan dan perilaku dengan anggota lain 7. Membuat tata tertib bagi anggota kelompok demi kelancaran diskusi 2. Co-Leader : Tugas : 1.
Membantu leader dalam mengorganisir anggota kelompok
2.
Menyampaikan
informasi
dari
fasilitator
pimpinan 3.
Mengingatkan pimpinan bila diskusi menyimpang
ke
4.
Bersama leader menjadi contoh untuk kerja sama yang baik
3. Fasilitator : Tugas : 1.
Membantu leader memfasilitasi dan memotivasi anggota untuk berperan aktif
2.
Menjadi contoh bagi klien selama proses kegiatan
4. Observer : Tugas : 1.
Mengobservasi setiap respon klien
2.
Mencatat semua proses yang terjadi dan semua perubahan perilaku klien
3.
Sesi II
Memberikan umpan balik pada kelompok
: Klien mengontrol halusinasi dengan cara menghardik
Alokasi waktu : 1) Fase Orientasi 10 menit 1.
2.
Persiapan a)
Mengingatkan kontrak kepada klien yang telah mengikuti sesi I
b)
Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
Orientasi a) Salam terapeutik Salam terapeutik b)
Orientasi Leader menanyakan perasaan klien saat ini Leader menanyakan pengalaman halusinasi yang terjadi: jenis, isi, waktu, frekuensi, situasi dan respon klien
3. Kontrak a) Menjelaskan
tujuan
kegiatan:
halusinasi dengan cara menghardik b) Menjelaskan aturan main
latihan
cara
mengontrol
Jika ada yang ingin meninggalkan kelompok harus meminta izin kepada leader Lama kegiata 30 menit Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
2) Fase Kerja 15 menit Tahap kerja a)
Leader meminta klien menceritakan apa yang dilakukan pada saat mengalami halusinasi dan bagaimana hasilnya . Ulangi sampai semua pasien mendapat giliran
b)
Berikan pujian setiap klien selesai bercerita
c)
Leader
menjelaskan
cara
mengatasi
halusinasi
dengan
menghardik halusinasi pada saat halusinasi muncul. d)
Co-Leader memperagakan cara menghardik halusinasi
yaitu:
”Pergi, pergi jangan ganggu saya, kamu suara palsu...” e)
Leader
meminta
masing-masing
klien
memperagakan
cara
menghardik halusinasi. f)
Leader memberikan pujian dan mengajak semua klien bertepuk tangan
g)
setiap klien memperagakan menghardik halusinasi
3) Fase Terminasi 5 menit a)
Evaluasi - Leader menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK - Leader memberikan pujian atas keberhasilan kelompok
Tindak Lanjut - Leader mengajarkan klien untuk menerapkan cara yang telah dipelajari jika halusinasi muncul 1)
Leader : Tugas: a)
Menyusun rencana aktifitas kelompok (proposal)
b)
Mengarahkan kelompok dalam mencapai tujuan
c)
Memfasilitasi setiap anggota untuk mengekspresikan perasaan, mengajukan pendapat dan memberikan umpan balik
d)
Sebagai “role model”
e)
Memotivasi anggota untuk mengemukakan pendapat dan memberikan umpan balik, mengungkapkan perasaan dan pikiran
f)
Menciptakan
suasana
dimana
anggotanya
dapat
menerima perbedaan dalam perasaan dan perilaku dengan anggota lain g)
Membuat tata tertib bagi anggota kelompok demi kelancaran diskusi
2)
Co-Leader : Tugas : a)
Membantu
leader
dalam
mengorganisir
anggota
kelompok b)
Menyampaikan informasi dari fasilitator ke pimpinan
c)
Mengingatkan pimpinan bila diskusi menyimpang
d)
Bersama leader menjadi contoh untuk kerja sama yang baik
3)
Fasilitator : Tugas : a)
Membantu leader memfasilitasi dan memotivasi anggota untuk berperan aktif
4)
b)
Menjadi contoh bagi klien selama proses kegiatan
c)
Mengatur musik
Observer : Tugas : a)
Mengobservasi setiap respon klien
b)
Mencatat semua proses yang terjadi dan semua perubahan perilaku klien
c)
Sesi III
Memberikan umpan balik pada kelompok
: Klien mengontrol halusinasi dengan cara bercakap-cakap
Alokasi waktu : 1. Fase Orientasi 10 menit 1)
Persiapan Mengingatkan kontrak kepada klien yang telah mengikuti sesi II Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
2)
Orientasi a) Salam terapeutik b) Orientasi
Leader menanyakan perasaan klien saat ini
Leader menanyakan pengalaman halusinasi yang terjadi: jenis, isi, waktu, frekuensi, situasi dan respon klien
3)
Kontrak a)
Menjelaskan
tujuan
kegiatan:
latihan
cara
mengontrol
halusinasi dengan cara bercakap-cakap b)
Menjelaskan aturan main Jika ada yang ingin meninggalkan kelompok harus meminta izin kepada leader Lama kegiata 30 menit Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
2.
Fase Kerja 15 menit Tahap kerja 1.
Leader meminta klien menceritakan apa yang dilakukan pada saat mengalami halusinasi dan bagaimana hasilnya . Ulangi sampai semua pasien mendapat giliran
2.
Berikan pujian setiap klien selesai bercerita
3.
Leader menjelaskan cara mengontrol halusinasi dengan cara bercakap-cakap dengan orang lain pada saat halusinasi muncul.
4.
Co-Leader memperagakan mengontrol halusinasi dengan cara bercakap-cakap dengan orang lain
5.
Leader meminta masing-masing klien memperagakan mengontrol halusinasi dengan cara bercakap-cakap dengan orang lain.
6.
Leader memberikan pujian dan mengajak semua klien bertepuk tangan.
7.
setiap klien memperagakan mengontrol halusinasi dengan cara bercakap-cakap dengan orang lain
3.
Fase Terminasi 5 menit a)
Evaluasi -Leader menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK - Leader memberikan pujian atas keberhasilan kelompok
Tindak Lanjut -
Leader mengajarkan klien untuk menerapkan cara yang telah dipelajari jika halusinasi muncul
1) Leader : Tugas: a)
Menyusun rencana aktifitas kelompok (proposal)
b)
Mengarahkan kelompok dalam mencapai tujuan
c)
Memfasilitasi setiap anggota untuk mengekspresikan perasaan, mengajukan pendapat dan memberikan umpan balik
d)
Sebagai “role model”
e)
Memotivasi anggota untuk mengemukakan pendapat dan memberikan umpan balik, mengungkapkan perasaan dan pikiran
f)
Menciptakan suasana dimana anggotanya dapat menerima perbedaan dalam perasaan dan perilaku dengan anggota lain
g)
Membuat tata tertib bagi anggota kelompok demi kelancaran diskusi
2)
Co-Leader : Tugas : a)
Membantu
leader
dalam
mengorganisir
anggota
kelompok b)
Menyampaikan informasi dari fasilitator ke pimpinan
c)
Mengingatkan pimpinan bila diskusi menyimpang
d)
Bersama leader menjadi contoh untuk kerja sama yang
baik 3)
Fasilitator : Tugas : a)
Membantu leader memfasilitasi dan memotivasi anggota untuk berperan aktif
4)
b)
Menjadi contoh bagi klien selama proses kegiatan
c)
Mengatur musik
Observer : Tugas : a)
Mengobservasi setiap respon klien
b)
Mencatat semua proses yang terjadi dan semua perubahan perilaku klien
c)
Memberikan umpan balik pada kelompok
Sesi IV : Klien engontrol halusinasi dengan cara melakukan aktivitas terjadwal Alokasi waktu : 1.
Fase Orientasi 10 menit 1)
Persiapan a.
Mengingatkan kontrak kepada klien yang telah mengikuti sesi III
b. 2)
Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
Orientasi
a.
Salam terapeutik
b.
Orientasi
Leader menanyakan perasaan klien saat ini 3)
Kontrak a)
Menjelaskan
tujuan
kegiatan:
latihan
cara
mengontrol
halusinasi dengan cara melakukan aktifitas terjadwal b)
Menjelaskan aturan main Jika ada yang ingin meninggalkan kelompok harus meminta izin kepada leader Lama kegiata 30 menit Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
2. Fase Kerja 15 menit Tahap kerja a)
Leader meminta klien menceritakan apa yang dilakukan pada saat mengalami halusinasi dan bagaimana hasilnya . Ulangi sampai semua pasien mendapat giliran
b)
Berikan pujian setiap klien selesai bercerita
c)
Leader menjelaskan cara mengontrol halusinasi dengan cara melakukan aktivitas terjadwal pada saat halusinasi muncul.
d)
Co-Leader memperagakan cara mengontrol halusinasi dengan cara melakukan aktivitas terjadwal
e)
Leader
meminta
masing-masing
klien
memperagakan
cara
mengontrol halusinasi dengan cara melakukan aktivitas terjadwal f)
Leader memberikan pujian dan mengajak semua klien bertepuk tangan.
g)
setiap klien memperagakan cara mengontrol halusinasi dengan cara melakukan aktivitas terjadwal
3. Fase Terminasi 5 menit a)
Evaluasi - Leader menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
- Leader memberikan pujian atas keberhasilan kelompok Tindak Lanjut - Leader mengajarkan klien untuk menerapkan cara yang telah dipelajari jika halusinasi muncul 1) Leader : Tugas: a)
Menyusun rencana aktifitas kelompok (proposal)
b)
Mengarahkan kelompok dalam mencapai tujuan
c)
Memfasilitasi
setiap
anggota
untuk
mengekspresikan
perasaan, mengajukan pendapat dan memberikan umpan balik d)
Sebagai “role model”
e)
Memotivasi anggota untuk mengemukakan pendapat dan memberikan umpan balik, mengungkapkan perasaan dan pikiran
f)
Menciptakan suasana dimana anggotanya dapat menerima perbedaan dalam perasaan dan perilaku dengan anggota lain
g)
Membuat tata tertib bagi anggota kelompok demi kelancaran diskusi
2)
Co-Leader : Tugas :
3)
a)
Membantu leader dalam mengorganisir anggota kelompok
b)
Menyampaikan informasi dari fasilitator ke pimpinan
c)
Mengingatkan pimpinan bila diskusi menyimpang
d)
Bersama leader menjadi contoh untuk kerja sama yang baik
Fasilitator : Tugas : a)
Membantu leader memfasilitasi dan memotivasi anggota untuk berperan aktif
b)
Menjadi contoh bagi klien selama proses kegiatan
c)
Mengatur musik
4)
Observer : Tugas : a)
Mengobservasi setiap respon klien
b)
Mencatat semua proses yang terjadi dan semua perubahan perilaku klien
c)
Memberikan umpan balik pada kelompok
Sesi V : Klien Mengontrol halusinasi dengan cara patuh minum obat Alokasi waktu : 1. Fase Orientasi 10 menit 1)
Persiapan a.
Mengingatkan kontrak kepada klien yang telah mengikuti sesi
IV b. 2)
Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
Orientasi a. Salam terapeutik b. Orientasi Leader menanyakan perasaan klien saat ini
3)
Kontrak a)
Menjelaskan
tujuan
kegiatan:
latihan
cara
mengontrol
halusinasi dengan cara patuh minum obat b)
Menjelaskan aturan main Jika ada yang ingin meninggalkan kelompok harus meminta izin kepada leader Lama kegiata 30 menit Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
2. Fase Kerja 15 menit Tahap kerja a)
Leader meminta klien menceritakan apa yang dilakukan pada saat mengalami halusinasi dan bagaimana hasilnya . Ulangi sampai semua pasien mendapat giliran
b)
Berikan pujian setiap klien selesai bercerita
c)
Leader menjelaskan cara mengontrol halusinasi dengan cara patuh minum obat.
d)
Leader memberikan pujian dan mengajak semua klien bertepuk tangan, setiap klien memahami cara mengontrol halusinasi dengan cara patuh minum obat
3. Fase Terminasi 5 menit a)
Evaluasi - Leader menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK - Leader memberikan pujian atas keberhasilan kelompok
Tindak Lanjut - Leader mengajarkan klien untuk menerapkan cara yang telah dipelajari jika halusinasi muncul - Memasukkan kegiatan minum obat ke dalam jadwal kegiatan harian klien 1)
Leader : Tugas: a)
Menyusun rencana aktifitas kelompok (proposal)
b)
Mengarahkan kelompok dalam mencapai tujuan
c)
Memfasilitasi setiap anggota untuk mengekspresikan perasaan, mengajukan pendapat dan memberikan umpan balik
d)
Sebagai “role model”
e)
Memotivasi anggota untuk mengemukakan pendapat dan memberikan umpan balik, mengungkapkan perasaan dan pikiran
f)
Menciptakan
suasana
dimana
anggotanya
dapat
menerima perbedaan dalam perasaan dan perilaku dengan anggota lain g)
Membuat tata tertib bagi anggota kelompok demi kelancaran diskusi
2)
Co-Leader : Tugas : a)
Membantu
leader
dalam
mengorganisir
anggota
kelompok b)
Menyampaikan informasi dari fasilitator ke pimpinan
c)
Mengingatkan pimpinan bila diskusi menyimpang
d)
Bersama leader menjadi contoh untuk kerja sama yang
baik 3)
Fasilitator : Tugas : a)
Membantu leader memfasilitasi dan memotivasi anggota untuk berperan aktif
4)
b)
Menjadi contoh bagi klien selama proses kegiatan
c)
Mengatur musik
Observer : Tugas : a)
Mengobservasi setiap respon klien
b)
Mencatat semua proses yang terjadi dan semua perubahan perilaku klien
c)
Memberikan umpan balik pada kelompok
Lembar Observer
Sesi 1: TAK Stimulasi Persepsi: Halusinasi Kemampuan mengenal halusinasi (Mengenal Halusinasi) No
Nama klien
Menyebut isi halusinasi
Waktu Terjadinya Halusinasi
Situasi Terjadinya Halusinasi
Perasaan Klien Pada Saat Terjadinya Halusinasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Petunjuk: 1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama klien. 2. Untuk setiap klien, beri penilaian kemampuan mengenal halusinasi: isi, waktu, situasi, dan perasaan. Beri tanda (√) jika klien mampu dan tanda (x) jika klien tidak mampu.
Sesi 2: TAK Stimulasi Persepsi: Halusinasi Kemampuan menghardik halusinasi (Mengontrol Halusinasi dengan Menghardik) Aspek yang di nilai No
Nama
klien
Menyebutkan cara yang selama ini digunakan mengatasi halusinasi
Menyebutkan efektifan cara
Menyebutkan cara mengatasi halusinasi dengan menghardik
Memperagakan menghardik halusinasi
1 2 3 4 5 6 7 8 Petunjuk: 1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama klien. 2. Untuk setiap klien, beri penilaian kemampuan menyebutkan: cara yang biasa digunakan untuk mengatasi halusinasi, keefektifannya, cara menghardik halusinasi, dan memperagakannya. Beri tanda (√) jika klien mampu dan tanda (x) jika klien tidak mampu.
Sesi 3: TAK Stimulasi Persepsi: Halusinasi Kemampuan mencegah halusinasi dengan melakukan kegiatan (Mengontrol halusinasi dengan melakukan kegiatan)
No
Nama
klien
Menyebutkan kegiatan yang biasa dilakukan
Aspek yang di nilai Memperagakan kegiatan Menyusun jadwal yang biasa dilakukan kegiatan harian
Menyebutkan dua cara mengkontrol dan mencegah halusinasi
1 2 3 4 5 6 7 8 Petunjuk: 1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama klien. 2. Untuk setiap klien, beri penilaian kemampuan menyebutkan: cara yang biasa digunakan untuk mengatasi halusinasi, keefektifannya, cara menghardik halusinasi, dan memperagakannya. Beri tanda (√) jika klien mampu dan tanda (x) jika klien tidak mampu.
Sesi 4: TAK Stimulasi Persepsi: Halusinasi Kemampuan bercakap-cakap untuk mencegah halusinasi (Kemapuan Bercakap-cakap untuk mencegah halusinasi)
No 1 2 3 4 5 6 7 8
Nama
klien
Menyebutkan orang yang bisa diajak bicara
Memperagakan percakapan
Aspek yang di nilai Menyusun jadwal percakapan
Menyebutkan tiga cara mengkontrol dan mencegah halusinasi
Petunjuk 1. Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama klien 2. Untuk tiap klien, beri penilaian kemampuan menyebutkan orang yang biasa diajak bicara, memperagakan percakapan, menyusun jadwal percakapan, menyebutkan tiga cara mencegah halusinasi. Beri tanda (√) jika klien mampu, dan tanda (x) jika klien tidak mampu.
Sesi 5: TAK Stimulasi Persepsi: Halusinasi Kemampuan patuh minum obat unuk mencegah halusinasi (Kepatuhan minum obat) No
Nama klien
Menyebutkan 5 benar minum obat
Menyebutkan keuntungan minum obat
Menyebutkan tidak patuh minum obat
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7 8 Petunjuk : 1) Tulis nama panggilan klien yang ikut TAK pada kolom nama klien 2) Untuk tiap klien, beri penilaian tntang kemampuan menyebutkan lima benar cara minum obat, keuntungan minum obat, dan akibat tidak
patuh
minum
obat.
Beri
tanda
jika
klien
mampu
(√)
dan
tanda
(x)
jika
klien
tidak
mampu