Serba-serbi K13.ppt

  • Uploaded by: Aini Murwadini
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Serba-serbi K13.ppt as PDF for free.

More details

  • Words: 1,813
  • Pages: 25
Kebijakan Kurikulum

1

 Pembelajaran dengan pendekatan tematik ini mencakup kompetensi

mata pelajaran yaitu: PPKn, Bahasa Indonesia, IPA, IPS, Seni Budaya dan Prakarya. Sedangkan mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, Matematika (kelas tinggi) tidak termasuk mata pelajaran dalam tematik. Pembelajaran tematik dilaksanakan di semua kelas di SD baik di kelas I-III (kelas rendah) maupun kelas IV–VI (kelas tinggi). Di kelas rendah belum ada mata pelajaran IPA dan IPS yang berdiri sendiri namun muatan IPA dan IPS diintegrasikan ke dalam mata pelajaran bahasa Indonesia.  Pembelajaran tematik terpadu merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema. Penentuan tema yang dijadikan sebagai ide besar dari pembelajaran yang menghubungkan konsep dan kompetensi yang ingin dicapai oleh peserta didik. 2

 Pendekatan ini dimaksudkan agar peserta didik tidak belajar secara

parsial sehingga pembelajaran dapat memberikan makna yang utuh pada peserta didik seperti yang tercermin pada berbagai tema yang tersedia. Tema yang pilih sedapat mungkin didekatkan dengan hal-hal yang dialami peserta didik. Pembelajaran tematik disusun berdasarkan berbagai proses integrasi yaitu integrasi intradisipliner, multi-disipliner inter-disipliner, dan trans-disipliner.

3

Pembelajaran dan Penilaian  Pembelajaran tematik lebih menekankan pada praktik pengetahuan

berbentuk tema yang dekat dengan aktivitas peserta didik sehari-hari. Melalui pembelajaran tematik ini, peserta didik diharapkan dapat memahami fenomena atau aktivitas sehari-hari secara lebih konkret. Melalui praktik pengetahuan itu diharapkan akan tumbuh sikap religiusitas dan etika sosial dalam hal tanggungjawab peserta didik dalam memahami fenomena dan aktivitas peserta didik.  Pembelajaran tematik, di Sekolah Dasar menekankan pada proses pembelajaran yang tidak semata melakukan aktivitas, tetapi bagaimana merancang pembelajaran yang juga mengaktifkan kreativitas dan berfikir kreatif peserta didik. 4

Pembelajaran dan Penilaian  teorinya yang bersifat hafalan. Melainkan, lebih menekankan dimensi

afeksi, atau kepedulian dan keterikatan peserta didik terhadap hal-hal nyata yang dialami peserta didik untuk dapat beraktivitas secara mandiri dan menjaga hak orang lain di sekitarnya. Model Pembelajaran yang digunakan umumnya adalah discovery based learning, project based learning, problem solving based learning.  Penilaian aspek sikap dilakukan melalui observasi/pengamatan sebagai sumber informasi utama dan pelaporannya menjadi tanggung jawab wali kelas atau guru kelas. Penilaian aspek pengetahuan dilakukan melalui tes tertulis, tes lisan, dan penugasan sesuai dengan kompetensi yang dinilai. Penilaian keterampilan dilakukan melalui praktik, produk, proyek, portofolio 5

Tujuan Pendidikan Nasional

(Pasal 3 UU No 20 Sisdiknas Tahun 2003) Berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Penjelasan UU: kompetensi lulusan mencakup sikap, pengetahuan, keterampilan)

Sikap

Spiritual Sosial

Pengetahuan Keterampilan

beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

berakhlak mulia, sehat, mandiri, demokratis, bertanggung jawab berilmu cakap dan kreatif

6

Nama Kurikulum   

Kurikulum 2013 diperbaiki tahun 2016 pada bagian KI-KD Kurikulum 2013 tersebut saat ini merupakan kurikulum yang berlaku secara nasional. Belum ada kebijakan kurikulum baru pada saat ini, tetapi penguatan implementasi kurikulum melalui Gerakan Literasi Nasional, PPK, dan penguatan pembelajaran serta penilaian oleh satuan pendidikan

7

Kecakapan Abad 21 yang dikembangkan melalui Kurikulum 2013 1 Kualitas Karakter Bagaimana menghadapi lingkungan yang terus berubah.

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Iman & taqwa Cinta tanah air Rasa ingin tahu Inisiatif Gigih Kemampuan beradaptasi Kepemimpinan Kesadaran sosial dan budaya

3

2 Kompetensi

Literasi Dasar

Bagaimana mengatasi tantangan yang kompleks.

Bagaimana menerapkan keterampilan inti untuk kegiatan sehari-hari.

1. Berpikir kritis/ memecahkan masalah 2. Kreativitas 3. Komunikasi 4. Kolaborasi

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Literasi Bahasa dan Sastra Literasi Numeracy (Berhitung) Literasi Sains Literasi Digitall Literasi Keuangan Literasi Budaya dan Kewarganegaraan

Dicapai melalui Intrakurikuler dan Kokurikuler, ekstrakurikuler, dan budaya sekolah didukung dengan bahan ajar dalam bentuk fisik dan digital, serta sarana prasarana.

8

Ide Kurikulum 2013

Yang Mendasari Ide Kurikulum 2013 1. Pancasila 2. Tujuan Pendidikan Nasional 3. Kemampuan (termasuk kemampuan abad 21) 4. Karakter 5. Literasi

9

Ide Kurikulum Ide kurikulum berisi landasan filsafat pendidikan, teori pendidikan, model pengembangan kurikulum yang digunakan, dan suatu keadaan dalam bentuk dukungan masyarakat .

Ide kurikulum adalah produk pertama dalam konstruksi kurikulum

Kejelasan ide akan membantu tim pengembang kurikulum dalam mengonstruksi dokumen kurikulum dan mengevaluasi ide serta dokumen kurikulum (Hasan, 2009 : 121-123).

Desain Kurikulum 10

PANCASILA

Pembelaja ran Aktif

Keadilan

Kemanusia an

Ketuhana n YME

Permusyawarata n

Pendidika n Keluarga

Persatuan

Muatan Lokal

11

Nilai Pancasila Menginspirasi Ide Dasar Kurikulum

Pancasila sebagai suatu filosofis kehidupan bangsa senantiasa menginspirasi ide dasar pengembangan kurikulum.

Kurikulum membentuk manusia Indonesia yang: a. beragama dan menghormati agama lain b. cinta bangsa, tanah air, dan negara c. memiliki kepedulian untuk mengembangkan kehidupan kebangsaan, sosial dan ekonomi yang berkeadilan d. demokratis yang mampu menghargai pluralisme sosial dan budaya e. mampu berkontribusi untuk mewujudkan kehidupan umat manusia yang bermartabat dan saling menghargai f. membangun masyarakat yang berkeadilan sosial

Kurikulum mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang menempatkan budaya Indonesia sebagai dasar pengembangan pendidikan Indonesia yang mampu dan bermanfaat untuk mengembangkan kualitas manusia Indonesia yg pancasilais.

12

Kerangka Pengembangan Kurikulum 2013 Berbasis Kompetensi Struktur Mata Pelajaran

SKL

Kompetensi Inti

Standar Isi & Standar Penilaian

Kompetensi Dasar Silabus

Standar Proses

Standar Pendidik & Tenaga Kependidikan

Standar Sarana Prasarana

RPP

Standar Pengelolaan

Standar Pembiayaan Pendidikan

5M

MENGAMATI, MENANYA, MENGUMPULKAN INFORMASI, MENALAR, MENGOMUNIKASIKAN

1. SEBAGAI PENDEKATAN 2. SEBAGAI MODEL/METODE 3. SEBAGAI SKILL/ KETERAMPILAN/KECAKAPAN

Hasil Perbaikan Dokumen Kurikulum 2013 Koherensi KI-KD dan Penyelarasan Dokumen

Penataan Kompetensi Sikap Spiritual & Sosial

1. Keselarasan antara dokumen KIKD, silabus, dan buku. 2. Koherensi vertikal: Kesinambungan cakupan (scope) dan urutan (sequence) KD sejak kelas I s.d. XII. 3. Koherensi horizontal: Keselarasan cakupan (scope) dan urutan (sequence) KD antar mata pelajaran.

1. Pada mata pelajaran Pendidikan Agama-Budi Pekerti dan mata pelajaran PPKn, pembelajaran sikap spiritual dan sosial dilaksanakan melalui pembelajaran langsung dan tidak langsung. 2. Pada mata pelajaran selain mata pelajaran Pendidikan Agama-Budi Pekerti dan mata pelajaran PPKn, pembelajaran sikap spiritual dan sosial dilaksanakan melalui pembelajaran tidak langsung.

Hasil Perbaikan Dokumen Kurikulum 2013 Contoh Penataan KI-2: Sikap Sosial

Mata Pelajaran Kimia SMA/MA Kelas XI

Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SD

Lama KI-1 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KD 1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat hidrokarbon, termokimia, laju reaksi, kesetimbangan kimia, larutan dan koloid sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.

Baru KI-1 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KD (KI-1 dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik)

Baru KI-2 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru. KD KD 2.1 Memiliki kepedulian dan rasa (KI-2 dicapai melalui ingin tahu terhadap pembelajaran tidak langsung keberadaan wujud dan sifat (indirect teaching) yaitu benda melalui pemanfaatan keteladanan, pembiasaan, Bahasa Indonesia dan/atau dan budaya sekolah, dengan bahasa daerah. memperhatikan karakteristik 2.2 Memiliki rasa percaya diri mata pelajaran, serta terhadap keberadaan tubuh kebutuhan dan kondisi melalui pemanfaatan Bahasa peserta didik.) Indonesia dan/atau bahasa daerah.

Lama KI-2 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.

Contoh Penataan Kompetensi Sikap Spiritual & Sosial

Contoh Penataan KI-1: Sikap Spiritual

Hasil Perbaikan Dokumen Kurikulum 2013 Pemberian Ruang Kreatif Kepada Guru

1

Silabus yang disiapkan Pemerintah merupakan salah satu model untuk memberi inspirasi. Guru dapat mengembangkannya sesuai dengan konteks yang relevan.

2

Dalam pembelajaran tematik (khusus jenjang SD), guru dapat mengembangkan tema dan sub tema sesuai dengan konteks yang relevan.

3

• 5M merupakan kemampuan proses berpikir yang perlu dilatihkan secara terus menerus melalui pembelajaran agar siswa terbiasa berpikir secara saintifik. • 5M bukanlah prosedur atau langkah-langkah atau pendekatan pembelajaran.

Prinsip Pembelajaran Penghargaan terhadap Siswa

Hardskills -Softskills

PemberdayaanPembudayaan

Optimalisasi TIK

Kemitraan Guru-Siswa

Keteladanan- KemauanPembelajaran

Rumah-SekolahMasyarakat 18

Belajaran Aktif = guru menciptakan pembelajaran sehingga siswa: Mengalami:

Berdialog dengan:

Melakukan

Orang lain

= Interaksi

Mengamati

Diri sendiri

= Refleksi

(L. Dee Fink, 1999) 19

Perubahan Paradigma Pembelajaran Dari Pembelajaran • Diberitahu • Guru sebagai sumber utama • Tekstual • Berbasis Konten • Parsial • Jawaban Tunggal • Verbalisme

Menjadi Pembelajaran • • • • • • •

Mencari tahu Berbasis aneka sumber belajar Pendekatan ilmiah Berbasis kompetensi Holistik/terpadu Kebenaran jawaban multi dimensi Keterampilan aplikatif

20

Model Pembelajaran

Model Pembelajaran

• •

Pendekatan Saintifik (5M)

Guru diberi ruang menggunakan pendekatan/model pembelajaran lain

• • •

Bukan satu-satunya pendekatan pembelajaran. Bukan urutan langkah-langkah baku

• •

Memberikan pengalaman Mengembangkan sikap ilmiah Mendorong ekosistem sekolah berbasis aktivitas ilmiah Menantang Memotivasi

• •

Bukan berbasis ceramah Bukan berbasis hafalan

• • • •

Berbasis aktivitas dan kreativitas Menginspirasi Meyenangkan Berprakarsa

Sistem Penilaian Kurikulum 2013 1. Penilaian Otentik Waktu: terus menerus 2. Penilaian Projek Waktu: Akhir Bab/Tema 3. Ulangan Harian Waktu: Sesuai rencana 4. Ujian tengah/akhir semester Waktu: Semesteran

1. Ujian Tingkat Kompetensi (yang bukan UN) Waktu: Tiap tingkat kompetensi 2. Ujian Sekolah Waktu: Akhir jenjang sekolah

Guru

Pemerintah 1. Ujian Tingkat Kompetensi (UN) Waktu: Akhir jenjang pendidikan 2. Ujian mutu Tingkat Kompetensi Waktu: Tiap akhir tingkat kompetensi

Sekolah

Siswa Penilaian Diri Waktu: Sebelum ulangan harian

22

Sistem Penilaian Kurikulum 2013 Penilaian dilakukan terhadap kompetensi melalui indikator capaiannya.

Mencakup Kompetensi Sikap, Pengetahuan, Keterampilan Kompetensi Sikap

Cara Menilai Cara Menentukan Nilai Penilaian Otentik Berdasarkan modus (frekuensi): (pengamatan saat kejadian, Selalu  SB, Sering  B tidak ditunda) Terkadang  C, Jarang  K Pengetahuan Ulangan, Ujian, Proyek. Nilai kompetensi dasar adalah rerata Dapat melalui penilaian berbobot dari tiap penilaian dalam otentik bentuk diskrit: 1, 2, 3, 4 Keterampilan Ujian, Proyek, Porto-folio. Nilai kompetensi dasar adalah capaian Dapat melalui penilaian terbaik dari tiap penilaian dalam bentuk otentik diskrit: 1, 2, 3, 4 Nilai mata pelajaran adalah rerata dari nilai kompetensi dasarnya. Diskripsi nilai mata pelajaran adalah dari kompetensi/indikator yang menonjol 23

Keterkaitan Penilaian Diri, Ulangan, dan Ujian Guru menyusun daftar kompetensi dengan indikatornya yang telah diajarkan dalam satu periode waktu tertentu

Guru membagikan daftar kompetensi dan indikator kepada siswa

Siswa membuat penilaian sendiri tentang penguasaannya terhadap kompetensi dan indikator pada daftar

Guru menyiapkan soal ulangan berdasarkan daftar kompetensi tersebut

Guru melaksanakan ulangan dan menilai hasil ulangan siswa berdasarkan kompetensi & indikator yang diujikan

Guru menyocokkan hasil ulangan dan penilaian diri siswa dan memberi komentar/masukan

Guru menyiapkan soal ujian berdasarkan daftar kompetensi tersebut

Guru melaksanakan ujian dan menilai hasil ujian siswa berdasarkan kompetensi & indikator yang diujikan

Guru menyocokkan hasil ujian dengan penilaian diri siswa dan memberi komentar/masukan 24

Penilaian Otentik Guru menyiapkan daftar kompetensi dengan indikatornya sebelum semester dimulai

Guru menyiapkan buku harian untuk tiap siswa berisi kompetensi dan indikator yang akan dipantau pada tiap siswa

Guru membuat catatan pada buku harian terkait kejadian menonjol pada hari tertentu (dituntaskan hari itu)

Guru menggunakan buku harian tersebut sebagai umpan balik seketika dalam melayani siswanya

Bila diperlukan, guru meminta masukan melalui penilaian teman dan/atau pemangku kepentingan lain

Bila diperlukan, guru menyiapkan jurnal untuk merinci kejadian tertentu bagi siswa tertentu pada hari tertentu

Guru merangkum buku hariannya secara periodik untuk memberikan penghargaan dan peringatan bagi siswanya

25

More Documents from "Aini Murwadini"

Serba-serbi K13.ppt
December 2019 30
Gosdp.docx
April 2020 40
Sdpprint.docx
April 2020 45
Perang Bani Nadhir.docx
April 2020 40
Resume 3.docx
May 2020 28
Borang Maklum Balas.docx
April 2020 31