Sap.docx

  • Uploaded by: putripuspitadevi
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Sap.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,667
  • Pages: 12
SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP ) TENTANG DEMAM BERDARAH DENGUE

DI SUSUN OLEH :

PUTRI PUSPITA DEVI ( 141100240 )

PRODI SI KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN YOGYAKARTA TAHUN AKADEMIK 2016/2017

1

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena dengan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah tentang penyuluhan yang berjudul “SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP ) TENTANG DEMAM BERDARAH DENGUE”. Tujuan penulisan makalah ini adalah

sebagai salah satu syarat untuk mengikuti ujian OSCA. Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak/Ibu dosen Stikes Yogyakarta yang telah membimbing. 2. Kedua Orang Tua tercinta yang telah memberikan dukungan moral dan materil serta nasihat yang bermanfaat sehingga penulis selalu ingin berusaha dan tidak mudah menyerah. 3. Teman-teman seperjuangan yang telah banyak membantu dan bekerjasama dalam menyelesaikan makalah ini.

Dalam penyusunan makalah ini penulis menyadari masih banyak kekurangan karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun sebagai perbaikan untuk menyusun makalah yang akan datang. Semoga makalah ini bermanfaat. Amin.

Yogyakarta, 08 Mei 2017

Penyusun

2

SATUAN ACARA PENYULUHAN TENTANG DEMAM BERDARAH DENGUE

Pokok Bahasan

: Demam Berdarah Dengue.

Sub Pokok Bahasan

: Pengetahuan Tentang Penyakit DBD.

Sasaran

: Masyarakat Desa Jetis, Gunungkidul, Yogyakarta.

Hari/tanggal

: Rabu, 10 Mei 2017.

Waktu

: 30 menit.

Tempat

: Balai Desa Jetis, Gunungkidul, Yogyakarta.

Penyuluh

: Putri Puspita Devi.

I. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah dilakukan atau diberikan penyuluhan selama 10 menit tentang penyakit demam berdarah dengue masyarakat Desa Jetis, Gunungkidul, Yogyakarta mampu memahami atau mengerti mengenai penyakit demam berdarah dengue.

II. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah diberikan penyuluhan selama 10 menit tentang penyakit demam berdarah dengue, diharapkan masyarakat Desa Jetis, Gunungkidul, Yogyakarta diharapkan mampu : 1. Menjelaskan pengertian demam berdarah dengue dengan baik dan benar 2. Mengetahui penyebab demam berdarah dengue. 3. Menyebutkan tanda dan gejala penyakit demam berdarah dengue. 4. Mengetahui ciri nyamuk aedes aegypty. 5. Mengetahui cara penularan demam berdarah dengue. 6. Menjelaskan cara pencegahan penularan penyakit demam berdarah dengue 7. Mengetahui pertolongan pertama gejala demam berdarah dengue.

3

III. STRATEGI PELAKSANAAN : 1. Metode. a) Ceramah. b) Tanya jawab. c) Demontrasi. 2. Media. a) Leaflet.

IV. MATERI ( TERLAMPIR ) Dalam penyuluhan materi yang disampaikan adalah : 1. Pengertian penyakit demam berdarah dengue. 2. Penyebab demam berdarah dengue. 3. Tanda dan gejala penyakit demam berdarah dengue. 4. Ciri nyamuk aedes aegypty. 5. Cara penularan demam berdarah dengue. 6. Cara pencegahan penularan penyakit demam berdarah dengue. 7. Pertolongan pertama gejala demam berdarah dengue.

V. KEGIATAN PENYULUHAN

No 1

Langkah

Waktu

Pendahuluan 1 menit

Kegiatan Penyuluh

Kegiatan Sasaran

 Salam pembukaan

 Menjawab salam

 Perkenalan diri

 Memperhatikan

 Penyampaian tujuan  Kontrak waktu 2

Penyajian

5 menit

1. Pemberian Materi :  Menjelaskan pengertian penyakit demam berdarah dengue.  Penyebab demam berdarah dengue.  Tanda dan gejala

4

 Memperhatikan dan mendengarkan.

penyakit demam berdarah dengue.  Ciri nyamuk aedes aegypti.  Cara penularan demam berdarah dengue.  Cara pencegahan penularan penyakit demam berdarah dengue.  Pertolongan pertama gejala demam berdarah dengue. 2. Memberikan kesempatan

 Bertanya

peserta untuk bertanya. 3. Menjawab pertanyaan

mendengarkan.

peserta. 3

4

Evaluasi

Penutup

3 menit

1 menit

 Memperhatikan dan

 Memberikan pertanyaan

 Menjawab

seputar materi yang telah

pertanyaan yang

disampaikan.

diberikan.

 Mengakhiri pertemuan & mengucapkan

terimakasih

 Memperhatikan dan mendengarkan.

atas partisipasi masyarakat.  Mengucapkan salam

 Menjawab salam

penutup.

VI. EVALUASI LISAN Pertanyaan : 1. Apa pengertian penyakit demam berdarah dengue ? 2. Apa penyebab demam berdarah dengue ? 3. Sebutkan tanda dan gejala penyakit demam berdarah dengue ! 4. Sebutkan ciri dari nyamuk aedes aegypty !

5

5. Bagaimana cara penularan demam berdarah dengue ? 6. Bagaimana cara pencegahan penularan penyakit demam berdarah dengue ? 7. Sebutkan pertolongan pertama gejala demam berdarah dengue !

Jawaban : 1. Demam berdarah adalah penyakit disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui nyamuk Aedes Aegypti yang dapat menyerang pada anak maupun dewasa dan menyebabkan gangguan pada pembuluh darah kapiler dan sistem pembekuan darah, sehingga mengakibatkan perdarahan. 2. Penyebab Demam Berdarah Dengue adalah karena adanya virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypty. 3. Tanda dan Gejala DBD : a) Demam tinggi 2 – 7 hari disertai menggigil. kurang nafsu makan, nyeri pada persendiaan,serta sakit kepala. b) Pendarahan dibawah kulit berupa : Bintik-bintik merah pada kulit dan mimisan (epistaksis). c) Nyeri perut ( ulu hati ) tapi tidak ada gejala kuning,ada mual dan muntah. d) Terjadi syok atau pingsan pada hari ke 3-7 kali secara berulangulang. Dengan tanda syok yaitu lemah, kulit dingin , basah dan tidak sadar. 4. Ciri dari nyamuk : a) Warna hitam dengan belang-belang putih di seluruh badannya b) Berbadan kecil c) Biasanya menggigit pada siang hari dan sore hari d) Hidup dan berkembang biak di dalam rumah ( bak mandi,kaleng bekas, kolam ikan, ban bekas, pot tanaman air, tempat minuman burung ). e) Senang hinggap pada pakaian yang bergantung, kelambu dan ditempat yang gelap dan lembab.

6

5. Cara penularan penyakit DBD : Nyamuk mendapat virus dengue saat menghisap darah orang sakit DBD Virus Dangue berkembangbiak dalam tubuh nyamuk

Nyamuk menggigit/menghisap darah orang lain

Virus Dangue pindah bersama air liur nyamuk ke orang tersebut

Bila orang tersebut tidak memiliki daya tahan tubuh yang baik maka orang tersebut segera menderita Demam Berdarah 6. Cara pencegahan DBD :  Menguras bak mandi.  Menutup tempat penampungan air.  Mengubur atau menyingkirkan benda- benda yang dapat digenangi

air

seperti

ban

bekas,kaleng

bekas,vas

bunga,penampungan air dsb.

7. Cara pertolongan pertama : 1) Memberikan minum air sebanyak mungkin. 2) Kompres agar panasnya turun. 3) Memberikan obat penurun panas. 4) Jika dalam waktu 3 hari demam tidak turun atau malah naik segera bawa ke rumah sakit atau puskesmas. 5) Jika tidak bisa minum atau muntah terus menerus, kondiai bertambah parah, kesadaran menurun atau hilang maka harus dirawat di rumah sakit.

7

Lampiran Materi

DEMAM BERDARAH DENGUE ( DBD )

A. Pengertian DBD Demam berdarah adalah penyakit disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui nyamuk Aedes Aegypti yang dapat menyerang pada anak maupun dewasa dan menyebabkan gangguan pada pembuluh darah kapiler dan sistem pembekuan darah, sehingga mengakibatkan perdarahan. Ini terlihat pada banyak penderita demam berdarah yang kulitnya timbul bercak-bercak merah sebagai ciri khas penyakit demam berdarah ini.

B. Penyebab DBD Penyebab Demam Berdarah Dengue adalah karena adanya virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypty. DBD ini banyak di temukan di daerah tropis yang curah hujannya cukup tinggi. Sebab nyamuk akan mudah berkembang biak di daerah yang tergenang air. Umumnya sering terjadi di daerah Asia Tenggara, khususnya Indonesia yang saat ini menjadi masalah utama di negeri kita ini. (Brunner & Suddarth 2002).

C. Tanda dan Gejala Penyakit DBD 1. Demam tinggi 2 – 7 hari disertai menggigil. kurang nafsu makan, nyeri pada persendiaan,serta sakit kepala. 2. Pendarahan dibawah kulit berupa : Bintik-bintik merah pada kulit dan mimisan (epistaksis). 3. Nyeri perut ( ulu hati ) tapi tidak ada gejala kuning,ada mual dan muntah.

8

4. Terjadi syok atau pingsan pada hari ke 3-7 kali secara berulangulang. Dengan tanda syok yaitu lemah, kulit dingin , basah dan tidak sadar.

D. Ciri Nyamuk Aedes Aegypty. 1. Warna hitam dengan belang-belang putih di seluruh badannya 2. Berbadan kecil 3. Biasanya menggigit pada siang hari dan sore hari 4. Hidup dan berkembang biak di dalam rumah ( bak mandi,kaleng bekas, kolam ikan, ban bekas, pot tanaman air, tempat minuman burung ). 5. Senang hinggap pada pakaian yang bergantung, kelambu dan ditempat yang gelap dan lembab. 6. Jentik nyamuk berperan aktif di dalam bak air. 7. Posisi jentik nyamuk tegak lurus dengan permukaan air. 8. Gerakan jentik nyamuk naik turun ke atas pemukaan air untuk bernafas 9. Kemampuan terbang kira-kira 100 meter

E. Cara Penularan DBD. Nyamuk mendapat virus dengue saat menghisap darah orang sakit DBD

Virus Dangue berkembangbiak dalam tubuh nyamuk

Nyamuk menggigit/menghisap darah orang lain

Virus Dangue pindah bersama air liur nyamuk ke orang tersebut

9

Bila orang tersebut tidak memiliki daya tahan tubuh yang baik maka orang tersebut segera menderita Demam Berdarah

F. Cara Pencegahan Penularan Penyakit DBD. Untuk mencegah penyakit DBD, nyamuk penularnya (Aedes aegypti) harus diberantas sebab vaksin untuk mencegahnya belum ada. Cara yang tepat dalam pencegahan penyakit DBD adalah dengan pengendalian vector , yaitu nyamuk Aedes aegypti. Cara ini dikenal dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk DBD (PSN-DBD). Cara Pencegahan yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Kimia Dengan cara pemberian abatisasi(abate), pengasapan dan fogging. 2. Fisik Dalam sekurang-kurangya seminggu sekali, maka cegahlah dengan cara 3 M plus :  Menguras bak mandi.  Menutup tempat penampungan air.  Mengubur atau menyingkirkan benda- benda yang dapat digenangi

air

seperti

ban

bekas,kaleng

bekas,vas

bunga,penampungan air dsb. PLUS :  Menggunakan obat nyamuk sebelum tidur dan sebelum bepergian.  Mengganti air vas bunga, tempat minum burung atau tempat lainnya yang sejenis seminggu sekali.  Memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancar / rusak.  Menutup lubang pada potongan bambu / pohon dengan tanah.  Menaburkan bubuk Larvasida.  Memelihara ikan pemakan jentik di kolam / bak penampung air.  Memasang kawat kasa.  Menghindari kebiasaan menggantung pakaian dalam kamar.

10

 Menggunakan kelambu.  Memakai obat yang dapat mencegah gigitan nyamuk. 3. Biologi Pengendalian biologis antara lain dengan menggunakan ikan pemakan jentik (ikan adu/ikan cupang), dan bakteri (Bt.H-14) yaitu agen yang aktif mengendalikan nyamuk.

G. Pertolongan Pertama Gejala DBD 1. Memberikan minum air sebanyak mungkin. 2. Kompres agar panasnya turun. 3. Memberikan obat penurun panas. 4. Jika dalam waktu 3 hari demam tidak turun atau malah naik segera bawa ke rumah sakit atau puskesmas. 5. Jika tidak bisa minum atau muntah terus menerus, kondiai bertambah parah, kesadaran menurun atau hilang maka harus dirawat di rumah sakit.

11

DAFTAR PUSTAKA  Brunner & Suddarth. 2002. Keperawatan Medikal Bedah,volume 2, Jakarta; EGC2.Buku Ajar Penyakit Dalam. (1995). Jilid I. Edisi ke 3. Jakarta : FK UIEffendi, 1995, Perawatan Pasien DHF. Jakarta : EGC  Mansjoer, Arif, dkk. 1999.Kapita Selekta Kedokteran. Edisi 3. Jilid 1.Jakarta: Media Aesculapius  Ngastiyah. 2005.Perawatan Anak Sakit . Jakarta : EGC  Suwarsono H. 1997. Berbagai cara pemberantasan jentik Ae. Aegypti. Jakarta : Cermin Dunia Kedokteran

12

More Documents from "putripuspitadevi"

Sap.docx
April 2020 0
Lp Bronko Fix.docx
June 2020 0
Lp Tf Fix Jadi.docx
June 2020 6