SATUAN ACARA PENYULUHAN ROM (Range Of Motion) Disusun Untuk Memenuhi Tugas Program Pendidikan Profesi Ners
S T I K E S
A
H
SA
C
A
B
G AY A BAN
NJ
HATAN
SEKOLA
GI ILMU NG K TI
E ES
H
Pada Stase Keperawatan Gerontik
ARMAS
IN
Disusun Oleh Kelompok 3: Heldi Midun, S. Kep Laila Normina, S. Kep Muhammad Aqram, S. Kep Maulidatul Hasanah, S. Kep Pramudita, S. Kep Yunita indah, S. Kep
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) CAHAYA BANGSA BANJARMASIN PROGRAM PROFESI NERS 2016
LEMBAR PERSETUJUAN
Nama
: Kelompok III
Ruangan
: Wisma Seroja PSTW Budi Sejahtera Banjarbaru
Judul
: SAP (Satuan Acara Penyuluhan) ROM (Range Of Motion)
Banjarbaru, 24 Oktober 2016
MENGETAHUI
Clinical Instruktur (CI)
( Ratna Amrita )
Clinical Teacher (CT)
( Adisurya Saputra, S.Kep, Ns )
SATUAN ACARA PENYULUHAN RANGE OF MOTION (ROM)
Masalah
: Gangguan mobilitas fisik
Pokok Bahasan
: Tindakan Keperawatan Dalam Pemenuhan Aktivitas
Topik
: Range Of Motion (ROM)
Hari/tanggal
: Jum’at, 28 Oktober 2016
Waktu
: 09.00 - 09.30 WIB (30 menit)
Penyaji
: Laila Normina, S.Kep
Tempat
: Ruang Wisma Seroja
A. TUJUAN RANGE OF MOTION (ROM) 1. Tujuan umum Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit, kakek di Wisma Seroja dapat mengerti dan mengikuti cara melaksanakan ROM 2. Tujuan khusus Setelah dilakukan penyuluhan, kakek mampu: a) Menjelaskan pengertian ROM b) Menjelaskan manfaat dari latihan ROM c) Melaksanakan ROM
B. MATERI 1.
Pengertian latihan ROM aktif
2.
Tujuan latihan ROM aktif
3.
Langkah-langkah latihan ROM aktif
C. METODA 1.
Ceramah dan Tanya Jawab
2.
Demonstrasi
D. MEDIA 1.
Leaflet
2.
Lembar balik
E. SUMBER Bandiyah, 2009. Lanjut Usia dan Keperawatan Gerontik. Yogyakarta : Nuha Medika Bandy, Irion and Bringgler , 2009. The effect Berman, A; Snyder, S.; Kozier, B; Erb, G. 2009. Buku ajar praktik keperawatan klinis. Jakarta : EGC Dahlan. 2010. Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel dalam. Penelitian Kedokteran dan Kesehatan. Edisi 3. Jakarta : Salemba Medika. Hazzard, et al., 2003. Hazzard W.R., Andres R.,Bierman E.L., Blass J.P (Eds). Principles of Geriatric Medicine and Gerontology. 2nd ed. Mc Graw-Hill.Inc. New York: Hegner, B dan Caldwel, E. 2003. Asisten keperawatam ROM Range Of Motion . Jakarta : EGC F. KEGIATAN PENYULUHAN TAHAPAN
PENYULUH
PESERTA
WAKTU
1
2
3
4
Kegiatan
1. Memberi salam.
Pembukaan
2. Apersepsi tentang latihan ROM aktif.
1. Menjawab
5 menit
salam. 2. Memperhati
3. Mengajukan pertanyaan
kan
untuk menggali pengalaman sasaran tentang latihan ROM. aktif . Kegiatan Inti 1. Menjelaskan pengertian
1.
Klien
latihan ROM aktif
menyimak
2. Menjelaskan tentang
penjelasan
15 menit
tujuan latihan ROM
tentang
aktif
pengertian
3. Menjelaskan langkahlangkah latihan ROM aktif 4. Memberi kesempatan
latihan ROM aktif. 2. Klien mengemuka
pada sasaran untuk
kakan
mengajukan
pendapatnya
pertanyaaan.
tentang
5. Menjawab pertanyaan yang diajukan.
tujuan latihan ROM aktif. 3. Klien menyimak penjelasan penyuluh tentang langkahlangkah latihan ROM aktif. 4. Klien mengemuka kakan tentang halhal yang belum dipahami. 5. Klien menyimak
ulasan dan jawaban perawat. Kegiatan
Bersama-sama dengan peserta Bersama-sama
peragaan
memperagakan :
dengan penyuluh
1. Cara ROM aktif pada
klien
Leher, spina servikal 2. Cara ROM aktif pada Bahu 3. Cara ROM aktif pada Siku 4. Cara ROM aktif pada Lengan bawah 5. Cara ROM aktif pada Pergelangan tangan 6. Cara ROM aktif pada Jari-jari tangan 7. Cara ROM aktif pada Pinggul 8. Cara ROM aktif pada Lutut 9. Cara ROM aktif pada Kaki 10. Cara ROM aktif pada Jari-jari kaki
Memperagakan : 1. Memperagak an ROM aktif pada Leher, spina servikal 2. ROM aktif pada Bahu 3. ROM aktif pada Siku 4. ROM aktif pada Lengan bawah 5. ROM aktif pada Pergelangan tangan 6. ROM aktif pada Jarijari tangan 7. ROM aktif pada Pinggul 8. ROM aktif pada Lutut 9. ROM aktif
5 menit
pada Kaki 10. ROM aktif pada Jari-jari kaki
Observasi dan Menanyakan tentang :
Menjawab :
penutup
1. Pengertian
1. Pengertian latihan ROM aktif 2. Tujuan latihan ROM aktif. 3. Langkah-langkah latihan ROM aktif .
latihan ROM aktif . 2. Tujuan latihan ROM aktif. 3. Langkah-
Penutup : 1. Mengucap Salam
langkah latihan ROM aktif . 4. Menjawab salam
5 menit
LATIHAN RANGE OF MOTION
A. Definisi range of motion Range of motion (ROM) adalah suatu teknik dasar yang digunakan untuk menilai gerakan dan gerakan awal kedalam suatu intervvensi teraupetik. Rang of motion (ROM) adalah gerakan dalam keadaan normal yang dapat dilakukan oleh sendi yang bersangkutan. Latihan range of motion (ROM) adalah latihan yang dilakukan untuk mempertahankan atau memperbaiki tingkat kesempurnaan kemampuan menggerakkan persendian secara normal dan lengkap untuk meningkatkan massa otot dan tonus otot.
B. Tujuan latihan Range Of motion Tujuan dari latihan range of motion (ROM) adalah: 1.
Mempertahankan fungsi sendi
2.
Mencegah atau pencegahan dini terjadinya kontraktur
3.
Memfasilitasi kekuatan otot, fleksibilitas
4.
Memperlancar aliran darah
C. Jenis ROM Ada dua jenis latihan range of motion, yaitu:\ 1.
Latihan pasif Latihan pasif biasanya dilakukan pada: a) Pasien semikoma dan tidak sadar b) Pasien lansia dengan mobilitas terbatas c) Pasien bedrest d) Pasien dengan paralysis ekstremitas tepat
2.
Latihan aktif Latihann aktif biasanya dilakukan pada: a) Pasien dengan paralysis ekstremitas sebagian b) Pasien bed rest/ tirah baring (tanpa kontraindikasi)
D. Panduan latihan ROM Range of motion sebaiknya dilakukan 7-10 kali dan dikerjakan minimal dua kali sehari. Lakukan pelan-pelan dan hati-hati, jangan sampai melelahkan pasien.
E. Teknik gerakan ROM 1.
Leher, spina servikal gerakan
penjelasan
rentang
Fleksi
menggerakkan dagu menempel ke dada
45°
Ekstensi
mengembalikan kepala keposisi semula
45°
Hiperekstensi
menekuk
Ekstensi
mungkin
lateral
memiringkan
Rotasi
kearah setiap bahu
kepala
kebelakang
sejauh 45° 40°-
kepala
sejauh
mungkin 45° 180°
memutar kepala sejauh mungkin dengan gerakan sirkuler
2.
Bahu gerakan Fleksi
penjelasan
rentang
menaikkan lengan dari posisi samping 180° tubuh ke depan ke posisi di atas kepala
Ekstensi
mengembaikan lengan ke posisi samping 180° tubuh
Hiperekstensi
menggerakkan lengan kebelakang tubuh, 45°-60° siku tetap lurus
Abduksi
menggerakkan lengan ke posisi samping diatas kepala dengan telapak tangan jauh dari kepala
Adduksi
menurunkan
lengan
kesamping
menyilang tubuh sejauh mungkin
dan
Sirkumduksi
menggerakkan lengan dengan lingkaran 360° penuh
3.
Siku gerakan Fleksi
penjelasan
rentang
menggerakkan siku sehingga lengan bahu 150° bergerak kedepan sendi bahu dan tangan sejajar bahu
ekstensi
meluruskan
siku
dengan
menurunkan 150°
tangan
4.
Lengan bawah gerakan supinasi
penjelasan Memutar
lengan
bawah
rentang dan
tangan 70°-90°
sehingga telapak tangan menghadap ke atas pronasi
Memutar lengan bawah sehingga telapak 70°-90° tangan menghadap kebawah
5.
Pergelangan tangan gerakan Fleksi
penjelasan
rentang
Menggerakkan telapak tangan ke sisi 80°-90° bagian dalam lengan bawah
Ekstensi
Menggerakkan jari-jari tangan sehingga 80°-90° jari-jari tangan, lengan bawah dalam arah yang sama
Hiperekstensi
Membawa telapak tangan kebagian bawah 80°-90° sejauh mungkin
Abduksi
Menekuk pergelangan tangan miring ke 30° arah ibu jari
adduksi
Menekuk pergelangan tangan miring ke 30°-50° arah lima jari
6.
Jari-jari tangan gerakan
penjelasan
rentang
Feksi
Membuat genggaman
90°
Ekstensi
Meluruskan jari-jari tangan
90°
Hiperakstensi
Menggerakkan jari-jari tangan kebelakang 30°-60° sejauh mungkin
Abduksi
Merenggangkan jari-jari tangan yang satu 30° dengan yang lainnya
adduksi
7.
Merapatkan kembali jari-jari tangan
30°
Pinggul gerakan
penjelasan
rentang
Fleksi
Menggerakkan tungkai kedepan dan atas
90°-120°
Ekstensi
Menggerakkan
kembali
ke
samping 90°-120°
tungkai yang lain Hiperekstensi
Menggerakkan tungkai ke belakang tubuh 30°-50°
Abduksi
Menggerakkan
tungkai
kesamping 30°-50°
menjauhi tubuh adduksi
Menggerakkan tungkai kembali ke posisi 30°-50° media dan melebihi jika mungkin
sirkumduksi
8.
Menggerakkan tungkai memutar
-
Lutut gerakan fleksi
penjelasan
rentang
Menggerakkan tumit kearah belakang 120°-130° paha
ekstensi
Mengembalikan tungkai ke lantai
120°-130°
9.
Kaki gerakan
penjelasan
rentang
inversi
Memutar telapak kaki kesamping dalam
10°
eversi
Memutar telapak kaki ke samping luar
10°
10. Jari-jari kaki gerakan
penjelasan
rentang
Fleksi
Menekukkan jari-jari kaki kebawah
30°-60°
Ekstensi
Meluruskan jari-jari kaki
30°-60°
Abduksi
Menggerakkan jari-jari kaki satu dengan 15° yang lainnya
adduksi
Merapatkan kembali bersama-sama
15°