SATUAN ACARA PENYULUHAN
Pokok Bahasan
: Hipertensi
Sasaran
: Pasien Puskesmas Kalidoni, Palembang
Tempat
: Puskesmas Kalidoni, Palembang
Hari / Tanggal
:
Waktu
:
Penyaji
: Sandra Magdalena Devina Pakpahahan, S.Ked
/
Juni 2018 WIB
Nigasot Nur Nadya, S.Ked
1. Tujuan 1.1 Tujuan Instruksional Umum (TIU) Setelah mendapatkan penyuluhan, sasaran mampu memahami dan mengaplikasikan materi penyuluhan dalam kehidupan sehari-hari. 1.2 Tujuan Instruksional Khusus (TIK) Setelah diadakan penyuluhan selama 30 menit, pasien dapat menjelaskan tentang:
Pengertian Diabetes Melitus
Gejala-Gejala Diabetes Melitus
Komplikasi Diabetes Melitus
Pengelolaan Diabetes Melitus
Diet Diabetes Mellitus
2. Pelaksanaan Kegiatan
TAHAP
KEGIATAN
KEGIATAN
PENYULUH
MASYARAKAT
ESTIMASI METODE WAKTU
MEDIA DAN ALAT
Pendahuluan Deskriptif
Menjelaskan
Menjawab salam
uraian tentang
Mendengarkan
DM secara
Memperhatikan
singkat.
Relevansi
Pasien dapat mengaplikasikan diet penderita DM
Setelah mengikuti Tujuan TIU
penyuluhan, pasien mampu memahami tentang penyakit DM. Setelah dilakukan penyuluhan,
TIK
pasien dapat menjelaskan tentang pengertian, gejala, komplikasi,
5 menit
Ceramah
Leaflet
Pengelolaan dan diet penderita DM.
Penyajian Uraian
Menjelaskan
Mendengarkan
pengertian,
Memperhatikan
gejala,
Mencatat
15’
Ceramah
komplikasi, pengelolaan dan diet DM. DM, Penutup Test
Menanyakan
Memperhatikan
kembali kepada
Bertanya
10’
Ceramah dan diskusi
pasien tentang pengertian
3.
Strategi Pelaksanaan
1. Metode
: Ceramah, diskusi, demonstrasi
2. Alat bantu
: Leaflet
4. Evaluasi
Evaluasi Proses Pasien mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari penyaji tentang Diabetes Melitus
Evaluasi Hasil Pasien mampu menjelaskan kembali pengertian, gejala-gejala, komplikasi, pengelolaan dan diet penderita Diabetes Melitus.
Materi Penyuluhan
1. Pengertian Diabetes DM merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau kedua-duanya.
2. Manifestasi Klinis Diabetes Melitus
Penglihatan kabur
Gatal-gatal terutama didaerah kemaluan
Cepat lelah dan mengantuk
Luka sulit sembuh
Banyak kencing
Sering merasa haus
Penurunan berat badan
Banyak makan
3. Komplikasi Diabetes Mellitus 3.1 Komplikasi Akut:
Krisis Hiperglikemia
Hipoglikemi
Tanda dan gejala hipoglikemi pada orang dewasa
4. Pengelolaan Diabetes Mellitus : Perencanaan diet
Melakukan olahraga
Minum obat secara teratur
Pemeriksaan gula darah teratur
Berkonsultasi pada dokter
5. Pengaturan Diet untuk Penderita Diabetes Melitus
Tujuan Pengaturan Diet • Mempertahankan kadar gula darah mendekati normal dengan menyeimbangkan asupan makanan dengan insulin, obat, dan olahraga • Mencapai dan mempertahnakan kadar lipida serum normal. • Memberi energi cukup dan mempertahankan berat badan normal. • Menghindari komplikasi akut
Pengaturan Diet Diabetes Melitus Jadwal = 25% – 10% – 25% – 10% – 20% -10% Jumlah = sesuai porsi (ingat makanan penukar)! Jenis = sesuai kebutuhan
POLA MAKAN DIABETES 07.00-08.00
Makan Pagi
10.00
Makan Selingan
12.00-13.00
Makan Siang
15.00-15.30
Makan Selingan
18.00-18.30
Makan Malam
19.00
Makan Selingan
PEDOMAN MAKAN YANG SEHAT
Pilih makanan sehat Hati-hati memilih makanan pengganti bila lapar Variasikan makanan Gunakan piring kecil Kunyah perlahan Pilih makanan rendah lemak Tingkatkan konsumsi makanan berserat (IG rendah) Kurangi garam dan batasi gula
A. Referensi Depkes. 2005. Pharmaceutical Care untuk Penyakit Diabetes Mellitus. Jackson, Marilynn. 2011. Seri Panduan Praktis Edukasi Pasien. Jakarta:Erlangga Mansjoer, Arif,dkk. 2007. Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta:FK UI Perkeni. 2015. Konsensus Pengelolaan Dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Di Indonesia. PB Perkeni. Suddarth,Brunner. 2004. Keperawatan Medikal Bedah Edisi 8 Volume 2 .Jakarta:EGC