SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
I.
Pokok bahasan
: HIV/AIDS
Sub pokok bahasan
: Cara Penularan dan Pencegahan Penyakit HIV/AIDS
Sasaran
: Siswa/i Kelas X-A SMA 13 Jakarta
Waktu
: 30 menit
Hari/Tanggal
: Sabtu, 13 April 2019
Tempat
: SMA 13 Jakarta
Pembicara
: Mahasiswi S1 FIK Universitas Muhammadiyah Jakarta
Analisis Situasi Sasaran pada Satuan Acara Penyuluhan (SAP) adalah Siswa/i Kelas X-A SMA 13 Jakarta
II.
Tujuan Intruksional Umum (TIU) Setelah
mengikuti
penyuluhan
selama
30 menit diharapkan Siswa/i dapat
memahami Penyakit HIV/AIDS.
III.
Tujuan Intruksional Khusus (TIK) a. Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit Siswa/i mampu menjelaskan pengertian HIV/AIDS dengan benar b. Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit Siswa/i mampu menyebutkan gejala HIV/AIDS dengan benar c. Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit Siswa/i mampu menyebutkan cara-cara penularan HIV/AIDS dengan benar d. Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit Siswa/i mampu menjelaskan cara pencegahan HIV/AIDS dengan benar
IV.
Materi (Terlampir) Kualifikasi HIV AIDS
:
a. Pengertian HIV AIDS b. Gejala HIV AIDS c. Penularan HIV AIDS d. Pencegahan HIV AIDS
V.
Proses Kegiatan Penyuluhan
No.
Tahapan
Kegiatan
Waktu Penyuluh
1.
Pembukaan 5 menit
Sasaran
Memberi salam
Menjawab salam
Memperkenalkan diri
Mendengarakan
Menjelaskan tujuan 2.
Penyajian
15 menit
Menjelaskan tentang : 1. Pengertian HIV/AIDS
Menyimak Mendengarkan Mencatat bila perlu
2. Gejala-gejala HIV/AIDS 3. Cara penularan HIV/AIDS
Bertanya
tentang
hal-hal
yang belum jelas
4. Cara pencegahan HIV/AIDS 5. Dampak HIV/AIDS 6. Cara pengendalian seseorang yang terkena HIV/AIDS 3.
Penutup
10 menit
Tanya jawab
Bertanya
Menyimpulkan
Menjawab pertanyaan
Memberi salam
Menjawab salam
Evaluasi
VI.
Metode a. Ceramah b. Tanya Jawab
VII.
Media penyuluhan a. Leaflet b. Powerpoint c. Lembar Balik d. Infocus
VIII.
Evaluasi a. Prosedur
: Diberikan pada akhir pendidikan
b. Waktu
: 10 menit
c. Bentuk soal
: Lisan
d. Jumlah soal
: 4 soal
e. Butir soal / pertanyaan
:
1. Menjelaskan pengertian HIV AIDS 2. Mengetahui gejala HIV AIDS 3. Menjelaskan penularan HIV AIDS 4. Menjelaskan pencegahan HIV AIDS
IX.
Daftar Pustaka Adisasmito, wiku. 2010. Sistem Kesehatan. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada
Ngurah, Agung. 2018. HIV/AIDS : Model Layanan Profesional Konseling Berbasis Front End Analysis. Jakarta : Psikosain
Katiandagho, Desmon. 2018. Epidemiologi HIV-AIDS. Jakarta : In Media
Lampiran :
HIV AIDS I. Pengertian HIV AIDS HIV (Human Immunodeficiency Virus) ialah Virus yang menyerang system kekebalan tubuh manusia. Sedangkan AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) adalah kumpulan gejala penyakit atau infeksi yang di dapat akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh akibat terinfeksi HIV.
II. Gejala HIV AIDS Adapun gejala-gejala HIV/AIDS yang sering ditemui adalah : a. Berat badan turun dengan drastis. b. Demam yang berkepanjangan (lebih dari 38 0C) c. Pembesaran kelenjar (dileher), diketiak, dan lipatan paha) yang timbul tanpa sebab. d. Mencret atau diare yang berkepanjangan. e. Timbulnya bercak-bercak merah kebiruan pada kulit f. Sesak nafas dan batuk yang berkepanjangan. g. Sariawan yang tidak sembuh-sembuh. h. Nyeri di perut bagian bawah (wanita), buah pelir (laki-laki), serta pantat dan kaki. Namun pada wanita sering kali gejala ini tidak dirasakan, walaupun sebenarnya sudah terkena virus HIV/ AIDS
III. Penularan HIV AIDS HIV/AIDS dapat ditularkan melalui cara-cara berikut : a. Melakukan hubungan seksual dengan seseorang yang mengidap HIV/AIDS. b. Transfusi darah yang mengandung virus HIV/AIDS. c. Melalui alat suntik, akupuntur, tato, dan alat tindik yang sudah di pakai orang yang mengidap virus HIV/AIDS.
d. Hubungan pranatal, yaitu pemindahan virus dari ibu hamil yang mengidap virus HIV/AIDS kepada janin yang dikandungnya. e. Melalui air susu ibu/ ASI yang diminum. f. Melalui darah yang terinfeksi virus HIV/AIDS dan mengenai kulit yang terluka. g. Melalui sperma pada pria dan cairan vagina pada wanita.
HIV/AIDS tidak akan menular dengan cara – cara seperti di bawah ini : a. Hidup serumah dengan penderita HIV/AIDS (asal tidak mengadakan hubungan seksual ). b. Bersenggolan atau berjabat tangan dengan penderita. c. Bersentuhan dengan pakaian dan lain-lain barang bekas penderita HIV/AIDS. d. Makan dan minum. e. Gigitan nyamuk dan serangga lain. f. berenang di kolam renang yang sama.
IV. Pencegahan HIV AIDS a. Hindarkan hubungan seksual diluar nikah. b. Ingat untuk tidak bergonta ganti pasangan. Lakukan hubungan seks hanya dengan pasangan halal c. Virus ini di cegah dengan penggunaan jarum suntik yang steril dan hindari narkotika.