Sap Hipertensi.docx

  • Uploaded by: putra
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Sap Hipertensi.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 901
  • Pages: 6
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah

: Field practice I

Kode Mata Kuliah

: BN 421

Tanggal/ jam

: 10 Maret 2019 /08.00WIB sampai selesai

A. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan ini, keluarga mampu memahami tentang hipertensi, bahaya hipertensi, pencegahan hipertensi serta cara penangaan hipertensi bagi keluarga. B. POKOK BAHASAN Penyuluhan kesehatan tentang hipertensi, bahaya hipertensi, pencegahan hipertensi serta cara penangaan hipertensi bagi keluarga. C. SUB POKOK BAHASAN 1. Menjelaskan pengertian Hipertensi 2. Menjelaskan penyebab Hipertensi 3. Menjelaskan tanda dan gejala Hipertensi 4. Menjelaskan cara penangaan Hipertensi 5. Menjelaskan cara mengobati Hipertensi D. PROSES PEMBERIAN EDUKASI NO 1

KEGIATAN PENYULUH Pendahuluan : - Doa - Mengucapkan salam - Sambutan - Pembagian brosur

2

Penjelasan Materi: 1. Menjelaskan pengertian Hipertensi

KEGIATAN KLIEN Mendengar Memperhatika n

MEDIA Mic, Sound system, Leaflet

WAKTU

REFERENSI 1.Anonym.Tanpat

5 menit

ahun.PenyakitDar ahTinggi(Hiperten si).www.w3.orgAr milawaty, dkk..2007. 2.Hipertensi

Mendengar dan memperhatika n

Mic, Sound system Leaflet

10 menit

dan

Faktor

Resiko

dalam

Kajian

2. Menjelaskan penyebab Hipertensi 3. Menjelaskan tanda dan gejala Hipertensi 4. Menjelaskan cara penanganan Hipertensi 5. Menjelaskan cara pengobatan Hipertensi 3

4

Diskusi

Penutup : - Evaluasi materi dengan memberikan pertanyaan. - Kesimpulan - Snack - Doa - Mengucapkan salam

Laptop, Lcd

Epidemiologi. Makassar

:FKM

Unhas.Bustan, M.N. 2007. 3.

Sampe.

2009.ekanan Darah

Tinggi

(Hipertensi). Sidenreng.comSit orus, Diskusi aktif

Menjawab pertanyaan Bersama-sama menyimpulkan materi

Mic, Sound system Leaflet Laptop, Lcd, Mic, Sound system Leaflet Laptop, Lcd,

10 menit

Tekanan

Darah

Tinggi (Hipertensi). Wordpress.comSu rya, Andari. Tanpa 5 menit

tahun. Makalah Hipertensi www.pdfcoke.comT ohaga,

Edwin.

Tanpa tahun.Hipertensi, Gejala

dan

Komplikasi. Wordpress.comht tp://id.wikipedia. org

E. EVALUASI a. Evaluasi Hasil Setelah mengikuti penyuluhan, diharapkan : 

60% audien dapat menjelaskan pengertian Hipertensi dengan bahasanya sendiri atau dengan bantuan leaflet



60% audien dapat menjelaskan 2 dari 3 penyebab Hipertensi dengan bahasanya sendiri atau dengan bantuan leaflet



60% audien dapat menjelaskan 3 dari 4 tanda dan gejala Hipertensi dengan bahasanya sendiri atau dengan bantuan leaflet



60% audien dapat menjelaskan cara mengatasi Hipertensi dengan bahsanya sendiri atau dengan bantuan leaflet

b. Evaluasi Proses 

Pelaksanaa kegiatan sesuai dengan yang direncanakan



Audien mengikuti penyuluhan dari awal sampai akhir



Audien berperan aktif selama kegiatan

F. MATERI 1. Pengertian Hipertensi Hipertensi adalah masalah kesehatan masyarakat. Hipertensi yang tidak terkontrol dapat memicu timbulnya penyakit degeneratif, seperti gagal jantungcongestive, gagal ginjal, dan penyakit vaskuler. Hipertensi disebut ³silent killer´karena sifatnya asimptomatik dan telah beberapa tahun menimbulkan stroke yang fatal atau penyakit jantung. Meskipun tidak dapat diobati, pencegahan dan penatalaksanaan dapat menurunkan kejadian hipertensi dan penyakit yang menyertainya.Diperkirakan sekitar 80% kenaikan kasus hipertensi terutama di negara berkembang tahun 2005 dari sejumlah 639 juta kasus di tahun 2000, di perkirakan menjadi 1,15 milyar kasus di tahun 2005. Prediksi ini didasarkan pada angka penderita hipertensi saat ini dan pertambahan penduduk saat ini. (Armilawaty, 2007)

Klasifikasi Hipertensi Tekanan darah normal menurut WHO adalah 120/80 mmMg. Namun bila tekanan sistolik antara (120 – 139) dan diastolik antara (80 – 89) maka itu juga masih bisa dikatakan tekanan darah normal. Hipertensi ringan: Jika tekanan darah sistolik antara 140 – 159 mmHg dan atau tekanan

a.

diastolik antara 90 – 95 mmHg Hipertensi sedang: Jika tekanan darah sistolik antara 160 – 179 mmHg dan atau tekanan

b.

diastolik antara 100 – 109 mmHg Hipertensi berat: Jika tekanan darah sistolik antara 180 – 209 mmHg dan atau tekanan

c.

diastolik antara 110 – 120 mmHg (Junaidi, Iskandar, 2012)

2. Penyebab Hipertensi Hipertensi terjadi karena banyak faktor yang mempengaruhi, dapat berlangsung cepat maupun perlahan-lahan. Penyebab hipertensi diantaranya adalah : 

Usia yang semakin tua



Stres dan tekanan mental



Merokok



Terlalu banyak minum alcohol



Kelainan pada ginjal (Bustan,2007).

3. Tanda dan Gejala Hipertensi 

Usia yang semakin tua



Stres dan tekanan mental



Merokok



Terlalu banyak minum alcohol



Kelainan pada ginjal

(Dedy , 2010) 4. Pengobatan Hipertensi Olah raga lebih banyak dihubungkan dengan pengobatan hipertensi, karena olah raga isotonik (spt bersepeda, jogging, aerobic ) kurang lebih 30 menit yang teratur dapat memperlancar peredaran darah sehingga dapat menurunkan tekanan darah. Olah raga juga dapat digunakan untuk mengurangi/ mencegah obesitas dan mengurangi asupan garam ke dalam tubuh (tubuh yang berkeringat akan mengeluarkan garam lewat kulit). Pengobatan hipertensi secara garis besar dibagi menjadi 2 jenis yaitu: 1. Pengobatan non obat (non farmakologis) 2. Pengobatan dengan obat-obatan (farmakologis)

Pengobatan non obat (non farmakologis) Pengobatan non farmakologis kadang-kadang dapat mengontrol tekanan darah sehingga pengobatan farmakologis menjadi tidak diperlukan atau sekurang-kurangnya ditunda. Sedangkan pada keadaan dimana obat anti hipertensi diperlukan, pengobatan non farmakologis dapat dipakai sebagai pelengkap untuk mendapatkan efek pengobatan yang lebih baik. (Sampe 2009).

Pengobatan non farmakologis diantaranya adalah : 1. Diet rendah garam/kolesterol/lemak jenuh 2. Mengurangi asupan garam ke dalam tubuh. 3. Ciptakan keadaan rileks Berbagai cara relaksasi seperti meditasi, yoga atau hipnosis dapat mengontrol sistem saraf yang akhirnya dapat menurunkan tekanan darah. 4. Melakukan olah raga seperti senam aerobik atau jalan cepat selama 30-45 menit sebanyak 3-4 kali seminggu. 5. Berhenti merokok dan mengurangi konsumsi alcohol 6. Perbanyak maknan yg mengandung kalsium,kalium dan magnesium

7. Perbanyak makanan yg mengandung serat 8. Menjaga berat badan. 9. Hindari kebiasaan minum kopi berlebihan

2 Pengobatan dengan obat-obatan (farmakologis) Obat-obatan antihipertensi, untuk pemilihan obat yang tepat diharapkan menghubungi dokter.

G. DAFTAR PUSTAKA

1.Anonym.Tanpatahun.PenyakitDarahTinggi(Hipertensi).www.w3.orgArmilawaty, dkk..2007. 2.Hipertensi dan Faktor Resiko dalam Kajian Epidemiologi. Makassar :FKM Unhas.Bustan, M.N. 2007. 3. Sampe. 2009.ekanan Darah Tinggi (Hipertensi). Sidenreng.comSitorus, Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi). Wordpress.comSurya, Andari. Tanpa tahun. Makalah Hipertensi www.pdfcoke.comTohaga, Edwin. Tanpa tahun.Hipertensi, Gejala dan Komplikasi. Wordpress.comhttp://id.wikipedia.org

Related Documents

Sap
June 2020 69
Sap
November 2019 86
Sap
June 2020 67
Sap
November 2019 82
Sap
November 2019 80
Sap
May 2020 58

More Documents from ""

Sap Hipertensi.docx
May 2020 34
New Text Document.txt
November 2019 53
Cover.docx
December 2019 40
01 Cover.docx
November 2019 37