SATUAN ACARA PENYULUHAN “CARA MEMANDIKAN PASIEN” Ruang 26 IPD RSUD dr Saiful Anwar Malang
PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS) RSUD Dr. SAIFUL ANWAR MALANG 2018
SAP CARA MEMANDIKAN PASIEN Topik Sub Topik Sasaran Tempat Hari/Tanggal Alokasi Waktu Penyuluh
: Personal Hygiene : memandikan pasien : Keluarga klien di Ruang 23i : Ruang 23i RSSA Malang : Rabu, 16 September 2015 : 30 Menit / 10.00 – 10.30 WIB : Mahasiswa Keperawatan
A. Tujuan Instruksional - Tujuan Umum Setelah dilakukan penyuluhan, keluarga klien mampu memahami tentang cara memandikan anggota keluarga yang butuh perawatan total. - Tujuan Khusus Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit keluarga klien mampu 1. Memperagakan 6 langkah cuci tangan 2. Mengetahui manfaat memandikan pasien 3. Mengetahui prosedur memandikan pasien Materi Penyuluhan (Terlampir) C. KegiatanPenyuluhan Wakt Tahap Kegiatan Penyuluh u Pendahulua 5 1. Mengucapkan salam n menit 2. Memperkenalkan diri 3. Kontrak waktu 30 menit 4. Menjelaskan tujuan pembelajaran
Penjelasan
Kegiatan Peserta 1. Menjawab 2. Mendengarka n dan memperhatika n 3. Menyetujui 15 1. Menjelaskan dan memperagakan Mendengarka menit 6 langkah cuci tangan n dan 2. Menjelaskan tentang manfaat memperhatika memandikan pasien n 3. Memperagakan prosedur memandikan pasien 4. Memperagakan prosedur oral hygiene 5. Memperagakan prosedur perineal hygiene 6. Memperagakan prosedur mencuci
Metode
Media
Cerama h dan Tanya jawab
Cerama Leaflet h dan , alat Tanya peraga jawab
Tanya Jawab
Penutup
rambut pasien 5 1. Memberikan kesempatan kepada 1. Mengajukan menit peserta untuk bertanya pertanyaan dan mendengarkan jawaban dari penyuluh 5 1. Mengajukan 6 pertanyaan tentang1. Menjawab menit materi pembelajaran. 2. 2. Kesimpulan dari penyuluhan Mendengarka 3. Salam penutup n dan memperhatika n 3. Mendengarka n.
Tanya jawab
Cerama h dan Tanya jawab
Evaluasi 1. Evaluasi Proses - Penyuluhan dimulai sesuai dengan waktu yang telah direncanakan. - Peserta antusias terhadap materi penyuluhan. - Suasana penyuluhan tertib. - Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan sebelum penyuluhan selesai. - Minimal 10 orang keluarga pasien bersedia hadir menjadi peserta penyuluhan. 2. Evaluasi Hasil Prosedur: Peserta mampu menjawab pertanyaan secara lisan Butir-butir pertanyaan: -
Sebutkan manfaat memandikan pasien
-
Sebutkan tahap memandikan pasien.
-
Sebutkan tahap membersihkan daerah kemaluan pasien
-
Sebutkan tahap mencuci rambut pasien MEMANDIKAN PASIEN A. Dasar Teori Beberapa pasien mungkin harus dimandikan di tempat tidur. Pasien lain dengan izin dokter diperbolehkan untuk mandi tub atau mandi shower. Perawatann mandi dengan air hangat dan sabun yang lembut diberikan untuk menghilangkan kotoran dan keringat, meningkatan sirkulasi dan memberikan latihan ringan pada pasien (Alimul, 2004). Mandi parsial atau mandi sebagian di tempat tidur termsuk memandikan hanya bagian badan yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan atau bau jika tidak mandi (misalnya tangan, muka, daerah perineal dan axilla) (Potter, 2006). Kamar pasien tanpa melihat tempat tidurnya adalah rumah bagi pasien selama ia berada di Rumah sakit. Tempat tidur yang rapi memberikan keamanan dan kenyamanan yang sangat berperan penting bagi kesejahteraan pasien B. Tindakan Tujuan Tindakan memandikan pasien di tempat tidur :
1. Membersihkan badan 2. Memberikan perasaan segar 3. Sebagai pengobatan 4. Mencegah timbulnya luka dan komplikasi pada kulit 5. Mendidik penderita dan keluarga dalam kebersihan perorangan C. Standar Operasional Prosedur 1. Persiapan Alat 1.1. Siapkan alat meliputi a. Satu stel pakaian bersih b. Waskom mandi 1 buah masing-masing berisi air hangat c. 2 buah handuk d. Selimut mandi e. Tempat bertutup untuk pakaian kotor f. Pampers g. Waslap 2 buah, 1 sabun, 1 membasahi dan bilas h. Sabun mandi dengan tempatnya i. Sarung tangan j. Skort k. Baby Oil l. Minyak kayu putih m. Sketsel n. Kapas Savlon o. Pasta gigi p. Sikat gigi q. Minyak indra 1.2. Dekatkan alat dengan pasien 2. 2.1. 2.2. 2.3. 2.4.
Persiapan Pasien Lakukan tindakan dengan 5 S (senyum, salam, sapa, sopan, santun) Lakukan perkenalan diri dan identifikasi pasien Jelaskan tujuan yang akan dilakukan Jelaskan prosedur pelaksanaan
3. Persiapan lingkungan 3.1 Jaga privasi pasien 3.2 Ciptakan lingkungan yang aman dan nyaman 4. Melaksanakan memandikan pasien di tempat tidur 4.1 Cuci tangan 4.2 Pakai skort/ pakaian pelindung
4.3 Pindahkan selimut dan bantal yang tidak diperlukan dari tempat tidur 4.4 Petugas berdiri disisi kiri atau kanan pasien 4.5 Buka pakaian bagian atas kemudian ditutup dengan selimut mandi atau kain penutup. Pasien dimandikan dengan urutan sebagai berikut : 4.5.1 a.
Mencuci muka dengan cara : Bentangkan handuk dibawah kepala, muka, telinga, dan leher dibasahi dengan waslap lembab
b. Tanyakan apakah pasien biasa menggunakan sabun atau tidak c.
Bersihkan wajah pasien dimulai dari wajah, mata, hidung, telinga, leher
d. Bilas dengan air hangat sampai bersih 4.5.2 a.
Mencuci lengan dengan cara : Bentangkan handuk dibawah lengan pasien mulai dari sisi yang terjauh dari perawat dilanjutkan ke sisi terdekat
b. Basahi dan sabuni tangan dan lengan pasien c.
Bilas sampai bersih dan keringkan dengan handuk
d. Olesi tangan dan lengan pasien dengan baby oil dan minyak kayu putih 4.5.3 a.
Mencuci dada dan perut dengan cara : Buka pakaian bagian bawah dan selimut atau kain penutup turunkan sampai perut bagian bawah
b. Letakkan kedua tangan pasien ke atas atau ke samping, bentangkan handuk pada sisi pasien c.
Basahi dada dan ketiak pasien, sabuni bilas sampai bersih dan dikeringkan dengan handuk. Olesi dengan baby oil dan minyak kayu putih
d. Tutup dengan kain penutup atau handuk 4.5.4
Mencuci punggung dengan cara a.
Miringkan pasien kekiri pasien
b. Bentangkan handuk dibawah punggung sampai bokong c.
Basahi punggung sampai bokong, sabun, bilas sampai bersih
d. Keringkan dengan handuk e.
Olesi dengan baby oil dan minyak kayu putih
f.
Miringkan pasien kekanan bentangkan handuk dibawah punggung
g. Basahi, sabun punggung sampai bokong, bilas sampai bersih h. Keringkan dengan handuk
4.5.5
i.
Olesi dengan baby oil dan minyak kayuputih
j.
Pasang baju bagian atas pasien dan terlentangkan
Mencuci kaki dengan cara : a.
Bentangkan handuk dibawah kaki dan lutut
b. Tekuk lutut pasien, basahi, sabun dan bilas sampai bersih, dikeringkan c.
Olesi dengan baby oil dan minyak kayu putih
d. Lakukan pada kaki yang satunya 4.5.6
Mencuci lipatan paha atau genetalia dengan cara : a.
Bentangkan handuk dibawah bokong
b. Buka bagian perut dan celana dalam pasien c.
Basahi daerah lipat paha, sabun, bilas sampai bersih olesi dengan baby oil
d. Bersihkan genetalia dengan kapas savlon, bilas sampai bersih dan keringkan e.
Pakaiankan pakaian bawah pasien atau pempers
4.5.7 Membersihkan gigi dan mulut (Oral Hygiene) Jika pasien sadar : 1. Bentangkan handuk di atas dada pasien 2. Anjurkan pasien untuk berkumur 3. Gosok gigi pasien dengan pasta gigi atau tawarkan pasien untuk menggosok gigi sendiri 4. Anjurkan pasien untuk berkumur dengan air sampai bersih 5. Anjurkan pasien untuk berkumur dengan cairan kumur antiseptik 6. Berikan minyak indra pada mulut dan gusi pasien Jika pasien tidak sadar : 1. Bentangkan handuk di atas dada pasien 2. Gosok gigi pasien dengan pasta gigi 3. Bersihkan gigi dan mulut pasien dengan kasa kumur antiseptik 4. Berikan minyak indra pada mulut dan gusi pasien
4.5.8 Membersihkan atau mencuci rambut 1. Dekatkan kepala pasien ke tepi tempat tidur 2. Pasang handuk dan perlak dibawah kepala pasien, arahkan perlak ke dalam ember yang diletakkan disamping tempat tidur (di dekat kepala). Sebelumnya gulung ketiga sisi perlak 3. Basahi rambut pasien dengan air hangat 4. Berikan shampo pada rambut pasien 5. Bilas rambut hingga bersih 6. Keringkan rambut dengan handuk 7. Sisir rambut agar tampak rapi 5. Rapikan pasien yang dimandikan di tempat tidur 5.1 Rapikan pasien 5.2 Bereskan alat – alat 5.3 Lepas sarung tangan 5.4 Cuci tangan 6. Lakukan evaluasi dan dokumentasi 6.1 Evaluasi respon pasien 6.2 Sampaikan bahwa tindakan selesai dikerjakan pada keluarga/pasien 6.3 Dokumentasikan hasil tindakan
DAFTAR PUSTAKA Hidayat, Alimul Aziz. 2004. Buku Saku Praktikum Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: EGC Potter & Perry. 2006. Buku Ajar Fundamental Keperawatan Vol 1. Jakarta: EGC Wartonah, Tarwoto. 2006. Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika