Rpp Storyboard Discovery_.docx

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

MATA PELAJARAN TEKNIK ANIMASI 2 DIMENSI

MATERI POKOK Storyboard

Kelas XI SEMESTER 1

UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK ELEKTRO S1 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA 2018

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah

: SMKN X Malang

Kelas/Semester

: XI/ Ganjil

Mata Pelajaran

: Teknik Animasi 2D

Topik

: Storyboard

Sub Topik

: 1. Definisi Storyboard 2. Komponen Storyboard 3. Prinsip Storyboard 4. Proses Pembuatan Storyboard

Alokasi Waktu

: 4 x 45 menit (2 pertemuan)

Pertemuan ke

: 9 - 10

Tgl Pelaksanaan

: 27 Februari 2018

A. KOMPETENSI INTI 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah tentang Pengertian , Komponen, Prinsip, Proses Storyboard secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. KOMPETENSI DASAR 1.1. Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya 1.2. Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan berbagai sumber energi di alam 1.3. Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari

2.2. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi mengenai permasalahan terkait dengan tentang Pengertian , Komponen, Prinsip, Proses Storyboard 2.3. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan mengenai permasalahan terkait dengan tentang Pengertian , Komponen, Prinsip, Proses Storyboard 3.5. Menganalisis komponen- komponen storyboard 2D 3.5.1. Menyebutkan definisi storyboard 3.5.2. Menyebutkan komponen storyboard 3.5.3. Mengidentifikasi Prinsip – prinsip storyboard 4.5. Membuat storyboard sesuai perencanaan 4.5.1. Membuat rancangan storyboard 4.5.2. Membuat storyboard.

C.

Tujuan Pembelajaran a. Sikap: Peserta didik mampu menjelaskan dan mengimplementasikan dan memahami gambar sederhana

pada

storyboard

dengan

menunjukkan

perilaku

jujur,

disiplin,

tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. b. Pengetahuan: C1 (Mengingat/Remembering) -

Menyebutkan konsep prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

-

Menjelaskan prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

-

Menghafal prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

C2 (Memahami) -

Membedakan komponen prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

-

Memberi contoh komponen prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

-

Membuat kesimpulan komponen prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

-

Membandingkan komponen proses prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

C3 (Mengaplikasikan) -

Menerapkan penggunaan prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

-

Mengklasifikasikan penggunaan prinsip dan strategi Storyboard dengan peralatan pendukungnya secara mandiri dan penuh tanggung jawab

C4 (Menganalisis) -

Menganalisis sisi penggunaan prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

-

Menguraikan sisi penggunaan prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

-

Mengorganisir suatu masalah berdasarkan sisi penggunaan prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri dan penuh tanggung jawab

C5 (Membuat) -

Melakukan penyususunan prinsip dan strategi Storyboard yang akan digunakan secara mandiri.

-

Menggunakan prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri.

-

Merumuskan prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri.

C6 (Mengevaluasi) -

Membandingkan proses yang terjadi pada setiap prinsip dan strategi Storyboard yang digunakan secara mandiri.

-

Menyimpulkan prinsip dan strategi Storyboard secara mandiri.

c. Keterampilan: 1. Terampil menganalisis prinsip dan strategi Storyboard secara individu dengan jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, responsif dan proaktif. 2. Terampil mengimplementasikan prinsip dan strategi Storyboard secara individu dengan jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, responsif dan proaktif.

D.

E.

STRATEGI PEMBELAJARAN 1. Pendekatan : Scientific Learning 2. Model Pembelajaran : Discovery Learning 3. Metode Pembelajaran : Ceramah, Penugasan, Diskusi, dan Praktikum 4. Ketrampilan yang dilatih: - Menjelaskan - Membuka menutup pelajaran -

Bertanya

-

Penguatan

-

Variasi

-

Mengelola kelas

-

Memimpin diskusi kelompok

-

Mengajar perorangan

ALAT, MEDIA DAN SUMBER BELAJAR 1. Media 

Powerpoint

2. Alat/Bahan 

Laptop



LCD Proyektor

3. Sumber Belajar Maula, PI, dkk. 2018. Modul Teknik Animasi 2D. Malang: Maestro F.

KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Pertemuan ke 9 No 1

Kegiatan

Tahapan

Guru

Alokasi Siswa

Pendahuluan  Salam pembuka

Waktu 15 menit



Membuka kegiatan



Menjawab salam dari

pembelajaran dengan

guru dengan sopan santun

mengucap salam

dan lembut

dengan tutur yangsantun dan lembut

1 menit



Mengajak siswa



Ketua kelas memimpin

berdoa bersama-sama

doa dan siswa lain

dengan menunjuk

mengikuti kegiatan doa

ketua kelas dengan

bersama-sama secara

tutur yang sopan

khusuk dan khidmat

santun dan lembut untuk memimpin doa dengan khusuk dan khidmat  Presensi



Mengecek kehadiran



Mengkonfirmasi

siswa dan menanyakan

kehadiran secara tertib

apakah ada siswa yang

dan sopan serta menjawab 1 menit

tidak masuk dengan

pertanyaan apabila ada

tertib, adil dan tegas

teman sekelas yang tidak masuk dengan jujur

 Apersepsi dan



Motivasi

Menanyakan kesiapan



Mengamati dan menalar

siswa dalam menerima

pertanyaan guru dan

materi belajar hari ini

bersikap siap untuk

dengan bertanya

menerima kegiatan

“Bagaimana kabar

pembelajaran. Sikap siap

kalian hari ini? Apakah

ditunjukkan dari kerapian

sudah siap untuk

seragam, tidak membuat

belajar?” dengan sikap

gaduh, dan menyiapkan

percaya diri

buku catatan serta alat

1 menit

tulis untuk mencatat materi yang akan disampaikan 

Mengaitkan topik

 Mengamati, menalar dan

pembelajaran

merespon pertanyaan

Storyboard dengan

guru dengan jawaban yang

kehidupan sehari-hari

benar, cermat dan sesuai

1 menit

dengan memberikan pernyataan “jika kalian bisa memahami Storyboard, maka kalian dapat membuat Storyboard sebelum membuat animasidengan mudah dan efektif melaluiStoryboard” dengan sikap percaya diri  Penyampaian



Menyampaikan tujuan



Mengamati, menalar dan

tujuan dari

pembelajaran yang

menanya tujuan

kegiatan

harus dicapai siswa

pembelajaran yang harus

pembelajaran

dalam pembelajaran

dicapai dalam

dengan sikap tegas

pembelajaran hari ini

1 menit

dengan seksama.  Penilaian awal



Memberikan soal pre



Mencoba mengerjakan

pembelajaran

test untuk mengetahui

soal dan memberikan

(Pre Test)

pemahaman siswa

jawaban kepada guru

sebelum pembelajaran

dengan sikap jujur,

dan mengukur

tanggungjawab, responsif

kemampuan siswa

dan proaktif serta santun

5 menit

dengan sikap tegas

2

Kegiatan Inti  Stimulation

150 menit 

Guru menampilkan



Siswa mengamati,

(Persiapan

definisi dan

menalar, menanya

Memecahkan

komponen storyboard

definisi dan komponen

Masalah)

melalui power point

storyboard yang

dengan disiplin, jujur,

ditampilkan oleh guru

40 menit

 Problem



tegas, tanggung

dengan disiplin, jujur,

jawab, responsif ,

tanggung jawab, responsif

proaktif dan jelas.

dan proaktif.

Guru meminta siswa



Siswa membentuk

Statement

untuk membentuk

kelompok yang terdiri

(Identifikasi

sebuah kelompok yang

dari 4 siswa

Masalah

terdiri dari 4 siswa.

tentang prinsip



Guru mengajukan

dan strategi

pertanyaan tentang

storyboard)

definisi



20menit

Siswa mencoba menjawab pertanyaan dan mengajukan pertanyaan

dan komponen

storyboard dengan

definisi dan komponen

tegas dan tanggung

storyboard yang telah

jawab

diberikan oleh guru dengan responsif dan proaktif

 Data Collection



Guru meminta siswa



Siswa mengumpulkan

(Pengumpulan

untuk mengumpulkan

tugas hasil diskusi

Data /

tugas sesuai dengan

kelompok tentang

Informasi)

waktu yang sudah di

definisi dan komponen

berikan

storyboard dengan tepat

10 menit

waktu  Verification



(Pembuktian)

 Generalization



Guru membimbing



Masing-masing kelompok

masing-masing

mencoba memverifikasi

kelompok untuk saling

hasil diskusi tentang

menilai hasil diskusi

definisi dan komponen

kelompok dengan jujur

storyboard dari kelompok

dan tanggung jawab

laindengan jujur dan

untuk membuktikan

tanggung jawab untuk

jawabannya

membuktikan jawabannya

Guru meminta setiap

Siswa mengkomunikasikan

(Menarik

kelompok untuk

hasil diskusi definisi dan

Kesimpulan /

mempresentasikan

komponen storyboard melalui

Generalisasi)

hasil diskusinya dan

presentasi dan menarik

40 menit

30 menit

menarik kesimpulan

kesimpulan berdasarkan hasil

berdasarkan hasil dari

dari diskusi

diskusi  Evaluasi (Post



Test)

3

Guru memberikan



Siswa mengerjakan soal-

soal-soal test untuk

soal tes yang diberikan

mengukur hasil belajar

oleh guru dengan jujur,

siswa definisi dan

responsif proaktif dan

komponen storyboard

tanggung jawab.

Penutup  Refleksi

10 menit

10 menit 

Pembelajaran

Guru merefleksikan



Siswa memperhatikan dan

hasil belajar hari ini

merefleksikan hasil

dengan menyampaikan

belajar yang sudah

hasil post test

dilaksanakan hari ini yang

5 menit

disampaikan oleh guru 1. Penarikan



Kesimpulan

Guru membimbing



Siswa menyimpulkan

siswa untuk merefleksi

materi ajar hari ini

ulang prinsip dan

prinsip dan strategi yang

strategi yang

digunakan dalam

digunakan dalam

pembuatan storyboard

pembuatan storyboard

dengan responsif proaktif , jujur dan tanggung



untuk mempelajari

2. Tindak lanjut

jawab.

Guru meminta siswa 

Siswa memperhatikan

materi pertemuan

dengan penuh perhatian,

selanjutnya tentang

semangat dan senang

proses pembuatan storyboard dengan lembut dan santun  Berdoa



Guru mengajak



Ketua kelas memimpin

berdo’a dengan

do’a dan siswa lain

menunjuk ketua kelas

mengikuti kegiatan do’a

1 menit

untuk memimpin doa

bersama-sama secara

dam guru mengikuti

khusuk dan khidmat

kegiatan do’a bersama secara khusuk dan khidmat  Salam Penutup





Guru mengakhiri

menjawab salam dari guru

pembelajaran dengan

dengan sopan

mengucapkan salam

santunpercaya diri dan

dengan sopan santun

lembut

1 menit

dan lembut 2. Pertemuan ke 10 No 1

Kegiatan

Tahapan

Guru

Alokasi Siswa

Pendahuluan  Salam pembuka

Waktu 15 menit



Membuka kegiatan



Menjawab salam dari

pembelajaran dengan

guru dengan sopan santun

mengucap salam

dan lembut

dengan tutur yangsantun dan lembut 1 menit 

Mengajak siswa



Ketua kelas memimpin

berdoa bersama-sama

doa dan siswa lain

dengan menunjuk

mengikuti kegiatan doa

ketua kelas dengan

bersama-sama secara

tutur yang sopan

khusuk dan khidmat

santun dan lembut untuk memimpin doa dengan khusuk dan khidmat  Presensi



Mengecek kehadiran



Mengkonfirmasi

siswa dan menanyakan

kehadiran secara tertib

apakah ada siswa yang

dan sopan serta menjawab 1 menit

tidak masuk dengan

pertanyaan apabila ada

tertib, adil dan tegas

teman sekelas yang tidak masuk dengan jujur

 Apersepsi dan



Motivasi

Menanyakan kesiapan



Mengamati dan menalar

siswa dalam menerima

pertanyaan guru dan

materi belajar hari ini

bersikap siap untuk

dengan bertanya

menerima kegiatan

“Bagaimana kabar

pembelajaran. Sikap siap

kalian hari ini? Apakah

ditunjukkan dari kerapian

sudah siap untuk

seragam, tidak membuat

belajar?” dengan sikap

gaduh, dan menyiapkan

percaya diri

buku catatan serta alat

1 menit

tulis untuk mencatat materi yang akan disampaikan 

Mengaitkan topik

 Mengamati, menalar dan

pembelajaran

merespon pertanyaan

Storyboard dengan

guru dengan jawaban yang

kehidupan sehari-hari

benar, cermat dan sesuai

1 menit

dengan memberikan pernyataan “jika kalian bisa membuat Storyboard, maka kalian dapat membuat animasidengan mudah dan efektif melaluiStoryboard” dengan sikap percaya diri  Penyampaian



Menyampaikan tujuan



Mengamati, menalar dan

tujuan dari

pembelajaran yang

menanya tujuan

kegiatan

harus dicapai siswa

pembelajaran yang harus

1 menit

pembelajaran

dalam pembelajaran

dicapai dalam

dengan sikap tegas

pembelajaran hari ini dengan seksama.

 Penilaian awal



Memberikan soal pre



Mencoba mengerjakan

pembelajaran

test untuk mengetahui

soal dan memberikan

(Pre Test)

pemahaman siswa

jawaban kepada guru

sebelum pembelajaran

dengan sikap jujur,

dan mengukur

tanggungjawab, responsif

kemampuan siswa

dan proaktif serta santun

5 menit

dengan sikap tegas

2

Kegiatan Inti  Stimulation

150 menit 

Guru menampilkan



Siswa mengamati,

(Persiapan

prinsip dan proses

menalar, menanya

Memecahkan

pembuatan storyboard

beberapa prinsip dan dan

Masalah)

melalui power point

proses pembuatan

dengan disiplin, jujur,

storyboard yang

tegas, tanggung

ditampilkan oleh guru

jawab, responsif ,

dengan disiplin, jujur,

proaktif dan jelas.

tanggung jawab, responsif

40 menit

dan proaktif.  Problem



Guru meminta siswa



Siswa membentuk

Statement

untuk membentuk

kelompok yang terdiri

(Identifikasi

sebuah kelompok yang

dari 4 siswa

Masalah

terdiri dari 4 siswa.

tentang prinsip



Guru mengajukan



Siswa mencoba

dan strategi

pertanyaan tentang

menjawab pertanyaan dan

storyboard)

prinsip dan proses

mengajukan pertanyaan

pembuatan storyboard

seputar prinsip dan

dengan tegas dan

proses pembuatan

tanggung jawab

storyboard dengan responsif dan proaktif

20menit

 Data Collection



Guru meminta siswa



Siswa mengumpulkan

(Pengumpulan

untuk mengumpulkan

tugas hasil diskusi

Data /

tugas sesuai dengan

kelompok tentang

Informasi)

waktu yang sudah di

prinsip dan proses

berikan

pembuatan storyboard

10 menit

dengan tepat waktu  Verification



(Pembuktian)

Guru membimbing



Masing-masing kelompok

masing-masing

mencoba memverifikasi

kelompok untuk saling

hasil diskusi tentang

menilai hasil diskusi

prinsip dan proses

kelompok dengan jujur

pembuatan storyboard

dan tanggung jawab

dari kelompok laindengan

untuk membuktikan

jujur dan tanggung jawab

jawabannya

untuk membuktikan

40 menit

jawabannya  Generalization



Guru meminta setiap

Siswa mengkomunikasikan

(Menarik

kelompok untuk

hasil diskusi tentang prinsip

Kesimpulan /

mempresentasikan

dan proses pembuatan

Generalisasi)

hasil diskusinya dan

storyboard melalui presentasi

menarik kesimpulan

dan menarik kesimpulan

berdasarkan hasil dari

berdasarkan hasil dari diskusi

30 menit

diskusi  Evaluasi (Post



Test)

Guru memberikan



Siswa mengerjakan soal-

soal-soal test untuk

soal tes yang diberikan

mengukur hasil belajar

oleh guru dengan jujur,

siswa tentang prinsip

responsif proaktif dan

dan proses pembuatan

tanggung jawab.

10 menit

storyboard 3

Penutup  Refleksi Pembelajaran

10 menit 

Guru merefleksikan hasil belajar hari ini



Siswa memperhatikan dan merefleksikan hasil

5 menit

dengan menyampaikan

belajar yang sudah

hasil post test

dilaksanakan hari ini yang disampaikan oleh guru



Guru membimbing



Siswa menyimpulkan

1. Penarikan

siswa untuk merefleksi

materi ajar hari ini

Kesimpulan

ulang prinsip dan

prinsip dan proses yang

proses yang digunakan

digunakan dalam

dalam pembuatan

pembuatan storyboard

storyboard

dengan responsif proaktif , jujur dan tanggung



untuk mempelajari 2. Tindak lanjut

jawab.

Guru meminta siswa 

Siswa memperhatikan

materi pertemuan

dengan penuh perhatian,

selanjutnya tentang

semangat dan senang

Cleanup dan sisip dengan lembut dan santun  Berdoa



Guru mengajak



Ketua kelas memimpin

berdo’a dengan

do’a dan siswa lain

menunjuk ketua kelas

mengikuti kegiatan do’a

untuk memimpin doa

bersama-sama secara

dam guru mengikuti

khusuk dan khidmat

1 menit

kegiatan do’a bersama secara khusuk dan khidmat  Salam Penutup



Guru mengakhiri



menjawab salam dari guru

pembelajaran dengan

dengan sopan

mengucapkan salam

santunpercaya diri dan

dengan sopan santun

lembut

dan lembut

1 menit

G.

PENILAIAN 1. Afektif/Sikap Instrumen tes (terlampir) 2. Kognitif/Pengetahuan Rubrik/Lembar Pengamatan (terlampir) 3. Psikomotorik Rubrik/Lembar Pengamatan (terlampir) 4. Proyek (Terlampir) 5. Materi (Terlampir) 6. Lembar Kerja Siswa (Terlampir)

Malang, 27 Februari 2018 Mengetahui, Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Malang

DRS. Puger Honggowiyono, M.T

Guru Mapel Multimedia

……………………..

Lampiran 1: Lembar Penilaian Sikap Lembar Pengamatan Sikap Kelas Hari, Tanggal Materi Pokok Sub Topik No

Nama

: ………………………………………… : ………………………………………… : ………………………………………… : ………………………………………… Jujur

Disiplin Tanggung Peduli Santun Responsif Jawab dan Proaktif

1. 2. 3. 4. 5. Petunjuk Penskoran : Skor akhir menggunakan skala 1sampai 5 Perhitungan skor akhir meggunakan rumus: 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ 𝑥 5 = 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 Peserta didik memperoleh nilai: Sangat Baik : Apabila memperoleh skor : 4.00 < skor ≤ 5,00 Baik : Apabila memperoleh skor : 3.00 < skor ≤ 4,00 Cukup : Apabila memperoleh skor : 2.00 < skor ≤ 3,00 Kurang : Apabila memperoleh skor : 1.00 < skor ≤ 2,00 Sangat Kurang: Apabila memperoleh skor : 0.00 < skor ≤ 1,00

∑ Skor

Pedoman Penilaian Sikap Afektif 1. Sikap Jujur Indikator Tidak mengerjakan tugas dengan tidak diawasi ataupun diawasi, tidak sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati bersama oleh guru dan kelas Mengerjakan tugas dengan tidak jujur dengan diawasi, tidak sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati bersama oleh guru dan kelas Mengerjakan tugas dengan tidak jujur meskipun tanpa diawasi, tidak sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati bersama oleh guru dan kelas Mengerjakan tugas dengan jujur dengan diawasi sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati bersama oleh guru dan kelas Mengerjakan tugas dengan jujur meskipun tanpa diawasi sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati bersama oleh guru dan kelas dimanapun dan kapanpun

Kriteria Tidak Jujur

Skor 1

Kurang Jujur

2

Cukup Jujur

3

Jujur

4

Sangat Jujur

5

2. Sikap Disiplin Indikator Tidak mengikuti proses pembelajaran Tidak siap mengikuti proses pembelajaran Siap mengikuti proses pembelajaran sesudah waktu pembelajaran dimulai Siap mengikuti proses pembelajaran tepat saat waktu pembelajaran dimulai, baikdi dalam dunia pendidikan maupun di luar pendidikan dimanapun, kapanpun,dan dengan siapapun Siap mengikuti proses pembelajaran sebelum waktu pembelajaran dimulai, baik dalam dunia pendidikan maupun di luar pendidikan dimanapun, kapanpun dan dengan siapapun 3. Sikap Tanggung jawab Indikator Tidak mengerjakan tugas yang diberikan sesuai dengan kespakatan yang telah disetujui bersama Mengerjakan tugas yang diberikan sesuai dengan kespakatan yang telah disetujui bersama dengan hasil tidak tepat serta waktu kurang tepat Mengerjakan tugas yang diberikan sesuai dengan kespakatan yang telah disetujui bersama dengan hasil tidak tepat tetapi waktu tepat

Kriteria Tidak Disiplin Kurang Disiplin Cukup Disiplin

Skor 1 2 3

Disiplin

4

Sangat Disiplin

5

Kriteria Tidak Bertanggung jawab Kurang Bertanggung jawab Cukup Bertanggung jawab

Skor 1 2 3

Mengerjakan tugas yang diberikan sesuai dengan kespakatan yang telah disetujui bersama dengan hasil tepat tetapi waktu tidak tepat Mengerjakan tugas yang diberikan sesuai dengan kespakatan yang telah disetujui bersama dengan hasil tepat serta waktu yang tepat

Bertanggung jawab

4

Sangat Bertanggung jawab

5

Kriteria Tidak Peduli

Skor 1

4. Sikap Peduli Indikator Tidak mengerjakan tugas kelompok yang diberikan tanpa dengan sikap toleransi, gotong royong dan damai terhadap anggota kelompok lainnya Dapat mengerjakan tugas kelompok yang diberikan dengan damai terhadap anggota kelompok lainnya Dapat mengerjakan tugas kelompok yang diberikan dengan sikap toleransi dan damai terhadap anggota kelompok lainnya Dapat mengerjakan tugas kelompok yang diberikan dengan sikap gotong royong dan damai terhadap anggota kelompok lainnya Dapat mengerjakan tugas kelompok yang diberikan dengan sikap toleransi, gotong royong dan damai terhadap anggota kelompok lainnya

Kurang Peduli

2

Cukup Peduli

3

Peduli

4

Sangat Peduli

5

Kriteria Tidak Santun

Skor 1

5. Sikap Santun Indikator Tidak dapat bersikap santun terhadap guru dan teman sebaya pada saat mengkomunikasikan hasil diskusi atau mengutarakan pendapat serta pertanyaan Dapat bersikap santun terhadap guru dan teman sebaya pada saat mengutarakan pendapat serta pertanyaan Dapat bersikap santun terhadap guru dan teman sebaya pada saat mengutarakan pendapat serta pertanyaan Dapat bersikap santun terhadap guru dan teman sebaya pada saat mengkomunikasikan hasil diskusi atau mengutarakan pendapat Dapat bersikap santun terhadap guru dan teman sebaya pada saat mengkomunikasikan hasil diskusi atau mengutarakan pendapat serta pertanyaan 6. Sikap Responsif dan Proaktif Indikator Tidak dapat merespon perintah untuk mengerjakan

Kurang Santun

2

Cukup Santun

3

Santun

4

Sangat Santun

5

Kriteria Tidak Responsif

Skor 1

tugas latihan secara individu dan kelompok dengan baik serta proaktif dalam mengerjakan tugas latihan secara individu dan kelompok dengan semangat Dapat merespon perintah untuk mengerjakan tugas latihan secara individu dan kelompok dengan baik serta proaktif dalam mengerjakan tugas latihan secara individu dan kelompok tetapi tidak semangat Dapat merespon perintah untuk mengerjakan tugas latihan secara individu dan kelompok dengan baik

dan Proaktif

Kurang Responsif dan Proaktif

2

Cukup Responsif dan Proaktif Dapat proaktif dalam mengerjakan tugas latihan secara Responsif dan individu dan kelompok dengan semangat Proaktif Dapat merespon perintah untuk mengerjakan tugas Sangat latihan secara individu dan kelompok dengan baik Responsif dan serta proaktif dalam mengerjakan tugas latihan Proaktif secaraindividu dan kelompok dengan semangat

3

4 5

Lampiran 2 : Lembar Penilaian Kognitif / Pengetahuan Lembar Pengamatan Kognitif Kelas Hari, Tanggal Materi Pokok Sub Topik No

: ………………………………………… : ………………………………………… : ………………………………………… : ………………………………………… Nama Siswa

Soal Soal Soal Soal No.1 No.2 No.3 No.4

1. 2. 3. 4. 5. PEDOMAN PENSKORAN No No Soal Skor 1 Soal No. 1 15 = mampu menuliskan jawaban sesuai pengertian masing – masing 2 Soal No. 2 35 = mampu menuliskan jawaban dengan benar dan lengkap 20 = mampu menuliskan jawaban dengan benar namun kurang lengkap 10 = jawaban salah namun masih ada keinginan menjelaskan 3 Soal No. 3 20 = mampu menuliskan jawaban dengan benar dan lengkap 10 = jawaban benar naun kurang lengkap 5 = jawaban salah namun masih ada keinginan untuk menjelaskan 4 Soal No. 4 30 = mampu menuliskan jawaban dengan benar dan lengkap 15 = jawaban benar namun kurang lengkap 5 = jawaban salah namun masih ada keinginan untuk menjelaskan RUMUS UNTUK MENGHITUNG SKOR SISWA Skor = (Total Skor Kategori : 4) x 100

Skor Akhir

Tes Uraian untuk Unjuk Pengetahuan 1. Jelskan pengertian storyboard (pendapat masing-masing) 2. Sebut dan jelaskan komponen-komponen pembentuk storyboard 3. Sebutkan Prinsip Storyboard! 4. Sebutkan langkah-langkah pembuatan storyboard! Jawaban: 1. Storyboard adalah serangkaian sketsa dibuat berbentuk persegi panjang yang menggambarkan urutan (alur cerita) elemen-elemen yang diusulkan untuk aplikasi multimedia (animasi, film, game, dll). 2. Komponen-komponen penyusun storyboard :  Judul: berisi Judul, Episode, Scene, dan Halaman  Subjudul: berisi penjelasan Take shot, Panel, Squence, Lokasi, dan Setting Waktu  Visual: berisi tentang gambaran adegan dengan menyisipkan visual atau foto, grafis, dll.  Audio: berisi tentang uraian audio yang akan melengkapi berupa nama dari file musik atau rekaman, dan atau efek suara (SFX) yang akan bermain di layar masingmasing.  Dialog/Action: berisi detail action dan pergerakan kamera (framing, angle) serta dialog adegan (jika ada)  Properties: berisi tentang penjelasan artistic, property, wardrobe, dan Timing/ durasi. 3. Prinsip dalam penyusunan storyboard :  Pesan visual harus kreatif (asli, luwes dan lancar),  Komunikatif,  Efisien dan efektif,  Indah/ estetis. 4.. Langkah-langkah dalam pembuatan storyboard : a. Catat poin-poin penting, ide, serta konsep yang akan di masukan didalam storyboard. b. Storyboard harus pada dasarnya merupakan gambar serial, dan dilengkapi uraian semua langkah dan keterangan yang diperlukan untuk menyelesaikan tujuan dibuatnya film . c. Membuat sketsa kasar visual untuk semua frame d. Visual dengan jelas menampilkan adegan utama, e. Storyboard dapat dirancang menggunakan dikertas dengan coretan dan tulisan manual atau dengan perangkat lunak seperti Microsoft Word

Lampiran 3 : Lembar Penilaian Psikomotorik / Keterampilan Lembar Penilaian Psikomotorik Kelas Hari, Tanggal Materi Pokok Sub Topik

: ………………………………………… : ………………………………………… : ………………………………………… : …………………………………………

Nama Siswa No

Terampil dalam membuat rancangan storyboard secara cepat dan tepat dengan jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, responsif dan proaktif

Terampil dalam membuat storyboard secara cepat dan tepat dengan jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, responsif dan proaktif

1 2 3 4 5 Petunjuk Penskoran: Skor akhir menggunakan skala 1sampai 5 Skor maksimal yang didapat 2 x 5 = 10 Perhitungan skor akhir meggunakan rumus: 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ 𝑥 5 = 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 Peserta didik memperoleh nilai: Sangat Baik : Apabila memperoleh skor : 4.00 < skor ≤ 5,00 Baik : Apabila memperoleh skor : 3.00 < skor ≤ 4,00 Cukup : Apabila memperoleh skor : 2.00 < skor ≤ 3,00 Kurang : Apabila memperoleh skor : 1.00 < skor ≤ 2,00 Sangat Kurang: Apabila memperoleh skor : 0.00 < skor ≤ 1,00

∑ Skor

Pedoman Penilaian Psikomotorik / Ketrampilan Deskripsi Kegiatan Terampil dalam membuat rancangan storyboard secara cepat dan tepat dengan jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, responsif dan proaktif

Terampil dalam membuat storyboard secara cepat dan tepat dengan jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, responsif dan proaktif

Kriteria Sangat kurang jelas dalam membuat rancangan storyboard secara cepat dan tepat dengan jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, responsif dan proaktif. Kurang jelas dalam membuat rancangan storyboard secara individu Cukup jelas dalam membuat rancangan storyboard secara individu Jelas dalam membuat rancangan storyboard l secara individu Sangat jelas dalam membuat rancangan storyboard secara individu

Skor 1

Tidak bisa membuat storyboard secara cepat dan tepat dengan jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, responsif dan proaktif Lambat dan tidak tepat dalam membuat storyboard Kurang cepat dalam membuat storyboard Cepat dan tepat dalam membuat storyboard Sangat cepat dalam membuat storyboard

1

2 3 4 5

2 3 4 5

Lampiran 2 : Materi A. Pengertian Storyboard Storyboard adalah serangkaian sketsa dibuat berbentuk persegi panjang yang menggambarkan urutan (alur cerita) elemen-elemen yang diusulkan untuk aplikasi multimedia (animasi, film, game, dll). Storyboard merupakan gambaran dasar dari sebuah produk yang akan kita bangun berikutnya. Tujuan pembuatan storyboard adalah :  Panduan bagi orang-orang yang terlibat didalam cerita, dari sutradara, penulis cerita, lighting, dan kameramen  Alat untuk mengkomunikasi ide kesuluruhan film  Menjelaskan tentang alur narasi dari sebuah cerita  Berperan dalam pewaktuan (timing) pada sequence, percobaan-percobaan dengan sudut pandang kamera, perpindahan dan kesinambungan (countinuity) antara elemen – elemen dalam sebuah Frame B. Komponen-Komponen Storyboard Penulisan storyboard dan storyline sering menjadi satu kesatuan yang saling mendukung terdiri dari beberapa adegan yang tersusun sebagai berikut :  Bentuk adegan/potongan-potongan gambar sketsa  Bentuk (alur cerita) untuk memperjelas gambar sketsa  Bentuk dramatisasi (adegan yang berisi tentang adegan karakter tertentu) Komponen – komponen penyusun storyboard pada template adalah berikut:  Judul: berisi Judul, Episode, Scene, dan Halaman  Subjudul: berisi penjelasan Take shot, Panel, Squence, Lokasi, dan Setting Waktu  Visual: berisi tentang gambaran adegan dengan menyisipkan visual atau foto, grafis, dll.  Audio: berisi tentang uraian audio yang akan melengkapi berupa nama dari file musik atau rekaman, dan atau efek suara (SFX) yang akan bermain di layar masingmasing.  Dialog/Action: berisi detail action dan pergerakan kamera (framing, angle) serta dialog adegan (jika ada)  Properties: berisi tentang penjelasan artistic, property, wardrobe, dan Timing/ durasi.

Berikut contoh template yang memuat komponen-komponen storyboard dapat dilihat pada gambar 1.1

Gambar 1.1 Template Storyboard C. Prinsip Storyboard Prinsip dalam penyusunan storyboard antara lain:  Pesan visual harus kreatif (asli, luwes dan lancar),  Komunikatif,  Efisien dan efektif,  Indah/ estetis. Konsep dan strategi yang harus dilakukan, KONSEP 5 W + 1 H

WHAT

WHO WHY

WHERE WHICH

HOW

Meliputi :  Ide cerita dan pesan apa yang disajikan dalam naskah  Apa jenis genre dan suasana yang hendak dicapai  Apa settingnya (lokasi dan waktu) dan bagaimana alurnya  Kepada siapa cerita ini diperuntukan (anak – anak, dewasa, atau segala usia)

    

Bagaimana cara pengambilan gambarnya (pemilihan warna, framing, dan angle) Apa peluang dan target dari pembuatan film tersebut Apa yang diperlukan untuk mendukung cerita (property, wardrobe, actor/aktris) Kebiasaan, pola dan cara masyarakat. Teknik Pendekatan komunikasi dan kreatif apa yang tepat untuk itu

Strategi diperlukan dalam proses menyampaikan pesan secara efektif dan efisien. Cara yang biasa dipergunakan yaitu : 1. Merancang Strategi Komunikasi , sehingga storyboard mudah dibaca dan dapat dikomunikasikan dengan baik 2. Menyusun Strategi Kreatif , sehingga storyboard menjadi menarik dan menciptakan hal baru D. Pembuatan Storyboard Penggunaan Storyboard akan mempermudah pelaksanaan dalam proses produksi. Format yang harus dicantumkan adalah: 1. Sketsa atau gambaran layar, halaman atau frame. 2. Warna, penempatan dan ukuran grafik, jika perlu. 3. Teks asli, jika ditampilkan pada halaman atau layar. 4. Warna, ukuran dan tipe font jika ada teks. 5. Narasi jika ada. 6. Animasi jika ada. 7. Video, jika ada. 8. Audio, jika ada. 9. Interaksi dengan penonton, jika ada. 10. Dan hal-hal yang perlu diketahui oleh staf produksi Langkah - langkah dalam membuat storyboard sebagai berikut : 1. Catat poin-poin penting, ide, serta konsep yang akan di masukan didalam storyboard. 2. Storyboard harus pada dasarnya merupakan gambar serial, dan dilengkapi uraian semua langkah dan keterangan yang diperlukan untuk menyelesaikan tujuan dibuatnya film . 3. Membuat sketsa kasar visual untuk semua frame 4. Visual dengan jelas menampilkan adegan utama, 5. Storyboard dapat dirancang menggunakan dikertas dengan coretan dan tulisan manual atau dengan perangkat lunak seperti Microsoft Word Cara Pembuatan Storyboard a. Jalan Cerita



Membuat daftar kronologi atau timeline Membuat parameter mengenai kapan dan dimana cerita akan berlangsung, serta menentukan urutan kejadian cerita yang akan terjadi secara kronologis.  Mengingat adegan utama dalam cerita Storyboard dibuat untuk memberitahu inti cerita yang akan dituangkan kedalam bentuk film.  Menentukan seberapa terperinci jalan cerita Storyboard bisa saja dibuat dengan sangat terperinci, contohnya yaitu dengan memberikan ilustrasi yang menggambarkan setiap cerita.  Menulis deskripsi pada setiap kolom yang akan ditunjukkan Jika telah menentukan adegan utama yang ingin ditunjukkan, pikirkan bagaimana caranya menggambarkan setiap adegan pada setiap ilustrasi. b. Desain  Memilih media yang akan digunakan untuk membuat template Jika telah menentukan adegan utama yang ingin ditunjukkan, pikirkan bagaimana caranya menggambarkan setiap adegan pada setiap ilustrasi.  Membuat sketsa gambar Mulailah membuat adegan dengan cara menggambarkan sketsa yang anda buat kedalam template yang ada. Jika membuat sketsa setiap adegan, tambahkan sketsa tersebut dengan elemen – elemen berikut : a. Komposisi (pencahayaan, latar belakang, palet wanra, dll) b. Sudut pengambilan gambar oleh kamera c. Jenis pengambilan film d. Properti e. Aktor f. Efek khusus  Menambah informasi lainya Disebelah atau dibawah kolom, masukkan deskripsi mengenai apa yang terjadi pada setiap adegan. Masukkan pula dialog yang terjadi. Tambahkan informasi mengenai seberapa lama waktu pengambilan adegan. Lalu berikan nomor pada setiap kolomnya  Menyelesaikan stooryboard Ketika telah selesai membuat poin utama dan menyelesaikan pembuatan desain untuk setiap kerangka, lihatlah kembali pekerjaan dan lakukan berbagai perubahan akhir yang diperlukan. Pastikan bahwa setiap kolom menggambarkan tindakan yang ingin disampaikan.

Berikut contoh storyboard dapat dilihat pada gambar 1.2

Gambar 1.2 contoh storyboard