RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan
: SMA Negeri 5 Samarinda
Mata Pelajaran
: Biologi
Materi Pokok
: Berbagai Tingkat Keanekaragaman Hayati Indonesia
Kelas/ Semester
: X/ Ganjil
Alokasi Waktu
: 3 x 45 Menit
Pertemuan
: Ke – 1
A. Kompetensi Inti KI 3 : Memahami,
menerapkan,
menganalisis
pengetahuan
faktual,
konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kajian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Kompetensi Dasar 1.3 Peka dan
peduli
Indikator
terhadap
1.3.1 Menerapkan rasa syukur kepada
permasalahan lingkungan hidup,
Tuhan Yang Maha Esa yang
menjaga
menyayangi
telah menciptakan kehidupan
lingkungan sebagai manisfestasi
dengan begitu kompleks dengan
pengamalan ajaran agama yang
cara menjaga dan melestarikan
dan
dianutnya
sebagai bukti kebesaran-Nya.
2.1 Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, 2.1.1 Teliti jujur terhadap data dan fakta,
dalam
mengurutkan
tingkatan organisasi kehidupan
disiplin, tanggung jawab, dan 2.1.2 Menunjukkan sikap kerjasama peduli dalam observasi dan
dalam
bekerja
dan
eksperimen, berani dan santun
secara berkelompok
belajar
dalam mengajukan pertanyaan 2.1.3 Menunjukkan sikap tanggung dan
berargumentasi,
lingkungan, bekerjasama,
peduli
gotong royong, cinta
jawab dalam bekerja dan belajar secara berkelompok
damai, 2.1.4 Disiplin dalam melaksanakan
berpendapat secara ilmiah dan
kerja kelompok
kritis, responsif dan proaktif dalam dalam setiap tindakan dan dalam melakukan pengamatan dan
percobaan
di
dalam
kelas/laboratorium maupun di luar kelas/laboratorium 3.2 Menganalisis data hasil obervasi tentang berbagai tingkat keanekaragaman hayati (gen, jenis dan ekosistem) di Indonesia.
3.2.1 Menjelaskan definisi keanekaragaman hayati 3.2.2 Menjelaskan tingkat keanekaragaman hayati 3.2.3 Menjelaskan keanekaragaman
penyebaran hayati
di
Indonesia 3.2.4 Mengidentifikasi
manfaat
keanekaragaman hayati dalam kehidupan 3.2.5 Menunjukkan faktor – faktor penyebab hilangnya keanekaragaman hayati di suatu wilayah
3.2.6 Menjelaskan pelestarian
upaya-upaya keanekaragaman
hayati 4.1 Menyajikan hasil identifikasi usulan
upaya
pelestarian
keanekaragaman
hayati
Indonesia analisis
berdasarkan data
4.1.1 Menyajikan
flora
dan
flora
dan
fauna di Indonesia 4.1.2 Menyajikan
hasil
ancaman
kelestarian
data
data
fauna endemik dan langka di Indonesia
berbagai
keanekaragaman
hewan
dan
tumbuhan khas Indonesia yang dikomunikasikan
dalam
berbagai
media
bentuk
informasi
C. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat menjelaskan definisi keanekaragaman hayati dengan benar setelah menyimak penjelasan guru. 2. Siswa dapat menjelaskan 3 tingkat keanekaragaman hayati (gen, jenis, dan ekosistem) dengan benar setelah kegiatan diskusi kelompok. 3. Siswa dapat menjelaskan penyebaran keanekaragaman hayati di Indonesia dengan benar setelah mengamati gambar. 4. Siswa dapat mengidentifikasi 6 manfaat keanekaragaman hayati dalam kehidupan dengan benar setelah kegiatan diskusi kelompok. 5. Siswa dapat menunjukkan 6 faktor penyebab hilangnya keanekaragaman hayati di suatu wilayah berdasarkan pengamatan di lingkungan dan kajian literatur. 6. Siswa dapat menjelaskan upaya-upaya pelestarian keanekaragaman hayati setelah kegiatan diskusi kelompok. 7. Siswa dapat menyajikan data flora dan fauna di Indonesia.
8. Siswa dapat menyajikan data flora dan fauna endemik dan langka di Indonesia.
D. Materi Ajar 1. Materi Fakta Keanekaragaman hayati yang terdapat di suatu wilayah berbeda-beda. Setiap makhluk hidup memiliki ciri khas. Ciri khas tersebut ada yang sama dan ada yang berbeda dari makhluk hidup lain. Berdasarkan persamaan dan perbedaan yang dimiliki, beberapa jenis makhluk hidup dapat dimasukkan dalam suatu kelompok. Perbedaan (variasi) dan persamaan yang tampak diantara makhluk hidup itulah yang dijadikan dasar untuk membaginya menjadi beberapa kelompok yang lebih kecil. Keanekaragaman hayati sangat diperlukan untuk kelestarian hidup organisme dan berlangsungnya daur materi. Namun demikian kualitas dan kuantitas keanekaragaman hayati di suatu wilayah dapat menurun atau bahkan dapat menghilang.
Gambar 1. Keanekaragaman hayati tingkat gen pada buah jeruk dalam variasi warna dan variasi rasa
a
b
c
d
Gambar 2. Keanekaragaman hayati tingkat jenis pada kelompok suku Palmae: a. Gebang; b. Kelapa; c. Aren; d. Kelapa sawit
a
b
c
Gambar 3. Keanekaragaman hayati tingkat ekosistem alamiah a. Ekosistem padang rumput; b. Ekosistem padang tundra; c. Ekosistem padang pasir
Gambar 4. Peta pola persebaran fauna di Indonesia
2. Materi Konsep a. Tingkat keanekaragaman hayati meliputi keanekaragaman gen, spesies dan ekosistem Keanekaragaman tingkat gen, adalah variasi atau perbedaan gen yang terjadi dalam suatu jenis atau spesies makhluk hidup. Keanekaragaman tingkat jenis, adalah perbedaan yang dapat ditemukan pada komunitas atau kelompok berbagai spesies yang hidup di suatu tempat.
Keanekaragaman tingkat ekosistem, adalah berbagai macam jenis makhluk hidup yang saling berinteraksi antar sesamanya maupun dengan lingkungan hidupnya akan membentuk ekosistem dengan sistem kehidupan yang khas. b. Penyebaran flora dan fauna di Indonesia berdasarkan garis Wallace (Indonesia bagian barat), garis Weber (peralihan), garis Lydekker (Indonesia bagian timur). Kawasan
Indonesia
bagian
barat
meliputi
Sumatera,
Jawa,
Kalimantan, dan Bali. Kawasan peralihan meliputi Sulawesi, Maluku, Sumbawa, Sumba, Lombok dan Timor. Kawasan Indonesia bagian timur meliputi Papua dan pulau-pulau kecil sekitarnya. c. Manfaat keanekaragaman hayati meliputi sumber pangan, obat-obatan, sumber kosmetik, sumber sandang, sumber papan, dan sumber budaya. d. Faktor-faktor yang mempengaruhi hilangnya keanekaragaman hayati: hilangnya habitat, pencermaran lingkungan, perubahan iklim, eksploitasi dan industriaslisasi. e. Usaha pelestarian keanekaragaman hayati: konservasi insitu dan konservasi eksitu.
3. Materi Prinsip a. Tingkat keanekaragaman hayati b. Pola penyebaran keanekaragaman hayati di Indonesia c. Manfaat keanekaragaman hayati d. Faktor-faktor yang mempengauhi hilangnya keanekaragaman hayati e. Usaha pelestarian keanekaragaman hayati
4. Materi Prosedural Penyebaran flora dan fauna di Indonesia berdasarkan garis Wallace (Indonesia bagian barat), garis Weber (peralihan), garis Lydekker (Indonesia bagian timur).
E. PENDEKATAN, MODEL, DAN METODE PEMBELAJARAN 1. Pendekatan
: Scientific Approach
2. Model
: Problem Based Learning
3. Metode
: Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab, Penugasan
F. MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN 1. Media
: Power point
2. Alat
: Focus, Proyektor, Laptop
3. Sumber belajar : Lembar Kerja Siswa (LKS) 1) Nunung Nurhayanti dan Resty Wijayanti. 2016. Biologi untuk Siswa SMA/MA Kelas X Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Bandung: Yrama Widya 2) Irnaningtyas. 2013. Biologi untuk SMA/ MA Kelas X (Kurikulum 2013). Jakarta: Erlangga.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Tahap/
Alokasi
Deskripsi Kegiatan
Urutan
Waktu
Kegiatan 1) Guru memberikan salam Awal
15 Menit
2) Pengkondisian kelas 3) Apersepsi Guru
menampilkan
gambar
pasar
buah
untuk
mengarahkankan siswa kepada tujuan pembelajaran yang hendak dicapai.
Gambar ini adalah macam jenis buah-buahan yang mungkin sudah pernah kalian rasakan kesegarannya. Buah-buahan merupakan salah satu bagian kecil dari keanekaragaman flora atau tumbuhan yang ada di dunia ini. Di luar itu, masih banyak lagi keanekaragaman yang lebih luas dan lebih beraneka ragam. 4) Guru memberikan motivasi kepada siswa dengan menggali
pengetahuan
awal
siswa.
Jika
kalian
perhatikan setiap jenis makhluk hidup mempunyai ciriciri tersendiri sehingga terbentuklah keanekaragaman makhluk hidup. 5) Guru menjelaskan topik pembelajaran. 6) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai. Kegiatan Mengamati: Inti
1) Guru menyajikan materi tentang keanekaragaman hayati. 2) Guru menayangkan gambar mengenai 3 tingkatan keanekaragaman hayati, penyebaran flora dan fauna di Indonesia serta gambar manfaat keanekaragaman hayati.
105 Menit
Menanya: Guru
memberikan
kesempatan
pada
siswa
untuk
menanyakan hal-hal yang belum dipahami.
Mengumpulkan Data: 1) Guru membagi siswa ke dalam 5 kelompok yang heterogen. 2) Guru membagikan LKS pada setiap kelompok. 3) Guru meminta siswa untuk mendiskusikan LKS terkait permasalahan
faktor
yang
menyebabkan
menghilangnya/berkurangnya keanekaragaman hayati dan upaya pelestariannya.
Mengasosiasi: 1) Siswa melakukan diskusi dalam kelompok dan saling bertukar informasi tentang keanekaragaman hayati. 2) Guru sebagai moderator, motivator, dan fasilitator dalam membimbing siswa berdiskusi dalam kelompok 3) Siswa menulis hasil diskusi keanekaragaman hayati. 4) Guru menilai keterampilan mengolah dan menalar kegiatan siswa dalam diskusi kelompok.
Mengkomunikasikan: 1) Guru memanggil salah satu perwakilan setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok dalam diskusi klasikal. 2) Guru membimbing siswa dalam diskusi klasikal dan memberi kesempatan kepada siswa dari kelompok lain untuk menanggapi hasil diskusi. 3) Guru menilai kemampuan siswa berkomunikasi lisan.
4) Guru menjelaskan materi sesuai tujuan yang ingin dicapai berdasarkan komentar/ hasil diskusi. 5) Guru memberikan reward kepada kelompok yang telah berpatisipasi aktif. Kegiatan 1) Guru Penutup
membimbing
siswa
menyimpulkan
materi 15 Menit
pembelajaran. 2) Guru memberikan evaluasi. 3) Guru memberikan tugas untuk mengidentifikasi flora dan fauna endemik, langka dan punah di beberapa daerah di Indonesia.
H. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR 1. Teknik Penilaian dan Bentuk Instrumen Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
Penilaian Proses
Lembar pengamatan kognitif dan psikomotor
Penilaian Produk
Evaluasi (tes tertulis)
2. Prosedur Penilaian No 1.
Aspek yang dinilai Sikap (Afektif) a. Tanggung Jawab
Teknik Penilaian
Waktu Penilaian
Lembar pengamatan
Selama
penilaian sikap
pembelajaran dan
Lembar pengamatan
Selama diskusi
penilaian
kerja kelompok
b. Kerjasama c. Jujur d. Disiplin
2.
Keterampilan (Psikomotor) a. Mengidentifikasi b. Menjelaskan
keterampilan
c. Menyimpulkan 3.
Pengetahuan (Kognitif)
Instrumen soal
Pada akhir
a. Menjelaskan
definisi
keanekaragaman hayati. b. Menjelaskan tiga tingkatan keanekaragaman hayati. c. Menjelaskan
penyebaran
fauna di Indonesia. d. Menyebutkan
6
manfaat
keanekaragaman hayati e. Menyebutkan penyebab
6
faktor
menghilangnya
keanekaragaman hayati dan menjelaskan
upaya
pelestarian keanekaragaman hayati.
pembelajaran
Lembar Penilaian Afektif Mata Pelajaran Kelas Materi
No
: Biologi : X MIPA 1 : Keanekaragaman Hayati
Nama Siswa
1
Ade Malik Putra M
2
Adella Putri Shabbira H
3
Adhitiya Surya Pratama
4
Aditiya Ikhwanudin
5
Anisa Nur Sakinah
6
Apriyona Justi
7
Austine George Daniel R
8
Chairunnisa Octaviyana
9
Claudio Prananda Aulia B
10
Dessy Maulia
11
Destiana Hamidah
12
Divo Trinugraha Putra
Ketekunan Belajar
Kedisiplinan
Indikator Sikap Hormat Kerjasama pada guru
Kejujuran
Tanggung jawab
Jumlah Skor
Nilai
13
Eza Rifqy
14
Fadhila Zahra Abadi
15
Ferdy Wijaya
16
Herliana Sari
17
Hesti ArumWulandari
18
Ismaya Waluya Jati
19
Morlian Army
20
M. Amin Rasyidi
21
M. Dynaudio Putra S
22
M. Fahrizal Nur
23
M. Hafist Reyhan F
24
M. Ridho Alfarizi
25
M. Zidan Arifanto
26
Nurjanah Hakim
27
Paul Jeconiah V. W
28
Puspita Maharani
29
Puspita Sari
30
Rahel Melinda A
31
Ria Noor Chahyani
32
Rori Agustiawan F
33
Sabila Ayu Rahmawati
34
Shafina Erma N
35
Yusril Bagus Taufiku R
36
Zaky Andriva H
*) Ketentuan :
1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera dalam indikator
2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera dalam indikator
3 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera dalam indikator
4 = jika peserta didik selalu konsisten memperlihatkan perilaku yang tertera dalam indikator
Format Penilaian Skor perolehan
Nilai = Skor maksimum x 100
A. Penilaian Afektif Teknik Penilaian : Non Tes Bentuk Instrumen : Lembar Pengamatan Rubrik Penilaian Afektif No 1
2
3
4
Deskripsi Penilaian Sikap Sosial
Aspek Sosial
4
3
2
1
Ketekunan
Siswa tekun
Siswa tekun
Siswa kurang
Siswa tidak
belajar
dan rajin
namun tidak
tekun dan
tekun dan
dalam belajar
rajin dalam
rajin dalam
tidak rajin
belajar
belajar
dalam belajar
Siswa
Siswa kurang
Siswa tidak
mentaati
mentaati
mentaati
mentaati
semua
semua
semua
semua
peraturan
peraturan
peraturan
peraturan
sekolah tanpa sekolah dan
sekolah dan
sekolah dan
disuruh oleh
harus disuruh
harus disuruh
harus disuruh
guru
oleh guru
oleh guru
oleh guru
Siswa
Siswa
Siswa kurang
Siswa tidak
mampu
mampu
mampu
mampu
bekerja sama
bekerja sama
bekerja sama
bekerja sama
dengan baik
dengan baik
dengan baik
dengan baik
dan aktif
dalam
dalam
dalam
dalam
kelompok
kelompok
kelompok
kelompok
namun
dan tidak
dan tidak
kurang aktif
aktif
aktif
Kedisiplinan Siswa
Kerjasama
Hormat
Siswa
Siswa
Siswa kurang
Siswa tidak
kepada guru
menghormati
menghormati
menghormati
menghormati
guru di
guru hanya di
guru di dalam guru di dalam
dalam dan di
dalam kelas
maupun di
maupun di
luar kelas
luar kelas
luar kelas
5
Kejujuran
Siswa selalu
Siswa selalu
Siswa kurang
Siswa tidak
bersikap jujur bersikap jujur bersikap jujur jujur tanpa diawasi dengan
walaupun
guru
diawasi guru
pengawasan guru
6
Tanggung
Siswa selalu
Siswa
Siswa kurang
Siswa tidak
jawab
bertanggung
kadang-
bertanggung
bertanggung
jawab dengan kadang
jawab dengan jawab dengan
semua tugas
bertanggung
semua tugas
yang menjadi
jawab dengan yang menjadi
semua tugas yang menjadi
kewajibannya semua tugas
kewajibannya kewajibannya
tanpa
yang menjadi
walaupun
pengawasan
kewajibannya dengan dengan
pengawasan
pengawasan
guru
guru
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus: Skor Diperoleh x 100 = Skor Akhir Skor Maksimal
Lembar Penilaian Kognitif (Diskusi Kelompok) Mata Pelajaran Kelas Materi No
: Biologi : X MIPA 1 : Keanekaragaman Hayati Nama Siswa
1
Ade Malik Putra M
2
Adella Putri Shabbira H
3
Adhitiya Surya Pratama
4
Aditiya Ikhwanudin
5
Anisa Nur Sakinah
6
Apriyona Justi
7
Austine George Daniel R
8
Chairunnisa Octaviyana
9
Claudio Prananda Aulia B
10
Dessy Maulia
11
Destiana Hamidah
12
Divo Trinugraha Putra
13
Eza Rifqy
Indikator Soal Soal 1
Soal 2
Jumlah Skor
Nilai
14
Fadhila Zahra Abadi
15
Ferdy Wijaya
16
Herliana Sari
17
Hesti ArumWulandari
18
Ismaya Waluya Jati
19
Morlian Army
20
M. Amin Rasyidi
21
M. Dynaudio Putra S
22
M. Fahrizal Nur
23
M. Hafist Reyhan F
24
M. Ridho Alfarizi
25
M. Zidan Arifanto
26
Nurjanah Hakim
27
Paul Jeconiah V. W
28
Puspita Maharani
29
Puspita Sari
30
Rahel Melinda A
31
Ria Noor Chahyani
32
Rori Agustiawan F
33
Sabila Ayu Rahmawati
34
Shafina Erma N
35
Yusril Bagus Taufiku R
36
Zaky Andriva H
*) Ketentuan :
0 = jika siswa tidak menjawab
1 = jika siswa hanya mampu memberikan kunci pokok jawaban tanpa penjelasan
2 = jika siswa menyebut sebagian kunci pokok jawaban dan dapat memberikan penjelasan
3 = jika siswa menyebut semua kunci pokok jawaban, namun belum dapat menjelaskan dengan baik dan runtut
4 = jika siswa menyebut semua kunci pokok jawaban dan dapat menjelaskan jawabannya secara runtut.
Format Penilaian Skor perolehan
Nilai = Skor maksimum x 100
B. Penilaian Kognitif 1. Diskusi Kelompok Teknik Penilaian : Tes (Diskusi Kelompok) Bentuk Instrumen : Soal Uji Kompetensi Teknik Bentuk No Tujuan Penilaian Instrumen 1
Menjelaskan faktor
Tes
yang menyebabkan
(Diskusi
hewan harimau
Uraian
Soal 1. Menurut anda faktor apa yang menyebabkan
Kelompok)
harimau sumatera
sumatera terancam
terancam punah? Jelaskan.
punah dan
2. Menurut anda bagaimana
bagaimanana upaya
upaya untuk melestarikan
pelestariannya.
harimau sumatera yang terancam punah tersebut?
2
Menjelaskan faktor
Tes
yang menyebabkan
(Diskusi
hewan komodo
Uraian
1. Menurut anda faktor apa yang menyebabkan
Kelompok)
komodo dragon terancam
dragon terancam
punah? Jelaskan.
punah dan
2. Menurut anda bagaimana
bagaimanana upaya
upaya untuk melestarikan
pelestariannya.
komodo dragon yang terancam punah tersebut?
3
Menjelaskan faktor
Tes
yang menyebabkan
(Diskusi
hewan badak jawa
Kelompok)
Uraian
1. Menurut anda faktor apa yang menyebabkan badak jawa terancam punah?
terancam punah dan
Jelaskan.
bagaimanana upaya
2. Menurut anda bagaimana
pelestariannya.
upaya untuk melestarikan badak jawa yang terancam punah tersebut?
4
Menjelaskan faktor
Tes
Uraian
1. Menurut anda faktor apa
yang menyebabkan hewan gajah
(Diskusi
yang menyebabkan gajah
Kelompok)
sumatera terancam punah?
sumatera terancam
Jelaskan.
punah dan
2. Menurut anda bagaimana
bagaimanana upaya
upaya untuk melestarikan
pelestariannya.
gajah sumatera yang terancam punah tersebut?
5
Menjelaskan faktor
Tes
yang menyebabkan
(Diskusi
hewan orang utan
Uraian
Kelompok)
terancam punah dan bagaimanana upaya pelestariannya.
1. Menurut anda faktor apa yang menyebabkan orang utan terancam punah? Jelaskan. 2. Menurut anda bagaimana upaya untuk melestarikan orang utan yang terancam punah tersebut?
Rubrik Penilaian Kognitif No
Kriteria jawaban tiap nomor soal:
1
Siswa menyebut semua kunci pokok jawaban dan dapat menjelaskan jawabannya secara runtut.
2
Siswa menyebut semua kunci pokok jawaban, namun belum dapat menjelaskan dengan baik dan runtut.
3
Siswa menyebutkan sebagian kunci pokok jawaban dan dapat memberikan penjelasan.
4
Siswa hanya mampu memberikan kunci pokok jawaban tanpa penjelasan.
5
Siswa tidak menjawab.
Skor 4
3
2
1 0
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 0 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus: Skor Diperoleh Skor Maksimal
x 4 = Skor Akhir
Lembar Penilaian Kognitif (Individual) Mata Pelajaran Kelas Materi No
: Biologi : X MIPA 1 : Keanekaragaman Hayati Nama Siswa
1
Ade Malik Putra M
2
Adella Putri Shabbira H
3
Adhitiya Surya Pratama
4
Aditiya Ikhwanudin
5
Anisa Nur Sakinah
6
Apriyona Justi
7
Austine George Daniel R
8
Chairunnisa Octaviyana
9
Claudio Prananda Aulia B
10
Dessy Maulia
11
Destiana Hamidah
12
Divo Trinugraha Putra
13
Eza Rifqy
Soal 1
Indikator Soal Soal 2 Soal 3 Soal 4
Soal 5
Jumlah Skor
Nilai
14
Fadhila Zahra Abadi
15
Ferdy Wijaya
16
Herliana Sari
17
Hesti ArumWulandari
18
Ismaya Waluya Jati
19
Morlian Army
20
M. Amin Rasyidi
21
M. Dynaudio Putra S
22
M. Fahrizal Nur
23
M. Hafist Reyhan F
24
M. Ridho Alfarizi
25
M. Zidan Arifanto
26
Nurjanah Hakim
27
Paul Jeconiah V. W
28
Puspita Maharani
29
Puspita Sari
30
Rahel Melinda A
31
Ria Noor Chahyani
32
Rori Agustiawan F
33
Sabila Ayu Rahmawati
34
Shafina Erma N
35
Yusril Bagus Taufiku R
36
Zaky Andriva H
*) Ketentuan :
0 = jika siswa tidak menjawab
1 = jika siswa hanya mampu memberikan kunci pokok jawaban tanpa penjelasan
2 = jika siswa menyebut sebagian kunci pokok jawaban dan dapat memberikan penjelasan
3 = jika siswa menyebut semua kunci pokok jawaban, namun belum dapat menjelaskan dengan baik dan runtut
4 = jika siswa menyebut semua kunci pokok jawaban dan dapat menjelaskan jawabannya secara runtut.
Format Penilaian Skor perolehan
Nilai = Skor maksimum x 100
2. Evaluasi (Individual) Teknik Penilaian : Tes tertulis Bentuk Instrumen : Soal Uji Kompetensi Teknik No Tujuan Penilaian 1
Bentuk
Menjelaskan pengertian keanekaragaman hayati.
Soal
Instrumen Apa
Tes tertulis
Uraian
yang
dimaksud
dengan keanekaragaman hayati?
2
Menjelaskan 3 tingkatan keanekaragaman hayati.
Sebutkan dan jelaskan Tes tertulis
Uraian
secara singkat 3 tingkatan keanekaragaman hayati.
3
Menjelaskan penyebaran fauna di Indonesia
Sebutkan dan jelaskan Tes tertulis
Uraian
secara singkat pembagian penyebaran fauna di Indonesia.
4
Menjelaskan 6 manfaat keanekaragaman hayati.
Sebutkan 6 manfaat Tes tertulis
keanekaragaman hayati Uraian
yang anda ketahui, masing-masing berikan satu contoh.
5
Menjelaskan 6 faktor yang
Sebutkan 6 faktor yang
menjadi penyebab
menjadi penyebab
menghilangnya keanekaragaman hayati dan upaya-upaya untuk melestarikannya.
Tes tertulis
menghilangnya Uraian
keanekaragaman hayati dan bagaimana upayaupaya untuk melestarikannya.
Rubrik Penilaian Kognitif No
Kriteria jawaban tiap nomor soal:
1
Siswa menyebut semua kunci pokok jawaban dan dapat menjelaskan jawabannya secara runtut.
2
Siswa menyebut semua kunci pokok jawaban, namun belum dapat menjelaskan dengan baik dan runtut.
3
Siswa menyebutkan sebagian kunci pokok jawaban dan dapat memberikan penjelasan.
4
Siswa hanya mampu memberikan kunci pokok jawaban tanpa penjelasan.
5
Siswa tidak menjawab.
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 0 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus: Skor Diperoleh Skor Maksimal
x 100 = Skor Akhir
Skor 4
3
2
1 0
Lembar Penilaian Psikomotorik Mata Pelajaran Kelas Materi No
: Biologi : X MIPA 1 : Keanekaragaman Hayati Nama Siswa
1
Ade Malik Putra M
2
Adella Putri Shabbira H
3
Adhitiya Surya Pratama
4
Aditiya Ikhwanudin
5
Anisa Nur Sakinah
6
Apriyona Justi
7
Austine George Daniel R
8
Chairunnisa Octaviyana
9
Claudio Prananda Aulia B
10
Dessy Maulia
11
Destiana Hamidah
12
Divo Trinugraha Putra
13
Eza Rifqy
Berani
Indikator Sikap Komunikatif
Berpikir kritis
Jumlah Skor
Nilai
14
Fadhila Zahra Abadi
15
Ferdy Wijaya
16
Herliana Sari
17
Hesti ArumWulandari
18
Ismaya Waluya Jati
19
Morlian Army
20
M. Amin Rasyidi
21
M. Dynaudio Putra S
22
M. Fahrizal Nur
23
M. Hafist Reyhan F
24
M. Ridho Alfarizi
25
M. Zidan Arifanto
26
Nurjanah Hakim
27
Paul Jeconiah V. W
28
Puspita Maharani
29
Puspita Sari
30
Rahel Melinda A
31
Ria Noor Chahyani
32
Rori Agustiawan F
33
Sabila Ayu Rahmawati
34
Shafina Erma N
35
Yusril Bagus Taufiku R
36
Zaky Andriva H
*) Ketentuan :
1 = jika peserta didik sangat kurang memperlihatkan perilaku yang tertera dalam indikator
2 = jika peserta didik kurang mampu memperlihatkan perilaku yang tertera dalam indikator
3 = jika peserta didik konsisten dan mampu memperlihatkan perilaku yang tertera dalam indikator
Format Penilaian Skor perolehan
Nilai = Skor maksimum x 100
C. Penilaian Psikomotorik Teknik Penilaian : Non Tes Bentuk Instrumen : Lembar Observasi Rubrik penilaian Psikomotorik No
Aspek Sosial
1
Berani
Deskripsi Penilaian Sikap Sosial Mampu mengungkapkan pendapat dengan tegas dan tepat Mampu mengungkapkan pendapat dengan berbelit-belit dan tepat Mampu mengungkapkan pendapat dengan berbelit-belit dan tidak tepat
2
Komunikatif
Jika pendapat atau pertanyaan mudah dipahami, runtut serta sistematis Jika pendapat atau pertanyaan mudah dipahami, tetapi tidak runtut serta sistematis Jika pendapat atau pertanyaan sulit dipahami, tidak runtut serta tidak sistematis
3
Berpikir kritis
Jika mampu bertanya/ menjawab kearah penyelesaian permasalahan/tema. Jika mampu bertanya/ menjawab tetapi sedikit jelas menuju arah permasalahan. Jika pertanyaan/jawaban tidak fokus dalam tema/ pemasalahan.
Petunjuk Penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 3
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus: Skor Diperoleh x 100 = Skor Akhir Skor Maksimal
Skor 3
2
1
3
2
1
3
2
1
Samarinda, 05 Oktober 2017 Guru Pamong,
Mahasiswa PPL II,
Dra. Hartini NIP.
Jessy Damayanti NIM. 1405015014 Mengetahui,
Kepala SMAN 5 Samarinda,
Dosen Pembimbing PPL II,
Sutrisno, M.Pd
Dr. Vandalita M. Rambitan, M.P NIP.19651213 199103 2 002