Rpp-hasil Kali Kelarutan-khairani Fitri-kd 3.14.docx

  • Uploaded by: Reza Nad
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Rpp-hasil Kali Kelarutan-khairani Fitri-kd 3.14.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 7,280
  • Pages: 31
1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu

: SMAN 2 Blangkejeren : Kimia : XI/2 : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan : 4 Minggu x 4 Jam pelajaran @ 45Menit

A. Kompetensi Inti (KI) Kompetensi Sikap : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. KI-3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI-4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Indikator Kompetensi Dasar Pengetahuan Kompetensi Dasar Keterampilan 3.14 Memprediksi terbentuknya endapan 4.14 Mengolah dan menganalisis dari suatu reaksi berdasarkan prinsip data hasil percobaan untuk kelarutan dan data hasil kali kelarutan memprediksi terbentuknya (Ksp). endapan. IPK Pengetahuan 3.14.1. Menjelaskan kelarutan dan faktorfaktor yang mempengaruhi kelarutan 3.14.2. Menjelaskan kesetimbangan dalam larutan jenuh atau larutan garam yang sukar larut 3.14.3. Menghubungkan tetapan hasil kali kelarutan dengan tingkat kelarutan atau pengendapannya. 3.14.4. Menuliskan ungkapan berbagai

IPK Keterampilan 4.14.1 Memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan harga Ksp

2

Kompetensi Dasar Pengetahuan Ksp elektrolit yang sukar larut dalam air. 3.14.5. Menghitung kelarutan suatu elektrolit yang sukar larut berdasarkan data harga Ksp atau sebaliknya 3.14.6. Menjelaskan pengaruh penambahan ion senama dalam larutan 3.14.7. Menentukan pH larutan dari harga Ksp-nya.

Kompetensi Dasar Keterampilan

C. Tujuan Pembelajaran Melalui model pembelajaran Discovery Learning dengan menggali informasi dari berbagai sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan siswa terlibat aktif selama proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik serta memprediksi dan menganalisis endapan yang terbentuk dari suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan data hasil kali kelarutan (Ksp) berdasarkan pengaruh penambahan ion senama terhadap kelarutan dan penentuan pH larutan elektrolit melalui harga Ksp-nya, berdasarkan nilai tetapan hasil kali kelarutan.

D. Materi Pembelajaran 1. Fakta:

- Tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) Peta Konsep Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan Ion Senama Konstanta Hasil Kali Kelarutan

Reaksi kesetimbangan

Kelarutan pH

Terjadinya Endapan

1) Ionisasi larutan elektrolit menghasilkan anion dan kation. Pada keadaan yang sudah terlalu jenuh akan terjadi kesetimbangan antara padatan yang tidak larut dengan ion-ion yang dihasilkan, seperti pada contoh berikut ini.

3

AgCl(s) Ag+(aq) + Cl-(aq) 2) Perhitungan tetapan kesetimbangan disebut dengan tetapan hasil kali kelarutan atau Ksp, sehingga : K = [Ag+] [Cl-] 3) Untuk larutan elektrolit, tetapan kesetimbangan disebut tetapan hasil kali kelarutan atau Ksp, sehingga : K = Ksp AgCl = [Ag+] [Cl-] Seandainya AxBy maka persamaan reaksinya AxBy xA y + + yB x ο€­ Maka Ksp AxBy = [A y + ] x [ B x ο€­ ] y Jadi berdasarkan contoh-contoh di atas dapat disimpulkan bahwa harga hasil kali kelarutan (Ksp) adalah perkalian antara konsentrasi kation dengan konsentrasi anion dipangkatkan dengan koefisiennya masing masing. 2. Konsep:

- Kelarutan menyatakan jumlah maksimum zat yang dapat larut dalam sejumlah pelarut tertentu Larutan merupakan campuran dari 2 zat atau lebih yang dapat bercampur secara merata. Larutan dapat dikelompokan dalam 3 kategori, yaitu 1) Larutan kurang jenuh yaitu larutan yang masih dapat melarutkan zat terlarut 2) Larutan tepat jenuh yaitu larutan yang tidak dapat lagi melarutkan zat terlarut 3) Larutan lewat jenuh yaitu larutan yang tidak dapat lagi melarutkan zat terlarut sehingga membentuk endapan Kelarutan (s) Kelarutan adalah jumlah maksimal zat yang dapat larut dalam sejumlah tertentu pelarut. Kelarutan dinyatakan dalam mol L-1 atau sama dengan konsentrasi zat dalam keadaan jenuhnya. Sehingga kelarutan suatu zat dapat dinyatakan dengan rumus : 𝑛 s=𝑉 Contoh : Sebanyak 86,3 gram PbCrO4 dapat larut dalam 200 mL air. Berapa kelarutan PbCrO4 dalam air? (Ar O = 16, Cr = 52, Pb = 206 ) Jawab :

𝑛

s=𝑉

86,3 𝑔

1

s = 322 𝑔 π‘šπ‘œπ‘™βˆ’1 x 0,2 𝐿 s = 1,34 mol/L Kelarutan (s) di pengaruhi oleh 3 faktor, adalah sebagai berikut. 1) Suhu Semakin tinggi suhu maka kelarutan akan makin besar.

4

2) Jenis zat terlarut Setiap zat memiliki harga kelarutan sendiri-sendiri pada suatu pelarut. Ada yang mudah larut dan ada yang sukar larut. 3) Jenis pelarut Pelarut dibedakan pelarut polar ( mempunyai kutub muatan) dan pelarut nonpolar. Senyawa polar akan mudah larut dalam pelarut polar ( NaCl dalam H2O) sedangkan senyawa nonpolar akan mudah larut dalam pelarut nonpolar (eter dalam miyak tanah). Penentuan kelarutan suatu elektrolit yang sukar larut berdasarkan data harga Ksp atau sebaliknya Contoh : 1) Tentukan harga Ksp dari larutan Mg(OH)2 jika diketahui kelarutan Mg(OH)2 dalam air adalah 10 ο€­4 mol/L Jawab Mg( OH)2 (s) Mg2+(aq) + 2OH-(aq) s 2s 2+ ο€­ 2 Ksp Mg(OH)2 = [Mg ][OH ] = [s][2s] 2 = 4s 3 = 4 x [10 ο€­4 ] 3 = 4 x 10-12 2) Ksp AgCl adalah 1,8 x 10-10 mol2/ L2. 1) Hitung kelarutan AgCl 2) Nyatakan nilai kelarutan dalam g/L. (Ar Ag = 108, Cl 35,5) Jawab : a. AgCl(s) Ag+(aq) + Cl-(aq) s s s + Ksp AgCl = [ Ag ] [ Cl ] 1,8 x 10-10 mol2 / L2 = (s) (s) s2 = 1,8 x 10-10 mol2 / L2 s = 1,34 x 10-5 mol / L b. Kelarutan AgCl dalam g / L = s x Mr = 1,34 x 10-5 mol/L x 143,5 g/mol = 1,92 x 10-3 g/L

Hubungan antara kelarutan dan hasil kali kelarutan Karena nilai kelarutan (s) dan hasil kali kelarutan (Ksp) sama-sama dihitung pada larutan jenuh, maka terdapat hubungan yang sangat erat di antara keduanya. Untuk senyawa AmBn yang terlarut, maka ia akan mengalami ionisasi dalam sistem kesetimbangan: AmBn(s) mAn+(aq) + nBm–(aq) Jika harga kelarutan dari senyawa AmBn sebesar s mol L–1, maka di dalam reaksi kesetimbangan tersebut konsentrasi ion-ion An+ dan Bm– adalah:

5

AmBn(s) mAn+(aq) + –1 s mol L ms mol L–1 Sehingga harga hasil kali kelarutannya adalah : Ksp AmBn = [An+]m [Bm–]n = (ms)m (ns)n = mm x sm x nn x sn = mm x nn x sm+n 𝐾𝑠𝑝 𝐴 𝐡 sm+n = π‘šπ‘š π‘›π‘šπ‘› 𝑛 π‘š+𝑛

sm+n =

nBm–(aq) ns mol L–1

𝐾𝑠𝑝 π΄π‘š 𝐡𝑛

√

π‘šπ‘š 𝑛 𝑛

Hubungan kelarutan dengan hasil kali kelarutan dapat pula dinyatakan dengan persamaan berikut: Ksp = (n – 1)n–1sn, dengan: n = jumlah ion dari elektrolit s = kelarutan elektrolit (mol.L–1) Untuk elektrolit biner (n = 2), maka : Ksp = s2 atau s = βˆšπΎπ‘ π‘ Untuk elektrolit terner (n = 3), maka : 3

π‘˜π‘ π‘

Ksp = 4s3 atau s = √

4

Contoh hubungan antara kelarutan dan hasil kali kelarutan dapat dilihat sebagai berikut. Misal : Ag2CrO4 Ag2CrO4(s) 2 Ag+(aq) + CrO42-(aq) s 2s s Jika kelarutan Ag2CrO4 adalah s mol -1 maka konsentrasi ion Ag+ adalah 2s mol L-1 dan kosentrasi CrO42- adalah s mol L-1 Ksp Ag2CrO4 = [Ag+]2[CrO42] = [2 s]2 [s] = 4s3 Semakin besar harga Ksp suatu zat semakin besar kelarutan zat itu dalam air. Sebaliknya semakin kecil harga Ksp suatu zat semakin kecil kelarutan zat itu dalam air. 3. Prinsip:

- Tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) adalah hasil perkalian konsentrasi ionion dalam larutan jenuh, masing-masing dipangkatkan dengan koefisien ionisasinya - Penambahan ion senama akan memperkecil kelarutan. 1) Jika ke dalam larutan jenuh AgCl ditambahkan beberapa tetes larutan NaCl maka akan segera terjadi endapan AgCl, demikian pula jika ke dalam larutan jenuh AgCl ditambahkan beberapa tetes larutan AgNO3 maka akan segera terjadi endapan AgCl. 2) Mengapa penambahan NaCl atau AgNO3 ke dalam larutan jenuh AgCl tersebut mengakibatkan terjadinya endapan AgCl. Sebelumnya kita harus memperhatikan reaksi kesetimbangan kelarutan AgCl. AgCl(s) Ag+(aq) + Cl-(aq)

6

Bila ke dalam sistem kesetimbangan tersebut ditambahkan ion Cl- , maka kesetimbangan akan bergeser ke kiri dan mengakibatkan jumlah AgCl yang mengendap bertambah. Demikian pula bila ke dalam sistem kesetimbangan tersebut ditambahkan ion Ag+, maka kesetimbangan akan bergeser ke kiri dan mengakibatkan jumlah AgCl yang mengendap bertambah. 3) Kesimpulannya bila ke dalam system kesetimbangan larutan ditambahkan ion senama akan mengakibatkan kesetimbangan akan bergeser ke kiri atau cenderung membentuk endapan sehingga mengakibatkan kelarutan berkurang. Secara teoritis dapat dijelaskan dengan contoh berikut. Contoh soal : Tentukan kelarutan AgCl dalam a. Air Murni a. NaCl 0.1 M (Ksp AgCl = 10 ο€­10 ) Jawab a. AgCl(s) Ag+(aq) + Cl-(aq) s s s + Ksp AgCl = [Ag ][Cl ] = [s][s] = s2 s = βˆšπ‘˜π‘ π‘ 𝐴𝑔𝐢𝑙 s=√

10βˆ’10 s = 10 ο€­5 mol/L

b. NaCl(s) Na+(aq) + Cl-(aq) 0.1 M 0.1M 0.1M + Ksp = [Ag ] [Cl ] 10-10 = [Ag+] x 0.1 [Ag+]=

10βˆ’10 10βˆ’1 1

= 10-9

[AgCl] = 1 x 10-9 = 10-9

Kelarutan AgCl dalam larutan NaCl 0,1 M adalah 10 ο€­9 mol L ο€­1 - Kelarutan juga dipengaruhi oleh pH. Ada beberapa senyawa asam atau basa yang sukar larut dalam air sehingga senyawa tersebut akan membentuk larutan dengan pH jenuh. Besarnya pH jenuh sesuai dengan banyaknya ion H+ atau ion OH ο€­ yang terlarut konsentrasi ini bergantung pada besarnya Ksp sehingga kelarutan makin besar. Jadi, pH larutan asam makin kecil dan pH larutan basa akan makin besar. Konsentasi ion H + atau ion OH ο€­ dapat ditentukan dengan cara menghitung harga kelarutan dalam air. Contoh Soal 1) Hitunglah kelarutan Mg(OH)2 dalam larutan yang memiliki pH = 12. (Ksp Mg(OH)2 = 1,5 x 10-11) Jawab :

7

pOH = 2 maka [OH–] = 10-2 mol L–1 Ksp Mg(OH)2= [Mg2+][OH–]2 1,5.10-11 = [Mg2+][10-2]2 [Mg2+] = 1,5.10-7 Kelarutan Mg(OH)2 pada pH = 12 adalah = 1,5.10-7 mol L–1 2) Larutan jenuh Zn(OH)2 memiliki pH = 9, hitunglah Ksp Zn(OH)2 Jawab : Zn(OH)2(s) Zn2+(aq) + 2OH–(aq) pH = 9 maka [H+] = 10–9 dan [OH–] = 10-5 mol L–1 [Zn2+] = Β½ x 10-5 = 5 x 10-6 mol L–1 Ksp = [Zn2+].[OH–]2 = [5.10-6].[10-5]2 = 5 x 10-16 4. Prosedur:

- Pengendapan terjadi jika harga Ksp terlampaui. Harga Ksp suatu zat dapat digunakan untuk meramalkan terjadinya endapan suatu zat jika dua larutan yang mengandung ion-ion dari senyawa sukar larut dicampurkan. Untuk meramalkan terjadi tidaknya endapan KXAy jika larutan yang mengandung ion K y + dan ion A x ο€­ dicampurkan digunakan konsep hasil kali ion (Qsp) berikut ini Ada 3 aturan yaitu : 1) Jika Qsp > Ksp maka terjadi endapan KXAy[ (larutan lewat jenuh) 2) Jika Qsp = Ksp maka tidak terjadi endapan KXAy (larutan tepat jenuh) 3) Jika Qsp< Ksp maka tidak terjadi endapan KXAy (larutan kurang jenuh) Jadi : Qsp KXAy = [K y + ] x [ A x ο€­ ] y Contoh soal : Periksalah dengan suatu perhitungan apakah terbentuk endapan AgCl jika 5 ml larutan AgNO3 0,001 M dicampur dengan 5ml larutan NaCl 0,001 M, bila diketahui Ksp AgCl = 10-10. Jawab : Langkah kita yang pertama adalah menentukan konsentrasi AgNO3 dan konsentrasi NaCl setelah dicampurkan dengan menggunakan rumus pengenceran. 1) Untuk AgNO3 V1.M1 = V2.M2 5.0,001 = 10. M2 M2 = 0,005/10= 5.10-4mol /L [Ag+] = 5.10-4mol /L 2) Untuk NaCl V1.M1 = V2.M2 5.0,001 = 10. M2 M2 = 0,005/10 = 5.10-4mol/L [Cl-] = 5.10-4mol /L

8

Sehingga : Qsp AgCl = [Ag+][Cl-] = (5.10-4) (5.10-4) = 2,5 x 10-9 Ksp AgCl = 10-10 (diketahui) Oleh karena Qsp >Ksp, maka pada pencampuran itu akan terbentuk endapan AgCl. - Larutan jenuh adalah larutan di mana penambahan sedikit zat terlarut sudah tidak dapat melarut lagi

E. Metode Pembelajaran Pendekatan : Scientific Learning Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan) dan Problem Based Learning (Pembelajaran Berbasis Masalah)

F. Media Pembelajaran Media/Alat: οƒ˜ Worksheet atau lembar kerja siswa(LKPD) οƒ˜ Lembar penilaian οƒ˜ Laptop & infocus οƒ˜ Cetak: buku dan gambar. Bahan : οƒ˜ Spidol / kapur berwarna G. Sumber Belajar οƒ˜ Buku penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran Kimia Kelas XI Kemendikbud, tahun 2013 οƒ˜ Sudarmo, Unggul (2017) Kimia Untuk SMA/MA Kelas XI, Jakarta, Erlangga οƒ˜ Pengalaman peserta didik dan guru. οƒ˜ Zammiluni (2012) β€œKelarutan dan Hasil Kali Kelarutan”. https://zammiluniblog.wordpress.com/kimia-kelas-xi/semester-2-3/kelarutandan-hasil-kali kelarutan/ / (diakses tanggal 12 Maret 2019) οƒ˜ Muhammad, Fadhil . (2016) β€œKelarutan dan Hasil Kali Kelarutan - Kimia Project” https://youtu.be/4xUNv17jtOE (diakses tanggal 12 Maret 2019)

H. Kegiatan Pembelajaran

9

1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) Waktu Kegiatan Pendahuluan 15 Guru : menit Orientasi ο‚· Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran ο‚· Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin ο‚· Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. Apersepsi ο‚· Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu tentang larutan dan konsentrasi. ο‚· Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya. ο‚· Menanya tentang defenisi larutan yang telah dipelajari. ο‚· Menanya tentang konsentrasi dan cara menyatakan konsentrasi. ο‚· Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan. Pernahkah ananda melarutkan gula/garam dalam air panas dan air dingin? Manakah yang cepat larut gula dalam air panas atau air dingin? Mengapa ada zat yang larut dalam air dan ada yang tidak larut dalam air ? Motivasi ο‚· Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran tentang Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. ο‚· Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung. ο‚· Mengajukan pertanyaan. Pemberian Acuan ο‚· Guru memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada saat pertemuan tersebut . ο‚· Guru membagikan LKS dan bahan ajar pada setiap siswa ο‚· Guru memberikan arahan mengenai LKS yang akan di kerjakan dan materi yang akan di bahas, agar siswa dapat memahami materi dan menyimpulkan dengan benar. ο‚· Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung ο‚· Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.

Kegiatan Inti

105

10

1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) Sintak Model Kegiatan Pembelajaran Pembelajaran Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk (stimullasi/ memusatkan perhatian pada topik Kelarutan dan Hasil pemberian Kali Kelarutan dengan cara : rangsangan) ο‚· Melihat (tanpa atau dengan alat) Menayangkan gambar tentang οƒ˜ kelarutan garam

ο‚·

Gambar 1 Gambar 2 β€œApa yang kalian pikirkan tentang gambar tersebut?” Mengamati οƒ˜ Siswa mencari informasi dari berbagai sumber dengan membaca/mendengar/mengamati tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan. οƒ˜ Siswa mengamati ilustrasi video tentang kelarutan garam dan hasil kali kelarutan.

Problem statemen (pertanyaan/ identifikasi masalah)

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan video yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya : ο‚· Siswa diarahkan untuk mengajukan pertanyaan tentang hal-hal yang sudah diamati.Pertanyaan yang diharapkan :β€œMengapa air pada penambahan garam yang banyak tidak dapat larut? β€œApa penyebabnya? Guru mengajak siswa aktif berdiskusi

Data collection (pengumpulan data)

Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan: ο‚· Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment), Melakukan percobaan tentang kelarutan garam sukar larut pada air.. ο‚· Mengamati obyek/kejadian, οƒ˜ Mengamati percobaan kelarutan garam dalam larutan

Waktu menit

11

1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) οƒ˜ mengamati dengan seksama materi yang yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya ο‚· Aktivitas οƒ˜ mencatat data hasil pengamatan uji kelarutan garam οƒ˜ menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru ο‚· Membaca sumber lain selain buku teks, mencari dan membaca materi kelarutan dan hasil kali kelarutan dari berbagai referensi dan berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi yang sedang dipelajari ο‚· Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber mengajukan pertanyaan tentang kelarutan yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru ο‚· Mendiskusikan Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai tetapan kesetimbangan kelarutan (Ksp) ο‚· Mengumpulkan informasi mencatat semua informasi yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar ο‚· Mempresentasikan ulang Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan berkaitan dengan kelarutan dan hasil kali kelarutan. ο‚· Saling tukar informasi tentang : menentukan kelarutan dan hasil kali kelarutan dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,

Waktu

12

1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat. Data processing (pengolahan Data)

Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan cara : ο‚· Berdiskusi tentang : kesetimbangann dalam larutan yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya. ο‚· Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaanpertanyaan pada lembar kerja. ο‚· Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai reaksi kesetimbangan kelarutan.

Verification (pembuktian)

Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan : ο‚· Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan : reaksi kesetimbangan dalam larutan antara lain dengan : Menghitung kelarutan dan hasilkali kelarutan

Generalizatio (menarik kesimpulan)

Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan ο‚· Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan ο‚· Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang : reaksi kesetimbangan dalam larutan ο‚· Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan ο‚· Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan

Waktu

13

1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya. ο‚· Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang reaksi kesetimbangan dalam larutan ο‚· Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan. ο‚· Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa. ο‚· Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran

Waktu

CATATAN : Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam menumbuhkembangkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, kecintaan kepada sesama manusia, bersahaja, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah, tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan, tanah air, dan bangsa Indonesia, serta kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru yang sangat bernilai dan berguna bagi dirinya dan orang lain. (Karakter Kepramukaan, Kebangsaan, dan Kewirausahaan) Kegiatan Penutup Peserta didik : ο‚· Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan. ο‚· Mengagendakan pekerjaan rumah. ο‚· Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah. Guru : ο‚· Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian portofolio. ο‚· Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik

15 menit

14

2. Pertemuan Ke-2 ( 4 x 45 menit ) Waktu Kegiatan Pendahuluan 15 Guru : menit Orientasi ο‚· Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran ο‚· Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin ο‚· Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. Apersepsi ο‚· Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, yaitu : reaksi kesetimbangan dalam larutan ο‚· Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya. Pada bab sebelumnya telah dipelajari contoh-contoh kesetimbangan homogeny dan heterogen. Pada kesetimbangan homogen fase pereaksi dan hasil reaksinya sama ο‚· Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan. Apakah semua senyawa ion larut dalam air dan bagaimana hubungan konsep kesetimbangan dengan kelarutan zat? Motivasi ο‚· Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran tentang Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. ο‚· Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung. Pemberian Acuan ο‚· Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu. ο‚· Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung ο‚· Pembagian kelompok belajar ο‚· Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran. Kegiatan Inti Sintak Model Pembelajaran Stimulation (stimullasi/ pemberian rangsangan)

Kegiatan Pembelajaran Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan dengan cara : dengan cara : ο‚· Melihat (tanpa atau dengan alat) Menayangkan gambar tentang οƒ˜ Pengendapan

105 menit

15

2. Pertemuan Ke-2 ( 4 x 45 menit )

ο‚·

β€œApa yang kalian pikirkan tentang gambar tersebut?” Mengamati οƒ˜ Siswa mencari informasi dari berbagai sumber dengan membaca/mendengar/mengamati tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan serta memprediksi terbentuknya endapan. οƒ˜ Siswa mengamati ilustrasi video yang menunjukkan terbentuknya endapan pada suatu larutan

ο‚·

ο‚· ο‚·

Problem statemen (pertanyaan/ identifikasi masalah)

Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung), materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan dengan lingkungan Mendengar pemberian materi oleh guru Menyimak, penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan, untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya : οƒ˜ Mengajukan pertanyaan tentang : jenis larutan yang membentuk endapan dan berapa massa endapan yang terbentuk. untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk

Waktu

16

2. Pertemuan Ke-2 ( 4 x 45 menit ) mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya : οƒ˜ Endapan apakah yang terbentuk? Mengapa terbentuk endapan? οƒ˜ mengapa Kapur (CaCO3) sukar larut dalam air? Data collection (pengumpulan data)

Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan: ο‚· Memperagakan menuliskan rumus tetapan kesetimbangan (Ksp). ο‚· Mengamati obyek/kejadian, οƒ˜ mengamati reaksi kesetimbangan dalam larutan jenuh οƒ˜ mengamati dengan seksama materi yang yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya ο‚· Membaca sumber lain selain buku teks, mencari dan membaca materi kelarutan dan hasil kali kelarutan dari berbagai referensi dan sumber guna menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi yang sedang dipelajari ο‚· Aktivitas οƒ˜ mengamati dan mendiskusikan penjelasan materi tentang hasil kali kelarutan οƒ˜ menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan mengamati dan membaca yang akan diajukan kepada guru ο‚· Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber mengajukan pertanyaan yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru ο‚· Mendiskusikan Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai materi hasil kali kelarutan ο‚· Mengumpulkan informasi mencatat semua informasi yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar ο‚·

Mempresentasikan ulang

Waktu

17

2. Pertemuan Ke-2 ( 4 x 45 menit ) Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi hasil kali kelarutan dari buku paket. ο‚· Saling tukar informasi tentang : hasil kali kelarutan dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat. Data processing (pengolahan Data)

Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan cara : ο‚· Berdiskusi tentang data : hasil kali kelarutan yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya. ο‚· Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaanpertanyaan pada lembar kerja. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai hasil kali kelarutan

Verification (pembuktian)

Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan : ο‚· Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan : hasil kali kelarutan, antara lain tentang : οƒ˜ Senyawa-senyawa ion yang terlarut didalam air akan terurai menjadi partiker penyusunnya yang berupa ion positif daan ion negatif.

Waktu

18

2. Pertemuan Ke-2 ( 4 x 45 menit ) οƒ˜ Pengendapan terjadi apabila larutan jenuh suatu senyawa ion ditambahkan padatan senyawa ion. οƒ˜ Konsentrasi larutan jenuh senyawa ion AmBn sama dengan dengan nilai kelarutan AmBn dalam satuan mol / liter οƒ˜ Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik. Generalizatio (menarik kesimpulan)

Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan ο‚· Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan ο‚· Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang : hasil kali kelarutan. ο‚· Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan ο‚· Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya. ο‚· Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan lembar kerja peserta didik tentang hasil kali kelarutan ο‚· Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan. ο‚· Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa. ο‚· Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran

CATATAN : Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam menumbuhkembangkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, kecintaan kepada sesama manusia, bersahaja, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah, tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan, tanah air, dan bangsa Indonesia, serta kemampuan

Waktu

19

2. Pertemuan Ke-2 ( 4 x 45 menit ) Waktu untuk menciptakan sesuatu yang baru yang sangat bernilai dan berguna bagi dirinya dan orang lain. (Karakter Kepramukaan, Kebangsaan, dan Kewirausahaan) Kegiatan Penutup Peserta didik : ο‚· Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan. ο‚· Mengagendakan projek yang harus mempelajari pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah. Guru : ο‚· Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian projek. ο‚· Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik

15 menit

3. Pertemuan Ke-3 ( 4 x 45 menit )

Wakt u 15 menit

Kegiatan Pendahuluan Guru : Orientasi ο‚· Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran ο‚· Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin ο‚· Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. Apersepsi ο‚· Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu tentang hasil kali kelarutan (Ksp) ο‚· Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya. οƒ˜ Bagaimana kesetimbangan dalam larutan jenuh atau garam yang sukar larut? οƒ˜ Bagaimana rumus kesetimbangan garam yang sukar larut?. ο‚· Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan. Bagaimana suatu larutan dapat mengalami endapan? Bagaimana pengaruh penambahan ion senama pada larutan? Motivasi ο‚· Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran tentang Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. ο‚· Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang

20

3. Pertemuan Ke-3 ( 4 x 45 menit )

ο‚·

Wakt u

berlangsung. Siswa mampu menjelaskan pengaruh penambahan ion senama pada larutan melalui diskusi kelompok dengan benar. Melalui diskusi siswa dapat menghitung kelarutan jika ke dalam suatu larutan ditambahkan ion senama. Mengajukan pertanyaan. Dapatkah kalian memurnikan garam NaCl menjadi lebih bersih?

Pemberian Acuan ο‚· Guru memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada saat pertemuan tersebut . ο‚· Guru membagikan LKPD dan bahan ajar pada setiap siswa ο‚· Guru memberikan arahan mengenai LKPD yang akan di kerjakan dan materi yang akan di bahas, agar siswa dapat memahami materi dan menyimpulkan dengan benar. ο‚· Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung ο‚· Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.

Kegiatan Inti Sintak Model Pembelajara n Stimulation (stimullasi/ pemberian rangsangan)

Kegiatan Pembelajaran Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan dengan cara : οƒ˜ Melihat (tanpa atau dengan alat) Menayangkan gambar tentang οƒ˜ Pengaruh Ion Senama

105 menit

21

3. Pertemuan Ke-3 ( 4 x 45 menit )

β€œApa yang kalian pikirkan tentang gambar tersebut?” οƒ˜ Mengamati οƒ˜ Siswa mencari informasi dari berbagai sumber dengan membaca/mendengar/mengamati tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan. οƒ˜ Siswa mengamati ilustrasi video tentang pengaruh ion senama terhadap suatu larutan.

Problem statemen (pertanyaan/ identifikasi masalah)

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan video yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya : οƒ˜ Siswa diarahkan untuk mengajukan pertanyaan tentang hal-hal yang sudah diamati. Pertanyaan yang diharapkan :β€œ - Apa yang terjadi jika AgCl dilarutkan dalam larutan NaCl atau larutan AgNO3? - Mengapa hal tersebut bisa terjadi? - Bagaimana bunyi Asas Le Chatelier? - Bagaimana hubungan antara kelarutan dan hasil kali kelarutan ? - Mengapa penambahan NaCl atau AgNO3 ke dalam larutan jenuh AgCl tersebut mengakibatkan terjadinya endapan AgCl? - Bagaimana hubungan antara konsentrasi ion

Wakt u

22

3. Pertemuan Ke-3 ( 4 x 45 menit ) senama dengan kelarutan? οƒ˜ Guru mengajak siswa aktif berdiskusi Data collection (pengumpula n data)

Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan: ο‚· Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment), Menayangkan video tentang pengaruh ion senama terhadap kelarutan ο‚· Mengamati obyek/kejadian, οƒ˜ mengamati dengan seksama materi yang yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya ο‚· Aktivitas οƒ˜ mencatat data hasil pengamatan pengaruh ion senama terhadap kelarutan οƒ˜ menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru ο‚· Membaca sumber lain selain buku teks, mencari dan membaca materi pengaruh ion senama terhadap kelarutan dari berbagai referensi dan berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi yang sedang dipelajari ο‚· Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber mengajukan pertanyaan tentang pengaruh ion senama terhadap kelarutan yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru ο‚· Mendiskusikan Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai pengaruh ion senama terhadap kelarutan ο‚· Mengumpulkan informasi mencatat semua informasi yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar ο‚· Mempresentasikan ulang Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan berkaitan dengan pengaruh ion senama terhadap kelarutan. ο‚· Saling tukar informasi tentang : menentukan penagruh ion senamaterhadap kelarutan dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok

Wakt u

23

3. Pertemuan Ke-3 ( 4 x 45 menit ) lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat. Data processing (pengolahan Data)

Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan cara : ο‚· Berdiskusi tentang : pengaruh ion senama terhadap kelarutan yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya. ο‚· Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja. ο‚· Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai pengaruh ion senama terhadap kelarutan.

Verification (pembuktian)

Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan : ο‚· Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan : pengaruh ion senama terhadap kelarutan antara lain dengan : Efek/ pengaruh dari penambahan ion senama adalah dapat memperkecil kelarutan artinya dapat terjadinya suatu endapan

Generalizatio (menarik

Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan ο‚· Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan

Wakt u

24

3. Pertemuan Ke-3 ( 4 x 45 menit ) kesimpulan)

ο‚· ο‚· ο‚· ο‚·

ο‚· ο‚· ο‚·

Wakt u

berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang : pengaruh ion senama terhadap kelarutan. Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya. Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang pengaruh ion senama terhadap kelarutan Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan. Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa. Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran

CATATAN : Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam menumbuhkembangkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, kecintaan kepada sesama manusia, bersahaja, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah, tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan, tanah air, dan bangsa Indonesia, serta kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru yang sangat bernilai dan berguna bagi dirinya dan orang lain. (Karakter Kepramukaan, Kebangsaan, dan Kewirausahaan) Kegiatan Penutup Peserta didik : ο‚· Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan. ο‚· Mengagendakan pekerjaan rumah.

15 menit

25

3. Pertemuan Ke-3 ( 4 x 45 menit ) ο‚·

Wakt u

Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.

Guru : ο‚· Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian portofolio. ο‚· Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik

4. Pertemuan Ke-4 ( 4 x 45 menit ) Kegiatan Pendahuluan Guru : Orientasi ο‚· Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran ο‚· Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin ο‚· Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran. Apersepsi ο‚· Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan tema sebelumnya, yaitu tentang pengaruh ion senama terhadap kelarutan ο‚· Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya. - Reaksi Kesetimbangan larutan jenuh atau garam yang sukar larut - Rumus mencari Ksp. - Rumus mencari pH. ο‚· Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan. Bagaimana jika terjadi kontak terus menerus antara gigi dengan minuman bersoda? Bagaimana pengaruh pH terhadap kelarutan suatu zat?

Motivasi ο‚· Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran tentang Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan. ο‚· Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung. - Melalui diskusi siswa dapat menentukan pH larutan dari harga Kspnya melalui perhitungan dan menentukan kelarutan suatu elektrolit berdasarkan pengaruh pH dan harga Ksp-nya.

Wakt u 15 menit

26

4. Pertemuan Ke-4 ( 4 x 45 menit ) ο‚·

Wakt u

Siswa dapat memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan nilai tetapan hasil kali kelarutan. Mengajukan pertanyaan. Dapatkah kalian memperkirakan terbentuknya endapan dan menentukan pH larutan berdasarkan nilai Ksp?

Pemberian Acuan ο‚· Guru memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada saat pertemuan tersebut . ο‚· Guru membagikan LKPD dan bahan ajar pada setiap siswa ο‚· Guru memberikan arahan mengenai LKPD yang akan di kerjakan dan materi yang akan di bahas, agar siswa dapat memahami materi dan menyimpulkan dengan benar. ο‚· Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung ο‚· Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.

Kegiatan Inti Sintak Model Kegiatan Pembelajaran Pembelajara n Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk (stimullasi/ memusatkan perhatian pada topik Kelarutan dan Hasil Kali pemberian Kelarutan dengan cara : rangsangan) οƒ˜ Melihat (tanpa atau dengan alat) Menayangkan gambar tentang οƒ˜ Pengaruh pH Terhadap Kelarutan

β€œApa yang kalian pikirkan tentang gambar tersebut?” οƒ˜ Mengamati

105 menit

27

4. Pertemuan Ke-4 ( 4 x 45 menit ) οƒ˜ Siswa mencari informasi dari berbagai sumber dengan membaca/mendengar/mengamati tentang kelarutan dan hasil kali kelarutan. οƒ˜ Siswa mengamati ilustrasi video tentang pengaruh ion senama terhadap suatu larutan.

Problem statemen (pertanyaan/ identifikasi masalah)

Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan video yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya : οƒ˜ Siswa diarahkan untuk mengajukan pertanyaan tentang hal-hal yang sudah diamati. Pertanyaan yang diharapkan :β€œ - Bagaimana kelarutan suatu senyawa bila pH diperkecil? - Bagaimana kelarutan suatu senyawa bila pH diperbesar? - Apa yang akan terjadi bila konsentrasi ion H+ dan ion OH- pelarut air mengalami perubahan? - Bagaimana cara memprediksi terbentuknya endapan pada larutan berdasarkan harga pH? -

Apa yang terjadi jika nilai Qsp < Ksp? Apa yang terjadi jika nilai Qsp = Ksp? Apa yang terjadi jika nilai Qsp > Ksp?

-

Bagaimanakah hubungan antara Qsp dan Ksp? Bagaimana cara memprediksi endapan berdasarkan harga Kspnya? οƒ˜ Guru mengajak siswa aktif berdiskusi Data collection (pengumpula n data)

Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan: ο‚· Menggunakan alat dan bahan (ekxperiment), Menayangkan video tentang pengaruh ph terhadap kelarutan ο‚· Mengamati obyek/kejadian, οƒ˜ mengamati dengan seksama materi yang yang sedang dipelajari dalam bentuk gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya ο‚· Aktivitas οƒ˜ mencatat data hasil pengamatan pengaruh pH terhadap kelarutan οƒ˜ menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan mengmati

Wakt u

28

4. Pertemuan Ke-4 ( 4 x 45 menit ) ο‚·

ο‚·

ο‚· ο‚· ο‚·

ο‚·

ο‚·

Data processing (pengolahan Data)

dan membaca yang akan diajukan kepada guru Membaca sumber lain selain buku teks, mencari dan membaca materi pengaruh pH terhadap kelarutan dari berbagai referensi dan berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi yang sedang dipelajari Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber mengajukan pertanyaan tentang pengaruh pH terhadap kelarutan yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada guru Mendiskusikan Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket mengenai pengaruh pH terhadap kelarutan Mengumpulkan informasi mencatat semua informasi yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar Mempresentasikan ulang Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan berkaitan dengan pengaruh pH terhadap kelarutan. Saling tukar informasi tentang : menentukan penagruh ion senamaterhadap kelarutan dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.

Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan cara : ο‚· Berdiskusi tentang : pengaruh pH terhadap kelarutan yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya. ο‚· Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan

Wakt u

29

4. Pertemuan Ke-4 ( 4 x 45 menit )

ο‚·

mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja. Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai pengaruh pH terhadap kelarutan.

Verification Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan (pembuktian) memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan : ο‚· Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan : pengaruh pH terhadap kelarutan antara lain dengan : οƒ˜ Cara memprediksi terbentuknya endapan pada larutan berdasarkan harga pH. οƒ˜ Cara menentukan kelarutan dari harga pHnya οƒ˜ Hubungan antara Qsp dan Ksp οƒ˜ Cara memprediksi endapan berdasarkan harga Kspnya

Generalizatio Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan (menarik ο‚· Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan kesimpulan) berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan ο‚· Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang : pengaruh pH terhadap kelarutan ο‚· Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan ο‚· Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya. ο‚· Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang pengaruh pH terhadap kelarutan ο‚· Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah

Wakt u

30

4. Pertemuan Ke-4 ( 4 x 45 menit ) ο‚· ο‚·

Wakt u

disediakan. Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa. Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi pelajaran

CATATAN : Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam menumbuhkembangkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, kecintaan kepada sesama manusia, bersahaja, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah, tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan, tanah air, dan bangsa Indonesia, serta kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru yang sangat bernilai dan berguna bagi dirinya dan orang lain. (Karakter Kepramukaan, Kebangsaan, dan Kewirausahaan) Kegiatan Penutup Peserta didik : ο‚· Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan. ο‚· Mengagendakan pekerjaan rumah. ο‚· Mengagendakan materi yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah. Guru : ο‚· Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang selesai mengerjakan soal dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian portofolio. ο‚· Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik

I. Penilaian Hasil Belajar

15 menit

31

1. Teknik Penilaian: a. Penilaian Sikap : Observasi / pengamatan / Jurnal b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis c. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja dan portofolio 2. Bentuk Penilaian a. Observasi b. Tes tertulis c. Unjuk kerja d. Portofolio

: : lembar pengamatan aktivitas peserta didik : pilihan ganda dan uraian : lembar penilaian praktikum : laporan praktikum

3. Instrumen Penilaian a. Instrumen Penilaian Sikap (terlampir) b. Instrumen Penilaian Pengetahuan (terlampir) c. Instrumen Penilaian Keterampilan (terlampir) 4. Remedial a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau penugasan dan diakhiri dengan tes. c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk penugasan tanpa tes tertulis kembali. 5. Pengayaan a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan sebagai berikut: - Peserta didik yang mencapai nilai n(ketuntasan) ο€Ό n ο€Ό n(maksimum) diberikan materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan - Peserta didik yang mencapai nilai n ο€Ύ n(maksimum) diberikan materi melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

Mengetahui Kepala SMAN 2 Blangkejeren

Blankejeren, 13 Maret 2019 Guru Mata Pelajaran

Muhtarudin, S.Pd NIP. 198304082000121002

Khairani Fitri, S.Pd NIP. 198611032011032002

Related Documents

Kali Kali
April 2020 20
Kali
June 2020 21
Kali
July 2020 16
Kali
June 2020 23
Kali Mod.docx
December 2019 23
Kali Kotor.docx
July 2020 16

More Documents from "Sekdir"