Republika Online - Iklan Kampanye Wajib Lulus Sensor
Page 1 of 1
Selasa, 24 Februari 2009 pukul 08:03:00
Iklan Kampanye Wajib Lulus Sensor JAKARTA -- Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mempertegas aturan penayangan iklan kampanye bagi peserta pemilu. Iklan-iklan kampanye yang ditayangkan di televisi dan radio wajib lulus sensor yang dilakukan oleh Lembaga Sensor Film (LSF) sebelum ditayangkan. Hal tersebut disampaikan anggota KPI, Sinansari Ecip, dalam diskusi Abu-Abu Iklan Politik di Bravo Media Center, Senin (23/2). ''Iklan kampanye sebelum ditayangkan menjadi tanggung jawab LSF untuk melakukan penyensoran. Setelah ditayangkan, baru menjadi urusan KPI,'' kata Ecip menegaskan. Ia menambahkan, LSF tidak hanya bertugas melakukan sensor terhadap film semata. Tayangan televisi, termasuk iklan, juga harus lulus sensor. Oleh karena itu, bentuk-bentuk iklan kampanye yang tergolong liar harus benar-benar dipahami semua pihak. Jika definisinya sudah ada, iklan liar itu tidak akan dibiarkan lulus sensor. Ecip menegaskan, pihaknya memiliki perangkat yang cukup untuk bisa merekam semua tayangan televisi selama 24 jam. ''KPI di daerah sudah punya alat perekam,'' katanya. Selain mengawasi iklan liar, KPI juga melakukan pengamatan ketat terhadap aturan durasi iklan kampanye. ikh (-)
http://republika.co.id/koran/46/33388/Iklan_Kampanye_Wajib_Lulus_Sensor
3/2/2009