NAMA : MUHAMMAD ARIF SAPUTRA NIM
: 05071381621052
PRODI: AGROEKOTEKNOLOGI
UJIAN TENGAH SEMESTER TEKNOLOGI PUPUK DAN PEMUPUKAN Soal : 1. Tuliskan reaksi pupuk urea,TSP, dan KCl Setelah ditambahkan ke dalam tanah ? Jawaban:
Reaksi pupuk urea dalam tanah : (NH2)2CO + 2H2O
(NH4)2CO3
Urea
Ammonium Carbonate
Water
(NH4)2CO3 + 2H+
2NH4+ + CO2 + H2O
Ammonium Carbonate
Carbon Water Air
NH4+ + OH-
NH3 + H2O
Ammonium Hydroxyl
Ammonia Water
Reaksi pupuk TSP dalam tanah : Ca(H2PO4)2
Ca(OH)2 + 2H3PO4
H3PO4
3H+ + PO43-
Reaksi Pupuk KCl dalam tanah :
2. Berdasarkan data dari asosiasi produsen pupuk Indonesia (2007-2018),jelaskan bagaimana pola produksi dan konsumsi pupuk : anoraganik tunggal,anorganik majemuk, dan organic di bidang pertanian dan tanaman industri ? Jawaban 3.Jelaskan kelebihan dan kelemahan : 1.Pupuk alam (pupuk kandang,pupuk hijau,pupuk kompos) 2.Pupuk buatan (tunggal dan majemuk) 1. Pupuk kandang Kelebihan: A. meningkatnya produktivitas dari lahan pertanian. Karena dengan meningkatnya kadar kandungan bahan organik dan unsur hara yang ada dalam tanah B. sangat mudah didapat dari alam C. .mengandung unsur mikro yang lebih lengkap dibandingkan dengan pupuk kimia Kekurangan: A. .masih sering mengandung biji-bijian tanaman pengganggu. Biji-bijian yang termakan ternak tidak akan tercerna sehingga dapat tumbuh mengganggu tanaman. B. sering menjadi faktor pembawa hama penyakit karena mengandung larva atau telur serangga sehingga tanaman dapat diserang C. Respon tanaman terhadap pupuk organik lebih lambat, karena pupuk organik bersifat slow release.
2. Pupuk hijau Kelebihan: A. salah satu sumber bahan organik yang sangat potensial B. memiliki kemampuan untuk memperbaiki sifat fisika, kimia, dan biologi tanah C. tidak meninggalkan residu seperti pada pemupukan bahan kimia atau pupuk anorganik D. Dapat menahan erosi, evaporasi dan deraan air hujan yang merusak struktur tanah Kekurangan: A. tanaman pupuk hijau yang sengaja ditanam dapat berpotensi sebagai inang hama dan penyakit B. diperlukan tenaga lebih untuk menumbuhkan tanaman sumber pupuk hijau C. Lama proses untuk menumbuhkan tanaman leguminase 3.Pupuk kompos Kelebihan: A. Tidak merusak lingkungan B. mengandung makro dan mikro organisme tanah yang mempunyai pengaruh yang sangat baik terhadap perbaikan sifat fisik tanah dan terutama sifat biologis tanah C. mengandung unsur hara yang lengkap, baik unsur hara makro maupun unsur hara mikro. Kondisi ini tidak dimiliki oleh pupuk buatan (anorganik) Kekurangan: A. Jika pupuk organik (kompos) yang diberikan masih mentah maka bahan organik akan diserang oleh mikroba sehingga unsur hara tanaman menjadi berkurang karena “dimakan” oleh mikroba-mikroba dari kompos mentah.
B. Kandungan unsur hara jumlahnya kecil, sehingga jumlah pupuk yang diberikan harus relatif banyak bila dibandingkan dengan pupuk anorganik C. membutuhkan jumlah besar sehingga menjadi beban biaya bagi petani. Sementara itu reaksi atau respon tanaman terhadap pemberian pupuk organik tidak se-spektakuler pemberian pupuk buatan.
4. Pupuk tunggal Keuntungan : 1. Kadar hara tinggi 2. Dosis fleksibel 3. Mudah aplikasi 4. Mudah tersedia/ 5. Release 6. Bebas impuritis Kerugian : 1.
Hanya mengandung satu jenis hara
2.
Biaya transpor dan
3.
Simpan tinggi
4.
peluang terjadi kelangkaan
5.Pupuk Majemuk Keuntungan : 1. Hara > satu unsur 2. Formula pupuk fixed/bervariasi 3. Hemat biaya dan waktu aplikasi 4. Hemat biaya simpan
Kerugian : 1. Kandungan hara belum Tentu sesuai dengan kebutuhan 2. Masih perlu tambahan pupuk tunggal 3. Harga per unit hara lebih tinggi dibanding pupuk tunggal 4. Tidak semua jenis pupuk dapat dicampur
4.A.Apa yang dimaksud pemupukan hara spesifik lokasi? B.Apa pula yang dimaksud dengan PHSL padi ? C.Mengapa PHSL padi diperlukan ? A.Pemupukan Hara Spesifik Lokasi (PHSL) merupakan suatu aplikasi dan pengelolaan hara secara dinamis disesuaikan dengan kebutuhan tanaman menurut lokasi dan musim serta bertujuan untuk meningkatkan keuntungan petani melalui peningkatan hasil padi per unit pupuk yang digunakan, hasil padi yang lebih tinggi dan berkurangnya kerusakan oleh hama dan penyakit. B. PHSL padi merupakan panduan untuk menentukan rekomendasi pemupukan tanaman padi sesuai kondisi setempat, kebutuhan tanaman dan tingkat hasil yang dapat dicapai. Petani dianjurkan untuk memupuk tanaman padi berdasarkan jenis, jumlah, cara dan waktu yang tepat. C. PHSL padi sangat diperlukan karena petani seringkali memberikan pupuk kurang tepat. Misalnya pemberian pupuk oleh petani seringkali salah waktu, salah dosis dan salah jenis sehingga kegiatan pemupukan kurang efektif dan efisien.
5.A.Mengapa pupuk hayati dibutuhkan ?
B.Jelaskan kelebihan dan kekurangan penggunaan pupuk hayati ? C.Mengapa mendirikan pabrik pupuk hayati kurang menguntungkan? = A. Pupuk bisa sebagai penambat Nitrogen, pelarut Phospat dan Kalium. Pupuk hayati mampu menambat Nitrogen yang berlimpah ruah di alam bebas mencapai 79%.Pupuk hayati mampu melarutkan Phospat dan Kalium yang sangat berlimpah ruah di lahan. Asal tahu saja, pada dasarnya tanah pertanian kita kaya akan P tapi tidak bisa termanfaatkan oleh tanaman. Kekayaan P dan K tersebut secara alami memang karakter tanah di indonesia dan ditambah lagi berasal dari sisa yang selama ini disuplai oleh pupuk kimia sintetis pada saat pemupukan. Sekedar informasi, dari total keseluruhan yang diberikan pupuk kimia ke tanah, P dan K hanya termanfaatkan oleh tanaman sekitar 30% saja dari total kandungannya. Selebihnya menjadi cadangan deposit kita.Dengan pupuk hayati, deposito P dan K mampu dilarutkan kembali oleh bakteri Pseudomonas, Bacillus dan lain-lain yang dikandungnya.Lahan yang kronis akibat pemakaian pupuk kimia sintetis membutuhkan percepatan penyehatan. Maka sungguh sangat bijak jika kita memahami arti pupuk hayati yang mengandung bakteri seperti Azospirrilum, Azoctobacter, Rhizobium dan lain sebagainya.
B. Kelebihan Pupuk Hayati 1.
Pupuk Hayati Mampu memberikan manfaat bagi tanah dan tanaman secara berkesinambungan
2.
Pupuk
Hayati
Mampu
menyediakan
unsur
hara
yang
lengkap
dan
berkesinambungan, karena mikroorganisme yang terkandung dalam pupuk hayati bisa memproduksi sendiri. 3.
Pupuk Hayati Tidak memberi dampak negatif bagi tanah, tanaman, lingkungan dan manusia
4.
harganya Pupuk Hayati lebih murah.
Kekurangan Pupuk Hayati
1.
Kualitas Pupuk hayati tergantung dari kualitas dan banyaknya populasi mikroorganisme. Seiring waktu, pupulasi mikroorganisme bisa berkurang sehingga kualitasnya bisa menurun.
2.
Kandungan Pupuk Hayati adalah makhluk hidup, jadi bisa mati dalam jangka waktu tertentu.
3.
Pupuk Hayati Tidak bisa diaplikasikan dengan pupuk kimia atau pestisida.
C. Karena banyaknya kendala sebelum maupun setelah dibuatnya pabrik,mulai dari rumitnya perizinan usaha,modal yang dibutuhkan sangat besar ,sedangkan hanya sedikit masyarakat yang mengenal pupuk hayati apalagi mengaplikasikannya, waktu yang dibutuhkan dalam perbanyakan pupuk hayati juga tidak sebentar serta membutuhkan alat khusus tergantung pada jenis,sifat,serta tempat hidup agens hayatinya.Dan juga butuh banyak perlakuan untuk membudidayakan serta memindahkan agens hayati tersebut apabila ingin dipasarkan.Pupuk hayati juga tidak bisa dicampur dengan pupuk kimia ataupun pestiida,sehingga hanya sedikit sekali petani yang tertarik untuk menggunakannya,karena kebanyakan petani menggunakan pupuk kimia dan pestisida karena petani juga ingin hasil yang cepat serta pupuk yang mudah dijumpai di pasaran.