Proposal Media Pembelajaran.docx

  • Uploaded by: Anonymous RDCPHub
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Proposal Media Pembelajaran.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 982
  • Pages: 7
RANCANGAN DESAIN PROPOSAL MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI “ Sel Hewan ”

Oleh : Kelompok 4 Sigit Edy Setiawan

1610211006

Eka Purwanti

1610211009

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER 2018

A. Nama Alat Sel Hewan B. Tujuan Media ini digunakan untuk BIOLOGI SMA kelas XI, agar: 1. Siswa dapat Mengetahui komponen kimia penyusun sel. 2. Siswa dapat Mengetahui struktur dan fungsi bagian-bagian sel.

C. Pokok Bahasan Sel adalah unit struktural dan fungsional terkecil penyusun Mahluk Hidup. Definisi atau pengertian sel tadi agak sukar untuk dipahami. Agar lebih mudah, pengertian sel dapat kita sederhanakan menjadi satuan terkecil penyusun Mahluk Hidup. Menurut Campbell di bukunya yang berjudul Biologi jilid 1 (edisi ke delapan). Sel berasal dari kata “cella ” (Yunani) yang berarti ruangan berukuran kecil. Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan. Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel, karena itulah sel dapat berfungsi atau bahkan hidup sendiri asalkan kebutuhannya terpenuhi. Struktur sel hewan : 1. Ukuran sel hewan lebih kecil dari sel tumbuhan 2. Tidak memiliki plastid (kloroplas) 3. Tidak memiliki dinding sel 4. Memiliki lisosom 5. Memiliki sentrosom 6. Mempunyai bentuk tidak tetap 7. Tidak memiliki vakuola (walaupun ada juga yang memiliki vakuola tapi ukurannya kecil) Fungsi sel : 1. Sel sebagai unit fungsional tubuh (Teori yang dikemukakan oleh Max schultze) 2. Sel sebagai unit struktural tubuh (Teori yang dikemukakan oleh Mathias Jacob Schleiden dan Theodor Schwaan) 3. Sel sebagai unit pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup (Rudolf Virchow) 4. Sel sebagai kesatuan hereditas (pewarisan sifat) yang dapat menurunkan sifatnya kepada keturunannya (Teori ini diperkenalkan oleh Walter Sutton dan Theodor Boveri)

Fungsi masing-masing organella sel : 1. Membran sel Membran sel adalah selaput tipis yang merupakan bagian terluar dari sel, membran sel juga sering disebut plasmalema. Membran sel merupakan bagian yang mengatur hubungan antara komponen dalam sel dengan lingkungan luar sel. Membran sel terdiri dari lipid (lemak) berupa fosfolipid, protein, dan karbohidrat dengan komposisi yang berbeda-beda tergantung jenis selnya. Sesuai dengan namanya, Fosfolipid (senyawa lemak) disusun oleh fosfat yang bersifat hidrofilik (suka air) dan lipid yang bersifat hidrofobik (takut air). 2. Sitoplasma Sitoplasma atau cairan sel adalah matriks yang terdapat di dalam membran sel selain inti sel (nukleus). Penyusun utama dari sitoplasma ada air yang berfungsi sebagai pelarut dan tempat terjadinya reaksi kimia. Matriks sitoplasma merupakan sitosol(cairan) yang bersifat koloid (bentuk campuran yang terdiri dari 2 zat yang homogen). Matriks sitoplasma dapat berubah dari fase gel (semipadat) ke fase sol (cairan). Matriks sitoplasma memiliki sifat iritabilitas (peka terhadap rangsangan) dan konduktivitas (mampu memindahkan atau meneruskan rangsangan).Fungsi tersebut dilakukan oleh organel-organel sel. Seperti yang telah kami jelaskan sebelumnya bahwa di dalam sitoplasma terdapat komponen-komponen padat yang disebut organel sel yang memiliki fungsi khusus masing-masing. Fungsi sel adalah untuk menunjang kehidupan sel tersebut. Sel memiliki beberapa organel pendukung antara lain : Mitokondria, berfungsi menghasilkan energi. Lisosom, berfungsi melakukan pencernaan dalam sel. Ribosom, berfungsi sebagai tempat sintesis protein. Retikulum Endoplasma, berfungsi untuk Transportasi berbagai zat di dalam sel. Badan golgi, berfungsi untuk sintesi protein dan berhubungan dengan kerja ribosom dan retikulum endoplasma. Mikrotubulus, melindungi dan mejaga bentuk sel. Mikrofilamen, berperan dalam proses pergerakan sel. Kloroplas, berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis pada tumbuhan. Sentrosom (Sentriol), sebagai tempat pembelahan sel. dan lain lain.

3. Inti sel / nukleus Inti sel adalah bagian yang umumnya berbentuk bulat atau lonjong dan sering terletak di tengah sel atau di tepi sel. Nukleus merupakan bagian terpenting dari kehidupan sel. Nukleus memiliki fungsi utama sebagai pusat pengendali segala aktivitas sel. Nukleus sel dilindungi oleh sebuah dinding yang menyerupai membran sel. Struktur pelindung ini disebut membran inti. Terdapat beberapa bagian nukleus, yaitu : a. Nukleolus (Anak Inti) Nukleolus merupakan struktur berbentuk bulat yang disusun oleh filamen dan butiranbutiran komponen. Anak inti mengandung RNA, DNA dan bebrapa protein yang berfungsi dalam perakitan ribosom. Secara umum fungsi dari Nukleus (Inti Sel) adalah sebagai berikut : Sebagai pusat pengatur dan pengendali segala aktivitas sel. Tempat penyimpanan informasi genetik organisme tersebut. Memulai dan mengakhiri suatu tindakan yang dilakukan oleh sel. Tempat terjadinya sebagian proses pembelahan sel. b. Nukleoplasma (Cairan Inti) Nukleoplasma merupakan caira kental menyerupai jeli yang mengandung protein, ion, enzim dan komponen lainnya. Nukleoplasma memiliki struktur dan fungsi yang kompleks karena banyaknya kandungan komponen yang dimiliki. c. Kromatin Kromatin merupakan untaian benang-benang halus yang terdapat di dalam inti sel. Kromatin mengandung DNA, yaitu substansi yang menyimpan segala informasi genetik suatu makhluk hidup. Saat terjadinya pembelahan sel, kromatin akan memendek, menebal, dan melingkar membentuk kromosom. D. Alat dan Bahan 1. Stereofom

8. Bola mainan kecil

2. Gunting

9. Kertas manila

3. Cat

10.Kayu

4. Cutter

11. Spidol

5. Lem fox

12. Kain Flanel

6. Solasi 7. Penggaris

E. Cara Membuat Alat 1. menyiapkan alat dan bahan 2. membuat desain media sel hewan yang akan dibuat 3. membentuk 2 buah setengah lingkaran untuk membuat membran sel menggunakan bahan stereofom tipis yang direkatkan menggunakan lem dan melubangi bagian dalamnya sebagai tempat organel sel 4. merekatkan 2 buah setengah lingkaran tadi kemudian dibentuk ¼ lingkaran. 5. kemudian membuat masing-masing organel sel dari bahan yang tersedia seperti: inti sel, sitoplasma, mitokondria, lisosom, badan golgi, kloroplas, ribosom, lisosom. 6. melapisi membran sel dengan kain planel 7. menyusun organel sel yang telah dibuat ke dalam membran sel 8. membuat pilar penyanggah media sel yang sudah dibuat dengan menggunakan kayu 9. meletakkan media sel tadi ke atas pilar yang sudah dibuat 10. memberi label nomer pada masing-masing organel sel 11. membuat keterangan organel sel dan merekatkan pada bagian pilar F. Gambar Desain

Gambar asli

Desain yang akan dibuat Opsi 1

Gambar Opsi ke 2

Desain Jadi Opsi 1

Desain Jadi Opsi 2

G. Biaya NO 1 2

ALAT/BAHAN Stereofom

BIAYA Rp. 25.000,00

Cat (merah, hijau, biru, cokelat, kuning)

Rp. 45.000,00

3

Kayu papan/balok

Rp. 10.000,00

4

Lem fox

Rp. 10.000,00

5

Kain Flanel

Rp. 24.000,00

6

Kertas manila

Rp. 3.000,00

7

Cutter

Rp. 3.000,00

8

Bola mainan kecil

Rp. 2.000,00

9

Solasi

Rp. 5.000,00 Total

Rp. 127.000,00

Related Documents


More Documents from ""