Fisiologi : asal kt : fisis (physic) = tubuh/organ dan logi (logos) = ilmu yi merupakan ilmu yang mempelajari fungsi tubuh serta bagiannya (seperti sistem organ, jaringan, sel dan komponen sel), termasuk proses biofisika maupun biokimia yang terjadi dalam tubuh secara normal. Anatomi dan fisiologi saling berkaitan dan merupakan il mu yang mempelajari tubuh hewan secara menyeluruh Fisiologi berurusan dengan ion, molekul dan reaksi kimia, fisika, dan biofisika.
CAIRAN TUBUH Jml. ± 2/3 massa tubuh hewan t.d. : intra seluler : 40-50% bb : mengand elektrolit
sbg bsr K dan fosfat, nutrisi spt glukosa dan asam amino.
ekstra seluler (interstisial) : 1/3 dari cairan tubuh total (17-30% berat badan). mengand elektrolit serta sbg besar Na. Plasma darah dan cairan intertisial cairan jaringan dan lymphe = getah bening) mrpk cairan extracellulair.
BAG TUBUH
CAIR (60%) INTRASELULER 40%
K
PADAT (40%)
EKSTRA SELULER 20% Na CAIRAN VASKULER 5%
(Limfe dan Darah)
CAIRAN INTERSELULER 15%
DARAH mrpk cairan extracellulair, bersifat : viskous : 1.7 beredar dalam pembuluh tertutup. secara makroskopis berwarna merah, dan tidak tembus cahaya. mempunyai pH 7.38 8 % dari BB.
Fungsi : 1. Sebagai alat transport dalam tubuh. a. Nutritif : zat makanan + bhn kimia dr sal pencer ke jar. b. Respiratif : oxigen dr paru ke jaringan tubuh. c. Exkresi : mengangkut keluar hsl buangan met dan CO2 dari jaringan ke organ-organ pembuangan. d. Sekretif : mengangkut hasil sekresi kelenjar endokrin dan enzime dari organ ke organ
2. Homeostasis : membantu mempertahankan keseimbangan air dalam tubuh, 3. Termoregulasi : membantu mempertahankan temperatur tubuh, 4. Keseimbangan asam – basa : mengatur kdr H+ tubuh. 5. Pertahanan : produksi leucocyte unt membunuh mikroorganisme. Video oksigen tranport Video apa itu darah
KOMPONEN DARAH PLASMA SOLID (PADAT)
Erittrosit
Leukosit Platelet (trombosit) Video 1. Video 2.
air Gas Npn Elekt Lipid Vit prot
pigmen (bilirubin,kar otin) Enz Hormon gluk
Warna merah dari darah krn erythrocyte (Hb), bkn krn plasmanya Warna kuning plasma terutama disebabkan karena adanya pigment bilirubin, dan carotene
Plasma : bagian cair drh berasal dr darah sblm beku (mis dg antikoagulan) warna kecoklatan. Serum : bagian cair drh berasal dr darah stlh beku (tanpa antikoagulan) warna jernih.
PLASMA AIR 91-93%
7-9% td : Protein, bahan organik/inorganik, enzim, hormon, vitamin, pigmen
PROTEIN PLASMA 1. Albumin ( 57% ). - menjaga tekanan osmotik koloid. 2. Globulin ( 40% ). - terdiri dari α1, α 2, ß , γ globulin. - berperan dlm kekebalan tubuh. 3. Fibrinogen ( 3% ). - mengandung faktor-faktor koagulasi.
Semua di sintesa di Hati, kecuali γ globulin di limfosit dan plasma sel.
Bahan organik : - NPN ( Non Protein Nitrogen ) : urea, asam urat, kreatin, kreatinin , asam amino, glutathion, xanthine, hypoxanthin. - Glukosa, fosfolipid, kolesterol dll. Bahan inorganik : - Ca, Mg, K, Na, Cl, Co, Fe, I , Cu, Zn, Mn, PO4, SO4 dll.
Protein Plasma • • • • • •
Memelihara tek. Normal. Menimbulk. Tek. Koloid osmosis. Memelihara suspensi erith. Memelihara keseimbangan pH darah. Menghslk. Antikorpora. Pelarut (kh, lmk), pengangkut (Ca, P, Fe, dll).
KEASAMAN DARAH • Bikarbonat (HCO3) sebagai penyetabil pH darah dan disebut juga reserve alkali. • Peningkatan abnormal reserve alkali dalam darah, disebut alkalosis. • Pengurangan abnormal dari reserve alkali dalam darah disebut sebagai "Acidosis“ (darah asam) mis kelebihan asam (hydroxy butyric acid dan aceto-acetic acid).
Reaksi darah trtm dibentuk oleh ratio (NaHCO3). NaHCO3 + as. laktat Na laktat + H2CO3. darah drh ginjal H2O+CO2 paru
Mengukur volume darah Langsung : mengeluarkan seluruh darah tubuh. Tak langsung (Radio aktif). Mis. Fe, Cr, P : bergabung dengan eritrosit. Mis. I-131, T-1824 (Evans Blue): bergabung dg. Protein.
jml bhn terinjeksi Vol darah = kdr. bhn./ml. plasma
= vol. plasma X 100 100-PCV
vol. erit x 100 = PCV
SPASME VASKULAR Kerusakan pembuluh darah Kontraksi/spasme dinding pembuluh darah
Upaya menghambat aliran darah Lokal miogenic spasme
Nyeri
Refleks saraf
Krsk dd pemb drh
Local humoral factor tromboxan A2 (TXA2) Trombosit
1. Platelet Adhesion
Platelets stick to exposed collagen underlying damaged endothelial cells in vessel wall
PLATELET PLUG
Pembuluh darah rusak Trombosit kontak dgn : serat kolagen dan sel endotel Aktivasi trombosit : membengkak , bentuk tak beraturan, sticky ( lengket), dan prot. kontraktil kontraksi Sekresi ADP >> Tromboxan A2 ( ~ prostoglandin ) Mengaktifkan trombosit saling melekat Membentuk sumbat longgar
2. Platelet Release Reaction Platelets activated by adhesion Extend projections to make contact with each other Release thromboxane A2, serotonin & ADP activating other platelets Serotonin & thromboxane A2 are vasoconstrictors decreasing blood flow through the injured vessel. ADP causes stickiness
3. Platelet Aggregation
Activated platelets stick together and activate new platelets to form a mass called a platelet plug Plug reinforced by fibrin threads formed during clotting process.
TEST PEMBEKUAN DARAH
Waktu perdarahan ( Bleeding Time ) - 1- 6 menit - tergantung : * dalamnya luka * faktor pembekuan darah * trombosit Waktu Pembekuan ( Clotting Time ) - 6 – 10 menit - tgt : * kondisi gelas & ukuran tabung * faktor pembekuan darah
SELESAI SELAMAT BELAJAR