Prencanaan Sdm.docx

Prencanaan SDM PT Astray Hodah Motor MASALAH 1. Banyaknya Karyawan yang beredar dipulau jawa dan perkotaan dan mereka kekurangan jam kerja sesuai amanat UU 2. Kemampuan daerah untuk pengadaan Karyawan mengalami keterbatasan 3. Selama ini Atasan Kurang memperhatikan pengakatan personalia Kinerja Karyawan sedangkan dia mempunayi funsi untuk membatu kelancaran penerapan karyawan 1. Karyawan dalam penguasaan metode dan pengetahuan out of date dalam proses Kerja. 2. Pelatihan masih bersifat diskriminatif 3. Pelatihan hanya dijadikan untuk ajang refresing gratis + uang saku, serta membebani perusahaan.

PRENCANAAN SDM PEMERATAAN

PELATIHAN

1. pemerintah mengadakan pelatihan kepada Karyawan baru 2. peraturan yang mengatur hal tersebut perlu dirubah dengan memperhatikan perbedaan status kepegawaian yang ada. 3. Perusahaan harus melakukan delapan pendekatan yang dapat digunakan untuk perencanaan, tenaga kerja, rekruitmen, pelatihan, pengembangan karir manajemen kinerja, merek perusahaan, keahlian pekerja dan sistem meritokasi. 4. Perusahaan harus membuat kegiatan program pengembangan keterampilan dan keahlian untuk para pegawai baru dan para pemimpin perusahaan.

1. Rekrutmen Karyawan baru mengandalkan KKN terutama pegawai honorer 2.tidak mengunakanan aIisis dan perencanaan akan kebutuhan Karyawan 3. sistem kepegawaian masih amburadul dan minat kaum muda menjadi karyawan rendah 4. pengangkatan personalia pendidikan (kepsek) tanpa menggunakan criteria yang jelas

RECRUTMENT

1. pemerintah lebih baik mengalokasikan pengangkatan Karyawan muda professional, yang ditest dengan berlapis. 2. Perusahaan memberikan dana kesejahteraan kepada seluruh karyawannya supaya kesejahteraan karyawannya terjamin. 3. menata ulang system penerimaan Karyawan dengan mengangkat lulusan terbaik FIP secara langsung, menaikkan honorarium setara dengan pegawaiyang lain. 4. dalam pengangkatan kepsek sesuai aturan yang ada ditambah seluruh calaon didebatkan dihadapan karyawan tentang visi dan misi perusahaan

 



SOLUSI 1. Perusahaan harus secara komprehensif mengatasi masalah tenaga kerja dan kepemimpinan secara berkala. 2. Perusahaan harus memberikan pelatihan keterampilan teknologi terbaru secara berkala kepada seluruh tenaga kerja yang bekerja diperusahaan tersebut 3. Pemerintah dan perusahaan harus menyediakan sarana dan prasarana untuk melatih keterampilan para karyawannya. Seperti menyediakan komputer dan alatalat teknologi lainnya.